dokumen-dokumen yang mirip
SINGAPURA DAFTAR PENGECUALIAN MFN. Untuk Komitmen Paket Kedelapan dalam Persetujuan Kerangka Kerja ASEAN di Bidang Jasa

SINGAPURA JADWAL KOMITMEN SPESIFIK. Untuk Komitmen Paket Kedelapan Dalam Persetujuan Kerangka Kerja ASEAN di Bidang Jasa

REPUBLIK DEMOKRASI RAKYAT LAOS JADWAL KOMITMEN SPESIFIK


REPUBLIK DEMOKRASI RAKYAT (RDR) LAOS. Komitmen Jadwal Spesifik. (Untuk Paket Komitmen Pertama)

BRUNEI DARUSSALAM. Jadwal dari Komitmen Spesifik. (Untuk Paket Komitmen Pertama)

BRUNEI DARUSSALAM JADWAL KOMITMEN SPESIFIK. Untuk Komitmen Paket Kedelapan dalam Persetujuan Kerangka Kerja ASEAN di Bidang Jasa

KAMBOJA JADWAL KOMITMEN SPESIFIK. Untuk Komitmen Paket Kedelapan dalam Persetujuan Kerangka Kerja ASEAN di Bidang Jasa

MYANMAR JADWAL KOMITMEN SPESIFIK. Untuk Komitmen Paket Kedelapan Dalam Persetujuan Kerangka Kerja ASEAN di Bidang Jasa

MALAYSIA JADWAL KOMITMEN SPESIFIK


Persetujuan Pembentukan Kawasan Perdagangan Bebas ASEAN-Australia-Selandia Baru JADWAL KOMITMEN PERPINDAHAN ORANG PERSEORANGAN MYANMAR

PROTOKOL UNTUK MELAKSANAKAN PAKET KOMITMEN KELIMA BIDANG JASA KEUANGAN DALAM PERSETUJUAN KERANGKA KERJA ASEAN DI BIDANG JASA


PROTOKOL UNTUK MELAKSANAKAN PAKET KOMITMEN KELIMA BIDANG JASA KEUANGAN DALAM PERSETUJUAN KERANGKA KERJA ASEAN DI BIDANG JASA

INDONESIA JADWAL KOMITMEN SPESIFIK. Untuk Komitmen Paket Kedelapan dalam Persetujuan Kerangka Kerja ASEAN di Bidang Jasa

FILIPINA JADWAL KOMITMEN SPESIFIK. Untuk Komitmen Paket Kedelapan Dalam Persetujuan Kerangka Kerja ASEAN di Bidang Jasa


PROTOKOL UNTUK MELAKSANAKAN PAKET KOMITMEN KELIMA BIDANG JASA KEUANGAN DALAM PERSETUJUAN KERANGKA KERJA ASEAN DI BIDANG JASA THAILAND

MALAYSIA JADWAL KOMITMEN SPESIFIK. Untuk Komitmen Paket Kedelapan dalam Persetujuan Kerangka Kerja ASEAN di Bidang Jasa

THAILAND JADWAL KOMITMEN SPESIFIK

AFAS 7 / INDONESIA INDONESIA JADWAL KOMITMEN SPESIFIK. Untuk Komitmen Paket Ketujuh dalam Persetujuan Kerangka Kerja ASEAN di Bidang Jasa

PROTOKOL UNTUK MELAKSANAKAN PAKET KOMITMEN KELIMA BIDANG JASA KEUANGAN DALAM PERSETUJUAN KERANGKA KERJA ASEAN DI BIDANG JASA

Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Ukraina

Presiden Republik Indonesia,

3) Tidak terikat kecuali yang berkaitan dengan kehadiran komersial yang telah ada :

PROTOKOL UNTUK MELAKSANAKAN PAKET KOMITMEN KELIMA BIDANG JASA KEUANGAN DALAM PERSETUJUAN KERANGKA KERJA ASEAN DI BIDANG JASA

VIETNAM JADWAL KOMITMEN SPESIFIK. Untuk Komitmen Paket Kedelapan dalam Persetujuan Kerangka Kerja ASEAN di Bidang Jasa

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

VIETNAM JADWAL KOMITMEN SPESIFIK. Untuk Komitmen Paket Ketujuh dalam Persetujuan Kerangka Kerja ASEAN di Bidang Jasa

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERSETUJUAN ANTARA KANTOR DAGANG DAN EKONOMI INDONESIA, TAIPEI DAN KANTOR DAGANG DAN EKONOMI TAIPEI, JAKARTA TENTANG

Persetujuan Pembentukan Kawasan Perdagangan Bebas ASEAN-Australia-Selandia Baru JADWAL KOMITMEN PERPINDAHAN ORANG PERSEORANGAN SELANDIA BARU

PROTOKOL UNTUK MELAKSANAKAN PAKET KOMITMEN KELIMA BIDANG JASA KEUANGAN DALAM PERSETUJUAN KERANGKA KERJA ASEAN DI BIDANG JASA

-2- Mengingat : Pasal 20 dan Pasal 21 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REP

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG JASA KONSTRUKSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2017 TENTANG JASA KONSTRUKSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Persetujuan Pembentukan Kawasan Perdagangan Bebas ASEAN-Australia-Selandia Baru JADWAL KOMITMEN PERPINDAHAN ORANG PERSEORANGAN FILIPINA

PERATURAN DAERAH KOTA KUPANG NOMOR 16 TAHUN 2000 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DAN LEMBAGA TEKNIS DAERAH KOTA KUPANG

Persetujuan Pembentukan Kawasan Perdagangan Bebas. ASEAN-Australia-Selandia Baru JADWAL KOMITMEN JASA SPESIFIK SELANDIA BARU

PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2014 TENTANG

1 ORANG DAN BADAN YANG TERCAKUP DALAM PERSETUJUAN

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DAN REPUBLIK KOREA LAMPIRAN MENGENAI JASA KEUANGAN

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 144 TAHUN 2000 TENTANG JENIS BARANG DAN JASA YANG TIDAK DIKENAKAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

KEPPRES 55/1999, PENGESAHAN PERJANJIAN ANTARA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA DAN PEMERINTAH REPUBLIK FEDERAL JERMAN DI BIDANG PELAYARAN

2016, No Peraturan Presiden Nomor 44 Tahun 2015 tentang Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2

PERSETUJUAN ANGKUTAN UDARA ANTARA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA DAN PEMERINTAH UKRAINA PASAL I PENGERTIAN-PENGERTIAN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 144 TAHUN 2000 TENTANG JENIS BARANG DAN JASA YANG TIDAK DIKENAKAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI

PERSETUJUAN ANTARA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA DAN PEMERINTAH KERAJAAN DENMARK MENGENAI PENINGKATAN DAN PERLINDUNGAN PENANAMAN MODAL

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 144 TAHUN 2000 TENTANG JENIS BARANG DAN JASA YANG TIDAK DIKENAKAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK LAMPIRAN I PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER-28/PJ/2012 TENTANG

Bab 4 PASAL-PASAL TAX TREATY DAN PENJELASANNYA

PEMERINTAH KABUPATEN JEMBER

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 58 /POJK.04/2016 TENTANG DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS BURSA EFEK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

MENGENAI KERJA SAMA EKONOMI). DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

- 1 - SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 16 /POJK.04/2015 TENTANG AHLI SYARIAH PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPPRES 111/1998, PENGESAHAN PERSETUJUAN ANGKUTAN UDARA ANTARA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA DAN PEMERINTAH REPUBLIK UKRAINA

- 2 - SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 68 /POJK.04/2017 TENTANG PENILAI YANG MELAKUKAN KEGIATAN DI PASAR MODAL

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR /PMK.01/2017 TENTANG AKUNTAN BEREGISTER DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PEDOMAN DAN TATA TERTIB DIREKSI PT BPR MANDIRI ARTHA ABADI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA ANGGOTA DEWAN GUBERNUR BANK INDONESIA,

KODE PERILAKU ETIK APACMED DALAM INTERAKSI DENGAN TENAGA KESEHATAN PROFESIONAL

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2007 TENTANG PERKERETAAPIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 40 TAHUN 2014 TENTANG PERASURANSIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

2017, No Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2009 tentang Kepelabuhanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 151, Tambahan L

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG JASA KONSTRUKSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

2017, No.9 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Pemerintah ini yang dimaksud dengan: 1. Sarana adalah segala sesuatu yang dapat dipakai sebaga

2 e. bahwa Peraturan Menteri Keuangan Nomor 125/PMK.01/2008 tentang Jasa Penilai Publik dipandang sudah tidak relevan dengan perkembangan profesi sehi

PENUNJUK UNDANG-UNDANG PENANAMAN MODAL

UU No. 8/1995 : Pasar Modal

2017, No Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 111, Tambahan

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

- 2 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PEDOMAN DAN KODE ETIK DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS PT NUSANTARA PELABUHAN HANDAL Tbk.

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2017 TENTANG PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA INDUSTRI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 77 /POJK.04/2017 TENTANG PEDOMAN MENGENAI BENTUK DAN ISI PERNYATAAN PENDAFTARAN PERUSAHAAN PUBLIK

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

KEPPRES 112/1998, PENGESAHAN PERSETUJUAN ANGKUTAN UDARA ANTARA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA DAN PEMERINTAH REPUBLIK UZBEKISTAN

Perbedaan puskesmas dan klinik PUSKESMAS

*48128 KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA (KEPPRES) NOMOR 150 TAHUN 1998 (150/1998)

No.18/6/DKEM Jakarta, 22 April 2016 S U R A T E D A R A N. Kepada SEMUA KORPORASI NONBANK DI INDONESIA

PROTOCOL TO IMPLEMENT THE SIXTH PACKAGE OF COMMITMENTS UNDER THE ASEAN FRAMEWORK AGREEMENT ON SERVICES

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 59 /POJK.04/2016 TENTANG DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS LEMBAGA KLIRING DAN PENJAMINAN

KEBIJAKAN ANTIKORUPSI

FREQUENTLY ASKED QUESTIONS

Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 313 ayat 3

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BUPATI PATI PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PATI NOMOR 57 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA

Transkripsi:

I. KOMITMEN HORISONTAL SELURUH SEKTOR YANG DICAKUP DALAM JADWAL INI 4) Kehadiran dari orang perseorangan tidak mengikat kecuali untuk perpindahan didalam perusahaan (lihat di bawah) 4) Perpindahan sementara dari tenaga terampil tidak mengikat kecuali untuk perpindahan sementara pada perpindahan dalam perusahaan pada tingkatan manajer, eksekutif dan spesialis. Perpindahan dalam perusahaan mengacu pada para manajer, eksekutif dan spesialis, sebagaimana dijelaskan sebagai berikut ini, yang merupakan pegawai-pegawai dari firma yang menyediakan jasa di Singapura melalui suatu kantor cabang, kantor cabang pembantu, atau afiliasi yang didirikan di Singapura dan telah lebih dahulu bekerja pada firma-firma mereka di luar Singapura untuk jangka waktu tidak kurang dari 1 tahun segera sebelum tanggal pendaftaran mereka dan yang merupakan salah satu dari 4) Tidak terikat 2

berikut ini: (a) Manajer suatu organisasi yang secara utama mengarahkan organisasi dimaksud, atau sebuah departemen atau sub-divisi dari organisasi, mengawasi dan mengontrol pekerjaan dari para pekerja dari pengawasan lain, pekerja professional dan pekerja manajerial lainnya, memiliki wewenang untuk mempekerjakan dan memberhentikan atau merekomendasikan untuk mempekerjakan, memberhentikan, atau melakukan tindakan-tindakan kepegawaian lainnya (seperti promosi atau kewenangan memberikan cuti), dan memberikan kewenangan kebijaksanaan atas pekerjaan sehari hari. Tidak termasuk pengawas lini pertama, kecuali para pegawai yang diawasi merupakan pegawai profesional, tidak juga mencakup para pegawai yang pada pokoknya melaksanakan tugas-tugas yang dibutuhkan untuk penentuan pelayanan dimaksud. 3

(b) Para eksekutif organisasi yang secara utama mengarahkan pengelolaan organisasi, melaksanakan pembuatan keputusan yang lebih bebas, dan hanya menerima pengawasan dan arahan umum dari para pimpinan eksekutif, dewan direktur, atau pemegang saham dari suatu usaha. Para pimpinan eksekutif tidak akan secara langsung melaksanakan tugas-tugas yang berkaitan dengan ketentuan layanan atau layananlayanan organisasi yang terkini. (c) Spesialis pihak di suatu dalam organisasi yang memiliki pengetahuan di tingkat keahlian yang tinggi dan yang memiliki pengetahuan yang memadai mengenai jasa, perlengkapan penelitian, metoda-metoda, atau pengelolaan organisasi. (Spesialis dapat termasuk, tetapi tidak terbatas pada anggota-anggota profesi yang berijin). 4

Ijin masuk untuk perpindahan di dalam perusahaan dibatasi sampai dengan jangka waktu dua tahun yang dapat diperpanjang sampai masing-masing tiga tahun, untuk keseluruhan jangka waktu yang tidak melebihi delapan tahun. 3) Kehadiran komersial, hak pendirian dan perpindahan dari badan hukum tunduk kepada kesesuaian dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut: Orang asing yang ingin mendaftarkan sebuah firma usaha harus memiliki seorang manajer lokal yang harus merupakan warga negara Singapura atau seorang Penduduk Tetap Singapura atau seorang Pemegang Ijin Kerja Singapura. (Namun demikian, orang asing yang merupakan Penduduk Tetap Singapura atau 5

Pemegang Ijin Kerja Singapura dapat mendaftarkan usahanya tanpa menunjuk seorang manajer lokal). Setidak-tidaknya satu direktur dari perusahaan harus merupakan penduduk setempat. Seluruh kantor cabang perusahaan asing yang terdaftar di Singapura harus memiliki setidak-tidaknya 2 agen lokal. (untuk menilai sebagai penduduk lokal, seseorang seseorang seharusnya merupakan warga negara Singapura, atau Penduduk Tetap Singapura, atau Pemegang Ijin Kerja Singapura.) 1), 2) 3) 4) komitmen spesifik dalam akses pasar dalam semua sektor atau subsektor, melalui berbagai moda pengiriman, wajib 1), 2) 3) 4)Tidak terikat untuk subsidi kecuali komitmen spesifik yang tercantum dalam dokumen 6

tidak ditafsirkan untuk mengabaikan pembatasan yang dibentuk di sektor jasa keuangan. WTO GATS/SC/76 (15 April 1994),GATS/SC/76 Suppl.2 (11 April 1997) dan GATS/SC/76 Suppl.3 (26 Feb 1998). 7

JASA USAHA A. Jasa Profesi Jasa Rekayasa (CPC 8672) (3) Perseroan Terbatas a) Setidak-tidaknya 51% dari para direkturnya wajib terdaftar sebagai insinyur profesional atau profesional sekutunya yang masing-masing harus memiliki sertifikat praktik yang masih berlaku. b) Usaha perseroan dimaksud, sejauh terkait dengan pekerjaan rekayasa profesional di Singapura, akan berada dibawah pengawasan dan pengelolaan seorang direktur dari perseroan dimaksud yang terdaftar sebagai insinyur, kecuali pelaksanaan kerja rekayasa di Singapura membutuhkan persetujuan dari otoritas yang harus dilakukan oleh insinyur profesional yang secara fisik berada di Singapura 8

profesional yang memiliki sertifikat praktek yang masih berlaku. Perseroan Tidak Terbatas a) Setidak-tidaknya 51% dari para direkturnya wajib terdaftar sebagai insinyur profesional atau profesional sekutunya yang masing-masing harus memiliki sertifikat praktik yang masih berlaku. b) Usaha perseroan dimaksud, sejauh terkait dengan pekerjaan rekayasa profesional di Singapura, akan berada dibawah pengawasan dan pengelolaan seorang direktur dari perseroan dimaksud yang terdaftar sebagai insinyur profesional yang memiliki sertifikat praktek yang masih berlaku. 9

Kemitraan Multi-Disiplin a) Bunga yang diperoleh dari aset modal dan keuntungan dari kemitraan tersebut harus dipegang oleh para insinyur profesional terdaftar dan para profesional sekutunya yang masing-masing mempunyai sertifikat praktek yang masih berlaku; dan b) Usaha kemitraan, sejauh terkait dengan pekerjaan rekayasa profesional di Singapura, akan berada dibawah pengawasan dan pengelolaan dari suatu mitra yang terdaftar sebagai insinyur profesional, dan masih memiliki sertifikat praktek yang masih berlaku. Kemitraan dengan Tanggung Jawab Terbatas a) Setidak-tidaknya nya satu dari para mitra dalam kemitraan 10

dengan tanggung jawab terbatas merupakan seorang insinyur profesional terdaftar yang memiliki sertifikat praktik yang masih berlaku; b) Usaha kemitraan dengan tanggung jawab terbatas, sejauh terkait dengan pekerjaan rekayasa profesional di Singapura, akan berada dibawah pengawasan dan pengelolaan dari suatu mitra yang terdaftar sebagai insinyur profesional, dan masih memiliki sertifikat praktek yang masih berlaku., kecuali seperti diuraikan dalam komitmen horisontal 11

Jasa Arsitektur (CPC 8671), kecuali bahwa pelaksanaan pekerjaan-pekerjaan arsitektur di Singapura membutuhkan persetujuan dari otoritas yang harus dijalankan oleh arsitek yang secara fisik berada di Singapura (3) Perseroan Terbatas a) Setidak-tidaknya 51% dari para direkturnya wajib terdaftar sebagai arsitek atau profesional sekutunya yang masing-masing harus memiliki sertifikat praktik yang masih berlaku. b) Usaha perseroan dimaksud, sejauh terkait dengan jasa arsitektur di Singapura, akan berada dibawah pengawasan dan pengelolaan seorang direktur dari perseroan dimaksud yang merupakan seorang arsitek terdaftar yang mempunyai tempat kediaman 12

biasa di Singapura dan yang memiliki sertifikat praktek yang masih berlaku. Perusahaan Tak-terbatas a) Setidak-tidaknya 51% dari para direkturnya wajib terdaftar sebagai arsitek atau profesional sekutunya yang masing-masing harus memiliki sertifikat praktik yang masih berlaku. b) Usaha perseroan dimaksud, sejauh terkait dengan jasa arsitektur di Singapura, akan berada dibawah pengawasan dan pengelolaan dari suatu mitra yang terdaftar sebagai seorang direktur dari perseroan dimaksud yang merupakan seorang arsitek terdaftar yang mempunyai tempat kediaman biasa di Singapura dan yang memiliki sertifikat praktek yang masih berlaku. 13

Kemitraan a) Bunga yang diperoleh dari aset modal dan keuntungan dari kemitraan tersebut harus dipegang oleh oleh arsitek terdaftar dan para profesional sekutunya yang masing-masing mempunyai sertifikat praktek yang masih berlaku; dan b) Usaha kemitraan, sejauh terkait dengan jasa arsitektur di Singapura, akan berada dibawah pengawasan dan pengelolaan dari suatu mitra yang merupakan seorang arsitek terdaftar yang mempunyai tempat kediaman biasa di Singapura dan yang mempunyai sertifikat praktek yang masih berlaku. Kemitraan dengan Kewajiban Terbatas a) Setidak-tidaknya nya satu dari 14

para mitra dalam kemitraan dengan tanggung jawab terbatas merupakan seorang arsitek atau para profesional sekutunya yang mempunyai sertifikat praktek yang masih berlaku; b) Usaha kemitraan dengan tanggung jawab terbatas, sejauh terkait dengan jasa arsitektur di Singapura, akan berada dibawah pengawasan dan pengelolaan seorang mitra yang merupakan arsitek terdaftar yang berkediaman di Singapura dan yang mempunyai sertifikat praktek yang masih berlaku. diuraikan dalam komitmen horisontal 15

Jasa Akuntansi, Auditing dan Pembukuan (CPC 862), kecuali audit yang wajib menurut undang-undang harus dilakukan oleh akuntan publik terdaftar Singapura. (2) Lihat moda 1., selain dari pemilik atau salah satu mitra/direktur dari sebuah firma akuntan publik atau korporasi akuntan publik harus menjadi seorang akuntan publik terdaftar Singapura dan bertempat tinggal di Singapura; atau pemilik atau salah satu mitra /manajer/direktur yang selalu bertempat tinggal di Singapura. diuraikan dalam komitmen horisontal (4) Tidak Terikat Jasa Perpajakan (CPC 863) (4) Tidak Terikat 16

Jasa Arsitektur Tata Ruang (CPC 86742) (4) Tidak Terikat Jasa Rekayasa Terpadu (CPC 8673) (3) Tidak terikat, kecuali kepemilikan modal asing diijinkan sampai dengan 30% (4) Tidak Terikat 17

Jasa analisis dan uji teknis (CPC 8676) (4) Tidak Terikat Jasa Penerjemahan/Interpretasi (CPC 86401) (4) Tidak Terikat Jasa Penelitian Pasar (CPC 86401) (4) Tidak Terikat 18

Jasa penelitian dan percobaan pengembangan pada ilmu ekonomi (CPC 85202) (4) Tidak Terikat Jasa R&D antardisiplin untuk proyek yang dilakukan oleh institusi pendidikan (CPC 853**) (4) Tidak Terikat Jasa Bioteknologi (4) Tidak Terikat 19

Penelitian Industri (4) Tidak Terikat Penelitian Pasar Komersial (4) Tidak Terikat Penelitian Ekonomi dan Perilaku (4) Tidak Terikat 20

Jasa Pengemasan (CPC 876) (4) Tidak Terikat Jasa Perpustakaan (4) Tidak Terikat Jasa Pengelolaan Pameran (4) Tidak Terikat 21

Jasa Konsultasi Hubungan Masyarakat (4) Tidak Terikat Jasa Konsultasi Pengelolaan (4) Tidak Terikat Jasa Periklanan (4) Tidak Terikat 22

Jasa Konsultasi Teknologi Informasi (4) Tidak Terikat Jasa Pengelolaan Bangunan dan Fasilitias-Fasilitas, termasuk Jasa Kebersihan Bangunan (4) Tidak Terikat Jasa Design Interior, tidak termasuk Arsitektur (4) Tidak Terikat 23

Jasa Penyewaan/Sewa Beli tanpa Operator Berhubungan dengan kapal (CPC 83103) (4) Tidak Terikat Penyewaan dan sewa-beli perlengkapan studio rekaman (CPC 83109) (3) Tidak terikat, kecuali kepemilikan modal asing diijinkan sampai dengan 30% diuraikan dalam komitmen horizontal (4) Tidak Terikat 24

Jasa Yang Berkaitan dengan Komputer Jasa Konsultasi Terkait dengan Pemasangan Perangkat Keras Komputer (CPC 84100) Jasa Pemasangan Perangkat Lunak (CPC 842) Jasa Basis Data (CPC 84400) 25

Pemrosesan Data Jasa Kurir yang berhubungan dengan dokumen dan paket, tidak termasuk surat dan kartu pos (1) Tidak terikat (3) Tidak terikat diuraikan dalam komitmen horizontal Jasa Telekomunikasi Dasar (berbasis fasilitas) (1) Tunduk pada pengaturan komersial dengan operator berijin 26

a) Jasa Telepon Umum 1 (lokal dan internasional) b) Jasa Sewa Sirkuit (lokal dan internasional) (3) Hanya sampai dua operator tambahan yang akan diberi ijin pada tahun 1998 untuk ketentuan layanan ini yang dimulai tanggal 1 April 2000. Sesudah itu, perijinan tambahan akan diberikan. Total keseluruhan pemegang saham asing adalah sebesar 73,99%, berdasarkan penanaman modal langsung sebesar 49% dan penanaman modal tidak langsung sebesar 24,99% diperbolehkan. Jasa Bergerak 2 : (1) Tunduk pada pengaturan komersial 1 Ini termasuk jasa suara, data dan faksimili 2 Jasa telepon bergerak tidak termasuk Jasa Multimedia Pita Lebar Bergerak Umum dan Jasa Multimedia Pita Lebar Nirkabel Tetap Umum 27

a) Jasa Data Umum Bergerak (PMDS) b) Jasa Radio Trunked Umum (PTRS) c) Jasa Radio Penyeranta Umum (PRPS) d) Jasa Telepon Bergerak Nirkabel Umum (PCMTS) dengan operator berijin (3) Total keseluruhan pemegang saham asing adalah sebesar 73,99%, berdasarkan penanaman modal langsung sebesar 49% dan penanaman modal tidak langsung sebesar 24,99% diperbolehkan. Basis Penjualan Kembali a) Jasa Telepon Umum (lokal dan internasional) (tidak termasuk penggunaan sirkuit yang disewa yang dihubungkan dengan jaringan telepon umum) b) Jasa Sewa Sirkuit (lokal dan internasional)(tanpa koneksi pada jaringan telepon umum) c) Jasa Telepon Bergerak Nirkabel Umum d) Jasa Radio Penyeranta Umum 28

Jasa Jaringan Bernilai-Tambah 3 (VAN) Jasa-jasa ini meliputi : - Jasa penyimpanan-danpenelusuran kembali VAN (S&R), - jasa penyimpanan-danpenerusan VAN (S&F), - surat elektronik - surat suara, - informasi dan penelusuran basis data secara online, - pertukaran data elektronik, - pengolahan informasi dan/atau data secara online (1) Ketentuan jasa VAN tunduk pada perijinan dari Otoritas Pengembangan Infocomm Singapura (IDA) Persyaratan dasar untuk perijinan VAN adalah : - Perusahaan perusahaan asing dipersyaratkan untuk mendirikan sebuah kantor cabang lokal dari perusahaannya yang terdaftar dalam Pendaftaran Perusahaan dan Usaha di Singapura, atau dengan memberikan kuasa kepada suatu agen lokal untuk pengadaan jasa VAN mereka di Singapura. - VAN tidak melakukan lalu lintas yang menyerupai segala jasa telekomunikasi dasar (3) Sama dengan Moda 1 3 Ketentuan jasa VAN tunduk pada pendaftaran jasa penyimpanan dan penelusuran kembali dari Otoritas Pengembangan Infocomm Singapura (IDA). Catatan : untuk maksud dari komitmen Singapura dibawah AFAS, jasa-jasa dibawah CPC 7523 termasuk dalam penawaran Singapura untuk jasa VAN. 29

diuraikan dalam komitmen horisontal Jasa Audio-visual i) Jasa ini meliputi produksi, distribusi dan tontonan publik 30

atas : - gambar hidup - rekaman video - rekaman suara, kecuali yang tidak termasuk dalam (ii) ii) Semua jasa penyiaran dan AV dan materi yang terkait dengan penyiarannya dikecualikan, misalnya: - Penyiaran Bebas Mengudara - Televisi kabel dan berlangganan - Penyiaran langsung oleh satelit - Teleteks diuraikan dalam komitmen horisontal JASA KONTRUKSI DAN YANG BERKAITAN DENGAN REKAYASA Jasa Konstruksi (CPC 511-518) 31

Jasa sewa-beli dan penyewaan yang berkaitan dengan jasa konstruksi mesin dan peralatan tanpa operator (CPC 83107) (3) Maksimum kepemilikan modal asing tidak melebihi 30% (3) Tidak terikat JASA DISTRIBUSI Jasa agen komisi (CPC 621) kecuali untuk barang-barang 32

farmasi dan medis dan kosmetik (kecuali 62117) Jasa perdagangan grosir (CPC 622)* kecuali untuk barang-barang farmasi dan medis dan alat bedah dan bedah tulang JASA PENDIDIKAN khusus untuk akses pasar dan perlakuan nasional melalui berbagai moda pasokan wajib tidak diartikan berlaku untuk pengakuan gelar universitas untuk maksud pengajuan, pendaftaran, dan penggolongan untuk praktik profesi di Singapura. Jasa Pendidikan Dewasa (CPC 924) 33

JASA LINGKUNGAN HIDUP Jasa sanitasi dan sejenisnya (CPC 9403) Jasa pembersihan gas buangan (CPC 9404) Jasa penanggulangan kebisingan (CPC 9405) (1) Tidak terikat* (1) Tidak terikat* JASA KESEHATAN Jasa medis, secara khusus Jasa Medis Umum (CPC 93121) (1) Tidak terikat*, selain daripada sejumlah dokter asing baru yang terdaftar setiap tahun dapat dibatasi 34

Jasa Medis Spesialis (CPC 93122) tergatung pada keseluruhan pasokan dokter Jasa yang berhubungan dengan Gigi (CPC 93123) Jasa kedokteran hewan (CPC 932/9320) Jasa rumah sakit (CPC 9311/93110) (1) Tidak terikat* (3) Tidak terikat, kecuali untuk kepemilikan modal asing diijinkan sampai 49% (1) Tidak terikat* (3) Tidak terikat 35

Rumah sakit perawatan penyakit akut, rumah perawatan dan rumah sakit pemulihan sebagaimana tercantum pada Undang-undang Rumah Sakit Swasta dan Klinik Medis, berdasarkan prinsip komersial (CPC 93193**) Jasa ambulans (CPC 93192) Laboratorium berijin dibawah Undang-undang Rumah Sakit Swasta dan Klinik Medis (CPC 931991**) (1) Tidak terikat* (1) Tidak terikat* (3) Tidak terikat, kecuali untuk kepemilikan modal asing diijinkan sampai 49% (1) Tidak terikat* (3) Tidak terikat, kecuali untuk kepemilikan modal asing diijinkan sampai 49% (1) Tidak terikat* (1) Tidak terikat* (3) Tidak terikat (1) Tidak terikat* (3) Tidak terikat 36

Jasa pengiriman dan terkait lainnya, jasa perawatan, fisioterapi, dan tenaga para-medis (1) Tidak terikat* (3) Tidak terikat, kecuali untuk kepemilikan modak asing diijinkan sampai 49% Jasa kesejahteraan yang disalurkan melalui panti jompo untuk orang tua dan orang cacat (CPC 93311) (1) Tidak terikat* (1) Tidak terikat*, kecuali jika Singapura menggunakan kebijaksanaan untuk menentukan apakah sebuah pemasok jasa non-residen dapat menjalankan usaha atau melakukan pemasaran aktif di Singapura 37

(3) Penyertaan modal diijinkan sampai dengan 49%. Jumlah keseluruhan dari fasilitas/jasa layanan yang dilaksanakan oleh pemasok jasa nirlaba yang sebagian didanai Negara dibatasi jumlahnya yang ditentukan oleh suatu rencana induk dari jasa sosial yang dibiayai negara di Singapura Jasa bimbingan dan konseling yang tidak diklasifikasikan dimana pun terkait dengan anak-anak (CPC 93322) (1) Tidak terikat, kecuali tidak mengikat untuk pemasok jasa tidak menetap yang menjalankan usaha atau melakukan pemasaran aktif di Singapura, kecuali tidak mengikat (1) Tidak terikat, kecuali tidak mengikat untuk pemasok jasa tidak menetap yang menjalankan usaha atau melakukan pemasaran aktif di Singapura, kecuali tidak mengikat 38

untuk fasilitas/jasa layanan yang dilaksanakan oleh pemasok jasa nirlaba yang sebagian atau seluruhnya didanai Negara untuk fasilitas/jasa layanan yang dilaksanakan oleh pemasok jasa nirlaba yang sebagian atau seluruhnya didanai Negara JASA PARIWISATA DAN YANG TERKAIT DENGAN PERJALANAN Jasa Penginapan Hotel (CPC 64110) (1) Tidak terikat* 39

Jasa penyajian minuman untuk maksud konsumsi (CPC 643) Jasa restaurant dan katering (CPC 64210/64230) Jasa sirkus, taman hiburan dan atraksi sejenis (CPC 96194) (1) Tidak terikat* (3) Tidak terikat, kecuali untuk kepemilikan modal asing diijinkan sampai 49% (3) Tidak terikat, kecuali kepemilikan modal asing diijinkan sampai 30% diuraikan dalam komitmen horisontal 40

Jasa Agen Perjalanan dan Penyelenggara Tur (CPC 7471) (3) Tidak terikat Jasa Pemandu Turis (CPC 7472) Jasa Pariwisata Lainnya - Operator hotel internasional, - Jasa konsultasi pariwisata, - Tempat pertemuan, - Lokasi pariwisata termasuk (3) Tidak terikat, kecuali keikutsertaan modal diperbolehkan sampai 49% 41

hotel, marina (pangkalan perahu-perahu), lapangan golf dan lainnya - Fasilitas olahraga - Fasilitas Marina (pangkalan perahu-perahu) - Pengelolaan Hotel - Penyelenggara Konggres Profesional JASA ANGKUTAN A. Jasa Angkutan Laut Angkutan penumpang laut dan barang internasional (CPC 7211 dan CPC 7212) kurangi, kecuali pada pendaftaran, kecuali pada pendaftaran 42

cobotage kapal berbendera Singapura sebagaimana dicantumkan dalam Undang-undang Kapal Dagang diuraikan dalam komitmen horisontal; tidak terikat untuk perpindahan awak kapal dari satu kapal ke kapal lain dalam satu perusahaan. kapal berbendera Singapura sebagaimana dicantumkan dalam Undang-undang Kapal Dagang Jasa agensi laut Jasa perantara perkapalan 43

Jasa Angkutan Laut Penunjang : Penggolongan masyarakat 4 Pemeliharaan dan perbaikan kapal (CPC 8868*) Jasa Penyelamatan dan Pengangkatan Kembali Kapal (tidak berlaku di pelabuhan) (CPC 7454) (1) Tidak terikat 1) Tidak terikat karena tidak memungkinkan secara teknis 2) Tidak ada 3) Modal asing diijinkan maksimum sampai 30% 4) Tidak terikat, kecuali sebagaimana (3) Modal asing diijinkan maksimum sampai 30% (1) Tidak terikat diuraikan dalam komitmen horisontal (1) Tidak terikat karena tidak memungkinkan secara teknis 4 Ketentuan peraturan tentang konstruksi dan keamanan kapal dan penerbitan sertifikat penggolongan sesuai dengan peraturan yang diuraikan. Tidak termasuk survey dan penggolongan dari kapal berbendera Singapura, yang memerlukan wewenang spesifik oleh otoritas terkait. 44

Sektor atau sub sektor SINGAPURA DAFTAR PENGECUALIAN MFN Deskripsi Kebijakan yang menggambarkan ketidakkonsistenan dengan Pasal II Negara yang memberlakukan kebijakan dimaksud Jangka Waktu Yang Diinginkan Kondisi yang melandasi pengecualian Semua Sektor : Lebih disukai untuk tenaga kerja Sumber-sumber tradisional Tidak ditentukan Karena keterbatasan 45

SINGAPURA DAFTAR PENGECUALIAN MFN Sektor atau sub sektor Kehadiran dari : - orang perseorangan yang tidak terampil dan semi-terampil - tenaga terampil (termasuk para pengrajin terampil dalam suatu perdagangan tertentu, kecuali tenaga spesialis/ professional pada tingkat pengelolaan) Deskripsi Kebijakan yang menggambarkan ketidakkonsistenan dengan Pasal II dari sumber pasokan tradisional Negara yang memberlakukan kebijakan dimaksud Jangka Waktu Yang Diinginkan Singapura akan secara berkala meninjau kembali berdasarkan pertimbangan kebijakan domestik dan nasional Kondisi yang melandasi pengecualian tanah dan kebutuhan pokok untuk perpaduan sosial diantara penduduk multi-ras, Pemerintah perlu mengatur arus tenaga kerja asing, baik tenaga terampil maupun tidak terampil, untuk memastikan bahwa Singapura tidak kelebihan penduduk dan orang asing yang berpotensi menggangu ketertiban sosial tidak diijinkan Semua Sektor : Persetujuan Jaminan Penanaman Modal (IGAs) Jaminan penanaman modal, yaitu kewajiban-kewajiban untuk melindungi penanaman modal asing dari kemungkinan yang tidak terduga seperti nasionalisasi, perang, dan sebagainya yang hanya diberlakukan kepada para penandatangan Persetujuan Jaminan Penanaman Modal Semua negara Tidak ditentukan Singapura akan secara berkala meninjau kembali berdasarkan perkembangan internasional Saat ini, kewajiban banyak negara untuk melindungi penanaman modal asing dari kemungkinan yang tidak diduga yang diatur melalui ketentuan yang dibuat berdasarkan perjanjian penjaminan 46

SINGAPURA DAFTAR PENGECUALIAN MFN Sektor atau sub sektor Deskripsi Kebijakan yang menggambarkan ketidakkonsistenan dengan Pasal II Negara yang memberlakukan kebijakan dimaksud Jangka Waktu Yang Diinginkan Kondisi yang melandasi pengecualian penanaman modal bilateral. Perjanjianperjanjian tersebut juga untuk membantu menyediakan jaminan ekonomi dan politik untuk meningkatkan hubungan bilateral Semua Sektor : Skema Kredit Pajak Persemakmuran Bagian 48 dari Undang-Undang Pajak Penghasilan memberikan keringanan atas hutang pajak penghasilan Singapura yang diterima dari suatu negara Persemakmuran Negara-negara persemakmuran yang memberikan keringanan secara timbal-balik. Tidak ditentukan Singapura akan secara berkala meninjau kembali berdasarkan perkembangan internasional Merupakan bagian dari kerjasama Singapura dengan anggotaanggota Persemakmuran Jasa Hukum Seluruh kebijakan terkait dengan ketentuan jasa hukum di Singapura Semua negara Tidak ditentukan Singapura akan menjaga kemungkinan penghapusan pengecualian ini berdasarkan hasil peninjauan ulang Pengecualian ini diperlukan mengingat pendirian firma hukum asing di Singapura didasarkan pada persetujuan kasus per kasus 47

SINGAPURA DAFTAR PENGECUALIAN MFN Sektor atau sub sektor Penyiaran Penyiaran meliputi : didefinisikan - Penyiaran Bebas Mengudara - Televisi kabel dan berlangganan - Penyiaran langsung melalui satelit - Teleteks - Semua jasa penyiaran yang tercantum dalam daftar Klasifikasi Sektor Jasa, MTN.GNS/W/120 Sistem Reservasi melalui Komputer Deskripsi Kebijakan yang menggambarkan ketidakkonsistenan dengan Pasal II Kementerian Informasi, Komunikasi dan Kesenian, Singapura memberikan hak penyiaran dan transmisi istimewa kepada sejumlah negara tertentu yang telah menandatangani persetujuan bilateral dengan Singapura. Akses pasar dan perlakuan nasional didasarkan pada konsesi timbal balik yang saling menguntungkan, tetapi perlu dalam wilayah yang sama, sebagaimana disepakati dalam Perjanjian Jasa Udara bilateral Negara yang memberlakukan kebijakan dimaksud Jangka Waktu Yang Diinginkan Semua negara Singapura akan menjaga kemungkinan penghapusan pengecualian ini berdasarkan hasil peninjauan ulang Semua negara Tidak ditentukan Singapura akan secara berkala meninjau kembali berdasarkan perkembangan internasional Kondisi yang melandasi pengecualian Untuk meningkatkan hubungan sosial, ekonomi, dan budaya Saat ini, kondisi dan tingkat akses pasar yang diberikan pada jasa angkutan udara terutama diatur oleh perjanjian multilateral lain dan/atau perjanjian jasa udara bilateral. Sebagai tambahan, Lampiran 48

SINGAPURA DAFTAR PENGECUALIAN MFN Sektor atau sub sektor Jasa Angkutan Laut : - penyimpanan dan pergudangan - Pengiriman barang - Inland trucking - Jasa pengumpulan kontainer dan gudang Deskripsi Kebijakan yang menggambarkan ketidakkonsistenan dengan Pasal II Pelaksanaan komitmen untuk mengikat akses pasar pada tingkat saat ini dan perlakuan terhadap jasa-jasa dan pemasok jasa, dalam 4 subsektor akan disimpulkan pada perjanjian pengapalan bilateral Negara yang memberlakukan kebijakan dimaksud Semua negara Jangka Waktu Yang Diinginkan Tidak ditentukan Singapura akan secara berkala meninjau kembali berdasarkan perkembangan internasional Kondisi yang melandasi pengecualian pada Jasa Angkutan Udara yang terdapa pada GATS sat ini, hanya terbatas pada aplikasi yang berdampak pada sektor jasa angkutan udara. Beberapa mitra dagang Singapura yang tidak sesuai dengan standar kepuasan akses pasar perusahaan Singapura pada jasa angkutan laut yang ada dalam wilayah mereka JASA KEUANGAN 1 Jasa Perbankan dan jasa keuangan lainnya Dibawah suatu perjanjian mata uang yang dapat dipertukarkan antara Singapura dan Brunei, otoritas penerbit mata uang dari Singapura dan Brunei akan : - menerima dari bank, uang kertas dan koin yang dikeluarkan oleh otoritas Brunei Tidak ditentukan, sampai salah satu negara mengakhiri perjanjian ini. Perjanjian mata uang yang dapat dipertukarkan dimulai pada tahun 1967 yang timbul dari hubungan sejarah dan ekonomi khusus antara Singapura dan Brunei 49

SINGAPURA DAFTAR PENGECUALIAN MFN Sektor atau sub sektor Deskripsi Kebijakan yang menggambarkan ketidakkonsistenan dengan Pasal II penerbit lainnya, sama dan tanpa biaya dan untuk menukarkan uang kertas dan koin ke dalam mata uang negara bersangkutan; dan Negara yang memberlakukan kebijakan dimaksud Jangka Waktu Yang Diinginkan Kondisi yang melandasi pengecualian - mengatur pengiriman kembali atas biaya dari otoritas penerbit mata uang terkait, uang kertas dan koin dikeluarkan oleh otoritas penerbit mata uang lainnya dan untuk menerima nilai nominal yang seimbang dalam setiap mata uang yang disepakati. 1 Infomasi tambahan yang disediakan untuk transparansi Bursa Saham Singapura (SES) dan Moneter Internasional Singapura (SIMEX) telah membentuk hubungan perdagangan dengan bursa dari beberapa negara untuk memfasilitasi perdagangan surat berharga dan berjangka. Pendirian hubungan perdagangan merupakan suatu keputusan komersial dari SES dan SIMEX 50