Rolls-Royce Motor Cars Informasi Media

dokumen-dokumen yang mirip
Yamaha Aerox 155. Spesifikasi Yamaha Aerox 155

Informasi Pers 27 September 2012 No. 129/12

POWERBOAT WHEN LUXURY AUTOMOTIVE MEET YATCHING WORLD

Press Release July 24, 2014 No. 77/14

Passenger Car Andalan Mitsubishi Memeriahkan Pameran Otomotif Medan 2014

PRESS RELEASE NO: KTB PR MFTBC/REL-006/III/ March Mitsubishi New Fuso FI1217 Andalan Baru Tanpa Lawan

Mitsubishi New Outlander Sport REBORN!

New Pajero Sport Elegantly Made From The Legend

13 Sep 13 Jakarta, Indonesia Ford Meluncurkan New Fiesta, Menampilkan All- New EcoSport di IIMS

TERBARU DARI PHANTOM

BAB I PENDAHULUAN. Sejalan dengan era globalisasi, teknologi pun ikut berkembang sesuai

Nama: Ernawati NIM : HONDA BRIO SATYA Spe sifikasi. Mesin. Diameter x Langkah (mm): 73x Perbandingan Kompresi : 10.

Dosen Pembimbing: Ir. Suhariyanto, MSc Oleh : Alessandro Eranto Bais

I. PENDAHULUAN. Modifikasi kendaraan bermotor di Indonesia sering dilakukan, baik kendaraan

BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL. Pelaksanaan development Mitsubishi Lancer SL ini penulis banyak

Oyster Perpetual LADY-DATEJUST 28

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

Architecture. Modern Aesthetic. Neoclassic Style Teks: Widya Prawira Foto: Bambang Purwanto. Home Diary #009 / 2015

BAB IV KONSEP DESAIN. Konsep utama dari pool dan lounge yang akan dibuat adalah FUN atau menyenangkan

BAB II PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH. Sebuah modifikasi dan aplikasi suatu sistem tentunya membutuhkan

BAB III PEMILIHAN TRANSMISI ATV DENGAN METODE PAHL AND BEITZ. produk yang kebutuhannya sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Setelah

Oyster Perpetual PEARLMASTER 39

BAB II METODE PERANCANGAN

Oyster Perpetual DATEJUST 31

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV PEMBAHASAN Perbedaan Sebelum di Development. dan tenaga yang di hasilkan kurang sempurna. menurunkan performa mesin.

: Agung Dwi Saputra NPM : Dosen Pembimbing : Dr. Elly Sapto Utomo, SE., MM

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Konsep Perencanaan Sistem Transmisi Motor

I. PENDAHULUAN. Pakaian merupakan kebutuhan dasar yang memiliki beragam. makna bagi manusia. Pakaian tidak hanya berfungsi sebagai pelindung

BAB IV PERAWATAN REM CAKRAM TIPE ABS

BAB II DASAR TEORI. dalam mendukung performa kendaraan. Karena, sistem pemindah tenaga atau

Oyster Perpetual LADY-DATEJUST 26

Konsep BAB V KONSEP. 5.1 Kerangka Konsep. 5.2 Konsep Young Dynamic

Underwater Car and Flying Car Oleh : Muhammad Ihsan ( ) Studi Futuristik, 2013

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. dalam makanan terdapat komposisi seperti karbohidrat, lemak dan protein.

BAB II DASAR TEORI Sistem Transmisi

BAB II GAMBARAN UMUM CV.AKIRA MATA INDO. atas nama produknya sendiri. Inspirasi ini munucl karena Singgih yang pada awalnya merasa

BAB IV HASIL & PEMBAHASAN. 4.1 Hasil Perancangan Komponen Utama & Komponen Pendukung Pada

NEW MITSUBISHI PAJERO SPORT DAKAR MORE POWERFUL, MORE SPORTY, MORE LUXURY

Desain dan Simulasi Frame dan Bodi Kendaraan Konsep Urban Menggunakan Software CAD

BAB 4. Analisis dan Bahasan

Oleh: Gunadi, M.Pd NIP (No HP ) KBK

Perubahan Desain Honda Accord

ALL NEW HONDA CITY DIRANCANG MENJADI YANG TERDEPAN DENGAN DESAIN DINAMIS, PERFORMA BERTENAGA, SERTA KABIN YANG LAPANG

Marcomm Management. Marketing Communication Process 1. Berliani Ardha, SE, M.Si

BAB II LANDASAN TEORI

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V PENUTUP. dilaksanakan soft launching suatu transformasi dan perubahan landscape bisnis

GRANDIS GT, SPORTY MPV PELENGKAP VARIAN GRANDIS 2008

PUSAT PELAYANAN RESTORASI DAN REPARASI DI YOGYAKARTA

Elemen Elemen Desain Grafis

PR I PERGERAKAN RODA KENDARAAN BERMOTOR AKIBAT GESEKAN

Gambar 1.1 Logo Rumah Warna

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB II DASAR TEORI 2.1 Sistem Transmisi 2.2 Motor Listrik

BAB III KONSEP PERANCANGAN. tindak lanjut dari proses analisis, dimana proses perancangan merupakan

III. METODOLOGI PENELITIAN. Alat-alat dan bahan yang digunakan dalam proses pengujian ini meliputi : mesin

Perpetual, mekanis, pemuntir otomatis. KALIBER 2231, Buatan Rolex

Oyster Perpetual DATEJUST 31

Mulai. Studi Literatur. Gambar Sketsa. Perhitungan. Gambar 2D dan 3D. Pembelian Komponen Dan Peralatan. Proses Pembuatan.

BAB V KONSEPSI PRODUK

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ENGINE STAND. yang diharapkan. Tahap terakhir ini termasuk dalam tahap pengetesan stand

Spesifikasi Honda Vario 150 esp :

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN

KARYA ILMIAH E-BISNIS Modifikasi Motor

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sekarang memasuki generasi keduanya. Nama Honda Jazz digunakan di Eropa,

BAB I PENDAHULUAN. mempercepat jarak tempuh adalah dengan menggunakan sepeda motor.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

I. PENDAHULUAN. Merek merupakan asset tak berwujud yang dimiliki oleh sebuah perusahaan.

INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER

Tugas Akhir TM

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Perancangan

BAB V KONSEP PERANCANGAN. Taman

BAB III DESAIN CIRCULAR HOVERCRAFT PROTO X-1 DAN PROSES OPTIMASI DESAIN

BAB I PENDAHULUAN. Sekarang ini sepeda merupakan alat untuk bersenang-senang, melakukan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III METODE PENGUJIAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan industri otomotif saat ini berlangsung pesat seiring

KISI-KISI PEDOMAN WAWANCARA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN HASIL UJI DAN PERHITUNGAN MENGETAHUI KINERJA MESIN MOTOR PADA KENDARAAN GOKART

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI. Identifikasi Sistem Kopling dan Transmisi Manual Pada Kijang Innova

BAB 1 PENDAHULUAN. akan berbelok, maka ada dua skenario atau kejadian yang dikenal sebagai understeer

III. METODE PENELITIAN

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam buku Aplikasi Desain Grafis untuk Periklanan (Suyanto, 2004:5-8), tersebut. Ada empat macam tujuan dari iklan, yaitu:

BAB III METODOLOGI PELAKSANAAN. penggerak belakang gokart adalah bengkel Teknik Mesin program Vokasi

Gambar 3.1. Diagram alir percikan bunga api pada busi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tio Agustian, 2014 Analisis front wheel alignment (fwa) pada kendaraan Daihatsu Gran Max Pick Up

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB III KONSEP PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. keamanan, kenyamanan, kestabilitas kendaraan terhadap jalan dan untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kebutuhan manusia akan mobilitas dari tempat satu ketempat yang lain

B A S E LW O R L D OY S T E R P E R P E T U A L C O S M O G R A P H D AY T O N A

Kewirausahaan II. Menjalankan Usaha ( Bagian 4 ) Disain / Renovasi / Eksterior / Interior Studi Kasus : Restoran. Rizal, S.ST., MM.

New Mitsubishi Fuso Tractor Head FV51 JH

Transkripsi:

Rolls-Royce Motor Cars Informasi Media BLACK BADGE SEBUAH PERNYATAAN GAYA HIDUP DARI ROLLS-ROYCE MOTOR CARS 1 Maret 2016, Jenewa Black Badge adalah sebuah sikap, sebuah aspek dari brand Rolls-Royce yang akan menarik orang-orang unik yang menyukai tantangan, resiko, dan tidak menyukai aturan atau hal yang biasa dilakukan orang lain. Mereka memiliki semangat yang tidak pernah padam. Mengerti cara bersenang-senang dan berusaha untuk mengubah dunia. Dari sisi teknis dan estetika, Black Badge adalah sebuah alter-ego dari Rolls-Royce, lebih kelam, tegas, percaya diri, kuat, dan memiliki standar yang tinggi. Dengan Black Badge, kita telah menciptakan eksistensi yang lebih berwibawa pada industri kendaraan super-luxury. Ini adalah momen transformasi bagi brand yang sangat luar biasa ini. Torsten Müller-Ötvös, Chief Executive Officer Rolls-Royce Motor Cars Pengantar Sir Malcolm Campbell, Howard Hughes, Keith Moon, Yves Saint Laurent, Muhammad Ali dan tokoh dari brand ini, Charles Rolls adalah beberapa nama yang lekat dengan prinsip Black Badge. Mereka adalah pribadi yang memiliki semangat yang tidak pernah padam dan selalu berusaha untuk menjadikan dunia tempat yang lebih baik dengan cara mereka masing-masing. Tidak terikat dengan aturan-aturan yang kaku, hidup dengan kebebasan, percaya diri, dan terus berinovasi untuk mewujudkan impian mereka. Bekerja dengan tempo yang tinggi, berani dalam mengambil sikap, dan mengerti cara bersenang-senang.

Generasi muda saat ini memiliki cara sendiri untuk mencapai tujuan, memiliki prinsip yang harus ditegakkan tanpa kompromi dan merasa tidak pernah menyesal dalam memilih pilihan hidup mereka sendiri dan lekat dengan gaya hidup. Mereka mengikuti jalan yang jarang dilalui, menjalani kehidupan yang tidak biasa, terobsesi dengan tujuan mereka sendiri dan mengejar prestasi bersamaan dengan menyalurkan adrenalin murni mereka. Kehidupan mereka adalah hiburan tersendiri, karena mereka hidup dengan gaya mereka sendiri. Menjelang malam hari, saat perjuangan hari kehari telah dimenangkan, mereka menikmati waktu mereka bersamaan dengan hitamnya langit malam dan berbagai hiburan didalamnya. Seperti tujuan hidupnya, orang-orang yang memiliki visi yang sangat tajam ini membutuhkan simbol dan brand yang mewakili gaya hidup dan kesuksesan mereka. Selama beberapa tahun terakhir, makin banyak individu yang menjatuhkan pilihannya pada produk Rolls-Royce Motor Cars untuk mewakili gaya hidup dan kesuksesan mereka. Mereka terus berinovasi dan juga berharap pada Rolls-Royce, brand yang mewakili kesuksesan mereka untuk melakukan hal yang sama. Digerakkan atas keterbukaan program Bespoke terhadap semua kemungkinan yang ada, mereka membutuhkan sebuah Rolls-Royce yang tidak hanya menarik, namun juga berbeda, sama seperti cara mereka melihat sesuatu Beda. Untuk mewujudkan hal tersebut Rolls-Royce sekali lagi memperlihatkan usaha yang dilakukan untuk membuktikan kepercayaan yang telah diberikan. Rolls-Royce mengubah dua kendaraan ikonik terbarunya untuk masuk lebih jauh kedalam karakter orang-orang sukses tersebut, lebih intens dan inovatif. Hasilnya adalah Black Badge.

Sebuah alter-ego dari pemiliknya Rolls-Royce Black Badge memiliki unsure estetika yang lebih gelap, tegas, dan percaya diri. Sebagai karya yang benar-benar individual dari sebuah program Bespoke Black Badge memperlihatkan efek dari sebuah interaksi brand dan konsumen yang berhasil mengubah dua produk ikonik, Ghost dan Wraith terbaru secara substansial. Hasilnya adalah Rolls-Royce Ghost Black Badge dan Rolls- Royce Wraith Black Badge. Mulai hari ini, Rolls-Royce Motor Cars akan menciptakan program Bespoke khusus untuk konsumen yang lebih muda dan bersemangat, kelompok individu yang memiliki gaya hidup yang berbeda dan memilih kendaraan sebagai representasi dari pandangan hidup mereka, ujar Torsten Müller-Ötvös, Chief Executive Officer, Rolls-Royce Motor Cars. Melalui kolaborasi yang sangat dekat dengan kelompok individu tersebut Rolls-Royce mengembangkan Black Badge, sebuah puncak dari kemewahan dan pengembangan engineering. Dari sisi teknis dan estetika, Black Badge adalah alter ego dari Rolls-Royce Wraith dan Ghost; lebih gelap, tegas, percaya diri, dan kuat. Dengan Black Badge kami makin menguatkan eksistensi kami di industry super-luxury. Ini adalah momen transformasional bagi brand ini. Giles Taylor, Director of Design, Rolls-Royce Motor Cars mengungkapkan, Dalam menciptakan Black Badge, kami ingin memuaskan permintaan yang benar-benar berbeda dari kelompok individu ini. Tidak hanya sebuah representasi dari diri mereka sendiri, tetapi sebuah Rolls-Royce dengan konsep Bespoke baru dan benar-benar otentik. Hasilnya, sebuah konsep Black Badge yang termanifestasi pada seluruh elemen desain dalam mewujudkan sebuah karya mewah dengan representasi yang lebih gelap. Penggunaan material dan aksen baru dikombinasikan untuk memuaskan selera konsumen berjiwa muda yang sangat bersemangat dalam mengalahkan tantangan kehidupan. Dengan nilai inti tersebut, insinyur, engineer, dan pengrajin di Rolls-Royce berangkat untuk mendalami pekerjaan Bespoke terdalam untuk mengubah Ghost dan Wraith dengan cara yang berbeda. Tujuannya adalah menciptakan kendaraan yang lebih gelap, tegas, berbeda, dan berani,

sesuai konsep Black Badge. Hasilnya? Dua kendaraan yang secara sekilas memiliki kesamaan satu sama lain, namun jika dilihat lebih dalam, kedua kendaraan ini adalah dua makhluk buas yang berbeda. Transformasi substansial pada sebuah ikon Mulai dari Pantheon Grille, logo double R yang sangat melegenda, dan juga simbol Spirit of Ecstasy ikonik yang merepresentasikan brand ini ikut berubah. Identitas asli dari sebuah Rolls-Royce terus berevolusi mencatatkan sejarah khusus, dengan adanya Black Badge satu lembaran sejarah kembali tercatat. Salah satu contoh perubahan yang pernah terjadi adalah di tahun 1933, dimana sebuah kegiatan Bespoke pertama dilakukan, Sir Henry Royce sendiri mengubah logo double R yang sebelumnya berwarna merah silver menjadi hitam silver untuk memastikan kesesuaian warna bodi yang dipilih Prince of Wales. Simbol ikonik, Spirit of Ecstasy yang terus berubah selama beberapa tahun diawal kemunculannya, kini juga ikut berubah. Dimulai dari figure berdiri, duduk, hingga rebah kedepan, simbol ikonik ini juga pernah dibuat dari emas, silver, kristal, stainless steel, hingga batu perhiasan. Kini simbol ikonik dan logo double R tersebut memasuki tahap Bespoke terbaru, sebuah representasi dari konsep Black Badge. Transformasi dimulai dari Flying Lady yang kini telah berubah mengikuti obsesi pemiliknya. Ia bermutasi menjadi black vampire, merobek malam dengan taringnya. Dua simbol lainnya pun ikut bertransformasi pada Ghost Black Badge dan Wraith Black Badge, mulai dari logo double R hingga yang telah berubah warna menjadi hitam silver, hingga seluruh elemen Pantheon Grille dan beberapa elemen lain dengan warna chrome ikut berubah menjadi black-chrome, segelap malam yang mencekam.

Kekuatan dari Black Badge dimulai dari bawah, dengan velek unik dari campuran material logam dan serat karbon. Dikembangkan selama empat tahun, terdapat 22 lapis serat karbon pada setiap palang, dan 44 lapisan di bagian lips luar untuk memastikan ketahanannya. Dengan hub yang dibuat dengan teknik 3D-forged dan material aluminium aircraft-grade, konstruksi velek ini memastikan kekuatan dan keamanan dari penggunanya. Black Badge membawa warna hitam ke level yang lebih tinggi. Berlapis-lapis cat khusus untuk menghasilkan sebuah warna hitam baru Black Badge Black, lengkap dengan sistem finishing dan poles khusus untuk mengeluarkan intensitas warna khusus. Hasilnya adalah warna hitam yang sangat dalam, kuat, dan paling gelap pada sebuah kendaraan bermotor. Namun, sebagai program Bespoke khas dari Rolls-Royce, pemilik kendaraan yang ingin memiliki kendaraan dengan spesifikasi Black Badge tetap dapat memilih berbagai jenis warna untuk eksterior dan interior kendaraan mereka. Kabin Black Badge: material aerospace terbaik dan sebuah tanda dari kemungkinan yang tak terbatas Seluruh kemungkinan dapat terjadi pada kabin Black Badge, sebuah interior yang lebih gelap namun tetap merepresentasikan material terbaik yang diambil dari kedekatan sejarah Rolls-Royce dengan dunia dirgantara. Konsol tengah Black Badge menggunakan bahan baru, sebuah anyaman dari serat aluminium dan serat karbon bahan yang digunakan pesawat anti-radar. Material futuristis ini ditafsirkan oleh Goodwood dengan cara baru, menjadikannya material interior paling mewah yang pernah ada. Untuk menciptakan material yang sangat indah dan inovatif ini, sebuah benang aircraft-grade aluminium dengan diameter 0,014mm dianyam dengan serat karbon berkualitas aircraft-grade. Anyaman tersebut kemudian mendapat enam lapisan pernis yang kemudian dikeringkan selama 72 jam untuk selanjutnya dipoles menggunakan tangan untuk mendapatkan finishing selaiknya cermin.

Untuk melengkapi penggunaan material yang sangat mewah tersebut, kisi pendingin udara berbahan metal di baris pertama dan kedua mendapatkan perlakuan khusus untuk mendapatkan warna yang lebih gelap; Physical Vapour Deposition teknik penguapan untuk membuat pengendapan alami. Teknik pelapisan ini membuat warna pada bahan metal menjadi lebih gelap namun tidak dapat pudar dalam penggunaan jangka panjang. Di bagian depan, sebuah jam Black Badge dengan ujung jarum berwarna oranye dan logo keabadian yang pernah digunakan pada Phantom Drophead Waterspeed yang diperkenalkan pada tahun 2014 untuk merayakan rekor kecepatan yang dibukukan Sir Malcolm Campbell. Sesuai dengan semangat Campbell, para pemilik Black Badge adalah pribadi yang tidak pernah membatasi diri dengan tantangan baru, mereka merayakan hal tersebut dengan logo keabadian Infitiny emblem. Logo keabadian ini juga ditandai dengan bordir yang terukir di bangku setiap penumpang dari Rolls-Royce Black Badge, dipadukan dengan warna ungu pada Ghost Black Badge dan Cobalto Blue pada Wraith Black Badge, sangat dinamis dan edgy. Plafon dengan starlight headliner menjadi sentuhan terakhir. Berpendaran di dalam interior, memantulkan cahaya dari aksen chrome yang tertanam di beberapa sisi, menekankan kesan kelam namun tetap mewah. Pengembangan engineering dan teknologi: Inti dari Black Badge yang dihantarkan dengan cara yang unik Setiap unit Black Badge adalah sebuah Rolls-Royce yang sangat berbeda dari Rolls-Royce yang pernah diproduksi sebelumnya. Diluncurkan tahun 2009 dan mendapat penyegaran di tahun 2014, Ghost adalah sebuah kendaraan dengan tenaga istimewa, interpretasi khusus dari sebuah limousine yang menarik perhatian konsumen yang gemar menyetir. Diperkenalkan tahun 2013, Wraith adalah sebuah Gentleman Gran Turismo tertinggi, kendaraan yang didedikasikan khusus untuk pengendara.

Bagaimana cara menyuntikkan nilai inti dari Black Badge pada sebuah kendaraan yang telah memiliki roh yang sangat khas dan kuat? Black Badge adalah tantangan khusus bagi para insinyur di Rolls-Royce. Selama ini kita telah menciptakan kendaraan terbaik di muka bumi, ujar Philip Koehn, Director of Engineering, Rolls- Royce Motor Cars. Kami telah menunjukkan kemampuan kami dalam menciptakan inovasi engineering dan teknologi selama 112 tahun. Black Badge adalah salah satunya. Sudah merupakan suatu keharusan apabila estetika yang telah diperbaharui pada Ghost Black Badge dan Wraith Black Badge turut disupport dengan inovasi engineering dan teknologi terbaik. Kendaraan ini sudah sewajibnya berbeda dengan kendaraan yang sudah ada sebelumnya, sementara itu varian ini juga harus memberikan nilai tambah yang substansial bagi pemiliknya dalam menghantarkan pengalaman berkendara yang lebih bersemangat dengan cara Rolls-Royce. Pada Ghost Black Badge, merupakan suatu hal yang sangat penting untuk memastikan seluruh penumpang marasakan Magic Carpet Ride. Untuk mewujudkan hal tersebut, insinyur di Rolls- Royce menggunakan fleksibilitas yang ditawarkan mesin 6.6 liter V12 untuk memastikan Ghost Black Badge menjadi lebih menarik. Dengan sedikit modifikasi, tenaga mesin tersebut bertambah hingga 40hp menjadi 603hp dan torsi bertambah 60Nm menjadi 840Nm. Dibandingkan dengan Ghost yang telah ada sebelumnya, tenaga tambahan yang dikombinaskan dengan transmisi 8- percepatan terbaru memastikan Ghost Black Badge memiliki power delivery yang lebih cepat. Teknologi Intuitive Throttle Response juga turut berperan dalam menghantarkan tenaga yang lebih presisi ke transmisi. Setelah menyelesaikan 25 persen bukaan throttle, tenaga akan terasa besar akibat dari rasio gigi yang ditahan antara 200rpm 500rpm. Pada saat rem dan downshift dari engine brake terjadi, hanya mengurangi 20 persen bukaan pada rasio gir yang digunakan untuk memastikan keamanan tetap terjaga dan tenaga lebih siap membawa kendaraan melaju sesuai putaran mesin terdekat demi memberikan sensasi yang lebih bersemangat.

Perubahan pada suspense dan kemudi mencakup pergantian drive shafts yang memastikan Ghost Black Badge tetap memberikan sensasi pengemudian kendaraan mewah, namun dapat lebih sporty dan presisi. Wraith Black Badge sendiri memiliki pendekatan yang sangat berbeda. Menjadi Rolls-Royce paling bertenaga di muka bumi dengan 623hp, Wraith adalah kendaraan yang paling memanjakan pengemudi dibandingkan model lainnya. Namun dengan adanya kelompok individu baru dengan keunikan tersendiri, insinyur di Rolls-Royce bekerja sangat keras untuk dapat memberikan sensasi yang lebih bermakna kepada kendaraan fastback ini. Dengan mengkombinasikan tenaga yang sudah sangat besar dengan torsi tambahan sebesar 70Nm total 870Nm, suspensi udara yang didesain ulang, dan juga drive shafts serta transmisi 8- percepatan terbaru, Rolls-Royce telah memproduksi sebuah kendaraan yang makin memanjakan pengemudinya, lebih lincah dan agresif namun tetap memiliki ciri khas Rolls-Royce Magic Carpet Ride. Teknologi Intuitive Throttle Response juga turut tertanama pada Wraith Black Badge. Setelah menyelesaikan 25 persen bukaan throttle, tenaga akan terasa besar akibat dari rasio gigi yang ditahan antara 300rpm 500rpm pada setiap perpindahan gigi. Putaran mesin dari Wraith Black Badge juga dapat terus melaju hingga 6,000rpm atau ketika bukaan mesin mencapai 80-100%. Hal ini membuat respons yang sangat baik dan membuat tenaga yang diperlukan terus tersedia dari waktu ke waktu. Dan apabila bukaan mesin terbaca di posisi kecepatan tinggi, transmisi akan mendukung pola tersebut dengan perpindahan gigi yang agresif Pada saat deselerasi atau rem digunakan, transmisi akan melakukan downshifts untuk memastikan keamanan tetap terjaga dan tenaga lebih siap membawa kendaraan melaju sesuai putaran mesin terdekat demi memberikan sensasi yang lebih bersemangat.

Hasilnya adalah pengalaman berkendara yang sangat responsif dan memberi penekanan khusus pada kemampuan pengendalian kendaraan, steering feedback yang presisi dan juga kemampuan menikung yang lebih tajam. Dengan sistem kemudi yang telah mendapatkan sinkronisasi program khusus, kendaraan ini akan memberikan rasa aman yang lebih baik saat melakukan manuver pada kecepatan tinggi. Untuk selalu mengutamakan keamanan pengendara, Rolls-Royce juga melakukan peningkatan kemampuan rem dari kedua model Black Badge ini, baik dari sisi diameter cakram yang bertambah satu inchi dan juga respon pedal rem yang telah diprogram ulang. Sebagai sentuhan akhir, Wraith Black Badge telah dilengkapi lampu depan berteknologi LED untuk memastikan daya lihat yang lebih baik di malam hari. #blackbadge - Selesai - Informasi Lebih Lanjut Anda dapat menemukan seluruh press release, foto dengan resolusi tinggi dan video terbaik pada situs media kami PressClub. Anda juga dapat terhubung dengan tim Rolls-Royce Motor Cars di Twitter. Rolls-Royce Motor Cars website Facebook Twitter Instagram Google+ Tumblr Pinterest

Vimeo YouTube LinkedIn Kontak Media Ismail Ashlan +6221 5366 5111 ismail.ashlan@rolls-roycemotorcars-jakarta.com Regional Asia Pasifik Selatan Hal Serudin +65 6838 9675 hal.serudin@rolls-roycemotorcars.com