Praktikum Algoritma dan Struktur Data

dokumen-dokumen yang mirip
Data structure :Metode LINK LIST. Kusnawi, S.Kom, M.Eng STMIK AMIKOM Yogyakarta

STRUKTUR DATA (2) Single Linked List

MODUL 6 SINGLE & DOUBLE LINKED LIST

Struktur Data II. Single Linked List - Non circular

DOUBLE LINKED LIST. Danang Wahyu Utomo Danang Wahyu Utomo, M.Kom, M.CS

KONSEP POINTER DAN LINKED LIST

KONSEP POINTER DAN LINKED LIST

KONSEP POINTER DAN LINKED LIST

KONSEP POINTER DAN LINKED LIST

Pertemuan 4. Single Linked List non Circular Menggunakan Head dan Tail

Tugas Studi Kasus. Linked List SLLNC dengan Head & Tail

PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA DOUBLE LINKED LIST CIRCULAR

KONSEP POINTER DAN LINKED LIST

Pertemuan 3. Perubah Dinamis (Dinamic variable) Suatu perubah yang akan dialokasikan hanya pada saat diperlukan, yaitu setelah program dieksekusi.

Array VS Linked List

STRUKTUR DATA single linked list non circular

PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA

SINGLE LINKED LIST NON CIRCULAR (SENARAI BERANTAI TUNGGAL TIDAK BERPUTAR)

DIKTAT PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA

//membuat sebuah tipe data baru yang terdiri dari. //field data bertipe integer //field next merupakan pointer dari list

LAPORAN PRAKTIKUM IX. Oleh:

Algoritma dan Struktur Data

SINGLE LINKED LIST (NON CIRCULAR)

Senarai berantai. linked list. Pertemuan keenam Struktur data st3telkom.ac.id. by : tenia wahyuningrum & Sisilia Thya Safitri

QUEUE (ANTREAN) Prinsip Antrean : FIFO (First In First Out) FCFS (First Come First Serve) Yang Tiba lebih awal Maka akan dilayani Terlebih Dahulu

Modul Praktikum Algoritma dan Struktur Data

PERTEMUAN KE 11. Linked List. Apa Itu Linked List?

List Linear (Linked List) Farah Zakiyah Rahmanti 2014

MODUL PRAKTIKUM STRUKTUR DATA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS ESA UNGGUL

Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya

Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.

# NINE Queue dengan Array

05. Double Linked List

Algoritma Pemrograman & Struktur Data

// Created by Andri Andriyan // Linked List. #include <stdlib.h> #include <conio2.h> #include <stdio.h>

Modul Praktikum Algoritma dan Struktur Data BAB 6 LINKED LIST

SENARAI BERANTAI (LINK LIST)

LINKED LIST. TUJUAN UMUM Memahami konsep linked list TUJUAN KHUSUS

Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya

Single Linked List (1)

Algoritma dan Struktur Data. Linked List

Struct Lanjutan: Studi Kasus

Algoritma dan Struktur Data. Pertemuan 9 Circular Linked List

LIST. Dewi Sartika, M.Kom

STRUKTUR DATA. Literatur

DOUBLY LINKED LIST PROGRAM : DOUBLY LINKED LIST (TAMBAH SIMPUL DI BELAKANG)

BAB II Senarai Berantai (Linked List)

LAPORAN PRAKTIKUM RESMI QUEUE

Seharusnya. if (antrian.tail==max-1) return 0;

ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA

STACK DAN QUEUE. Pengertian Stack Dan Queue. stack & queue. Last saved by KENKEINA Created by KENKEINA

Linked List dan Implementasinya dalam Bahasa Java

04. Single Linked List

Double linked list. Gambar 1. Double linket list dengan empat simpul Deklarasi Double Linked List di dalam Pascal :

1. Traversing Untuk algoritma traversing sama seperti pada single Link List

PENGENALAN List merupakan sebuah pemikiran/konsep struktur data yang sangat dasar pada pemrograman agar lebih fleksibel. Setiap elemen akan ditambahka

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

Tutorial - Single Linked List

Masukan Judul... Infotype àsebuah tipe terdefinisi yang menyimpan informasi sebuah elemen list

Algoritma dan Struktur Data. Pertemuan 7 Linked List

JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER YOS SUDARSO PURWOKERTO 2014

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

MODUL PRAKTIKUM STRUKTUR DATA DAN ALGORITMA LINKED LIST (BAGIAN 1)

BAB IX LINKED LIST (SENARAI BERANTAI)

STACK atau TUMPUKAN. Pertemuan 5 STACK (TUMPUKAN)

Linked List 6.3 & 7.3 NESTED LOOP

BAB IX LINKED LIST (SENARAI BERANTAI)

Apakah Anda sering kesulitan untuk

BAB IV Antrian(Queue)

Kode : IF2121 NIM :... Matakuliah : Algoritma dan Struktur Data Nama :... Hari, Tanggal : Senin, 13 November 2017 Waktu : 150 Menit

STRUKTUR DATA POKOK BAHASAN - 8 QUEUE ( ANTRIAN)

LINKED LIST. Double Linked List adalah :

Pertemuan 7. REVIEW dan QUIS

Algoritma dan Struktur Data. Pertemuan 8 Doubly Linked List

LIST BERKAIT(LINKED LIST)

PERTEMUAN VI POINTER 6.1 Tujuan Praktikum 6.2 Teori Penunjang Pointer

PRAKTIKUM STRUKTUR DATA QUEUE. SULIDAR FITRI, M.Sc

STL DLL STRUKTUR DATA. JULIO ADISANTOSO Departemen Ilmu Komputer IPB. Pertemuan 3 : 29 Juni 2015

MAKALAH STRUKTUR DATA. DOSEN PEMBIMBING Nisa miftachurohmah, S.kom., M.Si PENYUSUN SITI JAMILATUL MU ADDIBAH ( )

3. DOUBLE LINK LIST. Lab. Teknik Informatika Struktur Data 1

Algoritma Pemrograman & Struktur Data

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

Binary Tree. Binary Tree dapat digambarkan berdasarkan kondisinya, sebagai berikut: Pointer ke akar (root) dari tree

Penambahan Simpul (Node)

STL DLL STRUKTUR DATA. JULIO ADISANTOSO Departemen Ilmu Komputer IPB. Pertemuan 3 : 27 Juni 2016

REPRESENTASI FISIK LIST LINEAR

Algoritma Dan Struktur Data II

Search And Insert Problem (Sorted Double Linkedlist Solution)

Praktikum Algoritma dan Struktur Data 2010

RESUME A B C D. Gambar 1 Double Linked list dengan Empat Simpul

E STRUKTUR DATA & E PRAKTIK STRUKTUR DATA. Stack using Array. Alfa Faridh Suni, S.T., M.T. PTIK

BAB VIII QUEUE (ANTRIAN)

ALGORITMA & PEMROGRAMAN

Gambar 3.1. Circular Single Linked List. Deklarasi bisa dilihat kembali di Single Linked List atau Double Linked List.

STACK (TUMPUKAN) Tumpukan uang koin Tumpukan kotak Tumpukan Buku. Gambar 1. Macam-macam tumpukan

KERUGIAN DAN KEUNTUNGAN LINKED LIST

Stack. Pointer ke node pertama dari stack. Bagian deklarasi di atas kita asumsikan disimpan menjadi sebuah header file dengan nama stack.

STRUKTUR DATA POKOK BAHASAN - 7 STACK ( TUMPUKAN )

ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA POINTER DAN FUNCTION

DIG1G3 Implementasi Struktur Data

Transkripsi:

BAB 7 DOUBLE LINKED LIST (SENARAI BERKAIT GANDA) 1. Tujuan Instruksional Umum a. Mahasiswa dapat melakukan perancangan aplikasi menggunakan struktur Linked List (Senarai Berkait) b. Mahasiswa mampu melakukan analisis pada algoritma Linked List yang dibuat c. Mahasiswa mampu mengimplementasikan algoritma Linked List pada sebuah aplikasi secara tepat dan efisien 2. Tujuan Instruksional Khusus a. Mahasiswa dapat menjelaskan mengenai Linked List b. Mahasiswa dapat membuat dan mendeklarasikan Abstraksi Tipe Data Linked List c. Mahasiswa mampu menerapkan operasi Double Linked List Non Circular : Insert, update, dan delete d. Mahasiswa mampu menerapkan operasi Double Linked List Circular : Insert, update, dan delete Double Linked List Non Circular Double artinya field pointer-nya dua buah dan dua arah, ke node sebelum dan sesudahnya. Linked List artinya node-node tersebut saling terhubung satu sama lain. Non Circular artinya pointer prev dan next-nya akan menunjuk pada NULL. Jadi, Double Linked List Non Circular (DLLNC) adalah Double Linked List yang memiliki 2 buah pointer yaitu pointer next dan prev. Pointer next menunjuk pada node setelahnya dan pointer prev menunjuk pada node sebelumnya. Gambar 1. Ilustrasi Double Link List Non Circular Setiap node pada linked list mempunyai field yang berisi data dan pointer ke node berikutnya dan ke node sebelumnya. Untuk pembentukan node baru, mulanya pointer next dan prev akan menunjuk ke nilai NULL. Selanjutnya, pointer prev akan menunjuk ke node sebelumnya, dan pointer next akan menunjuk ke node selanjutnya pada list. Deklarasi node dibuat dari struct berikut ini: typedef struct TNode int data; TNode *next; Tnode *prev; ; Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 1

Pembentukan node baru menggunakan keyword new yang berarti mempersiapkan sebuah node baru berserta alokasi memorinya. TNode *baru; baru = new TNode; baru->data = databaru; baru->next = NULL; baru->prev = NULL; Double Linked List Non Circular dengan HEAD membutuhkan satu buah variabel pointer, yaitu: head. Head akan selalu menunjuk pada node pertama. Gambar 2. Double Linked List Non Circular dengan HEAD Deklarasi Pointer Penunjuk Kepala Double Linked List Manipulasi linked list tidak bisa dilakukan langsung ke node yang dituju, melainkan harus melalui node pertama dalam linked list. Deklarasinya sebagai berikut: TNode *head; Fungsi Inisialisasi Single Linked List non Circular void init() Function untuk mengetahui kosong tidaknya DLLNC int isempty() if(head == NULL) return 1; else return 0; Penambahan data di depan Penambahan node baru akan dikaitan di node paling depan, namun pada saat pertama kali (data masih kosong), maka penambahan data dilakukan pada head nya. Pada prinsipnya adalah mengkaitkan data baru dengan head, kemudian head akan menunjuk pada data baru tersebut sehingga head akan tetap selalu menjadi data terdepan. Untuk menghubungkan node terakhir dengan node terdepan dibutuhkan pointer bantu. Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 2

Fungsi Menambah Di Depan void insertdepan(int databaru) TNode *baru; baru = new TNode; baru->data = databaru; baru->next = NULL; baru->prev = NULL; if(isempty()==1) head=baru; head->next = NULL; head->prev = NULL; else baru->next = head; head->prev = baru; head = baru; cout<< Data masuk\n ; Gambar 3. Ilustrasi Penambahan Node Di Depan Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 3

Penambahan data di belakang Penambahan data dilakukan di belakang, namun pada saat pertama kali data langsung ditunjuk pada head-nya. Penambahan di belakang lebih sulit karena kita membutuhkan pointer bantu untuk mengetahui data terbelakang, kemudian dikaitkan dengan data baru. Untuk mengetahui data terbelakang perlu digunakan perulangan. Fungsi penambahan Node ke belakang: void insertbelakang (int databaru) TNode *baru,*bantu; baru = new TNode; baru->data = databaru; baru->next = NULL; baru->prev = NULL; if(isempty()==1) head=baru; head->next = NULL; head->prev = NULL; else bantu=head; while(bantu->next!=null) bantu=bantu->next; bantu->next = baru; baru->prev = bantu; cout<<"data masuk\n"; Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 4

Ilustrasi Penambahan Node Di Belakang Function untuk menampilkan isi DLLNC void tampil() TNode *bantu; bantu = head; if(isempty()==0) while(bantu!=null) cout<<bantu->data<<" "; bantu=bantu->next; cout<<endl; else cout<<"masih kosong\n"; Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 5

Function untuk menghapus data di depan: void hapusdepan () TNode *hapus; int d; if (isempty()==0) if(head->next!= NULL) hapus = head; d = hapus->data; head = head->next; head->prev = NULL; delete hapus; else d = head->data; cout<<d<<" terhapus\n"; else cout<<"masih kosong\n"; Fungsi untuk menghapus node terbelakang void hapusbelakang() TNode *hapus; int d; if (isempty()==0) if(head->next!= NULL) hapus = head; while(hapus->next!=null) hapus = hapus->next; d = hapus->data; hapus->prev->next = NULL; delete hapus; else d = head->data; cout<<d<<" terhapus\n"; else cout<<"masih kosong\n"; Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 6

Ilustrasi Penghapusan Node Menghapus Node Double Linked List Tidak diperlukan pointer bantu yang mengikuti pointer hapus yang berguna untuk menunjuk ke NULL. Karena pointer hapus sudah bisa menunjuk ke pointer sebelumnya dengan menggunakan elemen prev ke node sebelumnya, yang akan diset agar menunjuk ke NULL setelah penghapusan dilakukan. Fungsi menghapus semua elemen void clear() TNode *bantu,*hapus; bantu = head; while(bantu!=null) hapus = bantu; bantu = bantu->next; delete hapus; Double Linked List Circular Double artinya field pointer-nya terdiri dari dua buah dan dua arah, yaitu prev dan next. Linked List artinya node-node tersebut saling terhubung satu sama lain. Circular artinya pointer next dan prev-nya menunjuk ke dirinya sendiri. Jadi, Double Linked List Circular (DLLC) adalah linked list dengan menggunakan pointer, dimana setiap node memiliki 3 field, yaitu 1 field pointer yang menunjuk pointer berikutnya (next), 1 field menunjuk pointer sebelumnya (prev), serta sebuah field yang berisi data untuk node tersebut dengan pointer next dan prev nya menunjuk ke dirinya sendiri secara circular. Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 7

Ilustrasi DLLC Setiap node pada linked list mempunyai field yang berisi data dan pointer ke node berikutnya dan ke node sebelumnya. Untuk pembentukan node baru, mulanya pointer next dan prev akan menunjuk ke dirinya sendiri. Jika sudah lebih dari satu node, maka pointer prev akan menunjuk ke node sebelumnya, dan pointer next akan menunjuk ke node sesudahnya. Deklarasi dan node baru DLLC Deklarasi node Dibuat dari struct berikut ini: typedef struct TNode int data; TNode *next; Tnode *prev; ; Pembentukan node baru Digunakan keyword new yang berarti mempersiapkan sebuah node baru berserta alokasi memorinya. TNode *baru; baru = new TNode; baru->data = databaru; baru->next = baru; baru->prev = baru; DLLC dengan HEAD Dibutuhkan satu buah variabel pointer, yaitu head. Head akan selalu menunjuk pada node pertama. Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 8

Deklarasi Pointer Penunjuk Kepala DLLC Manipulasi linked list tidak bisa dilakukan langsung ke node yang dituju, melainkan harus melalui node pertama dalam linked list. Deklarasinya sebagai berikut: TNode *head; Fungsi Inisialisasi Single LinkedList Circular void init() Function untuk mengetahui kosong tidaknya DLLC int isempty() if(head == NULL) return 1; else return 0; Penambahan data di depan Penambahan node baru akan dikaitan di node paling depan, namun pada saat pertama kali (data masih kosong), maka penambahan data dilakukan pada head nya. Pada prinsipnya adalah mengkaitkan data baru dengan head, kemudian head akan menunjuk pada data baru tersebut sehingga head akan tetap selalu menjadi data terdepan. Untuk menghubungkan node terakhir dengan node terdepan dibutuhkan pointer bantu. void insertdepan(int databaru) TNode *baru, *bantu; baru = new TNode; baru->data = databaru; baru->next = baru; baru->prev = baru; if(isempty()==1) head=baru; head->next = head; head->prev = head; else bantu = head->prev; baru->next = head; head->prev = baru; head = baru; head->prev = bantu; bantu->next = head; cout<<"data masuk\n"; Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 9

Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 10

Penambahan data di belakang Penambahan data dilakukan di belakang, namun pada saat pertama kali data langsung ditunjuk pada head-nya. Penambahan di belakang lebih sulit karena kita membutuhkan pointer bantu untuk mengetahui data terbelakang, kemudian dikaitkan dengan data baru. Untuk mengetahui data terbelakang perlu digunakan perulangan. void insertbelakang (int databaru) TNode *baru,*bantu; baru = new TNode; baru->data = databaru; baru->next = baru; baru->prev = baru; if(isempty()==1) head=baru; head->next = head; head->prev = head; else bantu=head->prev; bantu->next = baru; baru->prev = bantu; baru->next = head; head->prev = baru; cout<<"data masuk\n"; Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 11

Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 12

Function untuk menampilkan isi linked list void tampil() TNode *bantu; bantu = head; if(isempty()==0) do cout<<bantu->data<<" "; bantu=bantu->next; while(bantu!=head); cout<<endl; else cout<<"masih kosong\n"; Function untuk menghapus node terbelakang void hapusdepan () TNode *hapus,*bantu; int d; if (isempty()==0) if(head->next!= head) hapus = head; d = hapus->data; bantu = head->prev; head = head->next; bantu->next = head; head->prev = bantu; delete hapus; else d = head->data; cout<<d<<" terhapus\n"; else cout<<"masih kosong\n"; Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 13

Function untuk menghapus node terbelakang void hapusbelakang() TNode *hapus,*bantu; int d; if (isempty()==0) if(head->next!= head) bantu = head; while(bantu->next->next!= head) bantu = bantu->next; hapus = bantu->next; d = hapus->data; bantu->next = head; delete hapus; else d = head->data; cout<<d<<" terhapus\n"; else cout<<"masih kosong\n"; Diperlukan pointer bantu yang mengikuti pointer hapus yang berguna untuk menunjuk ke node sebelum terakhir. Kemudian pointer hapus ditunjukkan ke node setelah pointer bantu, kemudian hapus pointer hapus dengan perintah delete. Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 14

Function untuk menghapus semua elemen void clear() TNode *bantu,*hapus; if (isempty()==0) bantu = head; while(bantu->next!=head) hapus = bantu; bantu = bantu->next; delete hapus; DLLC dengan HEAD dan TAIL Dibutuhkan dua buah variabel pointer, yaitu head dan tail. Head akan selalu menunjuk pada node pertama, sedangkan tail akan selalu menunjuk pada node terakhir. Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 15

Latihan 1 #include <stdlib.h> #include <conio.h> #include <stdio.h> #include <malloc.h> typedef struct TNode int data; TNode *next; TNode *prev; ; struct TNode *head; void insertdepan(int databaru); void insertbelakang(int databaru); void hapusdepan(); void hapusbelakang(); void clear(); void tampil(); void init() int isempty() if(head == NULL) return 1; else return 0; void insertdepan(int databaru) TNode *baru; baru = new TNode; printf("\n Data : "); scanf("%i",&databaru); printf(" Data masuk\n"); baru->data = databaru; baru->next = NULL; baru->prev = NULL; if(head!=null) baru->next = head; //tambah Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 16

head->prev = baru; head = baru; else head=baru; head->next = NULL; baru->prev = NULL; //buat baru void insertbelakang (int databaru) TNode *baru,*bantu; baru = new TNode; printf("\n Data : "); scanf("%i",&databaru); printf(" Data masuk\n"); baru->data = databaru; baru->next = NULL; baru->prev = NULL; if(bantu==null) head=baru; head->next = NULL; head->prev = NULL; else //tambah bantu=head; while(bantu->next!=null) bantu=bantu->next; bantu->next = baru; baru->prev = bantu; //baru void tampil() TNode *bantu; bantu=new TNode; Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 17

bantu = head; if(head!=null) while(bantu!=null) printf("%i",bantu->data); bantu=bantu->next; printf("\n"); else printf("\n Masih kosong\n"); void hapusdepan () TNode *hapus; int d; if (head!=0) if(head->next!= NULL) hapus = head; d = hapus->data; head = head->next; head->prev = NULL; delete hapus; else d = head->data; printf("\n Terhapus\n",d); else printf("\n Masih kosong\n"); void hapusbelakang() TNode *hapus; int d; if (head!=0) Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 18

if(head->next!= NULL) hapus = head; while(hapus->next!=null) hapus = hapus->next; else d = hapus->data; hapus->prev->next = NULL; delete hapus; d = head->data; printf("\n Terhapus\n",d); else printf("\n Masih kosong\n"); void clear() TNode *bantu,*hapus; bantu = head; while(bantu!=null) hapus = bantu; bantu = bantu->next; delete hapus; printf("\n Semua Data Terhapus\n"); int main() int databaru; TNode *baru; baru = new TNode; baru->data = databaru; int pil; do printf("\n\n...program Linked List... \n\n"); Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 19

printf(" 1. Tambah Data dari depan\n"); printf(" 2. Tambah Data dari belakang\n"); printf(" 3. Hapus Data dari depan\n"); printf(" 4. Hapus Data dari belakang\n"); printf(" 5. Clear\n"); printf(" 6. Tampil\n"); printf(" 7. Keluar\n"); printf("\n Pilihan = "); scanf("%d",&pil); switch(pil) case 1:insertDepan(baru->data); break; case 2:insertBelakang(baru->data); break; case 3:hapusDepan(); break; case 4:hapusBelakang(); break; case 5:clear(); break; case 6:tampil(); break; getch(); while(pil!=8); Latihan 2 Buatlah program Double Linked List seperti program pada Latihan 1 dengan menambahkan menu cari data. Soal Tugas Buatlah program Double Linked List (Non Circular atau Circular) dengan menggunakan Head untuk menyimpan seluruh elemen dalam Linked List yang mempunyai menu sebagai berikut : 1. Penambahan data di awal 2. Penambahan data di akhir 3. Penampilan data di awal 4. Penampilan data di akhir 5. Pencarian data di awal 6. Pencarian data di akhir 7. Penghapusan Data 8. Penyisipan data 9. Pengosongan data 10. Keluar dari program Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang 2010 20