Abd. Hamid Latihan Push up dan Latihan Harvard Step-up Test, Kemampuan Jump shoot

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH LATIHAN SHUTTLE RUN DAN LARI ZIG-ZAG TERHADAP KETERAMPILAN DRIBBLING DALAM PERMAINAN BOLA BASKET PADA SISWA SMP NEGERI 1 BIROMARU

PENGARUH LATIHAN SQUAT JUMP TERHADAP KETEPATAN SMASH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA SMK NEGERI 7 PALU PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

I Made Suarsana, Addriana Bulu Baan. Pengaruh Latihan Kekuatan Otot Lengan Terhadap Ketepatan Smash dalam Permainan Bola Voli Club Sigma Palu

BAB III METODE PENELITIAN

ARTIKEL S K R I P S I

MODEL PEMBELAJARAN TEACHING GAME for UNDERSTANDING (TGfU) TERHADAP HASIL JUMP SHOOT BOLA BASKET YUFENSIUS EVARISCO USMAN NIM : F

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. sesuai dengan permasalahan yang akan diteliti yang menggunakan metode

PENGARUH LATIHAN PUSH-UP TERHADAP HASIL SHOOTING HUKUMAN DALAM PERMAINAN BOLA BASKET SISWA PUTRA SMP NEGERI 6 KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015 SKRIPSI

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Penjaskesrek

SKRIPSI OLEH : GABRI ZELA CYNTIA NOVITASARI NPM:

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH LATIHAN PUSH-UP TERHADAP HASIL SHOOTING HUKUMAN DALAM PERMAINAN BOLA BASKET SISWA PUTRA SMP NEGERI 6 KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015 SKRIPSI

PENGARUH CIRCUIT TRAINING TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA PUTRA KELAS X SMAN 4 PALU

PENGARUH METODE LATIHAN TERHADAP MINAT MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 DONOROJO KECAMATAN DONOROJO

I. PENDAHULUAN. berkualitas adalah melalui pendidikan. Pendidikan adalah upaya yang. negara. Pada negara-negara yang baru berkembang pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan sekolah maupun luar lingkungan sekolah. mulai anak-anak (pemula) hingga dewasa (profesional/atlet).

PENGARUH LATIHAN MULTIPLE JUMP TO BOX TERHADAP KEMAMPUAN MENENDANG BOLA DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA PADA CLUB PERSITO TOLITOLI

Pengaruh Pelatihan Air Alert Menggunakan Metode Latihan Interval terhadap Peningkatan Power Otot Tungkai

S K R I P S I. Oleh: YUDHA WAHYU BASUKI NPM

PERBEDAAN LATIHAN SET-SHOOT DAN JUMP-SHOOT TERHADAP KETEPATAN SHOOTING PADA PERMAINAN BOLA BASKET SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 8 GORONTALO

PENGARUH LATIHAN NAIK TURUN BANGKU TERHADAP JAUH LOMPATAN PADA OLAHRAGA ATLETIK NOMOR LOMPAT JAUH SISWA KELAS X SMK PGRI WLINGI KAB.

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat disetiap kegiatan-kegiatan olahraga. Secara umum pembinaan olahraga di Indonesia diarahkan untuk

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENGARUH LATIHAN PUSH-UP DAN LATIHAN BEBAN DUMBBEEL TERHADAP KEMAMPUAN PUKULAN JODAN TZUKI PADA KENSHI KEMPO DI DOJO TADULAKO JUMAIN

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Jurusan Penjaskesrek. Disusun Oleh : EBTA RAHARJA PUTRA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Negeri 3 Gorontalo sebagai objek penelitian. Penetapan lokasi ini berdasarkan

SKRIPSI. Disusun oleh : SURYADI NIM

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN BAHU DENGAN HASIL FREE THROW PADA PERMAINAN TIM BOLA BASKET PUTRA SMAN 14 PEKANBARU

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI

PENGARUH METODE PRAKTEK TERHADAP BELAJAR LAY UP SHOOT DALAM PEMBELAJARAN BOLA BASKET (Peserta ekstrakulikuler siswa SMK Pasundan Subang)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen.

KONTRIBUSI KESEIMBANGAN, POWER TUNGKAI DAN KELENTUKAN PERGELANGAN TANGAN DENGAN KEMAMPUAN LAY-UP SHOOT. Jurnal. Oleh ANIS SUCIATY RAMIO

Esra Fitriyanti Kedo ABSTRAK

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian ini alat ukur yang dipakai adalah tes keterampilan bola basket. Tes

HUBUNGAN ANTARA VERTICAL JUMP DENGAN KETEPATAN SHOOTING DALAM PERMAINAN BOLA BASKET PADA SISWA KELAS VIII SMP 2 TROWULAN KABUPATEN MOJOKERTO SKRIPSI

SUMBANGAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DAN KELENTUKAN PERGELANGAN TANGAN TERHADAP HASIL LAY UP SHOOT PADA SISWA PUTRA

Dony Sugianto Putra, Latihan Loncat Gawang di Pasir, Sepakbola

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG TERHADAP HASIL BELAJAR LAY UP BOLA BASKET KELAS VIII SMP

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Nuritia Septiantry, 2013

PENGARUH LATIHAN PUSH-UP TERHADAP HASIL SHOOTING HUKUMAN DALAM PERMAINAN BOLA BASKET SISWA PUTRA PESERTA EKSTRAKURIKULER SMP NEGERI 6 KEDIRI

PENGARUH LATIHAN SKIPIING TERHADAP KEMAMPUAN LARI 60 METER PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 DAMPELAS. Maspar Addriana Bulu Baan Muh.

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh: OKTAFIAN NPM

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan(S.Pd.) Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan Dan Rekreasi

SKRIPSI. Oleh : HEPI SANTOSA NPM

BAB I PENDAHULUAN. basket terbuka antar klub di setiap wilayah yang rata-rata pemainnya

Latihan Shooting Free Throw Mengunakan Modifikasi Bola

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian adalah strategi umum yang dianut dalam pengumpulan dan

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah suatu penelitian yang banyak dituntut

BIORMATIKA Jurnal Ilmiah FKIP Universitas Subang Vol. 4 No 2 September 2017 ISSN (p) (e)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. eksperimental yaitu mencobakan sesuatu untuk mengetahui pengaruh atau akibat

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh: KARTONO NIM P

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III SUBJEK DAN METODE PENELITIAN. penelitian. Berdasarkan pengertian di atas, maka populasi merupakan

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. aturan-aturan, direncanakan oleh para peneliti untuk memecahkan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. seminggu dan dilaksanakan sesuai dengan dikeluarkannya SK penelitian.

KONTRIBUSI POWER OTOT TUNGKAI, POWER OTOT LENGAN DAN FLEKSIBILITAS PERGELANGAN TANGAN TERHADAP HASIL LAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Tujuan utama penelitian ini adalah mengungkapkan efektifitas gaya

PERBEDAAN PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN PRAKTIK DRILL DAN BERMAIN TERHADAP HASIL TEMBAKAN BEBAS BOLABASKET

SKRIPSI. Disusun oleh : CANDI OMEGA SETIAWAN NIM

PENGARUH IMAJERY TRAINING TERHADAP KETERAMPILAN HASIL SHOOTING SEPAK BOLA DI SSB JAVA PUTRA YUDHA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Tujuan utama penelitian ini adalah mengungkapkan efektifitas strategi dalam

KONTRIBUSI KELINCAHAN DAN KECEPATAN TERHADAP KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. diberikan gambaran dan analisis temuan temuan yang berkaitandengan pengaruh latihan

BAB III PROSEDUR PENELITIAN

BAB III PROSEDUR PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan analisis menggunakan program SPSS versi 16.0

HUBUNGAN ANTARA VERTICAL JUMP DENGAN KETEPATAN SHOOTING DALAM PERMAINAN BOLA BASKET PADA SISWA KELAS VIII SMP PGRI BANGSAL KABUPATEN MOJOKERTO

SKRIPSI. Oleh: TRI SANDI ADI PANGESTU NPM: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan. Oleh WAGA AFRIAN EFENDI

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

PERBEDAAN PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN PRAKTIK DRILL DAN BERMAIN TERHADAP HASIL JUMP SHOOT BOLABASKET

PENGARUH PERMAINAN KID S ATHLETIC TERHADAP EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN GERAK PADA SISWA SD IT AL FAHMI PALU. Faulina Teneh Hendrik Mentara Teguh Hariyadi

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

III. METODOLOGI PENELITIAN. sesuai dengan tujuan penelitian. Tujuan penelitian ini adalah untuk

Kemampuan One Hand Set Shoot Dengan Jump Shoot Terhadap Efektifitas Mencetak Skor Dalam Permainan Bola Basket di SMA N 1 Pengasih Kulon Progo

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGARUH MASSED PRACTICE

Disusun Oleh: Claudia Mutiara Putri NIM

Ejournal JJPKO, Volume 08 Nomor 2 Tahun 2017

BAB III METODE PENELITIAN. mengandung arti bahwa metode penelitian begitu penting dalam pengumpulan dan

III. METODOLOGI PENELITIAN. dihadapi. Menurut Arikunto (1998 : 3) penelitian eksperimen adalah suatu

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PENGARUH PENGGUNAAN RING SESUNGGUHNYA DAN MODIFIKASI TERHADAP KEMAMPUAN TEKNIK DASAR LAY UP SHOOT PADA SISWA SMKN 1 GROGOL TAHUN 2015 S K R I P S I

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Lufty Bella Dina Hakiky, 2014

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III PROSEDUR PENELITIAN. Lebih lanjut Surakhmad (1998, hlm. 131) menjelaskan bahwa:

III. METODOLOGI PENELITIAN

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN VARIASI DRILL PASSING DAN WALL PASSING TERHADAP KEMAMPUAN CHEST PASS PADA PEMAIN BOLA BASKET SMA NEGERI 7 KOTA JAMBI

PENGARUH LATIHAN SKIPPING TERHADAP LONCATAN VERTIKAL SMASH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 4 PALU. Moh.

Transkripsi:

1 PENGARUH LATIHAN PUSH UP DAN LATIHAN HARVARD STEP-UP TEST TERHADAP KEMAMPUAN JUMP SHOOT DALAM KEGIATAN EKSTRAKURIKULER BOLA BASSKET PADA SISWA SMPN 3 PALU Abd. Hamid Jumain Andi Sultan Brilin Pendidikan Olahraga FKIP Universitas Tadulako Kampus Bumi Tadulako Tondo Telp. 429743 Pst. 246-247-248-249-250 Palu Sulawesi Tengah ABSTRAK Rendahnya kemampuan jump shoot dalam permainan bola basket pada siswa SMPN 3 Palu, memotivasi peneliti untuk berupaya meningkatkan kemampuan jump shoot siswa untuk meningkatkan prestasi olahraga yang digeluti oleh masing-masing siswa dengan memberikan latihan push up dan latihan Harvard Step-up test. Permasalahan pada penelitian ini adalah apakah melalui latihan push up dan latihan Harvard Step-up test meningkatkan kemampuan jump shoot pada siswa ekstrakurikuler bola basket SMPN 3 Palu. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan rancangan pre-test (test awal) dan post-test (test akhir). Lokasi penelitian adalah di SMPN 3 Palu. Peneliti mengumpulkan data dari 10 siswa sebagai subjek penelitian atau sampel penelitian. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik tes, tesnya adalah tes kemampuan jump shoot. Berdasarkan analisa dengan memakai rumus uji t, bahwa untuk tes jump shoot diperoleh perhitungan, yaitu sebesar 8,345 dengan dengan taraf signifikan 5% d.b = ( N-1) ( 10-1) = 9 sebesar 2,262. Jadi lebih besar dari pada atau = 8,345 > = 2,262. Dengan demikian, Ho ditolak dan Ha diterima, ini berarti bahwa hipotesis yang menyatakan ada pengaruh yang signifikan (berarti), pada latihan push up dan latihan Harvard Step-up Test terhadap kemampuan jump shoot dapat diterima. Kesimpulan dalam penelitian ini, bahwa latihan push up dan latihan Harvard Step-up Test dapat meningkatkan kemampuan jump shoot dalam kegiatan ekstrakurikuler bola basket pada siswa SMPN 3 Palu. Kata Kunci: Latihan push up dan latihan Harvard Step-up Test, Kemampuan Jump shoot

2 PENDAHULUAN Permainan bola basket merupakan permainan yang dinamis dan atraktif terutama berkenaan dengan cara memainkan bola baik saat dribbling, passing maupun shooting. Permainan bola basket semakin menarik ketika para pemain memperagakan teknik shooting dengan berbagai atraksi antara lain three-point shoot, lay-up shoot, jump shoot dan slam-dunk. Menurut peraturan PERBASI (persatuan basket seluruh Indonesia) bola basket adalah permainan yang dimainkan oleh dua regu yang masing masing terdiri dari lima orang pemain, setiap regu berusaha memasukkan bola ke dalam keranjang lawan, mencegah lawan mencetak angka. Permainan bola basket untuk mendapatkan gerakan yang efektif dan efisien perlu didasarkan pada penguasaan teknik dasar yang baik, teknik dasar tersebut dapat dibagi sebagai berikut: teknik melempar dan menangkap, teknik menggiring bola, teknik menembak, teknik gerakan berporos, teknik lay up dan teknik rebond. Pada beberapa pertandingan bola basket di tanah air, para pemain jarang melakukan shooting dengan berbagai variasi tembakan. Teknik shooting yang sering digunakan oleh para pemain bola basket dalam pertandingan bola basket adalah jump-shoot teknik ini digunakan karena kondisi pertandingan yang mengharuskan pemain melakukan hal tersebut. Jump-shoot adalah teknik shooting yang dilakukan dengan melompat. Jump-shoot dapat dilakukan pada free-throw ataupun field goal. Pada beberapa instansi pendidikan tertentu permainan bola basket sangat digemari tanpa memandang jender karena permainan ini bisa dimainkan oleh pria ataupun wanita. Permainan bola basket dari waktu ke waktu semakin banyak digemari, tidak terkecuali instansi pendidikan sekolah menengah pertama SMPN 3 Palu. Utamanya pada kegiatan ekstrakurikuler bola basket SMPN 3 Palu. Dari hasil pengamatan calon peneliti yang sering bermain bersama tim ekstrakurikuler bola basket SPMN 3 Palu. Diperoleh informasi bahwa tingginya partisipasi siswa terhadap permainan bola basket tidak sebanding dengan kemampuan yang mereka miliki olehnya itu perlu dikembangkan dan diberi latihan beberapa teknik tertentu dalam

3 bermain basket terutama teknik menembak yang menjadi teknik dominan dalam permainan bola basket. Hasil wawancara dengan beberapa pemain dari tim ekstrakurikuler basket SMPN 3 Palu diperoleh informasi bahwa sebagian besar dari mereka memiliki kemampuan menembak yang kurang atau rendah. Adapun faktor yang menyebabkan diantaranya: a). Penguasaan keterampilan menembak kurang, b). Kekuatan belum terbentuk walaupun beberapa orang sudah biasa, c). Kurang berfungsinya kekuatan lengan dan kaki dalam menembak bola dan d). Kurangnya motvasi untuk mengembangkan kemampuan. Jump shoot merupakan gerakan yang dominan dan sangat penting dalam pembelajaran bola basket serta latihan kekuatan otot dengan push up dan latihan melompat dengan naik turun bangku (Harvard Step-Up Tests) merupakan komponen penting juga dalam hal jump shoot, maka calon peneliti tertarik mengkaji kemampuan jump shoot siswa dalam suatu penelitian dengan judul Pengaruh latihan push up dan latihan Harvard Step-Up test terhadap kemampuan jump shoot dalam kegiatan ekstrakurikuler bola basket pada siswa SMPN 3 Palu. METODE PENELITIAN Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan yaitu metode eksperimen lapangan, dengan memberikan latihan push up dan latihan Harvard Step-Up Test serta kemudian mengamati kemampuan jump shoot dalam kegiatan ekstrakurikuler bola basket pada siswa SMPN 3 Palu. Rancangan Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan rancangan pretest dan post test seperti pada tabel dibawah ini Subyek Pretest Perlakuan Post test R O 1 P O 2 Tabel Rancangan Penelitian Sumber : (Winarno,2005:73)

4 Keterangan: O 1 = Tes awal (pretest) P = Perlakuan O 2 = Tes akhir (post test) Langkah-langkah yang dilakukan dalam rancangan penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Tes kemampuan jump shoot dalam permainan bola basket sebelum diberikan perlakuan yang disebut tes awal (O1). 2) Perlakuan berupa latihan push up dan naik turun bangku. 3) Tes kemampuan jump shoot dalam permainan bola basket setelah diberikan perlakuan yang disebut tes akhir (O2). Tempat Dan Waktu Penelitian Penelitian akan dilaksanakan di Lapangan Basket SMPN 3 Palu. Penelitian ini dilaksanakan selama 20 kali pertemuan, dengan 1 kali tes awal, 1 kali tes akhir, dan 18 kali pemberian perlakuan latihan ( treatment). Penelitian dilakukan tiga kali seminggu, yaitu hari Senin, Kamis, dan Sabtu selama tujuh minggu. Hal ini sesuai dengan pendapat M. Sajoto (1995: 35) bahwa, Para pelatih dewasa ini pada umumnya setuju untuk menjalankan program latihan 3 kali setiap minggu, agar tidak terjadi kelelahan yang kronis. Adapun lama latihan yang diperlukan adalah selama 7 minggu atau lebih. Variabel Penelitian Variabel penelitian adalah gejala yang bervariasi dalam dan menjadi obyek atau kajian penelitian. Adapun variabel yang menjadi kajian dalam penelitian ini meliputi: 1) Variabel bebas adalah program latihan push up dan latihan naik turun bangku. 2) Variabel terikat adalah kemampuan jump shoot dalam permainan bola basket Populasi Dan Sampel

5 Populasi dalam penelitian merupakan keseluruhan individu yang dijadikan objek penelitian atau seluruh penduduk yang mencakup ruang lingkup penyelidikan. Populasi dalam penelitian ini merupakan populasi homogen yaitu keseluruhan individu yang menjadi anggota populasi, yang memiliki sifat sifat yang relative sama satu satu sama lainnya (Burhan,2005:100), hal tersebut juga di kemukakan oleh Sugiyono dalam Miliati (2011:14 ) yang memberikan pengertian sebagai berikut: Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas serta karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan. Sesuai pengertian populasi yang dikemukakan diatas maka dapat dikatakan bahwa populasi adalah seluruh individu yang akan dijadikan sasaran penyelidikan dan mempunyai karakteristik atau kesamaan sifat. Maka dapat ditentukan bahwa populasi dalam penelitian ini adalah siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler bola basket SMPN 3 Palu. Yang menjadi sasaran penyelidikan yakni meliputi siswa ekstrakurikuler basket SMPN 3 Palu yang terdiri dari 10 orang putra dan 10 orang putri, maka populasi tersebut diatas hanya pada siswa ekstra kurikuler basket SMPN 3 Palu. Dengan demikian kesamaan sifat dari populasi dalam penelitian ini yakni mempunyai karakteristik kemampuan bermain basket yang sama, Adapun sampel yang digunakan berjumlah 10 orang dari siswa ekstrakurikuler basket putra SMPN 3 Palu dengan memiliki karakteristik hampir sama yaitu pemain bola basket. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling yaitu penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu, penentuan sampel ini bertujuan untuk menyamakan pengambilan data yakni pada siswa putra dari ekstrakurikuler basket SMPN 3 Palu. Instrumen Penelitian Instrumen merupakan alat-alat yang digunakan untuk mengukur variabel yang diteliti. Adapun instrumen yang digunakan yaitu: 1) Bola basket, 2) Lapangan bola basket, 3) Bangku, 4) Stopwacth, 5) Peluit 6)Bangku, serta 7) Alat tulis dan perlengkapan lainnya.

6 Jenis Data Data (tunggal datum) adalah bahan keterangan tentang suatu objek penelitian yang diperoleh di lokasi penelitian, Burhan (2005:119). Adapun data yang dimaksud adalah : 1. Data Primer adalah data yang diperoleh dari hasil penelitian langsung atau terlibat langsung dengan menggunakan tehnik pengumpulan data tertentu 2. Data Sekunder adalah data yang diperoleh dari pihak lain. Dalam penelitian ini data sekunder yang digunakan adalah bahan yang tersedia dari literature dan media internet. Sumber Data Data-data yang diperlukan diperoleh berbagai instansi yang terkait : 1)SMPN 3 Palu, 2)Perpustakaan Fakultas FKIP Universitas Tadulako 3)Perpustakaan Universitas Tadulako,dan 4)Media Internet Teknik Pengumpulan Data Pelaksanan tes jump shoot dilakukan dibawah basket (keranjang). Imam Sodikun (1992:124) menggambarkan cara pelaksanaan tes jump shoot sekaligus menjadi item pelasanaa tes jump shoot peneliti sebagai berikut: Gambar Tes Menembak Sumber: Imam Sodikun, 1992:124) x x x Pencatat Timer Teste Teste berdiri dibawah basket (keranjang) dengan memegang bola. Mendengar aba-aba ya teste melakukan tembakan ke basket, boleh dengan satu tangan atau dua

7 tangan, setelah menembak, baik masuk ataupun tidak terus mengambil bola dan menembak lagi sampai selesai selama 30 detik (setelah ada aba-aba stop ) Setiap bola masuk diberi skor 1. Skor tes adalah jumlah bola yang masuk selama percobaan 30 detik. Percobaan diakukan dua kali, sedangkan skor yang dipakai adalah skor terbanyak. Maikin banyak skor yang diperoleh makin baik. Teknik Analisis Data Setelah pengumpulan data selesai dilakukan maka data yang diperoleh dianalisiskan dengan statistik dengan menggunakan rumus t-test. Adapun langkahlangkah melakukan analisa data adalah sebagai berikut: Tabel Perhitungan Statistik dengan Pola pre-test dan post-test design adalah sebagai berikut: No X1 X2 D d (X2-X1) (D-MD) 1 2 3 4 5 6 d 2 1 2 Keterangan : X1 = Nilai tes awal/ pre-test X2 = Nilai test akhir/ post-test D = Perbedaan dari tiap-tiap pasangan d = Deviasi perbedaan d2 = Kuadrat dari deviasi perbedaan = Jumlah Penjelasan pengisian kolom-kolom dalam tabel di atas dapat dijelaskan sebagai berikut: Kolom 1= Nomor Subyek Kolom 2= Nilai hasil pre-test

8 Kolom 3= Nilai hasil post-test Kolom 4= Nilai selisih pre-test dan post-test Kolom 5= Deviasi individual dari perbedaan mean Kolom 6= Deviasi kuadrat Setelah semua persyaratan tersebut di atas terpenuhi, selanjutnya perhitungan Statistik dengan menggunakan rumus t-test, namun sebelumnya mean perbedaan harus ditentukan dengan menggunakan rumus: MD= Keterangan: = Jumlah perbedaan masing-masing subyek = Jumlah sampel Setelah MD didapatkan maka selanjutnya dilakukan Perhitungan t-test, dalam penelitian ini berpedoman pada teknik analisis t-test oleh Arikunto (2010:349) dengan rumus sebagai berikut: t= ( ) Keterangan: MD = Mean perbedaan pre-test dan post-test = Jumlah kuadrat deviasi perbedaan = Jumlah subyek atau sampel Taraf signifikan dapat dilihat pada tingkat kesamaan 5%, maka jika t hitung > t tabel maka ditolak dan diterima dan jika t hitung t tabel maka diterima dan ditolak. HASIL PENELITIAN Uji normalitas merupakan bagian penting dalam penelitian, uji ini didasarkan pada uji statistik yaitu Kolmogorof-Smirnov dan Shapiro-Wilk. Kriteria yang

9 digunakan yaitu jika signifikansi < 0,05, maka data tidak berdistribusi normal. Sebaliknya, jika signifikansi > 0,05, maka data berdistribusi normal. Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig. pre_test.245 10.090.892 10.177 post_test.182 10.200 *.947 10.630 a. test distribution is Normal Berdasarkan tabel di atas nilai tes awal pada Kolmogrof-simirnov yaitu 0,090, nilai tersebut lebih besar dari pada taraf signifikan 0,05 atau 0,090 > 0,05. Dan nilai tes akhir 0,200 nilai tersebut lebih besar daripada taraf signifikan 0,05 atau 0,200 > 0,05. Sedangkan nilai tes awal pada Shapiro-Wilk yaitu 0,177 > 0,05 dan tes akhir nilainya 0,630 > 0,05. Dari data tersebut di atas berdasarkan taraf signifikan yang ada yaitu 0,05. keseluruhan nilai lebih besar dari standar nilainya, jadi data dari 10 sampel di atas berdistribusi normal. Selanjutnya data hasil jump shoot dalam permainan bola basket sebelum dan sesudah diberikan latihan push up dan Harvard step-up test dikelompokkan dalam satu tabel dan akan dihitung selisihnya, lebih jelasnya tercantum pada tabel 4.3 sebagai berikut: Tabel Selisih Kemampuan Jump shoot dalam Permainan Bola Basket Sebelum dan Sesudah Diberikan Latihan Push up dan Harvard Step-up Test Pada Siswa ekstrakurikuler bola basket SMPN 3 Palu. No Nama siswa X1 X2 D (X2-X1) d (D-MD) d 2 1 AP 6 12 6 0,3 0,09 2 AF 5 9 4-1,7 2,89 3 ER 6 8 2-3,7 13,69 4 FU 4 10 6 0,3 0,09 5 FUA 5 14 9 3,3 10,89 6 GU 7 11 4-1,7 2,89

10 7 IC 4 9 5-0,7 0,49 8 RC 5 13 8 2,3 5,29 9 RU 7 15 8 2,3 5,29 10 ZN 5 10 5-0,7 0,49 54 111 57 0 42,1 Mean 5,4 11,1 Untuk mencari nilai Mean Deviasi (MD) adalah sebagai berikut : MD = MD = MD = 5,7 Berdasarkan tabel di atas diperoleh hasil keseluruhan tes awal adalah ( X 1 = 54), sedangkan jumlah keseluruhan hasil tes akhir ( X 2 = 111), nilai beda tes awal (X 1 ) dan tes akhir (X 2 ) sebesar d = 0 dan nilai varians dari tes awal dan tes akhir adalah d 2 = 42,1 Selanjutnya dilanjutkan pada perhitungan Uji-t dengan rumus sebagai berikut: = MD 2 N 1 = 8,345 = 5,7 42,1 10 (10 1) = 5,7 42,1 90 = 5,7 0,467 = 5,7 0,683 Dari perhitungan statistik diperoleh t hitung = 8,345 dengan menggunakan taraf signifikan 5% dari d.b = (N 1) =10 1 = 9 diperoleh nilai t tabel = 2,262 hal ini berarti bahwa nilai t hitung lebih besar dari t tabel atau 8,345 > 2,262. Berdasarkan hasil tersebut maka hipotesis menyatakan ada pengaruh yang signifikan latihan push up dan latihan Harvard step-up test terhadap kemampuan jump shoot dalam kegiatan ekstrakurikuler bola basket pada siswa SMPN 3 Palu PEMBAHASAN Berdasarkan hasil pengujian hipotesis membuktikan bahwa rata-rata selisih nilai kemampuan jump shoot siswa sebelum diberikan latihan push up dan latihan

11 Harvard Ste-up test adalah 5,4 sedangkan setelah diberikan latihan push up dan latihan Harvard Ste-up test nilai kemampuan jump shoot rata-rata siswa adalah 11,1. Hasil perhitungan uji t, dimana t hitung = 8,345 diperoleh t tabel = 2,262 karena t hitung lebih besar dari pada t tabel atau 8,345 > 2,262 pada taraf signifikan 5% dengan derajat perbedaan (d.b) = N 1 = 10 1 = 9. Maka hipotesis alternatif (Ha) yang menyatakan ada pengaruh diterima, sehingga hipotesis nol (Ho) ditolak. Dengan demikian hipotesis yang menyatakan ada pengaruh yang signifikan latihan push up dan latihan Harvard Ste-up test terhadap kemampuan jump shoot dalam kegiatan ekstrakurikuler bola basket pada siswa SMPN 3 Palu diterima PENUTUP Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan hasil penelitian maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: Hasil dan pembahasan penelitian ini menunjukan bahwa t hitung lebih besar dari t tabel dengan hasil selisih dari t hitung dengan t tabel = 6,083 lebih besar diatas taraf signifikan 5%. Adapun nilai t hitung adalah 8,345 sedangkan t tabel pada taraf signifikan 5% d.b (N-1) = 10-1 = 9 adalah 2,262. Sehingga Ho dalam penelitian ini ditolak dan Ha diterima, yang berarti latihan push up dan latihan Harvard step-up test terdapat pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan kemampuan jump shoot dalam kegiatan ekstrakurikuler bola basket pada siswa SMPN 3 Palu. Oleh karenanya, latihan up dan latihan Harvard step-up test dapat diterapkan sebagai salah satu program latihan peningkatan kemampuan jump shoot dalam permainan bola basket. DAFTAR PUSTAKA Ambler, Vic.(1982). Petunjuk Untuk Pelatih Dan Pemain Bola Basket. Bandung: CV Pioner Arikunto,S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta

12 Ayu, D.A. (2010). Perbandingan Antara Set Shoot Dengan Jump Shoot Dalam Permainan Baola Basket Pada Siswa Kelas X Di SMK Endang Darma Ayu Kabupaten Indramayu. Proposal. Indramayu: Tidak diterbitkan. Dirjen Pemuda Dan Olahraga.(1970). Teknik Dasar Bola Basket Jakarta. Depdikbud Harsono. (1988). Coaching Dan Aspek Aspek Psikologi Dalam Coaching. Jakarta: Dirjen Dikti Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Pendidikan Bungin, B. (2005). Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Kencana. Miliati. (2011). Pengaruh Latihan Naik Turun Banku Tumpuan Satu Kaki Bergantian Dengan Dua Kaki Terhadap Lompat Jauh Gaya Jongkok Pada Murid Kelas V SD Inpres NO.2 Kaluku Tinggu. Skripsi Sarjana Pada Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako. Muhajir. (2004). Pendidikan Jasmani Teori Dan Praktik. Jakarta: Erlangga Perbasi. (1999).Peraturan Resmi Perbasi 1999. Jakarta: Tidak Diterbitkan Perbasi. (2010) Peraturan Resmi Bola Basket 2010. Jakarta: Tidak Diterbitkan Suharno, H.P (1982). Yogyakarta Dasar Dasar Permainan Bola Voley. Yogyakatra: IKIP Syahrir, D. (2011). Pengaruh Latihan Push Up Terhadap Kemampuan Tembakan Bebas Dalam Permainan Bola Basket Oleh Siswa Kelas X Madrasah Aliyah Al-Khairat Madinatul Ilmi Dolo. Skripsi Sarjana pada Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako. Winarno, M.E.(2005). Metodologi Penelitian Dalam Pendidikan Jasmani. Jakarta: Erlangga. Wissel, Hall. (2000). Bola Basket dilengkapi dengan pemagiran dan taktik. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.