K.K. Zamzami, M. N. Afif Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Djuanda

dokumen-dokumen yang mirip
SKRIPSI. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi. Disusun oleh: Aulatun Nisah NIM:

PENGARUH RASIO PROFITABILITAS DAN RASIO LIKUIDITAS TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN LQ45 MUHAMAD YASIN MARASABESSY

PENGARUH KINERJA PERUSAHAAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN REAL ESTATE DAN PROPERTY YANG TERDAFTAR DI KOMPAS 100 PERIODE

Pengaruh Profitabilitas Terhadap Harga Saham Emiten LQ45 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun Nisran, LCA. Robin Jonathan, Suyatin

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM DI PERUSAHAAN MANUFAKTUR

PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS) TERHADAP HARGA SAHAM LQ-45 DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVIDEND PER SHARE PADA INDUSTRI BARANG KONSUMSI DI BURSA EFEK INDONESIA

Pengaruh Debt to Equity Ratio (DER) dan Systematic Risk terhadap Return Saham (Studi Kasus pada Perusahaan yang Terdaftar di LQ-45 Periode )

:Anggun Kartika Wati Npm :

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE

BAB V PENUTUP. Penelitian ini menggunakan uji analisis linier berganda untuk menguji

Prosiding Manajemen ISSN:

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian

PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL INFORMASI KEUANGAN TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN DI BURSA EFEK INDONESIA

Mayorove., Pengaruh Rasio Profitabilitas, Solvabilitas, Likuiditas, dan Aktivitas terhadap return...

Prosiding Manajemen ISSN:

ANALIS PENGARUH VARIABEL-VARIABEL FUNDAMENTAL YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BEI TAHUN

ANALISIS FAKTOR-FALTOR YANG MEMPENGARUHI RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

WAHANA INOVASI VOLUME 4 No.1 JAN-JUNI 2015 ISSN :

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN Analisis Rasio ROI, ROE, NPM, DAR dan DER pada Perusahaan

Firman, Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Harga Saham pada Perusahaan Makanan dan...

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN LQ 45 YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE

PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP HARGA SAHAM SEKTOR PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE

BAB 1 PENDAHULUAN. Indikator yang paling penting dalam menilai kemajuan perekonomian suatu

Muhammad Syukri Hamdi

Prosiding Akuntansi ISSN:

PENGARUH CURRENT RATIO DAN RETURN ON ASSET (ROA) TERHADAP EARNING PER SHARE (EPS) PADA PT. UNILEVER INDONESIA, Tbk. Yeni Purwati

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu fungsi utama pasar modal adalah sebagai sarana untuk

BAB IV GAMBARAN SUBYEK PENELITIAN DAN ANALISIS DATA. pengaruh model fundamental dan risiko sistematik terhadap harga saham, dengan

Analisis Faktor Fundamental dan Resiko Sistematik Terhadap Harga Saham Pada Industri Dasar dan Kimia di Bursa Efek Indonesia (BEI)

Prosiding Manajemen ISSN:

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, AKTIVITAS, DAN PROFITABILITAS TERHADAP STRUKTUR MODAL PT. ASURANSI SINAR MAS (ASM)

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR)

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN LEVERAGE TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN

Disusun Oleh: NURUL FAJRINA B

ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN LQ45 YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

ABSTRAK. Kata kunci: rasio keuangan, CR, ROA, EPS, dan harga saham

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. dapat mereka peroleh dengan melakukan penerbitan saham kepada masyarakat luas yang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan sub sektor

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Empiris di Perusahaan Food and Beverages yang Terdaftar pada BEI Tahun )

PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK

NASKAH PUBLIKASI. Disusun oleh : RICKY EKO PRAKOSO NIM. B

[JURNAL ECOBISMA] Vol. 2 No. 1 Jan 2015

PENGARUH RETURN ON ASSETS

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Data yang digunakan merupakan perusahaan yang go public

ANALISIS PENGARUH FAKTOR-FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN

BAB I PENDAHULUAN. investasi, terlebih dahulu melakukan pengamatan dan penilaian terhadap

PENGARUH VARIABEL RETURN ON ASSETS, RETURN ON EQUITY, NET PROFIT MARGIN DAN EARNING PER SHARE TERHADAP HARGA SAHAM PADA SEKTOR PERBANKAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Efek Indonesia (BEI) mulai tahun 2009 sampai dengan tahun 2013 dan telah

Pengaruh Profitabilitas dan Kebijakan Dividen Terhadap Nilai Perusahaan

ANALISIS PENGARUH TINGKAT PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PASAR SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN NASKAH PUBLIKASI

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal memiliki peran besar bagi perekonomian suatu negara karena pasar

PENGARUH RETURN ON ASSETS DAN EARNING PER SHARE TERHADAP HARGA SAHAM PADA PT. AKR CORPORINDO, TBK.

mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. modal. Modal merupakan salah satu faktor terpenting untuk menjalankan

Oleh: ZULIA HANUM,SE,M.Si

Disusun oleh : Nama : Lonella Dwita NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Widyatmini, SE., MM.

: Suriana Juniarti NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Sugiharti Binastuti

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. periode dan dipilih dengan cara purposive sampling artinya metode

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. variabel terikat adalah sebagai berikut : Hasil statistik deskriptif pada tabel 4.1 menunjukkan :

PENGARUH CURRENT RATIO DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RETURN ON ASSET PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK.

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN DAN MAKRO EKONOMI TERHADAP HARGA SAHAM (STUDI KASUS PERUSAHAAN INDEKS KOMPAS 100) PERIODE

BAB 1 PENDAHULUAN. Di dalam Undang-undang Pasar Modal no. 8 tahun 1995: Pasar Modal

ABSTRAK. Kata kunci: rasio profitabilitas, rasio leverage, likuiditas, harga saham

ANALISIS PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, TINGKAT PERTUMBUHAN, DAN RISIKO BISNIS TERHADAP STRUKTUR MODAL PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES

PENGARUH RETURN ON EQUITY

ABSTRACT. Key words: Initial Public Offering, Return On Equity (ROE), Earning Per Share (EPS), Universitas Kristen Maranatha

PENGARUH RASIO PASAR TERHADAP RETURN SAHAM PERBANKAN DI BEI PERIODE

BAB I PENDAHULUAN. Untuk melakukan sebuah investasi, sebaiknya investor melakukan analisis

Nama : Setiyanti Rianta P. NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Lana Sularto

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI DAN REAL ESTATE DI BURSA EFEK INDONESIA

Keywords : Earnings Per Share, Return On Investment, Price to Book Value, Price Earnings Ratio, and Stock Price. vii. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. ekonomi dan fungsi keuangan. Fungsi ekonomi pasar modal adalah

Prosiding Akuntansi ISSN:

DIPONEGORO BUSINESS REVIEW Volume 1, Nomor 1, Tahun 2012, Halaman 1-9

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek

PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN ROKOK YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN

BAB 1 PENDAHULUAN. jumlah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) guna menjual

BAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan Price Earning Ratio (PER),

Prosiding Akuntansi ISSN:

ABSTRAK. Kata kunci: kinerja keuangan, current ratio, debt to equity ratio, return on assets, earning per share, harga saham

: Berkat Kristian Zega NPM : Pembimbing : Anne Dahliawati, SE., MM

JURNAL ONLINE INSAN AKUNTAN, Vol.1, No.1, Juni 2016, E-ISSN:

Sitti Mispa *) Keywords: Return on Assets, Cash Turnover, Inventory Turnover and sales growth.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

ANALISIS PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA, LIKUIDITAS DAN LEVERAGE TERHADAP PROFITABILITAS

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN NON BANK

PENGARUH ROE DAN DER TERHADAP HARGA SAHAM PADA SEKTOR PERDAGANGAN ECERAN

Reynard Valintino 1 Lana Sularto 2. Universitas Gunadarma, 1 2 Abstrak

Nama : Suherman Pembimbing : Suryandari Sedyo Utami, SE., MM.

PENGARUH CURRENT RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO DAN EARNING PER SHARE TERHADAP NILAI PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB IV PEMBAHASAN. 4.1Analisis Data Uji Asumsi Klasik. Uji Asumsi klasik dilakukan untuk melihat apakah model regresi untuk

Transkripsi:

JURNAL AKUNIDA ISSN 2442-3033 Volume 1 Nomor 1, Juni 2015 27 PENGARUH RETURN ON ASSET (ROA), DEBT TO EQUITY RATIO (DER), CURRENT RATIO (CR), DAN TOTAL ASSETS TURNOVER (TAT) TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN YANG MASUK DALAM KATEGORI INDEKS LQ-45 DI BURSA EFEK INDONESIA INFLUENCE OF RETURN ON ASSETS (ROA), DEBT TO EQUITY RATIO (DER), CURRENT RATIO (CR), AND TOTAL ASSETS TURNOVER (TAT) RETURN OF SHARES IN THE SIGN IN CATEGORY INDEX LQ-45 IN INDONESIA STOCK EXCHANGE K.K. Zamzami, M. N. Afif Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Djuanda E-mail: karlina.karimah.zamzami@unida.ac.id ABSTRACT This study aimed to examine the effect of Return on Assets (ROA), Debt to Equity Ratio (DER), Current Ratio (CR), and Total Assets Turnover (TAT) to return the stock at a manufacturing company in the category of LQ-45 index in Stock Securities Indonesia. The study was conducted using quantitative methods with a total sample of 20 companies is determined by purposive sampling method. Method of hypothesis testing using F test, t- test, and multiple linear regression. The results is Return on Assets (ROA), Debt to Equity Ratio (DER), Current Ratio (CR), and Total Assets Turnover (TAT) effect on stock returns. As partial the Return on Assets (ROA) and Total Asset Turnover (TAT) significantly influence stock returns. While the Debt to Equity Ratio (DER) and the Current Ratio (CR) does not significantly affect stock returns. Key Words : Return on Asset, Debt to Equity Ratio, Current Ratio, Total Assets Turnover, and Stock Return. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Return on Asset (ROA), Debt to Equity Ratio (DER), Current Ratio (CR), dan Total Assets Turnover (TAT) terhadap return saham pada perusahaan manufaktur yang masuk dalam kategori indeks LQ-45 di Bursa Efek Indonesia. Penelitian dilakukan menggunakan metode kuantitatif dengan total sampel penelitian adalah 20 perusahaan yang ditentukan melalui metode purposive sampling. Metode pengujian hipotesis menggunakan uji F, uji t, dan regresi linear berganda.hasil penelitian ini adalah Return on Asset (ROA), Debt to Equity Ratio (DER), Current Ratio (CR), dan Total Assets Turnover (TAT) berpengaruh terhadap return saham. Secara parsial Return on Asset (ROA) dan Total Assets Turnover (TAT) berpengaruh signifikan terhadap return saham. Sedangkan Debt to Equity Ratio (DER) dan Current Ratio (CR) tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham. Kata Kunci : Return on Asset, Debt to Equity Ratio, Current Ratio, Total Assets Turnover, dan Return Saham

28 K.K. Zamzami, M. N. Afif Pengaruh ROA, DER, TAT Terhadap Return Saham PENDAHULUAN Perusahaan diera ekonomi modern seperti sekarang ini, sangat membutuhkan tambahan modal untuk mendorong kinerja operasional perusahaan. Salah satu cara bagi perusahaan untuk mendapatkan tambahan modal adalah dengan menawarkan kepemilikan perusahaan tersebut kepada publik (go public). Tujuan para pemodal menanamkan dananya pada sekuritas antara lain adalah untuk mendapatkan return maksimal pada tingkat risiko tertentu atau memperoleh hasil tertentu pada tingkat risiko yang minimal di masa yang akan datang serta adanya kestabilan laba pada perusahaan. Saham adalah surat berharga sebagai bukti penyertaan atau pemilikan individu atau institusi dalam perusahaan (Ang,1997).Saham-saham LQ-45 dapat dijadikan pilihan bagi investor untukmenanamkan modalnya, karena LQ- 45 merupakan kelompok saham perusahaan dengan ranking tertinggi pada total transaksi, nilai transaksi dan frekuensi transaksi.saham perusahaan yang tercatat dalam indeks ini dipilih secara seksama, dengan likuiditas menjadi indikator utama karena dianggap sebagai penunjuk kinerja yang solid dan mencerminkan nilai pasar sebenarnya. Memasuki kuartal ketiga tahun 2008 terjadi krisis keuangan global. Krisis keuangan global dimulai dari Amerika kemudian meluas ke hampir seluruh belahan dunia.krisis global ini membuat perekonomian dunia terganggu, hargaharga komoditas merosot, akibat dunia mengurangi produksinya. Dengan terganggunya perekonomian dunia, mempengaruhi perdagangan luar negeri Indonesia. Menurut data yang dikeluarkan oleh Departemen Keuangan selama kurun waktu Januari sampai September 2008, nilai ekspor Indonesia stabil di angka USD 11,5 milliar. Tetapi mulai bulan Oktober 2008 nilai ekspor Indonesia terus menurunmenjadi USD 10,7 milliar, dilanjutkan di bulan November USD 9,6 milliar, bulan Desember sebesar USD 8,7 milliar dan di bulan Januari 2009 turun menjadi USD 7,1 milliar. Krisis global yang mengganggu perekonomian di dunia ini sangat besar pengaruhnya terhadap perekonomian Indonesia.Kuartal pertama di tahun 2009 merupakan fase dimana kondisi perekonomian khususnya saham pada indeks LQ-45 mulai mengalami pemulihan. Investor perlu mengetahui kondisi keuangan perusahaan yang tercermin dalam laporan keuangannya.pengaruh kinerja keuangan terhadap tingkat pengembalian investasi sangat penting untuk diketahui investor dalam memperoleh kepastian tentang kegiatan yang investasi yang akan dilakukannya terhadap sebuah perusahaan. Investor akan dapat melakukan pengambilan keputusan investasi secara tepat, jika dapat mengetahui kinerja sebuah perusahaan. Investasi saham mempunyai landasan kuat yang disebut nilai intrinsic yang dapat ditentukan melalui analisis fundamental terhadap perusahaan pada kondisi sekarang dan prospeknya pada masa yang akan datang. Nilai intrinsic merupakan suatu fungsi dari faktor-faktor perusahaan yang dikombinasikan untuk menghasilkan keuntungan (return)yang diharapkan dengan suatu resiko yang melekat pada saham tersebut. (Tandelilin, 2001). Menurut Jogiyanto (2000), analisis fundamental adalah analisis untuk menghitung nilai intrinsik perusahaan dengan menggunakan data keuangan perusahaan, nilai intrinsik perusahaan dapat diwujudkan dengan harga saham. Analisis fundamental berhubungan dengan kinerja perusahaan yang salah satunya dapat dilihat dari laporan keuangan perusahaan tersebut. Rasio keuangan dapat di kelompokkan dalam 5 jenis, yaitu: rasio likuditas, rasio aktivitas, rasio rentabilitas, rasio solvabilitas, dan rasio pasar. (Ang, 1997).Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ROA, DER, CR, dan TAT baik secara simultan maupun parsial terhadap return saham pada perusahaan yang masuk

JURNAL AKUNIDA ISSN 2442-3033 Volume 1 Nomor 1, Juni 2015 29 dalam kategori indeks LQ-45 di Bursa Efek Indonesia. Adhiastari (2006) melakukan penelitian mengenai analisis fundamental dan risiko sistematik perusahaan terhadap nilai return saham. Objek penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan yang tergabung dalam indeks LQ-45 selama periode pengamatan tahun 2002-2004. Variabel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah ROA, DTA (Debtto Total Asset), EPS (Earning Per Share), dan Beta (β) saham sebagai variable independen penelitian. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah returs saham. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa ROA dan EPS berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap return saham, sedangkan variable DTA dan Beta (β) berpengaruh positif tapi tidak signifikan terhadap nilai return saham. Restiyani (2006) melakukan penelitian mengenai analisis faktor-faktor fundamental terhadap return saham. Objek penelitian ini adalah perusahaan otomotif dan komponennya. Periode pengamatan yang digunakan dalam penelitian ini pada tahun 2001-2004. Variabel penelitian yang digunakan adalah Current Ratio (CR),Debt to Equity Ratio (DER), Priceto Book Value (PBV), dan Total Assets Turnover (TAT) sebagai variabel independen dan return saham sebagai variabel dependen. Penelitian ini membuktikan variable CR, DER, dan PBV secara individual tidak berpengaruh secara signifikan terhadap nilai return saham, sedangkan variabel TAT secara individu berpengaruh secara signifikan terhadap return saham. Penelitian ini juga membuktikan bahwa variable CR, DER, PB, dan TAT secara bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap return saham. Ulupui (2006) meneliti tentang pengaruh rasio-rasio keuangan seperti likuiditas, leverages, aktivitas, dan profitabilitas terhadap return saham. sampel penelitian adalah perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEJ. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode regresi berganda. Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah CR, DER, TAT, dan ROA sebagai variable independen dan return saham sebagai variable dependen. Hasil penelitian ini membuktikan CR dan ROA berpengaruh positif dan signifikan. DER berpengaruh positif tetapi tidak signifikan. TAT berpengaruh negative dan tidak signifikan. Secara simultan, semua variabel berpengaruh terhadap return saham secara signifikan. Suharli (2005) meneliti tentang dua faktor fundamental yaitu solvabilitas dan risiko sistematik perusahaan dalam mempengaruhi return saham. Objek penelitian ini adalah perusahaan food & beverages. Rasio solvabilitas diwakili oleh DER dan risiko sistematik diwakili oleh Beta saham. Penelitian ini menggunakan metode regresi berganda. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa variable DER dan Beta saham tidak berpengaruh secara signifikan terhadap return saham. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi penulis untuk menambah wawasan di bidang ilmu Akuntansi Keuangan dan Manajemen Keuangan khususnya dalam mempelajari pasar modal yang berkaitan dengan pengaruh rasio keuangan terhadap return saham pada perusahaan yang masuk dalam kategori indeks LQ-45 di Bursa Efek Indonesia.Selain itu, penelitian juga diharapkan memberikan masukan bagi stakeholdersebagai bahan evaluasi kinerja keuangan, serta informasi dalam mengambil keputusan manajemen keuangan perusahaan. Kemudian bagi lingkungan akademis, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran dan pengetahuan bagi penelitian lanjutan yang terkait dengan pasar modal. METODE PENELITIAN Dalam penelitian ini, variabel independen yang dijadikan sebagai objek penelitian terdiri dari 4 variabel yaitu ROA, DER, CR, dan TAT. Variabel independen

30 K.K. Zamzami, M. N. Afif Pengaruh ROA, DER, TAT Terhadap Return Saham tersebut nantinya akan dihubungkan dengan variabel dependen dalam penelitian ini adalah return saham perusahaan yang tergabung dalam indeks LQ-45, apakah terdapat pengaruh antara variabel independen terhadap variabel dependen. Penelitian dilakukan dengan pendekatan deskriptif dan kuantitatif menggunakan data sekunder dengan melakukan pengujian teori-teori untuk menguji hipotesis melalui pengukuran variabel-variabel penelitian dengan angka atau mengangkakan dan melakukan analisis data dengan prosedur statistik. Pemilihan sampel penelitian dilakukan secara purposive sampling, yaitu teknik pengambilan sampel dengan pertimbangan atau kriteria tertentu. Kriteria yang digunakan untuk memilih sampel dalam penelitian ini adalah (1) Perusahaan tersebut merupakan perusahaan manufaktur yang terdaftar pada BEI tahun 2009-2012, (2) Perusahaan tersebut telah menerbitkan laporan keuangan tahunan yang telah di audit dengan periode yang berakhir 31 Desember, dan (3) Perusahaan tersebut masuk kategori di LQ-45 selama enam periode berturut-turut yakni pada periode Agustus 2009 Januari 2010 sampai dengan periode Februari 2012 Juli 2012. Berdasarkan kriteria tersebut, maka dari 45 perusahaan yang terdaftar dalam Indeks LQ-45, ada 20 perusahaan yang dapat dijadikan sampel. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Uji F Uji F digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel-variabel independen (ROA, DER, CR dan TAT) secara simultan terhadap variabel dependen (return saham), dengan cara membandingkan Fhitung dengan Ftabel. Tabel 1 : ANOVA a Model Sum of Mean df Squares Square F Sig. Regression.038 4.009 3.741.009 b 1 Residual.138 55.003 Total.176 59 a. Dependent Variable: Return Saham b. Predictors: (Constant), TAT, CR, DER, ROA Sumber : Output Pengolahan Data dengan SPSS 20 Dari hasil pengujian secara keseluruhan tersebut diperoleh hasil Fhitungdari keempat variabel tersebut adalah 3,741 sedangkan Ftabel dengan derajat kebebasan (dk) (4,55) adalah 2,54 sehingga dari hasil perhitungan tampak bahwa Fhitung lebih besar dari Ftabel (3,741 > 2,54) atau dengan tingkat signifikannya sebesar 0,009 <level of significant 0,05. Hal ini berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh secara parsial antara variabel Return On Asset (ROA), Debt to Equity Ratio (DER), Current Ratio (CR), dan Total Assets Turnover (TAT) terhadap return saham pada perusahaan yang masuk dalam kategori indeks LQ-45 di Bursa Efek Indonesia. Analisis Regresi Linier Berganda Analisis regresi linier berganda adalah hubungan secara linear antara dua atau lebih variabel independen dengan variabel dependen. Analisis ini untuk memprediksi nilai dari variabel dependen apabila nilai variabel independen mengalami kenaikan atau penurunan dan untuk mengetahui arah hubungan antara variabel independen dengan variable dependen, apakah berhubungan positif atau negatif.

JURNAL AKUNIDA ISSN 2442-3033 Volume 1 Nomor 1, Juni 2015 25 Tabel 2 : Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Model B Std. Error Beta (Constant).043.022 ROA -.003.001 -.742 1 DER.009.007.171 CR -.003.004 -.107 TAT.306.104.730 a. Dependent Variable: Return Saham Sumber : Output Pengolahan Data dengan SPSS 20 Dari tabel di atas dapat diperoleh persamaan regresi: Y = a + b1x1 + b2x2 + b3x3 + b4x4 + ε Y = 0,043-0,003X1 + 0,009X2 0,003X3 + 0,306X4 + ε Hasil tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut : 1. Variabel ROA (X1) memiliki koefisien bertanda negative sebesar 0,003. Hal tersebut berarti apabila nilai koefisien regresi variabellainnya tetap (tidak berubah), maka perubahan ROA sebesar 1% akan menurunkan return saham sebesar 0,3 %. 2. Variabel DER (X2) memiliki koefisien bertanda positif sebesar 0,009. Hal tersebut berarti apabila nilai koefisien regresi variabel lainnya tetap (tidak berubah), maka perubahan DER sebesar 1% akan meningkatkan return saham sebesar 0,9 %. 3. Variabel CR (X3)memiliki koefisien bertanda negatif sebesar 0,003. Hal tersebut berarti apabila nilai koefisien Tabel 3 : Coefficients a regresi variabel lainnya tetap (tidak berubah), maka perubahan CR sebesar 1% akan menurunkan return saham sebesar 0,3 %. 4. Variabel TAT (X4) memiliki koefisien bertanda positif sebesar 0,306. Hal tersebut berarti apabila nilai koefisien regresi variabel lainnya tetap (tidak berubah), maka perubahan TAT sebesar 1% akan meningkatkan return saham sebesar 3,06 %. Uji t Uji t dimaksudkan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh secara parsial (individu) dari variabel-variabel independen (ROA, DER, CR dan TAT) terhadap variabel dependen (return saham). Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta (Constant).043.022 1.977.053 ROA -.003.001 -.742-2.863.006 DER.009.007.171 1.162.250 CR -.003.004 -.107 -.817.418 TAT.306.104.730 2.943.005 a. Dependent Variable: Return Saham Sumber : Output Pengolahan Data dengan SPSS 20 Pengaruh Return on Asset (ROA) Terhadap Return Saham Hasil pengujian untuk variabel ROA memberikan hasil thitung sebesar -2,863

JURNAL AKUNIDA ISSN 2442-3033 Volume 1 Nomor 1, Juni 2015 25 dengan signifikansi sebesar 0,006 sedangkan ttabel untuk = 0,05 derajat kebebasan (dk) 55 pada pengujian dua pihak diperoleh nilai ttabel = 1,67303. Nilai signifikansi 0,006 tersebut lebih kecil dari taraf signifikansi 0,05. Dengan demikian menunjukkan bahwa pada tingkat signifikansi 5%, ROA mempunyai pengaruh yang signifikan negatif terhadap return saham. Pengaruh Debt Equity Ratio (DER) Terhadap Return Saham Hasil pengujian untuk variabel DER memberikan hasil thitung sebesar 1,162 dengan signifikansi sebesar 0,250 sedangkan ttabel untuk = 0,05 derajat kebebasan (dk) 55 pada pengujian dua pihak diperoleh nilai ttabel = 1,67303. Nilai signifikansi 0,250tersebut lebih besar dari taraf signifikansi 0,05. Dengan demikian menunjukkan bahwa pada tingkat signifikansi 5%, DER tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap return saham. Pengaruh Current Ratio (CR) Terhadap Return Saham Hasil pengujian untuk variabel CR memberikan hasil thitung sebesar -0,817 dengan signifikansi sebesar 0,418 sedangkan ttabel untuk = 0,05 derajat kebebasan (dk) 55 pada pengujian dua pihak diperoleh nilai ttabel = 1,67303. Nilai signifikansi 0,418 tersebut lebih besar dari taraf signifikansi 0,05. Dengan demikian menunjukkan bahwa pada tingkat signifikansi 5%, CR tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap return saham. Pengaruh Total Assets Turnover (TAT) Terhadap Return Saham Hasil pengujian untuk variabel TAT memberikan hasil thitung sebesar 2,943 dengan signifikansi sebesar 0,005 sedangkan ttabel untuk = 0,05 derajat kebebasan (dk) 55 pada pengujian dua pihak diperoleh nilai ttabel = 1,67303. Nilai signifikansi 0,005 tersebut lebih kecil dari taraf signifikansi 0,05. Dengan demikian menunjukkan bahwa pada tingkat signifikansi 5%, TAT mempunyai pengaruh yang signifikan positif terhadap return saham. KESIMPULAN 1. Return on Asset (ROA), Debt to Equity Ratio (DER), Current Ratio (CR), dan Total Assets Turnover (TAT) berpengaruh secara simultan terhadap return saham padaperusahaan yang masuk dalam kategori indeks LQ-45 di Bursa Efek Indonesia. 2. a. Return on Asset (ROA) berpengaruh signifikan negatif terhadap return saham padaperusahaan yang masuk dalam kategori indeks LQ-45 di Bursa Efek Indonesia. b. Debt to Equity Ratio (DER) tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham pada perusahaan yang masuk dalam kategori indeks LQ-45 di Bursa Efek Indonesia. c. Current Ratio (CR) tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham pada perusahaan yang masuk dalam kategori indeks LQ-45 di Bursa Efek Indonesia. d. Total Assets Turnover (TAT) berpengaruh signifikan positif terhadap return saham pada perusahaan yang masuk dalam kategori indeks LQ-45 di Bursa Efek Indonesia. DAFTAR PUSTAKA Ang, Robert, 1997. Buku Pintar Pasar Modal Indonesia. First Edition. Mediasoft Indonesia. Ardhiastari, Heidy. 2006. Analisis Pengaruh Faktor Fundamental Perusahaan dan Resiko Sistematik Terhadap Return Saham (Studi Kasus Saha-saham LQ 45 BEJ Periode 2002-2004). Skripsi Sarjana. Fakultas Ekonomi, Universitas Diponegoro. Semarang. Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate. Dengan Program SPSS.

26 K.K. Zamzami, M. N. Afif Pengaruh ROA, DER, TAT Terhadap Return Saham Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Semarang. Jogiyanto, 2000.Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Cetakan Kedua. BPFE Anggota IKAPI. Jogjakarta. Kusumo, RM Gian Ismoyo, 2011. Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Return SahamPada Perusahaan NonBank LQ-45. Skripsi Sarjana. Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro. Semarang. Restiyani, D. 2006. Analisis Pengaruh Faktor Fundamental Terhadap Return Saham (Studi Kasus Pada Perusahaan Otomotif dan Komponennya di BEJ Periode 2001-2004). Skripsi Sarjana. Universitas Diponegoro. Semarang. Suharli, Michell. 2005. Studi Empiris Terhadap Dua Faktor yang Mempengaruhi Return Saham (Studi Kasus pada Perusahaan Food & Beverages). Jurnal Akuntansi & Keuangan, Vol 7, No 5. Tandelilin, E. 2001. Analisis Investasi dan Manajemen Portfolio. BPFE. Yogyakarta. Ulupui, I. G. K. 2006. Analisis Pengaruh Rasio Likuiditas, Leverages, Aktivitas, dan Profitabilitas Terhadap Return Saham (Studi Kasus Pada Perusahaan Makanan dan Minuman dengan Kategori Industri Barang Konsumsi di BEJ). Jurnal Akuntansi dan Bisnis. Januari hal 88-102.

24 K.K. Zamzami, M. N. Afif Pengaruh ROA, DER, TAT Terhadap Return Saham