SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PEGADAIAN

dokumen-dokumen yang mirip
SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERUSAHAAN PEGADAIAN

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERUSAHAAN PEGADAIAN

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PEDAGANG VALUTA ASING

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN DANA PENSIUN

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERUSAHAAN DANA PENSIUN

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERBANKAN KONVENSIONAL

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PEDAGANG VALUTA ASING

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PEDAGANG VALUTA ASING

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERUSAHAAN DANA PENSIUN

SURVEI PERUSAHAAN PERKEBUNAN TAHUN 2014

SURVEI PERUSAHAAN PERKEBUNAN TAHUN 2014

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PEMBIAYAAN DAN MODAL VENTURA

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN KOPERASI SIMPAN PINJAM

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN KOPERASI SIMPAN PINJAM

BADAN PUSAT STATISTIK

SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN LISTRIK TAHUN 2014

BADAN PUSAT STATISTIK

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PEMBIAYAAN DAN MODAL VENTURA

BLOK I. KETERANGAN TEMPAT BLOK II. TENAGA KERJA, BALAS JASA, DAN RATA-RATA UPAH. Triwulan I-2016 (Jan - Mar) (5)

BLOK I. KETERANGAN TEMPAT

SURVEI STATISTIK KEUANGAN BADAN USAHA MILIK DAERAH

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERBANKAN KONVENSIONAL

SURVEI STATISTIK KEUANGAN PERUSAHAAN PASAR MODAL

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN KOPERASI SIMPAN PINJAM

SURVEI STATISTIK KEUANGAN BADAN USAHA MILIK DAERAH

REPUBLIK INDONESIA SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN PENGGALIAN BAHAN INDUSTRI DAN KONSTRUKSI TAHUN 2014

PENGUMUMAN. tanggal Mei 2012 puku WIB. NOMOR:

JASA TELEVISI BERBAYAR

REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA MENENGAH BESAR RESTORAN DAN RUMAH MAKAN TAHUN 2013 BLOK I: PENGENALAN TEMPAT (2)

BADAN PUSAT STATISTIK SURVEI PERUSAHAAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI 2015 PENERBITAN

BADAN PUSAT STATISTIK SURVEI PERUSAHAAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI 2013 PENERBITAN BLOK I. KETERANGAN TEMPAT. RT : RW : Kode Pos :

BADAN PUSAT STATISTIK

DESKRIPTIF STATISTIK GURU PAIS

PENYIARAN DAN PEMROGRAMAN

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERUSAHAAN ASURANSI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN REPUBLIK INDONESIA,

DAFTAR ALAMAT KANTOR GUBERNUR SE INDONESIA

SURVEI STATISTIK KEUANGAN PEMERINTAH DESA / NAGARI 2017

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN KEUANGAN. Tata kerja. Panitia urusan piutang negara.

2016, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Kepala Badan Pengawasan

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PEMBIAYAAN DAN MODAL VENTURA

LIST PENGADILAN TINGGI YANG SUDAH KIRIM SOSIALISASI ( PER TANGGAL 31 JANUARI 2017 JAM 14:10)

DAFTAR ALAMAT MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI TAHUN 2008/2009

SURVEI PERUSAHAAN PERKEBUNAN TAHUN 2012

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

PENYAMPAIAN LAPORAN HASIL SOSIALISASI SIWAS DARI PENGADILAN TINGGI ( PER TANGGAL 31 JANUARI 2017 JAM 16:00 WIB FIX)

BADAN KETAHANAN PANGAN TINGKAT PROPINSI YANG TELAH MEMBENTUK BADAN

NAMA DAN ALAMAT DINAS ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL. Nama Dinas. Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi NAD. Alamat Kantor

PENYAMPAIAN LAPORAN HASIL SOSIALISASI SIWAS DARI PENGADILAN TINGGI ( PER TANGGAL 1 FEBRUARI 2017)

REPUBLIK INDONESIA SURVEI STATISTIK KEUANGAN PEMERINTAH PROVINSI ( APBD 2013 ) PERHATIAN

BADAN PUSAT STATISTIK SURVEI PERUSAHAAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI 2013 JASA MULTIMEDIA BLOK I. KETERANGAN TEMPAT. RT : RW : Kode Pos :

2. KANTOR CABANG JAKARTA SELATAN Grand Panglima Polim Kav Jl. Panglima Polim Raya, Jakarta Selatan 12160

SURVEI KHUSUS DANA PENSIUN DAN PERUSAHAAN PEMBIAYAAN (SKDPP) TAHUN 2013

LAMPIRAN VIII SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR: /SEOJK.05/2017 TENTANG BENTUK, SUSUNAN, DAN TATA CARA PENYAMPAIAN LAPORAN BERKALA BAGI

DAFTAR LAMPIRAN KEPUTUSAN MENTERI PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN RI NOMOR

SURVEI KHUSUS DANA PENSIUN DAN PERUSAHAAN PEMBIAYAAN (SKDPP) TAHUN 2013

PENYAMPAIAN LAPORAN HASIL SOSIALISASI SIWAS DARI PENGADILAN TINGGI ( PER TANGGAL 16 FEBRUARI 2017)

UANG PENGINAPAN, UANG REPRESENTASI DAN UANG HARIAN PERJALANAN DINAS KELUAR DAERAH DAN DALAM DAERAH

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

REPUBLIK INDONESIA SURVEI INDUSTRI MIKRO DAN KECIL TAHUN 2014 PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA INDUSTRI MIKRO DAN KECIL

Laporan Keuangan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Semester 1 Tahun 2013

DAFTAR LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN R.I. NOMOR : 31/M-DAG/PER/7/2007 TANGGAL : 20 Juli 2007

PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK TAHUN 2007 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DAFTAR LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN R.I. : 45/M-DAG/PER/9/2009 TANGGAL : 16 September 2009

NOMOR : 36 TAHUN 2015 TANGGAL z 9 SEPTEMBER2OlS BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA

SURVEI KHUSUS PERUSAHAAN SWASTA NON-FINANSIAL TAHUN 2013

LIST PENGADILAN TINGGI YANG SUDAH KIRIM SOSIALISASI ( PER TANGGAL 27 JANUARI 2017 )

PEMANTAUAN KUALITAS UDARA AMBIEN DENGAN METODE PASSIVE SAMPLER TAHUN 2016

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA,

PT. BPR BUMIASIH NBP 13 STABAT ANGGARAN DAN REALISASI BIAYA OPERASIONAL TAHUN 2008 KUMULATIP

SURVEI STATISTIK KEUANGAN PEMERINTAH PROVINSI ( APBD 2015 )

INDEPTH - R&D 2015 (K2)

BAB III DATA PERUSAHAAN. Sejarah Pegadaian penuh warna. Berasal dari Bank Van Leening yang didirikan

KEPUTUSAN MENTER! AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 118 TAHUN 2014 TENTANG PEMBENTUKAN BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL PROVINSI

REPUBLIK INDONESIA PILOT SURVEI PERUSAHAAN AFILIASI ASING (FOREIGN AFFILIATES STATISTICS) TAHUN 2013 PERHATIAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : P.16/Menhut-II/2013 TENTANG

BKN. Kantor Regional. XIII. XIV. Pembentukan. Pencabutan. PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

SURVEI KHUSUS DANA PENSIUN DAN PERUSAHAAN PEMBIAYAAN (SKDPP) TAHUN 2013

LAMPIRAN I SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR: /SEOJK.05/2017 TENTANG BENTUK, SUSUNAN, DAN TATA CARA PENYAMPAIAN LAPORAN BERKALA BAGI PELAKU

Berikut tempat uji kompetensi pelaksanaan seleksi CPNS Tahun 2014 di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

SATUAN BIAYA UANG HARIAN LUAR DAERAH / DALAM DAERAH LUAR KOTA

KEPALA BADAN PENGAW ASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN,

DAFTAR PENYUSUTAN DAN AMORTISASI FISKAL TAHUN PAJAK 2 0 NPWP : NAMA WAJIB PAJAK : BULAN / TAHUN PEROLEHAN HARGA PEROLEHAN (US$)

LAMPIRAN IX SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR: /SEOJK.05/2017 TENTANG BENTUK, SUSUNAN, DAN TATA CARA PENYAMPAIAN LAPORAN BERKALA BAGI PELAKU

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 087/O/2003 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA LEMBAGA PENJAMIN MUTU PENDIDIKAN

SURVEI NASIONAL LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 2016

SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 194/MENKES/SK/VI/2012 TENTANG PENUNJUKAN LABORATORIUM PEMERIKSAAN NARKOTIKA DAN PSIKOTROPIKA

REPUBLIK INDONESIA SURVEI PERUSAHAAN KONSTRUKSI TAHUNAN KIP 1) : BLOK I. KETERANGAN UMUM PERUSAHAAN

Nama dan Alamat Kabid/Pembimas Katolik se-indonesia

Buku ini bertujuan untuk memberikan gambaran kinerja Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit sepanjang tahun 2016.

LAMPIRAN IV SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 16/SEOJK.03/2015 TENTANG BANK PERKREDITAN RAKYAT

SURVEI NASIONAL LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 2016

LAMPIRAN V SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR: /SEOJK.05/2017 TENTANG BENTUK, SUSUNAN, DAN TATA CARA PENYAMPAIAN LAPORAN BERKALA BAGI PELAKU

Transkripsi:

VSLK15-GADAI REPUBLIK INDONESIA SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PEGADAIAN 1. Daftar isian ini digunakan untuk mendapatkan informasi dan data mengenai profil dari Perusahaan Pegadaian Tahun 2013-2014. Setelah terisi lengkap, mohon daftar ini dapat dikembalikan ke kantor BPS setempat paling lambat akhir Juli 2015. 2. Pelaksanaan survei ini berdasarkan Undang-Undang No. 16 Tahun 1997, tentang Statistik, Pasal 11. 3. Kerahasiaan data yang diberikan dijamin oleh Undang-Undang No. 16 Tahun 1997, tentang Statistik, Pasal 21. 4. Setiap responden diwajibkan memberikan keterangan yang diperlukan dalam penyelenggaraan statistik dasar oleh Badan Pusat Statistik (Undang-Undang No.16 Tahun 1997, tentang Statistik, Pasal 27). 5. Survei ini tidak memungut biaya apapun dan tidak ada kaitannya dengan pajak. Badan Pusat Statistik Provinsi u.p. Kepala Bidang Statistik Distribusi Alamat dapat dilihat pada halaman belakang Keterangan Lebih Lanjut Sub Direktorat Statistik Keuangan Badan Pusat Statistik Gedung 2 Lantai 7 Jl. Dr Sutomo No. 6-8, Jakarta 10710 Telepon: (021) 381 0291-4, pesawat 6312 Fax: (021) 350 6639 e-mail: statkeu@bps.go.id; dewik@bps.go.id BADAN PUSAT STATISTIK

- 1 - TATA TERTIB PENGISIAN KUESIONER Semua isian harus ditulis dengan jelas agar mudah dibaca. Penulisan kata-kata harus menggunakan huruf kapital (balok) serta tidak boleh disingkat, kecuali kata-kata yang terlalu panjang. Angka harus ditulis dengan angka biasa (bukan angka romawi). Cara pengisian kuesioner: o Isikan keterangan/jawaban pada tempat yang disediakan dan tulis kode yang sesuai pada kotak yang tersedia. o Lingkari salah satu kode jawaban yang sesuai, kemudian pindahkan kode jawabannya ke dalam kotak yang tersedia. o Pindahkan isian ke kotak dengan mengikuti kaidah penuh tepi kanan (right justified). Kode KBLI 6 4 9 2 1 1. Provinsi BLOK I: PENGENALAN TEMPAT (1) (2) (3) 2. Kabupaten/Kota *) 3. Kecamatan 4. Kelurahan/Desa *) 5. Nama Lengkap Perusahaan/Usaha :. 6. Alamat Perusahaan/Usaha :. Kode pos : Nomor Telepon : ( )..... Ext:.. E-mail :..... Nomor Fax. : ( )....... Homepage :........... 7. Contact Person Perusahaan a. Nama :. b. Jabatan :. c. No.telepon dan HP yang dapat dihubungi :. *) coret yang tidak sesuai

- 2 - BLOK II: KETERANGAN USAHA Rincian 1: Tahun mulai beroperasi secara komersial. Cukup jelas. Rincian 2: Besarnya jumlah masabah dan nilai pinjaman yang diberikan berdasarkan jenis produk Pegadaian tahun 2014. Gadai: kredit jangka pendek guna memenuhi kebutuhan dana yang harus dipenuhi pada saat itu juga dengan menggunakan barang jaminan. Jasa taksiran: jasa yang disediakan oleh Perum Pegadaian bagi para nasabahnya untuk mengetahui kualitas barang atau perhiasan milik nasabah seperti (emas, perak, berlian). Jasa penitipan: tempat penitipan barang berharga yang disediakan Perum Pegadaian bagi para nasabah yang menghendaki keamanan yang baik atas barang berharga miliknya. Gold Counter: usaha yang dilakukan perusahaan Pegadaian berupa jual beli emas. Lainnya: usaha yang dilakukan perusahaan Pegadaian yang dapat menambah pendapatan selain produk-produk diatas. Rincian 3: Jenis barang yang dijadikan barang jaminan. Rincian 4: Besarnya nilai pinjaman yang diberikan dan nilai sisa pinjaman yang diberikan menurut golongan pinjaman tahun 2014. Nilai pinjaman/kredit: besarnya pinjaman/kredit yang diberikan oleh Pegadaian kepada nasabah selama tahun 2014. Nilai sisa pinjaman: besarnya pinjaman yang belum dilunasi oleh nasabah selama tahun 2014. Golongan pinjaman : Golongan A: Pinjaman yang diberikan Rp 50.000,- - Rp 500.000,- Golongan B: Pinjaman yang diberikan Rp 550.000,- - Rp 5.000.000,- Golongan C: Pinjaman yang diberikan Rp 5.100.000,- - Rp 20.000.000,- Golongan D: Pinjaman yang diberikan Rp 20.100.000, - ke atas Rincian 5: Banyaknya nasabah menurut lapangan usaha para nasabah.

- 3-1. Tahun mulai beroperasi secara komersial :............. 2. Besarnya jumlah masabah dan nilai pinjaman yang diberikan berdasarkan jenis produk Pegadaian tahun 2014: Pinjaman yang diberikan Jenis Produk Pegadaian Jumlah nasabah selama tahun 2014 (Juta Rupiah) a. Gadai b. Jasa Taksiran c. Jasa Penitipan d. Gold Counter e. Lainnya (1) BLOK II: KETERANGAN USAHA (2)..... (3).......... 3. Jenis barang yang dijadikan barang jaminan: (jawaban boleh lebih dari satu, berikan tanda " ") Emas Barang Elektronik Perhiasan Lainnya Alat-alat rumah tangga Kendaraan Lainnya (Tuliskan..) 4. Besarnya nilai pinjaman yang diberikan dan nilai sisa pinjaman yang diberikan menurut golongan pinjaman tahun 2014 : Golongan Pinjaman yang diberikan selama tahun 2014 (Juta Rupiah) (1) (2) Sisa pinjaman yang belum dibayar per 31 Desember 2014 (Juta Rupiah) A. Pinjaman Rp 50.000 - Rp 500.000 B. Pinjaman Rp 550.000 - Rp 5.000.000 C. Pinjaman Rp 5.100.000 - Rp 20.000.000 D. Pinjaman Rp 20.100.000 ke atas (3) 5. Banyaknya nasabah menurut lapangan usaha para nasabah (orang): Tahun Petani Nelayan Industri Pedagang Karyawan Lain-lain (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Jumlah (8) 2013....... 2014.......

- 4 - BLOK III: PEKERJA DAN BALAS JASA PEKERJA Blok ini digunakan untuk mencatat banyaknya pekerja/karyawan yang dirinci menurut jenjang pendidikan. Disamping itu blok ini juga mencatat balas jasa untuk seluruh pekerja berupa uang atau barang selama tahun 2014. Apabila balas jasa yang diberikan kepada pekerja/karyawan berupa barang maka terlebih dahulu dirupiahkan (diperkirakan harganya). Rincian 1 Rincian 2 Rincian 3 Rincian 4 Rincian 5 : Pekerja/karyawan tetap dan pekerja kontrak pada tahun 2014 menurut jenjang pendidikan yang ditamatkan (tidak termasuk pekerja asing) Pekerja dibayar: pekerja yang bekerja pada perusahaan dengan mendapat upah/gaji dan tunjangan lainnya dari perusahaan tersebut, baik berupa uang maupun barang. Pekerja tetap: pekerja yang bekerja pada perusahaan dengan mendapat upah/gaji secara tetap, tidak tergantung pada absensi/kehadiran pekerja tersebut, dan apabila diberhentikan biasanya mendapat pesangon. Pekerja kontrak: pekerja yang bekerja dengan perjanjian kontrak kerja dengan batas waktu tertentu. Jenjang pendidikan adalah tingkat pendidikan tertinggi yang diselesaikan/ditamatkan keadaan 31 Desember 2014 Contoh : Seorang pekerja yang pernah kuliah tetapi tidak selesai, maka dianggap tamat SMA. : Pekerja tidak tetap. Cukup Jelas. : Pekerja asing Pengisiannya agar memperhatikan 1). Pekerja Tetap 2). Pekerja Kontrak : Total pekerja (rincian 1.g. kol (6) + rincian 2 + rincian 3.a + rincian 3.b) : Balas jasa pekerja menurut jenis pekerja selama tahun 2014 (Rupiah) Balas jasa pekerja adalah pengeluaran perusahaan untuk balas jasa pekerja/karyawan, sebelum dikurangi pajak, baik dalam bentuk uang maupun barang. Balas jasa pekerja meliputi upah/gaji, upah lembur, hadiah, bonus, iuran dana pensiun, asuransi tenaga kerja dan lain-lain. Balas jasa pekerja terdiri dari: a. Upah/gaji adalah balas jasa untuk pekerja/karyawan, sebelum dikurangi pajak baik dalam bentuk uang maupun barang. b. Upah lembur adalah upah yang diberikan/dibayarkan kepada pekerja/karyawan yang bekerja di luar jam kerja biasa. Tunjangan lainnya terdiri dari : c. Hadiah, bonus dan sejenisnya d. Iuran dana pensiun, tunjangan sosial dan sejenisnya e. Tunjangan asuransi tenaga kerja dan sejenisnya Pekerja Non Asing adalah pekerja yang berwarga negara Indonesia dan bekerja dengan mendapat upah/gaji secara tetap (sebagai pekerja tetap) atau yang bekerja dengan perjanjian tertentu (sebagai pekerja kontrak). Pekerja Asing adalah pekerja yang bukan Warga Negara Indonesia dan bekerja dengan mendapat upah/gaji secara tetap (sebagai pekerja tetap) atau yang bekerja dengan perjanjian tertentu (sebagai pekerja kontrak).

- 5-1. Pekerja/karyawan tetap dan pekerja kontrak pada tahun 2014 menurut jenjang pendidikan yang ditamatkan: (tidak termasuk Pekerja Asing) a. SMP kebawah b. SMA dan sederajat c. D I / D II d. Sarjana Muda / D III e. D IV dan S1 f. S2 / S3 g. Jumlah Jenjang Pendidikan BLOK III: PEKERJA DAN BALAS JASA PEKERJA Pekerja Tetap Laki-laki Perempuan (1) (2) (3) Pekerja Kontrak Laki-laki Perempuan (4) (5) Jumlah kol (2) s/d (5) (6).............. 2. Pekerja tidak tetap.. 3. Pekerja Asing: a. Pekerja Tetap.. b. Pekerja Kontrak.. 4. Total Pekerja (r.1g kol.6 + r.2 + r.3a + r.3b).. 5. Balas jasa pekerja menurut jenis pekerja selama tahun 2014 (Rupiah): Balas jasa Pekerja Non Asing Pekerja Asing (1) (2) (3) Jumlah [kol (2) + (3)] (4) a. Pekerja Tetap b. Pekerja Kontrak c. Pekerja Tidak Tetap d. Jumlah Pekerja dibayar adalah pekerja yang bekerja pada perusahaan dengan mendapat upah/gaji dan tunjangan lainnya dari perusahaan tersebut, baik berupa uang maupun barang. Pekerja tetap adalah pekerja yang bekerja pada perusahaan dengan mendapat upah/gaji secara tetap, tidak tergantung pada absensi/ kehadiran pekerja tersebut, dan apabila diberhentikan biasanya mendapat pesangon. Pekerja kontrak adalah pekerja yang bekerja dengan perjanjian tertentu. Pekerja tidak tetap adalah pekerja yang bekerja pada perusahaan dan mendapat upah/gaji dengan memperhitungkan jumlah hari masuk kerja/prestasi pekerja tersebut dan tidak mendapat pesangon. Pekerja Non Asing adalah pekerja yang berwarga negara Indonesia dan bekerja dengan mendapat upah/gaji secara tetap (sebagai pekerja tetap) atau yang bekerja dengan perjanjian tertentu (sebagai pekerja kontrak). Pekerja Asing adalah pekerja yang bukan Warga Negara Indonesia dan bekerja dengan mendapat upah/gaji secara tetap (sebagai pekerja tetap) atau yang bekerja dengan perjanjian tertentu (sebagai pekerja kontrak). Balas jasa pekerja adalah pengeluaran perusahaan untuk balas jasa pekerja/karyawan, sebelum dikurangi pajak, baik dalam bentuk uang maupun barang. Balas jasa pekerja meliputi upah/gaji, upah lembur, hadiah, bonus, iuran dana pensiun, asuransi tenaga kerja dan lain-lain.

- 6 - BLOK IV: LAPORAN LABA RUGI TAHUN 2013-2014 A. PENDAPATAN USAHA Rincian 3: Penjualan Emas. Berupa keuntungan bruto yang diperoleh pihak pegadaian dari usaha perdagangan emas. B. PENDAPATAN USAHA LAINNYA C. BEBAN USAHA Rincian 1: Beban bunga dan provisi. Biaya atas kredit modal kerja dari Bank dan obligasi yang dikeluarkan. Rincian 2: Beban Pegawai/Tenaga Kerja. BEBAN TENAGA KERJA YANG DIKELUARKAN PADA RINCIAN C.2 = BIAYA BALAS JASA PEKERJA YANG TERDAPAT PADA ISIAN BLOK III RINCIAN 5.d Rincian 9: Beban Amortisasi. Perbedaan atas beban yang ditanggung dari biaya emisi dan provisi perusahaan tahun yang bersangkutan. D. PENDAPATAN LAIN-LAIN E. BEBAN LAINNYA F. LABA (RUGI) LUAR BIASA Kerugian luar biasa: kerugian yang disebabkan terjadinya peristiwa yang tidak dapat diduga seperti kebakaran kantor, terjadinya gempa. G. LABA (RUGI) BERSIH SEBELUM PAJAK H. PAJAK PENGHASILAN I. LABA (RUGI) BERSIH SETELAH PAJAK

- 7 - BLOK IV: LAPORAN LABA RUGI TAHUN 2013-2014 (RUPIAH) Rincian 2014 2013 (1) (2) (3) A. PENDAPATAN USAHA 1. Pendapatan Sewa Modal 2. Pendapatan Bea Administrasi 3. Penjualan Emas B. PENDAPATAN USAHA LAINNYA 1. Pendapatan Investasi 2. Pendapatan Usaha Anak Perusahaan C. BEBAN USAHA 1. Beban Bunga dan Provisi 2. Beban Pegawai/Tenaga Kerja 3. Beban Administrasi dan Pemasaran 4. Beban Umum 5. Beban Pendidikan dan Latihan 6. Beban Penyusutan Bangunan 7. Beban Penyusutan Inventaris 8. Beban Penyusutan Kendaraan 9. Beban Amortisasi 10. Beban Amortisasi Aktiva Sewa Guna Usaha 11. Beban Penyisihan Piutang 12. Beban Penghapusan Piutang D. PENDAPATAN LAIN-LAIN 1. Uang Kelebihan Nasabah Yang Kedaluarsa 2. Pendapatan Jasa Giro 3. Selisih Perhitungan 4. Pendapatan Sewa 5. Pendapatan Penjualan Barang Contoh 6. Pendapatan Selisih Kurs 7. Pendapatan SBK/Kartu Nasabah Hilang 8. Pendapatan Lainnya 9. Laba Penjualan Surat Berharga 10. Laba Penjualan Aktiva Tetap 11. Laba Penjualan Aktiva Lain-lain 12. Laba Pertukaran/Pengalihan Aktiva Tetap/Lain E. BEBAN LAINNYA 1. Rugi Penjualan Surat Berharga 2. Rugi Penjualan Aktiva Tetap 3. Rugi Penjualan Aktiva Lain-lain 4. Rugi Pertukaran/Pengalihan Aktiva Tetap/Lain 5. Rugi Selisih Kurs F. LABA (RUGI) LUAR BIASA G. LABA (RUGI) BERSIH SEBELUM PAJAK H. PAJAK PENGHASILAN I. LABA (RUGI) BERSIH SETELAH PAJAK

- 8 - BLOK V: NERACA PER 31 DESEMBER TAHUN 2013 DAN 2014 A. AKTIVA 1. AKTIVA LANCAR Rincian 7: Rincian 8: Biaya Dibayar di Muka. Pengeluaran perusahaan yang akan menjadi beban di tahun berikutnya, misalnya asuransi aktiva tetap, sewa rumah/gedung kantor, biaya pegawai dan lain-lain. Pendapatan yang Masih Harus Diterima. Perhitungan sewa modal atas saldo pinjaman yang diberikan dan bunga deposito yang masih harus diterima per Desember 2013 dan 2014. 2. AKTIVA TETAP Rincian 8: Aktiva Dalam Penyelesaian. Akumulasi biaya sehubungan dengan pekerjaan pembangunan dan rehabilitasi berat bangunan gedung kantor atau rumah jabatan dikapitalisasi. 3. AKTIVA LAIN-LAIN Rincian 4: Rincian 6: Rincian 8: Beban yang Ditangguhkan. Beban-beban yang telah dikeluarkan dan mempunyai manfaat lebih dari satu tahun, yaitu: Beban rehabilitasi, beban pengurusan legal hak atas tanah, biaya RUF (Revolving Underwriter Facility). Barang Lelang Milik Perusahaan. Merupakan barang jaminan yang ditaksir wajar, tidak ditebus sampai dengan tanggal jatuh tempo dan tidak laku saat dilelang, kemudian dibeli oleh Perum Pegadaian sebesar Harga Limit Lelang (HLL). Aktiva yang Disisihkan (AYD). Merupakan barang jaminan bermasalah yang telah ditaksir kembali menjadi taksiran wajar dan masih dalam proses penyelesaian.

- 9 - BLOK V: NERACA PER 31 DESEMBER TAHUN 2013 DAN 2014 (RUPIAH) Rincian 2014 2013 (1) (2) (3) A. AKTIVA 1. AKTIVA LANCAR 1. Kas 2. Bank 3. Piutang Usaha 4. Piutang Non Usaha 5. Uang Muka 6. Pajak Dibayar di Muka 7. Biaya Dibayar di Muka 8. Pendapatan yang Masih Harus Diterima 2. AKTIVA TETAP 1. Tanah 2. Bangunan 3. Inventaris 4. Kendaraan 5. Akumulasi Penyusutan Bangunan -/- 6. Akumulasi Penyusutan Inventaris -/- 7. Akumulasi Penyusutan Kendaraan -/- 8. Aktiva Dalam Penyelesaian 3. AKTIVA LAIN-LAIN 1. Persediaan Barang 2. Persediaan Emas 3. Aktiva Tidak Berwujud 4. Beban yang Ditangguhkan 5. Barang Bermasalah 6. Barang Lelang Milik Perusahaan 7. Barang Jaminan yang Disisihkan 8. Aktiva yang Disisihkan (AYD) 9. Kerugian Perusahaan yang Masih Harus Diperhitungkan (KPYD) JUMLAH AKTIVA

- 10 - BLOK V: NERACA PER 31 DESEMBER TAHUN 2013 DAN 2014 [LANJUTAN] B. KEWAJIBAN DAN EKUITAS 1. KEWAJIBAN LANCAR Rincian 3: Rincian 4: Rincian 7: Rincian 8: Utang Kepada Nasabah. Hak para nasabah yang berasal dari hasil penjualan barang jaminan yang dijual secara lelang setelah dikurangi kewajiban pinjaman pokok dan sewa modal. Utang Pajak. Perhitungan pajak penghasilan badan yang belum disetorkan pada saat tutup buku yang terdiri dari PPN, PPh pasal 21, PPh pasal 23, dan PPh pasal 25. Biaya yang Masih Harus Dibayar. Meliputi bunga obligasi, biaya pegawai, biaya umum dan biaya administrasi lainnya. Pendapatan Diterima di Muka. Bagian penerimaan sewa gedung untuk jangka waktu beberapa tahun mendatang. 2. KEWAJIBAN LANCAR LAINNYA 3. REKENING ANTAR KANTOR 4. EKUITAS

- 11 - BLOK V: NERACA PER 31 DESEMBER TAHUN 2013 DAN 2014 (RUPIAH) [LANJUTAN] Rincian 2014 2013 (1) (2) (3) B. KEWAJIBAN DAN EKUITAS 1. KEWAJIBAN LANCAR 1. Utang Usaha 2. Utang Bea Lelang 3. Utang Kepada Nasabah 4. Utang Pajak 5. Utang Kepada Pegawai 6. Utang Modal Kerja Jangka Pendek 7. Biaya Yang Masih Harus Dibayar 8. Pendapatan Diterima di Muka 2. KEWAJIBAN LANCAR LAINNYA 1. Utang Jasa Produksi, Dana Sosial Pendidikan 2. Utang Iuran Wajib 3. Utang Dana Pembinaan 4. Utang Dana Pembangunan Semesta 5. Utang Pendapatan Yang Ditangguhkan 3. REKENING ANTAR KANTOR 1. RAK Dalam Kantor Wilayah 2. RAK Antar Kantor Wilayah dan Pusat 3. RAK Antar Kantor Cabang dan Pusat 4. RAK Antar Wilayah 5. RAK Dalam Kantor Pusat 4. EKUITAS 1. Modal Awal 2. Penyertaan Modal Pemerintah 3. Cadangan Umum 4. Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap 5. Saldo Laba (Rugi) Tahun Lalu 6. Saldo Laba (Rugi) Tahun Berjalan JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS

- 12 - BLOK VI: PENGEMBANGAN SURVEI Blok ini bertujuan untuk memperoleh informasi tentang kebutuhan perusahaan akan statistik dan operasional survei secara umum serta catatan jika diperlukan. BLOK VII: PENGESAHAN Blok ini bertujuan untuk mengetahui bahwa jawaban yang diberikan dalam kuesioner diketahui oleh yang bertanggung jawab dalam perusahaan tersebut. Selain itu juga untuk mengetahui nama, jabatan dan tanda tangan responden (yang memberi jawaban) serta cap perusahaan. Hal ini berguna sekali jika dibutuhkan adanya kunjungan ulang. BLOK VIII: KETERANGAN PETUGAS Blok ini bertujuan untuk mengetahui petugas survei yang berhubungan langsung dengan responden (pemberi jawaban).

1. - 13 - BLOK VI: PENGEMBANGAN SURVEI Pada tingkat kantor apakah di perusahaan ini yang berwenang memberikan informasi mengenai laporan keuangan? (jawaban boleh lebih dari satu, berikan tanda " ") Kantor Pusat Kantor perwakilan Kantor cabang Kantor cabang pembantu Lainnya, sebutkan 2. Media apa yang diinginkan perusahaan dalam pengumpulan data oleh BPS? (jawaban boleh lebih dari satu, berikan tanda " ") Survei berbasis web (e-survey ) Survei berbasis surat elektronik (softcopy file via e-mail ) Survei berbasis pos Kunjungan langsung oleh petugas BPS Lainnya, sebutkan 3. Data BPS apa saja yang selama ini digunakan oleh perusahaan? 4. Informasi apa yang diperlukan perusahaan untuk disajikan oleh BPS? 5. Kritik dan saran perusahaan terkait survei ini. BLOK VII: PENGESAHAN 1. Nama Pemberi Jawaban :............................. 2. Jabatan :............................. 3. Tanggal Pengesahan :............................. 4. Tanda Tangan :............................. 6. Cap Perusahaan 1.NAMA PETUGAS BLOK VIII: KETERANGAN PETUGAS URAIAN PENCACAH PENGAWAS (1) (2) (3) 2.TANGGAL PELAKSANAAN KEGIATAN 3.TANDA TANGAN.... s/d..... s/d.

- 14 - DAFTAR ALAMAT KANTOR BPS PROVINSI SE-INDONESIA No Provinsi Alamat Telepon Fax 1 NANGGROE ACEH DARUSSALAM Jl. Tgk. H.M. Daud Beureueh No. 50, Banda Aceh 23121 (0651) 23005, 22862 (0651) 33632 2 SUMATERA UTARA Jl. Asrama No. 179, Medan 20124 (061) 8452343 Ext. 100 (061) 8452773 3 SUMATERA BARAT Jl. Khatib Sulaiman No. 48, Padang 25136 (0751) 442158-59 (0751) 442161 4 RIAU Jl. Pattimura No. 12, Pekanbaru 28131 (0761) 23042 (0761) 21336 5 JAMBI Jl. A. Yani No. 4 Telanaipura, Jambi 36122 (0741) 60802, 60497 Ext.211 (0741) 60802 6 SUMATERA SELATAN Jl. Kapten Anwar Sastro No. 1694/1131 Palembang (0711) 318456, 351665 (0711) 353174 7 BENGKULU Jl. Adam Malik Km 8 Kec. Gading Cempaka, Bengkulu (0736) 349117, 349118 (0736) 349115 8 LAMPUNG Jl. Basuki Rahmat No. 54 Telukbetung, Bandar Lampung 35215 (0721) 482909, 474326 (0721) 484329 9 KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Jl. Pulau Bangka, Komplek Perkantoran Pemerintah Provinsi Kep. Bangka Belitung, Air Itam, Pangkal Pinang (0717) 439421 (0717) 439425 10 KEPULAUAN RIAU Jl. Kijang Lama No. A8, Kel. Melayu Kota Piring (0771) 4571131-4571132 (0771) 23680 11 DKI JAKARTA Jl. Salemba Tengah No. 36 38 Kel. Paseban Kec. Senen, Jakarta Pusat 10440 (021) 31928493 (021) 3152004 12 JAWA BARAT Jl. Penghulu Hasan Mustapa No. 43, Bandung 40124 (022) 7272595, 7201696 (022) 7213572 13 JAWA TENGAH Jl. Pahlawan No. 6 (024) 8311242, 8412802, 8412804 (024) 86451844 14 D.I. YOGYAKARTA Jl. Ringroad Selatan, Tamantirto, Kasihan (0274) 4342234 (0274) 4342230 15 JAWA TIMUR Jl. Raya Kendangsari Industri No. 43-44 Surabaya 60292 16 BANTEN Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) Blok Instansi Vertikal Kav. H1-2 Jl. Raya Palima Pakupatan Serang (031) 8439343 Fax. (031) 8494007 (031) 8494007 (0254) 267027, 267028 (0254) 267026 17 BALI Jl. Raya Puputan No.1 Renon, Denpasar 80226 (0361) 238159, 243696 (0361) 238162 18 NUSA TENGGARA BARAT Jl. Gunung Rinjani No. 2, Mataram 83125 (0370) 641242, 621385, 638621 (0370) 623801 19 NUSA TENGGARA TIMUR Jl. R. Suprapto No. 5, Kupang 85111 (0380) 826289, 821755 (0380) 833124 20 KALIMANTAN BARAT Jl. Sultan Syahrir No. 24/42, Pontianak 78121 (0561) 735345, 765742 (0561) 732184 21 KALIMANTAN TENGAH Jl. Kapten Piere Tendean No. 6, palangkaraya 73112 (0536) 3228105, 3235669 (0536) 3221380 22 KALIMANTAN SELATAN Jl. KS. Tubun No. 117, Banjarmasin 70242 (0511) 3262314 (0511) 3261585 23 KALIMANTAN TIMUR Jl. Kemakmuran No. 4 (0541) 743372, 732793 (0541) 201121 24 SULAWESI UTARA Jl. 17 Agustus, Manado 95119 (0431) 847044 (0431) 862204 25 SULAWESI TENGAH Jl Prof. Moh. Yamin No. 48, Palu 94114 (0451) 483610, 483611, 483613 (0451) 483612 26 SULAWESI SELATAN Jl. Haji Bau No.6, Makasar 90125 (0411) 854838 (0411) 851225 27 SULAWESI TENGGARA Jl. Made Sabara No. 3, Kendari 93111 (0401) 321751 (0401) 3122355 28 GORONTALO Jl. Taman Pendidikan No. 117, Gorontalo (0435) 834596 Ext. 102 (0435) 834597 29 SULAWESI BARAT Jl. KH. Ahad No. 4 (0426) 21116 (0426) 22103 30 MALUKU Jl. Haruhun, Karang Panjang Komp. Puleh, Ambon 97121 (0911) 353306, 342280 (0911) 343001 31 MALUKU UTARA Jl. Stadion No. 65 Kel. Stadion Kec. Ternate (0921) 327878 (0921) 3126301 32 PAPUA BARAT Jl. Drs. Esau Sesa Manokwari (0986) 2701952 (0967) 536490 33 PAPUA Jl. Dr. Samratulangi Dok II, Jayapura 99112 (0967) 534519, 533028 (0967) 536490

D A T A MENCERDASKAN BANGSA Badan Pusat Statistik Jl. dr. Sutomo No. 6-8, Kotak Pos 1003, Jakarta 10010 Telepon: 3841195, 3842508, 3810291-4 Telex: 45159, 45169, 45325, 45375, 45385 Fax: 3857046, E-mail: bpshq@bps.go.id Homepage: http://www.bps.go.id