Tugas dan Fungsi. Berdasarkan Peraturan Bupati Bandung Nomor 7 Tahun 2008 tentang

dokumen-dokumen yang mirip
TUGAS POKOK DAN FUNGSI CAMAT CICALENGKA TUGAS POKOK FUNGSI

Tugas dan Fungsi Kecamatan Katapang

Camat menyelenggarakan tugas umum pemerintahan meliputi :

Adapun tugas-tugas yang dilaksanakan sesuai kewenangan yang diberikan untuk tahun 2012 adalah sebagai berikut :

Tugas Pokok dan Fungsi

1. Camat mempunyai tugas pokok : Melaksanakan kewenangan pemerintahan yang. dilimpahkan Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah dan

TUGAS POKOK. pemerintahan yang dilimpahkan Bupati untuk menangani sebagian. mempimpin, merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasikan kegiatan

TUGAS POKOK DAN FUNGSI ( TUPOKSI)

Tugas Pokok, Fungsi dan Kewenangan. ditindaklanjuti dengan dikeluarkannya Peraturan Daerah No. 7 tahun 2001 tentang

TaH, Jum RancangaN PERATURAN BUPATI BANDUNG NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG

Tugas Pokok dan Fungsi

BERITA DAERAH KOTA DUMAI

a. Sekretaris Kecamatan dipimpin oleh seorang Sekretaris yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Camat ;

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 63 TAHUN 2016

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 32 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN DI KABUPATEN SUMBAWA.

TUGAS POKOK DAN FUNGSI SATPOL PP

BUPATI WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG

BUPATI KARO PROPINSI SUMATERA UTARA PERATURAN BUPATI KARO NOMOR 41 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN URAIAN TUGAS KECAMATAN DI KABUPATEN KARO

TUGAS POKOK DAN FUNGSI PEJABAT STRUKTURAL DI LINGKUNGAN KANTOR KECAMATAN LAMANDAU

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 39 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT BADAN PERENCANAAN DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA

PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

BUPATI BANGKA SALINAN PERATURAN BUPATI BANGKA NOMOR 17 TAHUN 2010 T E N T A N G

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 112 TAHUN 2016 T E N T A N G

BUPATI WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG

BUPATI PANGANDARAN PERATURAN BUPATI PANGANDARAN NOMOR TAHUN 2014 TENTANG TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNSUR ORGANISASI KECAMATAN

Bupati Pandeglang PERATURAN BUPATI PANDEGLANG NOMOR 18 TAHUN 2008

Kecamatan Solokanjeruk Tupoksi Kecamatan Solokanjeruk

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Gubernur Jawa Barat GUBERNUR JAWA BARAT,

KEPALA DINAS SEKRETARIS

BUPATI WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG

MEMUTUSKAN: PERATURAN DAERAH TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA KECAMATAN DALAM WILAYAH KABUPATEN BULUNGAN.

BUPATI MANDAILING NATAL

TUGAS POKOK DAN FUNGSI PEJABAT DI LINGKUNGAN KANTOR CAMAT MUARA SATU. 1. Peraturan Walikota Lhokseumawe Nomor 18 Tahun 2009

GAMBARAN PELAYANAN DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN KABUPATEN BANDUNG

TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNSUR ORGANISASI KECAMATAN BANJARSARI KABUPATEN CIAMIS

WALIKOTA TASIKMALAYA

BUPATI WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG

BUPATI BUTON UTARA PROVINSI SULAWESI TENGGARA PERATURAN BUPATI BUTON UTARA NOMOR : 53 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA TASIKMALAYA

BUPATI KEPULAUAN SELAYAR

PERATURAN BUPATI PANDEGLANG NOMOR 29 TAHUN 2014 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG

Menetapkan : TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN DI LINGKUNGAN KABUPATEN SUBANG

BUPATI ASAHAN PROVINSI SUMATERA UTARA PERATURAN BUPATI ASAHAN NOMOR 36 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 20 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN TASIKMALAYA

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 55 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI PONOROGO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI PONOROGO NOMOR TAHUN 2016 TENTANG

KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 18 TAHUN 2003 TENTANG

WALIKOTA TASIKMALAYA,

BUPATI WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG

FUNGSI DAN TUGAS KECAMATAN BOJONGLOA KIDUL KOTA BANDUNG

BUPATI TANJUNG JABUNG TIMUR

PERATURAN BUPATI JAYAWIJAYA NOMOR 21 TAHUN 2011 T E N T A N G

Untuk menyelenggarakan tugas tersebut Camat mempunyai fungsi, sebagai berikut :

BUPATI WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG

GUBERNUR JAWA TIMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TIMUR,

WALIKOTA BATAM PROPINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN WALIKOTA BATAM NOMOR 43 TAHUN 2016 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 124 TAHUN 2016 T E N T A N G

BUPATI BIMA PERATURAN BUPATI BIMA NOMOR 16 TAHUN 2017 TENTANG URAIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN DI KABUPATEN BIMA

BERITA DAERAH KABUPATEN SERANG

TUGAS POKOK DAN FUNGSI ORGANISASI

KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR : 44 TAHUN TENTANG URAIAN TUGAS UNIT BADAN PENGAWASAN DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA BUPATI TASIKMALAYA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG NOMOR 3 TAHUN 2004 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO

PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR : 6 TAHUN 2010 TENTANG

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN

penilaian dan pelaporan kinerja lainnya; m. memimpin, mengatur, membina, mengevaluasi, mengendalikan dan mengkoordinasikan pelaksanaan kebijakan

BUPATI TULUNGAGUNG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TULUNGAGUNG NOMOR 68 TAHUN 2014 TENTANG

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Inspektur mempunyai rincian tugas sebagai berikut: a. merumuskan rencana operasional

PERATURAN DAERAH KOTA PEKANBARU NOMOR 7 TAHUN 2008 T E N T A N G

BERITA DAERAH KOTA BOGOR

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 92 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN

BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 3 TAHUN 2017 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN SERANG

BERITA DAERAH KOTA BOGOR

WALIKOTA TASIKMALAYA

Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD

Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Bandung Kidul Kota Bandung

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LANDAK NOMOR 9 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN LANDAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG

PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 65 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

LEMBARAN DAERAH KOTA PEKANBARU Nomor 7 Tahun 2008 PERATURAN DAERAH KOTA PEKANBARU NOMOR 7 TAHUN 2008 T E N T A N G

WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 111 TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 65 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KEBUMEN

BUPATI KEPULAUAN ANAMBAS

BUPATI WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG

WALIKOTA PROBOLINGGO

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH ISTIMEWA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 12 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN SUMBAWA.

BUPATI TAPIN PERATURAN BUPATI TAPIN NOMOR 17 TAHUN 2013 TENTANG URAIAN TUGAS UNSUR UNSUR ORGANISASI SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KABUPATEN TAPIN

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT

WALIKOTA TASIKMALAYA,

GubernurJawaBarat GUBERNUR JAWA BARAT,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA,

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG

Transkripsi:

Tugas dan Fungsi Berdasarkan Peraturan Bupati Bandung Nomor 7 Tahun 2008 tentang rincian tugas, fungsi dan tata kerja Kecamatan dan Kelurahan di wilayah Kabupaten Bandung,dalam pasal 2 adalah sebagai berikut : 1. Kecamatan merupakan wilayah kerja Kecamatan sebagai perangkat Daerah yang dipimpin oleh seorang Camat 2. Camat mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk menangani sebagian urusan Otonomi Daerah dan menyelenggarakan tugas umum Pemerintahan 3. Camat sebagaimana dimaksud pada ayat 2 pasal ini juga menyelenggarakan tugas umum pemerintahan meliputi ; a. Mengkoordinasikan kegiatan Pemberdayaan Masyarakat. b. Mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum. c. Mengkoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan perundangundangan. d. Mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum. e. Mengkoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan ditingkat Kecamatan f. Membina penyelenggaraan pemerintahan Desa. g. Melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugsnya dan atau yang belum dapat dilaksanakan perintah Desa. 4. Sekretaris Kecamatan dalam Pasal 3 : 1) Sekretaris Kecamatan dipimpin oleh Sekretaris Kecamatan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Camat. 2) Sekretaris Kecamatan mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam memimpin, merencanakan, melaksanakan, mengoordinasikan

kegiatan pelayanan administrasi Umum, Kepegawaian, Keuangan, Perlengkapan Kerumahtanggaan, informasi kehumasan dan ketatausahaan serta melaksanakan tugas-tugas lain sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku ; 3) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana di maksud pada ayat 2 pasal ini Sekretaris Kecamatan menyelenggarakan Fungsi ; a. Penyelenggaraan kegiatan administrasi umum dan ketatausahaan. b. Penyelenggaraan persiapan penyusunan anggaran Kecamatan. c. Penetapan penyusunan rencana kegiatan dan pengendalian Kecamatan. d. Penetapan pelaksanaan pengelolaan administrasi perkantoran, kearsipan, kerumahtanggaan, perlengkapan, dokumentasi, perpustakaan dan kepegawaian Kecamatan. e. Penyelenggaraan pembinaan organisasi dan tatalaksana di lingkungan Kecamatan. f. Penyelenggaraan informasi dan kehumasan g. Pembinaan tertib administrasi, organisasi dan hukum dilingkungan Kecamatan. h. Pengkoordinasian administrasi pelayanan public di bidang penyelenggaraan pemerintahan daerah di wilayah Kecamatan. i. Fasilitasi penetapan rumusan kebijakan pengelolaan administrasi kepegawaian perangkat daerah lainnya diwilayah Kecamatan. j. Pelaksanaan koordinasi dengan perangkat daerah, DPR, Pemerintah, Pemerintah Provinsi dan Intansi terkait di bidang pengelolaan kesekretariatan Kecamatan. k. Kesekretariatan Kecamatan, membawahkan : a) Sub Bagian Program b) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian c) Sub Bagian Keuangan

5. Dalam Pasal 4 Sub Bagian Program : 1) Sub Bagian Program dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian ; 2) Kepala Sub Bagian Program mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan administrasi umum dan pengkoordinasian penyusunan rencana program kerja Kecamatan ; 2 pasal ini kepala Sub Bagian Program menyelenggarakan fungsi ; a. Penyusunan rencana dan program kerja operasional kegiatan pelayanan dan pengkoordinasian penyusunan rencana dan program kerja Kecamatan. b. Penyusunan rencana operasional dan koodinasi kegiatan dan program Kecamatan. c. Pengkoordinasian rencana operasional dan koordinasi kegiatan perangkat Daerah lainnya di wilayah Kecamatan. d. Pelaksanaan fasilitasi penyusunan rencana penyelenggaraan pemerintahan melaui proses musyawarah perencanaan pembangunan. e. Pelaksanaan penyusunan rencana strategis Kecamatan. f. Pelaksanaan penyusunan rancangan peraturan penunjang pelaksanaan tugas. g. Pelaksanaan monitoring dan evaluai serta pelaporan pelaksanaan. h. Fasilitasi pembinaan dan pengendalian kegiatan dan program yang dilaksanakan perangkat daerah di Kecamatan i. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan j. Pelaksanaan koordinasi penyusunan program dengan sub unit kerja lain di lingkungan Kecamatan.

6. Dalam pasal 5 Sub Bagian Umum dan Kepegawaian : 1) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian; 2) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas pokok, merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan administrasi umum, informasi kehumasan dan kepagawaian di lingkungan Kecamatan ; 3) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagai mana dimaksud pada ayat 2 pasal ini Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian menyelenggarakan fungsi ; a. Penyusunan rencana dan program kerja operasional kegiatan pelayanan administrasi umum, informasi kehumasan, kerumahtanggaan, kepegawaian dan ketatausahaan Kecamatan. b. Pelaksanaan penerimaan, pendistribusian dan pengiriman suratsurat naskah dinas dan pengelolaan dokumentasi dan kearsipan Kecamatan. c. Pelaksanaan pembuatan dan pengadaan naskah dinas. d. Pelaksanaan pengelolaan dan penyiapan bahan pembinaan dokumentasi dan kearsipan kepada sub unit kerja di lingkungan Kecamatan. e. Penyusunan dan penyiapan pengelolaan dan pengendalian administrasi perjalanan dinas, pelayanan keprotokolan dan pnyelenggaraan rapat-rapat dinas. f. Pelaksanaan informasi dan pelayanan hubungan masyarakat, pengurusan kerumah tanggaan, keamanan dan ketertiban kantor. g. Pelaksanaan pemeliharaan dan perawatan serta pengelolaan lingkungan kantor, gedung kantor, kendaraan dinas, dan aset Kecamatan lainnya.

h. Penyusunan dan penyiapan rencana kebutuhan sarana dan prasarana perlengkapan kantor. i. Pelaksanaan pengadaan, penyimpanan, pendistribusian dan inventarisasi perlengkapan kantor. j. Penyusunan bahan penataan kelembagaan dan ketatalaksanaan pelaksanan tugas Kecamatan. k. Pelaksanaan pengelolaan perpustakaan dan pendokumentasian peraturan perundang-undangan. l. Pelaksanaan pengumpulan, pengolahan, penyimpanan dan pemeliharaan data serta dokumentasi pegawai. m. Penyusunan dan penyiapan rencana kebutuhan formasi dan mutasi pegawai. n. Penyusunan dan penyiapan bahan administrasi kepegawaian yang meliputi kenaikan pangkat, gaji berkala pensiun dan pemberiaan penghargaan serta peningkatan kesejahteraan pegawai. o. Penyusunan dan penyiapan pegawai untuk mengikuti pendidikan / pelatihan structural, teknis dan fungsional serta ujian dinas. p. Fasilitasi pembinaan umum kepegawaian dan pengembangan karier serta disiplin pegawai. q. Penyusunan dan penyiapan pengurusan administrasi pensiun dan cuti pegawai. r. Pengkoordinasian penyusunan administrasi DP 3, DUK, Sumpah/Janji Pegawai. s. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas t. Pelaksanaan tugas kediinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan u. Pelaksanaan koordinasi pelayanan administrasi umum dan kepegawaian dengan sub unit kerja lain dilingkungan Kecamatan.

7. Dalam pasal 7 Sub Bagian Keuangan : 1) Sub Bagian Keuangan dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian Keuangan ; 2) Kepala Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas pokok, merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan administrasi keuangan dan pertanggung jawaban Laporan Keuangan. 2 pasal ini Kepala Sub Bagian Keuangan menyelenggarakan fungsi : a. Penyusunan rencana dan program kerja operasional kegiatan pengelolaan administrasi dan pertanggung jawaban pengelolaan keuangan Kecamatan. b. Pelaksanaan pengumpulan bahan anggaran Kecamatan. c. Pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan anggaran pendapatan, belanja dan pembiayaan Kecamatan. d. Pelaksanaan penyusunan dan pengkoordinasian pembuatan daftar gaji serta tunjangan Daerah. e. Perencanaan Operasional kegiatan penyusunan rencana program administrasi pengelolaan keuangan. f. Pelaksanaan penatausahaan pengelolaan anggaran pendapatan, belanja dan pembiayaan Kecamatan. g. Pembinaan administrasi keuangan dan penyiapan bahan pembinaan administrasi akuntansi anggaran pendapatan belanja dan pembiayaan Kecamatan. h. Pelaksanaan penyiapan bahan pertanggungjawaban pengelolaan anggaran pendapatan, belanja dan pembiayaan Kecamatan. i. Pelaksanaan penyiapan bahan pertanggung jawaban pengelolaan keuangan Kecamatan. j. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.

k. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan l. Pelaksanaan koordinasi pelayanan administrasi umum dan kepegawaian sub unit kerja di lingkungan Kecamatan. 8. Dalam Pasal 8 Seksi Pemerintahan : 1) Seksi Pemerintahan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi. 2) Kepala Seksi Pemerintahan mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam menyiapkan bahan rumusan kebijakan dan pelaksanan penyelenggaran pemerintahan yang meliputi pengembangan otonomi daerah, politik dalam negeri dan administrasi public, kependudukan, hukum dan perundang-undangan, pengembangan keuangan daerah dan fasilitasi penyelenggaraan pemerintahan Desa serta melaksanakan tugas-tugas lain sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 2 pasal ini Kepala Seksi Pemerintahan menyelenggarakan fungsi : a. Penyusunan rencana dan program kegiatan pelayanan penyelenggaraan pemerintahan Kecamatan. b. Pelaksanaan pelayanan penyelenggaraan pemerintahan Kecamatan. c. Pelaksanaan penetapan penyelenggaraan pembinaan dan fasilitasi, pemberian rekomendasi serta koordinasi pelaksanaan pengumpulan data dibidang pengembangan Otonomi Daerah, politik dalam negeri dan administrasi public serta kependudukan. d. Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan pengkoordinasian pengumpulan data dibidang hukum dan perundang-undangan. e. Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan pengkoordinasian pengumpulan data yang berkaiatan dengan perimbangan Keuangan daerah dalam penyelnggaraan pemerintahan.

f. Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan pengkoordinasian pengumpulan data yang berkaiatan dengan penyelenggaraan pemerintahan Desa, organisasi kemasyarakatan Desa serta bantuan Kepada Desa. g. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan h. Pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan pemerintahan Kecamatan dengan intansi lainnya. 9. Dalam pasal 10 Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum : 1) Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum dipimpin oleh seorang Kepala Seksi. 2) Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum memepunyai tugas pokok membantu Camat dalam menyiapkan bahan rumusan kebijakan dan pelaksanan tugas Camat dalam bidang pelayanan dan pengendalian Ketentraman dan Ketertiban Umum. 2 pasal ini Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum menyelenggarakan fungsi: a. Penyusunan rencana dan program penyelenggaraan pengendalian ketentraman dan ketertiban umum fasilitasi dan bantuan pelaksanaan operasional penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati di Wilayah Kecamatan. b. Pembinaan pengendalian operasi Polisi Pamong Praja dalam melaksanakan pelaksanaan ketentraman dan ketertiban umum serta bantuan pelaksanaan operasional penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Keputusan Bupati di Wilayah Kecamatan. c. Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan satuan perlindungan masyarakat melalui kesiagaan dan penanggulangan bencana serta peningkatan Sumber Daya Manusia.

d. Pelaksanaan fasilitas dan koordinasi teknis pelaksanaan operasi penyidikan pelanggaran Peraturan Daerah dengan Intansi terkait. e. Fasilitasi dan pengkoordinasian penyelenggraan dengan Intansi terkait. f. Pengkoordinasian dan pembinaan pengendalian ketentraman dan ketertiban umum, kesatuan bangsa dan perlindungan masyarakat dengan Intansi terkait. g. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan tugas Pelaksanaan. h. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan i. Pelaksanaan koordinasi penyelenggaran pemerintahan Kecamatan dengan intansi lainnya. 10. Dalam pasal 11 Seksi Sosial Budaya : 1) Seksi Sosial Budaya dipimpin oleh seorang Kepala Seksi. 2) Kepala Seksi Sosial Budaya mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam menyiapkan bahan rumusan kebijakan dan pelaksanan tugas Camat dalam bidang pelayanan Kesejahteraan Sosial dan Kebudayaan. 2 pasal ini Kepala Seksi Sosial Budaya menyelenggarakan fungsi : a. Penyusunan rencana program dan kegiatan pelayanan Kesejahteraan Sosial dan Kebudayaan. b. Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan rekomendasi di bidang ketenaga kerjaan dan ketransmigrasian. c. Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan rekomendasi di bidang pendidikan budaya dan pariwisata. d. Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan rekomendasi di bidang Kesejahteraan Sosial.

e. Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan rekomendasi di bidang Pemuda dan Olahraga. f. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan tugas Pelaksanaan. g. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan h. Pelaksanaan koordinasi penyelenggaran pemerintahan Kecamatan dengan intansi lainnya. 11. Dalam pasal 12 Seksi Pemberdayaan Masyarakat : 1) Seksi Pemberdayaan Masyarakat dipimpin oleh seorang Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat. 2) Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam menyiapkan bahan rumusan kebijakan dan pelaksanan tugas Camat dalam bidang Pemberdayaan Masyarakat. 2 pasal ini Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat menyelenggarakan fungsi : a. Penyusunan rencana program dan kegiatan pelayanan Pemberdayaan Masyarakat. b. Pelaksanaan pemberian perijinan, penetapan/ penyelenggaraan, fasilitasi, pembinaan, rekomendasi, pengendalian, pengkoordinasian dibidang pertanian, perkebunan peternakan dan perikanan. c. Pelaksanaan pemberian perijinan, penetapan/ penyelenggaraan, fasilitasi, pembinaan, rekomendasi, pengendalian, pengkoordinasian dibidang Pertamabangan dan Energi. d. Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan pengkoordinasian di bidang Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga Sejahtera.

e. Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan pengkoordinasian pemberian perijinan di bidang Perindustrian, Pedaganagn, Perkoperasian, dan Perekonomian Masyarakat. f. Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan pengkoordinasian pemberian perijinan di bidang Kesehatan. g. Pelaksanaan Koordiansi teknis operasional pelaksanaan tugas UPT dan UPTD dalam pengembangan Pemeberdayaan Masyarakat di Wilayah Kecamatan. h. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan tugas Pelaksanaan. i. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan j. Pelaksanaan koordinasi penyelenggaran pemerintahan Kecamatan dengan intansi lainnya. 12. Dalam pasal 13 Seksi Pemeliharaan Prasarana Umum : 1) Seksi Pemeliharaan Prasarana Umum dipimpin oleh seorang Kepala Seksi Pemeliharaan Prasarana Umum. 2) Kepala Seksi Pemeliharaan Prasarana Umum Masyarakat mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam menyiapkan bahan rumusan kebijakan dan pelaksanan tugas Camat dalam bidang Pengelolaan dan Pemliharaan Sarana Umum. 2 pasal ini Kepala Seksi Pemeliharaan Prasarana Umum menyelenggarakan fungsi : a. Penyusunan rencana program dan kegiatan Pengelolaan dan Pemliharaan Sarana Umum. b. Pelaksanaan pemberian perijinan, penetapan/ penyelenggaraan, fasilitasi, pembinaan, rekomendasi, pengendalian, pengkoordinasian dibidang penataan ruang dan pemukiman.

c. Pelaksanaan pemberian perijinan, penetapan/ penyelenggaraan, fasilitasi, pembinaan, rekomendasi, pengendalian, pengkoordinasian dibidang jalan, jembatan dan pengairan. d. Pelaksanaan pemberian perijinan, penetapan/ penyelenggaraan, fasilitasi, pembinaan, rekomendasi, pengendalian, pengkoordinasian dibidang perhubungan serta Pos dan telekomunikasi. e. Pelaksanaan pemberian perijinan, penetapan/ penyelenggaraan, fasilitasi, pembinaan, rekomendasi, pengendalian, pengkoordinasian dibidang Lingkungan Hidup. f. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan tugas Pelaksanaan. g. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan h. Pelaksanaan koordinasi penyelenggaran pemerintahan Kecamatan dengan intansi lainnya.