Terimakasih atas kepercayaan anda pada produk kami. POLYTRON Stereo Radio Cassette Recorder Diproduksi oleh : PT. Hartono Istana Teknologi Bacalah buku petunjuk ini dengan teliti sebelum anda mengoperasikan pesawat, agar seluruh keistimewaan dan keunggulan pesawat ini dapat anda nikmati sepenuhnya. Hal-hal Penting Sebelum mengoperasikan pesawat, perhatikan dahulu beberapa hal di bawah ini : Pilih tempat yang bebas debu dan bebas goncangan. Letakkan pesawat anda pada posisi mendatar. Pada waktu melakukan instalasi, pesawat harus dalam keadaan mati (OFF). Sebelum anda mengoperasikan pesawat, perhatikan dahulu sumber daya yang akan digunakan (AC 110/220 Volt atau baterai). Membersihkan pesawat cukup dengan kain kering atau dibasahi dengan sedikit air. Jangan menggunakan bahan kimia seperti spirtus, alkohol, bensin, dll. Hubungi Polytron Service Station terdekat jika pesawat mengalami kerusakan. Lihat daftar alamat service station kami di kartu garansi. 12 1
Panel Depan 1 2 Data Teknis Sumber Daya Equalizer Grafik Tanggapan Frekuensi Keluaran Audio Ukuran, panjang tinggi lebar Berat : AC 110/220 Volt, 50/60 Hz DC 8 x 1,5 V Baterai UM-1 : 5 Kanal : 20-20.000 Hz : 2 x 5,5 Watt rms : 56,5 cm : 20 cm : 17,5 cm : 5 kg (tanpa baterai) Keterangan : 1. Skala Gelombang 2. Indikator FM Stereo 3. Tempat kaset (Double Deck) Panel Atas 3 4 5 6 4. Tempat kaset 5. Terminal MIC 6. Speaker Box 1 2 3 4 5 6 Bagian Tape Mekanik Kaset : Tunggal Ganda Kecepatan Putaran Pita : 4,76 cm/sec 4,76 cm/sec Variasi Kecepatan Laju Pita : 0.4 % 0.4 % Pemisahan Kanal : 35 db 35 db Perbandingan Sinyal thd Desah : 45 db 45 db Bagian Radio Jangkah Frekuensi FM : 88 ~ 108 MHz Kepekaan Penerimaan : 15 µv Penolakan Frekuensi Bayangan : 20 db Penolakan Bayangan IF : 40 db Kepekaan Ambang Batas -3dB : 3.5 µv Kepekaan Penunjuk Stereo : 10 µv Pemisahan Stereo : 26 db Jangkah Frekuensi Kepekaan Penerimaan Penolakan Frekuensi Bayangan Penolakan Bayangan IF : 520 ~ 1650 khz : 1.3 mv/m : 30 db : 35 db 8 7 Keterangan : 1. Knob EQUALIZER 2. Knob MIC LEVEL 3. Knob VOLUME 4. Knob SURROUND 5. Saklar FUNCTION 6. Knob TUNING 7. Knob Operasional Tape 8. Knob Operasional Tape (Double Deck) DATA TEKNIS INI DAPAT BERUBAH SEWAKTU-WAKTU TANPA PEMBERITAHUAN TERLEBIH DAHULU P.ET1.03 2 11
Petunjuk Mengatasi Masalah Periksa item-item di bawah ini jika pesawat mengalami gangguan atau tidak dapat berfungsi secara normal sebelum anda menghubungi teknisi atau service station Polytron. Jangan mencoba-coba untuk memperbaiki pesawat sendiri. Panel Belakang 1 2 3 4 Kelainan Kemungkinan Tindakan Pesawat tidak hidup/tidak bersuara. 1. AC Cord belum terpasang dengan baik pada stop kontak. 2. Stop kontak rusak/tidak ada tegangan. 3. Volume masih minimum. 1. Pasang AC Cord dengan baik. 2. Coba di stop kontak lain. 3. Putar volume. Suara Tape kurang jelas, terutama nada tinggi. 1. Head tape kotor. 2. Rekaman kaset jelek. 1. Bersihkan dengan kapas yang diberi sedikit cairan pembersih (alkohol) 2. Coba kaset lain. 8 7 6 5 Suara Tape bergelombang. Tombol rekam tidak dapat ditekan. 1. Capstan atau Roller kotor. 2. Gulungan pita kurang rata. 1. Kail pengaman rekaman dipatahkan. 2. Pita memang diamankan. 1. Bersihkan Roller. 2. Gulung pita (FF) sampai habis, kemudian Rewind dan coba mainkan lagi. 1. Tutup kembali lubang kail dengan celotape. 2. Jangan digunakan untuk merekam. Keterangan : 1. Tempat Baterai 2. Handle 3. Kabel AC 4. Antenna Telescopic 5. Posisi Pemasangan Baterai 6. Saklar pemilih tegangan 110/220V AC 7. Saklar pemilih sumber daya AC/DC 8. Terminal TO SUB WOOFER Subwoofer Out Hubungkan terminal Subwoofer Out pesawat ini ke Active Subwoofer anda untuk mendapatkan suara bass yang lebih mantap. ACTIVE SUBWOOFER INPUT SUBWOOFER TO SUBWOOFER R L 10 3
Sumber Daya Jala-jala Listrik (AC) 1. Tempatkan saklar AC/DC pada posisi AC. Cara Merekam 1. Masukkan kaset kosong ke tempat kaset. 2. Sesuaikan saklar pemilih tegangan 110/220 Volt di bagian belakang pesawat sesuai dengan tegangan listrik di tempat anda. 3. Hubungkan kabel AC dengan stop kontak, dan pesawat siap dioperasikan. 2. Tekan tombol PAUSE, kemudian tekan tombol REC. Baterai 1. Tempatkan saklar AC/DC pada posisi DC. 2. Masukkan kabel AC pada celah yang disediakan. 3. Pasang 8 buah baterai ukuran UM-1 seperti gambar pemasangan baterai. Perhatikan polaritasnya (+ dan -), jangan sampai terbalik. 3. Tempatkan saklar FUNCTION pada fungsi yang akan direkam. / /. Untuk merekam siaran radio. TAPE Untuk merekam suara dari mic, atau merekam dari tape ke tape (Double Deck). 4. Tekan tombol PAUSE sekali lagi untuk memulai merekam. 5. Tekan tombol STOP/EJECT jika sudah selesai. RWD PLAY REC PAUSE STOP/EJECT F.FWD 4. Tutup kembali tempat baterai dan pesawat siap untuk dioperasikan. Pengaturan Volume, Equalizer dan Surround tidak mempengaruhi hasil rekaman. Bila pesawat dioperasikan dengan sumber daya listrik dalam waktu lama, sebaiknya batu baterai dikeluarkan dari tempatnya, untuk mencegah kerusakan karena baterai bocor. Pengaman Rekaman Untuk melindungi kaset/rekaman penting anda dari kemungkinan terhapus karena tidak sengaja, patahkan kail pengaman di sisi atas kaset. Bila pita kaset ini akan digunakan untuk merekam lagi, tutup lubang bekas kail pengaman ini dengan celotape atau plester. 4 9
Karaoke 1. Atur knob FUNCTION pada posisi TAPE. Pengoperasian Pesawat Radio 1. Atur knob FUNCTION pada posisi, atau. 2. Buka tempat kaset dengan menekan tombol STOP/EJECT. 2. Geser TUNING untuk memilih stasiun pemancar yang anda inginkan. Frekwensi pemancar ditunjukkan oleh lampu led penunjuk gelombang pada skala frekwensi. TUNING 3. Masukkan kaset Multiplex ke tempat kaset sesuai dengan sisi kaset yang akan anda mainkan. 3. Atur Volume dan Graphic Equalizer sesuai dengan selera anda. 5 BAND GRAPHIC EQUALIZER VOL 4. Tekan tombol PLAY untuk memainkannya. 5. Hubungkan MIC anda ke terminal MIC. Vocal penyanyi asli akan hilang dan digantikan dengan suara anda saat menyanyi di depan mic. MIC 5 BAND GRAPHIC EQUALIZER MIC LEV VOL Indikator FM Stereo akan menyala selama penerimaan FM Stereo. Pergunakan Antena Telescopic untuk menambah kepekaan penerimaan pesawat terutama untuk FM atau bila tempat tinggal anda jauh dari stasiun pemancar. Atur panjang dan arah antena hingga didapat penerimaan yang terbaik. Tempatkan saklar FUNCTION pada posisi jika penerimaan lemah atau mengandung noise. Untuk penerimaan, aturlah arah dan posisi pesawat hingga didapat penerimaan yang terbaik. Surround Tekan tombol SURROUND untuk mendapatkan efek surround dari pesawat ini dan tekan sekali lagi untuk mematikannya. SURROUND 7. Atur Graphic Equalizer, Mic Level dan Volume sesuai dengan selera anda. Surround tidak akan berfungsi jika jack microphone terpasang pada terminal mic atau pesawat beroperasi pada radio FM mono atau. Selain untuk berkaraoke, penggunaan mic juga dapat anda gunakan sebagai pengeras suara dengan menempatkan saklar FUNCTION pada posisi TAPE dan menekan tombol PLAY tanpa memainkan kaset. 8 5
Memainkan Kaset 1. Atur saklar FUNCTION pada posisi TAPE. 2. Buka tempat kaset dengan menekan tombol STOP/EJECT. A B Continuous Play (Untuk type double deck) Dengan fasilitas ini, anda dapat mendengarkan 2 kaset yang berbeda pada masingmasing deck secara berurutan/kontinyu. 1. Atur saklar FUNCTION pada posisi TAPE. 3. Masukkan kaset ke tempat kaset sesuai dengan sisi kaset yang akan anda mainkan. 2. Masukkan kaset ke tempat kaset sesuai dengan sisi kaset yang akan anda mainkan pada Deck A. 3. Tekan tombol PLAY (Deck A) untuk memainkannya. PAUSE STOP/EJECT F.FWD RWD PLAY 4. Tekan tombol PLAY untuk memainkannya. 5 BAND GRAPHIC EQUALIZER VOL 5. Atur Volume dan Graphic Equalizer sesuai dengan selera anda. 4. Masukkan kaset lain ke deck B. Tombol Operasional Yang Lain - Tekan tombol F.FWD untuk menggulung maju pita dengan cepat. - Tekan tombol RWD untuk menggulung mundur pita dengan cepat. - Tekan tombol PAUSE untuk menghentikan putaran pita sesaat. - Tekan tombol STOP/EJECT untuk menghentikan putaran pita kaset. - Putaran kaset juga akan berhenti sendiri jika kaset telah habis diputar atau dimainkan. 5. Tekan tombol PAUSE (Deck B) kemudian tekan pula tombol PLAY (Deck B). Setelah pita kaset pada deck A habis, maka kaset di deck B akan dimainkan secara otomatis. Jika deck A dan deck B dimainkan bersama-sama, maka yang terdengar pada speaker hanya reproduksi dari deck A saja. 6 7
Double Deck Stereo Radio Cassette Recorder www.polytron.co.id Buku Petunjuk NOMOR : 16/DJ-ILMEA/MG/III/2000