FOTOGRAFI ARSITEKTUR (ARCHITECTURE PHOTOGRAPHY) By : Bayu Widiantoro

dokumen-dokumen yang mirip
Setting Kamera. mengcapture gambar Freezing, Panning, Moving. Fotografi. berdasar Kondisi lapangan. Bayu Widiantoro. Unika SOEGIJAPRANATA

T E M A. widiantoro. Fakultas Arsitektur dan Desain. Progdi Desain Komunikasi Visual

Komposisi dalam Fotografi

Komposisi dalam Foto Portrait

Esensial Tip Memotret Foto dengan Tablet

Pemanfaatan Cahaya Pada Fotografi

LCC LP3I Balikpapan 20 Maret

Rancang Teknik Fotografi

Basic Photography. Setting & Composition PART II

JENIS-JENIS FOTO DAN TEKNIS DASAR PEMOTRETAN

PHOTOGRAPHY DEFINISI Photography adalah ilmu melukis dengan cahaya

03FDSK. Dasar Dasar Desain 2. Denta Mandra Pradipta Budiastomo, S.Ds, M.Si.

Mengenal Komposisi, POI, Rule of Third/Nine Point, Golden Mean, dan Framing Agar Foto Lebih Menawan

PRODUCT PHOTOGRAPHY. Pertemuan ke 9. Dosen Pembimbing : Muhammad Fauzi S.Des., M.Ds Program Studi : Desain Produk Universitas Esa Unggul

BAB I PENDAHULUAN. pengorbanan yang telah diberikan baik dari jiwa dan raga. membawa ilmu fotografi melalui sekolah-sekolahyang didirikan Belanda.

BAB I PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

Modul. SEKOLAH MENULIS DAN KAJIAN MEDIA (SMKM-Atjeh) JURNALISTIK MEDIA ELEKTRONIK (FOTOGRAFI) 1 Kamaruddin Hasan 2

BAB 1 : PERSIAPAN MENGGAMBAR

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

DASAR DASAR FOTOGRAFI & TATA CAHAYA

Dasar-Dasar Fotografi. Multimedia SMKN 1 Bojongsari

Fotografi Dasar. Bayu Widiantoro & Simon Dodit. Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Hukum & Komunikasi Unika Soegijapranata

Foto landscape natural lebih menampakkan tempat apa adanya tanpa adanya perubahan maupun imajinasi yang aneh bagi mata manusia.

Mengenal Bagian-Bagian Pada Kamera Beserta Fungsinya

PRAKTIKUM FOTOGRAFI TAHAP I

Tips Dasar Black & White Photography

RINCIAN KEGIATAN DAN ALOKASI PERTEMUAN DALAM SEMESTER

BAB III LANDASAN TEORI

Karya Seni. Judul karya : Ngéntung Pajéng. PENCIPTA : Ida Bagus Candra Yana S.Sn.,M.Sn. PAMERAN "Festival Fotografi Surabaya" Ciputra, Surabaya 2015.

PRODUCT PHOTOGRAPHY. Pertemuan ke 8. Dosen Pembimbing : Muhammad Fauzi S.Des., M.Ds Program Studi : Desain Produk Universitas Esa Unggul

PENDEKATAN DESAIN PENCAHAYAAN FASADE BANGUNAN BERSEJARAH

Jurus Komposisi dan Lensa

Pelatihan Dasar Fotografi, PPI Goetingen 21 April 2011 [FOTOGRAFI DASAR]

PANDUAN UJI KOMPETENSI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perahu adalah salah satu alat transportasi bagi manusia yang berada di

BAB I PENDAHULUAN. Fotografi merupakan bahasa Yunani yang dikenalkan oleh Sir John Herschel pada tahun

Teknik dan Komposisi Fotografi/Sinematografi

Progdi Arsitektur Fakultas Arsitektur dan Desain Materi Kuliah ESTETIKA BENTUK

SMK INFORMATIKA PUGER MODUL FOTOGRAFI

Tujuan Instruksional Umum : Tujuan Instruksional Khusus :

Tujuan Instruksional Umum : Tujuan Instruksional Khusus :

KARYA ILMIAH : KARYA SENI MONUMENTAL. JUDUL KARYA : Sunset. PENCIPTA : Alit Kumala Dewi, S.Sn.,M.Ds

MENGGAMBAR 1 HAND OUT DESAIN KOMUNIKASI VISUAL UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG. DEDDY AWARD W. LAKSANA, M.Pd

GAMBAR ARSITEKTUR 1 PRODI PEND. TEKNIK ARSITEKTUR JURUSAN PEND. TEKNIK ARSITEKTUR FPTK-UPI. TERM of REFFERENCE (ToR)

PEMANTULAN CAHAYA LAPORAN PRAKTIKUM OPTIK. Disusun oleh: Nita Nurtafita

Karena ada yang menanyakan apa itu Bukaan Diafragma di kotak komentar pada blog ini, maka bersama ini saya coba menjelaskannya, semoga bermanfaat.

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

Oleh : Ari Bowo Sucipto

BAB 3 METODE PENELITIAN

Proyeksi Eropa, Aksonometri, dan Gambar Perspektif

KARYA ILMIAH: KARYA SENI MONUMENTAL JUDUL KARYA: VILLA LALU PENCIPTA: A.A Gde Bagus Udayana, S.Sn.,M.Si PAMERAN. International exhibition ISACFA

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan

BAB IV DESAIN DAN IMPLEMENTASI

Membuat Sequence Diagram Menggunakan Visual Paradigm

Tujuan Instruksional Umum : Tujuan Instruksional Khusus :

PAV SUDUT PENGAMBILAN GAMBAR (CAMERA ANGLE) Camera angle adalah sudut dimana kamera mengambil gambar suatu obyek, pemandangan atau adegan.

Fotografi 2. Lighting. Pendidikan Seni Rupa UNY

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Fotografi merupakan bagian dari seni sebagai salah satu hasil karya cipta

Mengenal Karakter Cahaya Untuk Portraiture Outdoor oleh Erwin Rizaldi, Professional Photographer Indonesia

Pertemuan 14 Fotografi EDFAT ACHMAD BASUKI POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA

Teknik dan Komposisi Fotografi/Sinematografi

Pertemuan 13 Fotografi Konsep Foto ACHMAD BASUKI POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA

Tujuan Instruksional Umum : Tujuan Instruksional Khusus :

BAB III TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORERIKAL PENDEKATAN ARSITEKTUR ORGANIK PADA TATA RUANG LUAR DAN DALAM HOMESTAY DAN EKOWISATA SAWAH

SEKILAS TENTANG PHOTOGRAPHY

PANDUAN UJI KOMPETENSI

GALERI FOTO DI BANDUNG LAPORAN PERANCANGAN AR 40Z0 STUDIO TUGAS AKHIR PERANCANGAN/SKRIPSI SEMESTER I TAHUN 2007/2008

Fotografi 1 Dkv215. Bayu Widiantoro Progdi Desain Komunikasi Visual Fakultas Arsitektur dan Desain Universitas Katolik SOEGIJAPRANATA

BAB III PROSES DAN TEKNIK PENCIPTAAN. Karya poster film yang akan dikerjakan oleh penulis terlebih dahulu harus

BAB I PENDAHULUAN. sejak berabad-abad silam dan beberapa diantaranya sekarang sudah menjadi aset

RINCIAN KEGIATAN DAN ALOKASI PERTEMUAN DALAM SEMESTER

4.1 MENGGAMBAR ALAM BENDA BUATAN MANUSIA

Supaya Foto Tidak Blur

TUGAS KOMPUTER PHOTOGRAPHY

LAMPIRAN. Foto Still Life dengan cahaya matahari. menginginkan efek pencahayaan. matahari (Natural Light). Namun. pada pemotretan Still Life yang

HOBY, mengabadikan momen indah dengan kamera Friday, 03 September :40

RANCANGAN PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI DESAIN INTERIOR FAKULTAS TEKNIK PERENCANAAN DAN DESAIN

THE ART OF PHOTOGRAPHY. M.S. GUMELAR

BAB I PENDAHULUAN. fenomena yang ada di sekitar kita tidaklah sesusah zaman dahulu. Hal

PERTEMUAN 3! 2.1 Pengelompokan Kamera Foto

concept&creation Tips Jitu Memotret Hanya Dengan Kamera Ponsel. SUMBER Tips Jitu Memotret Hanya Dengan Kamera Ponsel

DESKRIPSI KARYA FOTOGRAFI CHILD IN YELLOW WITH WATERMELON

Pertemuan 11: Jurnalistik Foto

a) Kamera film, sekarang juga disebut dengan kamera analog oleh beberapa orang.

Compact House. Fotografer Ahkamul Hakim

ESTETIKA BENTUK Pengertian. Estetika adalah suatu kondisi yang berkaitan dengan sensasi keindahan yang dirasakan seseorang

ESTETIKA BENTUK SEBAGAI PENDEKATAN SEMIOTIKA PADA PENELITIAN ARSITEKTUR

Siapa Saja Bisa Motret! FB:

PRODUCT PHOTOGRAPHY. Pertemuan ke 1. Dosen Pembimbing : Muhammad Fauzi S.Des., M.Ds Program Studi : Desain Produk Universitas Esa Unggul

Algoritma Dasar Animasi. While (not done) { hapus_layar(); gambar_frame_ke(i); delay(n); i = i + 1; }

MIX AND MATCH FOTOGRAFI LEVITASI

PERTEMUAN 7! Hal-Hal yang Perlu Dimiliki Seorang Pewarta Foto. 1. Naluri Berita. 2. Rasa Ingin Tahu. 3. Pantang Menyerah. 4. Perilaku yang Baik

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

PRODUCT PHOTOGRAPHY. Pertemuan ke 6. Dosen Pembimbing : Muhammad Fauzi S.Des., M.Ds Program Studi : Desain Produk Universitas Esa Unggul

III. METODE PENCIPTAAN

HOME OF MOVIE. Ekspresi Bentuk BAB III TINJAUAN KHUSUS. Ekspresi Bentuk. III.1 Pengertian Tema. Pengertian Ekspresi, adalah :

Pola Fraktal sebagai Pemberi Bentuk Arsitektur Apartemen yang Menenangkan

TATA CAHAYA. Arah Cahaya ( Direction of Light ) 1. Frontlight

KONSEP DASAR PENCAHAYAAN (LIGHTING)

Transkripsi:

Fotografi 2 FOTOGRAFI ARSITEKTUR (ARCHITECTURE PHOTOGRAPHY) By : Bayu Widiantoro Apa yang ada di dalam benak kita ketika membaca judul di atas? Bangunan? Perhitungan yang rumit tentang bangunan? Material bangunan? Berbagai hal teknis tentang bangunan? Mungkin semuanya benar, namun dalam hal ini pastinya akan berkaitan dengan keterhubungan dunia fotografi dengan bidang ke ARSITEKTUR an Secara umum Fotografi Arsitetur dapat kita bedakan menjadi beberapa sub topic: Fotografi eksterior (untuk pemotretan yang bertujuan memotret tampilan luar bangunan) Fotografi Interior (untukmerekam berbagai bentuk bagian dalam bangunan) Fotografi detail arsitektur (untuk memotret bagian-bagian tertentu yang dianggap istimewa dari sebuah bangunan atau menonjolkan hal unik yang ada di dalam sebuah bangunan) Seperti halnya saat memotret obyek arsitektural hal yang perlu diperhatikan sebenarnya hanya 3 hal pokok yaitu: 1. Hal yang akan diutamakan di dalam frame (konsep gambar yang akan dihasilkan) 2. Cahaya yang akan digunakan/dimanfaatkan 3. Komposisi di dalam frame yang akan dihasilkan, Pada tahapan berikutnya akan dibahas satu demi satu tentang hal di atas.

KONSEP FOTO ARSITEKTURAL Hal yang perlu diketahui disini terlebih dahulu untuk membuat sebuah karya foto arsitektural adalah foto apa yang akan dihasilkan? Foto bentuk bangunan, foto interior bangunan,atau foto detail bangunan, karena ini akan berpengaruh pada 2 aspek selanjutnya (pencahayaan dan komposisi di dalam frame yang terambil). Ada kalanya sebuah bangunan menarik saat diambil bentuk secara keseluruhannya, namnu adakalanya pula sebuah bangunan menarik jika diambil segmen per segmen nya saja. Hal ini akan sangat dipengaruhi oleh kemampuan melihat seorang fotografer. Sebagai contoh sebuah bangunan tua yang kurang terawatt, kadangkala ketika diambil gambarnya kita justru merasa bahwa foto yang dihasilkan menjadi sesuatu yang datar, namun ketika kita mengambil hanya pada semen tertentu saja, ternyata obyek tersebut menjadi bagian yang menarik untuk dilihat. Foto TUGU di alun-alun kota Juwana sebuah foto kurang menarik untuk dilihat berkaitan dengan lingkungan yang terkesan kering untuk dilihat. Meskipun dimensi besar namun penekanan pada foto kurang menonjolkan kesan besar dari obyek utama yang ada Sementara foto yang berikutnya lebih muncul hal yang diutamakan, hal tersebut dikarenakan obyek yang diambil lebih focus dan lebih Nampak tingkat keutamaan obyeknya. Perbedaan peng capture an dalam sebuah frame akan sangat besar pengaruhnya

pada pesan yang akan disampaikan. Sehingga pada saat akan memotret atau menekan tombol shutter Seorang fotografer seharusnya mengetahui lkebih dulu hal apa yang akan di abadikan sehingga dapat lebih focus dalam memasukkan obyek ke dalam frame nya. Dari beberapa gambar berikut ini mana yang menurut Anda lebih mengena untuk sebuah foto? Foto masjid di alun-alun kota Juwana Foto Tugu Juwana

Dari contoh di atas diharapkan mampu untuk memberikan gambaran tentag bagaimana sebaiknya kita mengambil sebuah gambar untuk dimasukkan ke dalam frame yang akan kita rekam. Hal mana yang akan menjadi focus mana yang menjadi pendukung, mana yang perlu dimasukkan dan mana yang tidak serta bagaimana posisi sebuah obyek di dalam frame, apakah bentuk vertical (portrait) atau horizontal (landscape). PENCAHAYAAN Hal kedua setelah konsep yang perlu diperhatikan adalah masalah PENCAHAYAAN yang akan diaplikasikan di dalam sebuah frame foto Untuk pencahayaan hal yang perlu diperhatikan adalah sumber cahaya yang akan digunakan Apakah akan menggunakan pencahayaan alami ataukanh pencahayaan buatan. APabila pencayhayaan yang akan digunakan adalah pencahayaan alami, maka hal yang perlu diperhatikan adalah waktu pengambilan gambar. UNtuk cahaya matahari, maka waktu yang dapat dimanfaatkan adalah pada 1. Pukul 0630 09.30 2. Pukul 15.00 17.00 (kadangkala pencahayaan pukul 18.00 masih dapat dimanfaatkan untuk obyek-obyek tertentu) Mengapa hal ini diperlukan, Hal ini dikarenakan bayangan yang ditimbulkan oleh matahari pada jam tersebut (untuk umumnya wilayah di Indonesia) masih cukup lembut, sehingga perbedaan antara bagian yang terkena bayangan dan yang tidak masih relative menghasilkan tekstur yang halus. Di luar waktu tersebut, maka bayangan yang muncul akan menjadi sangat kuat dan akan menghasilkan sesuatu yang kurang baik di dalam capture foto yang diambil. Pada saat mempertimbangkan pencahayaan sebaiknya factor bayanagan yang muncul pada bangunan juga perlu diperhatikan, apakah bayangan yang muncul disana ikut membantu menonjolkan obyek atau justru menghilangkan detail yang seharusnya muncul pada obyek.

Pada beberapa kasus kita membutuhkan pembayangan yang cuup untuk menunjukkan kedalaman sebuah obyek Sebagai contoh bandingkan kedua obyek di bawah ini Diambil pada obyek yang sama dengan perubahan pencahayaan dimana foto kiri tanpa menggunakan flash sedangkan foto kanan dengan menggunakan flash. Disini dapat dilihat bahwa ternyata tanpa menggunakan flash, frame yang dihasilkan dapat lebih muncul kesan me ruang nya.dan hasil gambar yang muncul pun juga terkesan lebih natural. Oleh karena itu pada saat akan mengambil sebuah obyek sebaiknya dipikirkan dengan baik konsep yang akan dimunculkan serta teknik pencahayaan yang akan digunakan

KOMPOSISI dalam fotografi Arsitektur Hal berkutnya yang perlu diperhatikan pada saat aken mengcapture sesuatu adalah Komposisi / tatanan obyek yang akan muncul di dalam frame yang akan kita rekam. Posisi VErtikal dan Horisontal dari obyek yang akan kita ambil sebaiknya menjadi sesuatu yang sangat perlu kita perhatikan Kaidah perspektifis, garis vertical, horizontal dari obyek serta posisi pengambilan gambar akan sangat berpengaruh di dalam penyampaian sebuah pesan fotografi Apa yang anda rasakan pada gambar-gambar berikut ini? Dan bandingkan dengan obyek berikut ini Dengan peng capture an yang kita ambil ternyata akan didapatkan kesan dan pesan yang berbeda dari sebuah obyek. Kesan bangunan tinggi dan bangunan yang melebar akan menghilang ketika kita ambil cropping dengan penekanan yang berbeda. Selain dengan posisi yang berubah, bagian dari bangunan yang kita ambil juga akan menjadi sangat berbeda kesannya dari obyek yang sesungguhnya.

Oleh karena pada saat akan mengambil gambar dari sebuah obyek sebaiknya lakukan dulu observasi ke seluruh bagian bangunan untuk mencari hal apa yang menjadi keutamaan sebuah obyek atau hal apa yang paling menonjol dari sebuah obyek sehingga seorang fotografer akan dapat merekam dan mengabadikan di dalam frame yang dipilih untuk mengkomunikasikan sebuah obyek fotografi. Pertanyaan di akhir materi Apakah yang anda lihat dan dapat dipelajari dari obyek obyek di bawah ini? Obyek diambil dari www.1x.com dan hasil foto probadi di lokasi seputar Unika Soegijapranata

SELAMAT BERKARYA.