BAB 1 PENDAHULUAN. antara tiga oranag Indonesia itu miskin maka yang dua orang tersebut orang islam. 1

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. memberikan kemudahan dalam melakukan transaksi. Seiring perkembangan waktu, dimana

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pengaruh kehidupan modern, wanita semakin hari semakin

BAB I PENDAHULUAN. rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dengan undang-undang.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Definisi Operasional. membudayakan manusia. Melalui pendidikan segala potensi sumber daya manusia

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan mempunyai peranan yang sangat besar untuk menciptakan masa

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang. Pendidikan bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa

PERAN LEMBAGA AMIL ZAKAT, INFAQ DAN SHADAQAH MUHAMMADIYAH (LAZISMU) BANYUMAS DALAM MENINGKATKAN PEREKONOMIAN KAUM DHUAFA

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TENTANG PENGELOLAAN ZAKAT MELALUI LAYANAN M-ZAKAT DI PKPU (POS KEADILAN PEDULI UMAT) SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. mencapai tujuan pendidikan yang diinginkan. Pendidikan adalah usaha sadar

PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. Undang-Undang RI No.20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Dalam ajaran agama Islam, umat Islam diperintahkan untuk semangat

BAB I PENDAHULUAN. derajat dan kedudukan suatu negara tersebut menjadi lebih tinggi. Sebagaimana

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP UTANG PIUTANG HEWAN TERNAK SEBAGAI MODAL PENGELOLA SAWAH DI DESA RAGANG

2,5 % ZAKAT 100 % manfaat

BAB 1 PENDAHULUAN. penduduk semakin meningkat setiap tahunnya. Jumlah penduduk

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah upaya mencerdaskan kehidupan bangsa, dan lewat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Firman Allah SWT. Dalam Surat Al-Mujaadilah [58:11]:

BAB I PENDAHULUAN. Allah swt Berfirman. dalam surat Al-Mujadallah ayat 11.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. ataupun kesuksesan. Keberhasilan merupakan kemampuan yang dimiliki oleh

BAB I PENDAHULUAN. dipengaruhi oleh pendidikan formal informal dan non-formal. Penerapan

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PROSEDUR DAN APLIKASI PERFORMANCE BOND DI BANK BUKOPIN SYARIAH CABANG SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. para pemeluknya. Keduanya disebut dengan dua kalimat hablum minallah wa

BAB I PENDAHULUAN. tertentu saja, melainkan seluruh individu yang mengaku dirinya muslim. 1

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan bermasyarakat ialah tentang kejahatan. Kejahatan adalah suatu

BAB I PENDAHULUAN. selesai sampai kapanpun, sepanjang ada kehidupan manusia di dunia ini, karena

BAB I PENDAHULUAN. terbelakang. Pendidikan harus benar-benar diarahkan untuk menghasilkan

BAB I PENDAHULUAN. dirumuskan itu bersifat abstrak sampai pada rumusan-rumusan yang dibentuk. khusus memudahkan pencapaian tujuan yang lebih tinggi.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Al-Qur an merupakan kitab suci umat Islam yang berisi firman Allah

Oleh: Shahmuzir bin Nordzahir

BAB IV ANALISIS PERBANDINGAN KONSEP UANG DALAM SISTEM EKONOMI KAPITALIS DAN SISTEM EKONOMI ISLAM

BAB I PENDAHULUAN. Fungsi pendidikan di Indonesia telah dijabarkan dalam Undang-Undang. Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003 sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. Maju tidaknya peradaban manusia, tidak terlepas dari eksistensi pendidikan.

BAB I PENDAHULUAN. pada masa lalu dan masa kini, tetapi sudah seharusnya merupakan proses yang. pentingnya pendidikan seperti pada ayat berikut ini:

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR:

BAB I PENDAHULUAN. Kemiskinan merupakan tantangan utama yang dihadapi negara-negara. Asia-Afrika. Jika menggunakan indikator Bank Dunia, yang mematok

Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. (QS.

BAB I PENDAHULUAN. yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerima 1. Informasi adalah

BAB I PENDAHULUAN. manusia disebut sebagai makhluk sosial. Islam mengajarkan kita untuk saling

PENGAJIAN RAMADAN 1435 H PIMPINAN PUSAT MUHAMMADIYAH

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan nasional merupakan pelaksanaan pendidikan suatu negara

BAB I PENDAHULUAN. sebagai upaya kaum muslimin untuk mendasari segenap aspek kehidupan. ekonominya berlandaskan Al-Quran dan As-Sunnah.

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia. Negara Indonesia sebagai negara yang berkembang, telah

KONSEP PERHITUNGAN & PEMBUKUAN ZAKAT-PAJAK

KAIDAH FIQH. Jual Beli Itu Berdasarkan Atas Rasa Suka Sama Suka. Publication 1437 H_2016 M. Kaidah Fiqh Jual Beli Itu Berdasarkan Suka Sama Suka

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, dan mandiri.

BAB I PENDAHULUAN. munkar, berakidah Islam yang bersumber pada Al-Quran dan Sunnah. 1. dakwah amar ma ruf nahi munkar mengacu pada ayat-ayat berikut:

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR:

A. Analisis Tentang Tata Cara Akad Manusia tidak bisa tidak harus terkait dengan persoalan akad

BAB I PENDAHULUAN. terutang oleh orang pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan

Dunia telah menjadi DESA BESAR, Dunia tanpa Batas (pelaksanaan Haji, Pertandingan Sepak Bola dll, bisa dilihat secara langsung ASRORI, MA.

BAB I PENDAHULUAN. guna meraih bekal-bekal keilmuan untuk keberlangsungan hidupnya. Islam

BAB I PENDAHULUAN. dengan manusia lainnya. Allah swt berfirman dalam Q.S. al-hujuraat ayat

BAB I PENDAHULUAN. ini. Kenyataan ini menunjukkan bahwa manusia memerlukan pendidikan. Akan

PANDUAN ISLAMI DALAM MENAFKAHI ISTRI

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan dalam masyarakat. Aspek perubahan meliputi: sosial, politik, ekonomi,

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 286

BAB IV ANALISIS DATA

BAB I PENDAHULUAN. untuk kepentingan sesuatu, pengeluaran sukarela yang tidak ditentukan jumlah

BAB I PENDAHULUAN. Kualitas akhlak seseorang sangat dipengaruhi oleh kondisi iman dalam

BAB I PENDAHULUAN. lembaga tersebut mencakup bagian dari keseluruhan sistem sosial masyarakat

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR DAN KEAKTIFAN SISWA PADA PEMBELAJARAN FIQIH MATERI POKOK KETENTUAN QURBAN DENGAN MENGGUNAKAN CARD SORT

BAB I PENDAHULUAN. untuk memperoleh laba seoptimal mungkin serta untuk memaksimalkan

BAB I PENDAHULUAN. dan mendidik hingga pada akhirnya terjadi keseimbangan antara fisik dan mental.

Menzhalimi Rakyat Termasuk DOSA BESAR

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan.

BAB I PENDAHULUAN. piutang dapat terjadi di dunia. Demikian juga dalam hal motivasi, tidak sedikit. piutang karena keterpaksaan dan himpitan hidup.

BAB I PENDAHULUAN. agama. Sistem ekonomi Islam merupakan suatu sistem ekonomi yang

RANGKUMAN MATERI HURUF HIJAIYAH. BACAAN ALIF LAM ( lam Ta rif )

BAB I PENDAHULUAN. mengakses informasi yang menjadi topik pemberitaan media massa. Dengan kebebasan dan kemudahannya, media massa menjadi alternatif

BAB I PENDAHULUAN. Wakaf merupakan suatu bentuk amal yang pahalanya akan terus mengalir

ISLAM DAN TOLERANSI. Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM. MUHAMMAD ALVI FIRDAUSI, S.Si, MA. Modul ke: Fakultas TEHNIK

BAB V PEMBAHASAN. pertama yaitu uji Box s M. Karena nilai sig hitung Box s M pada fixed factors

BAB I PENDAHULUAN. Dimana bank memiliki beberapa fungsi, salah satunya adalah agent of trust. Agent

BAB I. Pendidikan mampu mengubah manusia dari tidak tahu menjadi tahu, dari tidak baik

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan merupakan usaha sadar untuk menumbuh kembangkan

TAFSIR SURAT AN-NAS Oleh: Abdul Aziz Abdul Wahid, Lc.

BAB I PENDAHULUAN. lain. Sehingga, hidup mereka dapat berjalan sebagaimana mestinya, dan mesin

BAB I PENDAHULUAN. Zakat merupakan salah satu rukun Islam yang bercorak sosial-ekonomi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Allah Swt. menciptakan manusia di bumi ini dengan dua jenis yang

Sistem ekonomi suatu negara didasarkan atas seberapa jauh institusi kepemilikan, insentif dan pembuat keputusan mendasari semua aktivitas ekonomi

BAB I PENDAHULUAN. samawi lain yang datang sebelumnya. Allah Swt. mewahyukan al-quran kepada

BAB I PENDAHULUAN. Jika dibanding dengan makhluk lainnya, manusia adalah makhluk Tuhan

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan, berketerampilan, dan berakhlak mulia. hubungan ini tepat sekali ajaran agama Islam yang menjunjung tinggi ilmu

BAB I PENDAHULUAN. * Seluruh Teks dan terjemah Al-Qur`ān dalam skripsi ini dikutip dari Microsoft Word Menu Add-Ins

AYAT AL-QUR AN TENTANG PERINTAH MENJAGA LINGKUNGAN DISUSUN OLEH: FUAD, M.Pd.I

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Akal Yang Menerima Al-Qur an, dan Akal adalah Hakim Yang Adil

BAB IV. A. Penerapan Perda Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Larangan Menggunakan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan, terutama sumber daya manusianya. Sulit untuk dipungkiri bahwa

Berkahilah untuk ku dalam segala sesuatu yang Engkau keruniakan. Lindungilah aku dari keburukannya sesuatu yang telah Engkau pastikan.

A. Analisis Tradisi Standarisasi Penetapan Mahar Dalam Pernikahan Gadis dan. 1. Analisis prosesi tradisi standarisasi penetapan mahar

s}ahibul ma>l. Yang digunakan untuk simpanan dengan jangka waktu 12 (dua belas)

BAB I PENDAHULUAN. dari yang diharapkan. Banyak siswa yang mempunyai perilaku menyimpang,

KONSEP PLURALISME AGAMA DAN IMPLIKASINYA DALAM PENDIDIKAN ISLAM STUDI ANALISIS PEMIKIRAN KH. ABDURRAHMAN WAHID SKRIPSI

Hadits-hadits Shohih Tentang

Jawaban yang Tegas Dari Yang Maha Mengetahui dan Maha Merahmati

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Anak merupakan individu yang sedang berkembang dimana mereka

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Umat Islam Indonesia merupakan umat yang besar jumlahnya, lebih dari 80% dari penduduk Indonesia yang jumlahnya mencapai 200 juta lebih. Jika pernyataan bahwa dua di antara tiga oranag Indonesia itu miskin maka yang dua orang tersebut orang islam. 1 kemiskinan telah menghancurkan harga diri, martabat, bahkan iman. Dimana kemiskinan tersebut jika tidak teratasi dengan mengembangkan pendapatan masyarakat, akan banyak permasalahan sosial. Hal ini ditegaskan pada surat kabar Republika Online : Perlambatan ekonomi dan sejumlah indikator perekonomian yang melemah juga diyakini semakin meningkatkan kemiskinan, pengangguran, dan kesenjangan pendapatan. Hal ini harus diwaspadai karena khususnya masalah pengangguran di kalangan muda berpeluang memicu atau memperburuk berbagai masalah sosial dan juga kesehatan masyarakat. 2 Dengan demikian, kejatuahan ekonomi pada hakikatnya dapat pula dipandang sebagai kejatuhan agama. Sebab, dengan merosotnya ekonomi maka akan berdampak pada merosotnya kualitas kehidupan masyarakat secara total, baik sosial, politik, budaya, agama, maupun yang berkaitan dengan kualitas fisik non fisik, seperti terancam menurunya kecerdasan dan kesehatan masyarakat. 3 Oleh karena itu islam berkepentingan agar umatnyan mempunyai kemampuan dan keunggulan di bidang ekonomi. Zakat, infaq dan shodaqoh dapat dikembangkan atau 1 Soetandyo, Wignyosoebroto. Dakwah Pemberdayaan Masyarakat Paradigma Aksi Metodologi, (Yogyakarta: Pelangi aksara. 2009), Hlm: 39 2 RepubliakaOnline, 14 September 2015, 13:00 WIB 3 Soetandyo, Wignyosoebroto. Dakwah Pemberdayaan Masyarakat Paradigma Aksi Metodologi, (Yogyakarta: Pelangi aksara. 2009), Hlm. 38

ditampung untuk memenuhi kebutuhan konsumtif, dan juga pengembangan usaha produktif. Zakat, infaq dan shodaqoh sangat sesuai apabila dipakai untuk mengembangkan usaha-usaha pemberdayaan ekonomi masyarakat, dengan cara memperbanyak dan memperbesar jumlah umat Islam yang memberikan dan menyalurkan zakat, infaq dan shodaqoh untuk memenuhi kebutuhan konsumtif sekaligus mengembangkan jaringan usaha produktif. Anjuran bagi yang beriman kepada Allah, untuk menafkahkan sebagaian hartanya, pada firman Allah pada Quran surat Al Hadiid: آ م ن ىا ب ا ه لل و ر س ىل ه و أ ن ف ق ىا م هما ج ع ل ك م م س ت خ ل ف ين ف يه ف الهذ ين آ م ن ىا م ن ك م و أ ن ف ق ىا ل ه م أ ج ز ك ب ي ز Berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya dan nafkahkanlah sebagian dari hartamu yang Allah telah menjadikan kamu menguasainya. Maka orang-orang yang beriman di antara kamu dan menafkahkan (sebagian) dari hartanya memperoleh pahala yang besar. (QS. Al Hadiid: 7). 4 Sesuai dengan ayat di atas bahwa anjuran sebagai umat Islam untuk menyisihkan sebagian dari harta yang dimilikinya. Dhompet Dhuafa salah satu lembaga sosial yang berdiri sebagai wahdah penyaluran zakat, infaq, shodaqoh dan wakaf atau disebut ZISWAF dari kalangan ummat islam sendiri. Keberadaan lembaga Dhompet Dhuafa saat ini dirasa sangat membantu kaum muslimin yang kekurangan. Program-program sosial Dhompet Dhuafa sudah membantu sebagian daerah, yang dirasa daerah tersebut memang sangat membutuhkan bantuan. Dusun Gunung Butak merupakan salah satu daerah yang mendapatkan bantuan program sosial dari Dhompet Dhuafa. Dana Ziswaf tersebut disalurkan kepada Masyarakat berupa bantuan produktif. Menurut pemaparan sebagai penanggung jawab program Ekonomi Masyarakat Bapak Yahya, bahwa menyalurkan Ziswaf dengan cara memberikan bantuan 4 Alquran, Bandung: Jabal. 2010

terhadap masyarakat yang bersifat produktif itu akan lebih efektif dibandingkan, hanya sekedar berbentuk uang atau fisik. 5 Menurut paparan dari kepala dukuh bapak Sugiran dusun Gunung Butak bahwasanya masyarakat setempat kurangnya akan kebutuhan-kebutuhan pokok, rendahnya ekonomi. Kebanyakan masyarakat setempat mereka mengandalkan berkerja sebagai serabutan, selain masyarakat rendah ekonominya, dalam tingkat pendidikan setempatpun sangat rendah, dirasa dari faktor pendidikan itulah yang menyebabkan kesejahteraan masyarakat tidak berkembang. Berdasarkan keadaan masyarakat seperti itu bapak Sugiran juga khawatir jika masyarakatnya mudah terpengaruh dengan adanya kristenisasi yang sewaktu-waktu datang membantu masyarakat memenuhi kebutuhan-kebutuhannya. Dan ditakutkan jika nantinya Masyarakat rela aqidahnya tergadaikan demi kebutuhan-kebutuhan pokoknya. 6 Berdasarkan pernyataan bapak Sugiran dapat di asumsikan bahwa dengan ekonomi yang meningkat, dapat juga meningkatkan religiusitas walaupun tidak secara mutlak. Misalnya dengan meningkatnya ekonomi atau tercukupi kebutuhan-kebutuahanya. Masyarakat akan lebih mampu mempertahankan agama yang dipeluknya. Berdasarkan kenyataan diatas, maka penulis merasa terdorong untuk melakukan penelitian yang berjudul Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi pada Program Kampung Ternak Dhompet Dhuafa Terhadap Religiusitas Masyarakat Gunung Butak, Giripanggung, Tepus, Gunung Kidul, Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan guna mengetahui bagaimana pertumbuhan ekonomi warga setelah menerima program kampung ternak. Bagaimana tingkat religiusitas masyarakat penerima program kampung ternak dan bagaimanakah pengaruh peningkatan ekonomi masyarakat terhadap perilaku religiusitas. 55 Wawancaara dengan Bapak Yahya, ketua bidang ekonomi, Senin 8 Februari 2016, Pukul 08.30 6 Wawancara dengan Bapak Sugiran kepala Dukuh, Minggu 24 Juli 2016, Pukul 13.14

B. RumusanMasalah 1. Bagaimanakah tingkat pertumbuhan ekonomi Masyarakat Gunung Butak, Giripanggung, Tepus, Gunung Kidul setelah mendapatkan program kampung ternak dari Dhompet Dhuafa? 2. Bagaimana tingkat religiusitas masyarakat setelah menerima program kampung ternak dari Dhompet Dhuafa? 3. Bagaimanakah pengaruh pertumbuhan ekonomi masyarakat terhadap tingkat perilaku religiusitas masyarakat Gunung Butak, Giripanggung, Tepus, Gunung Kidul? C. Tujuan 1. Mengetahui tingkat pertumbuhan ekonomi Masyarakat penerima program kampung ternak di dusun Gunung Butak, Giripanggung, Tepus, Gunung Kidul 2. Mengetahui tingkat religiusitas Masyarakat penerima program kampung ternak. 3. Mengetahui pengaruh pertumbuhan ekonomi Masyarakat Gunung Butak, Giripanggung, Tepus, Gunung Kidul, terhadap peningkatan Religiusitas. D. Manfaat Penelitian Adapun manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut ini: 1. Manfaat secara teoritis a. Penelitian ini dapat memberikan sumbangan gagasan bagi pengembangan teori Psikologi Agama, Khususnya pada lembaga yang bersangkutan.

b. Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan informasi terkain pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui program kampung ternak Dhompet Dhuafa terhadap masyarakat dan pengembangan kedepanya. 2. Manfaat secara praktis a. Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan diskusi dan dapat memberikan pengertian terkait pentingnya pemberdayaan masyarakat dengan pengembangan ekonomi. b. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi sebuah masukan untuk terus meningkatkan program-program ekonomi masyarakat guna untuk mencukupi kebutuhan masyarakat dan meningkatkan religiusitas masyarakat.