Kelompok Materi: Pokok

dokumen-dokumen yang mirip
Kelompok Materi: Pokok

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PROSES PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN SMA NEGERI 10 SAMARINDA TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017

RPP. Pengertian RPP. Komponen RPP

PENYUSUNAN RPP PADA KURIKULUM 2013

ANALISIS BUKU GURU dan SISWA (TEMATIK)

EDISI : 2. PENGEMBANGAN RPP. Modul : Pengembangan RPP Soal-soal seputar RPP

TEKNIK PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Oleh: Dr. Marzuki UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

KURIKULUM 2013 PELATIHAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013

RPP. Pengertian RPP. Komponen RPP

STANDAR PROSES PENDIDIKANDASAR DAN MENENGAH BAB I PENDAHULUAN

SILABUS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (Berdasarkan Permendiknas 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses)

Pelaksanaan pembelajaran KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DIREKTORAT P2TK PENDIDIKAN DASAR

PRAKTEK PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN 8 JP

PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) HANDOUT PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 SMK TAHUN 2015

SALINAN LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 22 TAHUN 2016 TENTANG STANDAR PROSES PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG

Contoh File KKM, PROTA, PROMES, SILABUS, RPP, SK & KD, PEMETAAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RPP Theory A. Apakah RPP itu? Berdasarkan PP 19 Tahun 2005 Pasal 20 dinyatakan bahwa:

Lamp 1. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PROSES UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22.TAHUN 2016 TENTANG STANDAR PROSES PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PROSES UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATERI PEDAGOGIK

PEDOMAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 103 TAHUN 2014 TENTANG PEMBELAJARAN PADA PENDIDIKAN DASAR DAN PENDIDIKAN MENENGAH

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 65 TAHUN 2013 TENTANG STANDAR PROSES PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN RPP

PENGEMBANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN MAPEl PAI. Oleh Dr. Marzuki FIS -UNY

Kelompok Materi : Materi Pokok

Kelompok Materi: MATERI POKOK

PANDUAN PENGEMBANGAN RPP

CONTOH RPA PADA PROGRAM PEMBIMBINGAN DAN PELATIHAN GURU RENCANA PENGAWASAN AKADEMIK (RPA-1)

PENENTUAN KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR OLEH: ANNISA RATNA SARI, M.S.ED

PENGEMBANGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM. Oleh: Ajat Sudrajat

INSTRUMEN PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 UNTUK SMP

PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) DALAM KEGIATAN LESSON STUDY

STRATEGI PEMBELAJARAN BER-TEAM PADA KURIKULUM 2013 DI SMK. Oleh : Sri Karyono

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB V PEMBAHASAN. A. Perencanaan Metode Drill dalam Pembelajaran Al-Qur an Hadits pada. Kelas IV di MI Al-Karim Gondang Nganjuk dan MI Miftahul Jannah

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. komponen, antara lain: siswa, guru, kurikulum, sarana dan prasarana pendidikan.

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) Pembekalan Instruktur PLPG 2015

BAB III METODE PENELITIAN

REVIEW DAN REVISI SILABUS-RPP MAPAEL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) Oleh: Ajat Sudrajat

Pembelajaran Tematik Integratif Kurukulum 2013 SD

Kelompok Materi : MATERI POKOK

BAB I PENDAHULUAN 1. 5 Latar Belakang Permasalahan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

RAMBU - RAMBU PENYUSUNAN RPP

RPP DAN MATERI PKGD. Prodi PGSD Penjas FIK UNY Wawan S. Suherman, M.Ed.

BAB VI STANDAR PROSES PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BAHASA ARAB DI MADRASAH IBTIDAIYAH, TSANAWIYAH DAN ALIYAH

IMPLEMENTASI PENDEKATAN SAINTIFIK DALAM PEMBELAJARAN DI SEKOLAH DASAR (SD) Oleh Mansur HR Widyaiswara LPMP Provinsi Sulawesi Selatan

BAB I PENDAHULUAN. terciptanya pembelajaran kimia yang kreatif dan inovatif, Hidayati (2012: 4).

KELOMPOK KOMPETENSI F RANCANGAN PEMBELAJARAN DAN GEOMETRI 1

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISA DATA

PENDALAMAN KURIKULUM 2013 NUR WAHYU ROCHMADI

INSTRUMEN PENDAMPINGAN PELAKSANAAN KURIKULUM 2013 UNTUK SMP TAHUN 2014

(Contoh) DESAIN PEMBELAJARAN PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET C UPT SKB KABUPATEN BANDUNG

Keterangan untuk Pemberian Bobot Kehadiran: ...

BAB III METODOLOGI PENELITIAN


BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA. A. Standar Isi BSNP yang diterapkan di SD Kreatif The naff

Instrumen Review. Instrumen Penelaahan Kurikulum Sekolah (KTSP) Dokumen 1. Terdapat logo sekolah/daerah

KOMPETENSI PEDAGOGIK RANCANGAN PEMBELAJARAN

II. TINJAUAN PUSTAKA. sebagai ikhtisar yang memberikan fakta tentang hal-hal khusus. Sedangkan

ANALISIS AKTIVITAS MAHASISWA MENYUSUN LANGKAH LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN MUHAMMAD BAKRI

(Seminar Nasional Lembaga Kebudayaan) Edisi 1 Tahun 2017 Halaman E-ISSN

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 103 TAHUN 2014 TENTANG PEMBELAJARAN PADA PENDIDIKAN DASAR DAN PENDIDIKAN MENENGAH

PROSIDING: METABOOK ISBN: Penerbit: Asosiasi Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Bekerja sama dengan Penerbit Metabook.

Prinsip dan Langkah-Langkah Pengembangan Silabus

I. PENDAHULUAN II. PERENCANAAN PROSES PEMBELAJARAN III. PELAKSA- NAAN PROSES PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN IV. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN

Pasal 6 Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Diundangkan di Jakarta pada tanggal 8 Oktober 2014

PENGEMBANGAN RPP KURIKULUM 2013

REKONSTRUKSI MATA PELAJARAN MERUJUK PADA PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DAN EMPLOYABILITY SKILL

PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PADA MATERI RELASI DAN FUNGSI SMP KELAS VIII

BAB III METODE PENELITIAN. Action Research (Wardhani, dkk., 2007: 1.3). Selanjutnya Suharsimi

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2008 TENTANG

STANDAR PROSES PENDIDIKANDASAR DAN MENENGAH BAB I PENDAHULUAN

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN IPA TERPADU

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN dengan METODE SAINTIFIK DIREKTORAT PEMBINAAN

RENCANA PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB III METODE PENELITIAN. dan bukan pada input kelas, seperti silabus dan materi.

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELARAN MATERI: PENYUSUNAN RPP

MENINGKATKAN KUALITAS LAYANAN BELAJAR UNTUK MENGIMPLEMENTASIKAN KURIKULUM 2013 DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN

DAFTAR ISI A. LATAR BELAKANG 14 B. TUJUAN 14 C. RUANG LINGKUP KEGIATAN 14 D. UNSUR YANG TERLIBAT 14 E. REFERENSI 15 F. PENGERTIAN DAN KONSEP 15

DESAIN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL SPIRIT KEARIFAN LOKAL MEDAMAZI UNTUK SISWA SEKOLAH DASAR

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB III METODE PENELITIAN. deskriptif. Penelitian deskriptif ini, para peneliti berusaha menggambarkan secara

III. METODE PENELITIAN. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2008 TENTANG

IMPLEMENTASI STRATEGI MANAJEMEN HOLISTIK DALAM UPAYA PENCAPAIAN STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

Instrumen Penelitian HUBUNGAN ANTARA KESEJAHTERAAN DAN KUALITAS RPP DENGAN KINERJA MENGAJAR GURU TK DI KECAMATAN TEMBARAK

Bagaimana memilih bahan ajar? Prinsip Kecukupan. Cakupan Bahan Ajar. Urutan Penyajian Bahan Ajar

BAB V PEMBAHASAN DAN TEORI HASIL PENELITIAN. 1. Indikator dan tujuan rencana pelaksanaan pembelajaran berbasis

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2013

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

PENGEMBANGAN KOMPONEN PEMBELAJARAN INKLUSIF

Transkripsi:

Silabus Pelatihan Silabus Pelatihan Kelompok Materi: Pokok 119 Materi Pelatihan Alokasi Waktu : 2.3.a. Praktik Pembelajaran dan Penilaian : 6 JP ( 270 menit) No Kompetensi Uraian Materi Kegiatan dan Teknik Penilaian a. 1. Mampu menerapkan kesesuaian antara kegiatan pembelajaran dengan KD di dalam pelaksanaan pembelajaran 2. Mampu menerapkan keterpaduan intradisiplin, multidisiplin, interdisiplin, transdisiplin yang terdapat di dalam rancangan 3. Mampu menerapkan langkah-langkah pembelajaran sesuai sintak model dalam rancangan pembelajaran yang terpilih. 4. Mampu menggunakan media pembelajaran sesuai dengan rancangan 5. Mampu melaksanakan penilaian dengan instrumen yang sudah disusun dalam SKL, KI, KD, dan indikator Materi ajar Pembelajaran Tematik Terpadu Model-model pembelajaran Langkah-langkah pembelajaran pada: Kegiatan awal Kegiatan ini Kegiatan penutup Media pembelajaran Rancangan penilaian Ceramah Pengantar tentang Praktik pelaksanaan Pembelajaran menggunakan PPT 2.2.2 (10 menit) Peserta pelatihan dibagi ke dalam 8 kelompok @ 5 orang. Masing-masing kelompok mempersiapkan media sesuai Rancangan Pembelajaran (90 menit) Pelaksanaan praktik pelaksanaan pembelajaran dengan durasi setiap wakil kelompok 20 dengan 15 praktik pembelajaran 5 tanggapan peserta lain (160 menit) Penilaian: observasi pelaksanaan sesuai instrumen yang disediakan b Mampu mereview hasil pengamatan guna peningkatan mutu pembelajaran selanjutnya Hasil overvasi praktik pembelajaran Masing-masing kelompok refleksi kelebihan dan kekurangan dalam praktik pembelajaran (40 menit) Pemajangan hasil praktik pembelajaran (15 menit)

Modul 2.3 a 120 I. II. Konsep: Praktik Pembelajaran dan Penilaian Deskripsi: Berdasarkan Permendikbud nomor 103 tahun 2014 tentang Pembelajaran pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah - Pedoman Pelaksanaan Pembelajaran, pengertian pembelajaran adalah proses interaksi antar pesertadidik, antara peserta didik dengan tenaga pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Untuk mencapai kualitas yang telah dirancang dalam dokumen kurikulum, kegiatan pembelajaran perlu menggunakan prinsip sebagai berikut: 1. Peserta didik difasilitasi untuk mencaritahu; 2. Peserta didik belajar dari berbagai sumber belajar; 3. Proses pembelajaran menggunakan pendekatan ilmiah; 4. Pembelajaran berbasis kompetensi; 5. Pembelajaran terpadu; 6. Pembelajaran berbasis keterampilan aplikatif; 7. Peningkatan keseimbangan, kesinambungan, dan keterkaitan antara hardskills dan soft-skills; 8. pembelajaran yang mengutamakan pembudayaan dan pemberdayaan peserta didik sebagai pembelajar sepanjang hayat; 9. Pembelajaran yang menerapkan nilai-nilai dengan memberi keteladanan (ingngarso sung tulodo), membangun kemauan (ingmadyomangunkarso), dan mengembangkan kreativitas peserta didik dalam proses pembelajaran (Tut Wuri Handayani); 10. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran; 11. Pengakuan atas perbedaan individual dan latar belakang budaya peserta didik; dan 12. Suasana belajar menyenangkan dan menantang Tahap pertama dalam pembelajaran yaitu perencanaan pembelajaran yang diwujudkan dengan kegiatan penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), tahap selanjutnya adalah Pelaksanaan Tahap pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan pendahuluan, inti dan penutup. Pada setiap tahap ada bebagai kegiatan yang harus dilakukan guru. Berikut adalah uraian kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup. A. Kegiatan Pendahuluan Dalam kegiatan pendahuluan, kegiatan guru adalah: 1. Mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan; 2. Mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya berkaitan dengan kompetensi yang akan dipelajari dan dikembangkan;

3. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari; 4. Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan; dan 5. Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan. 121 B. Kegiatan Inti Kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai kompetensi, yang dilakukan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisi pasif aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan fisik serta psikologis pesertadidik. Kegiatan inti menggunakan pendekatan yang disesuaikan dengan karakteristik mata pelajaran dan peserta didik. C. Kegiatan Penutup Kegiatan penutup terdiri atas: 1. Kegiatan guru bersama peserta didik yaitu: (a) membuat rangkuman/ simpulan pelajaran; (b) melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan; dan (c) memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil 2. Kegiatan guru yaitu: (a) melakukan penilaian; (b) merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; dan (c) menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya. Untuk meningkatkan kompetensi guru dalam pelaksanaan pembelajaran, pada pelatihan ini dilakukan praktik pelaksanaan pembelajaran dan penilaian. Pada tingkat guru sasaran, praktik pembelajaran dan penilaian dapat dilakukan secara real teaching. III. Kegiatan Pembelajaran 1. Instruktur menjelaskan prinsip pelaksanaan pembelajaran dan skenario pelaksanaan praktik pembelajaran dan penilaian menggunakan PPT 2.3. 2. Instruktur menjelaskan bahwa real teaching akan dilakukan dalam dua hari. 3. Kelas dibagi menjadi dua kelompok, dengan pembagian tugas sebagai berikut : Hari pertama : kelompok pertama mempraktekkan real teaching dan kelompok dua menjadi observer Hari kedua : kelompok kedua mempraktekkan real teaching dan kelompok pertama menjadi observer 4. Setiap peserta menyiapkan perangkat pembelajaran mulai dari RPP, LKS, dan instrumen penilaian untuk praktik pelaksanaan pembelajaran dan penilaian. Siapkan pula media, alat atau bahan praktik yang diperlukan dalam pembelajaran sesuai dengan RPP. 5. Setiap peserta diberi kesempatan untuk tampil selama 1x35 menit. 6. Peserta yang menjadi pengamat menggunakan instrumen penilaian praktik 7. Instruktur, pengamat dan peserta melakukan review terhadap pelaksanaan praktik pembelajaran dan penilaian kemudian memberikan umpan balik. 8. Peserta melakukan refleksi dari hasil praktik dan umpan balik dari instruktur dan pengamat.

122 IV. Tugas-Tugas Beserta Lembar Kerja Bagi Guru Model 1. Sajikan pembelajaran sesuai rancangan kelompok Anda seperti yang tertuang dalam RPP! 2. Kelola waktu dengan baik sehingga semua aspek kegiatan pembelajaran dapat disajikan! Bagi Pengamat V. 1. Lengkapi identitas pada format Pengamatan Praktik Pelaksanaan Pembelajaran dan Penilaian! 2. Amati sajian praktik pembelajaran, berikan tanda centang ( ) pada kolom pilihan sesuai penilaian Anda terhadap penyajian pembelajaran 3. Berikan catatan khusus atau saran perbaikan pelaksanaan pembelajaran pada kolom yang telah disediakan. Penilaian Dan Rubrik Format Pengamatan Praktik Pelaksanaan Pembelajaran dan Penilaian (Tematik Terpadu Sekolah Dasar) NamaPeserta Kelompok Kelas Tema/ST/Pb : : : : Aspek Kriteria Sangat Baik Baik Cukup Perlu Bimbingan Pendahuluan 1. Menyampaikan salam dan mengajak berdo a. 2. Mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan; 3. Mengaitkan materi yang sudah dipelajari sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari; 4. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan garis besar kegiatan yang akan dilakukan; dan 5. Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan.

Aspek Kriteria Sangat Baik Baik Cukup Perlu Bimbingan 123 Kegiatan Inti 1. Menguasai materi pembelajaran dan mampu mengaitkan materi dengan kehidupan nyata. 2. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai dan disajikan secara sistematis. 3. Menyajikan pembelajaran yang memadukan antara lain keterpaduan antar muatan pelajaran, keterpaduan antara sikap, pengetahuan, dan keterampilan serta keterpaduan muatan pelajaran dengan tema. 4. Menyajikan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan dan model pembelajaran yang tepat. 5. Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan media dan sumber belajar. 6. Menumbuhkan partisipasi aktif peserta didik melalui interaksi guru, peserta didik, sumber belajar. Penilaian 1. Melaksanakan penilaian sikap 2. Melaksanakan penilaian pengetahuan 3. Melaksanakan penilaian keterampilan Penutup 1. Menfasilitasi dan membimbing peserta didik merangkum materi pelajaran 2. Menfasilitasi dan membimbing peserta didik untuk merefleksi proses dan materi pelajaran 3. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran 4. Merencanakan kegiatan tindak lanjut 5. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

Panduan Penskoran: 124 Peringkat SangatBaik ( SB) Baik (B) Cukup (C) Perlu Bimbingan (PB) Kriteria 91-100% aspek yang dinilai terpenuhi dan dilakukan dengan tepat. 76-90% aspek yang dinilai terpenuhi dan dilakukan dengan tepat 50-75% aspek yang dinilai terpenuhi dan masih perlu ditingkatkan. <50% aspek yang dinilai terpenuhi dan masih perlu ditingkatkan. VI. BAHAN PENDUKUNG PEMBELAJARAN 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 2. Buku Guru 3. Buku Siswa 4. Bahan Tayang 2.3 Praktik Pembelajaran dan Penilaian 5. Instrumen penilaian praktik pembelajaran dan penilaian. VII. POWER POINT MATERI Bahan Pendukung Pembelajaran