HUBUNGAN KARAKTERISTIK DENGAN MOBILITAS KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) PADA ORGANlSASl PEMERINTAHAN (Kasus di Sekretariat Daerah Kota Cilegon, Provinsi Banten) Oleh : YANTl ANGGRAlNl A09499040 PROGRAM STUD1 PENYULUHAN DAN KOMUNlKASl PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2006
YANTl ANGGRAINI. Hubungan Karakteristik Dengan Mobilitas Kerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pada Organisasi Pemerintahan (Kasus Di Sekretariat Daerah Kota Cilegon, Provinsi Banten). Di bawah bimbingan MELANI ABDULKADIR SUNITO. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya acuan dalarn GBHN 1988 yang rnenetapkan bahwa dalarn rnelaksanakan pernbangunan, perernpuan rnerupakan rnitra sejajar yang rnernpunyai hak, kewajiban dan kesernpatan yang sama dengan kaurn pna, serta rnempunyai peranan sangat penting dalarn keluarga. Di Indonesia, sebagairnana juga terjadi di seluruh dunia, rnakin banyak perernpuan yang bekerja di sektor formal. Mayoritas perernpuan pekerja sektor formal rnenduduki posisi yang kurang penting. Hal ini sering dikaitkan dengan kernarnpuan perernpuan yang lebih terbatas, yang seringkali rnerupakan cerminan dari pendidikan yang lebih rendah dibanding laki-laki. Sehubungan dengan ha1 tersebut, rnaka penelitian ini rnengkaji (1) Karakteristik individu lakilaki dan perernpuan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang akan dilihat dari tingkat pendidikan, motivasi, dan jabatan, (2) Mobilitas kerja individu laki-laki dan perernpuan PNS, dan (3) Hubungan karakteristik dengan rnobilitas kerja individu laki-laki dan perernpuan PNS. Penelitian ini dilakukan di Sekretariat Daerah Kota Cilegon, Provinsi Banten, dan dilaksanakan selarna 2 bulan yaitu bulan Mei sarnpai Juni 2005. Data penelitian dikurnpulkan rnelalui rnetode survai. Data yang dikurnpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari wawancara dengan rnenggunakan kuesioner yang diisi bersarna pewawancara dengan responden yang terpilih. Data sekunder berasal dari arsip-arsip kepegawaian di Setda Cilegon dan surnber referensi lainnya. Data yang diperoleh dari lapangan diolah dan disajikan dalarn bentuk tabulasi silang dan tabulasi frekuensi, serta secara deskriptif. lndividu Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang menjadi sampel dalarn penelitian ini adalah individu PNS yang sudah bekerja 2 10 tahun. Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang terdapat di Sekretariat Daerah (Setda) Kota Cilegon yaitu sebanyak 146 orang yang terdiri dari 96 orang laki-laki dan 50 orang perernpuan. Jumlah sarnpel yang dipilih secara acak tidak proporsional
(unproportional random) dalarn penelitian ini sebanyak 26 orang yang terdiri dari 13 orang laki-laki dan 13 orang perernpuan. Alasan untuk rnernilih jurnlah sarnpel yang sarna adalah agar dapat dibandingkan antara kondisi PNS laki-laki dan PNS perernpuan. Kota Cilegon rnenjadi kotarnadya sendiri sejak 27 April 1999 yang terdiri dari 8 (delapan) kecarnatan. Sebagian besar lahan yang ada di Kota Cilegon digunakan untuk pertanian (76,2%) dan pekarangan/pernukirnan (28%). Jurnlah penduduk tahun 2003 sebesar 331.024 jiwa dengan 51,5% laki-laki dan 48.5% perernpuan. Hal tersebut dikarenakan Kota Cilegon rnerupakan kota industri sehingga mernerlukan banyak tenaga kerja laki-laki dibanding perernpuan. Tingkat pendidikan penduduk Kota Cilegon relatif baik dengan 28% lulusan SMUISederajat. SeMor industri dan jasa rnerupakan sektor yang dorninan di Kota Cilegon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden berpendidikan SLTA (42,3%) dan sarjana (46,1%) pada saat penelitian dilakukan dengan jurnlah individu laki-laki rnaupun perernpuan relatif sarna. Motivasi instrinsik "mendapat gaji dan pensiun" rnerupakan rnotivasi tertinggi pada PNS laki-laki dan perernpuan. Motivasi ekstrinsik lebih rnenonjol pada PNS perernpuan dengan alasan utarna 'ikut suarni". Sebagian besar responden rnernpunyai jabatan sebagai pelaksana (53,8%) dan kasubag (42,3%) dengan jurnlah individu laki-laki dan perernpuan pada masing-masing jabatan relatif sarna. Hanya ada satu laki-laki yang rnernpunyai jabatan sebagai kabag. Frekuensi mobilitas kerja yang dialarni PNS laki-laki (31 kali) lebih banyak dibanding PNS perernpuan (28 kali). Hubungan antara tingkat pendidikan, rnotivasi dan jabatan dengan rnobilias kerja berbeda antara PNS laki-laki dan PNS perempuan. Pendidikan mernpengaruhi rnobilitas kerja PNS laki-laki, tetapi tidak pada PNS perernpuan. Motivasi instrinsik rnernpengaruhi rnobilitas kerja PNS laki-laki, sedangkan rnobilitas kerja PNS perernpuan lebih dipengaruhi motivasi ekstrinsik. Saran yang diberikan untuk penelitian selanjutnya adalah agar faktor keluarga dilihat sebagai variabel penting karena untuk rnelihat besamya peranan PNS terutama PNS perempuan dirnana famor tersebut rnerupakan harnbatan bagi PNS perempuan untuk rnengaktualisasikan dirinya dalarn pekerjaannya.
HUBUNGAN KARAKTERISTIK DENGAN MOBlLlTAS KERJA PEGAWAI NEGERI SlPlL (PNS) PADA ORGANlSASl PEMERINTAHAN (Kasus di Sekretariat Daerah Kota Cilegon, Provinsi Banten) Oleh : YANTl ANGGRAlNl A09499040 SKRlPSl sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian lnstitut Pertanian Bogor PROGRAM STUD1 PENYULUHAN DAN KOMUNlKASl PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
PROGRAM STUD1 PENYULUHAN DAN KOMUNlKASl PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR Dengan ini rnenyatakan bahwa skripsi yang diajukan oleh Narna NRP Program Studi Judul : Yanti Anggraini : A09499040 : Penyuluhan dan Kornunikasi Pertanian Hubungan Karakteristik Dengan Mobilitas Kerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pada Organisasi Pemerintahan (Kasus Di Sekretariat Daerah Kota Cilegon, Provinsi Banten) Dapat diterirna sebagai syarat kelulusan untuk rnernperoleh gelar sarjana pada Program Studi Penyuluhan dan Kornunikasi Pertanian, Fakultas Pertanian, lnstitut Pertanian Bogor. Menyetujui, Dosen Pernbirnbing Ir. Melani Abdulkadir Sunito. MSc NIP 131 846 879 Mengetahui, SDeka-n Fakultas Pertanian Tanggal lulus : 15 Januari 2006
PERNYATAAN DENGAN IN1 SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRlPSl YANG BERJUDUL "HUBUNGAN KARAKTERISTIK DENGAN MOBlLlTAS KERJA PEGAWAI NEGERI SlPlL (PNS) PADA ORGANlSASl PEMERINTAHAN (KASUS Dl SEKRETARIAT DAERAH KOTA CILEG0N;'PROVlNSl BANTEN)" IN1 BENAR- BENAR MERUPAKAN HASlL KARYA SAYA SENDIRI DAN BELUM PERNAH DIAJUKAN PADA SUATU PERGURUAN TlNGGl LAIN ATAU LEMBAGA MANAPUN. Bogor, Januari 2006 Yanti Anggraini A09499040
Yanti Anggraini, rnerupakan anak pertama dari tiga bersaudara, yang dilahirkan di Jakarta pada tanggal 28 September 1980 dari orangtua bernama Bapak Purnorno dan lbu Purwani. Pendidikan formal penulis dirnulai di TK Marsudirini Jakarta pada tahun 1986, kemudian dilanjutkan di SD Marsudirini Jakarta pada tahun 1987. Lulus sekolah dasar pada tahun 1993, penulis melanjutkan ke SMPN 84 Jakarta dan pada tahun 1996 rnasuk ke SMUN 110 Jakarta. Tetapi pada tahun 1998, penulis pindah sekolah di SMUN 2 Krakatau Steel Cilegon. Penulis berkesempatan untuk melanjutkan pendidikan di lnstitut Pertanian Bogor (IPB) pada tahun 1999 rnelalui jalur UMPTN (Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri) di Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian (PKP), Fakukas Pertanian.