Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom i

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 3 INPUT PROSES OUTPUT. Target Pencapaian Siswa mengerti bagaimana menggunakan statement perulangan untuk melakukan proses yang berulang

LEMBAR PENGESAHAN JUDUL: PERCABANGAN OLEH :

Perulangan Muh. Izzuddin Mahali, M.Cs. Pertemuan 3. Algoritma dan Struktur Data. PT. Elektronika FT UNY

I. KATA PENGANTAR. Modul Algoritma Pemrograman. Modul Ke-4 - Hal 1

Pertemuan 3 Penyeleksian Kondisi dan Perulangan

Perulangan. Bentuk Proses. 1. Perulangan For positif contoh 1 : perulangan positif untuk satu statement :

MATERI 4 PENYELEKSIAN KONDISI

Pertemuan 4 Perulangan

Algoritma Pemrograman

PROGRAM 3NILAI_SEKOLAH4;

Algoritma Pemrograman

Pertemuan 2 Operasi String

STRUKTUR KENDALI. Memanfaatkan struktur kendali untuk kasus komputasi

Pertemuan 3 Penyeleksian Kondisi

Algoritma Pemrograman

Algoritma Pemrograman

Dasar Komputer & Pemrograman 2A

Teori Algoritma. Algoritma Perulangan

BAB IV STRUKTUR PROGRAM Struktur program pada dasarnya tersusun 3 struktur program utama yaitu : a. Struktur Berurutan (Sequence Structure) b.

ALGORITMA TUGAS 2 RESUME ALGORITMA PERCABANGAN DAN ALGORITMA PERULANGAN. Disusun Oleh : Sakina Mawardah Teknik Informatika. Dosen : Asep M. Yusuf, S.

ALGORITMA PERULANGAN

Algoritma Pemrograman

I. KATA PENGANTAR. Modul Algoritma Pemrograman. Modul Ke-3 - Hal 1

Pokok Bahasan : Struktur Kontrol

Teori Algoritma. Struktur Algoritma

BAB I TUJUAN DAN LANDASAN TEORI

PRAKTIKUM 5 DAN 6 STATEMEN PERULANGAN

Algoritma Pemrograman

Pengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal Tonny Hidayat, S.Kom

Algoritma BAB V LOOP ( PERULANGAN )

Algoritma Pemrograman

MATERI 5 Procedure. Pendeklarasian suatu procedure pada program : PROGRAM Judul_Program; PROCEDURE Nama_Prosedur; BEGIN. {Statemen prosedur} END.

Contoh 1: Akan dicetak angka 1 sampai 10 dengan menggunakan perulangan for

Tujuan. 2. Memberikan Penjelasan dan contoh mengenai struktur perulangan dengan statement While Do termasuk didalamnya penjelasan menge-

SOAL PASCAL A. 1. Lengkapi Source Code Dibawah ini : {* Program Menghitung dengan Operator Matematika*}

REPEAT.. UNTIL, FOR...TO DO DAN WHILE DO

STRUKTUR KONTROL. Struktur WHILE-DO Mempunyai struktur sebagai berikut : Bentuk Umum : WHILE condition Do statement Bentuk Proses (flow chart) :

Sesi/Perkuliahan ke: VI Tujuan Instruksional Khusus : 4. Pokok Bahasan : Deskripsi singkat : Referensi :

Modul Algoritma Dan Pemrograman Pascal

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH PEMROGRAMAN PASCAL * (TK) KODE / SKS: KK /2 SKS

MODUL PRAKTIKUM PERCABANGAN DAN PENGULANGAN

PRAKTIKUM 7 TIPE DATA TERSTRUKTUR. Larik : deretan data yang punya type data sejenis. Misalnya : Daftar Nomor Telpon, Tabel Pajak dll.

BAB I ALGORITMA DAN FLOWCHART

Wah gak terasa kita sudah nyampe di bab perulangan & kondisi selamat mencoba.

a. TRUE b. FALSE c. Jawaban A dan B keduanya dimungkinkan benar d. Tidak dapat ditentukan e. Tidak ada jawaban di antara A, B, C, D yang benar

Pertemuan 4 Diagram Alur / Flowchart

LEMBAR PENGESAHAN JUDUL: PEMOGRAMAN PASCAAL OLEH :

menunjukkan tipe hasil dari fungsi. sqr, succ dan sebagainya. buat sendiri.

STRUKTUR DASAR ALGORITMA

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM ALGORITMA PEMROGRAMAN MODUL V ARRAY

PEMROGRAMAN STRUKTURAL

PERKEMBANGAN PASCAL. Pascal adalah bahasa tingkat tinggi ( high level language) yang orientasinya pada segala tujuan

Algoritma Pemrograman

Mengenal Algoritma Dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom

Struktur Perulangan. Sesi. 3.1 Pernyataan while do. 3.2 Pernyataan repeat... until

PROSEDUR DAN FUNCTION

Perulangan / Looping

Sesi/Perkuliahan ke: VII

Universitas gunadarma. pascal. Bab 4- bab 10. Hana Pertiwi S.T

Pertemuan 3 Prosedur dan Fungsi

Komentar Program. Komentar program dapat diletakkan dimanapun di dalam program. pembatas (* dan *).

Indentifier, Keywords, Variable, Tipe Data dan Operator. Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.

Algoritma dan Pemrograman Bab 05 Struktur Pengulangan. Adam Mukharil Bachtiar, S.Kom. Universitas Komputer Indonesia

Algoritma Pemrograman

Struktur Data. Belajar Struktur Data Menggunakan Pascal Pertemuan-1

STRUKTUR PROGRAM. Struktur Berurutan

Struktur Pengulangan

Struktur Data. Belajar Struktur Data Menggunakan Pascal Pertemuan-1

Algoritma,Flowchart, Konsep

III STATEMEN IF KONDISI TUNGGAL DAN GANDA A. IF TUNGGAL. XI_Sem.1 SMA Sedes Sapientiae Bedono

MATERI 2 JENIS-JENIS DATA SEDERHANA & INPUT/OUTPUT DATA

Belajar itu, Tidak harus menunggu materi dari guru Inisiatif Mencari itulah BELAJAR.

[1997] NUS: var x,y=byte; c. program xyz ; 1. Manakah identifier yang benar untuk menamakan nama program : a. prog-a b. prog_a c. prog+a d.

Pengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal

Algoritma Pemrograman

VARIABEL, TIPE DATA, KONSTANTA, OPERATOR DAN EKSPRESI. Pemrograman Dasar Kelas X Semester 2

Nama : Aji Dulmajid Kelas : TI-B2. Algoritma dan Pascal. Kumpulan Script

STRUKTUR KONTROL. IF kondisi THEN [blok] Statement ELSE [blok] Statement. IF kondisi THEN BEGIN END; IF kondisi THEN BEGIN IF kondisi THEN BEGIN

PROCEDURE DAN FUNCTION

SELECTION. Algoritma. by:teguh Cahyono,ST.M.Kom. 1

MODUL 1. Struktur Bahasa PASCAL secara umum

Algoritma Pemrograman

SMA SANTO PAULUS PONTIANAK

PENYELEKSIAN KONDISI dengan IF

STRUKTUR DASAR ALGORITMA

Start. Baris Program. Baris Program. Baris Program. Selesai. Contoh Program Struktur berurutan menghitung luas empat persegi panjang

Dasar Komputer & Pemrograman 2A

Sesi/Perkuliahan ke: II

Konsep Sorting dalam Pemrograman Saniman dan Muhammad Fathoni

Modul I. Modul Praktikum Bahasa Pemrograman Pascal

Program Studi Teknik Mesin S1

Array & Program Modular

STRUKTUR SELEKSI DAN PERULANGAN PADA ALGORITMA

Daftar field MODUL 13 RECORD

Chapter 5 Choice. repeatedly if tanda 2 on label: lakukan proses potong 2 if tanda 3 on label: lakukan proses potong 3 until switched off program 5.

& PEMROGRAMAN. Alex De Kweldju, S.Kom D3 Teknik Komputer Fakultas Teknik Universitas Negeri Papua

PRAKTIKUM 4 STATEMENT KENDALI

Pertemuan 4 ELEMEN-ELEMEN BAHASA PEMROGRAMAN

Sesi/Perkuliahan ke: V

TPI4202 e-tp.ub.ac.id. Lecture 5

Transkripsi:

Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom i

LEMBAR PENGESAHAN JUDUL: ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN (PENGULANGAN) OLEH : Nama : Rismira Andriyani, S.Kom NIP : 19760824 200903 2 003 Pangkat / Golongan : Penata Muda Tingkat I / III. B Unit Kerja : SMA Negeri 3 Magelang Mengesahkan, Kepala SMA Negeri 3 Magelang Magelang, Januari 2015 Kepala Perpustakaan Joko Tri Haryanto, S.Pd Dra. Dyah Kusumastuti W. NIP. 19641020 198803 1 009 NIP. 19630222 198803 2 007 Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom ii

KATA PENGANTAR Segala puji bagi Alloh S.W.T karena atas limpahan nikmat serta karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan Modul Mengelola Objek degan Corel Draw X5 tanpa halangan suatu apapun. Mudah-mudahan modul ini dapat dijadikan bahan pembelajaran untuk siswa kelas XII pada semester 1 tahun pelajaran 2015/2016. Dengan tersususnya modul ini dapat membantu memudahkan siswa dalam melakukan praktek pelajaran TIK di laboratorium komputer. Selanjutnya dalam kesempatan ini penulis ucapkan terima kasih yang sebanyak-banyaknya kepada: 1. Joko Tri Haryanto, S.Pd selaku Kepala sekolah yang sudah memberikan bantuan, arahan serta masukannya sehingga modul ini dapat tersusun seperti ini. 2. Semua pihak yang telah membantu yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu. Semoga modul ini bermanfaat bagi siswa SMA Negeri 3 Magelang, serta guru-guru lain yang akan mempelajari database atau basis data serta implementasinya. Magelang, Januari 2015 Penulis Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom iii

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... i KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... iv BAB 1. PENDAHULUAN... 1 1.1. Deskripsi... 1 1.2. Prasyarat... 1 1.3. Petunjuk penggunaan Modul... 1 1.4. Standar Kompetensi... 1 1.5. Kompetensi Dasar... 1 1.6. Tujuan Pembelajaran... 1 1.7. Cek Kemampuan... 1 BAB 2. KEGIATAN BELAJAR... 2 2.1. Tujuan... 2 2.2. Uraian Materi... 2 2.2.1. Struktur Perulangan For... 2 2.2.2. Struktur Perulangan While-Do... 6 2.2.3. Struktur perulangan Repeat..Until... 9 BAB 3. UJI KOMPETENSI... 12 3.1. Penilaian kompetensi... 12 DAFTAR PUSTAKA... 16 Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom iv

BAB 1. PENDAHULUAN 1.1. Deskripsi Perulangan (loop) merupakan bentuk yang sering di temui didalam suatu program aplikasi. Di dalam pascal, dikenal tiga macam perulangan yaitu dengan menggunakan statemen For, While-Do dan Repeat.. Until. 1.2. Prasyarat Mempelajari materi mengenal pascal ini merupakan syarat untuk dapat melanjutkan ke materi berikutnya yaitu pemograman tingkat lanjut. 1.3. Petunjuk penggunaan Modul 1. Bacalah materi modul dengan baik dan pahamilah konsep yang disampaikan dalam modul ini 2. Perhatikan dengan baik contoh soal yang telah disampaikan dalam modul 3. Jika ada kesulitan dalam memperlajari modul ini bertanyalah kepada guru mata pelajaran yang mengampu materi ini saat tatap muka atau membaca buku lain untuk membandingkan 4. Kerjakan soal-soal latihan pada modul ini dengan baik. 1.4. Standar Kompetensi Mengenal Bahasa Pemograman 1.5. Kompetensi Dasar Pengulangan 1.6. Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari modul ini, peserta didik diharapkan untuk dapat : 1. Menjelaskan fungsi perulangan 2. Membuat struktur pengulangan dengan benar 1.7. Cek Kemampuan 1. Sebutkan struktur pengulangan yang anda ketahui? 2. Apa yang dimaksud dengan nestes loop itu? 3. Variable pengulang selalu menggunakan tipe? 4. Struktur repeat.. until digunakan untuk statemen? 5. Apa perbedaan antara struktur repeat until dengan while do? Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom 1

BAB 2. KEGIATAN BELAJAR 2.1. Tujuan 1. Dapat membuat program perulangan terstruktur dengan benar 2. Dapat membuat perulangan dengan repeat.. until 3. Dapat membuat perulangan dengan for to do 4. Dapat membuat perulangan dengan while.. do 2.2. Uraian Materi Perulangan (loop) merupakan bentuk yang sering di temui didalam suatu program aplikasi. Di dalam pascal, dikenal tiga macam perulangan yaitu dengan menggunakan statemen For, While-Do dan Repeat.. Until. 2.2.1.Struktur Perulangan For Perulangan dengan statement For digunakan untuk mengulang atau satu blok statement berulang kali sejumlah yang ditentukan. Perulangan dengan statement For dapat berbentuk perulangan positif, perulangan negative dan perulangan tersarang. 1. Perulangan positif Perulangan positif adalah perulangan dengan penghitung (counter) dari kecil ke besar atau dengan kata lain pertambahannya positif. Perulangan positif dapat dbentuk dengan menggunakan statemen FOR TO DO, dengan bentuk umum : For variable-kontrol := nilai-awal To nilai-akhir Do Statemen variable-kontrol, nilai-awal, nilai-akhir harus mempunyai tipe sama, yaitu bertipe integer. Contoh : program ulang1; var i : integer; for i := 1 to 5 do writeln('i Love SMANAGA'); Program 2.1 Penggunaan perulangan positif sederhana Bila program ini di jalankan, akan didapatkan hasil : Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom 2

I Love SMANAGA I Love SMANAGA I Love SMANAGA I Love SMANAGA I Love SMANAGA Penjelasan : Berarti statemen WriteLn( I Love SMANAGA ) akan diulang sebanyak 5 kali yaitu dengan penghitunga i dari nilai-awal1 sampai nilai-akhir 5. Contoh 2 : program ulang2; var i : integer; for i := 1 to 5 do writeln(i,'. I Love SMANAGA'); Program 2.2 Penggunaan perulangan positif sederhana dalam blok statemen Bila program ini di jalankan, akan didapatkan hasil : 1. I Love SMANAGA 2. I Love SMANAGA 3. I Love SMANAGA 4. I Love SMANAGA 5. I Love SMANAGA Contoh 3: program ulang3; var x,x2,x3 : integer; seperx : real; Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom 3

writeln('-----------------------------------'); writeln(' X X*X X*X*X 1/X'); writeln('-----------------------------------'); for x := 1 to 5 do X2 := X*x; X3 := x*x*x; SeperX := 1/x; writeln(x:4,x2:10,x3:10,seperx:12:3); writeln('------------------------------------'); Program 2.3 Penggunaan perulangan positif sederhana dalam bentuk tabel Bila program ini di jalankan, akan didapatkan hasil : --------------------------------------------------------- X X*X X*X*X 1/X --------------------------------------------------------- 1 1 1 1.000 2 4 8 0.500 3 9 27 0.333 4 16 64 0.250 5 25 125 0.200 ----------------------------------------------------------- 2. Perulangan negative Perulangan negative adalah perulangan dengan penghitung (counter) dari besar ke kecil atau dengan kata lain pertambahannya negative. Perulangan negative dapat dibentuk dengan menggunakan statemen For Down To Do. For variable-kontrol := nilai-awal Down To nilai-akhir Do Statemen program ulang4; var i : integer; for i := 5 downto 1 do writeln(i,'. I Love SMANAGA'); Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom 4

Program 2.4 Penggunaan perulangan negative sederhana Bila program ini di jalankan, akan didapatkan hasil : 5. I Love SMANAGA 4. I Love SMANAGA 3. I Love SMANAGA 2. I Love SMANAGA 1. I Love SMANAGA 3. Perulangan tersarang Perulangan tersarang (nested loop) adalah perulangan yang berada di dalam perulangan yang lainnya. Perulangan yang lebih dalam akan diproses terlebih dahulu sampai habis, kemudian perulangan yang lebih luar baru akan bertambah, mengerjakan perulangan yang lebih dalam lagi mulai dari nilai awalnya dan seterusnya. Contoh : program ulang5; var i,j : integer; for i := 1 to 5 do for j := 1 to 3 do write(i:8, j:3); writeln; Program 2.5 Penggunaan perulangan tersarang Bila program ini di jalankan, akan didapatkan hasil : 1 1 1 2 1 3 2 1 2 2 2 3 3 1 3 2 3 3 4 1 4 2 4 3 5 1 5 2 5 3 Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom 5

2.2.2.Struktur Perulangan While-Do 1. Perulangan While-Do sederhana Perulangan ini menggunakan statemen While-Do struktur dalam bentuk diagram sebagai berikut yang mempunyai While ungkapan-logika Do Statemen Statemen While-Do digunakan untuk melakukan proses perulangan suatu statemen atau blok statemen terus menerus selama kondisi ungkapan-logika pada While masih bernilai logika benar. program ulang6; var i : integer; i := 0; while I < 5 do writeln(i); i := i + 1; Program 2.6 Penggunaan perulangan While-Do sederhana Bila program ini di jalankan, akan didapatkan hasil : Contoh 7 : 0 1 2 3 4 program ulang7; var nilai, total, ratarata : real; N,I : integer; Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom 6

{*** Memasukkan jumlah dari data ***} write('jumlah data? '); readln(n); writeln; {* Memasukkan nilai-nilai data dan langsung dihitung nilai totalnya *} I := 0; Total := 0; While I < N Do I := I + 1; write('nilai data ke ',I,'? '); readln(nilai); Total := Total + Nilai; {*Menghitung nilai rata-ratanya *} Ratarata := Total/N; {* Menampilkan hasil *} writeln; writeln('total Nilai = ',Total:8:2); Writeln('Jumlah data = ',N:4); Writeln('Rata rata nilai = ',RataRata:8:2); Program 2.7 Perulangan While-Do untuk menghitung rata-rata nilai Bila program ini di jalankan, akan didapatkan hasil : Jumlah data? 4 Nilai data ke 1? 12.35 Nilai data ke 2? 34.50 Nilai data ke 3? 30.67 Nilai data ke 4? 58.90 Total Nilai = 136.42 Jumlah data = 4 Rata rata = 34.11 Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom 7

2. Perulangan While-Do Tersarang Perulangan While-Do tersarang (Nested While-Do) merupakan perulangan While-Do saru didalam perulangan While-Do yang lain. Contoh 8 program ulang8; var Nilai, Total, ratarata : real; N,I : integer; lagi : char; lagi := 'Y'; while lagi = 'Y' Do Clrscr; {**** Masukkan jumlah dari data ****} write('jumlah data? '); readln(n); writeln; {* Memasukkan nilai - nilai data dan langsung dihitung nilai totalnya 8} I := 0; Total := 0; While I < N Do Begin I := I + 1; write('nilai data ke ',I,'?'); readln(nilai); Total := Total + Nilai; {* Menghitung nilai rata-ratanya *} Ratarata := Total/N; {* Menampilkan hasil *} writeln; writeln('total nilai writeln('jumlah data writeln('rata-rata nilai writeln; = ',Total:8:2); = ',N:3); = ',ratarata:7:2); Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom 8

write('akan menghitung lagi (Y/T)? '); readln(lagi); Program 2.8 penggunaan perulangan While-Do tersarang Bila program dijalankan : Jumlah data? 3 Nilai data ke 1? 15.2 Nilai data ke 2? 13.57 Nilai data ke 3? 18.60 Total nilai = 47.37 Jumlah data = 3 Rata-rata ` = 15.79 Akan menghitung lagi (Y/T)? T 2.2.3.Struktur perulangan Repeat..Until Struktur Repeat..Until digunakan untuk mengulang (Repeat)statemenstatemen atau blok statemensampai (Until) kondisi yang diseleksi di Until terpenuhi. program ulang9; var i : integer; i := 0; Repeat i := i + 1; writeln(i); until i = 5; Program 2.9 penggunaan dari perulangan Repeat Until Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom 9

Bila program ini dijalankan, akan didapat hasil 1 2 3 4 5 Perbendaan antara struktur Repeat..Until dengan struktur While-Do adalah sebagai berikut : 1. Paling sedikit statemen-statemen di dalam perulangan Repeat Until diproses sekali, karena seleksi kondisi ada pada statemen Until yang terletak dibawah. Sedangkan pada Struktur while-do paling sedikit dikerjkan nol kali, karena seleksi kondisi ada pada statemen While yang terletak diatas, sehingga kalau kondisi sudah tidak terpenuhi maka tidak akan masuk ke dalam lingkungan perulangannya. Struktur Repeat..Until Struktur While-Do var i : integer; i := 10; Repeat writeln(i); i := i + 1; Until i > 5; Bila program dijalankan akan didapat hasil var i : integer; i := 10; while i < 5 do writeln(i); i := i + 1; Bila program dijalankan maka tidak akan didapatkan hasil. 10 Program 2.10 dan 2.11 prbandingan antara prulangan Repeat..Until dengan perulangan While tentang jumlah perulangannya. 2. Pada reapeat..until dapat tidak dipergunakan blok statemen(tidak diperlukan lagi Begin dan End untuk menunjukkan batas perulangan karena batas perulangannya sudah ditunjukkan oleh Repeat sampai dengan Until sebagai pengganti Begin dan End. Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom 10

Contoh 12 program ulang12; var celcius,fahrenheit : real; writeln('-------------------------------------'); writeln(' Celcius Fahrenheit '); writeln('-------------------------------------'); celcius := 0; repeat fahrenheit := 1.8 * celcius + 32; writeln(celcius:6:2, Fahrenheit:18:2); celcius := celcius + 0.5; until celcius > 5; writeln('-------------------------------------'); Program 2.12 Perulangan Repeat..Until tidak menggunakan blok statemen. Bila program dijalankan, akan didapatkan hasil : -------------------------------------------------------------- Celcius Fahrenheit -------------------------------------------------------------- 0.00 32.00 0.50 32.90 1.00 33.80 1.50 34.70 2.00 35.60 2.50 36.50 3.00 37.40 3.50 38.30 4.00 39.20 4.50 40.10 5.00 41.00 -------------------------------------------------------------- Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom 11

BAB 3. UJI KOMPETENSI 3.1.Penilaian kompetensi 1. Buatlah program untuk menghitung rumus matematika jangkau dari masukkan adalah 0-255. Dan input data dari keyboard diulang sebanyak 3x. menggunakan For To Do a) Y1 = n x c + m 2 / r x m b) Y2 = Y1 / n x 9 + y 2. Buatlah Program untuk menampilkan pola-pola bintang seperti berikut * * * * * * * ** * * * * * * * * * * Untuk n = 4 untuk n = 3 untuk n = 2 3. Tuliskanlah program untuk menampilkan semua bialngan ganjil yang kurang dari 100. 4. Tulislah program untuk mencari semua nilai x,y, dan z yang memenuhi persamaan linier berikut 12x 9y + 8z = 0 Dengan 1 <= x,y,z <= 100. 5. [Konversi Bilangan Biner] tulislah program untuk mengkonversikan bilangan dalam format decimal menjadi bilangan dalam format biner Masukkan dari program ini adalah bilangan bulat dalam format decimal. Keluaran dari program ini adalah string yang merupakan pengonversian masukan ke format biner. Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom 12

Kunci Jawaban: 1. program kompetensi1; var Y1,Y2 : real; i : integer; n,m,r,c,y : byte; Writeln('---------------------------'); for i := 1 to 3 do write('masukkan data N = ');readln(n); write('masukkan data C = ');readln(c); write('masukkan data M = ');readln(m); write('masukkan data R = ');readln(r); write('masukkan data Y = ');readln(y); Y1 := (sqrt(n) * c + sqr(m))/(r*m); Y2 := (y1) / (n*9+y); writeln; writeln('hasil dari Y1 adalah = ',Y1:2:2); writeln('hasil dari Y2 adalah = ',Y2:2:2); 2. program kom3; var N : byte; i,j : integer; write('masukkan N = ');readln(n); for i := 1 to N do for j := 1 to i do write('*'); writeln; Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom 13

3. Program Komp2; var i : integer; i := 1; while (i < 100) do Begin writeln(i); i := i + 2; 4. program komp4; var x,y,z : integer; const Max = 100; for x := 1 to Max do for y := 1 to Max do for z := 1 to Max do if (12* x - 9 * y + 8 * z = 0) then writeln('x = ', x, ',y = ',y, ',z = ', z); 5. program komp5; var x,sisa,j : integer; xb : string; for j := 1 to 3 do Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom 14

write('masukkan x = ');readln(x); write('x dalam format biner :'); xb := ' '; sisa := 0; repeat sisa := x mod 2; x := x div 2; xb := chr (sisa + $30) + xb; until ( x = 0); writeln (xb); Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom 15

DAFTAR PUSTAKA Anthony Pranata, 2000, Algortima dan Pemograman, J & J Learning Yogyakarta Prof. Dr. Jogiyanto HM, MBA, Akt, 2005, Turbo Pascal Versi 5.0 Teori dan Aplikasi Program Komputer Bahasa Turbo pascal Termasuk Database Toolbox Jilid 1, Penerbit Andi Yogyakarta. Modul Algoritma dan Pemograman Rismira Andriyani, S.Kom 16