Hubungan Tingkat Pendidikan dan Status Ekonomi terhadap Tingkat Pengetahuan Tentang Penggunaan Antibiotik

dokumen-dokumen yang mirip
TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA PROFESI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER GIGI TERHADAP PENGGUNAAN ANTIBIOTIK DI RSGMP UNSRAT MANADO

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X

PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

TINJAUAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA MAHASISWA KESEHATAN DAN NON KESEHATAN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X

INTISARI HUBUNGAN PENGETAHUAN MASYARAKAT RT 06 DAN 07 DUSUN II TERHADAP KEPATUHAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK DI DESA BUMI JAYA KECAMATAN PELAIHARI

KARAKTERISTIK MASYARAKAT DAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK SECARA BEBAS DI KECAMATAN MEDAN TIMUR KOTA MEDAN. Oleh HANA LARASSATI NIM:

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X

Erma Prihastanti, Puji Hastuti Prodi DIII Kebidanan Purwokerto Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Semarang

GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU RUMAH TANGGA TERHADAP PENGGUNAAN ANTIBIOTIK DI DESA KUTA MBELIN KECAMATAN LAU BALENG KABUPATEN KARO

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN STATUS EKONOMI TERHADAP RASIONALITAS PENGGUNAAN OBAT SWAMEDIKASI PADA PENGUNJUNG DI APOTEK X KOTA PANGKALPINANG

Volume 3 / Nomor 1 / April 2016 ISSN :

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI PADA PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DI DESA KARANGJATI KABUPATEN SEMARANG

Tingkat Pengetahuan Pasien Rawat Jalan Tentang Penggunaan Antibiotika di Puskesmas Wilayah Karanganyar

HUBUNGAN PEMBERIAN INFORMASI OBAT DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT ANTIBIOTIK PADA PASIEN RAWAT JALAN DI PUSKESMAS REMAJA SAMARINDA

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG HYGIENE MAKANAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BAYI DI WILAYAH KERJA POSYANDU MELATI KELURAHAN TLOGOMAS MALANG ABSTRAK

HUBUNGAN STATUS GIZI, STRESS, OLAHRAGA TERATUR DENGAN KETERATURAN SIKLUS MENSTRUASI PADA SISWI SMA ST. THOMAS 2 MEDAN TAHUN 2014

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEAKTIFAN IBU BALITA DALAM KEGIATAN POSYANDU DI POSYANDU NUSA INDAH DESA JENAR KECAMATAN JENAR KABUPATEN SRAGEN

Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap dengan Penggunaan Antibiotik Tanpa Resep Dokter

SKRIPSI PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI PADA PASIEN PENGGUNA ANTIBIOTIK DALAM RESEP DI APOTEK X WILAYAH SURABAYA TIMUR

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT DESA BASAWANG KECAMATAN TELUK SAMPIT TENTANG PENGGUNAAN ANTIBIOTIK SEBAGAI PENGOBATAN INFEKSI

BAB III METODE PENELITIAN

SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Kedokteran. Diajukan Oleh: Kiky Putri Anjany J

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X

BAB 1 PENDAHULUAN. mempengaruhi kesembuhan penyakit dan komplikasi yang mungkin timbul.

ABSTRAK TINGKAT PENGETAHUAN PARA ORANG TUA TERHADAP PENGGUNAAN COTRIMOXAZOL SUSPENSI PADA ANAK DI PUSKESMAS KAYU TANGI BANJARMASIN

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU SEKS PRANIKAH PADA REMAJA DI DESA SUSUKAN KECAMATAN SUMBANG

CHMK NURSING SCIENTIFIC JOURNAL Volume 1. No 2 OKTOBER Joni Periade a,b*, Nurul Khairani b, Santoso Ujang Efendi b

HUBUNGAN PELAYANAN POSYANDU X DENGAN TINGKAT KEPUASAN LANSIA

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN ASUPAN ENERGI SISWA SEKOLAH SEPAK BOLA (SSB) SEJATI PRATAMA MEDAN TAHUN Oleh : PUTRI FORTUNA MARBUN

ARTIKEL ILMIAH. Disusun Oleh : TERANG AYUDANI J

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. sering terjadi pada penggunaan antibiotik, baik dengan menggunakan resep

INTISARI TINGKAT PENGETAHUAN ORANG TUA DALAM PENGGUNAAN AMOXICILLIN SIRUP KERING PADA PASIEN BALITA DI PUSKESMAS SUNGAI KAPIH SAMARINDA

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X

Kusnanto*, Elida Ulfiana*, M.Hadarani**

Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang 2)

PENGARUH DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP DEPRESI PADA LANSIA. Oleh : NELDA NILAM SARI

Kata Kunci : Hubungan, Pendidikan, Tingkat Pengetahuan, Obat CTM.

PENGARUH GAME ONLINE TERHADAP PRESTASI AKADEMIK PADA SISWA SMA DI KOTA MEDAN. Oleh : GOPINATH NAIKEN SUVERANIAM

Skripsi ini Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Ijazah S1 Kesehatan Masyarakat. Disusun Oleh : ANANG RIASMOKO J

PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI PADA PASIEN PENGGUNA ANTIBIOTIK TANPA RESEP DI APOTEK X WILAYAH SURABAYA TIMUR DESI SETYOWATI

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN PENOLONG PERSALINAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KABUPATEN PANDEGLANG

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TERHADAP KEPATUHAN PEMBERIAN IMUNISASI DASAR PADA BAYI DI DESA MOROREJO KALIWUNGU KABUPATEN KENDAL

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

TINGKAT PENGETAHUAN PASIEN TENTANG PEMAKAIAN ANTIBIOTIKA AMOXICILLIN DI RUMAH SAKIT UMUM Dr. H. KOESNADI BONDOWOSO TAHUN 2014

Artikel Penelitian. Abstrak. Abstract PENDAHULUAN. Nitari Rahmi 1, Irvan Medison 2, Ifdelia Suryadi 3

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Correlation Between Mother s Knowledge and Education On Use Of Contraceptive In Yukum Jaya Village Central Lampung In 2013

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Kedokteran. Diajukan Oleh: Kiky Putri Anjany J

PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN KESEJAHTERAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA PETUGAS POLIKLINIK RS PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI

HUBUNGAN PERAN BIDAN DAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS COLOMADU 1

ANALISIS FAKTOR PENGGUNAAN KONTRASEPSI SUNTIK DI PUSKESMAS CIMANDALA KABUPATEN BOGOR

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN MOTIVASI IBU DALAM MENINGKATKAN STATUS GIZI PADA BALITA DENGAN STATUS GIZI KURANG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BARENG

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG ANTIBIOTIKA DAN PENGGUNAANNYA DI KALANGAN MAHASISWA NON MEDIS UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

INTISARI. Madaniah 1 ;Aditya Maulana PP 2 ; Maria Ulfah 3

KARYA TULIS ILMIAH. Oleh: APRILIA PRAFITA SARI ROITONA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

ANALISIS DEMAND MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN RAWAT INAP DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MEDAN DELI, PUSKESMAS BROMO DAN PUSKESMAS KEDAI DURIAN TAHUN 2013

HUBUNGAN PENGETAHUAN PEMANFAATAN BUKU KIA DENGAN KEMAMPUAN PERAWATAN BALITA PADA IBU BALITA DI POSYANDU LARAS LESTARI NOGOTIRTO SLEMAN

LEMBAR PENGESAHAN ARTIKEL ILMIAH

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN TINGKAT PENGETAHUAN ORANGTUA MENGENAI OMA. Oleh : DANIEL K.P. LESMANA

Anis Fitriyani 1, Nuke Devi Indrawati 1

Kata kunci: gigi tiruan, tingkat perilaku, lansia.

ABSTRAK TINGKAT KEPATUHAN ORANG TUA DALAM PEMBERIAN KOTRIMOKSAZOL SUSPENSI KEPADA BALITA YANG MENGALAMI ISPA DI PUSKESMAS TERMINAL BANJARMASIN

PENGARUH MEDIA SOSIAL (YOUTUBE) TERHADAP PERILAKU SEKS BEBAS REMAJA DI YAYASAN PENDIDIKAN X

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN IBU DENGAN PENGELOLAAN AWAL INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT PADA ANAK

ABSTRAK. Kata kunci : pengetahuan, sikap, perilaku, pencegahan karies, indeks karies gigi sulung

FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENDAHNYA PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM (AKDR) DI PUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN

OLEH: S. HINDU MATHI NIM

TINGKAT PENGETAHUAN SISWA SMA DAN REMAJA PUTUS SEKOLAH TERHADAP BAHAYA MEROKOK. Oleh : MEISYARAH KHAIRANI

BAB III METODE PENELITIAN. dengan pendekatan cross-sectional terhadap data sekunder berupa rekam

DAFTAR ISI BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Associated Factors With Contraceptive Type Selection In Bidan Praktek Swasta Midwife Norma Gunung Sugih Village

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan desain cross-sectional. Pengambilan data dilakukan secara

ABSTRAK. Kata kunci: persepsi, minat, remaja, alat ortodontik cekat, maloklusi

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN KEPATUHAN KONSUMSI TABLET FE PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS WIROBRAJAN KOTA YOGYAKARTA

EVALUASI PENGGUNAAN OBAT DENGAN INDIKATOR PRESCRIBING PADA PUSKESMAS WILAYAH KOTA ADMINISTRASI JAKARTA BARAT PERIODE TAHUN 2016

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEGAGALAN IBU DALAM MEMBERIKAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI PUSKESMAS BANGETAYU SEMARANG

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN IBU TERHADAP PENGGUNAAN ZINC DALAM TERAPI DIARE PADA ANAK BALITA DI APOTEK PLATUK JAYA SURABAYA

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DIET PENURUNAN BERAT BADAN DENGAN PERILAKU DIET PENURUNAN BERAT BADAN PADA REMAJA PUTRI DI SMA N 7 SURAKARTA SKRIPSI

HUBUNGAN KEPATUHAN MINUM OBAT DENGAN KESEMBUHAN PASIEN TUBERKULOSIS PARU BTA POSITIF DI PUSKESMAS DELANGGU KABUPATEN KLATEN

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN IBU DENGAN SIKAP PEMBERIAN ASI EKSLKLUSIF DI WILAYAH PUSKESMAS KARTASURA KABUPATEN SUKOHARJO NASKAH PUBLIKASI

: AMA : HARDIA A BI TI HAMZAH IM

BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN IBU HAMIL (K4) DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS CIMARAGAS KABUPATEN CIAMIS TAHUN 2013.

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DOKTER DALAM MEMILIH OBAT GENERIK DAN OBAT MEREK DALAM PERESEPAN OBAT DI KABUPATEN MAJALENGKA SKRIPSI

RELATIONSHIP BETWEEN EDUCATION AND KNOWLEDGE WITH KADARZI BEHAVIOR IN RURAL AREAS REPRESENTED BY KEMBARAN I DISTRICT

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN FREKUENSI KUNJUNGAN ULANG NIFAS DI WILAYAH PUSKESMAS PURWOYOSO KOTA SEMARANG

PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG BAHAYA MEROKOK TERHADAP KEBIASAAN MEROKOK DIKALANGAN MAHASISWA LAKI-LAKI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI (0-6 BULAN) DI KELURAHAN BANTAN KECAMATAN MEDAN TEMBUNG TAHUN 2013

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Balita terhadap Tindakan Imunisasii Dasar Lengkap di Kelurahan Lambung Bukit Kota Padang Tahun 2014

TESIS. Oleh : CUT YUNIWATI /IKM

PENGARUH PAPARAN INFORMASI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA TERHADAP PENGETAHUAN PENYAKIT MENULAR SEKSUAL SISWA SMA DI KECAMATAN BANJARSARI SURAKARTA

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP SUAMI TENTANG INISIASI MENYUSU DINI DI PUSKESMAS SIBELA SURAKARTA KARYA TULIS ILMIAH

D I A N A FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

HUBUNGAN PERILAKU IBU TENTANG PEMBERIAN MAKANAN SEIMBANG DENGAN PERUBAHAN BERAT BADAN BALITA DI POSYANDU LOTUS YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI

Transkripsi:

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: 2460-657X Hubungan Tingkat Pendidikan dan Status Ekonomi terhadap Tingkat Pengetahuan Tentang Penggunaan Antibiotik 1 Nita Ayu Toraya, 2 Miranti Kania Dewi, 3 Yuli Susanti 1,2,3 Pedidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung, Jl. Hariangbangga No.20 Bandung 40116 Email: nitatoraya@ymail.com Abstract: Antibiotics are drugs that used to treat bacterial infections, where their used should be rational to prevent resistance of bacteria to antibiotics. There are several factors that influence the use of antibiotics. The purpose of this study was to know the correlation between education and economic status to level of knowledge about use of antibiotic in Desa Sekarwangi Kabupaten Bandung. This research is analytic study with cross sectional method and questionnaires as a measuring tool. The sample of this study were 100 person by using simple random sampling technique. The data was analyzed with Chi Square test. The result of this study showed that most of the community had a secondary level of education (high school/equivalent), adequate economic status, and have a good level of knowledge. There are no correlation between education and economic status with level of knowledge about use of antibiotic in Desa Sekarwangi Kabupaten Bandung in this study. The result in this study there are other factors that influence a level of knowledge beside education and economic status. Key words: Antibiotic, economic status, education, level of knowledge. Abstrak: Antibiotik merupakan obat yang digunakan untuk mengobati infeksi bakteri, antibiotik harus digunakan secara rational untuk mencegah resistensi bakteri terhadap antibiotik. Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi penggunaan antibiotik secara rasional. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan tingkat pendidikan dan status ekonomi terhadap tingkat pengetahuan dalam penggunaan antibiotik di Desa Sekarwangi Kabupaten Bandung. Penelitian ini berupa penelitian analitik dengan metode cross sectional dan kuesioner sebagai alat ukur. Jumlah sampel penelitian ini adalah 100 orang, dengan teknik pengambilan sampel menggunakan Simple Random Sampling. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukan sebagian besar masyarakat memiliki tingkat pendidikan menengah (SMA/sederajat), status ekonomi cukup, dan tingkat pengetahuan baik. Serta tidak terdapat hubungan antara tingkat pendidikan dan status ekonomi dengan tingkat pengetahuan mengenai penggunaan antibiotik di Desa Sekarwangi Kabupaten Bandung. Hasil pada penelitian disebabkan karena terdapatnya kemungkinan faktor lain yang dapat mempengaruhi tingkat pengetahuan seseorang selain tingkat pendidikan dan status ekonomi. Kata kunci: Antibiotik, status ekonomi, tingkat pendidikan, tingkat pengetahuan. A. Pendahuluan Antibiotik adalah obat yang digunakan untuk mengobati infeksi akibat bakteri, dengan cara membunuh mikroorganisme, menghentikan reproduksi bakteri, dan juga membantu sistem pertahanan alami tubuh untuk mengeliminasi bakteri tersebut. 1 Antibiotik pertama kali ditemukan oleh Paul Ehlrich pada tahun 1910, yang sampai saat ini menjadi obat andalan dalam penanganan kasus-kasus penyakit infeksi. 2 Antibiotik harusnya digunakan dengan tepat (rasional) agar memberikan manfaat yang tidak diragukan lagi. Penggunaan obat secara rasional (POR) memiliki empat aspek yaitu pengobatan yang tepat, dosis yang tepat, lama penggunaan yang tepat, dan biaya yang tepat. Ketika antibiotik digunakan dengan tidak tepat (irrational) maka dapat menimbulkan kerugian berupa penurunan efektifitas obat tersebut sehingga kemampuan membunuh kuman berkurang atau resisten. 3 91

92 Nita Ayu Toraya, et al. Resistensi antibiotik telah menjadi permasalahan di seluruh dunia. Menurut data WHO, Indonesia menduduki peringkat ke-8 dari 27 negara diduniayang memiliki kejadian resistensi terhadap antibiotik yang tinggi. 4 Hal tersebut dikarenakan masih kurangnya kesadaran masyarakat Indonesia tentang penggunaan antibiotik yang tepat, sehingga 92% masyarakat indonesia menggunakan antibiotik secara tidak tepat. 2 Penelitian Hadi tahun 2008 menunjukan bahwa sekitar 40-62% antibiotik digunakan secara tidak tepat untuk penyakit-penyakit yang sebenarnya tidak memerlukan antibiotik seperti flu, batuk, maupun diare. 5 Kurangnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang penggunaan antibiotik adalah salah satu faktor penyebab terjadinya resistensi antibiotik. Penelitian yang dilakukan oleh Lim dkk tahun 2012 di Putrajaya, Malaysia menunjukan bahwa 83% masyarakat belum mengetahui kegunaan antibiotik. Penelitian lain yang dilakukan oleh Widayanti tahun 2012 di Yogyakarta menyatakan 70% responden tidak memiliki pengetahuan yang cukup tepat mengenai kegunaan antibiotik, sedangkan penelitian yang dilakukan oleh Pulungan dan Arief di Medan menyatakan sebanyak 77-79,5% responden memiliki pengetahuan yang baik mengenai penggunaan antibiotik. 5,6 Menurut Notoatmojo pengetahuan diartikan sebagai hasil pengindraan manusia atau hasil tahu seseorang terhadap objek melalui indra yang dimilikinya sehingga menghasilkan pengetahuan. Hal tersebut dipengaruhi beberapa faktor seperti tingkat pendidikan, status ekonomi, fasilitas, usia, dan pengalaman. 7 Berdasarkan permasalahan diatas, penulis tertarik untuk menganalisis mengenai hubungan tingkat pendidikan dan status ekonomi terhadap tingkat pengetahuan penggunaan antibiotik di Desa Sekarwangi Kabupaten Bandung. Tujuan umum dari penelitian ini untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara tingkat pendidikan dan status ekonomi terhadap tingkat pengetahuan tentang penggunaan antibiotik di Desa Sekarwangi Kabupaten Bandung. B. Metode Penelitian ini bersifat analitik dengan metode cross sectional. Subjek pada penelitian ini adalah seluruh warga di Desa Sekarwangi Kabupaten Bandung yang memenuhi kriteria inklusi, yaitu warga yang berusia 18-50 tahun dan bersedia menjadi subjek penelitian. Data penelitian diambil dengan menggunakan kuesioner yang diisi sendiri oleh responden. Kuesioner terdiri dari 11 pertanyaan tentang penggunaan antibiotik. Sampel yang diambil sebanyak 100 orang dengan cara simple random sampling. Data yang telah diperoleh diolah dengan menggunakan program SPSS versi 22.0 dengan menggunakan uji Chi Square. Penelitian ini dilakukan di Desa Sekarwangi Kabupaten Bandung, dari bulan Desember 2014 sampai Juni 2015. C. Hasil Penelitian Dari 100 sampel yang diteliti menunjukan bahwa 57 orang (57%) berada pada tingkat pendidikan dengan kategori menengah (SMA/Sederajat), 55 orang (55%) dengan status ekonomi dalam kategori cukup, dan 57 orang (57%) memiliki tingkat pengetahuan yang baik dalam penggunaan antibiotik (Tabel 1). Prosiding Penelitian Sivitas Akademika Unisba (Kesehatan)

Hubungan Tingkat Pendidikan dan Status Ekonomi terhadap Tingkat... 93 Tabel 1. Karakteristik Responden No Karakteristik Jumlah Persentase (%) 1 Tingkat Pengetahuan Kurang Sedang Baik 2 Status Ekonomi Rendah Cukup 3 Tingkat Pengetahuan Kurang Cukup Baik 37 57 6 45 55 14 29 57 37,0 57,0 6,0 45,0 55,0 14,0 29,0 57,0 Hubungan tingkat pendidikan terhadap tingkat pengetahuan penggunaan antibiotik ditentukan dengan uji Chi Square (Tabel 2). Didapatkan p value 0,284 (p>0,05) sehingga disimpulkan tidak terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pendidikan dengan tingkat pengetahuan. Tabel 2. Hubungan Tingkat Pendidikan Terhadap Tingkat Pengetahuan Tentang Penggunaan Antibiotik Tingkat Pengetahuan Baik Sedang Kurang Total P value n % n % n % Tingkat Pendidikan Rendah 19 19,0 12 12,0 6 6,0 37 Menengah 32 32,0 17 17,0 8 8,0 57 0,284 Tinggi 6 6,0 0 0,0 0 0,0 6 Total 57 57,0 29 29,0 14 14,0 100 Hubungan status ekonomi terhadap tingkat pengetahuan penggunaan antibiotik ditentukan dengan uji Chi Square (Tabel 3). Didapatkan p value 0,859 (p>0,05) sehingga disimpulkan tidak terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pendidikan dengan tingkat pengetahuan. Tabel 3. Hubungan Status Ekonomi Terhadap Tingkat Pengetahuan Tentang Penggunaan Antibiotik Pendidikan Dokter, Gelombang 2, Tahun Akademik 2014-2015

94 Nita Ayu Toraya, et al. Tingkat Pengetahuan Baik Sedang Kurang Total P value n % n % n % Status Ekonomi Rendah 26 26,0 12 12,0 7 7,0 45 Cukup 31 31,0 17 17,0 7 7,0 55 0,859 Total 57 57,0 29 29,0 14 14,0 100 D. Pembahasan Distribusi tingkat pendidikan responden dalam penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki tingkat pendidikan menengah (SMA/sederajat), yaitu sebanyak 57 orang (57%). Hasil penelitian ini sesuai dengan hasil sensus penduduk Jawa Barat pada tahun 2010 dimana persentase tingkat pendidikan penduduk dengan tingkat pendidikan dasar dan menengah masih dominan dibandingkan dengan persentase tingkat pendidikan tinggi. 21 Hal ini disebabkan karena masih rendahnya kesadaran masyarakat tentang pendidikan, terutama di daerah pedesaan dimana masyarakatnya sebagian besar masih tidak terlalu mementingkan tingkat pendidikan. Hal tersebut dapat dipengaruhi oleh faktor budaya maupun geografis. Faktor budaya ini salah satunya berupa tanggapan bahwa pendidikan cukup sampai SMP/SMA karena yang terpenting bagi masyarakat pada umumnya adalah mendapat pekerjaan meski orang tua rata-rata mampu untuk memberi pendidikan yang lebih tinggi kepada anaknya. Sedangkan yang termasuk faktor geografis adalah lokasi yang secara demografi dekat dengan pabrik sehingga masyarakatnya lebih memilih untuk bekerja daripada melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi. Distribusi status ekonomi pada responden dalam penelitian ini menunjukkan bahwa 55 responden (55%) memiliki status ekonomi yang cukup, dan 45 responden (45%) memiliki status ekonomi yang kurang. Hasil ini dipengaruhi oleh mata pencaharian yang dimiliki oleh warga Desa Sekarwangi, dimana sebagian besar warga memiliki pekerjaan sebagai wirausaha dengan pendapatan diatas upah minimum Kabupaten Bandung tahun 2015, dan sebagian besar warga lainnya memiliki pekerjaan sebagai buruh pabrik yang pendapatannya sesuai dengan upah minimum Kabupaten Bandung tahun 2015. Pada penelitian ini didapatkan bahwa tingkat pengetahuan responden tentang penggunaan antibiotik di Desa Sekarwangi Kabupaten Bandung sebagian besar termasuk baik, yaitu sebanyak 57 orang (57%). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar warga Desa Sekarwangi sudah mengetahui bagaimana penggunaan antibiotik yang tepat. Hal ini mungkin dikarenakan di Desa Sekarwangi sudah sering diadakan penyuluhan kesehatan, dan adanya edukasi tentang antibiotik yang jelas dan adekuat oleh praktisi kesehatan (dokter, bidan, apoteker) pada saat pasien berobat. Tingkat pengetahuan umumnya dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti tingkat pendidikan dan status ekonomi seseorang. Seseorang yang memiliki pendidikan yang tinggi akan memiliki pengetahuan yang luas, dan seseorang yang memiliki status ekonomi yang cukup juga akan menentukan tersedianya fasilitas yang akan menunjang Prosiding Penelitian Sivitas Akademika Unisba (Kesehatan)

Hubungan Tingkat Pendidikan dan Status Ekonomi terhadap Tingkat... 95 seseorang untuk mendapatkan informasi sehingga mempengaruhi tingkat pengetahuan seseorang. Penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pendidikan terhadap tingkat pengetahuan. Hal ini tidak sejalan dengan teori Notoatmodjo, dimana semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang maka semakin tinggi juga tingkat pengetahuannya. Hasil penelitian ini juga tidak sesuai dengan penelitian yang dilakukan Pulungan tahun 2011 dan Arief tahun 2014 di Medan yang menyatakan bahwa terdapat hubungan antara tingkat pendidikan terhadap tingkat pengetahuan tentang penggunaan antibiotik. Hal ini dikarenakan masih terdapat faktor lain yang dapat mempengaruhi tingkat pengetahuan seseorang selain tingkat pendidikan yaitu pengalaman, usia, fasilitas, dan sosial budaya. 8,9 Pengalaman seseorang tergantung dari usianya dimana semakin tua usia seseorang maka pengalamannya akan semakin banyak, kemungkinan hal tersebut turut berpengaruh pada hasil penelitian ini dimana sebagian besar responden memiliki usia diatas 30 tahun sehingga pengalamannya pun semakin banyak dan tingkat pengetahuannya pun semakin baik. Hasil analisis uji statistik hubungan antara status ekonomi terhadap tingkat pengetahuan di Desa Sekarwangi dengan menggunakan analisis Chi Square juga menunjukkan tidak terdapatnya hubungan yang bermakna antara status ekonomi terhadap tingkat pengetahuan tentang penggunaan antibiotik. Hasil ini dikarenakan terdapat faktor lain yang dapat mempengaruhi tingkat pengetahuan seseorang seperti sumber informasi yang didapat, kemungkinan sebagian besar warga Desa Sekarwangi sudah mendapatkan edukasi dari praktisi kesehatan setempat, dan baik yang status ekonomi cukup dan kurang sudah mendapatkan penyuluhan tentang kesehatan dengan kata lain penyuluhan atau pemberian informasi kepada masyarakat sudah merata. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Larasati pada tahun 2013 di Medan yang menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara status ekonomi terhadap tingkat pengetahuan seseorang. E. Kesimpulan Berdasarkan penjelasan diatas didapatkan simpulan Tingkat pendidikan masyarakat Desa Sekarwangi sebagian besar berada pada kategori menengah (SMA/sederajat), Status ekonomi masyarakat sebagian besar dalam kategori cukup, dan tingkat pengetahuan masyarakat mengenai penggunaan antibiotik berada pada kategori baik. Berdasarkan perhitungan statistik dengan menggunakan uji chi square didapatkan hasil semua variabel memiliki nilai p>0,05, maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara tingkat pendidikan dan status ekonomi terhadap tingkat pengetahuan penggunaan antibiotik di Desa Sekarwangi kabupaten Bandung. F. Ucapan Terima Kasih Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi membantu terlaksananya penelitian ini, yaitu kepada pimpinan Universitas Islam Bandung beserta jajarannya dan kepada pimpinan Fakultas Kedokteran beserta jajarannya. Kepada kedua pembimbing penulis atas bimbingan, arahan, doa dan waktunya untuk penyusunan artikel ini dan kepada semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, terimakasih atas doa dan dukungannya selama ini. Pendidikan Dokter, Gelombang 2, Tahun Akademik 2014-2015

96 Nita Ayu Toraya, et al. DAFTAR PUSTAKA Anna BMF. Studi Penggunaan Antibiotik Tanpa Resep di Kabupaten Manggarai dan Manggarai Barat-NTT. Calyptra. 2013;2(2):2-17 Utami ER. Antibiotika, Resistensi, dan Rasionalitas Terapi. Saintis. 2012;1(1):124-38. KEMENKES RI. Gunakan Antibiotik Secara Tepat Untuk Mencegah Kekebalan. Depkes, [update 2011 Maret 17; diunduh 8 Desember 2014]Tersedia dari: http://www.depkes.go.id KEMENKES RI. Masalah Kebal Obat Masalah Dunia. Depkes [update 2011 April 11; diunduh 8 Desember 2014]. Tersedia dari: http://www.depkes.go.id Pratama, MA. Tingkat Pengetahuan Masyarakat Terhadap Penggunaan Antibiotik di Kelurahan Sukamaju Kecamatan Medan Johor Kotamadya Medan. Tersedia dari: http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/39872 Pulungan S. Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Antibiotik dan Penggunaannya Dikalangan Mahasiswa Non Medis di Universitas Sumatra Utara. Tersedia dari: http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/25623 Notoatmojo S. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta: 2010 Larasati H. Karakteristik Masyarakat dan Penggunaan Antibiotik Secara Bebas di Kecamatan Medan Timur Kota Medan. Tersedia dari: http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/38693 Sastroasmoro S. Dasar Dasar Metodologi Penelitian klinis. Jakarta: PT Sagung Seto: 2008 Prosiding Penelitian Sivitas Akademika Unisba (Kesehatan)