BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

ANALISIS KUALITAS JARINGAN USEETV CABLE MENGGUNAKAN KABEL TEMBAGA PADA PT TELKOM PONTIANAK

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi, produk atau jasa yang bersaing dalam pasar semakin banyak

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG. kualitas pelayanan yang diberikan perusahaan kepada konsumen.

1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. Telekomunikasi dewasa ini telah mengalami perkembangan yang sangat pesat

BAB I PENDAHULUAN. karena dengan internet kita bisa mengakses dan menemukan segala informasi di

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMA KASIH DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... viii DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Pelayanan dan promosi yang berkualitas dan bermutu tinggi menjadi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

Assalamualaikum Wr Wb.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang dapat menghasilkan barang atau jasa berkualitas yang mampu

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Di era globlisasi saat ini telekomunikasi dan informasi sudah menjadi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. akibat adanya keterbukaan pasar, dengan demikian produsen bersaing agar dapat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang Pemilihan Judul

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Setiap perusahaan baik publik maupun swasta sudah tentu akan

BAB I PENDAHULUAN I.I Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. hidup di era telekomunikasi, kini menuju era full competition, dimana

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

III. METODE PENELITIAN. pendekatan kuantitatif. Menurut Mohammad Nazir (1998: 63), metode

BAB I PENDAHULUAN. mendapatkan setiap informasi bisnis tanpa dibatasi ruang dan waktu. Bagi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 80% pengguna internet Indonesia adalah remaja berusia tahun. dengan total

III. METODE PENELITIAN. pendekatan kuantitatif. Menurut Mohammad Nazir (1998: 63), metode

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN YANG MENGGUNAKAN JASA PROVIDER INDOSAT IM2 (Studi Kasus Di Plasa Marina Surabaya) SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. membuat perusahaan internet service provider di Indonesia berlomba dalam

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN YANG MENGUNJUNGI SOLO GRAND MALL SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi ini, yang ditandai dengan adanya perusahaanperusahaan

BAB I PENDAHULUAN. sehingga merambah ke banyak sektor. Internet adalah salah satu sektor yang

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. atas dasar harga berlaku triwulan terhadap triwulan tumbuh 5,01

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB III STUDI KASUS. Penelitian ini difokuskan pada layanan SPEEDY dan subjek penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Pemilihan Judul

ABSTRAK. Persaingan bisnis di Indonesia memacu para pelaku bisnis untuk mempertahankan

BAB I PENDAHULUAN. ditandai dengan adanya era globalisasi serta tersedianya arus informasi yang

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. salah satu dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Banyak perusahaan yang

BAB I PENDAHULUAN Perkembangan Industri Televisi Berbayar Dunia. Televisi berbayar merupakan jasa yang ditawarkan oleh perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, memicu

BAB I PENDAHULUAN. dan penghasilan masyarakat menambah kesadaran pelanggan untuk mendapatkan

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

Tabel.1.1 Jumlah Karyawan PT Bank Himpunan Saudara 1906 TBK, KC Palembang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. dibandingkan dekade sebelumnya, sehingga sektor ini memberikan kontribusi

yang akan datang (Anderson et al.,1994). Menurut Hoffman dan Bateson (1997) kepuasan pelanggan dipengaruhi oleh kualitas layanan dari suatu

Penelitian ini menganalisa tentang pengaruh dimensi kualitas layanan dalam. menciptakan Word of Mouth (WOM) pada Klinik Kecantikan Kusuma di Bandar

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan bisnis dalam bidang jasa dewasa ini bertumbuh

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Era globalisasi menuntut kemampuan daya saing yang kuat dalam hal teknologi, manajemen dan sumberdaya manusia. Pada era ini, informasi masuk secara cepat dan digital, sehingga perkembangan teknologi dan informasi begitu pesat dan semakin maju. Perusahaan harus mengikuti perkembangan teknologi informasi untuk dapat bertahan dalam persaingan yang kompetitif dan merancang perubahan terhadap sistem perusahaannya. Perkembangan teknologi dan informasi yang semakin cepat ditunjukkan dengan berbagai media, seperti media massa, media cetak, dan media elektronik dan sebagainya. Televisi sebagai salah satu media komunikasi massa memiliki peran besar dalam menyebarkan informasi dan memberikan hiburan ke semua lapisan masyarakat. Perkembangan dunia televisi di Indonesia menunjukkan perkembangan yang luar biasa. Akhir-akhir ini semakin banyak terdapat televisi berlangganan yang menawarkan berbagai macam pelayanan dan fasilitas lengkap dengan teknologi modern, untuk memanjakan konsumen disertai dengan penawaran paket harga yang bervariatif dan kompetitif antara lain First Media, Max3, Big TV, OrangeTV, Indovision, Transvision, K-Vision, dan lain-lain. Salah satu penyedia jasa televisi berlangganan di Indonesia yaitu PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk., yang menawarkan jasa UseeTV Cable. PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk., (PT TELKOM Tbk) merupakan perusahaan penyelenggara informasi dan telekomunikasi (Infokom) serta penyedia jasa dan jaringan telekomunikasi secara lengkap ( full service and network provider) yang terbesar di Indonesia. PT TELKOM merupakan salah satu perusahaan telekomunikasi yang juga menyediakan layanan IPTV (Internet Protocol Television) pertama di Indonesia yang bernama UseeTV Cable untuk menjawab kebutuhan gaya hidup modern. 1

2 UseeTV Cable memiliki keunggulan yang memungkinkan konsumen untuk menyaksikan video yang mereka cari dan televisi yang mereka butuhkan sampai dengan tujuh hari ke belakang dan juga memiliki siaran langsung terbaru. Selain memberikan tayangan yang berkualitas, UseeTV Cable juga memberikan berbagai macam fitur yang tidak ada di penyedia layanan televisi kabel lainnya, seperti Pause & Rewind TV, Video on Demand, Video Recorder dan lainnya. PT TELKOM saat ini memanfaatkan jaringan yang sudah ada yaitu Speedy untuk menyalurkan siaran UseeTV Cable. Menurut Fitri dkk., (2014) speedy adalah penyedia layanan internet bagi pelanggan TELKOM dan merupakan produk yang berbasis pada teknologi ADSL ( Asymetric Digital Subscriber Line) dengan teknologi komunikasi data yang dapat mentransmisikan aliran data secara lebih cepat melalui kabel telepon tembaga dan mempunyai kecepatan cukup tinggi dengan kecepatan maksimal 8 Mbps untuk downstream dan 1 Mbps untuk upstream. Namun demikian, jaringan kabel tembaga memiliki beberapa kekurangan apabila berkaitan dengan faktor cuaca dan kualitas dari kabel tembaga itu sendiri. Seperti yang diketahui kabel tembaga sangat rentan bila berhubungan dengan perubahan cuaca, apalagi pada saat musim hujan, air sangat menganggu kualitas kabel tersebut. Selama ini, jaringan kabel tembaga hanya bagus untuk komunikasi suara, sedangkan untuk internet kecepatannya belum maksimal. Oleh karena itu, saat ini jaringan fiber optik gencar dibangun oleh PT TELKOM untuk mengganti seluruh jaringan kabel tembaga yang tidak sanggup dilewati bandwith yang besar untuk memberikan layanan internet berkecepatan tinggi dan berbagai macam pelayanan dan fasilitas lengkap dengan teknologi modern. Kelebihan dari fiber optic dibanding media kabel lainya adalah dalam hal kecepatan transfer datanya yang sangat tinggi dan mampu mentransfer data pada jarak yang cukup jauh tanpa bantuan perangkat repeater atau penguat sinyal. Karena sebagai salah satu perusahaan penghasil jasa, PT TELKOM harus mampu memenuhi tuntutan dari para pengguna jasanya. Ini

3 semata-mata dilakukan agar kualitas jasa yang dihasilkan mampu memenuhi harapan pelanggan. Salah satu alat untuk mengukur kualitas jasa, menurut Parasuraman dalam Lupiyoadi (2013:216) mengemukakan lima dimensi untuk kualitas jasa (SERVQUAL) yaitu Tangible (berwujud), Reliabilitas, Responsiveness (ketanggapan), Assurance (jaminan dan kepastian) dan Empathy (empati). Nilai dari kualitas jasa sangat relatif, tergantung dari situasi dan keadaan si penilai jasa itu sendiri. Begitupun dengan kepuasan yang dihasilkan, Jika satu pelanggan merasa puas dengan satu sisi kualitas jasa, maka pelanggan lain belum tentu merasakan hal yang sama. Kepuasan/ketidakpuasan pelanggan sendiri menurut Tse & Wilton dalam Tjiptono (2014:353) sebagai respon pelanggan terhadap evaluasi ketidaksesuaian (disconfirmation) yang dipersepsikan antara harapan awal sebelum pembelian (atau norma kinerja lainnya) dan kinerja aktual produk yang dipersepsikan setelah pemakaian atau konsumsi produk bersangkutan. Berdasarkan uraian di atas, dapat diketahui bahwa kualitas pelayanan mempunyai peranan yang sangat penting bagi perusahaan dalam menciptakan kepuasan pelanggan. Oleh karena itu penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN JASA USEETV CABLE PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA TBK (STUDI KASUS PADA KOMPLEK BUKIT SEJAHTERA PALEMBANG). 1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka perumusan masalah yang akan penulis kemukakan adalah Seberapa besar tingkat harapan dan kenyataan yang ada dari kualitas pelayanan jasa UseeTV Cable pada pelanggan Komplek Bukit Sejahtera Palembang?

4 1.3 Ruang Lingkup Pembahasan Agar permasalahan dalam penyusunan Laporan Akhir ini tidak terjadi penyimpangan, maka penulis membatasinya hanya pada Analisis Kualitas Pelayanan jasa UseeTV Cable. Untuk mengukur kualitas pelayanan pada PT TELKOM, menurut Parasuraman et., al. dalam Mujigunarto (2009) Ada lima dimensi yang digunakan oleh pelanggan untuk menilai kualitas pelayanan sebagai berikut: 1. Bukti langsung (Tangibles) 2. Kehandalan (Reliability) 3. Daya Tanggap (Responsiveness) 4. Jaminan (Assurance) 5. Empati (Emphaty) 1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.4.1 Tujuan Penelitian Adapun tujuan dari penelitian ini, yaitu: 1. Untuk menganalisis kualitas layanan jasa UseeTV Cable pada pelanggan Komplek Bukit Sejahtera Palembang. 2. Untuk mengetahui seberapa besar tingkat harapan dan kenyataan yang ada pada pelanggan UseeTV Cable Komplek Bukit Sejahtera Palembang. 1.4.2 Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah: 1. Dapat dijadikan sebagai bahan masukan bagi perusahaan sehingga bisa membenahi kekurangan-kekurangan yang ada serta mempertahankan dan lebih meningkatkan kelebihan yang sudah ada. 2. Sebagai tambahan ilmu pengetahuan dan wawasan bagi penulis untuk mengaplikasikan ilmu yang didapat selama mengikuti perkuliahan.

5 3. Sebagai bahan referensi untuk peneliti lain yang akan melakukan penelitian yang sama di masa mendatang. 1.5 Metodologi Penelitian 1.5.1 Ruang Lingkup Penelitian Dalam penulisan Laporan Akhir ini, penulis membatasi ruang lingkup penelitian agar dalam pembahasan permasalahan akan lebih terarah dan tidak terjadi penyimpangan. Untuk itu penulis membatasi ruang lingkup penelitiannya pada pelanggan UseeTV Cable pada Komplek Bukit Sejahtera Palembang. 1.5.2 Jenis dan Sumber Data Menurut Yusi dan Idris (2009:103), berdasarkan cara memperolehnya data dapat dibagi menjadi dua, yaitu: 1. Data Primer Data primer yaitu data yang dikumpulkan dan diolah sendiri oleh suatu organisasi atau perseorangan langsung dari objeknya. Dalam penelitian ini pengumpulan data dilakukan dengan cara membuat kuesioner yang disebarkan kepada pelanggan UseeTV Cable pada Komplek Bukit Sejahtera Palembang yang akan diteliti untuk dijadikan responden. 2. Data Sekunder Data sekunder yaitu data yang diperoleh dalam bentuk yang sudah dikumpulkan dan diolah oleh pihak lain, biasanya sudah dalam bentuk publikasi. Data sekunder dalam penelitian ini diperoleh penulis dari berbagai sumber yaitu melalui buku-buku, literatur, internet dan PT TELKOM, seperti sejarah singkat perusahaan, visi dan misi perusaahaan dan struktur organisasi perusahaan.

6 1.5.3 Metode Pengumpulan Data Ada beberapa jenis teknik pengumpulan data yang digunakan oleh penulis dalam mengumpulkan data dan informasi untuk penulisan Laporan Akhir ini yaitu: 1. Kuesioner Menurut Sugiyono (2009:199), kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Dalam penelitian kali ini penulis akan menyebarkan kuesioner kepada 41 sampel yang akan dipilih dengan teknik Sampling Jenuh pada pelanggan UseeTV Cable Komplek Bukit Sejahtera Palembang. 2. Penelitian Kepustakaan (Library Research) Penelitian kepustakaan adalah penelitian yang dilakukan melalui observasi dalam buku-buku literatur, jurnal-jurnal maupun mengakses melalui situs tertentu di internet untuk menemukan landasan teori. 1.5.4 Populasi dan Sampel 1. Populasi Populasi menurut Sugiyono (2009:115) adalah wila yah generalisasi yang terdiri atas: obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi diambil dari jumlah pelanggan UseeTV Cable pada Komplek Bukit Sejahtera Palembang sebanyak 41 pelanggan. 2. Sampel Menurut Sugiyono (2009:116), sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Untuk penelitian ini, penulis menggunakan teknik sampel jenuh. Menurut Sugiyono (2008:96), sampling jenuh adalah teknik

7 penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Hal ini sering dilakukan bila populasi kecil, dimana semua anggota populasi dijadikan sampel. Jadi jumlah sampel yang digunakan adalah 41 pelanggan UseeTV Cable pada Komplek Bukit Sejahtera Palembang. 1.5.5 Analisis Data 1. Analisis Kualitatif Analisis kualitatif adalah analisis data yang dilakukan terhadap data yang berupa informasi, uraian dalam bentuk bahasa prosa kemudian dikaitkan dengan data lainnya untuk mendapatkan kejelasan terhadap suatu kebenaran atau sebaliknya, sehingga memperoleh gambaran baru ataupun menguatkan suatu gambaran yang sudah ada dan sebaliknya. Jadi bentuk analisis ini dilakukan merupakan penjelasan-penjelasan, bukan berupa angkaangka atau bentuk angka lainnya (Subagyo, 2006:106). Dalam hal ini penulis menganalisis lima dimensi SERVQUAL yang terdiri dari tangibles (berwujud), reliability (kehandalan), responsiveness (ketanggapan), assurance (jaminan dan kepastian) dan empathy (empati) dimana penerapan dari pelayanan jasa UseeTV Cable akan dikaitkan dengan kelima dimensi SERVQUAL tersebut. 2. Analisis Kuantitatif Yaitu data yang berbentuk angka, atau data kuantitatif yang diangkakan. Metode analisis ini menggunakan persentase karena metode ini digunakan penulis untuk menghitung jawaban atas kuesioner dari responden dengan menggunakan rumus tabulasi berdasarkan dari pendapat Kuncoro dalam Destiyani ( 2011:9), rumusnya adalah :

8 Persentase Jawaban = X n x 100% Keterangan: X adalah jumlah jawaban responden n adalah jumlah responden Kemudian data yang diperoleh tersebut diperhitungkan dengan menggunakan skala likert, dalam penelitian ini penulis menggunakan data kuesioner yang ditujukan kepada pelanggan UseeTV Cabel pada Komplek Bukit Sejahtera Palembang, dengan bentuk pertanyaan berupa tingkat harapan dan kenyataan yang ada terhadap kualitas pelayanan yang diberikan, kemudian data tersebut diolah dan dianalisis melalui teknik analisis kuantitatif, selanjutnya penulis menggunakan skala likert 1 sampai 5 dengan referensi yaitu Rangkuti (2002 : 114) pengukuran skala likert dimana skala 5 (lima) peringkat yang dimaksud dalam penelitian terdiri dari: 1. Untuk jawaban sangat penting dan sangat puas diberi bobot 5 2. Untuk jawaban penting dan puas diberi bobot 4 3. Untuk jawaban ragu-ragu dan cukup puas diberi bobot 3 4. Untuk jawaban kurang penting dan tidak puas diberi bobot 2 5. Untuk jawaban tidak penting dan sangat tidak puas diberi bobot 1 Selanjutnya, yang akan dicari adalah nilai indeks kinerja atau pencapaian penilaian pelanggan UseeTV Cabel pada tiap-tiap kategori yang penilaiannya dapat dicari dengan rumus sebagai berikut: Total Skor yang didapat Persentase jawaban = Skor Maksimal Sumber: Riduwan (2011:41). x 100%

9 Setelah melakukan persentase, maka kita dapat menggolongkan persentase tersebut kedalam kriteria interpretasi skor sebagai berikut: Tabel 1.1 Dasar interpretasi skor item dalam variabel penelitian No Skor/angka Interpretasi 1 0%-20% Sangat Rendah 2 20%-40% Rendah 3 40%-60% Agak Rendah 4 60%-80% Cukup 5 80%-100% Tinggi Sumber: Hadi dalam Destiyani (2011:51) Kemudian, untuk menghitung tingkat kesesuaian antara kinerja dan harapan pelanggan yaitu menggunakan rumus: = 100% Dimana: Tki = Tingkat Kesesuaian Responden Xi = Skor Penilaian Kinerja Pelayanan Jasa UseeTV Cable Yi = Skor Penilaian Harapan Pelanggan