SISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER. Oleh : Dahlan Abdullah

dokumen-dokumen yang mirip
Pengembangan Jaringan Internet Dan Intranet. Workshop Pengembangan Jaringan Internet Kementrian Agama Wilayah Riau Pekanbaru, 31 Mei 2012

Mata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer.

PELUANG WIRAUSAHA DAN MENJADI PROFESIONAL SUKSES BIDANG TEKNIK JARINGAN & KOMPUTER (TKJ)

Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network yaitu setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu

MENGENAL HARDWARE JARINGAN KOMPUTER - KABEL

Jaringan Komputer Mata Kuliah Praktek Komputer. Diat Nurhidayat, M.TI. Apa Itu Jaringan Komputer? Latar Belakang Dibutuhkan Jaringan

9/1/2010. Topologi Jaringan Komputer. Pertemuan 5

HARDWARE JARINGAN KOMPUTER

KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER

MAKALAH Macam-Macam Perangkat Keras Jaringan Komputer

BAB II LANDASAN TEORI. Widerhold (2002 : 12) Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer,

Jawaban Ulangan Harian XI TKJ Media, Macam, Topologi Jaringan

9/6/2014. Topologi Jaringan. Sesi 2. Mahasiswa mengenal tipe-tipe topologi jaringan komputer secara umum

JARINGAN KOMPUTER (NETWORK)

Isusay 2009 BPK Komunikasi Data Dan Jaringan Komputer MENGENAL HARDWARE DAN TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER

HARDWARE JARINGAN KOMPUTER

Modul 5 TYPE DAN JENIS KABEL. Type dan Jenis Kabel

LAPORAN PRAKTIKUM KONSEP DASAR JARINGAN

Pertemuan V. Local Area Network

Topologi Jaringan Komputer

Jaringan Komputer 1 MODUL 2. Muhammad Zen S. Hadi, ST. MSc.

BAB IV PEMBAHASAN Sistem Jaringan LAN di Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jawa

Pertemuan I. Pengenalan Jaringan Komputer. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA

Network Technologies & Devices

MENGENAL HARDWARE DAN TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER

PELUANG WIRAUSAHA DAN MENJADI PROFESIONAL SUKSES BIDANG TEKNIK JARINGAN & KOMPUTER (TKJ) (Sebuah Pengantar)

INSTALASI LAN JARINGAN KOMPUTER BANDUNG, 2013

JARINGAN. Adri Priadana. Page 1

BAB II LANDASAN TEORI Umum

KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER

Peralatan yang terhubung ke segmen jaringan terdefinisi sebagai networking devices

Perangkat Keras jaringan pengkabelan dan konektor. Untuk Kalangan sendiri SMK Muh 6 Donomulyo

JARINGAN KOMPUTER Chandra Hermawan, M.Kom

LOCAL AREA NETWORK. Mata kuliah Jaringan Komputer Iskandar Ikbal, S.T., M.Kom

Olivia Kembuan, S.Kom, M.Eng UNIMA PART 4 : KOMPONEN-KOMPONEN JARINGAN

NETWORK SYSTEM INTERNET AND INTRANET

PROTOKOL PADA LAN Mata kuliah Jaringan Komputer Jurusan Teknik Informatika - UNIKOM

1. Memahami cara pemasangan dan pengecekan kabel UTP. 2. Memahami perangkat dan konsep dasar dari suatu LAN.

Click here to buy 2. Click here to buy 2

Guide Media Unguide Media

Dasar-dasar sistem jaringan

KONSEP JARINGAN KOMPUTER

Oktet pertamanya mempunyai nilai 192 sampai 223, dan pengalamatan Kelas B masingmasing

PROTOKOL LAN. Budhi Irawan, S.Si, M.T

MACAM-MACAM TOPOLOGI JARINGAN

Perbedaan Kabel Utp dan Coaxial. Perbedaan Kabel Utp dan Coaxial. A.Kabel Coaxial

KUNCI JAWABAN UJI KOMPETENSI BAB I : KONSEP DASAR JARINGAN

Server Sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer

TUJUAN PEMBELAJARAN: 1. Siswa memahami tentang konsep Jaringan 2. Siswa memahami kegunaan jaringan 3. Siswa mampu menggunakan contoh layanan jaringan

Pertemuan IV. Media Transmisi

LEMBAR SOAL. 2. Jaringan komputer yang memiliki radius km adalah... a. LAN c. Internet e. Nirkabel

Gambar : Topologi Bus Seluruh komputer berkomunikasi melalui satu jalur yang sama, yang dipergunakan bergantian.

MEDIA IMPLEMENTASI JARINGAN

Laporan Pratikum Instalasi Jaringan Komputer Media Jaringan

Gambar. 1: Physical Layer. Gambar. 2: Protocol Data Unit

PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com

IV : MEDIA TRANSMISI JARINGAN KOMPUTER

PENGETAHUAN DASAR MEMBUAT JARINGAN KOMPUTER

computer modem konektor rj45

PERANGKAT KERAS JARINGAN KOMPUTER

MEDIA TRANSMISI. Pertemuan II

JARINGAN IP Jaringan Telekomunikasi

3. Salah satu tipe jaringan komputer yang umum dijumpai adalah... A. Star B. Bus C. WAN D. Wireless E. Client-server

17. Jenis kabel yang digunakan pada topologi Bus adalah...

Spektrum Electromagnetic

BAB II LANDASAN TEORI

MACAM-MACAM TOPOLOGI JARINGAN

DESAIN JARINGAN KOMPUTER

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI TOPOLOGI JARINGAN

Spektrum Electromagnetic

SCADA dalam Sistem Tenaga Listrik

3. Standar LAN. 3.1 Ethernet 3.2 Fast Ethernet (1OOBase-T) 3.3 Gigabit Ethernet 3.4 FDDI 3.5 ATM LAN 3.6 Wireless LAN

JENIS JENIS JARINGAN KOMPUTER

TOPOLOGI. Kelebihan dan kekurangan :

BAB III LANDASAN TEORI. Jaringan komputer adalah kumpulan dari end device yang saling terhubung

KOMUNIKASI DATA. Agar komunikasi data dapat dilakukan, 3 buah elemen harus ada. data. Media transmisi. penerima. sumber

Minggu 2 Physical Layer

BAB III LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II LOCAL AREA NETWORK (LAN) Local Area Network sering kali disebut LAN, merupakan jaringan milik pribadi

PENGANTAR PENGKABELAN (WIRING)

PANDUAN PRAKTIS SISTEM JARINGAN KOMPUTER (Materi

TUJUAN PEMBELAJARAN: PERALATAN YANG DIBUTUHKAN DASAR TEORI

JURUSAN TEKNIK KOMPUTER FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI PERTEMUAN VI : KONSEP DASAR JARINGAN

Gambar 1.1 Jaringan peer-to-peer

B. WORKSTATIONS Yaitu keseluruhan komputer dalam suatu jaringan yang terhubung ke server (file server) dan memanfaatkan sumber daya yang ada.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

CIRI JARINGAN CIRI JARINGAN ELEMEN LAN ELEMEN LAN ETHERNET ETHERNET PENGKABELAN PENGKABELAN TOPOLOGI TOPOLOGI KONFIGURASI KONFIGURASI TRANSFER DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

SEKILAS JARINGAN KOMPUTER

~ Jaringan Komputer ~

BAB 2 LANDASAN TEORI

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI & JARINGAN KOMPUTER

JARINGAN KOMPUTER. Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs

BAB IV PEMBAHASAN. tersebut berisi personal computer (PC) sebanyak 5 buah dan 1 hardisk could. Pembuatan

JARINGAN KOMPUTER OSI DAN PHYSICAL LAYER. Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs

Transkripsi:

SISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER Oleh : Dahlan Abdullah

Sistem Koneksi dalam Jaringan Komputer Peer to Peer Client - Server Next 2

Peer to Peer Peer artinya rekan sekerja Adalah jaringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer. Adalah suatu model di mana setiap PC dapat memakai resource pada PC lain atau memberikan resourcenya untuk dipakai PC lain. Dikenal sebagai workgroup. Dimana setiap komputer dalam satu jaringan dikelompokkan dalam satu kelompok kerja 3

Client - Server Selain pada jaringan lokal, juga dapat diterapkan dengan teknologi internet. Di mana ada suatu unit yang berfungsi sebagai server yang memberikan layanan bagi komputer lain, dan client yang hanya meminta layanan dari server. Client hanya bisa menggunakan resource yang disediakan oleh server sesuai dengan otoritas yang diberikan oleh administrator. 4

Jenis Layanan Client - Server File Server Memberikan layanan fungsi pengelolaan file. Print Server Memberikan layanan fungsi pencetakan. Database Server Proses-proses fungsional mengenai database dijalankan pada mesin ini dan stasiun lain dapat minta pelayanan. DIP (Document Information Processing) Memberikan layanan fungsi penyimpanan, manajemen, dan pengambilan data. Back 5

Jaringan Komputer dan Sistem Terdistribusi Adalah sekumpulan komputer yang saling terkoneksi dengan media transmisi, dan terjadi proses transfer file. 6

Perbedaan Jaringan Komputer dan Sistem Terdistribusi Jaringan Komputer Komputer yang terhubung merupakan gabungan dari beberapa workstation atau juga gabungan komputer server dan client Beberapa komputer terhubung agar dapat sharing, namun tiap pekerjaan ditangani sendiri-sendiri oleh komputer yang meminta dan dimintai layanan. Server hanya melayani permintaan sesuai antrian yang sudah diatur sistem. Sistem Terdistribusi Komputer yang terhubung terdiri dari host (komputer utama) dan terminal-terminal (komputer yang terhubung dengan host) Beberapa host komputer terhubung agar dapat mengerjakan sebuah/beberapa pekerjaan besar bersama. Host melayani beberapa terminal & melakukan proses berdasarkan input dari terminal-terminal 7

Perbedaan Jaringan Komputer dan Sistem Terdistribusi Jaringan Komputer Kualitas komunikasi data dipengaruhi oleh media transmisi yang digunakan. Lamanya proses dipengaruhi oleh spesifikasi hardware masing-masing station yang meminta layanan. User dapat mengetahui proses yang sedang berlangsung (di station atau di server). Metode komunikasi antar komputer dengan model Peer to Peer atau Client Server. Sistem Terdistribusi Kualitas komunikasi data dipengaruhi oleh sistem. Lamanya proses tergantung sistem operasi yang akan memilih prosesor komputer yang akan digunakan. User tidak dapat mengetahui proses yang sedang berlangsung di host. Metode komunikasi antar komputer tersentralisasi di host. 8

Perbedaan Jaringan Komputer dan Sistem Terdistribusi Jaringan Komputer Masing-masing workstation (Peer to Peer) tidak membutuhkan komputer server khusus untuk menangani seluruh pekerjaan. Antar workstation bisa saling bertukar file dan resource yang dimiliki, sesuai permission yang diatur administrator. Sistem Terdistribusi Masing-masing terminal membutuhkan host untuk dapat aktif melakukan pekerjaan dan berkomunikasi dengan terminal lain. Antar terminal tidak dapat sharing file atau resource tanpa campur tangan host. 9

Perbedaan Jaringan Komputer dan Sistem Terdistribusi Jaringan Komputer Masing-masing user di workstation dapat melihat proses layanan yang sedang terjadi. User harus login pada server apabila ingin memanfaatkan resource yang dimiliki oleh server. User mempunyai ID & password untuk login. Umumnya ID login server tidak bisa digunakan bersama-sama. Kecuali ada policy dari admin. Sistem Terdistribusi Masing-masing user di workstation tidak dapat melihat proses layanan yang sedang terjadi. User mempunyai ID & password untuk login. Umumnya ID login server bisa digunakan bersama-sama. Kecuali ada policy dari admin. 10

Perbedaan Jaringan Komputer dan Sistem Terdistribusi Jaringan Komputer Keberadaan sejumlah komputer dalam jaringan tidak harus transparan di satu lokasi, sehingga secara fisik tidak dapat dilihat oleh user lain dalam jaringan. Spesifikasi hardware server tidak harus lebih baik dari client. Merupakan sistem yang menggabungkan kinerja perangkat dan aplikasi dari physical layer sampai dengan application layer. Sistem Terdistribusi Keberadaan sejumlah komputer dalam jaringan harus transparan di satu lokasi, sehingga secara fisik dapat dilihat oleh user lain yang berada dalam jaringan. Spesifikasi hardware host harus lebih baik dari terminal. Merupakan sistem perangkat lunak yang dibuat & bekerja pada lapisan atas sebuah sistem Back 11

Hardware Jaringan Komputer Kabel Ethernet Card Hub & Switch Repeater Bridge Router 12

Kabel Ada beberapa jenis kabel yang banyak digunakan dan menjadi standart dalam penggunaannya untuk komunikasi data dalam jaringan komputer. Setiap jenis kabel mempunyai kemampuan dan spesifikasi yang berbeda. Ada 3 jenis kabel yang secara umum sering dipakai, yaitu : Coaxial Twisted pair Fiber Optic 13

Coaxial Thick Coaxial Diameter rata-rata 12 mm Disebut standart ethernet/thick ethernet/yellow cable Thin Coaxial Diameter rata-rata 5 mm warna hitam Banyak dipergunakan di kalangan radio amatir, terutama untuk transciever yang tidak memerlukan output daya yang besar. Setiap perangkat dihubungkan dengan BNC (Bayonet-NeillaConcelmn) T Connector. Disebut Thin ethernet/thin Net. 14

Thick Coaxial Spesifikasi jaringan : Setiap ujung harus diterminasi dengan terminator 50 Ohm 1 watt. Maksimum 3 segment dengan peralatan terhubung atau berupa populated segments. Setiap kartu jaringan mempunyai pemancar tambahan. Setiap segment maksimum berisi 100 perangkat jaringan, termasuk repeaters. Max panjang kabel per segment adalah 1640 feet (± 500 meter) Max jarak antar segment adalah 4920 feet (± 1500 meter) Setiap segment harus diberi ground. Jarak Max antara tap atau pencabangan dari kabel utama ke perangkat adalah 16 feet (± 5 meter) Jarak Min antar tap adalah 8 feet (± 2,5 meter) 15

Thin Coaxial Setiap ujung diberi terminator 50 Ohm. Maksimum 3 segment terhubung satu sama lain (populated segments). Kartu jaringan cukup menggunakan transciever yang onboard, tidak perlu tambahan transciever, kecuali untuk repeater. Setiap segment maksimum berisi 30 perangkat jaringan. Max panjang kabel adalah 606.8 feet (± 185 meter) Max panjang kabel antar segment adalah 1818 feet (± 555 meter) Setiap segment harus diberi ground. Panjang min antar T Connection adalah 1,5 feet (± 0,5 meter) 16

Twisted Pair Cable UTP (Unshielded Twisted Pair) STP (Shielded Twisted Pair) Terdiri dari 4 pasang kabel yang terpilin Dari 8 buah kabel yang ada, hanya 4 buah saja yang digunakan untuk mengirim dan menerima data. Perangkat lain yang berkenaan dengan penggunaan kabel jenis ini adalah konektor RJ-45 dan hub/switch. 17

Twisted Pair Cable Ada dua jenis pemasangan kabel UTP yang umum digunakan, ditambah satu jenis pemasangan khusus untuk cisco router, yaitu : Straight Through Cable Cross Over Cable Roll Over Cable 18

Straight Through Cable Digunakan untuk menghubungkan beberapa unit komputer melalui perantara HUB/Switch, yang berfungsi sebagai konsetrator maupun repeater. 1. Putih Orange 2. Orange 3. Putih Hijau 4. Biru 5. Putih Biru 6. Hijau 7. Putih Coklat 8. Coklat 1 1 8 8 19

Straight Through Cable Penggunaan kabel UTP model Straight Through pada jaringan lokal biasanya akan membentuk topologi star atau tree dengan hub/switch sebagai pusatnya. Penggunaan Hub/Switch harus sesuai dengan kecepatan dari NIC. Karena perbedaan kecepatan pada NIC & Hub/Switch berarti kedua perangkat tersebut tidak dapat berkomunikasi secara maksimal. 20

Cross Over Cable Berbeda dengan Straight through, Penggunaan cross cable ini digunakan untuk berkomunikasi antar komputer (tanpa HUB), atau dapat juga digunakan untuk meng-cascade HUB jika diperlukan. 21

Cross Over Cable 1 1 8 8 1. Putih Orange 2. Orange 3. Putih Hijau 4. Biru 5. Putih Biru 6. Hijau 7. Putih Coklat 8. Coklat TX+ TX- RX+ RX- TX+ TX- RX+ RX- Putih Hijau Hijau Putih Orange Biru Putih Biru Orange Putih Coklat Coklat 22

Roll Over Cable Digunakan untuk menghubungkan sebuah terminal dan modem ke Cisco Router seri 2500 Access Server 1 8 1. Putih Orange 2. Orange 3. Putih Hijau 4. Biru 5. Putih Biru 6. Hijau 7. Putih Coklat 8. Coklat 8 1. Coklat 2. Putih Coklat 3. Hijau 4. Putih Biru 5. Biru 6. Putih Hijau 7. Orange 8. Putih Orange 1 23

Fiber Optic Cable Kabel yang memiliki inti serat kaca sebagai saluran untuk menyalurkan sinyal antar terminal sering dipakai sebagai saluran BACKBONE karena kehandalannya yang tinggi dibandingkan dengan coaxial cable atau kabel UTP. Kabel ini tidak terpengaruh oleh cuaca dan panas. Back 24

Ethernet Card Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network, dimana setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu node yang lain. Setiap Ethernet mempunyai alamat sepanjang 48 bit yang dikenal sebagai Ethernet address (MAC Address). Alamat tersebut telah ditanam ke dalam setiap rangkaian kartu jaringan (NIC) yang dikenali sebagai Media Access Control (MAC) atau lebih dikenal dengan hardware istilah hardware address. 24 bit atau 3 byte awal merupakan kode yang telah ditentukan oleh IEEE. 25

Ethernet Card NIC model 10Base umumnya telah menyediakan port koneksi untuk kabel coaxial ataupun kabel UTP. Jika didesain untuk kabel coaxial maka konektornya adalah BNC. Jika didesain untuk kabel UTP maka konektornya adalah RJ-45. 26

Hub & Switch Hub & Switch biasanya disebut konsentrator. Sebuah konsentrator adalah sebuah perangkat yang menyatukan kabel-kabel network dari setiap workstation, server atau perangkat lain. Dalam topologi star, kabel UTP datang dari sebuah workstation masuk ke dalam hub atau switch. Menggunakan konektor RJ-45 Beberapa jenis hub dapat dipasang bertingkat (stackable) hingga 4 susun, dan biasanya memiliki lubang sebanyak 4, 8, 16 dan 24 bh. Switch merupakan konsentrator yang memiliki kemampuan manajemen trafic data lebih baik dari pada Hub. Jenis Switch manageable, selain dapat mengatur traffic data juga dapat diberi IP address. 27

Repeater Fungsi Utama adalah memperkuat sinyal dengan cara menerima sinyal dari suatu segmen kabel LAN lalu memancarkan kembali dengan kekuatan yang sama dengan sinyal asli pada segmen kabel yang lain. Dengan cara ini jarak kabel dapat diperjauh. 28

Bridge Fungsinya sama dengan repeater, tetapi lebih fleksibel dan lebih cerdas daripada repeater. Bridge dapat menghubungkan jaringan yang menggunakan metode transmisi yang berbeda. Bridge mampu memisahkan sebagaian dari trafic karena mengimplementasikan mekanisme frame filtering. Mekanisme ini umumnya sebagai store and forward. Bridge dapat digunakan untuk mengkoneksikan network yang menggunakan tipe kabel yang berbeda ataupun topologi yang berbeda pula. Bridge dapat mengetahui alamat masing-masing komputer di masing-masing sisi jaringan. 29

Router Router mampu mengirimkan data/ informasi dari satu jaringan ke jaringan lain yang berbeda. Router hampir sama seperti bridge, tapi tidak sepintar dan fleksibel bridge. Router akan mencari jalur terbaik untuk mengirimkan sebuah pesan yang berdasarkan atas alamat tujuan dan alamat asal. Router mengetahui alamat masing-masing komputer di lingkungan jaringan lokal, alamat bridges dan router lainnya. Router dapat mengetahui keseluruhan jaringan dengan melihat sisi mana yang paling sibuk dan bisa menarik data dari sisi yang sibuk sampai sisi tersebut bersih. 30

Router Dapat menerjemahkan informasi dari LAN dan INTERNET. Mencarikan alternatif jalur yang terbaik untuk mengirimkan data melewati internet. Mengatur jalur sinyal secara efisien dan dapat mengatur data yang mengalir di antara dua buah protokol. Dapat mengatur aliran data di antara topologi jaringan linear bus dan star. Dapat mengatur aliran data melewati kabel fiber optic, kabel coaxial dan kabel UTP Back 31

SELESAI.. TERIMA KASIH