PENGGUNAAN TEPUNG ONGGOK SINGKONG YANG DIFERMENTASI DENGAN Rhizopus sp. SEBAGAI BAHAN BAKU PAKAN IKAN NILA MERAH (Oreochromis niloticus) ABSTRAK

dokumen-dokumen yang mirip
PENGGUNAAN TEPUNG DAGING DAN TULANG SEBAGAI ALTERNATIF SUMBER PROTEIN HEWANI PADA PAKAN IKAN NILA MERAH (Oreochromis niloticus) ABSTRAK

III. METODOLOGI. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei - Juni 2013 di Balai Benih Ikan (BBI)

SUBSTITUSI TEPUNG ONGGOK SINGKONG SEBAGAI BAHAN BAKU PAKAN PADA BUDIDAYA NILA (Oreochromis niloticus) ABSTRAK

I. PENDAHULUAN. menentukan keberhasilan dalam kegiatan budidaya ikan. Kebutuhan pakan ikan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan mulai tanggal 10 Mei 30 Juni 2013 selama 50

PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG IKAN DENGAN TEPUNG IKAN RUCAH TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN NILA GESIT (Oreochromis niloticus) ABSTRAK

PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG IKAN DENGAN TEPUNG IKAN RUCAH TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN NILA GESIT (Oreochromis niloticus) ABSTRAK

PENGARUH SUBTITUSI PARSIAL TEPUNG IKAN DENGAN TEPUNG TULANG TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN LELE SANGKURIANG (Clarias gariepinus.

PEMANFAATAN FERMENTASI AMPAS TAHU DALAM PAKAN IKAN UNTUK PERTUMBUHAN IKAN GURAMI OSPHRONEMUS GOURAMY LAC

Tingkat Penggunaan Limbah Laju Pertumbuhan %

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai Juni 2012 di Laboratorium

I. PENDAHULUAN. bisnis ikan air tawar di dunia (Kordi, 2010). Ikan nila memiliki keunggulan yaitu

KAJIAN PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG TAPIOKA SEBAGAI BINDER DALAM PAKAN BUATAN TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN NILA GIFT (Oreochromis sp.

PERBANDINGAN KARBON DAN NITROGEN PADA SISTEM BIOFLOK TERHADAP PERTUMBUHAN NILA MERAH (Oreochromis niloticus)

ADLN - Perpustakaan Universitas Airlangga

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari sampai dengan Maret 2014 di

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Gambar 4. Grafik Peningkatan Bobot Rata-rata Benih Ikan Lele Sangkuriang

PEMANFAATAN TEPUNG ECENG GONDOK TERFERMENTASI SEBAGAI BAHAN BAKU DALAM PEMBUATAN PAKAN IKAN BAUNG (Mystus nemurus CV

Kata kunci: ikan nila merah, tepung ikan rucah, vitamin E, TKG, IKG

PEMBERIAN PAKAN YANG BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP BENIH IKAN LELE DUMBO (Clarias gariepinus) ABSTRAK

1) Staf Pengajar pada Prog. Studi. Budidaya Perairan, Fakultas

Gambar 5. Grafik Pertambahan Bobot Rata-rata Benih Lele Dumbo pada Setiap Periode Pengamatan

PERTUMBUHAN IKAN PATIN SIAM (Pangasianodon hypopthalmus) YANG DIPELIHARA DENGAN SISTEM BIOFLOK PADA Feeding Rate YANG BERBEDA

III. METODELOGI PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Budidaya Perairan Fakultas

III. HASIL DAN PEMBAHASAN

II. BAHAN DAN METODE. Bahan Pakan

Gambar 1. Ikan lele dumbo (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Lampiran 1. Prosedur Fermentasi Onggok Singkong (Termodifikasi)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

II. BAHAN DAN METODE

EFEKTIFITAS PEMBERIAN TEPUNG USUS AYAM TERHADAP PERTUMBUHAN LELE SANGKURIANG (Clarias gariepinus) ABSTRAK

PEMANFAATAN KOMPOS KULIT KAKAO (Theobroma cacao) UNTUK BUDIDAYA Daphnia sp. ABSTRAK

SUBSTITUSI TEPUNG IKAN DENGAN TEPUNG CACING TANAH DALAM PAKAN UNTUK PERTUMBUHAN DAN EFISIENSI PAKAN IKAN BAUNG (Mystus nemurus CV ABSTRAK

EFEKTIFITAS SISTEM AKUAPONIK DALAM MEREDUKSI KONSENTRASI AMONIA PADA SISTEM BUDIDAYA IKAN ABSTRAK

BAB III BAHAN DAN METODE

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini pengembangan di bidang peternakan dihadapkan pada masalah kebutuhan

PENGARUH FREKUENSI PEMBERIAN PAKAN TERHADAP PRODUKSI PEMBESARAN IKAN MAS (Cyprinus carpio) DI KERAMBA JARING APUNG WADUK CIRATA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

PERTUMBUHAN DAN EFISIENSI PAKAN IKAN NILA (Oreochromis niloticus) YANG DIBERI PAKAN BUATAN BERBASIS KIAMBANG

Gambar 2. Grafik Pertumbuhan benih ikan Tagih

PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG IKAN DENGAN TEPUNG KEPALA IKAN TERI TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN NILA (Oreochromis sp.)

II. BAHAN DAN METODE

1. PENDAHULUAN. digemari masyarakat Indonesia dan luar negeri. Rasa daging yang enak dan

I. PENDAHULUAN. Maggot merupakan larva lalat black soldier atau serangga bunga, memiliki

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan selama 40 hari pada bulan Agustus sampai dengan

PENAMBAHAN TEPUNG BIOFLOK SEBAGAI SUPLEMEN PADA PAKAN IKAN LELE SANGKURIANG (Clarias gariepinus) ABSTRAK

METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari sampai April 2015 selama 50

BAB III BAHAN DAN METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari sampai Maret 2014 bertempat

II. BAHAN DAN METODE

BAB I PENDAHULUAN. didalamnya terkandung senyawa-senyawa yang sangat diperlukan untuk

Afriansyah Nugraha*, Yuli Andriani**, Yuniar Mulyani**

JURNAL. THE EFFECT OF GIVEN SKIN SEED IN GREEN BEANS ON GROWTH RATE OF CATFISH (Clarias sp)

Pengaruh Lumpur Sawit Fermentasi dalam Ransum Terhadap Performa Ayam Kampung Periode Grower

Pengaruh Pemberian Viterna Plus dengan Dosis Berbeda pada Pakan terhadap Pertumbuhan Benih Ikan Lele Sangkuriang di Balai Benih Ikan Kota Gorontalo

MANFAAT PENAMBAHAN PUTIH TELUR AYAM KAMPUNG PADA PELET TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KADAR PROTEIN IKAN MAS (Cyprinus carpio Linne) Trianik Widyaningrum

EVALUASI PENGGUNAAN PAKAN DENGAN KADAR PROTEIN BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN BENIH IKAN NILEM (Osteochilus hasseltii)

Efektivitas Suplemen Herbal Terhadap Pertumbuhan dan Kululushidupan Benih Ikan Lele (Clarias sp.)

EFEKTIVITAS PEMBERIAN ASTAXANTHIN PADA PENINGKATAN KECERAHAN WARNA IKAN BADUT (Amphiprion ocellaris) ABSTRAK

HASIL DAN PEMBAHASAN

Tingkat Kelangsungan Hidup

I. PENDAHULUAN. lkan nila merupakan salah satu jenis ikan yang bernilai ekonomis tinggi. Ikan nila

III. BAHAN DAN METODE

III. BAHAN DAN METODE

3. METODE Waktu dan Tempat Penelitian Tahapan Penelitian Prosedur Penelitian a. Tahap I 1. Kultur bakteri Serratia marcescens

HASIL DAN PEMBAHASAN

METODE PENELITIAN. M 1 V 1 = M 2 V 2 Keterangan : M 1 V 1 M 2 V 2

1. PENDAHULUAN. perbaikan kualitas sumberdaya manusia. Untuk mendukung pengadaan ikan

BAB III BAHAN DAN METODE

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Ikan merupakan salah satu hewan yang banyak dibudidayakan oleh

METODE PENELITIAN. Penelitian Tahap 1: Uji Efektivitas Enzim Cairan Rumen Domba Terhadap Penurunan Kandungan Serat Kasar Bungkil Kelapa

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. Grafik pertumbuhan benih C. macropomum yang dihasilkan selama 40 hari

PEMANFAATAN BIOFLOK DARI LIMBAH BUDIDAYA LELE DUMBO (Clarias gariepinus) SEBAGAI PAKAN NILA (Oreochromis niloticus) ABSTRAK

II. BAHAN DAN METODE 2.1 Bahan Penelitian Jenis nutrien Kandungan (%) 2.2 Metode Penelitian Rancangan Penelitian

PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG IKAN DENGAN TEPUNG DAGING DAN TULANG TERHADAP PERTUMBUHAN PATIN (Pangasius sp.) ABSTRAK

POTENSI AMPAS KECAP SEBAGAI ALTERNATIF SUBSTITUSI BUNGKIL KEDEL AI DAL AM PAKAN IKAN

MATERI DAN METODE. Lokasi dan Waktu. Materi

II. TINJAUAN PUSTAKA. Ikan patin siam merupakan salah satu komoditas ikan yang dikenal sebagai

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Pakan sangat penting bagi kesuksesan peternakan unggas karena dalam

III. HASIL DAN PEMBAHASAN

Penggantian Tepung Ikan dengan Tepung Ikan Asin Bawah Standar dalam Formulasi Pakan Ikan Nila (Oreochromis niloticus)

Nike: Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan. Volume 3, Nomor 1, Maret 2015

I PENDAHULUAN. Pemikiran, (6) Hipotesa Penelitian, dan (7) Tempat dan Waktu Penelitian.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Kedudukan taksonomi kapang Rhizopus oligosporus menurut Lendecker

II. BAHAN DAN METODE

V. SIMPULAN DAN SARAN. 1. Pertumbuhan ikan patin (Pangasius hypophtalmus) dengan pakan yang kombinasi

ZIRAA AH, Volume 42 Nomor 2, Juni 2017 Halaman e - ISSN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III BAHAN DAN METODE

PENGARUH TINGKAT SUBSTITUSI TEPUNG IKAN DENGAN TEPUNG MAGGOT TERHADAP KOMPOSISI KIMIA PAKAN DAN TUBUH IKAN BANDENG (Chanos chanos Forsskal)

BAB I PENDAHULUAN. yang sangat pesat. Populasi ayam pedaging meningkat dari 1,24 milyar ekor pada

Sri Yuningsih Noor 1 dan Rano Pakaya Mahasiswa Program Studi Perikanan dan Kelautan. Abstract

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Laju pertumbuhan rata rata panjang dan berat mutlak lele sangkuriang

Transkripsi:

e-jurnal Rekayasa dan Teknologi Budidaya Perairan Volume II No 2 Februari 2014 ISSN: 2302-3600 PENGGUNAAN TEPUNG ONGGOK SINGKONG YANG DIFERMENTASI DENGAN Rhizopus sp. SEBAGAI BAHAN BAKU PAKAN IKAN NILA MERAH (Oreochromis niloticus) Reni Antika *, Siti Hudaidah dan Limin Santoso ABSTRAK Onggok singkong merupakan hasil samping pengolahan tepung tapioka dan berpotensi menjadi bahan baku alternatif pakan ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung onggok singkong yang difermentasi sebagai bahan baku pakan ikan terhadap pertumbuhan nila merah (Oreochromis niloticus). Metode percobaan menggunakan rancangan acak lengkap dengan 5 perlakuan berupa penggunaan tepung onggok singkong yang difermentasi Rhizopus sp. dalam berbagai jumlah dan setiap perlakuan diulang 3 kali. Pakan A (tanpa tepung onggol/kontrol), pakan B (tepung onggok fermentasi (TOF) 10%), pakan C (TOF 15%), pakan D (TOF 20%) dan pakan E (tepung onggok tanpa fermentasi 20%). Pakan diujikan pada nila merah dengan bobot 4,0±0,7 gram, yang dipelihara dalam bak beton berukuran 150 x 150 x 50 cm dengan kepadatan 50 ekor/bak. Ikan dipelihara selama 50 hari dengan feeding rate 3% dan diberikan 3 kali setiap hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pakan C (TOF 15%) memberikan hasil yang terbaik untuk pertumbuhan nila merah. Pertumbuhan mutlak sebesar 13,7±0,4 gram, tingkat kelangsungan hidup mencapai 95,33%. Kualitas air pada tiap perlakuan berada dalam kondisi optimum untuk budidaya ikan. Kata kunci: tepung onggok singkong, fermentasi, Rhizopus sp., nila merah Pendahuluan Ketersediaan pakan yang cukup, berkualitas, dan berkesinambungan sangat menentukan keberhasilan kegiatan budidaya ikan (KKP, 2011). Kebutuhan pakan ikan meningkat seiring bertambahnya kegiatan budidaya ikan serta meningkatnya teknologi budidaya (Mudjiman, 2004). Untuk memenuhi kebutuhan nutrien ikan dibutuhkan bahan pakan yang dapat meningkatkan metabolisme pada * Mahasiswa Jurusan Budidaya Perairan Universitas lampung Email : antikareni28@yahoo.co.id Dosen Jurusan Budidaya Perairan Universitas lampung, Jl. Soemantri Brojonegoro Gedong Meneng No. 1 Bandar Lampung 35145

280 Penggunaan Tepung Onggok Singkong Yang Difermentasi ikan. Bahan baku pakan yang sangat lazim digunakan sebagai penyusun nutrisi pakan komersil seperti tepung ikan, tepung kedelai, jagung, minyak ikan, mineral dan vitamin masih didatangkan dari luar negeri. Harga bahan baku pakan impor tersebut cukup mahal sehingga menyebabkan harga pakan ikan menjadi tinggi (Kemendag, 2013). Onggok singkong merupakan hasil sampingan dari pengolahan singkong menjadi tapioka. Onggok singkong dapat menjadi bahan baku lokal pengganti jagung dengan harga yang lebih murah serta dapat disediakan dalam jumlah yang besar dan berkesinambungan. Fermentasi perlu dilakukan pada onggok singkong untuk menyederhanakan struktur karbohidrat sehingga lebih mudah dicerna oleh ikan. Penggunaan tepung onggok singkong sebagai pengganti tepung jagung dalam kegiatan budidaya diharapkan dapat menurunkan harga pakan serta menekan biaya produksi (Sayed, 1999). Bahan dan Metode Penelitian dilaksanakan pada Mei Juni 2013 di Balai Benih Ikan (BBI) Natar, Kabupaten Lampung Selatan. Penelitian menggunakan bak beton berukuran 150 x 150 x 50 cm sebanyak 15 buah. Ikan uji nila merah (Oreochromis niloticus) berukuran 5,0 ± 2,0 cm dengan berat 4 ± 0,7 gram, dipelihara dengan padat tebar 50 ekor/bak. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (RAL), yang terdiri dari lima perlakuan, tiga ulangan dan feeding rate sebanyak 3%. Perlakuan dalam penelitian ini adalah penambahan berbagai proporsi onggok yang difermentasi dalam pakan uji (0%; 10%; 15%; 20% dan 20% onggok tanpa fermentasi) (Tabel 1.). Tepung onggok singkong berasal dari CV. Sinar Abadi Daya, Lampung Tengah. Ragi tempe komersil didapat dari pasar tradisional. Metode dan prosedur fermentasi yang digunakan telah dimodifikasi (Ningsih, 2010). Analisa proksimat pakan dilakukan di Balai Penelitian dan Pengembangan Budidaya Air Tawar Sempur Bogor (BPPBAT) (Tabel 2.). Parameter yang diukur adalah pertumbuhan dan sintasan ikan uji (Effendi, 2003). Pengambilan contoh berat tubuh dilakukan setiap sepuluh hari. Analisa sidik ragam (ANOVA) digunakan untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap pertumbuhan berat mutlak nila merah dan dilanjutkan dengan uji Duncan (Steel and Torrie, 1991). Sedangkan parameter kualitas air yang diukur yaitu ph, suhu, dan oksigen terlarut (DO). Dilakukan penyiponan sisa pakan dan kotoran dalam bak untuk mempertahankan kualitas air pemeliharaan tetap optimal.

Reni Antika, Siti Hudaidah dan Limin Santoso 281 Tabel 1.Formulasi pakan yang digunakan sebagai pakan perlakuan. Bahan Pakan (%) Perlakuan Tepung ikan 30 30 30 30 30 Tepung kedelai 30 30 30 30 30 Tepung jagung 20 10 5 - - Tepung onggok fermentasi - 10 15 20 - Tepung onggok non fermentasi - - - - 20 Tepung terigu 10 10 10 10 10 Minyak ikan 3 3 3 3 3 Minyak jagung 2 2 2 2 2 Premix 5 5 5 5 5 Tabel 2.Hasil uji proksimat pada pakan perlakuan Parameter (%) Pakan Perlakuan Kadar air 3,98 7,66 6,23 8,34 6,51 Protein 28,52 28,96 27,41 29,51 28,96 Lemak 12,58 11,82 12,03 15,58 13,47 Kadar abu 11,41 11,29 11,9 12,04 11,96 Serat kasar 21,09 19,72 11,66 24,27 18,92 Karbohidrat 26,40 28,21 37,00 18,50 26,69 Hasil dan Pembahasan Fermentasi tepung onggok singkong dengan kapang Rhizopus sp. mengakibatkan peningkatan nutrien berupa protein dan lemak (Tabel 3), karena selama fermentasi terjadi perkembangbiakkan mikroorganisme (Rhizopus sp), produksi enzim-enzim mikrobial yang bisa mengubah senyawa pada media menjadi produk-produk fermentasi, metabolit mikrobial, dan perubahan senyawa substrat fermentasi. Peningkatan protein dari 1,23% menjadi 8,06% diduga karena adanya kontribusi penambahan biomas Rhizopus sp. sebagai fermenter dan urea yang berperan sebagai sumber nitrogen bagi pertumbuhan biomas Rhizopus sp. Fermentasi juga meningkatkan kandungan serat kasar dalam onggok (Tabel 3), peningkatan bahan ini berasal dari peningkatan jumlah hifa dari biomas Rhizopus sp.

282 Penggunaan Tepung Onggok Singkong Yang Difermentasi Tabel 3. Hasil analisa proksimat tepung onggok sebelum dan sesudah fermentasi dengan Rhizopus sp Parameter (%) Sebelum difermentasi Sesudah difermentasi Kadar air 8,27 4,13 Protein 1,28 8,06 Lemak 0,55 0,74 Kadar abu 2,01 2,89 Serat kasar 8,92 29,11 Karbohidrat 87,24 59,20 Peningkatan berat nila merah selama 50 hari pemeliharaan menunjukkan bahwa pakan yang diberikan mengandung cukup energi dan memenuhi kebutuhan ikan untuk tumbuh (Sugianto, 2007). Hasil analisis sidik ragam (α=0,05) menunjukkan bahwa penggunaan tepung onggok sebagai sumber karbohidrat memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan berat mutlak nila merah (Gambar 1.). Dengan kebutuhan nutrisi yang tercukupi, maka kebutuhan energi untuk kegiatan metabolisme nila merah juga terpenuhi. Gambar 1. Pertumbuhan berat mutlak nila merah (Oreochromis niloticus). Pakan dengan proporsi 20% tepung onggok tanpa fermentasi menghasilkan berat mutlak terendah pada ikan nila merah. Sedangkan berat mutlak tertinggi didapat pada pakan dengan proporsi 15% tepung onggok yang difermentasi. Penambahan tepung onggok singkong yang difermentasi dalam proporsi yang berbeda dalam pakan tidak berpengaruh terhadap kelangsungan hidup benih ikan nila merah (Gambar 2.).

Kelangsungan Hidup (%) Reni Antika, Siti Hudaidah dan Limin Santoso 283 98 96 94 92 90 91,3 + 5,0 93,3 + 2,3 92 + 4 95,3 + 1,1 89,3 + 3,0 A. T. ONGGOK FERMENTASI (0%) B. T. ONGGOK FERMENTASI (10%) C. T. ONGGOK FERMENTASI (15%) D. T. ONGGOK FERMENTASI (20%) E. T. ONGGOK NONFERMENTASI(20%) 88 86 84 Perlakuan Gambar 2.Kelangsungan hidup nila merah (Oreochromis niloticus). Kualitas air selama pemeliharaan dalam kisaran optimal untuk budidaya ikan (Tabel 4). Oksigen terlarut dalam media dipengaruhi oleh laju respirasi ikan dan suhu lingkungan. Saat suhu meningkat, laju metabolisme ikan meningkat sehingga menyebabkan respirasi ikan meningkat dan kadar oksigen di dalam air akan menurun secara drastis. Kandungan oksigen terlarut pada semua perlakuan berkisar 5,3-7,5 mg/l. Suhu air pemeliharaan masing-masing perlakuan berada dalam kisaran 25-29 C. Pada kisaran ini ikan nila masih dapat tumbuh dengan baik. Boyd (1990) menjelaskan bahwa ikan-ikan tropis dan subtropis tidak akan dapat tumbuh dengan baik ketika temperatur turun di bawah 26 atau 28 o C. Perubahan suhu melebihi 3-4 C akan menyebabkan terjadinya perubahan metabolisme yang mengakibatkan kejutan suhu. Hal tersebut dapat menyebabkan peningkatan toksisitas kontaminan yang terlarut dan menurunkan oksigen terlarut serta menimbulkan kematian pada ikan (Effendie, 2003). Tabel 4.Kualitas air selama pemeliharaan nila merah (Oreochromis niloticus). Parameter Perlakuan Kisaran Optimal - DO (mg/l) 3,13-4,5 3,16-4,29 3,11-4,35 3,0-4,23 3,16-4,8 >3 mg/l a - ph 7 7 7 7 7 25-30 o C a - Suhu ( C) 25-26 25-27 26-27 25-27 26-27 6,5-9 b Keterangan sumber : a. Khairuman dan Amri (2003) b. Zakaria (2003)

284 Penggunaan Tepung Onggok Singkong Yang Difermentasi Kesimpulan Fermentasi berpengaruh terhadap kandungan nutrien tepung onggok singkong (peningkatan kandungan serat kasar dan protein). Penambahan tepung onggok singkong yang difermentasi dalam pakan sebesar 15% memberikan pertumbuhan mutlak paling tinggi pada nila merah. Daftar Pustaka Boyd, C.E., 1990. Water Quality in Ponds for Aquaculture. Birmingham Publishing. Birmingham, Alabama. Effendi, M. I. 2003. Biologi Perikanan. Yayasan Pustaka Nusatama. Yogyakarta. 157 Hal. Kantor Kementerian Perdagangan. 2013. Data impor jagung. Dikutip dari http://www.itpc.or.jp. Diakses pada 28 September 2013 Kementerian Kelautan dan Perikanan. 2011. Data Informasi Peningkatan Budidaya Ikan Nila Di Indonesia. Sumber : www.kkp.go.id (20 Februari 2013) Khairuman dan Amri, K. 2003. Membuat Pakan Ikan Konsumsi. Agro Media Pustaka. Jakarta. Mudjiman, A. 2004. Pakan Ikan. Penebar Swadaya. Jakarta. 192 hal Ningsih, D.R. 2010. Pemanfaatan onggok singkong (Manihot esculenta) sebagai bahan baku pakan ikan patin siam (Pangasius hypothalmus). Skripsi. Fakultas Pertanian. Universitas Lampung. Lampung. Sayed, A. 1999. Onggok bahan baku pakan ternak. Sumber:http://peluangusaha. kontan.co.id/v2/read/1298616362/5 9930/Mengolah-limbah-singkongmenjadi- pakan-ternak-bergizi Steel, R.G.D dan J.H. Torrie. 1991. Prinsip dan Prosedur Statistika. Gramedia pustaka Utama. Jakarta. Sugianto, G. 2007. Pengaruh Tingkat Pemberian Manggot Terhadap Pertumbuhan dan Efesiensi Pemberian Pakan Benih Ikan Gurame (Osphronemus gouramy). Skripsi. Departemen Budidaya Perairan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. IPB. Bogor. Zakaria, M.W. 2003. Pengaruh Suhu Media Yang Berbeda Terhadap Kelangsungan Hidup dan Laju Pertumbuhan Benih Ikan Nilem (Osteochilus hasselti, C.V.) Hingga Umur 35 Hari. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor.