PENGARUH REAKSI IMUNISASI CAMPAK TERHADAP SIKAP DAN PERILAKU IBU DALAM PELAKSANAAN IMUNISASI CAMPAK DI KOTA SEMARANG

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH REAKSI IMUNISASI CAMPAK TERHADAP SIKAP DAN PERILAKU IBU DALAM PELAKSANAAN IMUNISASI CAMPAK DI KOTA SEMARANG LAPORAN AKHIR HASIL PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. oleh virus. Campak disebut juga rubeola, morbili, atau measles. Penyakit ini

PENGARUH REAKSI IMUNISASI DPT/HB TERHADAP SIKAP DAN PERILAKU IBU DALAM PELAKSANAAN IMUNISASI DPT/HB DI KOTA SEMARANG

PENGARUH REAKSI IMUNISASI DPT/HB TERHADAP SIKAP DAN PERILAKU IBU DALAM PELAKSANAAN IMUNISASI DPT/HB DI KOTA SEMARANG

20campak.pdf 12. Notoatmodjo S. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta; 2003.p

DAFTAR PUSTAKA. 1. B.K. Mandall., et all. Lecture Notes: Penyakit Infeksi. Jakarta: Penerbit

BAB IV METODE PENELITIAN. Ilmu Kesehatan Anak dan Ilmu Kesehatan Masyarakat. Di sembilan Puskesmas Kota Semarang yaitu Puskesmas Ngaliyan,

PENGARUH PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU IBU SERTA TENAGA KESEHATAN TERHADAP CAKUPAN IMUNISASI HEPATITIS B 0 DI KOTA SEMARANG JURNAL MEDIA MEDIKA MUDA

HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU TENTANG FAKTOR RISIKO PENYAKIT SEREBROVASKULAR TERHADAP KEJADIAN STROKE ISKEMIK ARTIKEL KARYA TULIS ILMIAH

FAKTOR RISIKO DENGAN PERILAKU KEPATUHAN IBU DALAM PEMBERIAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI

ARTIKEL KARYA TULIS ILMIAH. Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat sarjana strata-1 kedokteran umum

BAB IV METODE PENELITIAN. Ilmu Kesehatan Anak dan Ilmu Kesehatan Masyarakat. Di sembilan puskesmas Kota Semarang yaitu Puskesmas Ngaliyan,

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG PEMBERIAN IMUNISASI

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN IBU DENGAN PENGELOLAAN AWAL INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT PADA ANAK

HUBUNGAN IMPLEMENTASI KEBIJAKAN YANG MENDUKUNG PROGRAM ASI EKSKLUSIF DI TEMPAT KERJA DENGAN PELAKSANAAN ASI EKSKLUSIF DI KELURAHAN SANGKRAH SURAKARTA

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Balita terhadap Tindakan Imunisasii Dasar Lengkap di Kelurahan Lambung Bukit Kota Padang Tahun 2014

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG IMUNISASI DASAR DENGAN KELENGKAPAN IMUNISASI DASAR BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BENDO KABUPATEN MAGETAN

Ika Setyaningrum *), Suharyo**), Kriswiharsi Kun Saptorini**) **) Staf Pengajar Fakultas Kesehatan Universitas Dian Nuswantoro

Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Tingkat penerapan PHBS

HUBUNGAN RIWAYAT ATOPIK ORANG TUA DAN KEJADIAN ASMA PADA ANAK USIA TAHUN DI SEMARANG LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN ORANGTUA DENGAN PENGETAHUAN TENTANG PELECEHAN SEKSUAL PADA ANAK REMAJA DI SURAKARTA SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA SIKAP IBU TENTANG MITOS IMUNISASI DENGAN PEMBERIAN IMUNISASI DASAR PADA BAYI DI KLINIK UTAMA PKU MUHAMMADIYAH SAMPANGAN SURAKARTA

PHBS yang Buruk Meningkatkan Kejadian Diare. Bad Hygienic and Healthy Behavior Increasing Occurrence of Diarrhea

Marieta K. S. Bai, SSiT, M.Kes. Abstract

PERAN ORANG TUA DALAM PEMBERIAN IMUNISASI CAMPAK PADA ANAK SEKOLAH DI SEKOLAH DASAR LUAR BIASA

ABSTRAK PENGARUH PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU IBU TERHADAP KEPATUHAN IMUNISASI DASAR PADA BAYI DI RS SARTIKA ASIH BANDUNG TAHUN 2010

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGGUNAAN IMUNISASI CAMPAK: APLIKASI TEORI HEALTH BELIEF MODEL SKRIPSI. Untuk Memenuhi Persyaratan

HUBUNGAN JUMLAH GIGI SUSU DENGAN POLA MAKAN ANAK USIA 9-24 BULAN LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

Artikel Penelitian. Abstrak. Abstract PENDAHULUAN. Nitari Rahmi 1, Irvan Medison 2, Ifdelia Suryadi 3

PERBEDAAN KECEMASAN PADA MAHASISWA LULUSAN SARJANA KEDOKTERAN UNS ANGKATAN 2005 YANG IPK-NYA DI ATAS 2,75 DENGAN IPK-NYA DI BAWAH 2,75 SKRIPSI

HUBUNGAN MOTIVASI DAN PERAN KELUARGA DENGAN TINDAKAN MENDAPATKAN IMUNISASI CAMPAK PADA BAYI DI

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG DIARE TERHADAP PERILAKU IBU DALAM PENCEGAHAN DIARE PADA BALITA DI PUSKESMAS GAMPING 1 SLEMAN YOGYAKARTA

Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Ibu dengan Sikap dan Perilaku Ibu Terhadap Pemberian Imunisasi Dasar pada Bayi di Desa Penatih Dangin Puri

HUBUNGAN PERSEPSI KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN PADA LAYANAN RAWAT JALAN PUSKESMAS SIBELA KOTA SURAKARTA SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu dari 17 program pokok pembangunan kesehatan adalah program

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TERHADAP KEPATUHAN PEMBERIAN IMUNISASI DASAR PADA BAYI DI DESA MOROREJO KALIWUNGU KABUPATEN KENDAL

PERILAKU IBU TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT CAMPAK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LABUHAN DELI KABUPATEN DELI SERDANG SUMATERA UTARA TAHUN 2016

ABSTRAK HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TERHADAP STATUS IMUNISASI DASAR BALITA DI PUSKESMAS KARANGAMPEL KOTA INDRAMAYU

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU MEMERIKSAKAN DIRI KE PELAYANAN KESEHATAN : PENELITIAN PADA PASIEN GLAUKOMA DI RUMAH SAKIT DR.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI PADA IBU HAMIL DENGAN FREKUENSI KUNJUNGAN ANC DI PUSKESMAS NGORESAN KARYA TULIS ILMIAH

HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN SKRIPSI. Untuk Memenuhi Persyaratan

BAB I PENDAHULUAN. satu penyebab utama kematian anak-anak di dunia. Pada negara berkembang hampir

HUBUNGAN KEIKUTSERTAAN ORGANISASI DENGAN REGULASI DIRI PADA REMAJA : STUDI KASUS DI SMA N 2 NGAWI

DWI AGUNG RIYANTO* ABSTRAK

HUBUNGAN SENAM HAMIL DENGAN NYERI PUNGGUNG PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS PAKISJAYA KARAWANG KARYA TULIS ILMIAH OLEH : SITI SURYATI NIM : R

HUBUNGAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) TERHADAP ANGKA KEJADIAN DIARE AKUT PADA SANTRI PONDOK TREMAS KABUPATEN PACITAN

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT KONSUMSI GARAM BERYODIUM PADA IBU RUMAH TANGGA DI DESA GEMBONG KECAMATAN GEMBONG KABUPATEN PATI

HUBUNGAN ANTARA PERILAKU CUCI TANGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA ANAK SD

Kusnanto*, Elida Ulfiana*, M.Hadarani**

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN IBU DENGAN SIKAP PEMBERIAN ASI EKSLKLUSIF DI WILAYAH PUSKESMAS KARTASURA KABUPATEN SUKOHARJO NASKAH PUBLIKASI

HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN MOTIVASI IBU DALAM MENINGKATKAN STATUS GIZI PADA BALITA DENGAN STATUS GIZI KURANG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BARENG

HUBUNGAN PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN SIKAP SEKSUAL PADA REMAJA DI SMP N 7 SURAKARTA

Fitri Arofiati, Erna Rumila, Hubungan antara Peranan Perawat...

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan

HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN PESERTA BPJS DI KELURAHAN ROWOSARI DENGAN PEMANFAATAN PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS ROWOSARI

HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN KETERSEDIAAN SARANA PRASARANA DENGAN KINERJA BIDAN DALAM PELAKSANAAN KEGIATAN KELAS IBU HAMIL DI KABUPATEN SIDOARJO

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU IBU TENTANG PERAWATAN TALI PUSAT KERING BAYI BARU LAHIR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NGORESAN

LAPORAN HASIL PENELITIAN KARYA TULIS ILMIAH

STUDI KOMPARATIF PRESTASI BELAJAR SISWA DARI KELUARGA DENGAN POLA ASUH OTORITER DAN DEMOKRATIS ( Penelitian Pada Siswa SMA Negeri I Wonosari )

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG IMUNISASI DASAR DENGAN KELENGKAPAN IMUNISASI DASAR BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BENDO KABUPATEN MAGETAN

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP ORANGTUA DENGAN STATUS IMUNISASI ANAKNYA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANGUNTAPAN II BANTUL YOGYAKARTA 2017

HUBUNGAN PERILAKU DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PEMBERIAN IMUNISASI CAMPAK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS POLONIA MEDAN TAHUN 2016 SKRIPSI.

HUBUNGAN PERSENTASE LEMAK TUBUH DENGAN TOTAL BODY WATER MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

ABSTRAK. Kata Kunci: Karakteristik Umum Responden, Perilaku Mencuci Tangan, Diare, Balita

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG REKAM MEDIS DENGAN KELENGKAPAN PENGISIAN CATATAN KEPERAWATAN JURNAL PENELITIAN MEDIA MEDIKA MUDA

PENGARUH TINGKAT PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI TERHADAP PERILAKU SEKSUAL SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS

Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu dan Status Ekonomi dengan Kelengkapan Imunisasi Wajib pada Anak Usia 0-12 Bulan di Puskesmas Kampung Sawah

HUBUNGAN PERUBAHAN BERAT BADAN NEONATUS DENGAN KADAR BILIRUBIN HARI KETIGA DAN BILIRUBIN AKHIR MINGGU PERTAMA

BAB I PENDAHULUAN. melawan serangan penyakit berbahaya (Anonim, 2010). Imunisasi adalah alat yang terbukti untuk mengendalikan dan

ABSTRAK. Lidia Anestesia Iskandar,2009,Pembimbing I:Donny Pangemanan,drg.,SKM. Pembimbing II:Dani,dr.,M.Kes.

HUBUNGAN PAPARAN MEDIA INFORMASI DENGAN PENGETAHUAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE PADA IBU-IBU DI KELURAHAN SAMBIROTO SEMARANG

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG HYGIENE MAKANAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BAYI DI WILAYAH KERJA POSYANDU MELATI KELURAHAN TLOGOMAS MALANG ABSTRAK

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELENGKAPAN IMUNISASI DASAR PADA BAYI USIA 9-11 BULAN DI DESA SUMBEREJO KECAMATAN MRANGGEN DEMAK

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. Kata kunci: Status Tempat Tinggal, Tempat Perindukkan Nyamuk, DBD

LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

GAMBARAN PERILAKU IBU YANG MEMILIKI BALITA DENGAN ISPA DI KELURAHAN KALIPANCUR SEMARANG

Kata kunci: Status Tempat Tinggal, Tempat Perindukkan Nyamuk, DBD, Kota Manado

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU DENGAN PRAKTIK IMUNISASI CAMPAK PADA BAYI USIA 9-12 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BOJONG II KABUPATEN PEKALONGAN

Sri Marisya Setiarni, Adi Heru Sutomo, Widodo Hariyono Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta

HUBUNGAN ANTARA KEJADIAN KANKER SERVIKS UTERI DENGAN FAKTOR RISIKO MENIKAH USIA MUDA LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

UNIVERSITAS UDAYANA PENGETAHUAN, SIKAP DAN PEMANFAATAN BUKU KIA OLEH IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS I DENPASAR SELATAN

JURNAL MEDIA MEDIKA MUDA

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh: AUFARAHMAN

TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG HEPATITIS B DAN IMUNISASI HEPATITIS B SERTA JADWAL PEMBERIAN VAKSINASINYA PADA BAYI DI PUSKESMAS PADANG BULAN, MEDAN

BAB I PENDAHULUAN. Imunisasi adalah prosedur yang dilakukan untuk memberikan kekebalan. tubuh terhadap suatu penyakit dengan memasukkan vaksin

PENGARUH PENYULUHAN TENTANG PENYAKIT EPILEPSI ANAK TERHADAP PENGETAHUAN MASYARAKAT UMUM LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

SEBAGAI PEROKOK. Oleh: ARSWINI PERIYASAMY

KOSALA JIK. Vol. 2 No. 2 September 2014

Eskalila Suryati 1 ; Asfriyati 2 ; Maya Fitria 2 ABSTRACT

PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO 2012

: DESI SETIYANI J

Maria Jita Iba Badu¹, Tedy Candra Lesmana², Siti Aspuah³ ABSTRACT

ABSTRAK HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP PENANGANAN DIARE PADA BALITA DI PUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING AIR SUSU IBU (MP-ASI) PADA BAYI DI PUSKESMAS BITUNG BARAT KOTA BITUNG.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

KARYA TULIS ILMIAH. Untuk Memenuhi Persyaratan. Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan

Transkripsi:

PENGARUH REAKSI IMUNISASI CAMPAK TERHADAP SIKAP DAN PERILAKU IBU DALAM PELAKSANAAN IMUNISASI CAMPAK DI KOTA SEMARANG EFFECT OF MEASLES IMMUNIZATION REACTION TOWARDS THE MOTHER S ATTITUDE AND BEHAVIOR IN THE IMPLEMENTATION OF MEASLES IMMUNIZATION IN SEMARANG CITY JURNAL MEDIA MEDIKA MUDA Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Strata-1 Kedokteran Umum BONG STEVANA DE G2A009108 PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO 2013

LEM BAR PENGESAHAN JURNAL MEDIA MEDIKA MUDA KTI PENGARUH REAKSI IMUNISASI CAMPAK TERHADAP SIKAP DAN PERILAKU IBU DALAM PELAKSANAAN IMUNISASI CAMPAK DI KOTA SEMARANG Disusun oleh: BONG STEVANA DE G2A009108 Telah disetujui: Semarang, 4 September 2013 Pembimbing dr. Asri Purwanti, Sp.A(K), M.Pd. 19551106 198302 2 001 Ketua Penguji Penguji dr. Fitri Hartanto, Sp.A(K) Dr. dr. M. Mexitalia, Sp.A(K) 19681221 199903 1 001 19670227 199509 2 001

PENGARUH REAKSI IMUNISASI CAMPAK TERHADAP SIKAP DAN PERILAKU IBU DALAM PELAKSANAAN IMUNISASI CAMPAK DI KOTA SEMARANG Bong stevana DE 1, Asri Purwanti 2 ABSTRAK Latar Belakang: Campak merupakan penyakit yang sering didapati pada anak meskipun kenyataanya campak dapat dicegah cukup dengan imunisasi. Beberapa daerah di Semarang masih terdapat KLB campak, salah satu faktor yang mempengaruhi adalah takutnya orangtua untuk mengimunisasikan anaknya.. Tujuan:Menganalisis hubungan reaksi imunisasi Campak dengan sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak di Kota Semarang. Metode: Penelitian observasional dengan pendekatan cross sectional. Subyek penelitian adalah Ibu yang memiliki anak dengan usia 9 bulan- 1 tahun yang datang ke 9 puskesmas pada periode April-Juli 2013. Pengambilan data dilakukan dengan pengisian kuesioner terpimpin yang telah diujicobakan. Data dianalisis dengan uji regresi linear menggunakan SPSS ver 17 for Windows dengan nilai p<0,05. Hasil: Jumlah responden sebanyak 97 orang, Pendidikan terbanyak SD dan tamat SMP (55,6%), pekerjaan ibu terbanyak adalah ibu rumah tangga (66%). Sebanyak 87 anak (89,7%) mengalami reaksi campak ringan. Sebanyak 56,7% ibu bersikap cukup terhadap imunisasi, dan 80,4% ibu berperilaku cukup terhadap imunisasi. Tidak ada hubungan anatara reaksi imunisasi Campak dengan sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak di Kota Semarang. Kesimpulan:Tidak ada hubungan antara reaksi imunisasi Campak dengan sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak di Kota Semarang. Kata kunci: Imunisasi, Campak, Reaksi Imunisasi, Sikap, Perilaku 1 Mahasiswa program pendidikan S-1 kedokteran umum FK UNDIP 2 Staf pengajar Bagian Ilmu Kesehatan Anak FK UNDIP Semarang

EFFECT OF MEASLES IMMUNIZATION REACTION TOWARDS THE MOTHER S ATTITUDE AND BEHAVIOR IN THE IMPLEMENTATION OF MEASLES IMMUNIZATION IN SEMARANG CITY Bong Stevana DE 1, Asri Purwanti 2 ABSTRACT Background. Measles is a disease that is often found in children although in fact quite measles can be prevented by immunization. In some areas in Semarang there are still many outbreaks of measles, one of the factor is parent s fear to immunizing their children Aim. To analyze how big the influence of Measles immunization reaction towards mother s attitude and behavior in the implementation of Measles immunization in Semarang city. Method. The research design is observational using cross sectional as the base of the design. Subject of the research is mothers who have children with age ranged between 9 month to 1 year that come to 9 Health center at April-July 2013. Data collection is done with filling out the guided questionnaire which has already been tested. Data was analyzed with Linear regression test using SPSS ver 17 for Windows with valueof p<0,05. Result. There is 97 respondent, most elementary education and graduated from junior high school (55.6%), most mothers work are housewives (66%). A total of 87 children (89.7%) had mild reaction to measle. 56.7% of women were fair toward immunization, and 80.4% of mothers behave fairly towards immunization There was no correlation between measles immunization reaction and the mother s attitude and behavior in the implementation of measles immunization in Semarang City. Conclusion.There was no correlation between measles immunization reaction and the mother s attitude and behavior in the implementation of measles immunization in Semarang City. Keywords : Immunization, measles, immunization reactions, attitudes, behaviour 1 Undergraduate Student, Medical Faculty of Diponegoro University 2 Pediatric Department Staff, Medical Faculty of Diponegoro University

PENDAHULUAN Campak adalah suatu penyakit akut yang sangat menular yang disebabkan oleh virus. Campak disebut juga rubeola, morbili, atau measles. Penyakit ini ditandai dengan gejala awal demam, batuk, pilek, dan konjungtivitis yang kemudian diikuti dengan bercak kemerahan pada kulit (rash). Campak biasanya menyerang anak-anak dengan derajat ringan sampai sedang. Penyakit ini dapat meninggalkan gejala sisa kerusakan neurologis akibat peradangan otak (enselafitis). 1 Penyakit campak ada diseluruh dunia, biasanya terjadi pada awal musim hujan. 2 Pada awal 1980, cakupan imunisasi compak global hanya 20% sehingga didapat lebih dari 90 juta kasus. Pada tahun 1990 dengan cakupan imunisasi global sekitar 80%, kasus campak yang terjadi turun hingga 20 juta kasus. Karena itu World Health Organization (WHO) dengan MDG s programnya The Expanded Programme on Immunization (EPI) telah mencanangkan target global untuk mereduksi program campak sampai 90,5% dan mortalitas hingga 95,5% dari tingkat sebelum EPI pada 1995. 2 Di indonesia sendiri program eliminasi campak hingga saat ini terus dilakukan. Strategi utama untuk eliminasi campak adalah melakukan imunisasi campak massal pada anak umur 9 bulan hingga 12 tahun, meningkatkan cakupan imunisasi rutin pada bayi berumur 9 bulan, serta melakukan pemantauan intensif dan pemberian imunisasi campak di sekolah dasar. 2 Menurut Profil Data Kesehatan Indonesia tahun 2011,cakupan imunisasi campak di Indonesia sangat bervariasi di tiap-tiap provinsi. Cakupan imunisasi Campak pada tahun 2011 mencapai 96,7 %, sedangkan cakupan imunisasi Campak mencapai 97,9 % 3 Berdasarkan Profil Kesehatan Indonesia 2011,target imunisasi campak di Indonesia telah tercapai secara keseluruhan. Namun,jika ditinjau dari pelaksanaan imunisasi campak di tiap-tiap provinsi,program imunisasi ini belum terlaksana secara maksimal. Hal ini disebabkan banyak faktor, salah satunya karena ketakutan terhadap reaksi imunisasi campak dan faktor-faktor lain yang menyebabkan tidak berjalannya pelaksanaan imunisasi campak secara maksimal. Berdasarkan data dari Dinkes

Jateng,dari 70 kasus KIPI, didapatkan 7 meninggal. Dua kasus pada imunisasi wajib dan 5 kasus pada imunisasi campak. 4 Berdasarkan fakta yang ada, perlu dilakukan penelitian tentang pengaruh reaksi imunisasi campak terhadap sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi campak agar dapat meningkatkan efektifitas program imunisasi campak yang ada serta dapat mengevaluasi dan mengidentifikasi strategi yang tepat untuk mengubah persepsi ibu yang salah tentang imunisasi. Hal ini dikarenakan orang tua khususnya ibu, memegang peran penting dalam pelaksanaan imunisasi campak pada anak. METODE Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan menggunakan metode cross-sectional. Sampel penelitian adalah Ibu yang memiliki anak dengan usia 9 bulan hingga 1 tahun yang datang ke 9 Puskesmas di Kota Semarang yang memenuhi kriteria inklusi, yaitu: tinggal minimal selama 6 bulan di wilayah penelitian, tinggal serumah dengan anak, bersedia mengikuti penelitian, dan dapat membaca dan menulis. Sedangkan kriteria eksklusi yaitu Ibu yang bekerja sebagai tenaga medis dan Ibu yang mengimunisasikan anaknya di praktik dokter spesialis anak. 5 Penelitian ini didapatkan 97 responden sebagai sampel penelitian. Cara pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling dengan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas. 6 Data yang diambil adalah data karakteristik responden dan data sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah reaksi imunisasi Campak dengan variabel terikat yaitu sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi DPT/HBdan variabel perancu yaitu tingkat pendidikan 7-9 dan tingkat perekonomian. Analisis data dilakukan dengan uji korelasi Spearman menggunakan SPSS 17.

HASIL Karakteristik Responden Hasil penelitian terhadap responden didapatkan data karakteristik subjek penelitian yang dapat dilihat pada Tabel 1.Sebagian besar responden tingkat pendidikan tergolong dasar(tamat SD atau lulus SMP) yaitu 54 orang (55,6%).56 orang responden (57,7%) berada pada tingkat perekonomian kurang (pendapatan per bulan < Rp 1.200.000,00). Anak yang mengalami reaksi ringan yaitu 87 anak (89,7%). Dari tabel tersebut juga dapat dilihat bahwa sebagian besar responden memiliki sikap dan perilaku yang cukup baik terhadap pelaksanaan imunisasi Campak. Tabel 1. Karakteristik Responden Karakteristik Frekuensi N (%) Pendidikan Tidak sekolah & tidak tamat SD 2 (2,1%) TamatSD atau lulus SMP 54(55,6%) Tamat SMA atau sederajat 37(38,2%) Tamat Perguruan Tinggi 4(4,1%) Pendapatan per bulan < Rp 1.200.000,00 56 (57,7%) > Rp 1.200.000,00 41 (42,3%) Reaksi Imunisasi DPT/HB Tidak terjadi reaksi Reaksi ringan Reaksi berat Sikap dan Perilaku Ibu dalam Pelaksanaan Imunisasi DPT/HB Baik Cukup Buruk 4(4,1%) 87 (89,7%) 6 (6,2%) 51 (52,6%) 46 (47,4%) 0 (0%) HubunganReaksi Imunisasi Campak dengan Sikap dan Perilaku Ibu dalam Pelaksanaan Imunisasi Campak. Setelah melakukan analisis korelasi Spearman, didapatkan nilai signifikansi yang menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara reaksi imunisasi Campak dengan sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak.

Tabel 2. Hubungan reaksi imunisasi Campak dengan sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak Hubungan r p Reaksi imunisasi Campak dengan sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak 0,110 0,370 Hubungan Tingkat Pendidikan dengan Sikap dan Perilaku Ibu dalam Pelaksanaan Imunisasi Campak Berdasarkan hasil analisis korelasi Spearman, didapatkan hasil bahwa tidak ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak. Tabel 3. Hubungan tingkat pendidikandengan sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak Hubungan r p Tingkat pendidikan dengan sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak 0,300 0,003 Hubungan Tingkat Perekonomian dengan Sikap dan Perilaku Ibu dalam Pelaksanaan Imunisasi Campak Dari hasil analisis, didapatkan hasil bahwa tidak ada hubungan antara tingkat perekonomian dengan sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak. Tabel 4. Hubungan tingkat perekonomian dengan sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak Hubungan r p Tingkat perekonomian dengan sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak 0,094 0,466

PEMBAHASAN Persentase terbesar dari sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak terdapat dalam kategori baik (52,6%). Hal ini terkait dengan tingkat pendidikan orangtua yang sebagian besar (38,2%) berada pada tingkat pendidikan menengah (tamat SMA atau sederajat) serta kemudahan responden dalam mendapatkan informasi serta peranan tenaga kesehatan dalam menyampaikan informasi-informasi seputar imunisasi. Kemampuan untuk menyerap suatu pengetahuan akan semakin baik dengan tingkat pendidikan yang semakin tinggi pula 10. Pada pertanyaan seputar pengetahuan responden tentang imunisasi didapatkan 70 responden (72,2%) yang mengetahui tentang reaksi imunisasi. Informasi akan reaksi imunisasi campak sebagian besar mereka dapatkan dari tenaga kesehatan pada puskesmas tempat mereka berobat. Dilain pihak terdapat 58 responden (59,8%) yang pernah mendengar ataupun mengetahui informasi akan gerakan antiimunisasi. Informasi tersebut sebagian besar didapatkan dari tetangga maupun kerabat dekat dan keluarga (50,6%), sedangkan sebagian kecil didapatkan dari media elektronik (5,2%). Sebanyak 85,5% responden tidak setuju terhadap info kampanye antiimunisasi yang mereka dengar. Mayoritas dari responden (88,7%) sudah sadar akan wajibnya imunisasi campak diberikan pada anak berusia 9 hingga 11 bulan dan ini dibuktikan dengan semua anak sudah diimunisasikan campak antara usia 9 hingga 11 bulan. Sedangkan untuk pengetahuan akan imunisasi campak ulangan cukup baik dimana 74 responden (76,3%) sudah mengetahuinya. SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diatas, didapatkan reaksi imunisasi yang terjadi sebagian besar adalah reaksi imunisasi ringan dan persentase terbesar dari sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak terdapat dalam kategori baik. Setelah melakukan analisis korelasi Spearman, didapatkan hasil

bahwa tidak ada hubungan antara reaksi imunisasi Campak dengan sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak. Selain itu didapatkan hasil bahwa tingkat perekonomian tidak berhubungan dengan sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak. Namun didapatkan hasil bahwa tingkat pendidikan berhubungan dengan sikap dan perilaku ibu dalam pelaksanaan imunisasi Campak. Saran Perlu diadakannya penelitian dengan cakupan yang lebih luas seperti seluruh puskesmas di kota Semarang dan lebih mencakup banyak aspek termasuk pengetahuan Ibu dan juga petugas imunisasi serta cakupan imunisasi campak di kota Semarang. Perlu ditingkatkan lagi peranan pemerintah maupun ketrampilan tenaga kesehatan dalam menjalin kerjasama dengan ibu dalam sistem pelaksanaan imunisasi, sehingga target cakupan imunisasi di Kota Semarang dapat tercapai. Perlu juga perbaikan dalam sistem pelaporan dan pencatatan kejadian serta penanganan reaksi imunisasi di setiap Puskesmas di Kota Semarang yaitu dengan melaporkan reaksi yang terjadi pada anak mulai setelah imunisasi sampai 7 hari pasca imunisasi. UCAPAN TERIMAKASIH Peneliti mengucapkan terima kasih kepada dr. Asri Purwanti, Sp.A(K), M.Pd. selaku pembimbingkarya Tulis Ilmiah; dr. Fitri Hartanto, Sp.A(K) selaku ketua penguji; dan Dr. dr. M. Mexitalia, Sp.A(K) selaku peguji. Serta pihak-pihak lain yang telah membantu hingga penelitian ini dapat terlaksana dengan baik.

DAFTAR PUSTAKA 1. Widoyono. Penyakit Tropis: Epidemiologi, Penularan, Pencegahan, dan Pemberantasannya. Jakarta: Penerbit Erlangga; 2008 2. Sri Rezeki Hadinegoro. Panduan Imunisasi Anak: Mencegah Lebih Baik Daripada Mengobati. Jakarta:IDAI;2011 3. Bidang Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit. Profil Kesehatan Kota Semarang. Semarang: Dinas Kesehatan Kota Semarang; 2012. 4. Asri Purwanti. Kasus KIPI di Jateng. Semarang:Komda KIPI Jateng.2007 5. I.G.N. Ranuh, Hariyono Suyitno, Sri Rejeki, Cissy B., Ismoedijanto, Soedjatmiko. Pedoman Imunisasi di Indonesia. Jakarta:Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia. 2008;3:160. 6. Sudigdo Sastroasmoro, Sofyan Ismael. Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Klinis. Edisi ke-4. Jakarta: CV. Sagung Seto.B.K. Mandall., et all. Lecture Notes: Penyakit Infeksi. Jakarta: Penerbit Erlangga; 2006. 7. Notoatmodjo S. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta; 2007.p.58-179. 8. Djaali, Muljono P. Pengukuran Dalam Bidang Pendidikan. Jakarta: Grasindo; 2000.p.28-30. 9. Repository. Bab II Tinjauan Pustaka. Universitas Sumatera Utara. 10. Lubis, IZ, Loebis MS, Manoeroeng SM, Lubis CP. Pengetahuan, sikap, dan perilaku orangtua tentang imunisasi. Majalah Kedokteran Nusantara, Edisi khusus, 1990, 1:1-11