Etika dan Keamanan SI

dokumen-dokumen yang mirip
Etika dalam Sistem Informasi

Contoh : Isi pesan/ , membuka data yang bukan haknya, menjual data

Keamanan dan Kontrol Sistem Informasi

ETIKA & KEAMANAN SISTEM INFORMASI

ETIKA, KEAMANAN DAN PENGENDALIAN DALAM SISTEM INFORMASI

MAKALAH ETIKA DAN KEAMANAN SISTEM INFORMASI

10/10/2010 PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI. Materi 14 : Pengantar Etika Profesi ETIKA DALAM SISTEM INFORMASI. 1. Privasi

Etika dan Keamanan Sistem Informasi

ETIKA DAN PROFESIONALISME

ETIKA DAN PROFESIONALISME

Etika dan Dampak Sosial Sistem Informasi

ETIKA DAN KEMANAN SISTEM INFORMASI Disusun untuk memenuhi tugas matakuliah Konsep Sistem Informasi

TUGAS KONSEP SISTEM INFORMASI. Etika dan Keamanan Sistem Informasi

SISTEM INFORMASI PARIWISATA. Pertemuan 3 - Etika & Profesionalisme

EVALUASI KEAMANAN SISTEM INFORMASI. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom

Pengantar Teknologi Informasi

TUGAS KONSEP SISTEM OPERASI ETIKA DAN KEAMANAN SISTEM OPERASI

TANTANGAN KEAMANAN DAN ETIKA

Privasi menyangkut hak individu untuk mempertahankan informasipribadi dari pengaksesan oleh orang lainyang tidak diberi izin unruk melakukannya.

16 Agustus 2011 PENGANTAR KEAMANAN KOMPUTER

AUDIT SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER

Computer & Network Security : Information security. Indra Priyandono ST

PENIPUAN DAN PENGAMANAN KOMPUTER

CHAPTER 8 MELINDUNGI SISTEM INFORMASI

BAB VI AUDIT SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER

N. Tri Suswanto Saptadi. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Atma Jaya Makassar. 3/19/2015 nts/epk/ti-uajm 2

Konsep Dasar Audit Sistem Informasi

MANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS. Keamanan Sistem Informasi

RESUME SECURITY AND ETHICAL CHALLENGES

Pengelolaan dan Pengendalian Sistem Komputer.

Lampiran Checklist Pengendalian Manajemen Operasional. 1 Apakah terhadap seluruh operasi komputer. telah dilakukan penjadwalan sehingga dapat

MAKALAH ETIKA DAN KEAMANAN SISTEM INFORMASI MATA KULIAH KONSEP SISTEM INFORMASI. Dosen Pengampu : Putri Taqwa Prasetyaningrum,S.T., M.T.

BAB V PENIPUAN DAN PENGAMANAN KOMPUTER

II. PERAN DAN TANGGUNG JAWAB DIREKSI

Etika, Kejahatan Komputer, dan Keamanan Sistem Informasi. Etika Sistem Informasi. Tujuan Bab 9. Information Systems Today

TEKNIK AUDIT DATA CENTER DAN DISASTER RECOVERY. Titien S. Sukamto

ETIKA DAN KEMANAN DALAM SISTEM INFORMASI. OLEH : Angkatan 2015 Reguler A SISTEM INFORMASI

MATERI MUATAN REGULASI INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK

KEAMANAN SISTEM INFORMASI KONSEP SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

Ferianto Raharjo - FT - UAJY 1

Pengantar Komputer. Keamanan Komputer. Salhazan Nasution, S.Kom

BAB 11 TANTANGAN KEAMANAN DAN ETIKA

Keamanan Jaringan (Network Security)

BAB 4 AUDIT SISTEM INFORMASI APLIKASI PENJUALAN KREDIT PADA PT RODAMAS

Pengembangan Sistem Informasi

Standar Internasional ISO 27001

SISTEM BASIS DATA 2. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.

Pada sistem terdistribusi, security berfungsi untuk: pengambilan informasi oleh penerima yang tidak berhak

PERTEMUAN 9 PENGAMANAN SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER

1. Ancaman yang dihadapi perusahaan adalah kehancuran karena bencana alam dan politik, seperti : Kebakaran atau panas yang berlebihan Banjir, gempa

PERTEMUAN 8 PENGAMANAN SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER

Lampiran Check List Pengendalian Manajemen Operasional. No. Pertanyaan Y T Keterangan Standart

Syarat dan Ketentuan. Mohon Diperhatikan. Ketentuan Penggunaan Situs Web

Prinsip Kerahasiaan dan Keamanan Data Layanan Cloud IBM

PENIPUAN DAN PENGAMANAN KOMPUTER DIANA RAHMAWATI

TANTANGAN DALAM HAL ETIKA DAN KEAMANAN

cybercrime Kriminalitas dunia maya ( cybercrime

Masalah Keamanan Pada Sistem Mobile

PENGAMANAN SISTEM INFORMASI

BUPATI BANYUMAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA INDUK PENGEMBANGAN E-GOVERNMENT

SISTEM INFORMASI. Apakah Sistem Informasi Itu?

Syarat dan Ketentuan Layanan Loketraja.com. (Terms and Conditions)

RANGKUMAN SIM Chapter 8 : MELINDUNGI SISTEM INFORMASI

PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI BERDASARKAN KOMPUTER

Lampiran 1 : Kuesioner Pengendalian Intern Penjualan Kredit Berbasis Komputer. Kuesioner Pengendalian Intern Akuntansi dalam Sistem Komputer

Issue-issue Keamanan Komputer

Manajemen & SIM 2 Tantangan dan Keamanan Etika Hal. 1 TANTANGAN KEAMANAN DAN ETIKA

PASAL DEMI PASAL. Pasal 1 Cukup jelas.

CYBER ESPIONAGE. Etika Profesi TI. M. Alfiyan Syamsuddin Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

Rancangan Undang Undang Nomor Tahun Tentang Tindak Pidana Di Bidang Teknologi Informasi DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

Computer Science, University of Brawijaya. Putra Pandu Adikara, S.Kom. Keamanan Komputer. Kompetensi Aplikasi Komputer

BAB II LANDASAN TEORI. 2.1 Konsep Dasar Sistem, Informasi Dan Akuntansi

SYARAT & KETENTUAN PENGGUNAAN JADIPERGI.COM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB ADMIN SERVER

KEAMANAN JARINGAN PERETAS, ETIKA DAN HUKUM

PERTEMUAN 10 AUDIT SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

Perangkat keras Kebakaran, banjir, bom, pencurian, listrik, gempa, radiasi, kesalahan mekanisme keamanan

Pengendalian Sistem Informasi Berdasarkan Komputer

Kebijakan Privasi Kami

SYARAT DAN KETENTUAN UMUM

STRUKTUR PENGENDALIAN INTERNAL DAN PENGAMANAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN KARYAWAN PADA PT. X

Muhammad Nasir S.Si.,M.Kom Dr. Nurfit Junus, MM

PENGENDALIAN KEAMANAN FISIK DAN LOGIS. Titien S. Sukamto

Mengelola Sistem Informasi Manajemen

SISTEM OPERASI. Pendahuluan KEAMANAN SISTEM. Keamanan sistem komputer. Pembagian Keamanan Sistem 9/11/2008

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE I

BAB 4 EVALUASI SISTEM INFORMASI PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA. 4.1 Hasil Evaluasi Terhadap Pengendalian Manajemen

Security Sistem Informasi.

Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi

Pengantar E-Business dan E-Commerce

Keamanan Data. Pengamanan data dan dokumen sangat penting, tapi sayangnya, jarang dilakukan dengan tuntas.

GPRS adalah General Packet Radio Service; Layanan Health Concierge adalah layanan sebagaimana dimaksud di dalam Lampiran 1;

Keamanan Jaringan Internet dan Intranet terhadap Lalu Lintas Data dan Informasi

PENGAMANAN SISTEM basis DAta

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com

Formulir Informasi Jaminan ASUS

ID8539 KARTU JAMINAN

Ketentuan Penggunaan. Pendahuluan

KEAMANAN SISTEM INFORMASI

Transkripsi:

Etika dan Keamanan SI N Tri Suswanto Saptadi NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 1 (1 dari 9) Etika: kepercayaan tentang hal yang benar dan salah atau yang baik dan yang tidak Etika dalam SI dibahas pertama kali oleh Richard Mason (1986), yang mencakup PAPA: 1. Privasi 2. Akurasi 3. Properti 4. Akses NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 2 1

(2 dari 9) PRIVASI menyangkut hak individu untuk mempertahankan informasi pribadi dari pengaksesan oleh orang lain yang memang tidak diberi izin untuk melakukannya. Kasus: Junk mail Manajer pemasaran mengamati e-mail bawahannya Penjualan data akademis NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 3 (3 dari 9) AKURASI terhadap informasi merupakan faktor yang harus dipenuhi oleh sebuah sistem informasi Ketidakakurasian informasi dapat menimbulkan hal yang menggangu, merugikan, dan bahkan membahayakan. Kasus: Terhapusnya nomor keamanan sosial yang dialami oleh Edna Rismeller (Alter, 2002, hal. 292) Kasus kesalahan pendeteksi misil Amerika Serikat NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 4 2

(4 dari 9) Perlindungan terhadap hak PROPERTI yang sedang digalakkan saat ini yaitu yang dikenal dengan sebutan HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual). HAKI biasa diatur melalui hak cipta (copyright), paten, dan rahasia perdagangan (trade secret). NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 5 (5 dari 9) Hak cipta adalah hak yang dijamin oleh kekuatan hukum yang melarang penduplikasian kekayaan intelektual tanpa seizin pemegangnya Hak seperti ini mudah untuk didapatkan dan diberikan kepada pemegangnya selama masa hidup penciptanya plus 70 tahun. NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 6 3

(6 dari 9) Paten merupakan bentuk perlindungan terhadap kekayaan intelektual yang paling sulit didapatkan karena hanya akan diberikan pada penemuan-penemuan inovatif dan sangat berguna. Hukum paten memberikan perlindungan selama 20 tahun. NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 7 (7 dari 9) Hukum rahasia perdagangan melindungi kekayaan intelektual melalui lisensi atau kontrak. Pada lisensi perangkat lunak, seseorang yang menandatangani kontrak menyetujui untuk tidak menyalin perangkat lunak tersebut untuk diserahkan pada orang lain atau dijual. NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 8 4

(8 dari 9) Berkaitan dengan kekayaan intelektual, banyak masalah yang belum terpecahkan (Zwass, 1998); Antara lain: Pada level bagaimana informasi dapat dianggap sebagai properti? Apa yang harus membedakan antara satu produk dengan produk lain? Akankah pekerjaan yang dihasilkan oleh komputer memiliki manusia penciptanya? Jika tidak, lalu hak properti apa yang dilindunginya? NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 9 (9 dari 9) Fokus dari masalah AKSES adalah pada penyediaan akses untuk semua kalangan Teknologi informasi diharapkan justru tidak menjadi halangan dalam melakukan pengaksesan terhadap informasi bagi kelompok orang tertentu, tetapi justru untuk mendukung pengaksesan untuk semua pihak NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 10 5

Keamanan Sistem Informasi (1 dari 4) Keamanan merupakan faktor penting yang perlu diperhatikan dalam pengoperasian sistem informasi Tujuannya adalah untuk mencegah ancaman terhadap sistem serta untuk mendeteksi dan membetulkan akibat segala kerusakan sistem. NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 11 Keamanan Sistem Informasi (2 dari 4) Ancaman terhadap sistem informasi dapat dibagi menjadi dua macam: ancaman aktif dan ancaman pasif Ancaman aktif mencakup kecurangan dan kejahatan terhadap komputer Ancaman pasif mencakup kegagalan sistem, kesalahan manusia, dan bencana alam NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 12 6

Keamanan Sistem Informasi (3 dari 4) Macam Ancaman Contoh Bencana alam dan politik Kesalahan manusia Kegagalan perangkat lunak dan perangkat keras Kecurangan dan kejahatan komputer Program yang jahat/usil Gempa bumi, banjir, kebakaran, perang Kesalahan pemasukan data Kesalahan penghapusan data Kesalahan operator (salah memberi label pada pita magnetik) Gangguan listrik Kegagalan peralatan Kegagalan fungsi perangkat lunak Penyelewengan aktivitas Penyalahgunaan kartu kredit Sabotase Pengaksesan oleh orang yang tidak berhak Virus, cacing, bom waktu, dll NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 13 Keamanan Sistem Informasi (4 dari 4) Metode yang umum digunakan oleh orang dalam melakukan penetrasi terhadap sistem berbasis komputer ada 6 macam (Bodnar dan Hopwood, 1993), yaitu 1. Pemanipulasian masukan 2. Penggantian program 3. Penggantian berkas secara langsung 4. Pencurian data 5. Sabotase (pengambil-alihan) 6. Penyalahgunaan dan pencurian sumber daya komputasi. NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 14 7

Keamanan Sistem Informasi (1 dari 2) Berbagai teknik yang digunakan untuk melakukan hacking: Denial of Service Teknik ini dilaksanakan dengan cara membuat permintaan yang sangat banyak terhadap suatu situs sehingga sistem menjadi macet dan kemudian dengan mencari kelemahan pada sistem si pelaku melakukan serangan terhadap sistem. NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 15 Keamanan Sistem Informasi (2 dari 2) Berbagai teknik yang digunakan untuk melakukan hacking: Sniffer Teknik ini diimplementasikan dengan membuat program yang dapat melacak paket data seseorang ketika paket tersebut melintasi Internet, menangkap password atau menangkap isinya. Spoofing Melakukan pemalsuan alamat e-mail atau Web dengan tujuan untuk menjebak pemakai agar memasukkan informasi yang penting seperti password atau nomor kartu kredit NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 16 8

Keamanan Sistem Informasi Penggunaan Kode yang Jahat: 1. Virus 2. Cacing (worm) 3. Bom waktu 4. Kuda Trojan NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 17 Pengendalian Sistem Informasi Untuk menjaga keamanan sistem informasi diperlukan pengendalian terhadap sistem informasi Kontrol mencakup: 1. Kontrol administratif 2. Kontrol pengembangan dan pemeliharaan sistem 3. Kontrol operasi 4. Proteksi terhadap pusat data secara fisik 5. Kontrol perangkat keras 6. Kontrol terhadap akses komputer 7. Kontrol terhadap akses informasi 8. Kontrol terhadap perlindungan terakhir 9. Kontrol aplikasi NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 18 9

Kontrol Administratif Mempublikasikan kebijakan kontrol yang membuat semua pengendalian sistem informasi dapat dilaksanakan dengan jelas dan serius oleh semua pihak dalam organisasi Prosedur yang bersifat formal dan standar pengoperasian disosialisasikan dan dilaksanakan dengan tegas. Termasuk dalam hal ini adalah proses pengembangan sistem, prosedur untuk backup, pemulihan data, dan manajemen pengarsipan data Perekrutan pegawai secara berhati-hati, yang diikuti dengan orientasi, pembinaan, dan pelatihan yang diperlukan NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 19 Kontrol Administratif (lanjutan ) Supervisi terhadap para pegawai. Termasuk pula cara melakukan kontrol kalau pegawai melakukan penyimpangan terhadap yang diharapkan Pemisahan tugas-tugas dalam pekerjaan, dengan tujuan agar tak seorangpun yang dapat menguasai suatu proses yang lengkap. Sebagai contoh, seorang pemrogram harus diusahakan tidak mempunyai akses terhadap data produksi (operasional) agar tidak memberikan kesempatan untuk melakukan kecurangan NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 20 10

Kontrol terhadap Pengembangan dan Pemeliharaan Sistem Melibatkan Auditor sistem, dari masa pengembangan hingga pemeliharaan sistem, untuk memastikan bahwa sistem benar-benar terkendali, termasuk dalam hal otorisasi pemakai sistem Aplikasi dilengkapi dengan audit trail sehingga kronologi transaksi mudah untuk ditelusuri NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 21 Kontrol Operasi Tujuan agar sistem beroperasi sesuai dengan yang diharapkan Termasuk dalam hal ini: 1. Pembatasan akses terhadap pusat data 2. Kontrol terhadap personel pengoperasi 3. Kontrol terhadap peralatan (terhadap kegagalan) 4. Kontrol terhadap penyimpan arsip 5. Pengendalian terhadap virus NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 22 11

Perlindungan Fisik terhadap Pusat Data Faktor lingkungan yang menyangkut suhu, kebersihan, kelembaban udara, bahaya banjir, dan keamanan fisik ruangan perlu diperhatikan dengan benar Untuk mengantisipasi kegagalan sumber daya listrik, biasa digunakan UPS dan mungkin juga penyediaan generator NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 23 Kontrol Perangkat Keras Untuk mengantisipasi kegagalan sistem komputer, terkadang organisasi menerapkan sistem komputer yang berbasis fault-tolerant (toleran terhadap kegagalan) Toleransi terhadap kegagalan pada penyimpan eksternal antara lain dilakukan melalui disk mirroring atau disk shadowing, yang menggunakan teknik dengan menulis seluruh data ke dua disk secara paralel NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 24 12

Kontrol Akses terhadap Sistem Komputer Setiap pemakai sistem diberi otorisasi yang berbeda-beda Setiap pemakai dilengkapi dengan nama pemakai dan password Penggunaan teknologi yang lebih canggih menggunakan sifat-sifat biologis manusia yang bersifat unik, seperti sidik jari dan retina mata, sebagai kunci untuk mengakses sistem NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 25 Kontrol terhadap Akses Cleartext Informasi (64 bit) Penggunaan enksripsi Kunci Privat (64 bit) DES Enkripsi Sama Ciphertext (64 bit) Kunci Privat (64 bit) DES Dekripsi Cleartext (64 bit) NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 26 13

Kontrol terhadap Bencana Rencana darurat (emergency plan) menentukan tindakan-tindakan yang harus dilakukan oleh para pegawai manakala bencana terjadi Rencana cadangan (backup plan) menentukan bagaimana pemrosesan informasi akan dilaksanakan selama masa darurat. Rencana pemulihan (recovery plan) menentukan bagaimana pemrosesan akan dikembalikan ke keadaan seperti aslinya secara lengkap, termasuk mencakup tanggung jawab masing-masing personil Rencana pengujian (test plan) menentukan bagaimana komponen-komponen dalam rencana pemulihan akan diuji atau disimulasikan NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 27 Kontrol terhadap Perlindungan Terakhir Rencana pemulihan dari bencana Asuransi NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 28 14

Kontrol Aplikasi Masukan Keluaran Telekomunikasi Pemrosesan Basis data Masukan Pemrosesan Keluaran Telekomunikasi Basis Data NTS/Sistem Informasi/TI UAJM 29 15