DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TANGERANG,

dokumen-dokumen yang mirip
PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TANGERANG,

WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG NOMOR 128 TAHUN 2016

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TANGERANG,

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 6 TAHUN 2017 TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN JAMINAN PENDIDIKAN DAERAH

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TANGERANG,

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

WALI KOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALI KOTA DEPOK NOMOR 16 TAHUN 2017 TENTANG

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2005 TENTANG BADAN AKREDITASI NASIONAL SEKOLAH/MADRASAH

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG NOMOR 22 TAHUN 2017

================================================================ PERATURAN WALIKOTA KOTA TANGERANG

BERITA DAERAH KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2015 NOMOR 32

TENTANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TANGERANG,

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BUPATI MOJOKERTO PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA TANGERANG SELATAN

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 19 TAHUN 2010 TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN JAMINAN PENDIDIKAN DAERAH WALIKOTA YOGYAKARTA,

BUPATI SLEMAN PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG JAMINAN PEMBIAYAAN PENDIDIKAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BERITA DAERAH KOTA BEKASI NOMOR : SERI : E PERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR 58 TAHUN 2012

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 30 TAHUN 2007 TENTANG

BERITA DAERAH KOTA BEKASI PERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR 40 TAHUN 2013 TENTANG

NOMOR 44 TAHUN 2012 TENTANG PETUGAS REGISTRASI KELURAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TANGERANG,

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 12 TAHUN 2016

PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR 34 TAHUN 2012 TENTANG PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TEMANGGUNG,

WALIKOTA YOGYAKARTA PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 32 TAHUN 2014 TENTANG

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT

BUPATI PASER PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA NOMOR 13 TAHUN 2010 TENTANG

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 22 TAHUN 2018

WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN

=================================================================== PERATURAN WALIKOTA TANGERANG

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR : 20 TAHUN 2013 TENTANG

WALIKOTA BLITAR PERATURAN WALIKOTA BLITAR NOMOR 15 TAHUN 2011 TENTANG PROGRAM RINTISAN WAJIB BELAJAR 12 TAHUN WALIKOTA BLITAR,

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

WALIKOTA SURABAYA KEPUTUSAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR : / 322 / /2010 TENTANG TIM PEMBINA USAHA KESEHATAN SEKOLAH DI KOTA SURABAYA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA TAHUN 2010 NOMOR 13 PERATURAN DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA NOMOR 13 TAHUN 2010 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR : 20 TAHUN 2012 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 25 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN PENUGASAN GURU PEGAWAI NEGERI SIPIL SEBAGAI KEPALA SEKOLAH

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

ALIKOTA YO GYAKARTYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 18 TAHUN 2017

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TRENGGALEK,

NOMOR 26 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU PADA SATUAN PENDIDIKAN DI KOTA YOGYAKARTA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2018 TENTANG PENUGASAN GURU SEBAGAI KEPALA SEKOLAH

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG

BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 58 TAHUN 2014 TENTANG DEWAN PENDIDIKAN DAERAH DAN KOMITE SEKOLAH/MADRASAH

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 17 TAHUN 2017

2017, No Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembara

PERATURAN WALIKOTA TANGERANG NOMOR : 13 TAHUN 2011

Kecamatan : Bogor Tengah Data Urusan : Pendidikan Tahun : 2017 Triwulan : 1

jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt

================================================================ PERATURAN WALIKOTA TANGERANG NOMOR 40 TAHUN

WALIKOTA PROBOLINGGO

=========================================================== PERATURAN WALIKOTA TANGERANG

2011, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Bersama antara Menteri Pend

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PERATURAN BUPATI KARAWANG NOMOR : 113 TAHUN 2012

WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 3 TAHUN 2017

WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 2 TAHUN 2016

BUPATI DEMAK PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI DEMAK NOMOR 53 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 22 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG PEMBIAYAAN OPERASIONAL PENDIDIKAN

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 22 TAHUN 2010 TENTANG

BUPATI SLEMAN PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR : 10 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU PADA TAMAN KANAK-KANAK DAN SEKOLAH

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG

BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 58 TAHUN 2011 TENTANG

WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR : 68 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA PASURUAN SALINAN PERATURAN WALIKOTA NOMOR 53 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,

WALI KOTA BANDUNG, DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG PENGELOLAAN DAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA DAERAH KABUPATEN BEKASI

=================================================================== PERATURAN WALIKOTA TANGERANG

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

PEMERINTAH KABUPATEN LUWU UTARA

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2007 NOMOR 24 SERI D

WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 2 TAHUN 2015

WALI KOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALI KOTA DEPOK NOMOR 17 TAHUN 2017

WALIKOTA TANGERANG SELATAN

BUPATI KULON PROGO PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR : 13 TAHUN 2008 TENTANG PENUGASAN GURU SEBAGAI KEPALA SEKOLAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

GUBERNURJAWATENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH TENTANG

BUPATI MAGETAN PERATURAN BUPATI MAGETAN NOMOR 58 TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN MAGETAN BUPATI MAGETAN,

PERATURAN BUPATI KUNINGAN Nomor : 47 TAHUM 2014 TENTANG

WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN

WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN

Transkripsi:

================================================================== PERATURAN WALIKOTA TANGERANG NOMOR : 2 TAHUN 2013 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TANGERANG, Menimbang : a. bahwa untuk meningkatkan kinerja dan kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan perlu adanya pemberian insentif; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a diatas, perlu menetapkan Peraturan Walikota tentang Petunjuk Teknis Pemberian Insentif Pendidik dan Tenaga Kependidikan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3041) sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999 tengtang Pokok-pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3890); 2. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1993, tentang Pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II Tangerang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1993 Nomor 18, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); 3. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 4301); 4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 4844);

5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4438); 6. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4586); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 136, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4574); 9. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578); 10. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 194); 11. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelengaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah 66 Tahun 2010 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157); 12. Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Daerah Kota Tangerang Tahun 2007 Nomor 7); 13. Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Kota Tangerang (Lembaran Daerah Kota Tangerang Tahun 2008 Nomor 1); 14. Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah (Lembaran Daerah Kota Tangerang Tahun 2008 Nomor 5) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah (Lembaran Daerah Kota Tangerang Tahun 2011 Nomor 11); MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN WALIKOTA TENTANG PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN.

BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Walikota ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Kota Tangerang. 2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kota Tangerang. 3. Walikota adalah Walikota Tangerang. 4. Dinas adalah Dinas Pendidikan Kota Tangerang. 5. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang. 6. Kantor Kementerian Agama adalah Kementerian Agama Kantor Kota Tangerang. 7. Kepala Sekolah adalah Guru yang diberi tugas tambahan sebagai kepala sekolah. 8. Insentif adalah tambahan penghasilan yang diberikan kepada pendidik dan tenaga kependidikan dalam rangka peningkatan kesejahteraan. 9. Sekolah/Madrasah adalah Satuan Pendidikan yang meliputi jenjang TK, RA, SD, MI, SDLB, SMP, SMPLB, MTs, SMA, SMLB, MA, SMK, Negeri dan Swasta se Kota Tangerang. 10. Pengawas Madrasah adalah PNS yang bertugas sebagai Pengawas Madrasah dilingkungan Kementerian Agama Kantor Kota Tangerang. 11. Pendidik adalah Guru yang memiliki tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik pada Taman Kanak Kanak dan Raudhatul Athfal, jalur pendidikan formal, pendidikan dasar dan pendidikan menengah. 12. Tenaga kependidikan adalah staf yang bertugas sebagai penunjang kelancaran kegiatan belajar mengajar. 13. Pembina Pengembangan Diri adalah guru yang memiliki tugas dalam pembentuk an watak dan kepribadian peserta didik yang dilakukan melalui kegiatan pelayanan konseling berkenaan dengan masalah pribadi dan kehidupan sosial, kegiatan belajar, dan pengembangan karir, serta kegiatan ekstrakurikuler. 14. Penjaga adalah tenaga kependidikan yang bertugas menjaga keamanan, ketertiban, dan memelihara kebersihan serta keindahan lingkungan sekolah; 15. Izin Operasional Sekolah adalah izin pendirian yang dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang dan harus melaksanakan registrasi ulang setiap 2 (dua) tahun. BAB II TUJUAN DAN SASARAN Pasal 2 (1) Tujuan Pemberian Insentif : a. Meningkatkan Kinerja Pendidik dan Tenaga Kependidikan

b. Meningkatkan kesejahteraan Pendidik dan Tenaga Kependidikan; (2) Sasaran Penerima Insentif : a. Kepala Sekolah PNS/Non PNS minimal mengajar 6 Jam/Minggu atau membimbing minimal 35 Siswa; b. Guru PNS/Non PNS meliputi : guru mata pelajaran, guru kelas, guru BP dan Guru Mulok; c. Guru Mata Pelajaran minimal mengajar 12 Jam/Minggu, Guru BP minimal membimbing 75 Siswa pada mata pelajaran yang sama di wilayah Kota Tangerang; d. Pelatih ektrakulikuler bidang pramuka/paskibra, kesenian, olahraga dengan ketentuan minimal melatih 15 siswa, kecuali pendidikan khusus; e. Staf Non PNS meliputi : staf TU, Pustakawan, Laboran, Teknisi, Pranata Komputer. Dengan asumsi perbandingan rombel dengan staf kelipatan 5 : 1 yang disesuaikan dengan kondisi sekolah dan berdasarkan masa kerja, serta staf Dinas dan staf Kementerian Agama Kantor Kota Tangerang; f. Penjaga SD PNS; g. Penjaga Sekolah Non PNS meliputi : satpam, petugas kebersihan. Dengan asumsi perbandingan rombel dengan penjaga Sekolah kelipatan 5 : 1 yang disesuaikan dengan kondisi sekolah dan sekolah/madrasah yang dibawah 5 rombel mendapat 1 orang berdasarkan masa kerja; h. Pengawas Madrasah dilingkungan Kementerian Agama Kantor Kota Tangerang; i. Pendidik dan Tenaga Kependidikan warga negara asing yang mendapatkan ijin sesuai dengan peraturan yang berlaku; j. Batas usia maksimal 60 tahun; k. Batas masa kerja minimal 1 tahun di wilayah Kota Tangerang. (3) Sekolah/Madrasah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 angka 9 harus memiliki Izin Operasional. Pasal 3 Keputusan Penerima insentif pendidik dan tenaga kependidikan ditetapkan oleh Kepala Dinas Pendidikan setiap triwulan. BAB III PERSYARATAN DAN MEKANISME USULAN PENERIMA INSENTIF Pasal 4 Persyaratan Penerima Insentif disampaikan pada awal tahun anggaran dan setiap perubahan data penerima insentif dengan melampirkan : a. SK awal Pengangkatan/Tugas dan SK terakhir Pengangkatan/Tugas; b. Foto Copy buku rekening Bank Jabar Banten (BJB) bagi pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan Dinas Pendidikan;

c. Foto Copy buku rekening Bank Tabungan Negara (BTN) bagi pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan Kementerian Agama; d. Foto Copy Kartu Tanda Penduduk (KTP) e. Foto Copy SK Pendirian Sekolah atau Ijin Operasional bagi Sekolah Swasta; f. Foto Copy Registrasi Izin Operasional bagi Sekolah Swasta; g. Foto Copy Ijin Memimpin bagi Kepala Sekolah Swasta; h. Foto Copy Surat Keputusan Pembagian Tugas dan Jadwal Pelajaran/Jadwal Kegiatan Pengembangan Diri yang telah diketahui oleh Pengawas Pembina; i. Surat Pernyataan Tidak menerima insentif ganda yang bersumber dari APBD Kota Tangerang dari yang bersangkutan diatas materai dengan diketahui oleh Kepala Sekolah; Pasal 5 (1) Mekanisme usulan penerima insentif untuk : a. TK, SD Negeri/Swasta oleh UPTD Pendidikan Dasar Kecamatan; b. RA, MI, MTs, MA Negeri/Swasta dan Pengawas Madrasah melalui Kementerian Agama Kantor Kota Tangerang; c. SDLB, SMP, SMPLB, SMA, SMLB dan SMK Negeri/Swasta disampaikan ke Dinas; d. Tenaga Kependidikan Non PNS pada Dinas dan Kantor Kementerian Agama diusulkan oleh pengelola kepegawaian. (2) Setiap Usulan Calon penerima insentif sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus mendapat persetujuan dari pengawas sekolah/madrasah sesuai dengan sekolah/madrasah binaannya. (3) Semua usulan calon penerima insentif sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diteliti dan disusun daftarnya oleh tim pengendalian data insentif. (4) Apabila data daftar calon penerima insentif sudah lengkap, Tim Pengendalian data insentif menyusun Keputusan Kepala Dinas. Pasal 6 (1) Pembayaran insentif dilaksanakan setiap triwulan dalam satu tahun anggaran. (2) Pelaksanaan pembayaran insentif sebagaimana dimaksud pada ayat (1) : a. Pembayaran Insentif Pendidik dan Tenaga Kependidikan TK, SD, SLB, SMP, SMA, SMK Negeri/Swasta dan Tenaga Kependidikan Dinas dibayarkan langsung melalui rekening masing-masing penerima insentif; b. Pembayaran Insentif Pendidik dan Tenaga Kependidikan RA, MI, MTs, MA, Pengawas Madrasah dan Tenaga Kependidikan pada Kantor Kementerian Agama di bayarkan langsung melalui Rekening masing-masing penerima Insentif;

c. Besaran Insentif yang diterima per triwulan didasarkan pada Dokumen Pelaksanaan Anggaran Dinas Pendidikan Kota Tangerang dengan rincian sebagai berikut : 1. Golongan IV sebesar Rp. 575.000/bulan; 2. Golongan III sebesar Rp. 525.000/bulan; 3. Golongan I, II, dan Non PNS sebesar 500.000/bulan. BAB IV PERTANGGUNGJAWABAN INSENTIF Pasal 7 (1) Pertanggungjawaban Insentif dilaporkan oleh pihak sekolah/uptd Pendidikan Dasar/Kementerian Agama Kantor Kota Tangerang kepada Dinas setelah dibayarkan setiap triwulan. (2) Pertanggungjawaban Insentif terdiri dari : a. Daftar Pertanggungjawaban Penerima Insentif yang telah di tandatangani oleh masing-masing penerima ditandatangani oleh Bendahara serta disahkan oleh Kepala Sekolah; b. Pertanggungjawaban Penerima Insentif khusus Kementerian Agama ditandatangani oleh Bendahara dan Kepala Kantor Kementerian Agama; c. Pertanggungjawaban pada huruf a dan b diatas dilampiri dengan foto copy Daftar Hadir tiga bulan berjalan, foto copy Surat Keputusan Pembagian Tugas dan Jadwal Pelajaran / Jadwal Kegiatan Pengembangan Diri; BAB V KETENTUAN SANKSI Pasal 8 Pelanggaran terhadap ketentuan dalam peraturan ini akan dikenakan sanksi sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku. BAB VI KETENTUAN PENUTUP Pasal 9 Dengan berlakunya Peraturan Walikota ini maka Peraturan Walikota Tangerang Nomor 48 Tahun 2011 tentang Petunjuk Teknis Pemberian Insentif Pendidik dan Kependidikan, dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. Pasal 10 Peraturan Walikota ini berlaku mulai tanggal 2 Januari 2013.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Walikota ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kota Tangerang. Ditetapkan di Tangerang Pada tanggal 2 Januari 2013 WALIKOTA TANGERANG, Cap/Ttd Diundangkan di Tangerang Pada tanggal 2 Januari 2013 SEKRETARIS DAERAH KOTA TANGERANG, H. WAHIDIN HALIM Cap/Ttd H.M. HARRY MULYA ZEIN BERITA DAERAH KOTA TANGERANG TAHUN 2013 NOMOR 2