Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 19/KPPU/PDPT/VI/2014 TENTANG

dokumen-dokumen yang mirip
PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 02/KPPU/PDPT/II/2013 TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A14012 TENTANG PENGAMBILALIHAN SAHAM PERUSAHAAN PT MEDCO POWER INDONESIA OLEH PT SARATOGA POWER

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 34/KPPU/PDPT/XII/2013 TENTANG

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 14/KPPU/PDPT/VI/2013

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 14/KPPU/PDPT/V/2014 TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 03/KPPU/PDPT/II/2013 TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 07/KPPU/PDPT/III/2014 TENTANG SALINAN

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 9/KPPU/PDPT/IV/2014 TENTANG

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A10211 TENTANG

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 33/KPPU/PDPT/XII/2013 TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A11211 TENTANG

VERSI PUBLIK Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia I. LATAR BELAKANG

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 2/KPPU/PDPT/II/2014 TENTANG

KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A11711 DAN A11811

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA. NOMOR 23/KPPU-Pat/VIII/2016 TENTANG PEMBERITAHUAN PENGAMBILALIHAN (AKUISISI) SAHAM PERUSAHAAN

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA. NOMOR 30 /KPPU Pat /X/2017 TENTANG PENILAIAN

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A11712 TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A10712, A11112 TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 15/KPPU/PDPT/VII/2013 TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19/KPPU/PDPT/VII/2013 TENTANG

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia

V E R S I P U B L I K

KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A10512 TENTANG PENGAMBILALIHAN SAHAM PERUSAHAAN. PT TIARA METROPOLITAN INDAH OLEH PT AGUNG PODOMORO LAND Tbk

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A11412 TENTANG

KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A13611

V E R S I P U B L I K

BAB III ANALISIS PUTUSAN KPPU NOMOR 08/KPPU-M/2012 TERKAIT UNSUR-UNSUR DUGAAN TERHADAP PELANGGARAN PASAL 29 UNDANG-UNDANG NOMOR 5 TAHUN 1999

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA. NOMOR 20/KPPU-Pat/VIII/2016 TENTANG PENILAIAN TERHADAP PENGAMBILALIHAN SAHAM PERUSAHAAN

VERSI PUBLIK TENTANG TRANSAKSI

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A13211

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A12411 TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 28/KPPU/PDPT/XI/2013 TENTANG

V E R S I P U B L I K

BAB IV ANALISIS HUKUM. A. Penerapan Tanggal Efektif Yuridis dalam Pengambilalihan Saham. yang Dilakukan PT Bumi Kencana Eka Sejahtera atas PT Andalan

VERSI PUBLIK LATAR BELAKANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A12611

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA. NOMOR 22/KPPU-Pat/VIII/2016 TENTANG PENILAIAN TERHADAP PENGAMBILALIHAN SAHAM PERUSAHAAN

Badan Usaha Yang Diambilalih: 2.2 TEC Holdings Limited

V E R S I P U B L I K

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 30/KPPU/PDPT/XI/2013 TENTANG PEMBERITAHUAN PENGAMBILALIHAN SAHAM PERUSAHAAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

V E R S I P U B L I K

VERSI PUBLIK LATAR BELAKANG

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 04/KPPU/PDPT/II/2014 TENTANG

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 11 TAHUN 2010 TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA. NOMOR 6 /KPPU Pat /VII/2017 TENTANG PENILAIAN

KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A20112 TENTANG PENGAMBILALIHAN SAHAM PERUSAHAAN PT INDO SUKSES LESTARI MAKMUR OLEH PT MINAMAS GEMILANG

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 20/KPPU/PDPT/VII/2013 TENTANG

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA TENTANG

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 8 /KPPU/PDPT/IV/2013 TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A10711, A10811, A12111 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 4 /KPPU PAT /IV/2017 TENTANG PENILAIAN

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A13911 TENTANG PENGAMBILALIHAN SAHAM PERUSAHAAN PT ASURANSI DHARMA BANGSA OLEH AXA S.A.

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG PRA-NOTIFIKASI PENGGABUNGAN, PELEBURAN, DAN PENGAMBILALIHAN

V E R S I P U B L I K

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12/KPPU/PDPT/IV/2014 TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 32/KPPU/PDPT/XI/2013 TENTANG PENILAIAN TERHADAP PENGAMBILALIHAN SAHAM PERUSAHAAN

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A20110 TENTANG

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A10310

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 16/KPPU/PDPT/VII/2013 TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A12811 dan A10312

P U T U S A N. Perkara Nomor 09/KPPU-M/2012

V E R S I P U B L I K

LATAR BELAKANG II. PARA PIHAK

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A TENTANG PENGAMBILALIHAN SAHAM PERUSAHAAN INTERNATIONAL POWER Plc. OLEH GDF SUEZ S.A.

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 9/KPPU/PDPT/IV/2013 TENTANG

P U T U S A N Perkara Nomor 08/KPPU- M/2012

PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT NOMOR : 20 TAHUN 2010 TENTANG PENYERTAAN MODAL PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT PADA PT JASA SARANA

2.2. Engine Lease Finance Corporation (ELF)

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 06/KPPU/PDPT/IV/2015 TENTANG PEMBERITAHUAN PENGAMBILALIHAN (AKUISISI) SAHAM PERUSAHAAN

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A10911 TENTANG

P U T U S A N Perkara Nomor 01/KPPU-M/2014

V E R S I P U B L I K

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA. NOMOR 12/KPPU-Pat/V/2016 TENTANG

KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA REPUBLIK INDONESIA

V E R S I P U B L I K

I. LATAR BELAKANG. Halaman 1 dari 6

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 42/KPPU-Pat/X/2017 TENTANG

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 12/KPPU/PDPT/V/2013 TENTANG

P U T U S A N Perkara Nomor 16/KPPU-M/2015

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A11412 TENTANG

I. LATAR BELAKANG PARA PIHAK Badan Usaha Pengambilalih: PT MNC Kapital Indonesia Tbk

V E R S I P U B L I K

and moisturiser) untuk kelompok personal care product-nya dan Restylane (dermal fillers) untuk kelompok dermatological product-nya.

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A10212 TENTANG PENGAMBILALIHAN SAHAM PERUSAHAAN

BAB IV PEMBAHASAN. A. Analisis Kewenangan Pemberian Hukuman Denda Administratif

I. LATAR BELAKANG PARA PIHAK Badan Usaha Pengambilalih: 1. Itochu Corporation (ITC)

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 02/KPPU/PDPT/I/2015 TENTANG

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia

V E R S I P U B L I K

Adapun...

2.1. Badan Usaha Pengambilalih: PT XL Axiata Tbk (XL)

PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT NOMOR: 13 TAHUN 2008 TENTANG PENYERTAAN MODAL PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT PADA PT JASA SARANA JAWA BARAT

Transkripsi:

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 19/KPPU/PDPT/VI/2014 TENTANG PEMBERITAHUAN PENYERTAAN SAHAM DALAM PT MENTARI PERTIWI MAKMUR OLEH PT SALIM IVOMAS PRATAMA TBK I. LATAR BELAKANG 1.1 Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2010 tentang Penggabungan atau Peleburan Badan Usaha dan Pengambilalihan Saham Perusahaan yang Dapat Mengakibatkan Terjadinya Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat ( PP No. 57 Tahun 2010 ) jo. Peraturan Komisi Pengawas Persaingan Usaha Nomor 10 Tahun 2010 tentang Formulir Pemberitahuan Penggabungan atau Peleburan Badan Usaha dan Pengambilalihan Saham Perusahaan ( Perkom No. 10 Tahun 2010 ) jo. Peraturan Komisi Pengawas Persaingan Usaha Nomor 2 Tahun 2013 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Komisi Pengawas Persaingan Usaha Nomor 13 Tahun 2010 Tentang Pedoman Pelaksanaan Tentang Penggabungan Atau Peleburan Badan Usaha dan Pengambilalihan Saham Perusahaan Yang Dapat Mengakibatkan Terjadinya Praktik Monopoli Dan Persaingan Usaha Tidak Sehat ( Perkom No. 2 Tahun 2013 ), pada tanggal 10 Juni 2013 Komisi Pengawas Persaingan Usaha ( Komisi ) telah menerima Pemberitahuan dari PT Salim Ivomas Pratama Tbk terkait dengan transaksi Penyertaan Saham dalam PT Mentari Pertiwi Makmur oleh PT Salim Ivomas Pratama Tbk dan telah dicatat dengan nomor register A12913; 1.2 Pada tanggal 30 Januari 2014 dokumen Pemberitahuan dinyatakan lengkap dan terhitung tanggal tersebut, Komisi melakukan Penilaian Terhadap Pemberitahuan Penyertaan Saham dalam PT Mentari Pertiwi Makmur oleh PT Salim Ivomas Pratama Tbk. 1

II. PARA PIHAK 2.1 PT Salim Ivomas Pratama Tbk PT Salim Ivomas Pratama Tbk merupakan suatu perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan Peraturan perundang-undangan Republik Indonesia dan berkedudukan di Jakarta Selatan. PT Salim Ivomas Pratama Tbk didirikan berdasarkan Akta No 65 tanggal 12 Agustus 1992 yang dibuat oleh Notaris Maria Andriani Kidarsa S.H., di Jakarta dan telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan No. C2-9737.HT.01.01.TH.93 tanggal 27 September 1993. Anggaran Dasar perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, perubahan terakhir berdasarkan Akta No. 46 tanggal 14 Desember 2010. PT Salim Ivomas Pratama Tbk dan anak Perusahaannya (Grup SIMP) merupakan salah satu perusahaan agribisnis yang terintegrasi secara vertikal di Sumatera dan Kalimantan. Kegiatan Grup SIMP terdiri dari dua divisi yaitu: 1. Divisi Perkebunan; 2. Divisi Minyak dan Lemak Nabati. 2.2 PT Mentari Pertiwi Makmur PT Mentari Pertiwi Makmur merupakan suatu perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan Peraturan perundang-undangan Republik Indonesia dan berkedudukan di Jakarta Selatan. PT Mentari Pertiwi Makmur didirikan berdasarkan Akta No. 6 tanggal 10 Maret 2008 yang dibuat oleh Notaris Gisella Ratnawati S.H., di Jakarta dan telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia sesuai dengan Surat Keputusan No. AHU-16761.AH.01.01. Tahun 2008 tanggal 4 April 2008. PT Mentari Pertiwi Makmur bergerak dalam bidang investasi yang saat ini memiliki investasi pada PT Sumalindo Alam Lestari (SAL) yang memiliki anak perusahaan yaitu PT Wana Kaltim Lestari (WKL) yang bergerak dalam bidang kehutanan khususnya pengembangan Hutan Tanaman Industri dengan memegang 3 (tiga) areal konsesi Ijin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Tanaman Industri (IUPHHK- HTI) di Provinsi Kalimantan Timur. 2

III. TENTANG TRANSAKSI Bahwa PT Salim Ivomas Pratama Tbk melakukan penyertaan saham dalam PT Mentari Pertiwi Makmur dengan cara mengambil bagian dan menyetor penuh saham-saham baru PT Mentari Pertiwi Makmur sebesar 50,7 % saham dari seluruh saham yang diterbitkan oleh PT Mentari Pertiwi Makmur sehingga total nilai penyertaan sebesar Rp. 168.300.000.000,- (Seratus Enam Puluh Delapan Miliar Tiga Ratus Juta Rupiah). IV. KRITERIA PEMBERITAHUAN 4.1 Bahwa sesuai ketentuan Pasal 5 ayat (1) PP No. 57 Tahun 2010 Penggabungan Badan Usaha, Peleburan Badan Usaha atau Pengambilalihan Saham Perusahaan Lain yang berakibat nilai aset dan/atau nilai penjualannya melebihi jumlah tertentu wajib diberitahukan secara tertulis kepada Komisi paling lama 30 (Tiga Puluh) hari kerja sejak tanggal telah berlaku efektif secara yuridis; 4.2 Bahwa penyertaan saham dalam PT Mentari Pertiwi Makmur oleh PT Salim Ivomas Pratama Tbk berlaku efektif secara yuridis sejak diterimanya Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor: AHU-20639. AH.01.02. Tahun 2013 tanggal 17 April Tahun 2013 tentang Persetujuan Perubahan Anggaran Dasar Perseroan PT Mentari Pertiwi Makmur yang merupakan persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia terkait Akta No. 74 tanggal 8 Maret 2013 yang isinya menjelaskan masuknya PT Salim Ivomas Pratama Tbk sebagai pemegang saham baru di PT Mentari Pertiwi Makmur; 4.3 PT Salim Ivomas Pratama Tbk melakukan Pemberitahuan secara tertulis terkait penyertaan saham dalam PT Mentari Pertiwi Makmur pada tanggal 10 Juni 2013, maka ketentuan Pasal 5 PP No. 57 Tahun 2010 terpenuhi; 4.4 Bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 5 ayat (2) PP No. 57 Tahun 2010, jumlah tertentu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (1) PP No. 57 Tahun 2010 terdiri atas: a. Nilai aset sebesar Rp 2.500.000.000.000,00 (dua triliun lima ratus miliar rupiah), dan/atau; b. Nilai penjualan sebesar Rp 5.000.000.000.000,00 (lima triliun rupiah). 4.5 Bahwa nilai aset dan/atau nilai penjualan sebagaimana dimaksud pada Pasal 5 ayat (2) PP No. 57 Tahun 2010 dihitung berdasarkan penjumlahan nilai aset dan/atau nilai penjualan dari: 3

a. Badan Usaha hasil Penggabungan atau Badan Usaha hasil Peleburan atau Badan Usaha yang mengambilalih saham perusahaan lain dan Badan Usaha yang diambilalih, dan; b. Badan Usaha yang secara langsung maupun tidak langsung mengendalikan atau dikendalikan oleh Badan Usaha yang mengambilalih saham perusahaan lain dan Badan Usaha yang diambil alih. 4.6 Bahwa nilai aset gabungan antara PT Salim Ivomas Pratama Tbk dan PT Mentari Pertiwi Makmur adalah telah memenuhi batasan nilai; 4.7 Bahwa Nilai penjualan gabungan antara PT Salim Ivomas Pratama Tbk dan PT Mentari Pertiwi Makmur adalah telah memenuhi batasan nilai sehingga ketentuan Pasal 5 ayat (2) PP No. 57 Tahun 2010 terpenuhi; 4.8 Bahwa ketentuan Pasal 7 PP No. 57 Tahun 2010 menyatakan bahwa kewajiban menyampaikan pemberitahuan secara tertulis sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (1) dan ayat (3) PP No. 57 Tahun 2010 tidak berlaku bagi pelaku usaha yang melakukan Penggabungan Badan Usaha, Peleburan Badan usaha atau Pengambilalihan saham antar perusahaan yang terafiliasi; 4.9 Bahwa penyertaan saham yang dilakukan oleh PT Salim Ivomas Pratama Tbk terhadap PT Mentari Pertiwi Makmur tidak dilakukan antar perusahaan yang terafiliasi. Dengan demikian Ketentuan Pasal 7 PP No. 57 Tahun 2010 menyatakan bahwa kewajiban menyampaikan pemberitahuan secara tertulis sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (1) dan ayat (3) PP No. 57 Tahun 2010 tidak berlaku. V. LATAR BELAKANG PENGAMBILAIHAN 5.1 Bahwa PT Salim Ivomas Pratama Tbk ingin mengembangkan usaha agribisnis dalam bidang kehutanan khususnya hutan tanaman industri yang sebelumnya belum dimiliki oleh Grup SIMP; 5.2 Bahwa PT Mentari Pertiwi Makmur bergerak dalam bidang investasi yang saat ini memiliki investasi pada PT Sumalindo Alam Lestari (SAL) yang juga memiliki anak perusahaan yaitu PT Wana Kaltim Lestari (WKL); 5.3 Bahwa PT Sumalindo Alam Lestari dan PT Wana Kaltim Lestari memiliki kegiatan usaha dalam bidang kehutanan khususnya pengembangan Hutan Tanaman Industri dengan memegang 3 (tiga) areal konsesi Ijin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Tanaman Industri (IUPHHK-HTI) di Provinsi Kalimantan Timur; 5.4 Bahwa PT Mentari Pertiwi Makmur membutuhkan tambahan dana investasi untuk pengembangan kegiatan usaha perusahaan. 4

VI. RENCANA BISNIS SETELAH PENGAMBIALIHAN 6.1 Bahwa PT Salim Ivomas Pratama Tbk melalui PT Mentari Pertiwi Makmur akan mengembangkan lahan dari IUPHHK-HTI di Provinsi Kalimantan Timur untuk ditanami tanaman dengan pengelompokan sebagai berikut: Tanaman Pokok Tanaman Kehidupan Tanaman Unggulan 6.2 Bahwa dalam penanaman dari ketiga kelompok tanaman utama tersebut, juga akan dilakukan penanaman tanaman tumpang sari yaitu pertanian tahunan, pertanian musiman serta tanaman naungan. VII. TENTANG PASAR BERSANGKUTAN 7.1. Pasar Produk 7.1.1. Bahwa dalam menentukan pasar produk Komisi mengacu kepada Peraturan Komisi Nomor 3 Tahun 2009 tentang Pedoman Penerapan Pasal 1 Angka 10 tentang Pasar Bersangkutan Berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 Tentang Larangan Praktek Monopoli Dan Persaingan Usaha Tidak Sehat ( Pedoman Pasar Bersangkutan ); 7.1.2. Bahwa berdasarkan pedoman tersebut Komisi menganalisis unsur-unsur sebagai berikut: a. Indikator Harga: harga produk yang berbeda-beda secara signifikan mengindikasikan pasar produk yang terpisah dan tidak saling substitusi; b. Karakteristik dan Kegunaan Produk: produk yang memiliki karakteristik dan kegunaan yang berbeda tidak saling mensubstitusi produk lainnya. 7.1.3. Produk Grup SIMP Bahwa Grup SIMP memiliki produk yang berasal dari hasil kegiatan usaha Perkebunan dan/atau hasil pengolahan CPO; 7.1.4. Produk PT Mentari Pertiwi Makmur Bahwa PT Mentari Pertiwi Makmur merupakan perusahaan investasi yang saat ini memiliki saham pada PT Sumalindo Alam Lestari (SAL) yang juga memiliki anak perusahaan yaitu PT Wana Kaltim Lestari; 7.1.5. Bahwa PT Sumalindo Alam Lestari dan PT Wana Kaltim Lestari memiliki kegiatan usaha dalam bidang kehutanan khususnya pengembangan Hutan Tanaman Industri dengan memegang 3 (tiga) areal konsesi Ijin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu 5

pada Hutan Tanaman Industri (IUPHHK-HTI) di Provinsi Kalimantan Timur; 7.1.6. Bahwa PT Mentari Pertiwi Makmur melalui anak perusahaannya akan mengembangkan lahan dari IUPHHK-HTI untuk ditanami tanaman dengan pengelompokan sebagai berikut: Tanaman Pokok Tanaman Kehidupan Tanaman Unggulan 7.1.7. Bahwa PT Mentari Pertiwi Makmur melalui anak perusahaannya dalam penanaman dari ketiga kelompok tanaman utama tersebut, juga akan dilakukan penanaman tanaman tumpang sari yaitu pertanian tahunan, pertanian musiman, serta tanaman naungan; 7.1.8. Bahwa PT Sumalindo Alam Lestari dan PT Wana Kaltim Lestari belum melakukan produksi dari izin IUPHHK HTI yang dimilikinya; 7.1.9. Bahwa dengan demikian tidak terdapat produk yang sama yang dimiliki Grup SIMP dan produk grup PT Mentari Pertiwi Makmur. 7.2. Pasar Geografis Bahwa karena tidak adanya kesamaan produk maka Komisi tidak melakukan analisis pasar geografis. 7.3. Kesimpulan Pasar Bersangkutan 7.3.1. Berdasarkan penjelasan tersebut, Komisi menilai tidak terdapat produk yang sama yang dimiliki Grup SIMP dan produk Grup PT Mentari Pertiwi Makmur; 7.3.2. Bahwa dengan demikian PT Salim Ivomas Pratama Tbk dan PT Mentari Pertiwi Makmur tidak berada pada pasar bersangkutan yang sama dalam penilaian penyertaan saham pada PT Mentari Pertiwi Makmur oleh PT Salim Ivomas Pratama Tbk. VIII. ANALISIS PENGAMBILALIHAN 8.1 Bahwa PT Sumalindo Alam Lestari dan PT Wana Kaltim Lestari memiliki kegiatan usaha dalam bidang kehutanan khususnya pengembangan Hutan Tanaman Industri dengan memegang 3 (tiga) areal konsesi Ijin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Tanaman Industri (IUPHHK-HTI) di Provinsi Kalimantan Timur; 6

8.2 Bahwa sebagai pemegang IUPHHK-HTI, maka PT Sumalindo Alam Lestari (SAL) dan PT Wana Kaltim Lestari (WKL) telah membuat Rencana Kerja Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu untuk jangka waktu 10 (sepuluh tahun); 8.3 Bahwa berdasarkan dokumen yang disampaikan produk yang diproduksi PT Salim Ivomas Pratama Tbk adalah Minyak Goreng, Margarin, Shortening serta produk-produk turunan lainnya dari hasil penyulingan; 8.4 Bahwa dengan demikian Komisi menyimpulkan bahwa produk PT Mentari Pertiwi Makmur beserta anaknya tidak memiliki kesamaan atau overlapping dengan produk Grup SIMP; 8.5 Bahwa berdasarkan tujuan penyertaan saham, Grup SIMP ingin mengembangkan usaha agribisnis dalam bidang kehutanan khususnya hutan tanaman industri yang sebelumnya belum dimiliki oleh Grup SIMP. Karena itu Komisi juga menyimpulkan bahwa penyertaan saham dalam PT Mentari Pertiwi Makmur oleh PT Salim Ivomas Pratama Tbk merupakan transaksi yang bertujuan konglomerasi; 8.6 Bahwa dengan demikian Komisi menilai penyertaan saham dalam PT Mentari Pertiwi Makmur oleh PT Salim Ivomas Pratama Tbk tidak berdampak terhadap persaingan. IX. KESIMPULAN Berdasarkan analisis diatas dapat disimpulkan sebagai berikut: 9.1 Bahwa penyertaan saham dalam PT Mentari Pertiwi Makmur oleh PT Salim Ivomas Pratama Tbk tidak berdampak pada persaingan usaha, dikarenakan transaksi ini merupakan transaksi dengan tujuan konglomerasi; 9.2 Bahwa dengan demikian Komisi menilai penyertaan saham dalam PT Mentari Pertiwi Makmur oleh PT Salim Ivomas Pratama Tbk tidak menimbulkan dugaan praktek monopoli dan persaingan usaha tidak sehat. 7

X. PENDAPAT KOMISI Berdasarkan kesimpulan di atas, Komisi berpendapat tidak terdapat kekhawatiran adanya dugaan praktik monopoli atau persaingan usaha tidak sehat yang diakibatkan dari penyertaan saham dalam PT Mentari Pertiwi Makmur oleh PT Salim Ivomas Pratama Tbk. Jakarta, 10 Juni 2014 KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA Ketua, ttd Muhammad Nawir Messi 8