PELAYANAN KESEHATAN PEDULI REMAJA (PKPR)

dokumen-dokumen yang mirip
PENGKAJIAN KESEHATAN REMAJA

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN

Program Kesehatan Peduli Remaja PERTEMUAN 11 Ira Marti Ayu Kesmas/ Fikes

PEDOMAM PELAYANAN KESPRO REMAJA oleh. dr. Yuliana Tjawan

Asuhan kesehatan reproduksi pada remaja

Kegiatan Subdit Kesehatan Usia Reproduksi T.A 2017

Oleh: Abu Khoiri BAGIAN ADMINISTRASI DAN KEBIJAKAN KESEHATAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS JEMBER 2012

KEBIJAKAN DASAR PUSKESMAS (Kepmenkes No 128 th 2004) KEBJK DSR PUSK

HOME CARE/HOSPITAL HOME CARE M.HADARANI, S.KEP.NS.MPH

proses kaderisasi. Adanya dukungan kebijakan yang tidak diimbangi dukungan dana yang

SISTEM PELAYANAN KESEHATAN & SISTEM RUJUKAN. Dr. TRI NISWATI UTAMI, M.KES

dalam Sistem Jaminan Sosial Nasional

KEBIJAKAN KEMENTERIAN KESEHATAN DALAM AKSELERASI PENURUNAN ANGKA KEMATIAN IBU

SUBDIT BINA KESEHATAN PERKOTAAN DAN OLAHRAGA DIREKTORAT BINA KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA DITJEN BINA GIZI DAN KIA KEMENTERIAN KESEHATAN RI

PEDOMAN PELAKSANAAN PELAYANAN KESEHATAN IBU, ANAK DAN KELUARGA BERENCANA DI PUSKESMAS PEKAUMAN BAB I PENDAHULUAN

KERANGKA ACUAN Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) UPTD PUSKESMAS WAY JEPARA DINAS KESEHATAN KABUPATEN LAMPUNG TIMUR

2 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Pemerintah ini yang dimaksud dengan: 1. Pelayanan Kesehatan adalah suatu kegiatan dan/atau serangkaian

PEDOMAN PENGORGANISASIAN UNIT KERJA PUSKESMAS TAMAMAUNG TAHUN 2014

KUALITAS & AKSESIBILITAS PDDKN BLM MERATA ANGKA PENGANGGURAN MASIH TINGGI

Ind b PEDOMAN

Sistem Informasi Manajemen Kesehatan

Poliklinik Kesehatan Desa

BAB 1 PENDAHULUAN. Jumlah remaja usia tahun di Indonesia menurut data SUPAS 2005 yang

Sgmendung2gmail.com

INDONESIA. UU No.23 Tahun 1992 tentang Kesehatan

BAB I PENDAHULUAN. Remaja adalah suatu masa transisi dari masa anak-anak menuju ke jenjang masa

TANTANGAN PROGRAM GIZI DI INDONESIA. Doddy Izwardy Direktur Bina Gizi Kementerian Kesehatan

MENGAPA PERLU MENANGANI REMAJA

2.1.2 URAIAN TUGAS BERDASARKAN JABATAN

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DINAS KESEHATAN KABUPATEN KEDIRI TARGET

Pelayanan kesehatan komoditas jasa yg unik; Mutu pelayanan kesehatan terkait dengan faktor 2 subyektivitas memiliki beberapa perspektif

Latar belakang dan Masalah Keberhasilan pembangunan di bidang kesehatan Jumlah penduduk usia lanjut di dunia cenderung meningkat, oleh karena terjadin

Psikologi Konseling Adhyatman Prabowo, M.Psi. Kompetensi konselor & Karakteristik klien

Oleh. Dr.Lili Irawati,M.Biomed

BAB VI INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

KEBIJAKAN PELAYANAN DOKTER GIGI KELUARGA (DOKTER GIGI SEBAGAI LAYANAN PRIMER) L A E L I A D W I A N G G R A I N I

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dan kiat keperawatan, berbentuk pelayanan bio-psiko-sosial-spriritual yang

KEBIJAKAN PELAYANAN KEFARMASIAN DI DIY DINAS KESEHATAN DIY

MEKANISME PENGELOLAAN PIK REMAJA/MAHASISWA DRS. ABD. HARIS ISMAIL. KABID. KS / PK BKKBN Provinsi Gorontalo

Kuliah 4 Psikologi Perkembangan I Adriatik Ivanti, M.Psi MASA BAYI BARU LAHIR

Direktur Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan

LINGKUP ILMU KESEHATAN MASYARAKAT. By. Irma Nurianti, SKM, M.Kes

KONSEPTUAL RPJMN BIDANG KESEHATAN TAHUN KEPALA BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN Drg. Tini Suryanti Suhandi, M.Kes

INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA SEHAT. Tatanan : 8 Kehidupan Masyarakat Sehat Yang Mandiri

SUB BIDANG SUB SUB BIDANG RINCIAN URUSAN DAERAH 1. Pelayanan Keluarga Berencana (KB) dan Kesehatan Reproduksi

O. BIDANG KELUARGA BERENCANA DAN KELUARGA SEJAHTERA SUB BIDANG SUB SUB BIDANG URAIAN 1 2 3

BIDANG KELUARGA BERENCANA DAN KELUARGA SEJAHTERA

URAIAN sebelum perubahan

1. Pelayanan Keluarga Berencana (KB) dan Kesehatan Reproduksi

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PURWAKARTA

KEMAMPUAN KHUSUS INDIVIDU & ANTISIPASI PENDIDIKAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

PUSKESMAS 3 April 2009

PEMERINTAH KABUPATEN LABUHANBATU SELATAN DINAS KESEHATAN UPTD PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT CIKAMPAK JLN. Lintas Sumatera-Riau kode Pos 21465

DESAIN KOMUNIKASI DALAM PROGRAM KB NASIONAL

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Tujuan Pembangunan Kesehatan menuju Indonesia. Sehat mencantumkan empat sasaran pembangunan

Program Gen Re dalam penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah penduduk yang

SURVEILANS EPIDEMIOLOGI

KOMUNIKASI INTERPERSONAL DAN KONSELING ( KIP/K ) RURY NARULITA SARI, SST., M.Kes

LEMBAR EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA AKSI INOVASI KOTA PONTIANAK

PROGRAM DAN PELAYANAN KESPRO DI BPPM DIY DISAMPAIKAN DALAM JOGJA UPDATE MEI 2013

BAB 1 PENDAHULUAN. tersebut, remaja cenderung untuk menerima tantangan atau coba-coba melakukan

BAB I PENDAHULUAN. Pada tahun tersebut usia produktif penduduk Indonesia paling banyak dengan usia

PEMERINTAH KOTA DENPASAR DINAS KESEHATAN KOTA DENPASAR PUSKESMAS IV DENPASAR SELATAN JALAN PULAU MOYO NO 63A PEDUNGAN

PRIMARY HEALTH CARE PELAYANAN KESEHATAN PRIMER ) AYU NAVY FRANSISKA F.L, S.ST

Reproduksi Remaja (PIK-KRR)

Kesehatan reproduksi dalam perspektif gender. By : Fanny Jesica, S.ST

Konseling Kelompok. Pertemuan ke-13

KONSELING KELOMPOK.

KEPALA DESA KALIBENING KABUPATEN MAGELANG PERATURAN DESA KALIBENING KECAMATAN DUKUN NOMOR 07 TAHUN 2017 TENTANG

PERJANJIAN JUAL BELI

BAB III PEMBANGUNAN KESEHATAN PROVINSI GORONTALO

KERANGKA ACUAN PROGRAM PERENCANAAN PERSALINAN DAN PENCEGAHAN KOMPLIKASI (P4K)

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kesehatan merupakan hal yang paling penting dalam setiap kehidupan

Lampiran Laporan Akuntabilitas Kinerja Direktorat Kesehatan Keluarga TA 2016

2017, No Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Neg

ELEMEN-ELEMEN Surveilans Epidemiologi

PROGRAM KERJA PANITIA PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT RUMAH SAKIT HARAPAN BUNDA

Usaha-usaha Kesehatan Masyarakat. Contact: Blog: suyatno.blog.undip.ac.id Hp/Telp: /

PRESENTASI PROGRAM TAHUN 2007 SEKTOR PENGUATAN KELUARGA SEJAHTERA DIREKTORAT PERAN PEREMPUAN DAN ANAK BRR NAD NIAS

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

L. PEMBAGIAN URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KELUARGA BERENCANA DAN KELUARGA SEJAHTERA

L. PEMBAGIAN URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KELUARGA BERENCANA DAN KELUARGA SEJAHTERA

Kab.Tangerang & Resiko

Sekilas tentang : Sistem Kesehatan Indonesia. Dr Anhari Achadi Februari 2009

Arah Pembangunan Kesehatan

PENGORGANISASIAN PIK REMAJA YOLIN BOTUTIHE. Plt. Kasi. Remaja dan Perlindungan Hak-Hak Reproduksi BKKBN Provinsi Gorontalo

PEDOMAN PEDOMAN PENGELOLAAN USIA LANJUT (USILA) PUSKESMAS WARA BARAT BAB I PENDAHULUAN

Upaya Pelayanan Kesehatan Masyarakat

BAB IV VISI MISI, TUJUAN, SASARAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN

KONSEP DASAR ASKEB KELOMPOK KHUSUS

KEBIJAKAN KEMENTERIAN KESEHATAN TERKAIT UU KEPERAWATAN TERHADAP PELAYANAN KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT

PENGERTIAN FILOSOFI DAN DEFENISI BIDAN

ASKEP KELUARGA DENGAN BALITA TIM KEPERAWATAN KELUARGA PSIK FK UNAIR

Masalah Gizi di Indonesia dan Posisinya secara Global

GENDER DALAM PERKEMBANGAN MASYARAKAT. Agustina Tri W, M.Pd

Kenali Dirimu. Perempuan. Laki-laki. Kesehatan Reproduksi Remaja Laki-laki Tingkat SD KRR-SD. ImamiFIK-UI 1. Imami Nur Rachmawati. Tim Pengmas FIK-UI

KEBIJAKAN DAN STRATEGI PROGRAM KB/KS BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN KB PROV. SULTRA

PEDOMAN PELATIHAN DOKTER KECIL PUSKESMAS TAMAN BACAAN KEC. SEBERANG ULU II

Transkripsi:

PELAYANAN KESEHATAN PEDULI REMAJA (PKPR)

Mahasiswa mampu: Memahami Standar Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) Memahami Kriteria & jenis PKPR Memahami dan menerapkan Model Alur PKPR

STANDAR PELAYANAN KESEHATAN PEDULI REMAJA (PKPR) DI PELAYANAN DASAR

Remaja periode transisi menemukan jati diri, kedewasaan biologis & psikologi. Mrpkn periode kritis shg perlu dibina & dibimbing dgn benar. Walau sec. biologis remaja tlh mampu bereproduksi, tp sec. fisik p kembangannya blm sempurna byk mslh kesh. yg dpt tjd b kaitan reproduksi remaja.

Spt tingginya risiko kematian krn khmln remaja perempuan usia 15-19 thn 2x > tinggi dr perempuan usia 20-24 th. Bayi yg lahir dari ibu remaja cenderung lahir prematur & menderita gangguan pertumbuhan risiko kematian bayi juga > tinggi

Masa globalisasi, ketidakmampuan menyeleksi informasi yg masuk dpt menimbulkan mslh yg cukup serius (kurang gizi, PMSl & penyalahgunaan NAPZA) penanganan sec. dini dgn plynn yg bermutu sesuai kbthn remaja. Dlm melayani remaja, butuh nakes yg peduli, mampu memahami mereka & tdk memakai kacamata ortu.

Standar Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja

Dlm prosesnya, diharapkan Nakes mampu: a. M peroleh data dasar kespro remaja di wil. kerjanya u/ bahan perencanaan Plynn Kshtn Peduli Remaja (PKPR), melakukan perencanaan yg jls & spesifik serta dpt dilaksanakan. b. Konseling & plynn kesh. dgn m perhatikan etika, empati, m jaga privasi, tdk m hakimi, m hormati pndpt kx & m dorong klien m ambil keputusan sendiri stlh diberi informasi yg bnr.

Lanjutan.. Pelay. dgn peduli remaja, melakukan pelay. di dlm & luar gedung kesepakatan k 2 belah pihak. Melaksanakan rujukan yg diperlukan dgn sistem yg ada. Promosi keberadaan klinik, jenis pelay., hari & jam buka pelayanan. M gunakan fasilitas/sarana pelay./konseling sec. rasional standar

Lanjutan.. M organisasi PKPR dgn m jalin kerjasama & kemitraan dgn lintas sektor & pihak lain yg peduli remaja M berdayakan SDM dgn p bagian tugas yg jls Pencatatan & pelaporan sistem yg tlh ada Monev hasil plynn u/ p baikan perencanaan > lanjut.

Kriteria & Jenis Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja

Kriteria PKPR Karakteristik kebijakan program Karakteristik staf pemberi pelayanan Karakteristik prosedur pelayanan Karakteristik partisipasi remaja Karakteristik lingkungan

Karakteristik kebijakan program M berikan perhatian pd keadilan & kesetaraan gender dlm penyediaan pelayanan Tdk m syaratkan persetujuan orang tua Tdk m halangi pemberian plynn & produk kesehatan u/ remaja Tdk m batasi sasaran plynn b kaitan dgn status.

Karakteristik staf pemberi pelayanan Petugas yg memiliki kompetensi dlm m berikan plynn kesehatan remaja Peduli, memahami & tertarik pd mslh remaja M hormati privasi & kerahasiaan klien Memiliki waktu yg cukup u/ b interaksi sec. baik dgn klien dpt dihubungi sewaktu2 Tersedianya konselor sebaya

Karakteristik prosedur pelayanan Klien dapat berkunjung sewaktu2 tanpa perjanjian Waktu tunggu harus sesingkat mungkin Biaya pelayanan terjangkau Ada kaitan dengan pelayanan sosial lainnya

Karakteristik partisipasi remaja Remaja terpapar informasi mengenai keberadaan pelayanan dan memanfaatkannya Aktif berpartisipasi dalam perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi dari pelayanan

Karakteristik lingkungan Tidak ada stigma Lokasi terjangkau dan nyaman Waktu pelayanan sesuai Material KIE cukup Privasi ruang periksa, ruang konseling dijamin

Penerapan kriteria tersebut diatas dapat disesuaikan dengan kondisi setempat. Namun secara bertahap diharapkan semua kriteria tersebut akan terpenuhi.

Jenis Pelayanan Di Puskesmas diutamakan promotif & preventif (penjaring khusus, konseling, laboratorium, gizi, imunisasi TT, dll) Di RS lebih diutamakan pada kuratif & rehabilitatif

Model Alur Pelayanan Kesehatan Remaja

TERIMA KASIH