ANALISIS PENGGUNAAN HURUF KAPITAL DAN TANDA BACA PADA HALAMAN PEMBACA MENULIS SURAT KABAR TANJUNGPINANG POS EDISI MARET 2013 ARTIKEL E-JOURNAL Oleh KARTIKA SARI NIM 090388201171 JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG 2013
Analisis Penggunaan Huruf Kapital dan Tanda Baca Pada Halaman Pembaca Menulis Surat Kabar Tanjungpinang Pos Edisi Maret 2013 oleh Kartika Sari. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Pembimbing 1: Drs. Suhardi, M.Pd. Pembimbing 2: Erwin Pohan, S.Pd.,M.Pd. vista_girl_mx@yahoo.com. Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kesalahan penggunaan huruf capital dan tanda baca koma, tanda baca hubung, dan tanda petik ganda pada halaman Pembaca Menulis pada surat kabar Tanjungpinang Pos Edisi Maret 2013. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi, mengkliping, membaca, serta menandai kesalahan. Kesalahan penggunaan huruf kapital paling banyak ditemui pada penggunaan huruf pertama kata pada awal kalimat. Sedangkan kesalahan penggunaan tanda baca paling banyak ditemui pada penggunaan tanda hubung yang tidak tepat pada pergantian baris. Kata Kunci :Analisis, Huruf Kapital, Tanda Baca Abstract The purpose of this study is to determine the offense use capital letters and punctuation commas, dashes, and double quotes on the page of Readers Write in post Tanjungpinang newspaper edition March 2013. The method used in this study is a descriptive analysis. Data collection techniques were documentation, clipping, reading, and identifying of errors. The most commontly errors use of capital letters found on the use of the first letters of words at the beginning of sentences. Whereas the use of punctuation errors are found in the use of hyphens that are not exactly on the turn row of lines. Key Words : Analysis, Capital Letters, Punctuation Marks 1. Pendahuluan Jurnalistik merupakan salah satu wujud bentuk komunikasi yang menggunakan sarana bahasa tulis, diharapkan dapat menggunakan bahasa yang efektif, baik, dan benar. Untuk itu, penggunaan bahasa Indonesia dalam ragam bahasa jurnalistik perlu ditingkatkan penggunaannya sesuai dengan kaidah yang berlaku. Salah satu sarana memperoleh informasi selain dengan bahasa lisan adalah melalui media surat kabar. Surat kabar berisi tentang wacana yang disajikan dan akan dikonsumsi oleh masyarakat sebagai sumber informasi tertulis. Berita dalam Koran sangat membutuhkan kecepatan dalam
penyajiannya, sehingga setiap saat penulis selalu menemukan kesalahan berbahasa dalam tulisan Koran. Kesalahan itu antara lain, masalah ejaan, dan tandabaca, kalimat dan paragraf, bahkan makna kata. Dalam hal ini dibutuhkan kemahiran menulis serta penguasaan EYD dengan baik dan benar oleh seorang penulis. Penggunaan huruf capital dan tandabaca yang tidak tepat banyak ditemukan pada halaman Pembaca Menulis suratkabar Tanjungpinang Pos. Untuk itu, kemampuan dalam menguasai EYD sangat dibutuhkan bagi seorang penulis maupun editor. Tujuan ini dimaksudkan agar berita atau informasi yang disampaikan melalui wacana dapat diterima dan dipahami maksud dan tujuannya oleh pembaca. 2. MetodePenelitian Metode penelitian yang dilakukan adalah metode analisis deskriptif yaitu pengkajian ilmiah yang dilakukan untuk memperoleh informasi tentang status gejala pada saat penelitian itu dilakukan sehingga dapat diperiksa secara sistematis. Metode ini digunakan untuk memecahkan masalah dan menjawab permasalahan yang dihadapi sekarang. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif analisis, yaitu penelitian dapat dimulai tanpa menunggu data itu terkumpul semua. Analisis data dapat dilakukan sejalan dengan tahap pengumpulan data. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi yaitu dengan mengumpulkan data melalui pengamatan langsung kepada objek penelitian. Teknik ini dioperasionalkan dengan mengumpulkan data yang relevan dengan masalah pokok penelitian. Semua bahan dibaca, dipahami, dan ditelaah secara cermat sehingga memperoleh data penelitian dan teori serta pokok pikiran atau pendapat ahli yang diperlukan. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 31 wacana dengan waktu penelitian sejak Januari 2013-Juni 2013. Penelitian ini dilakukan pada dokumen surat kabar yang telah penulis dokumentasikan di rumah. Instrument atau alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah table petunjuk perbaikan. Berdasarkan instrument ini, penulis mengumpulkan kesalahan-kesalahan dalam penggunaan huruf capital dan tanda baca khususnya tanda koma, tanda hubung, dan tanda petikganda. 3. HasilPenelitiandanPembahasan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada halaman PembacaMenulis dalam surat kabar Tanjungpinang Pos edisi Maret 2013, terdapat beberapa kesalahan penggunaan huruf capital dan tandabaca. Bentuk kesalahan penggunaan tanda baca tersebut berkaitan dengan kesalahan penggunaan tanda koma, tanda hubung, dan tanda petik ganda. Adapun hasil dari penelitian yang dilakukan terhadap 31 wacana opinia dalah sebagaiberikut : a. Ditemukan 32 kalimat dengan kesalahan penggunaan huruf kapital. b. Ditemukan 28 kalimat dengan kesalahan penggunaan tanda baca koma. c. Ditemukan 55 kalimat dengan kesalahan penggunaan tanda hubung. d. Ditemukan 15 kalimat dengan kesalahan penggunaan tanda petikganda. Kesalahan penggunaan huruf kapital paling banyak ditemukan pada penulisan huruf pertama kata yang terdapat pada awal kalimat. Sedangkan kesalahan penggunaan tanda baca yang terdiri dari : a. Kesalahan penggunaan tanda koma paling banyak ditemukan pada unsur-unsur dalam suatu perincian atau pembilangan.
b. Kesalahan penggunaan tanda hubung paling banyak ditemukan pada tanda hubung yang digunakan untuk menyambung suku-suku kata dasar yang terpisah oleh pergantian baris. c. Kesalahan penggunaan tanda petikganda paling banyak ditemukan pada tanda petiik yang mengapit petikan langsung. 4. Simpulan dan Rekomendasi Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa masih banyak terdapat kesalahan penggunaan huruf capital dan tanda baca khususnya tanda koma, tanda hubung, dan petik ganda yang kurang tepat pada halaman PembacaMenulis surat kabar Tanjungpinang Pos edisi Maret 2013.Untuk itu, diharapkan kepada penulis maupun editor surat kabar harus mampu menguasai kaidah atau aturan-aturan yang berlaku sesuai Ejaan Yang Disempurnakan dalam penulisan agar maksud dan tujuan tulisan tersebut dapat dipahami oleh pembaca. Daftar Pustaka Agustriana, wiwik. 2011. Analisis Kesalahan Penggunaan Tanda Baca Pada CeritaPendek di surat Kabar Haluan Kepri. Fakultas keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Maritim Raja Ali Haji Tanjungpinang. Akhadiah, Sabarti, dkk. 2003. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga. Andrianto, Deni. 2012. Studi Deskriptif Pilihan Kata dan Penggunaan Huruf Kapital Dalam Surat Resmi Sekolah Menengah Kejuruan Maitreyawira Kota Tanjungpinang. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Maritim Raja Ali Haji Tanjungpinang. Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta. Finoza, Lamuddin. 2010. Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Diksi Insanmulia. Firmanda, Ari. 2012. Analisis Penggunaan ejaan Yang Disempurnakan Bahasa Indonesia Dalam Karangan Deskripsi Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 4 Tanjungpinang. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Maritim Raja Ali Haji Tanjungpinang. Hayon, Josep. 2003. Membaca dan Menulis Wacana. Jakarta: Storia Grafika. Keraf, Gorys. 1994. Komposisi. Ende: Nusa Indah. Malik, Abdul. 2010. Penelitian Deskriptif. Tanjungpinang. Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa DEPDIKNAS. 2009. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia Yang disempurnakan dan Pedoman Umum Pembentukan Istilah. Bandung: YramaWidya. Sobur, Alex. 2009. Analisis Teks Media. Bandung: Ramaja Rosda Karya. Soejarwo.2007. Beginilah Menggunakan Bahasa Indonesia. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Sugiyono, 2009. Statistika Untuk Penelitian. Jakarta: Alfabeta. Tim Redaksi KBBI Edisi III. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balaipustaka. Edisi IV.2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia.