BAB I. PENDAHULUAN. Dalam pendidikan IPS terdapat lima tradisi social studies, yakni: (1) IPS sebagai

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. sudah direncanakan maupun keperluan yang mendesak dapat terpenuhi.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. dan telah menjadi kebanggan tersendiri. Bank Jatim telah berupaya keras untuk

BAB I PENDAHULUAN. Bank merupakan lembaga keuangan yang menghimpun dana dari. dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka

BAB I PENDAHULUAN. Besar Haluan Negara (GBHN), dipaparkan secara tegas bahwa pembangunan

BAB I PENDAHULUAN. kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam

BAB I PENDAHULUAN. keringat sendiri yang diperoleh melalui bekerja dan berwirausaha.

BAB II KAJIAN PUSTAKA. menghimpun dana dari masyarakat, menyalurkan dana kepada masyarakat, dan juga

PEMBAHASAN KASUS SUMBER DANA BANK

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

PELAKSANAAN TABUNGAN CITRA PADA PT. BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL, Tbk KANTOR CABANG UTAMA SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR

PEMBUKAAN REKENING TABUNGAN JUNIOR BANK BRI CABANG SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. melalui kegiatan penyaluran kredit dan investasi. Kegiatan perkreditan dan

PERBANDINGAN PERHITUNGAN BAGI HASIL TABUNGAN MUDHARABAH PADA PT. BANK SYARIAH MANDIRI DENGAN PADA PT. BANK MANDIRI

BAB II LANDASAN TEORI. menerbitkan promes atau yang dikenal dengan nama Banknote (uang kertas). Kata

UNISKA TABUNGAN

BAB I PENDAHULUAN. pensiun, penyediaan sistem pembayaran dan mekanisme transfer dana.

BAB I PENDAHULUAN. Bank menurut Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 1998 tanggal 10. November 1998 dinyatakan bahwa Perbankan adalah badan usaha yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perbankan khususnya bank umum merupakan inti dari sistem

BAB I PENDAHULUAN. Baik di Indonesia maupun di seluruh dunia banyak orang-orang yang

BAB I PENDAHULUAN. tertarik olehnya. Sejak itu, berkembanglah bank dengan cara-caranya. 1

BAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan perekonomian dalam suatu Negara. Menurut Drs. Mohammad Hatta

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Bank merupakan lembaga keuangan yang kegiatannya menghimpun dana. dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. perekonomian suatu Negara. Kegiatan perekonomian yang sehari-hari dilakukan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi mempengaruhi segala aspek, termasuk perkembangan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. simpanan giro, tabungan dan deposito. Bank merupakan tempat untuk meminjam

BAB II LANDASAN TEORI. lembaga keuangan yang kegiatannya adalah dalam bidang jual beli uang.

BAB I PENDAHULUAN. maka perusahaan dapat mempertahankan posisi pasarnya di tengah-tengah

BAB I PENDAHULUAN. perbankan bertambah lagi sebagai tempat peminjaman uang.

MANAJEMEN PERBANKAN. By : Angga Hapsila, SE.MM

BAB I PENDAHULUAN. Bank merupakan lembaga yang memiliki peranan penting dalam. perekonomian suatu negara baik sebagai sumber permodalan maupun sebagai

BAB I PENDAHULUAN. Kasmir (2014) mengemukakan kegiatan utama suatu bank dalam suatu

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan dunia perbankan semakin pesat dan modern

BAB I. PENDAHULUAN. pertumbuhan ekonomi di suatu negara. Sektor perbankan seperti Bank Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. bidang keuangan dan sebagai wadah kegiatan ekonomi. Menurut Pasal 1

BAB I PENDAHULUAN. Sektor perbankan menjadi salah satu sektor penting dalam proses

BAB I PENDAHULUAN. yaitu nasabah dalam bentuk simpanan atau produk funding untuk disalurkan ke. jasa bank yang ditawarkan oleh bank itu sendiri.

Sumber-sumber Dana Bank

BAB I PENDAHULUAN. pertimbangan dalam memilih bank dan produk produk yang diberikan. bersaing, serta pelayanan yang memuaskan. Produk produk jasa

BAB I PENDAHULUAN. dalam dunia usaha. Hal ini yang akan menimbulkan dunia perbankan tidak

BAB II KONDISI PERUSAHAAN. 2.1 Pengertian, Fungsi, Jenis, Peran dan Usaha Bank

BAB I PENDAHULUAN. Perbankan merupakan lembaga keuangan yang berperan dalam. bidang keuangan, perbankan menempati posisi yang strategis dalam

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia adalah bank umum dan Bank Perkreditan Rakyat. Bank Perkreditan Rakyat adalah bank yang menerima simpanan hanya dalam

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Utama Surabaya sebagai objek laporan Tugas Akhir.

BAB I PENDAHULUAN. Dunia perbankan berkembang semakin kompleks dengan segala bentuk

PRODUK-PRODUK BANK. Disusun Oleh : Tyas Krisnawati Anita Satriana Dewi Dina Martiningsih

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Dalam kegiatan perekonomian, dunia perbankan sangat dibutuhkan. Hal

SMA/MA IPS kelas 10 - EKONOMI IPS BAB 6. LEMBAGA KEUANGAN BANK, BUKAN BANK dan SISTEM PEMBAYARANLatihan Soal 6.2

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Peranan bank sangatlah penting bagi perekonomian suatu negara dalam hal

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Bank adalah sebuah lembaga keuangan. Umumnya didirikan dengan

BAB I PENDAHULUAN. (surplus unit) dan menyalurkannya kepada pihak yang membutuhkan dana (deficit unit).

BAB I PENDAHULUAN. suatu bank adalah untuk pencapaian profitabilitas yang maksimal, maka perlu

BAB 1 PENDAHULUAN. Di Negara berkembang maupun negara maju, perbankan adalah suatu industri

BAB I PENDAHULUAN. Perbankan Nomor 10 Tahun 1998 pasal 1 ayat 2). deposito yang sebagaimana dapat menjadi alternatif untuk berinvestasi.

BAB I PENDAHULUAN. jasa yang perlu mengutamakan kualitas pelayanan. Apabila bank tidak mampu

Tugas pemimpin cabang adalah : d. Mengelola pelaksanaan sistem dan prosedur. bisnis di wilayah kerja kantor cabang. layanan unggul kepada nasabah.

BAB I PENDAHULUAN. Bank dapat dikatakan sebagai darahnya perekonomian negara. Oleh karena

BAB II LANDASAN TEORI. yang semakin terhadap banco-banco ini, maka orang bukan saja menukarkan uang

Sumber-sumber Dana Bank

BAB I PENDAHULUAN. pembayaran. Evolusi sistem pembayaran berawal dari sistem barter. Dahulu,

I. PENDAHULUAN. badan di bidang keuangan, melakukan penghimpunan dan penyaluran dana

BAB I PENDAHULUAN. menerima simpanan giro, tabungan dan deposito. Bank juga dikenal. sebagai tempat untuk meminjam uang (kredit) bagi masyarakat yang

BAB I PENDAHULUAN. modal untuk kelancaran usahanya. Perkembangan perekonomian nasional dan

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dari pendahuluan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. BUMN di Indonesia. Dalam struktur manajemen organisasinya, Bank Negara

BAB II LANDASAN TEORI. Kasmir (2008), mendefinisikan bank sebagai lembaga keuangan yang kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan usaha tanpa adanya kepercayaan dari masyarakat. yang setia dan menguntungkan pihak bank. Dengan demikian, pihak bank

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. perbankan sangat mempengaruhi kegiatan ekonomi suatu negara (Kasmir, 2004).

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Ageng Tirtayasa Banten terhadap Pelayanan SPP Online Bank BTN Cabang

PT. : : : ABSTRAK

ekonomi Kelas X BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN BUKAN BANK KTSP & K-13 A. Pengertian Bank Tujuan Pembelajaran

Pertemuan ke V : Produk Dana

BAB I PENDAHULUAN. Masyarakat kita terutama yang hidup di perkotaan atau kota-kota besar

BAB I PENDAHULUAN. yang dikonsumsinya atau mengkonsumsi semua apa yang diproduksinya.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. digunakan untuk ditanamankan pada sektor produksi dan investasi, di samping

BAB I PENDAHULUAN. hidup masyarakat. Saat ini perbankan merupakan salah satu unsur pengembangan

BAB II LANDASAN TEORI tentang perbankan, adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN. untuk menanamkan dananya adalah deposito berjangka. Menurut Ismail

PELAKSANAAN REKENING TABUNGANKU DI BANK JATIM CABANG GRESIK RANGKUMAN TUGAS AKHIR

BAB I PENDAHULUAN. dan perbankan mengalami kesulitan dalam hal keuangan, tingkat suku bunga

BAB I PENDAHULUAN. jangka waktu yang pendek dan jangka waktu yang panjang. Investasi dalam

BAB I PENDAHULUAN. intermediasi, membantu kelancaran sistem pembayaran dan tidak kalah

BAB I PENDAHULUAN. perbankan, juga tidak lepas dari pengaruh perkembangan di luar dunia bank,

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut UU Perbankan no.10 tahun 1998 Pasal 1: Menurut Ketut Rindjin pada penelitian Elionasari (2008) bank memiliki

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi secara langsung dan terbuka (Kasmir, 2011). Sumber daya manusia yang dimaksud ialah frontliner. Peranan frontliner

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha saat ini sering membutuhkan informasi yang cepat

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut Kasmir (2010:11) Bank adalah lembaga keuangan yang kegiatan. kemasyarakat serta memberikan jasa bank lainnya.

BAB I PENDAHULUAN. dana dari pihak yang mempunyai kelebihan dana (surplus unit) dan menyalurkannya kepada pihak

BAB I PENDAHULUAN. serta cara dan proses dalam melaksanakan usahanya. Sementara defenisi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI. dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangkah meningkatkan

Transkripsi:

1 BAB I. PENDAHULUAN I.1. Latar belakang Dalam pendidikan IPS terdapat lima tradisi social studies, yakni: (1) IPS sebagai transmisi kewarganegaraan; (2) IPS sebagai ilmu-ilmu sosial; (3) IPS sebagai penelitian mendalam (4) IPS sebagai kritik kehidupan sosial (5) IPS sebagai pengembangan pribadi individu (Sapriya, 2009). Dalam tradisi Pendidikan IPS yang kedua yaitu IPS sebagai ilmu-ilmu sosial terdapat 8 disiplin ilmu sosial yang mendukung untuk pengembangan program social studies yaitu: antropologi, ekonomi, geografi, sejarah, filsafat, ilmu politik, psikologi dan sosiologi. Dalam penelitian yang akan penulis lakukan, penulis hanya mengkaji pendidikan ilmu ekonominya saja. Dalam pendidikan ilmu ekonomi terdapat 15 tema dasar yang harus dikuasai oleh calon pendidik pendidikan ekonomi. (R.Gunawan;2000). Dari 15 tema tersebut dalam pembahasan beberapa tema nya seperti teori konsumsi, teori produksi, dan teori ekonomi secara umumnya berkaitan dengan mata pelajaran yang ada di sekolah pada tingkat menengah yaitu mata pelajaran Perbankan. Dalam perkuliahan Pendidikan Ekonomi mata kuliah Perbankan ada di semester empat.

2 Mata kuliah perbankan sangat penting sekali bagi kehidupan mahasiswa karena selama mahasiswa menjalani perkuliahannya mereka akan sering berhubungan dengan perbankan, mulai dari pembayaran spp, menerima kiriman dari orangtua, penerimaan beasiswa, dan transaksi-transaksi lainnya yang berkaitan dengan perkuliahan. Pada dasarnya mahasiswa tidak mempunyai kewajiban untuk menabung. Namun, dalam teori konsumsi disebutkan bahwa setiap individu yang mempunyai pendapatan, diasumsikan menyisihkan sebagian pendapatannya setelah dikurangi dengan konsumsi. Dalam hal ini penulis berasumsi bahwa mahasiswa memiliki pendapatan. Pendapatan mahasiswa yang penulis maksud adalah banyaknya uang yang didapat dari orangtua ataupun beasiswa, pemberian saudara, pekerjaan sampingan dan sebagainya. Mahasiswa Universitas Lampung wajib memiliki KTM (Kartu Mahasiswa) yang juga bisa digunakan sebagai tabungan dan atm. Dapat jelas dilihat bahwa memang semua aktivitas mahasiswa berhubungan dengan bank. Bank merupakan perusahaan yang menyediakan jasa keuangan bagi seluruh lapisan masyarakat. Fungsi bank merupakan perantara di antara masyarakat yang membutuhkan dana dengan masyarakat yang kelebihan dana, di samping menyediakan jasa-jasa keuangan lainnya. Masyarakat yang kelebihan dana memanfaatkan jasa perbankan untuk menyimpan dananya dalam bentuk simpanan yang bisa berbentuk tabungan, deposito dan giro. Sedangkan masyarakat yang

3 kekurangan dana memanfaatkan jasa perbankan untuk mendapatkan pinjaman dari bank. Masyarakat kita terutama yang hidup di perkotaan atau kota-kota besar sudah tidak asing lagi jika mendengar kata bank. Bahkan sekarang ini sebagian besar masyarakat pedesaan pun sudah terbiasa mendengar kata bank, terlebih lagi setelah terjadinya krisis ekonomi pada tahun 1998 yang diikuti dengan dibubarkannya puluhan bank. Saat inipun dimana-mana dapat kita lihat slogan yang dikeluarkan Bank Indonesia Ayo Ke Bank, hal tersebut pulalah yang membuat bank saat ini semakin dikenal masyarakat dari kalangan atas hingga kalangan bawah, dari anak-anak sampai orang tua, dan dari berbagai kalangan profesi.suka atau tidak suka,sesungguhnya dunia perbankan memang memegang peranan begitu penting dalam kehidupan masyarakat. Hal ini dapat dirasakan bahwa aktifitas yang dijalankan masyarakat sebenarnya selalu berkaitan dengan bank. Menurut Undang-Undang RI nomor 10 tahun 1998 tentang perbankan Bank adalah: Badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup orang banyak. Faktor-faktor yang mempengaruhi masyarakat menyimpan dananya di bank, yaitu: (1) Tingkat pendapatan masyarakat; (2) Jaminan yang diperoleh; (3) Tingkat bunga; (4) Pelayanan yang baik; (5) Motivasi dari bank.

4 Pembagian jenis simpanan ke dalam beberapa jenis dimaksudkan agar para penyimpan mempunyai pilihan sesuai dengan tujuan masing-masing. Tiap pilihan mempunyai pertimbangan tertentu dan adanya suatu pengharapan yang ingin diperolehnya. Pengharapan yang ingin diperoleh dapat berupa keuntungan dari bunga dan kemudahan atau keamanan uangnya. Menurut Kasmir, 2002:83, tabungan merupakan simpanan yang paling populer dikalangan masyarakat umum. Dari sejak kanak-kanak kita sudah dianjurkan untuk berhidup hemat dengan cara menabung. Pada awalnya menabung masih secara sederhana, menyimpan uang di bawah bantal atau di dalam celengan dan disimpan di rumah. Sesuai dengan perkembangan zaman, dewasa ini kegiatan menabung sudah beralih dari rumah ke lembaga keuangan seperti bank. Menabung di bank bukan saja menghindarkan dari resiko kehilangan atau kerusakan, akan tetapi juga memperoleh penghasilan dari bunga (Kasmir, 2002: 83). Pengertian tabungan menurut Undang-Undang Perbankan Nomor 10 Tahun 1998 adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syaratsyarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro dan atau alat lainnya yang dipersamakan dengan itu. Fungsi Tabungan Menurut Teori Keynes adalah : Bagian pendapatan yang tidak dikonsumsikan atau dengan kata lain tabungan sama dengan jumlah pendapatan dikurangi dengan jumlah konsumsi (Paul A Samuelson & William D Nordhaus, 1995 : 125).

5 Teori tersebut dikenal dengan teori ekonomi Keynes. Menurut teori Keynes, tabungan merupakan fungsi dari pendapatan atau dengan kata lain tabungan seseorang akan dipengaruhi oleh besarnya pendapatan yang dimiliki. Tingkat pendapatan yang lebih tinggi berarti tingkat tabungan lebih besar. Bila tingkat pendapatan rendah, rumah tangga tidak bisa menabung atau hanya menabung sedikit karena ia harus membelanjakan semua atau sebagian besar pendapatannya untuk memelihara tingkat kehidupan tertentu. Pada tingkat pendapatan lebih tinggi konsumsi dan tabungan akan lebih besar (Mansoer, 1992 : 53). Dalam perkuliahan Pebankan Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Lampung terdapat juga teori-teori tentang Teori Konsumsi dan Teori Perbankan di atas. Diasumsikan setelah selesai mengambil mata kuliah Perbankan di semester empat diasumsikan mahasiswa telah mengerti pentingnya menabung dan dapat menarik minat mereka untuk menabung. Setiap mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Lampung telah memiliki tabungan mahasiswa di Bank BNI 46. Seperti yang telah penulis jabarkan di atas bahwa tabungan mahasiswa tersebut digunakan untuk berbagai transaksi yang berhubungan dengan perkuliahan. Transaksi-transaksi tersebut seperti pembayaran SPP online, pembayaran biaya kuliah kerja nyata, penerimaan beasiswa yang ditransfer langsung ke rekening mahasiswa, dan pembayaranpembayaran lainnya. Jelas terlihat bahwa hampir setiap transaksi keuangan mahasiswa menggunakan jasa Perbankan. Oleh karena itu BNI memberikan fasilitas kartu mahasiswa yang digabung dengan tabungan mahasiswa.

6 Tabel 1. Data Tabungan Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung di Bank BNI 46 Tahun 2011 No Besarnya Tabungan Jumlah Rekening Persentase 1. > Rp.100.000 125 49% 2. Rp.100.000-Rp.1.000.000 79 31% 3. > Rp.1.000.000 48 19% Data di Bank BNI 46 menunjukkan bahwa hampir semua tabungan mahasiswa pendidikan ekonomi kurang ada aktivitas. Peneliti menemukan dalam data di Bank BNI 46 hanya sedikit dari tabungan mahasiswa pendidikan ekonomi yang dipakai untuk menabung. Oleh karena itu disini penulis ingin melihat apakah pengetahuan suku bunga, fasilitas dan produk bank ada hubungannya dengan keputusan mahasiswa dalam menabung. Hubungan tersebut akan penulis teliti dengan mengambil judul penelitian Hubungan pengetahuan tentang bunga bank, pelayanan dan pemahaman produk Terhadap Minat Menabung Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Jurusan Pendidikan IPS Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Univeritas Lampung 1.2 Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang setiap mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Lampung memiliki tabungan pendidikan dari Bank BNI 46. Tabungan tersebut dilengkapi dengan kartu ATM (Automatic Teller Mechine) yang digabung dengan KTM (Kartu Tanda Mahasiswa) mereka. Dalam setiap transaksi yang berhubungan dengan perkuliahan setiap mahasiswa diwajibkan menggunakan jasa

7 dari Bank BNI 46 ini. Transaksi tersebut dapat berupa pembayaran SPP, Pembayaran wisuda, Pembayaran KKN, sampai penerimaan beasiswa. Kepemilikan tabungan mahasiswa tersebut selain untuk transaksi-transaksi yang dijabarkan di atas juga diharapkan untuk menumbuhkan minat menabung mahasiswa di Bank khususnya Bank BNI 46. Namun, minat menabung mahasiswa bukan hanya dipengaruhi oleh kepemilikan buku tabungan mahasiswa. Hal itu dapat dilihat dengan adanya beberapa mahasiswa yang juga memiliki tabungan di Bank selain Bank BNI. Penelitian ini penulis mencoba menganalisis minat menabung mahasiswa dilihat dari faktor-faktor yang mempengaruhi minat masyarakat pada umumnya. Faktorfaktor tersebut yaitu pengetahuan tentang bunga bank, pelayanan dan pengetahuan produk. Faktor-faktor tersebut dibahas juga dalam perkuliahan Perbankan mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Lampung. Oleh karena itu disini peneliti mengasumsikan bahwa setiap mahasiswa telah memiliki pemahaman terhadap suku bunga, pemahaman terhadap konsep pelayanan dan pemahaman terhadap produk-produk yang ada di Perbankan. Dengan telah mengambilnya mata kuliah Perbankan tersebut penulis ingin melihat apakah pengetahuan tentang bunga tabungan, fasilitas dan pemahaman produk meningkatkan minat menabung mereka mereka, sehingga dapat diidentfikasi bahwa masalah yang akan penulis bahas di penelitian ini yaitu apakah pengatahuan tentang faktor-faktor selain kepemilikan tabungan mahasiswa mempengaruhi minat menabung mahasiswa yang telah mengambil mata kuliah Perbankan?

8 1.3 Rumusan Masalah Berdasarkan identifikasi masalah, maka masalah yang akan diteliti dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. Apakah ada hubungan antara pengetahuan bunga bank dengan minat menabung mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung? 2. Apakah ada hubungan antara pemahaman konsep layanan bank dengan minat menabung mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung? 3. Apakah ada hubungan antara pengetahuan produk perbankan dengan minat menabung mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung? 1.4 Tujuan Penelitian Penelitian dengan judul Hubungan Pengetahuan Tentang Bunga Bank, Pelayanan dan Pemahaman Produk Terhadap Minat Menabung Mahasiswa pendidikan ekonomi Jurusan Pendidikan IPS Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung ini mempunyai tujuan-tujuan sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang bunga bank dengan minat menabung mahasiswa Pendidikan Ekonomi Jurusan Pendidikan IPS Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

9 2. Untuk mengetahui hubungan pelayanan Bank BNI 46 dengan minat menabung mahasiswa Pendidikan Ekonomi Jurusan Pendidikan IPS Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung. 3. Untuk mengetahui hubungan pemahaman produk-produk Bank dengan minat menabung mahasiswa Pendidikan Ekonomi Jurusan Pendidikan IPS Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung. 1.5 Kegunaan Penelitian 1. Bagi penulis sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Magister Pendidikan 2. Bagi mahasiswa mengajak mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung untuk mengaplikasikan teori Perbankan yang telah mereka dapat di Perkuliahan melalui menabung. 3. Bagi Bank BNI 46, dapat dijadikan motivasi para petugas Bank BNI 46 untuk meningkatkan pelayanannya sehingga para nasabah mendapatkan kenyamanan dalam bertransaksi.