BADAN NASIONAL PENANGGULANGAN BENCANA EKSPOSE HASIL PEMANTAUAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN PENANGGULANGAN BENCANA NASIONAL TAHUN 2016 SEKRETARIS UTAMA
PENDAHULUAN 1. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan bidang penanggulangan bencana sebagai pelaksanaan amanat UU 24/2007 tentang Penanggulangan Bencana, untuk mengkoordinasikan penyelenggaraan penanggulangan bencana; 2. Tujuan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan bidang penanggulangan bencana: a) Mengidentifikasi program dan kegiatan PB di kementerian/lembaga b) Mengidentifikasi investasi APBN untuk penyelenggaraan PB nasional c) Menghimpun masukan bagi penyusunan RKP. 2
HASIL PEMANTAUAN DAN EVALUASI TAHUN 2015 1. Pemantauan dan evaluasi tahun 2015, baru dapat menghimpun nilai investasi APBN untuk penanggulangan bencana, belum mengidentifikasi program/kegiatan/output dalam Renja K/L; 2. Total alokasi anggaran APBN dalam belanja K/L yang terkait langsung dengan pelaksanaan kebijakan penanggulangan bencana sebesar Rp15 Triliun, tersebar di 30 K/L. 3
PELAKSANAAN PEMANTAUAN DAN EVALUASI TAHUN 2016 4
PELAKSANAAN PEMANTAUAN DAN EVALUASI TAHUN 2016 Pemetaan K/L dalam Strategi RPJMN 2015-2019 No. Strategi RPJMN 2015-2019 K/L Pelaksana Tahapan A Internalisasi pengurangan risiko bencana dalam kerangka pembangunan berkelanjutan di Pusat dan daerah BNPB Kementerian Kelautan dan Perikanan Kementerian ESDM Kementerian Pekerjaan Umum dan PR LIPI BIG Kementerian Dalam Negeri No. Strategi RPJMN 2015-2019 K/L Pelaksana Tahapan B Penurunan tingkat kerentanan terhadap bencana BNPB Kementerian Komunikasi dan Informatika Kementerian Pertanian Pascabencana Kementerian Pekerjaan Umum dan PR Pascabencana BNPB Pascabencana Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. Strategi RPJMN 2015-2019 K/L Pelaksana Tahapan C Peningkatan kapasitas dalam penanggulangan bencana Kementerian Dalam Negeri Kementerian Kesehatan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Kementerian Koordinator Bidang PMK Kementerian Komunikasi dan Informatika BMKG Kementerian ESDM Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Pascabencana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan BPPT LAPAN BNPB Kementerian Perhubungan Kementerian Pekerjaan Umum dan PR Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi Kementerian Kesehatan Tanggap Darurat Kementerian Sosial Tanggap Darurat Kementerian Pekerjaan Umum dan PR Tanggap Darurat BPPT Tanggap Darurat BASARNAS Tanggap Darurat BNPB Tanggap Darurat Kementerian Sosial Kementerian Kelautan dan Perikanan 5
No PELAKSANAAN PEMANTAUAN DAN EVALUASI TAHUN 2016 Kementerian / Lembaga Total Anggaran (Rp juta) 2015 Total Anggaran (Rp juta) 2016 1. Total nilai alokasi anggaran dalam belanja K/L untuk mendukung penyelenggaraan penanggulangan bencana sebesar Rp 19.977.944,6 Juta (kisaran 20 Trilyunan); 2. Total nilai alokasi anggaran untuk penanggulangan bencana tahun 2016 naik dibandingkan alokasi anggaran tahun 2015; 3. Peningkatan alokasi anggaran K/L untuk Penanggulangan Bencana Nasional sebesar Rp 4.680.399.094.000 (30,6%) 4. Dukungan donor untuk adaptasi perubahan iklim sebesar USD $ 18 juta, atau sejumlah 234.000.000.000,- (Dua Ratus Tiga Puluh Empat Milyar Rupiah) 6 No Kementerian / Lembaga Total Anggaran (Rp juta) 2015 Total Anggaran (Rp juta) 2016 1. Kemenko PMK - 11.623,2 16. Kemendikbud - 60.266,9 2. Kemenko Maritim & SDK - 4.533,0 17. Kemensos 10.464,8 262.417,1 3. Kemendagri 18.206,8 52.649,6 18. Kemenag 5.332,4 1.490,6 4. Kemenlu - - 19. Kemenkominfo - 54.943,9 5. Kemenhan 461.990,5-20. KemendesPDTT 56.990,0 36.996,3 6. KemenhukHAM - 72.638,2 21. Kemenristekdikti - - 7. KemenESDM - 158.347,9 22. KemenATR - 365.334,3 8. Kemenperin - 56,8 23. BIG 6.250,2 70.900,0 9. Kemendagri - 723.981,5 24. LIPI 7.052,7-10. Kementan 505.190,0 441.200,0 25. Basarnas 1.078,0 174.884,4 11. KemenLHK 6.621.439,6 6.050.585,3 26. BMKG 797.858,8 77.317,2 12. Kemenhub 2.855.901,5 2.896.156,5 27. BPPT 56.289,2-13. KemenKP 89.925,4 1.411.472,6 28 Batan 2.306,2 4.791,1 14. KemenPUPera 1.136.866,0 1.799.019,5 29 Lapan - - 15. Kemenkes 450.070,0 59.436,6 30 BNPB 2.214.333,5 5.186.902,4 Total 15.297.545,5 19.977.944,6
EVALUASI 1. Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi tahun 2016 mengalami kemajuan dibandingkan tahun 2015, dimana saat ini telah teridentifikasi program dan kegiatan K/L yang terkait penanggulangan bencana; 2. Masih banyak program dan kegiatan yang belum teridentifikasi sebagai program dan kegiatan yang berdimensi pengurangan risiko bencana dalam Renja KL; 3. Belum teridentifikasinya lokasi sasaran pelaksanaan program dan kegiatan; 4. Belum teridentifikasinya faktor-faktor keberhasilan dan hambatan dalam pelaksanaan; 5. Penanggulangan bencana tidak masuk dalam kebijakan prioritas RKP mempengaruhi pengalokasian program, kegiatan dan anggaran K/L; 6. Koordinasi pelaksanaan kebijakan program harus dimulai sejak proses perencanaan dengan dukungan Bappenas dalam penyusunan RKP; 7. Dukungan KL dalam pelaksanaan arah kebijakan dan strategis RPJMN 2017-2019 kedepan, sebagai berikut: 7
EVALUASI No. Strategi RPJMN 2015-2019 K/L Pelaksana Tahapan A Internalisasi pengurangan risiko bencana dalam kerangka pembangunan berkelanjutan di Pusat dan daerah 1 Pengarusutamaan pengurangi risiko bencana Bappenas, BNPB, KKP, dalam perencanaan pembangunan nasional dan Kemendagri daerah; 2 Pengenalan, pengkajian dan pemantauan risiko bencana melalui penyusunan kajian dan peta risiko BNPB, ESDM, PUPR, BIG, LIPI skal 1:50.000 pada kabupaten dan skala 1:25.000 untuk kota, yang difokuskan pada kabupaten/kota risiko tinggi terhadap bencana; 3 Pemanfaatan kajian dan peta risiko bagi Bappenas, BNPB, penyusunan RPB dan RAD PRB, yang menjadi ESDM, Kemendagri referensi untuk penyusunan RPJMD; 4 Integrasi kajian dan peta risiko bencana dalam Bappenas, PUPR, penyusunan dan review RTRWP/K/K; ATR/BPN, PUPR 5 Harmonisasi kebijakan dan regulasi BNPB, Kum-HAM, penanggulangan bencana di Pusat dan daerah; Kemendagri 6 Penyusunan rencana kontinjensi pada kabupaten/kota yang berisiko tinggi sebagai BNPB - seluruh KL Teknis panduan kesiapsiagaan dan operasi tanggap darurat dalam menghadapi bencana. 8
EVALUASI No. Strategi RPJMN 2015-2019 K/L Pelaksana Tahapan B 1 Penurunan tingkat kerentanan terhadap bencana Mendorong dan menumbuh kembangkan budaya sadar bencana serta meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kebencanaan; BNPB, Kemendagri, Kemendikbud, Kemendes PDTT 2 Peningkatan sosialisasi dan diseminasi BNPB, Kemenkominfo pengurangan risiko bencana kepada masyarakat baik melalui media cetak, radio, dan televisi; 3 Penyediaan dan penyebarluasan informasi kebencanaan kepada masyarakat; BNPB, ESDM, BMKG, PUPR, KKP, Kemendikbud, Kemenkominfo, Kemen LHK 4 Meningkatkan kerjasama internasional, mitra Bappenas, BNPB, pembangunan, OMS dan dunia usaha dalam Kemenlu penyelenggaraan penanggulangan bencana; 5 Peningkatan kualitas hidup masyarakat di daerah pascabencana, melalui percepatan penyelesaian BNPB, PUPR, Kemenkes, Kemensos, rehabilitasi dan rekonstruksi wilayah pascabencana alam; Kemendikbud, Kemenhub, Kementan, Kemenag, Kemenhut, Kemendes PDTT, dll 6 Pemeliharaan dan penataan lingkungan di daerah BNPB, PUPR, rawan bencana alam; ATR/BPN, Kemen LHK 7 Membangun dan menumbuhkan kearifan lokal BNPB, Kemendagri, dalam membangun dan mitigasi bencana Kemendikbud, Kemendes PDTT Pascabencana 9
EVALUASI 10
PENUTUP 1. Kebijakan penanggulangan bencana yang terintegrasi dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan daerah menjadi kunci dalam pengalokasian anggaran; 2. Salah satu kewajiban yang harus dilaksanakan atas peran dan tanggung jawab dalam koordinasi, komando, dan pelaksana penyelenggaraan penanggulangan bencana adalah melaksanakan pemantauan dan evaluasi; 3. Pemantauan dan evaluasi kebijakan penanggulangan bencana menjadi faktor penting untuk mengetahuan capaian dan posisi strategis penanggulangan bencana dalam pembangunan, dan memberikan masukan bagi proses perencanaan berikutnya; 4. BPBD juga melaksanakan pemantauan dan evaluasi atas pelaksanaan kebijakan penanggulangan daerah, tidak hanya yang dilaksanakan oleh BPBD, tetapi juga oleh seluruh pemangku kepentingan penanggulangan bencana daerah; 5. Hasil evaluasi disusun sebagai masukan terhadap penyempurnaan kebijakan yang berjalan, atau sebagai masukan bagi penyusunan/revisi RPJMD; 6. BPBD dapat meningkatkan upaya koordinasi dan komunikasi dengan Bappeda sejak proses perencanaan, sampai dengan evaluasi pelaksanaan kebijakan penanggulangan bencana daerah yang tidak terpisahkan dari proses pembangunan daerah; 7. Peningkatan koordinasi dan forum komunikasi pusat-daerah dalam perencanaan PB. 11
TERIMA KASIH Badan Nasional Penanggulangan Bencana Jl. Pramukan Kav.38 Jakarta Timur 13120 Telp. : 021-29827781 Fax. : 021-29827781 Email Website Facebook Twitter YouTube : contact@bnpb.go.id : www.bnpb.go.id : www.facebook.com/bnpb.indonesia : @BNPB_Indonesia : BNPBIndonesia 12
PROGRAM DAN KEGIATAN KL TAHUN 2016 13
PROGRAM DAN KEGIATAN KL TAHUN 2016 14
PROGRAM DAN KEGIATAN KL TAHUN 2016 15
PROGRAM DAN KEGIATAN KL TAHUN 2016 16
PROGRAM DAN KEGIATAN KL TAHUN 2016 17
PELAKSANAAN PEMANTAUAN DAN EVALUASI TAHUN 2016 18