BAB II PROFIL DAN GAMBARAN UMUM

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 4. Lembaga Komunikasi Masyarakat Kota Salatiga

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN PROFIL ORGANISASI BAGIAN HUMAS SETDA KOTA SALATIGA TAHUN 2017

HASIL OBSERVASI PERTEMUAN FLKM/LKM SE KOTA SALATIGA

BAB II KONDISI UMUM BIRO HUMAS DAN PROTOKOL

WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL TENTANG

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR : 43 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU WALIKOTA PEKANBARU,

BERITA DAERAH KOTA SALATIGA NOMOR 48 TAHUN 2008 PERATURAN WALIKOTA SALATIGA NOMOR 48 TAHUN 2008

BUPATI JOMBANG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI JOMBANG NOMOR 30 TAHUN 2016

BERITA DAERAH KOTA JAMBI NOMOR 39 TAHUN 2014

PERATURAN BUPATI JAYAWIJAYA NOMOR 21 TAHUN 2011 T E N T A N G

BAB I PENDAHULUAN. Dokumen Rencana Kerja Bagian Humas Sekretariat Daerah Kabupaten. tahun yang digunakan sebagai acuan dalam penyusunan kebijakan

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA BAGIAN HUMAS SETDA KOTA SALATIGA TAHUN 2017

URAIAN TUGAS DAN FUNGSI SEKRETARIAT DPRD KOTA MADIUN

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN

TUGAS POKOK, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 134 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KEBUMEN

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 48 TAHUN 2016 TENTANG

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 78 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG

BAB II RINCIAN TUGAS DAN FUNGSI 2 SETDA

BUPATI PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI PASURUAN NOMOR 41 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

BUPATI KEPULAUAN MERANTI

WALIKOTA TASIKMALAYA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BERAU

GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 66 TAHUN 2013 TENTANG

BAB III PENYAJIAN DATA. memeberikan informasi kepada Publik Internal. Hubungan Masyarakat (Wawancara, selasa, 11 Februari 2014), Humas

WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 83 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 39 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

WALIKOTA BATAM PERATURAN WALIKOTA BATAM NOMOR : 62 TAHUN 2012

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.24/MEN/2010 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG NOMOR 19 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH DAN SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN BANDUNG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 80 TAHUN 2016 TENTANG

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA PADANG PANJANG Tahun 2008 Nomor 1 Seri D.1

LURAH DESA BANGUNJIWO

LURAH DESA BANGUNJIWO

BUPATI TULANG BAWANG BARAT PROVINSI LAMPUNG PERATURAN BUPATI TULANG BAWANG BARAT NOMOR 4O TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN NUNUKAN

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MALANG,

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

TaH, Jum RancangaN PERATURAN BUPATI BANDUNG NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 63 TAHUN 2016

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

BUPATI GUNUNGKIDUL BUPATI GUNUNGKIDUL,

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 56 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SUMBAWA PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 53 TAHUN 2016

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG

PEMERINTAH KOTA KEDIRI

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 35 TAHUN 2011 TENTANG

PENERAPAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA MADIUN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DISKOMINFO

BUPATI SINJAI PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 71 TAHUN 2016 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2017 NOMOR 64

PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN

BUPATI TEMANGGUNG PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR 49 TAHUN 2009 TENTANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKALIS

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU

teknis yang mempunyai urusan wajib dibidang perencanaan pembangunan. Untuk

PERATURAN BUPATI SUBANG NOMOR : TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN SUBANG BUPATI SUBANG,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN NOMOR 5 TAHUN 2011 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO

GUBERNUR GORONTALO PERATURAN GUBERNUR GORONTALO NOMOR 57 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WALIKOTA PROBOLINGGO

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 40 TAHUN 2008 TENTANG

KEPUTUSAN KEPALA BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT DAN PROTOKOL SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MALANG NOMOR: /15/ /2017 T E N T A N G

BAB III A. DESKRIPSI LEMBAGA

PERATURAN DAERAH KOTA PEKANBARU NOMOR 7 TAHUN 2008 T E N T A N G

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR : 01 TAHUN 2004 SERI D PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 1 TAHUN 2004 TENTANG

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 90 TAHUN 2016 TENTANG

Bagian Kelima Belas DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA. Pasal 446

PERATURAN DAERAH KOTA DUMAI NOMOR 14 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH DAN SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

BERITA DAERAH KOTA DEPOK

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SUMEDANG NOMOR 83 TAHUN 2001 SERI D.80 PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUMEDANG NOMOR 8 TAHUN 2001 TENTANG

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. 4.1 Latar Belakang Biro Hubugan Masyarakat Setda Provinsi Riau

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

Menetapkan : TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN DI LINGKUNGAN KABUPATEN SUBANG

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 37 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN SIDOARJO

LEMBARAN DAERAH KOTA PEKANBARU Nomor 7 Tahun 2008 PERATURAN DAERAH KOTA PEKANBARU NOMOR 7 TAHUN 2008 T E N T A N G

WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 111 TAHUN 2016 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANTUL BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANTUL NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG

LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015

NAMA JABATAN TUGAS POKOK FUNGSI URAIAN TUGAS

BERITA DAERAH KOTA SEMARANG

Memperhatikan : Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah. M E M U T U S K A N

Bagian Humas dan Protokol Pasal 87

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

PERATURAN BUPATI SUBANG NOMOR : TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN SUBANG BUPATI SUBANG,

KEPUTUSAN GUBERNUR PROPINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 70 TAHUN 2002 TENTANG

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KOTA SURABAYA NOMOR TAHUN TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 35 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN BADAN PENANAMAN MODAL KOTA BATU

PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN NOMOR 7 TAHUN 2015 TENTANG

Transkripsi:

BAB II PROFIL DAN GAMBARAN UMUM A. Bagian Humas Setda Kota Salatiga Instansi Pemerintah Kota Salatiga terdiri atas 3 (tiga) jenis Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yaitu : a. Badan Badan dipimpin Kepala Badan membawahi Sekretaris dan Kepala Bidang (Kabid) melayani kebutuhan semua dinas/instansi, contoh Badan Perencanaan Daerah (Bappeda), Badan Kepegawaian Daerah (BKD), dan lain-lain. b. Dinas Dinas dipimpin seorang Kepala Dinas dibantu oleh seorang sebagai sekretaris dan beberapa Kepala Bidang. Apabila memang dirasa perlu dinas tersebut dapat membentuk Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD). Contoh dinas yang memiliki UPTD, misalnya Dinas Perhubungan, Komunikasi Kebudayaan dan Priwisata memiliki UPTD Parkir, Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM memiliki UPTD Pasar, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga memiliki UPTD Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kecamatan, dan masih banyak lagi. c. Sekretariat Daerah Sekretariat Daerah yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kota Salatiga terdiri atas Bagian-bagian sebagai berikut : 1) Bagian Tata Pemerintahan (Tapem) 2) Bagian Perekonomian 3) Bagian Kesejahteraan (Kesra) 4) Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) 5) Bagian Organisasi dan Kepegawaian (OrPeg) 6) Bagian Hukum 40

Sekretaris Daerah dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh 3 (tiga) orang Asisten, yaitu : a. Asisten 1 Bidang Pemerintahan b. Asisten 2 Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Kesra c. Asisten 3 Bidang Administrasi Masing-masing asisten sesuai dengan uraian tugas pokok dan fungsinya yang ditetapkan oleh walikota, mengkoordinasikan bagian-bagian yang terdapat di Sekretariat Daerah. Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Sekretariat Daerah (Setda) Kota Salatiga merupakan salah satu bagian di Sekretariat Daerah, terdiri atas 3 (tiga) sub bagian, yang masing-masing dikepalai seorang Kasubag, sudah memiliki tugas pokok dan fungsi yang harus dilaksanakan sebagaimana tertulis pada Peraturan Walikota Tahun 2011 pasal 51, tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Uraian Tugas Pejabat disingkat Tupoksi. Adapun 3 (tiga) Sub Bagian pada Hubungan Masyarakat (Humas) tersebut adalah sebagai berikut : a. Sub Bagian Protokol b. Sub Bagian Analisis dan Kemitraan Media c. Sub Bagian Dokumentasi, Publikasi dan Pengelolaan Data Elektronik. Tentang mekanisme dan hubungan tata kerja pemerintahan pada Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Sekretariat Daerah Kota Salatiga dapat kita lihat pada bagan struktur organisasi di bawah ini : 41

STRUKTUR ORGANISASI BAGIAN HUMAS SETDA KOTA SALATIGA Gambar 1 Struktur Organisasi Bagian Humas B. Tugas Pokok dan Fungsi Bagian Humas Berpedoman pada Peraturan Walikota Salatiga Nomor 53 Tahun 2011 Tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Fungsi Sekretariat Daerah Kota Salatiga dalam Paragraf 4 dijelaskan mengenai tugas pokok dan fungsi humas baik secara umum maupun khusus per sub bagian. Adapun tugas pokok dan fungsi yang dimaksudkan adalah : 1. Bagian Hubungan Masyarakat Pasal 50, ayat 1 menyebutkan bahwa Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) mempunyai tugas pokok melaksanakan penyusunan kebijakan program, kebijakan teknis dan mengkoordinasikan pelaksanaan hubungan kemasyarakatan dalam mendukung kebijakan Pemerintah Daerah. 42

a. Kepala Bagian Humas Peraturan Walikota Pasal 50, ayat 3 mengatur tugas pokok dan fungsi Kepala Bagian (Kabag) Humas antara lain : 1) Menyusun program kerja Bagian Hubungan Masyarakat berdasarkan peraturan maupun program-program Pemerintah Daerah sebagai pedoman pelaksanaan tugas; 2) Menyusun dan merumuskan kebijakan penyelenggaraan keprotokoleran, analisis dan kemitraan media, dokumentasi, publikasi dan pengelolaan data elektronik sesuai dengan kewenangan dan kebutuhan daerah; b. Sub Bagian Analisis Kemitraan Media (AKM) Tugas pokok dan fungsi Kepala Sub Bagian (Kasubag) Analisis Kemitraan Media (AKM) tertuang pada pasal 53, antara lain : 1) Mengumpulkan dan menyajikan data kegiatan dari Perangkat Daerah dan pihak terkait secara rutin dan berkala sebagai bahan pemberitaan di media cetak dan elektronik; 2) Melaksanakan peliputan foto dan video kegiatan Pemerintah Daerah dan pemerintahan daerah dengan perangkat daerah dan pihak terkait sebagai bahan pemberitaan kegiatan Pemerintah Daerah melalui media cetak dan elektronik; c. Sub Bagian Protokol Pasal 52 Peraturan Walikota Salatiga mengatur tugas pokok dan fungsi Ka. Subag Protokol antara lain sebagai berikut : 1) Mengoordinasikan persiapan pelaksanaan upacara-upacara, rapat dinas dan pertemuan resmi yang diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah; 43

2) Menyiapkan bahan naskah sambutan Walikota pada acara resmi sebagai bentuk pengarahan dan penyampaian kebijakan Pimpinan Daerah secara tertulis; d. Sub Bagian Dokumentasi, Publikasi, dan Pengelolaan Data Elektronik, Tugas Pokok dan Fungsi Kepala Sub Bagian (Kasubag) Dokumentasi, Publikasi, dan Pengelolaan Data Elektronik diatur dalam Pasal 54, antara lain adalah : 1) Melaksanakan publikasi kebijakan Pemerintah Daerah secara berkala dan sewaktu-waktu; 2) Mengumpulkan dan mengolah data melalui website Pemerintah Daerah agar informasi penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat diterima masyarakat dengan cepat dan akurat; C. Penerapan Tugas Pokok dan Fungsi Bagian Humas Peraturan Walikota Salatiga Nomor 53 Tahun 2011 telah mengatur tugas pokok dan fungsi masing-masing pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Salatiga. Diharapkan tidak terjadi tumpang tindih pelaksanaan kegiatan atau over lapping dalam bekerja, masing-masing pejabat memiliki tugas dan tanggung jawab secara jelas, apa yang harus dikerjakan karena tgas pokok dan fungsinya, bagian mana yang tidak boleh dikerjakan karena menjadi tugas dan tanggung jawab bidang atau seksi lain. 44

Adapun penerapan tugas pokok dan fungsi pada bagian Humas adalah sebagai berikut : 1. Sub-Bagian Analisis Kemitraan Media (AKM) Sub Bagian Analisis Kemitraan Media (AKM) secara garis besar memiliki tugas pokok dan fungsi untuk menyusun rencana dan prosedur kerja, melaksanakan analisis pemberitaan dan menerbitkan media informasi serta menyajikan data sebagai bahan evaluasi. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh Sub Bagian Analisis Kemitraan Media (AKM) dalam memenuhi tugas pokok dan fungsinya adalah : a. Meliput dan mendokumentasikan baik berupa video maupun foto segala kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah atau yang melibatkan pemerintah, b. Membuat release kegiatan untuk di share kepada para wartawan desk Kota Salatiga sebagai bahan pertimbangan dimuatnya berita tersebut di media, c. Mengisi konten, menerbitkan dan bertanggung jawab dalam pembagian majalah kota Salatiga yaitu Hati Beriman, d. Membuat desain dan bertanggung jawab dalam penyebarluasan leaflet, baliho, booklet dan kalender mengenai kota Salatiga, e. Memasang dan mencabut koran setiap hari yang ada di papan informasi kota serta mengganti dengan kabar terbaru di hari tersebut, f. Mengelola dan bertanggung jawab atas administrasi radio milik pemerintah kota Salatiga yaitu Suara Salatiga, 45

g. Melakukan siaran keliling berkaitan dengan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh pemerintah kota Salatiga. h. Menganalisa berita tentang Kota Salatiga dan membandingkan dengan berita yang lalu untuk dijadikan bahan evaluasi 2. Sub-Bagian Protokol Sub Bagian Protokol seperti telah dituliskan dalam Himpunan Peraturan Walikota Salatiga Tentang Tugas Pokok Fungsi Dan Uraian Tugas Pejabat (Tupoksi) Tahun 2011, secara garis besar memiliki tugas pokok untuk menyusun rencana dan prosedur kerja, melaksanakan kegiatan protokoler dan pertemuan hubungan masyarakat serta menyajikan data sebagai bahan evaluasi. Penerapan tugas pokok dan fungsi berupa kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan oleh sub-bagian Protokol dalam memenuhi tupoksinya antara lain adalah : a. Menerima surat permohonan dibuatkan sambutan Walikota Salatiga dari dinas, instansi atau bagian lain. b. Membuat sambutan Walikota dalam acara resmi pemerintahan, c. Menyiapkan susunan acara di lingkungan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) d. Berperan sebagai pengatur acara dan pembawa acara atau Mater of Ceremony (MC) dalam acara tersebut. e. Memastikan kehadiran tamu undangan, petugas-petugas acara dan susunan acara untuk kelancaran kegiatan yang diadakan oleh dinas, 46

instansi pemerintah Kota Salatiga, baik yang dilaksanakan di dalam maupun di luar lingkungan kantor pemerintah. 3. Sub-Bagian Dokumentasi, Publikasi dan Pengolahan Data Elektronik (DPPDE) Sub Bagian DPPDE seperti telah dituliskan dalam Peraturan Walikota Salatiga Tentang Tugas Pokok Fungsi dan Uraian Tugas Pejabat (Tupoksi) Tahun 2011, secara garis besar memiliki tugas pokok untuk menyusun rencana dan prosedur kerja, melaksanakan dokumentasi, publikasi, dan pengelolaan data elektronik serta menyajikan data sebagai bahan evaluasi. Kegiatan yang sudah dilaksanakan oleh Sub-Bagian Dokumentasi, Publikasi dan Pengolahan Data Elektronik (DPPDE) untuk memenuhi tugas pokok fungsinya antara lain adalah : a. Mengelola website resmi Pemerintah Kota Salatiga, yang dapat diakses pada salatigakota.go.id, b. Mempublikasikan kegiatan pemerintah Kota Salatiga dalam website resmi di atas. c. Memastikan server internet yang diperlukan dalam pelaksanaan tugas di lingkungan Pemerintah Kota Salatiga dapat bekerja dan berfungsi dengan baik, d. Memasang satelit pemancar dan bertanggung jawab atas kerjanya bagi radio Suara Salatiga (SS) milik Pemerintah Kota Salatiga. 47

B. Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FLKM) Dalam Kamus Bahasa Jawa Jawa Indonesia dan Indonesia Jawa diterangkan bahwa forum artinya lembaga atau badan, suatu tempat membicarakan sesuatu kepentingan bersama, atau tempat pertemuan untuk bertukar pikiran secara bebas. 1. Dasar Pembentukan Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FKLM) Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FLKM) dibentuk berdasarkan peraturan-peraturan pemerintah sebagai berikut : a. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) b. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika RI Nomor 8 Tahun 2010, Tentang Pedoman Pengembangan dan Pemberdayaan Lembaga Komunikasi Sosial c. Surat Keputusan Gubernur Jawa tengah Nomor 490.1.2/18160 tertanggal 23 Desember 2005 tentang Lembaga Komunikasi Masyarakat (LKM) d. Peraturan Walikota Salatiga (Perwali) Nomor 49/2006, tentang pembentukan Lembaga Komunikasi Masyarakat (LKM) dan Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FLKM) 48

2. Latar Belakang Pemikiran Perlunya Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FLKM) a. Good Governance yang memiliki Prinsip antara lain : 1) Transparan 2) Partisipatif 3) Akuntable b. Informasi merupakan kebutuhan pokok 1). Sebagai sarana Pembangunan yang mana harus menciptakan Ruang Publik yang efektif 2). Sebagai Kebutuhan dan Hak Masyarakat untuk mendapatkan informasi.undang Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) 3. Maksud dan Tujuan a. Maksud 1) Mewujudkan masyarakat yang mengerti, mengetahui, peduli dan paham informasi 2) Memberdayakan masyarakat agar mampu memilih dan memilah informasi secara tepat. 3) Mewujudkan jaringan informasi dan komunikasi dua arah antara Masyarakat dengan Pemerintah Daerah 4) Menghubungkan barbagai kelompok dalam masyarakat sehingga terwujud persatuan dan kesatuan 49

b. Tujuan Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat dibentuk dengan tujuan antara lain : 1) Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FKLM) menjadi media penyatuan persepsi antara pemerintah daerah dengan masyarakat, dan antar anggota masyarakat sendiri. 2) Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FKLM) diharapkan berfungsi sebagai media penyebarluasan informasi dari pemerintah kepada masyarakat luas, dan sebagai media penyaluran aspirasi warga masyarakat. 3) Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FKLM) merupakan media peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan. 4. Hubungan Kerja Susunan Organisasi LKM & FLKM KETUA SEKRETARIS BIDANG BENDAHARA PENERANGAN PENERBITAN DAN PAMERAN HUBUNGAN MASYARAKAT BIDANG LAIN (SESUAI KEBUTUHAN) Gambar 4 Susunan Organisasi FLKM Sumber : paparan Kabag Humas Bp. Valentin0 T Haribowo dalam pertemuan FLKM/LKM tingkat Kota Salatigatanggal 12 Juni 2009 50

5. Tugas Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FKLM) a. Mengumpulkan, mengolah, mendeseminasi, dan menyimpan informasi b. Menyerap, mengolah, dan menyalurkan aspirasi masyarakat c. Mendeseminasikan dan mengagregasikan kebijakan pemerintah dan hasil-hasil pembangunan d. Mengembangkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memilih dan memilah informasi 6. Fungsi Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FKLM) a. Sebagai wadah berhimpunnya anggota masyarakat yang mencintai penyebarluasan informasi, penyamaan persepsi, dan penyaluran aspirasi b. Sebagai fasilitator dalam mendeseminasikan dan mengagregasikan informasi kepada masyarakat c. Sebagai wahana menciptakan transparansi dalam pemenuhan kebutuhan informasi serta menumbuhkembangkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan dengan cara memberikan informasi dan menyampaikan aspirasi yang konstruktif kepada pemerintah d. Sebagai wahana untuk membantu mengatasi dan mengantisipasi terjadinya simpul-simpul sumbatan informasi tentang kebijakan pemerintah dan simpul-simpul sumbatan aspirasi masyarakat e. Sebagai public relations / hubungan masyarakat bagi masyarakat 51

7. Kegiatan Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FKLM) a. Menyebarluaskan informasi mengenai kebijakan pemerintah dan hasil pembangunan dengan mendayagunakan media yang ada di masyarakat sehingga masyarakat memperoleh pemahaman dan pencerahan b. Menyelenggarakan dialog interaktif secara periodik guna memecahkan masalah secara bersama-sama, menyamakan persepsi, menyerap informasi dan aspirasi masyarakat untuk diteruskan kepada pemerintah maupun pihak terkait c. Menjadi fasilitator dalam kegiatan penyebarluasan informasi yang dilaksanakan oleh pemerintah maupun lembaga-lembaga lainnya d. Melakukan kegiatan sebagai public relations / hubungan masyarakat bagi kepentingan masyarakat termasuk mendorong masyarakat menumbuhkembangkan semangat berswakarsa, berswadaya, gotong royong, sekaligus ikut mempromosikan segala potensi yang dimiliki masyarakat dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat e. Membentuk jaringan informasi dan komunikasi antarlembaga sosial kemasyarakatan yang ada di kelurahan f. Membentuk pusat informasi dengan memanfaatkan teknologi informasi 52

8. Uraian Tugas Pengurus Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FKLM) sebagai sebuah lembaga yang melayani publik, maka haruslah disusun job descriptions atau pembagian tugas dengan jelas masing-masing pengurus. Dengan uraian tugas yang jelas, maka setiap pengurus akan memahami tugasnya masing-masing dengan penuh tanggung jawab. Selain itu, pembagian tugas ini akan menghindari konflik antar pengurus, tidak terjadi tumpang tindih atau overlapping pekerjaan, dan pekerjaan-pekerjaan yang seharusnya diselesaikan dalam periode masa bakti. Adapun rincian tugas masing-masing pengurus pada Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FKLM) adalah sebagai berikut : a. Ketua 1) Mengkoordinir pelaksanaan tugas dan upaya mewujudkan fungsi Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FLKM), dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarkat dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan 2) Mengkoordinir penyusunan rencana kerja, menyusun rencana anggaran belanja Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FKLM) 3) Mengkoordinir pelaksanaan kegiatan penyebarluasan informasi dan penyaluran aspirasi masayarkat di wilayahnya. 53

4) Mengkoordinir evaluasi pelaksanaan kegiatan Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FLKM) secara rutin, sebagai upaya perbaikan dan peningkatan kinerja 5) Mengkoordinir penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FKLM) b. Sekretaris 1) Memberikan dukungan teknis administratif umum kepada Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FLKM) 2) Menyiapkan pertemuan internal dan menyelenggarakan dialog interaktif Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FLKM) secara periodik 3) Menyusun notulen / tambatan pertemuan internal dan dialog interaktif Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FLKM) 4) Menyusun laporan kegiatan Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FLKM) sebagai bahan pertanggungjawaban atas pelaksanaan kegiatan Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FLKM) dalam periode tertentu, untuk disampaikan kepada publik 5) Menyiapkan dan menyelenggarakan kegiatan ketatausahaan, sarana prasarana, keuangan, dan perpustakaan Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FLKM) 54

c. Bendahara 1) Memberikan dukungan pengelolaan urusan keuangan dan administrasi kekayaan LKM 2) Menyusun rencana anggaran LKM berdasarkan usulan pengurus dan anggota 3) Menyusun dokumen anggaran LKM sebagai pedoman pengelolaan administrasi keuangan LKM 4) Mengkoordinir program penggalian sumber daya untuk membiayai kegiatan LKM 5) Menyusun laporan keuangan LKM, untuk disampaikan kepada publik. d. Ketua Bidang Penerangan 1) Menyusun rencana kegiatan dalam bidang penerangan 2) Melaksanaan dan mengkoordinir pengumpulan serta pengolahan data berupa informasi dari pemerintah dan aspirasi masyarakat sebagai bahan pertemuan/dialog serta bahan penyusunan konsep keterangan pers 3) Menyiapkan dan melaksanakan kegiatan penyampaian informasi kepada public. 4) Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan bidang penerangan 55

e. Ketua Bidang Penerbitan dan Pameran 1) Menyusun rencana kegiatan bidang penerbitan dan pameran 2) Menyiapkan materi dan melaksanakan penyebarluasan informasi pemerintah dan penyaluran aspirasi masyarakat melalui kegiatan penerbitan media cetak seperti leaflet, poster, Koran Selembar (Kobar), atau jenis lainnya. 3) Menyiapkan materi dan melaksanakan pameran dalam rangka mempromosikan segala potensi yang dimiliki masyarakat setempat 4) Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan bidang penerbitan dan pemeran 5) Membuat laporan berupa berita, tulisan tentang sesuatu kegiatan yang dilaksanakan, dan menyampaikan informasi-informasi lainnya sebagai bahan untuk dimuat di website Pemerintah Kota Salatiga atau Majalah Hati Beriman f. Ketua Bidang Hubungan Masyarakat 1) Menyusun rencana kegiatan bidang humas 2) Menyiapakan materi dan melaksanakan pertemuan / dialog antara masyarakat dengan pemerintah yang difasilitasi FLKM 3) Menyusun konsep keterangan pers tentang peristiwa / kegiatan, potensi dan aspirasi masyarakat setempat 4) Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan Bidang Humas 56

g. Bidang lain yang dibutuhkan Selain pengurus bidang sebagaimana tertulis di atas, setiap Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FLKM) dapat menambahkan perngurus dalam bidang-bidang lain sesuai dengan kebutuhan organisasi. Sebagai contoh Forum Lembaga Komunikasi Masyarakat (FLKM) Kecamatan Argomulyo ditambah dengan bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia. Adapun uraian tugas Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia : 1) Menyusun rencana kegiatan Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia 2) Menyiapkan materi dan melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat agar memiliki pengetahuan dasar komunikasi dan kemampuan memanfaatkan informasi guna meningkatkan partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan 3) Bekerjasama dengan bidang-bidang lain dalam melaksanakan kegiatan pengembangan Sumber Daya Manusia 4) Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia secara periodic ataupun insidental h) Anggota 1) Ikut menyusun rencana kerja/kegiatan dan rencana anggaran seluruh bidang 2) Ikut mengumpulkan informasi tentang peristiwa/kegiatan, potensi dan aspirasi masyarakat setempat 3) Ikut mempersiapkan dan melaksanakan berbagai kegiatan LKM 4) Ikut menyusun laporan pelaksanaan kegiatan seluruh bidang maupun laporan FLKM 57

ALUR HUBUNGAN KERJASAMA ANTAR LEMBAGA DALAM BIDANG INFORMASI PERANGKAT KELURAHAN LPMK LKM BKM KTI KELOMPOK TANI KS PKK FKPM RT/RW PSM Gambar 5 Alur Hubungan Kerjasama Antar Lembaga Dalam Bidang Informasi KETERANGAN GARIS = Garis Koordinasi Informasi = Garis Hubungan Kerja = Garis Komando Sumber : paparan Kabag Humas Bp. Valentino T Haribowo dalam pertemuan FLKM/LKM tingkat Kota Salatigatanggal 12 Juni 2009 58

ALUR INFORMASI LKM/FLKM WALIKOTA MAJALAH HATI BERIMAN / RSPD/ PERS FLKM BAGIAN HUMAS BADAN, DINAS, KANTOR, BAGIAN, KECAMATAN LEMBAGA LAIN DI KELURAHAN LKM KELURAHAN MASYARAKAT KETERANGAN GARIS = Garis Informasi = Garis Koordinasi/ Konsultasi = Garis Fasilitasi (Dialog) = Garis Teknis Operasional (Dialog) = Garis Feedback Gambar 6 : Alur Informasi LKM/FLKM Sumber : paparan Kabag Humas Bp. Valentino T Haribowo dalam pertemuan FLKM/LKM tingkat Kota Salatiga tanggal 12 Juni 2009 59

ALUR ASPIRASI LKM/ FLKM WALIKOTA MAJALAH HATI BERIMAN / RSPD/ PERS BAGIA N BADAN, DINAS, KANTOR, BAGIAN, KECAMATAN FLKM LEMBAGA LAIN LKM KELURAHAN MASYARAKAT KETERANGAN GARIS = Garis Aspirasi = Garis Koordinasi/ Konsultasi = Garis Pengendalian/ Laporan = Garis Tindak Lanjut Gambar 7 : Alur Aspirasi LKM/ FLKM Sumber : paparan Kabag Humas Bp. Valentino T Haribowo dalam pertemuan FLKM/LKM tingkat Kota Salatiga tanggal 12 Juni 2009 60