MAKALAH PERPUSTAKAAN SEBAGAI PUSAT SUMBER BELAJAR BAGI SISWA SEKOLAH DASAR. Dosen Pengampu : Nanik Arkiyah, M.IP

dokumen-dokumen yang mirip
MAKALAH. Pemanfaatan Perpustakaan Sebagai Sumber Belajar

UJIAN AKHIR SEMESTER MATA KULIAH PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN PENDIDIKAN PERMASALAHAN PERPUSTAKAAN DI SEKOLAH. Oleh Tyas Aningrum

INOVASI PERPUSTAKAAN BERBASIS TEKNOLOGI UNTUK LAYANAN INFORMASI, PENELITIAN DAN REKREASI DI STMIK AKAKOM YOGYAKARTA

TUGAS INDIVIDU PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI PUSAT SUMBER BELAJAR. Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengelolaan Perpustakaan Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. dijadikan sebagai kegiatan manusia untuk memperoleh hiburan setelah lelah

MAKALAH MANFAAT PERPUSTAKAAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

MANFAAT PERPUSTAKAAN SEBAGAI MEDIA BELAJAR BAGI SISWA DI SEKOLAH DASAR. Dosen : Nanik Arkiyah, M.IP. Oleh : Leny Nurhanifah PGSD/ 7A

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan sifat dan golongan, Perpustakaan secara umum terbagi menjadi dua

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI. memenuhi kebutuhan rekreasi bagi pemustaka. Salah satu perpustakaan umum

BAB I PENDAHULUAN. penulis memilih Perpustakaan Pengadilan Negeri Sukoharjo karena

PERAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH TERHADAP PROSES BELAJAR MENGAJAR DI SEKOLAH

MAKALAH PERAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH DASAR UNTUK KECERDASAN ANAK. Untuk memenuhi Tugas Ujian Akhir Semester Pengelolaan Perpustakaan Pendidikan

Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah sebagai Pusat Sumber Belajar bagi Siswa

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

TEMA PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI PUSAT SUMBER BELAJAR JUDUL : PERPUSTAKAAN SEBAGAI SUMBER ILMU MAKALAH

UJIAN AKHIR SEMESTER PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN PENDIDIKAN PERAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR

Perpustakaan Perguruan Tinggi Berperan dalam Pengembangan Minat Baca Oleh: Drs. Habib, M.M.

Pentingnya Perpustakaan Sekolah Sebagai Pusat Sumber Belajar

MAKALAH MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA SEKOLAH DASAR MELALUI PERPUSTAKAAN SEKOLAH. Dosen Pengampu : Nanik Arkiyah, M.IP

BAB I PENDAHULUAN. Dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimana. diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun

PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR DAN MINAT BACA PADA SISWA. Dosen : Nanik Arkiyah, M.

PERAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA SISWA. Dosen Pengampu : Nanik Arkiyah, M.IP

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Isnanda, 2014

Optimalisasi Layanan Koleksi Audio Visual di Perpustakaan ISI Surakarta oleh Sartini. Abstrak

2016 IMPLENTASI PROGRAM EDU-TOURISM DI PERPUSTAKAAN

BAB IV GAMBARAN UMUM PERPUSTAKAAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH

BAB I PENDAHULUAN. memenuhi kebutuhan informasi kepada pengguna yang mempunyai minat serta

OPTIMALISASI FUNGSI PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya manusia, melalui perpustakaan masyarakat dapat belajar dan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Nia Hastari, 2015

BAB I PENDAHULUAN. dewasa ini semakin meningkat.hal ini dapat dilihat dengan adanya peningkatan

Peran Perpustakaan Sekolah dalam Usaha Menumbuhkan Minat Baca Pada Siswa

Meningkatkan Minat Membaca Siswa Melalui Perpustakaan

1/5 PERANAN POJOK BUKU DAN PERPUSTAKAAN KELILING DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA MASYARAKAT DI KELURAHAN KALINYAMAT KULON KECAMATAN MARGADANA KOTA TEGAL

PERPUSTAKAAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR. Nanik Arkiyah, M. IP

BAB I PENDAHULUAN. sasaran pendidikan adalah warga masyarakat yang tidak pernah sekolah/ buta aksara,

Manfaat perpustakaan sekolah menurut Bafdal (2009 : 5). adalah sebagai berikut:

Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007: Peluang dan Tantangan Bagi Pustakawan 1

Contoh Makalah Pengaruh Perpustakaan Sekolah terhadap Mutu Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. Perpustakaan Daerah Provinsi Jawa Tengah merupakan Perpustakaan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin meningkat kebutuhan masyarakat terhadap pendidikan formal,

BAB I PENDAHULUAN. Semarang Central Library. Shafira Eka Hariananda /

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

PERAN PERPUSTAKAAN DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA SEKOLAH DASAR

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

MAKALAH PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR YANG PENTING. Makalah ini disusun untuk memenuhi Ujian Akhir Semester

WALIKOTA PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KOTA PASURUAN NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN

PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI SARANA PUSAT SUMBER BELAJAR

PERATURAN BUPATI LUWU TIMUR NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN DAN PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI LUWU

EFEKTIVITAS PERPUSTAKAAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR. Dosen Pengampu : Nanik Arkiyah, M.IP

BAB II KAJIAN TEORI. A. Perpustakaan Sekolah. 1. Pengertian Perpustakaan Sekolah. Perpustakaan merupakan salah satu bagian penting terutama bagi

BAB I PENDAHULUAN. 1. Alasan pemilihan lokasi magang

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 058 TAHUN 2017 TENTANG TRANSFORMASI PERPUSTAKAAN DI PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

TUGAS UAS PERPUSTAKAAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR. DOSEN PEMBIMBING: Nanik Arkiyah,M. Pd

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2010 NOMOR 4 SERI E

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 54 TAHUN 2011 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN DI KABUPATEN TANGERANG

Menumbuhkan Minat Membaca Siswa Melalui Pengelolaan Koleksi Perpustakaan Sekolah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Priyanka Permata Putri, 2013

Manfaat Perpustakaan Di Sekolah Dasar Bagi Kecerdasan Anak

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian

Kiat Menumbuhkan Gemar Membaca Pada Anak SD Melalui Perpustakaan Sekolah

- 1 - LINA PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 8 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELAYANAN PERPUSTAKAAN UMUM KABUPATEN BERAU

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian

BUPATI MESUJI PERATURAN BUPATI MESUJI NOMOR TAHUN 2017

TUGAS INDIVIDU PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI PUSAT SUMBER BELAJAR. Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengelolaan Perpustakaan Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. yang teratur dan berkelanjutan yang diperlukan untuk menunjang proses

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

RANCANGAN PERATURAN DAERAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR... TAHUN TENTANG PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN

KEAKTIFAN PUSTAKAWAN DALAM PEMASYARAKATAN PERPUSDOKINFO GUNA MENINGKATKAN PERKEMBANGAN DAN CITRA POSITIF PERPUSTAKAAN

PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA SMA MUHAMMADIYAH 1 SURAKARTA TAHUN 2011 NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

BAB I PENDAHULUAN. Perpustakaan Umum dengan Konsep Edutainment di Yogyakarta Penekanan Desain Arsitektur Organik. 1.

Gubernur Jawa Barat DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA BARAT,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

PERATURAN DAERAH SERAM BAGIAN TIMUR NOMOR 08 TAHUN 2011 TENTANG PERPUSTAKAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SERAM BAGIAN TIMUR,

MAKALAH PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI SARANA PUSAT SUMBER BELAJAR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG PERPUSTAKAAN. DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PASURUAN,

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. inggris perpustakaan dikenal dengan nama library. Library berasal dari bahasa Latin

BAB I PENDAHULUAN. menganggap hanya sebagai tempat penyimpanan buku. Pada dasarnya menurut

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Elin Asrofah Qobtiah, 2013

STRATEGI KOMUNIKASI PADA PELAYANAN REFERENSI (REFERENCE SERVICE) DI PERPUSTAKAAN O L E H MURNIATY, S.SOS. NIP:

RANCANGAN PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN 2009 TENTANG PENGELOLAAN DAN PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN

HALAMAN PENGESAHAN MAKALAH

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan kebutuhan mendasar untuk kehidupan yang

BUPATI SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 32 TAHUN 2016 TENTANG GERAKAN LITERASI KABUPATEN SEMARANG

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) adalah salah satu bentuk

MUSEUM SAINS & TEKNOLOGI di YOGYAKARTA BAB I PENDAHULUAN

MANFAAT PERPUSTAKAAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR DI SEKOLAH DASAR BAGI KECERDASAN ANAK. Dosen Pembimbing : Nanik Arkiyah,M.Ip

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV GAMBARAN UMUM KANTOR PERPUSTAKAAN DAERAH KABUPATEN JEPARA

Evaluasi Pemanfaatan Koleksi (Suatu studi di Badan Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Provinsi Sulawesi Utara)

PERAN FASILITAS PERPUSTAKAAN TERHADAP KINERJA PUSTAKAWAN DI BADAN PERPUSTAKAAN ARSIP DAN DOKUMENTASI PROVINSI SULAWESI UTARA

Perpustakaan Anak di Yogyakarta BAB 1 PENDAHULUAN

SUATU TINJAUAN TENTANG PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI PENUNJANG KEGIATAN BELAJAR-MENGAJAR DI SMKN 5 PADANG

PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEEBAGAI SUMBER BELAJAR

Transkripsi:

MAKALAH PERPUSTAKAAN SEBAGAI PUSAT SUMBER BELAJAR BAGI SISWA SEKOLAH DASAR Dosen Pengampu : Nanik Arkiyah, M.IP Oleh : Apriyani Septi Wulandari (1300005127) ( VII / B ) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENGETAHUAN UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN YOGYAKARTA 2016

PENDAHULUAN Perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi, dan rekreasi para pemustaka (UU no 43 tentang Perpustakaan). Perpustakan merupakan pusat sumber belajar baik sebagai tempat untuk mencari referensi untuk penelitian, menambah wawasan bahkan dapat berguna sebagai tempat untuk berekreasi. Setiap instansi baik swasta maupun negeri biasanya memiliki sebuah perpustakaan tentunya hal ini harus dikembangkan karena perpustakaan yang maju akan membuat sebuah instansi dapat terlihat lebih berkembang karena referensi di dalam membuat atau mengembangkan sebuah penelitian atau hasil karya dapat terwujud baik karena referensi yang dimiliki cukup lengkap sehingga hal tersebut akan sangat mendukung penelitian atau hasil karya itu sendiri. Setiap lapisan masyarakat tentu membutuhkan sebuah bacaan yang akan mendukung aktifitasnya sehari-hari seperti guru memerlukan buku untuk menambah referensi wawasan bagi siswa, seorang hakim membutuhkan buku uandang-undang untuk mempelajari kasus-kasus di dalam sidangnya dan masih banyak contoh yang lain. Setiap aktifitas

manusia pasti membutuhkan sebuah bacaan yang mendukung tetapi terkadang kita malas untuk membaca buku. Setiap tahunnya negara Indonesia selalu menjadi ranking terendah untuk minat bacanya hal ini sangat membuat prihatin. Hal ini terjadi karena masyarakat di Indonesia belum terbiasa membaca buku secara rutin, karena kebiasaan inilah yang membuat kita malas untuk membaca. Minat baca harus dibiasakan sejak dini agar kita tidak terbiasa untuk membaca. Bagi seorang guru tentunya memiliki peran yang sangat cocok sebagai seseorang yang mampu membina para siswanya dalam menumbuhkan minat baca siswa. Hal ini tentu akan sangat efektif untuk membiasakan siswa dalam membaca. Banyak sekolah-sekolah yang memiliki program untuk menumbuhkan minat baca siswa. Salah satu contoh adanya one day one book yang memiliki makna dalam satu hari siswa harus membaca satu buku, ada juga sekolah yang mewajibkan siswa untuk datang ke perpustakaan yang ada di sekolah untuk membaca buku pada jam istirahat hal ini tentunya sangat bermanfaat bagi siswa. Dengan adanya program tersebut sebuah perpustakaan juga memerlukan buku yang sesuai dengan karakteristik siswa serat sesuai dengan pelajaran yang mendukung kegiatan belajar dan mengajar guru dikelas

PEMBAHASAN Perpustakaan memiliki berbagai jenis yaitu Perpustakaan Nasional (National Library), Perpustakaan Umun (Public Library), Perpustakaan Perguruan Tinggi (University Library), Perpustakaan Sekolah (School Library), Perpustakaan Khusus (Special Library), Perpustakaan Wilayah, dan Perpustakaan Keliling (AS Palupi : 2012 : 27 ). Banyak dapat kita jumpai perpustakaan di sekolah baik di jenjang pendidikan dasar sampai pendidikan tinggi. Banyak perpustakaan yang memiliki desain atau daya tarik sendiri di setiap instansi. Keadaan setiap perpustakaan juga sangat berbeda baik dari jenis bukunya maupun jenis bacaan yang terdapat di dalam buku koleksi. Buku koleksi yang ada di pendidikan sekolah dasar disesuaikan dengan karakteristik siswa yang masih suka dengan hal yang berhubungan cerita, permainan bahkan sebuah hal yang berhubungan dengan imajinasi. Dalam hal ini setiap sekolah seharusnya mendukung kemasan sebuah perpustakaan untuk menjadi sesuatu yang menarik agar siswa mau untuk datang ke perpustakaan dan meningkatkan minat baca mereka agar tingkat minat baca negara kita semakin tinggi.

Dalam pasal 3 UU No.43 2007 disebutkan Perpustakaan berfungsi sebagai wahana pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi, dan rekreasi untuk meningkatkan kecerdasan dan keberdayaan bangsa. Fungsi pendidikan diwujudkan dengan perpustakaan yang mampu meningkatkan kegemaran membaca penggunanya. Fungsi penelitian diterapkan dengan menyediakan pelayanan untuk pemakai dalam memperoleh informasi sebagai bahan rujukan untuk kepentingan penelitian. Fungsi pelestarian yaitu sebagai tempat melestarikan bahan pustaka (bahan pustaka merupakan sumber ilmu pengetahuan,teknologi, dan budaya). Fungsi informasi diterapkan dengan menyediakan sumber-sumber pustaka yang lengkap dan bermutu. Fungsi rekreasi diterapkan dengan menyediakan buku hiburan dan tata ruang yang bersifat rekreatif. Selain fungsi-fungsi tersebut, ada pula fungsi sosial, yang diartikan sebagai wadah sosialisasi antar pengunjung dalam memperoleh informasi ( AS Palupi : 2012 : 26 ). Perpustakaan yang ada di sekolah tentu memiliki sebuah fungsi yang lebih terperinci yaitu sebagai menunjang kegiatan belajar dan mengajar, merupakan sarana pengembangan bakat dan keterampilan, pusat media sekolah, sarana penelitian sederhana, sarana rekreasi ( AS Palupi : 2012 : 30 ). Guru dan pustakawan harus saling bekerjasama untuk mengaktifkan kinerja perpustakaan itu sendiri. Agar para siswa mau untuk datang keperpustakaan

tentu harus sesuatu yang berbeda seperti tempat membaca di kemas dengan mendekor ruangan menjadi tempat yang nyaman dan enak untuk membaca. kemudian dengan menambah koleksi baru di perpustakaan dengan bacaan yang menunjang pembelajaran di kelas dan buku yang disukai anak seperti buku dongeng, fabel dan komik. Buku bacaan disesusaikan dengan karakteristik siswa yang menyukai cerita ringan penuh dengan gambar. Penataan ruang baca juga dibuat atau di desain dengan sesuatu hal yang menarik mungkin. Hal ini merupakan sebuah pengembangan fasilitas perpustakaan yang ada disebuah sekolah. Fungsi perpustakaan yang perlu dikembangkan agar menjadi tempat yang lebih menarik sesuai dengan karakteristik siswa yaitu perpustakaan sebagai sarana rekreasi. Sehingga ketika setiap siswa perlu untuk ke perpustakaan untuk berekreasi sejenak di sela-sela proses belajar mengajar. Seorang pustakawan atau pengelola perpustakaan membuat sebuah perpustakaan menjadi sebuah tempat yang dapat merefresh otak anak yang jenuh dengan pembelajran yang dilakukan sejak pagi hingga pulang sekolah. Dalam hal ini ide pengelola perpustakaan yang dibutuhkan. Pengembang ide tersebut membuat rancangan yang sederhana namun di manfaatkan dengan baik. Contoh program untuk meramaikan perpustakaan seperti membagikan sebuah hadiah atau doorprize bagi pengunjung paling rajin setiap tahun atau setiap

bulan, hadiah dapat meliputi apa saja yang dapat membuat siswa menjadi senang atau bisa memajang foto pengunjung perpustakaan di depan ruang perpustakaan, bahkan bisa juga sebuah perpustakaan di ubah desainnya menjadi sebuah background taman hiburan yang memanjakan mata para pengunjungnya, atau dapat juga sebuah perpustakaan di lengkapi dengan alat peraga pendidikan yang dapat menunjang kegiatan belajar mengajar di luar kelas, peran guru di kelas juga dapat ikut serta dalam memanfaatkan perpustakaan menjadi sarana kegiatan belajar dan mengajar di luar kelas dan memanfaatkan buku yang ada di perpustakaan. Secara ide tentu banyak inovasi yang dapat dilakukan seorang pengelola perpustakaan untuk mengemas sebuah perpustakaan menjadi taman baca yang menyenangkan bagi siswa terutama siswa Sekolah Dasar. Ide-ide tersebut akan selalu menunggu untuk di gali oleh seorang pengelola perpustakaan, yang pewujudannya di tunggu oleh pengunjung perpustakaan itu sendiri.

PENUTUP A. Kesimpulan Fungsi perpustakaan ada berbagai macam namun setiap fungsi tersebut harus dikembangkan agar perpustakaan menjadi sebuah tempat yang sangat mengasikan bagi para pengunjungnya. Salah satu cara meningkatkan minat baca yaitu dengan merubah kondisi perpustakaan yang menjenuhkan menjadi tempat yang tak mau di tinggalkan karena pengunjung nyaman membaca buku di ruangan tersebut. Mood baik yang tercipta ketika pengunjung datang ke perpustakaan akan membangkitkan keinginan untuk datang lagi dan lagi membaca buku. B. Saran Ide-ide dari pengelola perpustakaan akan menjadi startegi jitu untuk meningkatkan minat baca pengunjung. Inovasi harus selalu di gali untuk kemajuan perpustakaan dan secara umum kemajuan Indonesia.

DAFTAR PUSTAKA Sultra Palupi, Agustina, 2012, Perpustakaan Kota di Yogyakarta. http://e-journal.uajy.ac.id/643/3/2ta12721.pdf, 08 Januari 2017.