FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

dokumen-dokumen yang mirip
SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SD NEGERI 1 PANJANG KUDUS SKRIPSI

BAB II LANDASAN TEORI. sistem informasi. Pada umumnya setiap organisasi selalu mempunyai sistem

Analisis dan Perancangan Sistem. Dosen : Setiyowati, S.Kom

ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI KEUANGAN PADA SMA PANCASILA PURWOREJO. Naskah Publikasi

SISTEM INFORMASI PENGADAAN SUKU CADANG KERETA PADA PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO) DAERAH OPERASI II BANDUNG

SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN BARANG DI MINIMARKET xxx. Oleh : SITI EKA WAHYUNI Nim : SISTEM INFORMASI

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBINAAN PANTI ASUHAN PADA PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH TEMBILAHAN. Abdur Rahim

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA SIRKULASI PADA PERPUSTAKAAN

Pengolahan Data Nilai Siswa Menggunakan Aplikasi Visual Basic. Ruslan

Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Administrasi Desa Berbasis Client Server di Desa Kaliurang

SISTEM INFORMASI. Konsep Dasar Sistem

SISTEM INFORMASI DATA AKADEMIK DI SMP NEGERI I MINGGIR SLEMAN. Naskah Publikasi. diajukan oleh Arinda Isnia Andriyati

PERANCANGAN APLIKASI PENGADAAN BARANG PADA PT PUPUK SRIWIDJAJA (Persero) KANTOR PEMASARAN PUSRI DAERAH LAMPUNG

BAB II LANDASAN TEORI. Mempelajari suatu sistem informasi, maka terlebih dahulu kita harus

SISTEM INFORMASI KEUANGAN SEKOLAH PADA MTs. PP. TUNAS HARAPAN TEMBILAHAN

BAB III LANDASAN TEORI. ada berkaitan dengan sistem yang akan dibuat. Tujuannya adalah agar aplikasi ini

SISTEM INFORMASI PELAYANAN KESEHATAN PEKERJA PADA PT. HOK TONG PALEMBANG MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI BIMBINGAN KONSELING PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI PURWOKERTO 2

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI RETRIBUSI PADA PASAR KEBONPOLO KOTA MAGELANG SKRIPSI

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK DI STMIK AMIKOM PURWOKERTO. Oleh Giat Karyono Dosen STMIK AMIKOM Purwokerto

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (Jogiyanto 2001: 1) Sistem adalah suatu jaringan dari prosedur-prosedur

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. pekerjaan, baik yang sifatnya rutinitas maupun tidak rutinitas. Kemajuan

BAB 1 PENDAHULUAN. Sejak komputer pribadi (Personal Computer) diperkenalkan ke dunia Intel

KONSEP SISTEM INFORMASI

UPI YPTK Jurnal KomTekInfo Vol. 4, No. 1, Juni 2017, Hal ISSN : Copyright 2017 by LPPM UPI YPTK Padang

BAB III LANDASAN TEORI

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SMA NEGERI 3 MODEL SORONG. Naskah Publikasi

PEMBANGUNAN SISTEM APLIKASI PERPUSTAKAAN PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGRI 3 PRINGSEWU

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SMK YPKK 2 SLEMAN

BAB II LANDASAN TEORI. yang saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan yang telah

PROPOSAL TUGAS AKHIR

SISTEM INFORMASI PENDATAAN PENDUDUK PADA KANTOR KEPALA DESA UJUNGRUSI KABUPATEN TEGAL

Bab III. Landasan Teori

MEMBANGUN APLIKASI PENGOLAHAN DATA PEMESANAN DAN LAYANAN PADA BENGKEL LAS CIPTA SARI YOGYAKARTA. Naskah Publikasi

SISTEM INFORMASI SERVIS KOMPUTER PADA SAFRI AL AMIN COMPUTER JEPARA

APLIKASI PENJUALAN BARANG SECARA MULTIUSER PADA DISTRO THINKER MATESIH KARANGANYAR

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada saat ini komputer memegang peranan penting dalam mempermudah suatu

APLIKASI RENCANA ANGGARAN PROYEK PADA KONTRAKTOR PT. HEXA MULIA. Solmin Dosen Universitas Cokroaminoto Palopo

SISTEM INFORMASI LAPORAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KOTA PALOPO

SISTEM INFORMASI APLIKASI PENJUALAN PADA BUTIK BIG SIZE NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Esa Apriyana

SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS DEKSTOP PADA MADRASAH ALIYAH AR-RAHMAH SUNGAI TABUK

BAB II LANDASAN TEORI. Pengertian suatu sistem tentu mempunyai beberapa persyaratan umum,

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN SPP PADA SMP PIRI NGAGLIK SLEMAN. Naskah Publikasi. diajukan oleh Ria Puspitasari

Jurnal Ilmiah d ComPutarE Volume 2 Juni 2012

PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN TOKO ROTI DIVA GUNUNGKIDUL NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Grahadika Astama

BAB 2 LANDASAN TEORI. yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan. yang dimaksud dengan data dan informasi? Data adalah fakta fakta yang

BAB III LANDASAN TEORI

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA PERUSAHAAN JASA TRAVEL PT.AMANDA SEMARANG

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN (STUDI KASUS : KITA MARKET TEGAL)

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN SNAPBACK ATTACK YK YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI

RANCANG BANGUN APLIKASI DATABASE PENJUALAN OBAT DI APOTEK ISMANGIL BLITAR

BAB II LANDASAN TEORI. Data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktifitas, dan transaksi, yang

SISTEM INFORMASI HARGA PANGAN POKOK PADA KANTOR KETAHANAN PANGAN KOTA LUBUKLINGGAU

BAB II LANDASAN TEORI. jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul

SISTEM INFORMASI BANTUAN DAN PENANGGULANGAN BENCANA PADA DINAS SOSIAL PALEMBANG DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL.

BAB II LANDASAN TEORI

ANALISIS SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN SISWA DI SMK BATIK SAKTI 1 KEBUMEN NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Kartika Kusumaningrum

BAB III LANDASAN TEORI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA ADMINISTRASI PADA HOTEL RIO RITA PALOPO

ANALISA SISTEM INFORMASI PENJUALAN

APLIKASI SISTEM INFORMASI PEMBELIAN DAN PENJUALAN PADA TOKO CITRA COMPUTER CILACAP

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI UNTUK PENGELOLAAN INVENTARIS LABORATORIUM PADA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Yudi Sutanto 1

SISTEM INFORMASI PENJUALAN BARANG CV.ANARKO COLLECTION MENGGUNAKAN SQL SERVER DAN MS.VISUAL BASIC 6.0. Naskah Publikasi

SISTEM INVENTORY OBAT PADA PUSKESMAS SUKOREJO

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PROPERTI PADA KANTOR AGEN ELIZA & TEAM PROPERTI

Sistem Informasi STMIK Nusa Mandiri Bekasi 2. Manajemen Informatika AMIK BSI Bekasi 3.

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KEUANGAN PADA SMK NEGERI 1 GIRISUBO GUNUNG KIDUL YOGYAKARTA. Naskah Publikasi

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. konsep dasar dan definisi-definisi yang berkaitan dengan perangkat lunak yang

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN DI SMA NEGERI 1 BAYAT NASKAH PUBLIKASI

SISTEM INFORMASI APOTEK FARAH FARMA DI TEMPEL SLEMAN YOGYAKARTA. Naskah Publikasi. diajukan oleh Yulianto

( Word to PDF Converter - Unregistered ) BAB II LANDASAN TEORI

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN SMP PGRI KASIHAN BANTUL NASKAH PUBLIKASI

Rancang Bangun Sistem Informasi Pengelolaan Inventaris Laboratorium Komputer Universitas Semarang dengan Metode Supplay Chain Management System

TRANSAKSI LAYANAN PELANGGAN PADA SALON MUSLIMAH KHUMAIRAH. Mulyati

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA BUANA SELULAR INDONESIA

Pembuatan Sistem Informasi Persewaan Mobil Pada Rental Mobil Akur Pacitan Bayu Kristiawan, Sukadi

BAB 2 LANDASAN TEORI. luas dan berbeda untuk orang yang berbeda. Istilah komputer (computer) diambil dari

BAB II LANDASAN TEORI

PERANCANGAN APLIKASI PENENTUAN JURUSAN DI SMA MENGGUNAKAN METODE K-MEANS

PERANCANGAN APLIKASI PEMBAYARAN SPP PADA SMP N 4 GADINGREJO MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0

BAB II LANDASAN TEORI. Definisi sistem menurut [Jog05] adalah sebagai berikut:

BAB 1 PENDAHULUAN. oleh banyak perusahaan milik negara dan instansi-instansi milik swasta.

KOMPUTERISASI PENGOLAHAN DATA PERPUSTAKAAN PADA SMK PI AMBARRUKMO 1 YOGYAKARTA. Naskah Publikasi

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENILAIAN HASIL BELAJAR DAN KEPRIBADIAN SISWA PADA SD N GILIS REMBANG NASKAH PUBLIKASI

BAB III LANDASAN TEORI. saling berinteraksi, saling tergantung satu dengan yang lain dan terpadu.

BAB III LANDASAN TEORI

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 3 BAYAT

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 2 PAKEM TUGAS AKHIR

BAB II LANDASAN TEORI

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INVENTORI PADA PT. PEC- TECH SERVICES INDONESIA RIAU SEBAGAI MEDIA PENINGKATAN KINERJA PERUSAHAAN NASKAH PUBLIKASI

ANALISIS PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI STOK BARANG DIVISI PENJUALAN MORNING COFFE YOGYAKARTA. Skripsi

SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN KARYAWAN PADA CV. KIDANG MAS KENDAL

SISTEM MONITORING PEMBIMBINGAN TUGAS AKHIR DI STMIK SINAR NUSANTARA SURAKARTA

SISTEM ADMINISTRASI KESISWAAN PADA SMKN 6 PALEMBANG DENGAN MENGGUNAKAN BAHASA PEMOGRAMAN DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008

BAB III LANDASAN TEORI

Transkripsi:

TUGAS SISTEM INFORMASI SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SD NEGERI 1 PANJANG KUDUS YOGYAKARTA Oleh : SITI FAJAR ALDILHA 1205664 PENDIDIKAN FISIKA JURUSAN FISIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2015

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SD NEGERI 1 PANJANG KUDUS LATAR BELAKANG Di saat ini era globalisasi di mana kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (ICT) yang berkembang pesat dan penggunaannya dalam pendidikan telah menjadi sesuatu yang alami. Dalam rangka untuk meningkatkan mutu pendidikan berkualitas dengan sekolah-sekolah yang lebih baik adalah permintaan untuk menjaga dengan perubahan di bidang teknologi informasi dan komunikasi, khususnya dalam menerapkan sistem informasi yang menggunakan teknologi informasi. Salah satunya adalah untuk menerapkan teknologi informasi di perpustakaan sekolah. Sebagian besar perpustakaan yang umumnya sudah memiliki komputer. Tetapi tidak semua Perpustakaan dapat mengambil keuntungan dari keberadaan komputer yang optimal. Demikian pula, Perpustakaan pada SD Negeri 1 Panjang Kudus. Lembaga sudah memiliki komputer, tetapi komputer tidak digunakan secara optimal, dalam arti apakah atau tidak terkomputerisasi oleh tidak adanya pengolahan data program Perpustakaan. secara optimal Permasalahannya : Penerapan Sistem Informasi dengan Komputer pada Perpustakaan yang tidak digunakan Tujuan penelitian : Untuk memberikan kemudahan dalam memberikan informasi pada perpustakaan.

1. Pendahuluan Pada era globalisasi seperti saat ini dimana kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) berkembang dengan pesat dan pemanfaatan IT dalam bidang pendidikan sudah merupakan suatu hal yang wajar. Salah satunya menerapkan teknologi informasi tersebut pada bagian perpustakaan sekolah. Kebanyakan dari perpustakaan yang bersifat umum sudah memiliki komputer. Namun tidak semua perpustakaan mampu memanfaatkan keberadaan komputer tersebut secara optimal. Demikian juga dengan perpustakaan yang berada di SD Negeri 1 Panjang Kudus. Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka penelitian ini mengambil judul SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SD NEGERI 1 PANJANG KUDUS. 2. Dasar Teori 2.1. Konsep Dasar Sistem 2.1.1. Pengertian Sistem Terdapat dua kelompok pendekatan didalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur mendefinisikan sistem sebagai suatu jaringan kerja dari prosedure prosedure yang saling berhubungan, berkumpul bersama sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. 1 Pendekatan sistem yang menekankan pada komponen atau elemennya mendefinisikan sistem sebagai berikut Sistem adalah kumpulan dari elemenelemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. 2 2.1.2. Karakteristik Sistem Suatu sistem mempunyai karakteristik tertentu, yaitu mempunyai komponen (components), batas sistem (boundary), lingkungan luar sistem (environment), penghubung (masukan interface), (input), keluaran (output), Pengolah (process) dan sasaran (objective) atau tujuan (goal). 2.1.3. Klasifikasi Sistem Sistem dapat diklasifikasikan dalam beberapa sudut pandang 3, diantaranya adalah: 1. Sistem Abstrak dan Sistem Fisik. 2. Sistem Alamiah dan Sistem Buatan Manusia. 3. Sistem Tertentu dan Sistem Tak Tentu. 1. Jogiyanto Hartono. 2005. Analisis & Desain Sistem Informasi. Andi. Yogyakarta, hal 1. 2. Jogiyanto Hartono. 2005. Analisis & Desain Sistem Informasi. Andi. Yogyakarta, hal 2.

2.2. Konsep Dasar Informasi 2.2.1. Definisi Informasi Definisi informasi adalah data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau diinterprestasikan untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan. 4 Informasi mempunyai ciri-ciri sebagai berikut: 1. Data yang telah diolah. 2. Menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerima. 3. Menggambarkan suatu kejadian dan kesatuan nyata. 4. Digunakan untuk mengambil keputusan. 2.2.2. Kualitas Informasi Jadi, secara umum informasi adalah data yang sudah diolah menjadi suatu bentuk lain yang lebih berguna yaitu pengetahuan atau keterangan yang ditujukan bagi penerima dalam pengambilan keputusan, baik masa sekarang atau yang akan datang. 2.2.3. Siklus Informasi Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang berguna. Data yang diolah melalui suatu model informasi. Untuk lebih jelasnya siklus informasi dapat dijelaskan dengan gambar sebagai berikut. Adapun gambar siklus informasi tersebut dapat dilihat pada gambar di bawah ini: Gambar 1 Siklus Informasi [Sumber : Tata Sutabri, S. Kom.MM, 2004. Analisa Sistem Informasi. Andi Yogyakarta] 4 Tata Sutabri,S.Kom,MM,2000 Analisis Sistem Informasi, Andi Offset, Yogyakarta, hal 18

2.2.4. Kualitas Informasi Kualitas dari suatu informasi (quality of information) tergantung dari tiga hal, yaitu informasi harus akurat (accurate), tepat pada waktunya (timeliness), dan relevan (relevance). 2.2.5. Nilai Informasi Informasi (value of information) ditentukan oleh dua hal, yaitu manfaat (use) yang dapat diperoleh dari infomasi itu sendiri dan biaya (cost) untuk mendapatkannya. Suatu informasi dianggap bernilai jika manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya untuk mendapatkannya. 2.3. Konsep Dasar Sistem Informasi 2.3.1. Pengertian Sistem Informasi Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai suatu sistem di dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media, prosedur-prosedur dan pengendalian yang di tunjukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memperoses tipe transaksi rutin tertentu, member sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk pengambil keputusan cerdik. 5 Input Data Pemrosesan Gambar 2 Konsep Sistem Informasi Output Data 2.3.2. Komponen Sistem Informasi Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang masing-masing saling berinteraksi satu dengan yang lainnya yang membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuannya. Komponen-komponen sistem informasi terdiri dari: 1. Blok Masukan 2. Blok Model 3. Blok Keluaran 4. Blok Teknologi 5. Blok Basis Data 6. Blok Kendali 5 Jogiyanto Hartono. 2004. Pengenalan Komputer. Andi.Yogyakarta, hal 697.

2.4. Konsep Dasar Sistem Informasi Manajemen 2.4.1. Definisi Sistem Informasi Manajemen Sistem informasi Manajemen (management information systems atau sering dikenal dengan singkatan MIS) adalah bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan manusia,dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau suatu strategi bisnis. Sistem informasi manajemen dibedakan dengan sistem informasi biasa karena SIM digunakan untuk menganalisis sistem informasi lain yang diterapkan pada aktivitas operasional organisasi. 2.4.2. Sistem Informasi Perpustakaan Perpustakaan adalah suatu unit kerja yang berupa tempat mengumpulkan, menyimpan dan memelihara koleksi pustaka baik buku-buku ataupun bacaan lainnya yang diatur, diorganisasikan dan diadministrasikan dengan cara tertentu untuk memberi kemudahan dan digunakan secara kontinu oleh pemakainya sebagai informasi. 2.4.3. Teori Analisis Analisis sistem adalah teknik pemecahan masalah yang menguraikan bagian-bagian komponen dengan mempelajari seberapa bagus program-program tersebut bekerja dan berinteraksi untuk mencapai tujuan mereka. Analisis sistem merupakan tahapan paling awal dari pengembangan sistem yang menjadi fondasi menentukan keberhasilan sistem informasi yang dihasilkan nantinya. Dalam analisis sistem penulis menggunakan metode PIECES Analysis (Performance, Information, Economic, Control, Efficiency, Services). 2.4.4. Flowchart (Bagan Alir) Flowchart sistem adalah suatu model logika yang digunakan untuk menggambarkan sistem secara fisik, menunjukkan arus dari suatu proses dalam program. 2.4.5. Data Flow Diagram Data Flow Diagram atau DFD adalah gambaran grafis yang memperlihatkan aliran data dari sumbernya dalam objek kemudian melewati suatu proses yang mentransformasinya ke tujuan yang lain, yang ada pada objek lain.

2.5. Konsep Dasar Basis Data 2.5.1. Pengertian Basis Data Basis data (Kristianto, 2004) adalah kumpulan file yang saling berelasi, relasi tersebut bisa ditunjukkan dengan kunci dari tiap file yang ada. Satu database menunjukkan suatu kumpulan data yang dipakai dalam satu lingkup perusahaan atau instansi. 2.5.2. Kelebihan Basis Data Pembentukan basis data yang baik (efisien) sebagai sebuah hasil perancangan yang matang akan memberikan sejumlah karakteristik dan keuntungan sebagai berikut: 1. Struktur basis data (tabel dan relasi antar tabel) yang lebih kompak. 2. Struktur masing-masing tabel yang lebih efisien dan sistematis. 3. Kebutuhan ruang penyimpanan data (memori sekunder) yang lebih efisien. 4. Semakin kecil (efisien) ukuran tabel maka akan semakin cepat operasi basis data yang dilakukan. 5. Efisiensi tersebut ditandai dengan redundansi data yang minimal, tetapi dalam basis data relasional, redundansi data tidak mungkin dihindari karena redundansi akan dapat meningkatkan integritas data. 6. Tidak ada ambiguitas data pada semua tabel dalam basis data. Adapun kelemahan pada yang terjadi pada sebuah sistem basis data adalah: 1. Diperlukan tempat penyimpanan yang besar. 2. Diperlukan tenaga yang terampil dalam mengelola data. 3. Kinerja sebuah basis data terkadang kalah denga sistem berkas, karena pada dasarnya basis data dirancang untuk menangani hal-hal yang bersifat umum. 2.5.3. Komponen Basis Data Komponen-komponen utama yang menyusun lingkungan sistem basis data adalah sebagai berikut: 1. Perangkat Keras (Hardware) 2. Perangkat Lunak (Operating System) 3. Basis Data (database) 4. Database Management System (DBMS) 5. Pemakai (User) 6. Aplikasi Lain

2.6. Sistem Perangkat Lunak yang Digunakan 2.6.1. Microsoft Visual Basic 6.0 Bahasa pemrograman adalah perintah-perintah atau instruksi yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu. Bahasa pemrograman yang akan digunakan di dalam pembuatan program aplikasi adalah Visual Basic 6.0. Menu Main Projec Properties Project Tool Jendela Kode Form Gambar 3 Tampilan Pemrograman Visual Basic 6.0 2.6.2. Microsoft Access 2007 Microsoft Access adalah sebuah program aplikasi basisdata komputer relasional yang ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Office Title Close Quick Access Ribbo Fild templates Object in the navigation Status Gambar 4 Tampilan utama Ms. Access 2007

3. Analisis dan Perancangan Sistem 3.1. Analisis 3.1.1. Definisi Analisis Sistem Analisis sistem adalah istilah secara kolektif mendeskripsikan fase-fase awal pengembangan sistem. Analisis sistem merupakan teknik pemecahan masalah yang menguraikan bagian-bagian komponen dengan mempelajari seberapa bagus bagian-bagian komponen tersebut bekerja dan berinteraksi untuk mencapai tujuan mereka. Analisis sistem merupakan tahapan paling awal dari pengembangan sistem yang menjadi fodasi menentukan keberhasilan sistem informasi yang di hasilkan. 3.1.2. Identifikasi masalah Dalam permasalahan yang timbul dikarenakan adanya faktor-faktor berikut : 1. Dalam pemasukan data anggota hanya berdasarkan pada buku pinjaman perpustakaan 2. Pencarian data anggota hanya berdasarkan nama siswa tiap kelas yang masih menggunakan lembaran kertas sehingga tidak efektif dan efisien 3. Masalah tersebut timbul karena belum tersedia sistem informasi yang digunakan untuk melakukan pengecekan anggota dan pengolahan data sirkulasi 3.1.3. Analisis Kelemahan Sistem Metode yang digunkan untuk menyelesaikan masalah dengan melakukan peningkatan-peningkatan berdasarkan Analisis PIESES (Performance,Information, economy, control, dan service) yaitu: a. Performance (Kinerja) Tabel 1 Analisis Performance Sistem Manual Sistem Baru 1. Pengolahan data secara manual 1. Diharapkan sistem dapat melakukan meningkatkan biaya operasional. proses pencatatan dengan cepat Sehingga biaya yang digunakan untuk sehingga dapat mengurangi waktu pengadaan alat tulis dan kertas lebih pekerjaan. besar. 2. Diharapkan Sistem dapat 2. Respontime untuk informasi yang menghasilkan informasi dan laporan dibutuhkan user dinilai masih lambat data sehingga mempermudah karena sistem banyak melibatkan user. pekerjaan user b. Information (Informasi) Tabel 2 Analisis information Sistem Manual Sistem Baru 1. Akurat: Informasi yang diberikan oleh 1. Akurat: informasi yang disampaikan sistem lama masih rentan dengan sesuai dengan keadaan yang ada pada kesalahan karena dikerjakan secara saat pemasukan data pertama kali. manual. 2. Relevan : informasi yang diinginkan 2. Relevan: informasi yang diinginkan berupa data yang tersusun rapi sesuai berupa data mentah. User yang dengan yang diinginkan pencari mencari sendiri data yang diperlukan informasi.

karena data tersebut adalah semua 3. Tepat waktu: waktu yang diperlukan data dari yang bersangkutan. dapat dipersingkat hingga 5 menit 3. Tepat waktu: waktu yang dibutuhkan karena sudah menggunakan teknologi untuk menyam paikan informasi komputerisasi laporan memerlukan waktu yang lama sekitar 15 menit. c. Economy (Ekonomi) Sistem Manual Tabel 3 Analisis Economy Sistem Baru 1. Dalam proses penyimpanan berkas- 1. Untuk sistem baru ini proses berkas dari data siswa, guru maupun penyimpanan memerlukan 1 (satu) set karyawan yang memerlukan tempat komputer sebagai media tersendiri dan memakan tempat serta penyimpanan. biaya untuk membeli barang-barang seperti file arsip. d. Control (Kendali) Tabel 4 Analisis Control Sistem Manual Sistem Baru Sistem perpustakaan secara manual akan Sistem berbasis komputer akan sulit melakukan kontrol karena pemrosesan memudahkan kontrol sehingga data dilakukan oleh manusia sehingga kemungkinan terjadi kesalahan dapat di kemungkinan terjadi kesalahan sangat tekan besar e. Efficiency (efisiensi) Sistem Manual Sistem perpustakaan secara manual kurang efektif karena perlu melakukan dokumentasi secara manual Tabel 5 Tabel Efficiency Sistem Baru Sistem berbasis komputer lebih efisien karena dokumentasi akan dilakukan secara otomatis. f. Services (Pelayanan) Tabel 6 Analisis Services Sistem Manual Pelayanan transaksi akan memakan waktu yang lama karena harus menunggu pemrosesan data Sistem Baru Pelayanan transaksi akan lebih cepat karena pemrosesan dan pengecekan data dilakukan dengan komputer 3.1.4. Analisis Kebutuhan Sistem 3.1.4.1. Kebutuhan Fungsional 1. Sistem dapat melakukan entri buku yang berhubungan dengan pendataan buku 2. Sistem dapat melakukan pendataan anggota 3. Sistem dapat melakukan transaksi peminjaman 4. Sistem dapat melakukan transaksi pengembalian 5. Sistem dapat melakukan pencatatan laporan secara otomatis

3.1.4.2. Kebutuhan Non Fungsional 1. Kebutuhan Perangkat Keras 2. Kebutuhan Perangkat Lunak 3. Kebutuhan Informasi 4. Kebutuhan Pengguna (user) 3.1.5. Analisis Kelayakan Sistem Beberapa aspek kelayakan sistem yang dianalisis dalam perancangan sistem ini adalah: 1. Analisis Kelayakan Teknologi 2. Analisis Kelayakan Hukum 3. Analisis Kelayakan Ekonomi 4. Analisis Biaya dan Manfaat 3.2. Perancangan Sistem Rancangan sistem secara umum juga merupakan gambaran secara umum yang ditunjukkan kepada user tentang sistem yang baru atau sistem yang diusulkan. 3.2.1. Flowchard yang Diusulkan Gambar 5 Flowchart

3.2.2. Data Flow Diagram Gambar 6 DFD Level 0 3.2.3. Normalisasi Normalisasi diperlukan untuk melakukan pengujian apakah database yang kita buat sudah normal atau belum, normal disini mengandung arti bahwa suatu database sudah tidak menimbulkan kerancuan data ataupun duplikasi data. 4. Implementasi dan Pembahasan 4.1. Pengertian Implementasi Sistem Implementasi sistem merupakan tahap meletakkan atau menerapkan sistem supaya siap untuk digunakan dan dioperasikan. Dalam tahap implementasi sistem ini terdiri dari langkah-langkah sebagai berikut ini : 4.1.1. Menerapkan Rencana Implementasi Supaya kegiatan implementasi dapat beroperasi sesuai dengan yang kita telah terapkan, maka diperlukan jadwal rencana kegiatan implementasi. Dengan demikian, rencana implementasi merupakan kegiatan awal dari tahap implementasi sistem. Rencana implementasi dimaksudkan untuk mengatur biaya dan waktu. 4.1.2. Kegiatan Implementasi Kegiatan implementasi dilakukan dengan dasar kegiatan yang telah direncanakan dalam rencana implementasi sistem. 4.1.3. Tindak Lanjut Implementasi Tindak lanjut implementasi bertujuan untuk melakukan pengetesan terhadap penerimaan sistem. Pada pengetesan ini menggunakan data yang sesungguhnya dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Tahapan ini bertujuan untuk memastikan apakan sistem baru ini nantinya akan dapat diterima dan diterapkan untuk menggantikan sistem yang lama (manual). Jika sistem baru dapat diterima oleh semua pihak, berarti tugas analisis sistem telah selesai.

4.2. Manual Program 4.2.1. Form Login 4.2.2. Form Utama Gambar 7 Form Login 4.2.3. Form Setting Aplikasi Gambar 8 Form Menu Utama Gambar 9 Form Data Pengguna

4.2.4. Laporan Data Buku Gambar 10 Laporan Data Buku 5. Penutup 5.1. Kesimpulan Dari hasil analisis terhadap percobaan implementasi sistem yang telah dilakukan dapat diambil beberapa kesimpulan mengenai analisis dan desain sistem informasi Perpustakaan ini, yaitu: - Pengolahan data di SD Negeri 1 Panjang masih bersifat manual sehingga dalam penyajian informasi masih kurang cepat dan akurat serta dalam penyimpanan data masih kurang begitu aman. 5.2. Saran Berdasarkan kesimpulan di atas, juga sebagai pertimbangan bagi pihak SD Negeri 1 Panjang di dalam meningkatkan pelayanan, penulis mempunyai beberapa saran yang dapat dipertimbangkan oleh kepala sekolah. Adapun saran yang penyusun usulkan sebagai bahan pertimbangan untuk pihak sekolahan agar meningkatkan kualitas dan kuantitas kerja yaitu : - Mengganti sistem yang masih manual menjadi sistem yang terkomputerisasi, dimana sistem terkomputerisasi dapat mengolah dan menyajikan data lebih efektif dan efisien dibandingkan dengan sistem yang manual.

DAFTAR PUSTAKA Jogiyanto, Hartono, 2005. Analisis & Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Andi Yogyakarta. Prof. Dr. Jogiyanto HM, MBA 2005, Analisis dan Desain: Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek aplikasi Bisnis, Andi Offset, Yogyakarta Tata Sutabri,S.Kom,MM,2000 Analisis Sistem Informasi, Andi Offset, Yogyakarta SULISTYO,Basuki. Pengantar Ilmu Perpustakaan: Universitas Terbuka, 2000. http://fachrizalll.files.wordpress.com/2009/07/ Privida Kristiono, 2007. Pemrograman Database Tingkat Lanjut dengan VB6, buku ke satu, PT Elex Media Komputindo, Jakarta Ramadhan, Arief, 2005. SQL Server 2000 dan Visual Basic 6, PT. Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia, Jakarta.