TATA CARA MEMPEROLEH INFORMASI

dokumen-dokumen yang mirip
TATA CARA PERMOHONAN INFORMASI PUBLIK DI LOMBOK BARAT Sesuai SOP PPID Kabupaten Lombok Barat NOMOR : 33/1651/DISHUBKOMINFO/ 2013

SOP PELAYANAN INFORMASI PUBLIK

WALIKOTA PARIAMAN PROVINSI SUMATERA BARAT PERATURAN WALIKOTA PARIAMAN NOMOR 15 TAHUN 2017 TENTANG

TATA CARA MEMPEROLEH INFORMASI PUBLIK

KEPUTUSAN SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN LOMBOK BARAT NOMOR : 33/1651/DISHUBKOMINFO/ 2013

S U R A B A Y A 60175

PELAYANAN INFORMASI PUBLIK DAN DOKUMENTASI DI RSUD Prof. Dr. MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO No. Dokumen SPO TU 01 Tanggal Terbit.

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL REPUBLIK INDONESIA,

Nomor SOP Tgl Pembuatan Tgl revisi Tgl Pengesahan Disahkan oleh Nama SOP

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 132/PMK.01/2012 TENTANG

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG

188/72/KPTS/211.1/2012. Nomor SOP Tgl Pembuatan Tgl revisi Tgl Pengesahan Disahkan oleh Nama SOP 1 OKTOBER OKTOBER 2012

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAYANAN INFORMASI PUBLIK BADAN PENDAPATAN DAERAH KOTA SEMARANG VISI MISI

BUPATI PEMALANG PERATURAN BUPATI PEMALANG NOMOR 9 TAHUN 2013 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN B. MAKSUD DAN TUJUAN

PPID UTAMA MONITORING DAN EVALUASI PENERAPAN UU KIP DI PPID PEMBANTU DAN SATKER PENDIDIKAN TAHUN 2017 KELENGKAPAN STANDAR LAYANAN INFORMASI PUBLIK

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN INFORMASI PUBLIK

BUPATI BIMA PERATURAN BUPATI BIMA NOMOR 22 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN INFORMASI DAN DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BIMA

LAMPIRAN : PERATURAN WALI KOTA BANDUNG NOMOR : 1340 TAHUN 2017 TANGGAL : 29 Desember 2017

PEDOMAN PENGELOLAAN INFORMASI DAN DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN JEMBRANA BAB I PENDAHULUAN

KEPUTUSAN PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI KOMISI YUDISIAL NOMOR : 02/PPID/LI.06/09/2014 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN BUPATI TANGERANG

PERATURAN MENTERI KOORDINATOR BIDANG POLITIK, HUKUM DAN KEAMANAN NOMOR : : PER- 01 /MENKO/POLHUKAM/5/2011 TENTANG

Nomor SOP Tgl Pembuatan Tgl revisi Tgl Pengesahan Disahkan oleh Nama SOP. Kualifikasi Pelaksana. Diagram Alir Keberatan Informasi Publik.

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP ) PELAYANAN INFORMASI PUBLIK

MONITORING DAN EVALUASI PENERAPAN UU KIP DI PEMERINTAH KABUPATEN DAN KOTA DI JAWA BARAT TAHUN 2016 KELENGKAPAN STANDAR LAYANAN INFORMASI PUBLIK

2011, No Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 1

FORMULIR PERMOHONAN INFORMASI NO. Pendaftaran ( diisi petugas )*:...

KATA PENGANTAR. Yogyakarta, 3 Januari 2017 Kepala BKPP DIY. Ir. Arofa Noor Indriani, M.Si. NIP

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 30 TAHUN 2013 TENTANG

PPID BLH Kabupaten Lombok Barat

TUJUAN. Disahkan. Akademi Teknologi Kulit Yogyakarta sesuai dengan Undang-Undang Nomor 14 Tahur RUANG LINGKUP

RSJD Dr. RM. SOEDJARWADI

BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 123 TAHUN 2015 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA LEMBAGA PERLINDUNGAN SAKSI DAN KORBAN

LAMPIRAN I : PERATURAN WALIKOTA BUKITTINGGI NOMOR : 7 TAHUN 2017 TENTANG STRUKTUR ORGANISASI PENGELOLA LAYANAN INFORMASI DAN DOKUMENTASI

SOP LAYANAN INFORMASI PUBLIK STANDAR LAYANAN INFORMASI PUBLIK BALAI JARINGAN INFORMASI & KOMUNIKASI (BJIK BPPT)

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 55 TAHUN 2011 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN KUDUS DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 31 TAHUN 2015 TENTANG

STANDART OPERASIONAL PELAYANAN PUBLIK PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) PEMERINTAH KECAMATAN GLENMORE

2011, No Tata Cara Pengelolaan dan Pelayanan Informasi Publik pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 3

BUPATI BATANG PERATURAN BUPATI BATANG NOMOR 34 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN PELAYANAN INFORMASI PUBLIK PEMERINTAH KABUPATEN BATANG

Pembina BUPATI. PPID Utama. PPID Pembantu PEJABAT FUNGSIONAL

BUPATI PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2 Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4846); 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembara

FORMULIR PERMOHONAN INFORMASI. No. Pendaftaran : (diisi petugas) :...

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN INFORMASI PUBLIK

FORMULIR PERMOHONAN INFORMASI. Yang bertanda tangan di bawah ini, mengajukan permintaan informasi : Pemohon Informasi. Nomor KTP (Sesuai KTP)*

PPID PEMBANTU STANDAR OPERASIONAL PELAYANAN INFORMASI PUBLIK DINAS PEKERJAAN UMUM CIPTA KARYA DAN TATA RUANG PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI KOTAWARINGIN BARAT PROVINSI KALIMANTAN TENGAH KEPUTUSAN BUPATI KOTAWARINGIN BARAT NOMOR 22 TAHUN TENTANG

STANDART OPERASIONAL PELAYANAN INFORMASI PUBLIK PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) PEMERINTAH KOTA BATU

MENTERIKEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALIN AN PERATURAN MENTER! KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 200 /PMK.01/2016 TENT ANG

TENTANG TATA KERJA PEJABAT PENGELOLA PELAYANAN INFORMASI DAN DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN MOJOKERTO

WALIKOTA SOLOK PROVINSI SUMATERA BARAT PERATURAN WALIKOTA SOLOK NOMOR : 9 TAHUN 2017 TENTANG

KEMENTERIAN PARIWISATA

BUPATI GAYO LUES PROVINSI ACEH

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 47 TAHUN 2013 TENTANG

PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

WALIKOTA MADIUN WALIKOTA MADIUN,

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN INFORMASI PUBLIK

2 Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4846); 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelaya

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 N

PENYUSUNAN DAFTAR INFORMASI DAN DOKUMENTASI PUBLIK PEMERINTAH KOTA MADIUN KECAMATAN MANGUHARJO KELURAHAN PANGONGANGAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI,

BUPATI SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH KEPUTUSAN BUPATI SEMARANG NOMOR : /0314/2017 TENTANG

TENTANG STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL LAYANAN INFORMASI PUBLIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KATA PENGANTAR. Jakarta, Mei Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

BUPATI SLEMAN PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 29 TAHUN 2013 TENTANG

DAFTAR INFORMASI PUBLIK. Penanggung Jawab Pembuatan atau Penerbitan Informasi

PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG PERATURAN KEPALA DESA JATILOR NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG

GUBERNUR PAPUA PERATURAN GUBERNUR PAPUA

BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG TATA KERJA PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI KABUPATEN KUDUS BUPATI KUDUS,

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 16 TAHUN 2017 TENTANG

Lampiran 1. Standar Operasional Prosedur Layanan Informasi Publik DJKI

BUPATI LAMANDAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI LAMANDAU NOMOR TAHUN 2014 TENTANG

STANDART OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN INFORMASI PUBLIK PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI ( PPID ) KABUPATEN SAMPANG

BAB III STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PPID

BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG TATA KERJA PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI KABUPATEN KUDUS BUPATI KUDUS,

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN INFORMASI PUBLIK PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) BAPPEDA KABUPATEN SAMPANG

BUPATI BERAU PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 37 TAHUN 2014 TENTANG

PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR 55 TAHUN 2017 TENTANG

WALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 81 TAHUN 2011 TENTANG

Nomor SOP Tgl Pembuatan Tgl revisi Tgl Pengesahan Disahkan oleh Nama SOP Kualifikasi Pelaksana. Persyaratan / Perlengkapan

BAB I P E N D A H U L U A N 1.1. LATAR BELAKANG

Standar Operasional Prosedur (SOP) LAYANAN PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN PUBLIK (PPID) KEMENTERIAN AGAMA

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR LAYANAN INFORMASI PUBLIK DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN BANDUNG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENYUSUNAN DAFTAR INFORMASI DAN DOKUMENTASI PUBLIK. Nomor Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Efektif Disahkan oleh

PEDOMAN PENGELOLAAN INFORMASI DAN DOKUMENTASI BADAN INVESTASI DAN PROMOSI ACEH

PEDOMAN PENGELOLAAN INFORMASI PUBLIK DAN DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGELOLAAN DAN PELAYANAN INFORMASI PUBLIK DI LINGKUNGAN KOMISI PEMILIHAN UMUM KOTA MADIUN

GUBERNUR KEPULAUAN RIAU

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Pengertian

STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PELAYANAN INFORMASI PUBLIK DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KOTA SEMARANG

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) LAYANAN INFORMASI PUBLIK PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN PUBLIK (PPID) UNIT KANWIL KEMENAG SUMSEL

Transkripsi:

TATA CARA MEMPEROLEH INFORMASI I. PROSEDUR PELAYANAN INFORMASI PUBLIK Setiap penyelenggara pelayanan informasi publik wajib memiliki prosedur standar pelayanan dalam penyelenggaraan pelayanan publik dan wajib ditaati oleh pemberi dan penerima pelayanan informasi. Adapun Prosedur Pelayanan Informasi Publik Lingkup Pemerintah Kabupaten Lombok Utara sebagai berikut: A. Operasional Pelayanan Informasi Publik Untuk melaksanakan tugas pelayanan informasi publik PPID Kabupaten didukung oleh kesekretariatan dan Meja layanan informasi demikian juga dengan PPID SKPD. B. Meja Informasi Publik PPID wajib menyediakan Meja layanan informasi untuk memenuhi dan melayani permintaan dan kebutuhan pemohon/pengguna informasi publik. C. Waktu Pelayanan Informasi PPID menetapkan waktu pemberian pelayanan informasi publik disesuaikan pada jam Kerja yang berlaku di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lombok Utara D. Mekanisme permohonan informasi publik 1. Pemohon informasi mendatangi meja layanan informasi yang berada di PPID kabupaten, PPID SKPD atau PPID UPT dan mengisi formulir permintaan informasi dengan melampirkan: a. Bagi pemohon perorangan atau individu dengan melampirkan Kartu identitas diri yang sah dan masih berlaku. b Bagi pemohon dari lembaga non pemerintah dengan melampirkan: 1. Kartu identitas diri yang sah dan masih berlaku 2. Membawa surat tugas atau surat kuasa dari lembaga 3. Akte pendirian lembaga 4. Membawa surat permohonan permintaan informasi 2. Petugas memberikan tanda bukti penerimaan permohonan informasi publik kepada pemohon informasi publik. Form tanda bukti permohonan informasi publik terdapat dalam Form 1 lampiran keputusan ini 3. Petugas memproses permintaan pemohon informasi publik sesuai dengan formulir permintaan informasi yang telah ditandatangani oleh pemohon informasi publik. 4. Petugas memenuhi permintaan informasi sesuai dengan yang diminta oleh pemohon. Apabila informasi yang diminta masuk dalam kategori dikecualikan, Sekretariat PPID Kabupaten atau PPID SKPD menyampaikan alasan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. 5. Petugas memberikan Tanda Bukti Permintaan Informasi Publik kepada Pemohon Informasi Publik, sebagaimana Terdapat dalam Form 1 lampiran 6. PPID Utama,PPID SKPD atau PPID UPT dapat menghitamkan atau mengaburkan sebagian isi informasi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. E. Jangka waktu pemenuhan permintaan informasi 1. Proses untuk memenuhi permintaan pemohon informasi publik dilakukan setelah pemohon informasi publik memenuhi persyaratan yang telah ditentukan. 2. Waktu penyelesaian dilaksanakan paling lambat 10 (sepuluh) hari kerja sejak permohonan diterima oleh PPID Utama, PPID SKPD atau PPID UPT dan wajib menanggapi permintaan informasi melalui pemberitahuan tertulis atau lisan. Pemberitahuan ini meliputi permintaan informasi diterima, permintaan

informasi yang ditolak, dan perpanjangan waktu pemberitahuan permohonan diterima atau ditolak. 3. Jika PPID Utama, PPID SKPD atau PPID UPT membutuhkan perpanjangan waktu, maka paling lambat 7 (tujuh) hari kerja sejak tanggapan pertama diberikan. 4. Jika permohonan informasi diterima, maka dalam surat pemberitahuan juga dicantumkan materi informasi yang diberikan, format informasi, apakah dalam bentuk soft copy atau data tertulis. Bila permintaan informasi ditolak, maka dalam surat pemberitahuan dicantumkan alasan penolakan. F. Biaya Dalam memberikan pelayanan informasi publik tidak dipungut biaya. Adapun penggandaan atau perekaman, pemohon informasi menyediakan sendiri media yang dibutuhkan. 1. Pelayanan Informasi Untuk memenuhi dan melayani permintaan dan kebutuhan pemohon/pengguna informasi publik, PPID melalui Meja layanan informasi publik, memberikan layanan langsung dan layanan melalui media cetak dan elektronik: a. Layanan informasi secara langsung, yaitu layanan informasi publik yang dikategorikan wajib tersedia setiap saat, dengan mekanisme pelayanan sebagai berikut: 1. Pemohon informasi datang ke Meja layanan informasi dan mengisi formulir permohonan informasi dengan melampirkan fotocopy identitas pemohon dan pengguna informasi. Formulir permohonan informasi terdapat pada Form 1 lampiran 2. Petugas memberikan tanda bukti penerimaan permohonan informasi publik kepada pemohon informasi publik. Formulir tanda bukti penerimaan permohonan informasi terdapat pada Form 1 lampiran 3. Petugas memproses permintaan pemohon informasi publik sesuai dengan formulir permohonan informasi publik yang telah ditandatangani oleh pemohon informasi publik. 4. Petugas memenuhi permintaan informasi sesuai dengan yang diminta oleh pemohon/pengguna informasi. Apabila informasi yang diminta masuk dalam kategori dikecualikan, PPID menyampaikan alasan sesuaidengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku. 5. Petugas memberikan Tanda Bukti Penyerahan Informasi Publik kepada Pengguna Informasi Publik. Form Tanda Bukti Penyerahan informasi Publik terdapat pada Form 2 lampiran b. Layanan informasi melalui media baik online maupun cetak, yaitu informasi publik yang tersedia dan diumumkan secara berkala dilayani melalui website resmi Pemerintah Kabupaten Lombok Utara www.lombokutarakab.go.id dan atau website Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara dan atau website PPID Kabupaten, dan media cetak yang tersedia. - Pemohon informasi datang ke Meja layanan informasi dan mengisi formulir permohonan informasi dengan melampirkan fotocopy identitas pemohon dan pengguna informasi. Formulir Permohonan Informasi Publik terdapat pada Form 1 lampiran - Petugas memberikan tanda bukti penerimaan permohonan informasi publik kepada pemohon informasi publik. Form Tanda bukti penerimaan permohonan informasi publik terdapat pada Form 1 lampiran - Petugas memproses permintaan pemohon informasi publik sesuai dengan formulir permintaan informasi publik yang telah ditandatangani oleh pemohon informasi publik. - Petugas memenuhi permintaan informasi sesuai dengan yang diminta oleh pemohon/pengguna informasi. Apabila informasi yang diminta masuk dalam kategori dikecualikan, PPID menyampaikan alasan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku.

- Petugas memberikan Tanda Bukti Penyerahan Informasi Publik kepada Pengguna Informasi Publik. Form Tanda bukti penyerahan informasi terdapat pada Form 2 lampiran Untuk memenuhi dan melayani permintaan dan kebutuhan pemohon/pengguna informasi publik, PPID melalui desk layanan informasi publik, memberikan layanan langsung dan layanan melalui media cetak dan elektronik. c. Alur Kerja Pelayanan Informasi Publik Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi dilingkungan Pemerintah Kabupaten Lombok Utara divisualkan dalam diagram alur sebagai berikut:

Alur Kerja PPID Kabupaten Keterangan Alur: 1. Pemohon mengajukan permohonan layanan informasi kepada PPID melalui Sekretariat/Meja Layanan Informasi dengan mengisi formulir permohonan informasi. Formulir dimaksud terdapat dalam Form 1 lampiran 2. Meja Layanan Informasi menerima permohonan, kemudian mencatat data pemohon dan data tentang informasi yang diminta, kemudian Meja Layanan Informasi/memberikan tanda bukti mengajukan permohonan kepada pemohon. Dan mencatat dalam buku register permohonan informasi publik. Format buku register permohonan informasi publik terdapat pada Form 5 lampiran 3. Berdasarkan data informasi yang diminta, Meja Pelayanan Informasi/Bidang Pelayanan Informasi Dan Dokumentasi Informasi meneruskan ke Bagian Pengelola Data dan Klasifikasi Informasi, Bidang Pengelola Data dan Klasifikasi Informasi melakukan pengecekan apakah informasi yang diminta oleh pemohon termasuk dalam kategori yang dikecualikan. Jika Informasi yang diminta termasuk informasi terbuka/tidak dikecualikan maka Unit Pengelola Data Informasi menyiapkan informasi yang diminta dan menyerahkan ke Bagian Pelayanan informasi/sekretariat untuk disampaikan kepada pemohon (memenuhi permintaan pemohon). 4. Penyerahan Informasi yang diminta oleh pemohon informasi dapat dalam bentuk soft copy atau hard copy. memberikan Informasi atau data atau dokumen yang dibutuhkan Pemohon dalam jangka waktu 10 hari kerja sejak permohonan diterima (pasal 26 ayat 1. Perki no 1/ 2010). Dalam hal PPID belum menguasai atau mendokumentasikan Informasi Publik yang dimohon dan/atau belum dapat memutuskan apakah informasi yang dimohon termasuk Informasi Publik yang dikecualikan, PPID memberitahukan perpanjangan waktu pemberitahuan tertulis beserta alasannya. Perpanjangan dilakukan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari kerja sejak jangka waktu pemberitahuan tertulis. 5. Sedangkan apabila informasi yang diminta Pemohon termasuk kategori yang dikecualikan maka Bagian Pengelola Data untuk menyiapkan Pemberitahuan Tertulis bahwa data yang diminta termasuk informasi yang dikecualikan. Formulir penolakan permohonan informasi terdapat pada Form 2 lampiran 6. Pemberitahuan Tertulis Informasi yang dikecualikan disusun Oleh Sekretariat/ Bagian Pengelola Data dan diberikan kepada Bagian Layanan Informasi, selanjutnya Pemberitahuan Tertulis disampaikan ke Pemohon. Formulir pemberitahuan tertulis terdapat pada Form 2 lampiran 7. Pemohon informasi membuat keputusan apakah dapat menerima/puas dengan jawaban/keterangan Sekretariat mengenai informasi yang dikecualikan, atau TIDAK. 8. Jika Pemohon Informasi dapat menerima penjelasan maka proses pelayanan selesai, 9. Jika pemohon tidak puas maka dapat menyampaikan keberatan kepada atasan PPID melalui PPID. Penyampaian keberatan menggunakan form sebagaimana terdapat dalam Form 3 lampiran 10. Atasan PPID menyusun materi Tanggapan atas keberatan untuk disampaikan kepada Pemohon, dengan memperhatikan bahan/pertimbangan yang dibuat oleh Bidang Pengolah Data dan Klasifikasi Informasi, Atasan PPID wajib

memberikan tanggapan dalam bentuk keputusan tertulis yang disampaikan kepada Pemohon Informasi yang mengajukan keberatan atau pihak yang menerima kuasa selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari sejak dicatatnya pengajuan keberatan tersebut dalam buku register keberatan (pasal 34 ayat 1. Perki no 1/ 2010). Format Buku Register Keberatan sebagaimana terdapat dalam Form 6 lampiran Atasan PPID dapat meminta pertimbangan kepada Tim Pertimbangan Pelayanan Informasi untuk menjawab atau memberikan tanggapan atas keberatan yang diajukan Pemohon. 11. Tanggapan/jawaban atas keberatan Atasan PPID disalin dan diarsipkan oleh Bidang penyelesaian Sengketa. 12. Bidang penyelesaian sengketa menyerahkan Jawaban/Tanggapan Atasan PPID tersebut kepada Bidang Pelayanan dan Dokumentasi Informasi. 13. Meja Pelayanan Informasi menyerahkan tangapan Atasan PPID kepada pemohon informasi, pemohon informasi membuat keputusan apakah dapat menerima atau tidak. 14. Jika dapat menerima maka proses pelayanan Permohonan Informasi selesai. 15.Jika tidak dapat menerima maka pemohon informasi dapat mengajukan penyelesaian sengketa informasi kepada Komisi Informasi Provinsi. 16.Pengajuan penyelesaian sengketa informasi kepada Komisi Informasi harus memenuhi syarat dan ketentuan perundang-undangan. 17.Dalam hal terjadi sengketa informasi yang diajukan pemohon kepada Komisi Informasi Provinsi, Bidang penyelesaian Sengketa melakukan fasilitasi dan pendampingan terhadap Atasan PPID. 18.Dalam melaksanakan tugasnya Sekretariat dan Bidang-bidang dalam struktur PPID Kabupaten akan melakukan koordinasi dan konfirmasi kepada PPID SKPD sesuai dengan lingkup kewenangan masing-masing.