BAB 1 PENDAHULUAN. menjadi duta besar pertama Amerika untuk RIS. Sementara pemerintahan Truman di Amerika Serikat sedang berusaha

dokumen-dokumen yang mirip
Amerika Tanam Pengaruh di Asia Sejak Desember 1949

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

2015 DAMPAK DOKTRIN BREZHNEV TERHADAP PERKEMBANGAN POLITIK DI AFGHANISTAN

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 1945

BAB I PENDAHULUAN. Amerika Serikat masih berupa non-intervensi. Namun ketika Perang Dunia Kedua

2015 KETERLIBATAN AUSTRALIA DALAM PERANG VIETNAM

BAB I PENDAHULUAN. suatu persamaan-persamaan dan berbeda dari bangsa-bangsa lainnya. Menurut Hayes

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

Komunisme dan Pan-Islamisme

BAB V KESIMPULAN. Berdasarkan kajian yang penulis lakukan mengenai Politik Luar Negeri

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PERISTIWA YANG TERJADI PADA TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. Periode perjuangan tahun sering disebut dengan masa

Ebook dan Support CPNS Ebook dan Support CPNS. Keuntungan Bagi Member cpnsonline.com:

PEMETAAN STANDAR ISI

PERISTIWA YANG TERJADI PADA TAHUN A ZIZATUL MAR ATI ( )

Menawarkan Pancasila Menjadi Ideologi Dunia

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Terdapat beberapa hal yang penulis simpulkan berdasarkan permasalahan yang

Dokumen CIA Melacak Penggulingan dan Konspirasi Tragedi G 30 S

BAB V PENUTUP. Politik Indonesia Pada Masa Demokrasi Terpimpin Tahun , penulis

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Darma Persada

BAB I. PENDAHULUAN. bangsa Indonesia setelah lama berada di bawah penjajahan bangsa asing.

: SARJANA/DIPLOMA. PETUNJUK KHUSUS Pilihlah salah satu jawaban yang saudara anggap paling tepat diantara 5 pilihan yang tersedia

BAB I PENDAHULUAN. Politik Luar Negeri Indonesia sejak awal kemerdekaan sedikit banyak

A. Pengertian Orde Lama

PANDANGAN POLITIK TAN MALAKA TENTANG KONSEP NEGARA REPUBLIK

Sosialisme Indonesia

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Penelitian

BAB V. Penutup. pengaruh kapitalisme guna mewujudkan revolusi sosialis di Indonesia, berangkat dari

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Yofa Fadillah Hikmah, 2016

66. Mata Pelajaran Sejarah untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA)

BAB V KESIMPULAN. Islam, telah membawa pengaruh dala etnis dan agama yang dianut.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Omet Rasyidi, 2014

DAFTAR PUSTAKA. Abdulgani, H. Roeslan, Ganyang Setiap Bentuk Neo-Kolonialisme yang Mengepung Republik Indonesia, dalam Indonesia, 1964-B

BAB I PENDAHULUAN masih menyisakan satu persoalan yaitu masalah status Irian Barat. Indonesia

B A B III KEADAAN AWAL MERDEKA

BAB VI KESIMPULAN. Kennedy hanya menjalankan jabatan kepresidenan selama dua tahun yakni

BAB I PENDAHULUAN. Bulan September tahun 1948 merupakan saat-saat yang tidak akan

Menjelaskan pengertian dari tenaga eksogen Menyebutkan faktor-faktor yang menyebabkab terjadinya kerusakan hutan

BAB I PNDAHULUAN. Jepang dalam Perang Raya Asia Timur tahun Namun, ditengah tengah

5. Materi sejarah berguna untuk menanamkan dan mengembangkan sikap bertanggung jawab dalam memelihara keseimbangan dan kelestarian lingkungan hidup.

66. Mata Pelajaran Sejarah untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA)

BAB I PENDAHULUAN. menimbulkan penderitaan bagi masyarakat Korea. Jepang melakukan eksploitasi

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Revolusi yang menjadi alat tercapainya kemerdekaan bukan kuat dalam

BAB I PENDAHULUAN. rekaman kaset, televise, electronic games. Radio telah beradaptasi dengan perubahan dunia,

2015 PERISTIWA MANGKOK MERAH (KONFLIK DAYAK DENGAN ETNIS TIONGHOA DI KALIMANTAN BARAT PADA TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Sejarah nasional Indonesia tidak lepas dari pemerintahan Soekarno dan Soeharto, seperti

KISI-KISI PEDAGOGIK UKG 2015 SEJARAH STANDAR KOMPETENSI GURU KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN/KELAS/KEAHLIAN/BK

BAB VI KESIMPULAN. Parlemen selama 30 tahun. Kakek John Malcolm Fraser berasal dari Nova Scotia.

BAB I PENDAHULUAN. PKI merupakan sebuah Partai yang berhaluan Marxisme-Lenisme(Komunis).

I. PENDAHULUAN. Setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus

I. PENDAHULUAN. dalamnya. Untuk dapat mewujudkan cita-cita itu maka seluruh komponen yang

PANCASILA DALAM KAJIAN SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA

Pada pembahasan sebelumnya telah dijelaskan bahwa negara Indonesia adalah negara kepulauan. Sebagai negara kepulauan, Indonesia memiliki wilayah laut

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Rinrin Desti Apriani, 2013

BAB 7: SEJARAH PENDUDUKAN JEPANG DI INDONESIA. PROGRAM PERSIAPAN SBMPTN BIMBINGAN ALUMNI UI

BAB I PENDAHULUAN. Berbagai peristiwa sejarah tentu tidak terjadi dengan sendirinya. Peristiwaperistiwa

I. PENDAHULUAN. sejak jaman kemerdekaan berkali-kali menghadapi ujian. Pada tahun

PERKUMPULAN DHARMAPUTRI SMP KATOLIK STELLA MARIS SURABAYA KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN SEKOLAH TULIS TAHUN PELAJARAN 2015/2016

BAB I PENDAHULUAN. Sejarah sebagai suatu narasi besar diperlihatkan melalui peristiwa dan

BAB I PENDAHULUAN. Setelah Indonesia merdeka secara de facto dan de jure, maka Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Aceh memiliki kedudukan yang sangat strategis sebagai pusat

BAB I PENDAHULUAN. Negara eropa yang paling lama menjajah Indonesia adalah Negara Belanda

BAB IV PENUTUP. Strategi keamanan..., Fitria Purnihastuti, FISIP UI, 2008

HUBUNGAN INTERNASIONAL DI ASIA TENGGARA PADA ERA PERANG DINGIN. Dewi Triwahyuni

1. DARI IDEOLOGI HINGGA TERORISME

LATAR BELAKANG LAHIRNYA DEKRIT PRESIDEN 5 JULI 1959

Tatanan Politik Komunisme dan teoriteori. marxism. Vegitya Ramadhani Putri, MA, LLM

BAB V KESIMPULAN. pemikiran dua tokoh tersebut, tidak bisa kita lepaskan dari kehidupan masa lalunya yang

RESUME. bagian selatan yang juga merupakan benua terkecil di dunia. Di sebelah. barat Australia berbatasan dengan Indonesia dan Papua New Guinea,

BAB I PENDAHULUAN. Gerakan Revolusi merupakan perlawanan penjajah terhadap Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

KEHIDUPAN POLITIK PADA MASA DEMOKRASI TERPIMPIN

bilateral, multilateral maupun regional dan peningkatan henemoni Amerika Serikat di dunia. Pada masa perang dingin, kebijakan luar negeri Amerika

DESKRIPSI MATAKULIAH PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI

Ini Pantauan CIA Saat Kejadian G30S/PKI

1. PENDAHULUAN. 1 Occupation of Japan : Policy and Progress (New York: Greenwood Prees,1969), hlm 38.

PEDOMAN PRAKTIKUM.

Presiden Seumur Hidup

jumlah tentara FFL jauh lebih kecil dari jumlah tentara Sekutu dan tidak memadai untuk membebaskan Paris tanpa bantuan Sekutu.

Indikator. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar. Materi Pokok dan Uraian Materi. Bentuk-bentukInteraksi Indonesia-Jepang.

yang korup dan lemah. Berakhirnya masa pemerintahan Dinasti Qing menandai masuknya Cina ke dalam era baru dengan bentuk pemerintahan republik yang

BAB II KAJIAN TEORI. A. Tinjauan Pustaka. 1. Pendudukan Jepang di Indonesia. Dalam usahanya membangun suatu imperium di Asia, Jepang telah

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan komunis di Indonesia mengalami perubahan yang garis

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia telah selesai, tetapi proklamasi itu harus mendapatkan

Pemberontakan Militer dan Ideologi Peristiwa Madiun, DI/TII, G 30 S/PKI

memperoleh status, kehormatan, dan kekuatan dalam menjaga kedaulatan, keutuhan wilayah, serta pengaruhnya di arena global.

MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 1959 TENTANG FRONT NASIONAL PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

I. PENDAHULUAN. memberikan kesempatan lebih luas bagi kaum wanita untuk lebih berkiprah maju

Keterlibatan Pemerintah Amerika Serikat dan Inggris. dalam Genosida 65

2015 PERANAN SOUTH WEST AFRICA PEOPLE ORGANIZATION (SWAPO) DALAM PERJUANGAN KEMERDEKAAN NAMIBIA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Pada tanggal 1 September 1945, Komite Sentral dari Komite-komite Kemerdekaan Indonesia mengeluarkan sebuah manifesto:

BAB I PENDAHULUAN. berupa upah yang layak diberikan kepada mereka. Selain itu bagi buruh

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PROGRAM PERSIAPAN SBMPTN BIMBINGAN ALUMNI UI

INTRODUCTION: INTERNATIONAL RELATIONS IN SOUTHEAST ASIA

BAB V KESIMPULAN. Pertama, mengenai tingkat kehidupan manusia dari masa pra sejarah sampai

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Indonesia telah memilih Ir. Soekarno sebagai Presiden RIS Pada tanggal 16 Desember 1949, Jakarta ibu kota Republik Indonesia Serikat yang baru, rakyat Indonesia secara resmi telah menjadi merdeka dan berdaulat, menyusul pengakuan A.S terhadap kemerdekaan Indonesia, H. Merle Cochran diangkat menjadi duta besar pertama Amerika untuk RIS. Sementara pemerintahan Truman di Amerika Serikat sedang berusaha membangun hubungan yang lebih erat dengan RIS, Indonesia sendiri mengalami perubahan politik yang sangat cepat. Sebagian besar rakyat Indonesia segera menyadari bahwa bentuk pemerintahan serikat adalah semata-mata buatan Belanda, dan karenanya merupakan kelanjutan dari masa kolonial. Oleh karena itu mereka berusaha kembali ke bentuk ke negara kesatuan sebagaimana dicitacitakan dalam proklamasi kemerdekaan 1945.Pada 17Agustus 1950 pembentukan negara kesatuan secara resmi dinyatakan sebagai Republik Indonesia.Ir.Soekarno dan Moh.Hatta dipilih sebagai presiden dan wakil presiden, Jakarta ditetapkan sebagai ibukota Republik Indonesia. Terhadap perkembangan yang sangat cepat yang terjadi di Indonesia itu semula pemerintah Truman memilih untuk bersikap netral, namun mereka menilai kebijakan netral mereka terhadap Indonesia pasti tidak akan berhasil, Amerika takut bahwa Indonesia mengalami hal yang sama dengan Cina dan Korea yang jatuh ke tangan Komunis, dimana Partai Komunis terlahir dari partai yang 1

berasaskan Marxisme, tidak mempunyai loyalitas atau kesetiaan nasional sebab loyalitas nasional itu selalu di subdornasikan kepada persatuan kaum protelar sedunia. Rosihan Anwar ( 2006:27) dan selain itu Marxisme juga merupakan suatu paham yang sangat menentang atau bermusuhan dengan adanya agama, pada tahun 1844, dalam Mintz (2002:vi), Mark menuliskan Agama adalah suara keluhan orang-orang tertindas, jiwa dari dunia yang tak berperasaan, semangat dari kemandegan yang tak berjiwa. Agama adalah candu masyarakat. Kaum Komunis akan menempuh perjuangan jalan parlementer apabila syaratsyarat untuk pemberontakan tidak bersedia. Kaum Komunis bekerja secara legal dan illegal untuk mencapai tujuan.bahkan juga kegiatan terorism tidak dilepaskan. Pada masa pemerintahan Soekarno di Indonesia ada banyak bebagai macam bentuk kegagalan-kegagalan PKI dalam mengharumkan namanya. Namun, pada tahun 1950-anPKI tampil kembali ke atas panggung politik Indonesia. Salah satu pendorong keberhasilan tersebut adalah munculnya para pemimpin muda PKI mulai bulan Januari 1951. Salah seorang diantaranya adalah Dipa Nusantara Aidit yang ternyata pada masa kecil di kampungnya ia bukan saja belajar mengaji Al-Quran bahkan beberapa kali menamatkan kitab suci tersebut dan dikenal di lingkungan dekatnya sebagai pembaca Al-Quran yang fasih. Haji Said (2015:91). Sebagai pemimpin muda PKI ia berhasil mengambil kepemimpinan politbiro partai dari para pemimpin lama yang selamat setelah peristiwa Madiun tahun 1948. Dengan menekankan Marxisme sebagai pedoman aksi dan bukan sebagai dogma yang kaku, selain petani PKI juga memiliki 2

pengikut bernama SOBSI (Sentral Organisasi Buruh Seluruh Indonesia) kemudian memperluas pengaruhnya di antara kelompok-kelompok sosio-ekonomi yang lain seperti kaum tani. Wardaya (2008:105-106) Sebagaimana dilaporkan di dalam kertas Kerja Keamanan Nasional A.S banyak orang Indonesia tertarik pada PKI karena adanya beberapa alasan seperti serangan-serangan PKI terhadap Imperialisme Belanda dan pengaruh asing, tekanannya pada disiplin dan organisasi partai dan pendekatannya langsung kepada kaum tani.wardaya (2008:106-107) Setelah krisis kabinet yang dipicu oleh Angkatan Darat pada Oktober 1952, PKI memberi dukungan penuh kepada orang pilihan Soekarno yang duduk sebagai Perdana Menteri Ali Sastroamijoyo, yang kemudian membentuk kabinet yang seluruhnya berisikan orang PNI pada awal 1953. Akibatnya terbentuklah kemitraan PKI/PNI.Sejak saat itu, Sastromijoyo menjadi kawan dekat Komunis. Nilai penting Indonesia bagi A.S erat terkait dengan letaknya yang strategis dan besarnya sumber-sumber alam yang dimiliki. Kekuasaan Komunis atas Indonesia, demikian mereka khawatir, akan merupakan kehilangan besar bagi blok barat. Sebagaimana dinyatakan Dewan Keamanan Nasional A.S Indonesia secara strategis penting bagi Amerika Serikat dan negara-negara blok barat lain sebab sebagai negeri kepulauan yang terletak antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia, antara benua Asia dan benua Australia, negeri itu memiliki 80.000.000 penduduk dan merupakan penghasil karet, timah, dan minyak. Jatuhnya Indonesia ke tangan Komunis akan menimbulkan dampak yang luas bagi 3

keamanan Amerika Serikat dan negara-negara Blok Barat yang lain. Wardaya (2008:112) Nilai perdagangan Amerika dengan kepulauan Nusantara sepanjang abad ke-18 dan ke-19 tidak begitu signifikan,namun pada permulaan abad ke-19 mulai menunjukkan peningkatan, volume perdagangan antara Amerika dan Indonesia, pada 1900-an sebuah anak perusahaan American Standard Oil Co mulai memainkan peranan penting dalam industri minyak Indonesia. Peran Amerika dalam industri minyak Indonesia mengalami perkembangan yang ketika pada tahun 1939 para peneliti hidrokarbon Amerika menemukan sebuah ladang minyak dekat Minas, Sumatra Timur. Wardaya (2008: 18-19) Hatta telah menyatakan bahwa di dalam kebijakan luar negerinya Republik Indonesia akan menganut politik bebas aktif, pemerintahan Truman tetap mencoba menarik Indonesia untuk berpihak kepada kubu Amerika. Pemerintahan Truman berusaha untuk membangun hubungan ekonomi dan militer yang erat dengan Indonesia di bawah ketetapan Keamanan bersama (Mutual Security Act) tahun 1951. Upaya terakhir pemerintahan Truman ini gagal, namun tetap akan dilanjutkan oleh presiden selanjutnya yaitu Dwight D.Eisenhower yang menjadi presiden mulai tanggal 20 Januari 1953 sebagai presiden ke-34. Krisnadi (2012:454) Eisenhower merupakan satu-satunya presiden yang pernah berdinas dalam perang dunia 1 dan perang dunia 2, dalam perang dunia beliau merupakan panglima tertinggi sekutu di Eropa dengan pangkat Jenderal Angkatan Darat.Tanjung, Folores & Lister Eva (2013:157) Dalam pemerintahan Eisenhower, A.S tetap menunjukkan bahwa Amerika Serikat adalah negara yang menjunjung tinggi kedaulatan dan kebebasan bangsa, ketika melihat pertumpahan darah yang telah diakibatkan oleh PKI membangkitkan sebuah kemarahan dan berusaha untuk melenyapkan PKI 4

dari dunia khususnya Indonesia pada saat itu.pemerintahan Eisenhower melanjutkan kebijakan ataupun usaha yang lebih besar dalam melawan kubu komunis. Upaya membendung laju penyebaran komunisme di dunia tetap menjadi prioritas kebijakan luar negeri Amerika di bawah presiden Eisenhower, pemerintahan Eisenhower mencakup penggunaan kekuatan militer dan memperluas jangkauan geografis kebijakan Amerika sehingga menjangkau kawasan Asia Timur dan Tenggara. Wardaya (2008:95) Ketika merumuskan kebijakan luar negeri Amerika Serikat selama masa jabatannya yang pertama, Eisenhower sangat terpengaruh oleh para perumus kebijakan luar negeri dengan cara berpikir perang dingin merekaadalah wakil presiden Richard M.Nixon John Foster dulles dan Allen W.Dulles. Negara manapun yang bersikap netral terhadap Indonesia adalah menentang Amerika Serikat. Apapun fungsi dan posisi orang itu mereka semua memandang dunia sebagai arena yang secara ideologis terbelah dua, yakni kubu komunis yang dipimping oleh Uni Soviet dan Rakyat Cina, dan Negara-negara Free Wold yang berada di bawah pimpinan Amerika Serikat. Mereka percaya bahwa tujuan utama kebijakan luar negeri Amerika adalah untuk membendung pesatnya penyebaran komunisme dimanapun berada. Wardaya (2008:96) Pada tahun 1950 Indonesia diakui kedaulatannya oleh dunia internasional, Soekarno yang memimpin Indonesia bersamaan juga dengan Eisenhower yang memimpin Amerika Serikat. Berbicara mengenai KebijakanPolitik Luar negeri A.S terhadap Indonesia pada masa-masa krusial pada tahun 1953-1957 banyak melibatkan militer dan CIA Amerika sendiri. Peristiwa-peristiwa yang terjadi 5

melahirkan interpretasi yang berbeda-beda, perbedaan tafsir ini merupakan kekayaan fakta sejarah yang harus terus direkontruksi sesuai dengan bidang keilmuan dari berbagai literature yang ada penulis merasa tertarik untuk lebih mendalaminya dan menemukan data-data tentang konkret, karena rasa ketertarikan inilah penulis mengangkat sebuah judul Analisis KebijakanPolitik Luar Negeri pada Masa Presiden Dwight D. Eisenhower terhadap Indonesia 1953-1957.Dalam rangka menjaga objektifitas penelitian ini maka penulis menggunakan pendekatan analisis historis. 6

B. IDENTIFIKASI MASALAH Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis dapat mengidentifikasi masalah yaitu: a. Kebijakan politik luar negeri Amerika Serikat pada masa Presiden Dwight. D.Eisenhower 1953-1957 terhadap Indonesia b. Respon PKI dalam menyikapi kebijakan pemerintahan Eisenhower c. Dampak kebijakan politik Luar Negeri Amerika Serikat terhadap Indonesia dan terhadap Amerika Serikat C. PEMBATASAN MASALAH a. Kebijakan politik luar negeri Amerika Serikat pada masa presiden Dwight. D.Eisenhower 1953-1957 terhadap Indonesia b. Respon PKI dalam menyikapi kebijakan pemerintahan Eisenhower c. Dampak kebijakan politik Luar Negeri Amerika Serikat terhadap Indonesia dan Amerika Serikat D. RUMUSAN MASALAH a. Bagaimana Kebijakan politik luar negeri Amerika Serikat pada masa presiden Dwight. D.Eisenhower 1953-1957 terhadap Indonesia? b. Bagaimana Respon PKI dalam menyikapi kebijakan pemerintahan Eisenhower? c. Bagaimana dampak kebijakan politik Luar Negeri Amerika Serikat terhadap Indonesia dan Amerika Serikat 1953-1957? 7

E. TUJUAN PENELITIAN a. Untuk mengetahui Kebijakan politik luar negeri Amerika Serikat pada masa presiden Dwight. D.Eisenhower 1953-1957 terhadap Indonesia b. Untuk mengetahui Respon PKI dalam menyikapi kebijakan pemerintahan Eisenhower c. Untuk mengetahui dampak kebijakan politik Luar Negeri Amerika Serikat terhadap Indonesia dan Amerika Serikat 1953-1957 F. MANFAAT PENELITIAN Adapun manfaat penelitian ini adalah: a. Untuk memberikan informasi kepada para pembaca mengenai Soekarno dan PKI Analisis Kebijakan Politik Luar Negeri Amerika Serikat pada Masa Presiden Dwight D. Eisenhower terhadap Indonesia 1953-1957 b. Sebagai referensi untuk penelitian lanjutan bagi peneliti yang ingin meneliti pada permasalahan yang sama atau yang berhubungan dengan masalah penelitian studi literatur ini. c. Sebagai referensi dalam pembelajaran mata kuliah Sejarah Indonesia d. Sebagai bahan pembelajaran bagi penulis dalam menuangkan pikiran kedalam bentuk tulisan karya ilmiah. e. Sebagai penambah perbendaharaan perpustakaan Universitas Negeri Medan khususnya pada Fakultas Ilmu Sosial jurusan Pendidikan Sejarah. 8