Langkah Selanjutnya bagi Indonesia: Subsidi BBM Tetap?

dokumen-dokumen yang mirip
Harga Sebuah Kebijakan Bahan Bakar Fosil: Subsidi Pemerintah Indonesia di Sektor Hulu Minyak & Gas Bumi

AUGUST Next Step for Indonesia: A Fixed Fuel Subsidy? Inflation, Exchange Rates and Foreign Exchange in the Wake of July Price Rises

JULI Diumumkannya Harga dan Kuota BBM Baru

SEPTEMBER Rancangan Subsidi BBM Indonesia 2014 i

Ringkasan eksekutif: Di tengah volatilitas dunia

BAB IV GAMBARAN UMUM PEREKONOMIAN INDONESIA. negara selain faktor-faktor lainnya seperti PDB per kapita, pertumbuhan ekonomi,

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan sektor properti dan real estat yang ditandai dengan kenaikan

PERKEMBANGAN TRIWULAN PEREKONOMIAN INDONESIA Keberlanjutan ditengah gejolak. Juni 2010

BAB I PENDAHULUAN. perekonomian di Indonesia. Fluktuasi kurs rupiah yang. faktor non ekonomi. Banyak kalangan maupun Bank Indonesia sendiri yang

SIMPULAN DAN IMPLIKASI KEBIJAKAN

Ringkasan eksekutif: Penyesuaian berlanjut

BAB I PENDAHULUAN. negara karena pasar modal menjalankan dua fungsi, yaitu fungsi ekonomi dan

BAB I PENDAHULUAN. sektor utama dalam perekonomian Negara tersebut. Peran kurs terletak pada nilai mata

INDONESIA PADA GUBERNUR BANK PANITIA ANGGARAN SEMESTER

BAB I PENDAHULUAN. iklimnya, letak geografisnya, penduduk, keahliannya, tenaga kerja, tingkat harga,

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia mengambil langkah meningkatkan BI-rate dengan tujuan menarik minat

PERKEMBANGAN DAN VOLATILITAS NILAI TUKAR RUPIAH

I.PENDAHULUAN. antar negara. Nilai tukar memainkan peran vital dalam tingkat perdagangan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Ringkasan Eksekutif: Mengatasi tantangan saat ini dan ke depan

DPR TOLAK PEMBERIAN PINJAMAN KEPADA IMF

I. PENDAHULUAN. sembilan persen pertahun hingga disebut sebagai salah satu the Asian miracle

Analisis Isi Media Judul: MIP No. 279 Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 17/12/2014

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BAB I PENDAHULUAN. dan mengatur kegiatan perekonomian suatu negara, termasuk pemerintah

BAB I PENDAHULUAN. Sehubungan dengan fenomena shock ini adalah sangat menarik berbicara tentang

1. Tinjauan Umum

BukuGRATISinidapatdiperbanyakdengantidakmengubahkaidahsertaisinya.

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini, perekonomian Indonesia diliput banyak masalah. Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Sebagai negara yang menganut sistem perekonomian terbuka,

BAB I PENDAHULUAN. Sejalan dengan tingginya ketidakpastian perekonomian global, nilai tukar

Kondisi Perekonomian Indonesia

Ringkasan eksekutif: Pertumbuhan melambat; risiko tinggi

Perekonomian Indonesia Pada Masa Reformasi

BAB I PENDAHULUAN. Inflasi adalah fenomena yang selalu ada di setiap negara dan merupakan

BAB I PENDAHULUAN. Uang merupakan suatu alat tukar yang memiliki peranan penting dalam

BAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN

BAB I PENDAHULUAN. Investasi melalui pasar modal selain memberikan hasil, juga

BAB I PENDAHULUAN. motor penggerak perekonomian nasional. Perdagangan internasional dapat

TINJAUAN KEBIJAKAN HARGA BERSUBSIDI BAHAN BAKAR MINYAK DARI MASA KE MASA Jumat, 30 Maret 2012

I. PENDAHULUAN. Krisis ekonomi yang terjadi pada pertengahan tahun 1997 mengakibatkan

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. A. Perkembangan Penanaman Modal Dalam Negeri di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia sebagai negara sedang berkembang selalu berupaya untuk. meningkatkan pembangunan, dengan sasaran utama adalah mewujudkan

BAB I PENDAHULUAN. berbagai bidang, termasuk di dalam perdagangan internasional. Pemenuhan

BAB IV ANALISIS FLUKTUASI NILAI TUKAR RUPIAH DAN PENGARUHNYA TERHADAP DEPOSITO MUDHARABAH PERIODE

BAB V. Kesimpulan dan Saran. 1. Guncangan harga minyak berpengaruh positif terhadap produk domestik

SEJARAH BANK INDONESIA : MONETER Periode

BAB I PENDAHULUAN. diakibatkan oleh adanya currency turmoil, yang melanda Thailand dan menyebar

BAB I PENDAHULUAN. Semenjak krisis ekonomi menghantam Indonesia pada pertengahan

BAB I PENDAHULUAN. Amerika Serikat. Hal ini sangat mempengaruhi negara-negara lain karena

BAB I PENDAHULUAN. Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Nilai Tukar Rupiah Atas Dollar Amerika Serikat Periode 2004Q.!-2013Q.3

BAB I PENDAHULUAN. minyak dunia yang turun, dollar yang menguat dan revolusi shale gas oleh Amerika

BAB 1 PENDAHULUAN. untuk memperoleh konsumsi dimasa yang akan datang. Investasi apapun. pendapatan dan capital gain seperti yang diharapkan.

Indonesia Menghadapi Globalisasi Kellangan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Nominal perbandingan antara mata uang asing dengan mata uang dalam

BAB I PENDAHULUAN. merupakan barang pertambangan tidak terbarukan mulai menjadi primadona

MEMINIMALISIR DEPRESIASI NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP DOLAR AMERIKA

International Monetary Fund UNTUK SEGERA th Street, NW 15 Maret 2016 Washington, D. C USA

2015, No Indonesia Tahun 1983 Nomor 51, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3264) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhi

BAB I PENDAHULUAN. pengeluaran rutin serta dengan berbagai pertimbangan yang lain, pemerintah

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA Kementerian Hukum dan HAM. Kewarganegaraan. Bentuk Formulir. Pengurusan.

PRUlink Quarterly Newsletter

BABI PENDAHULUAN. Indonesia adalah Negara yang sedang berkembang, dimana pemerintah

Kondisi Cadangan Devisa Indonesia Penyebab Pelemahan Nilai Tukar Rupiah

BAB I PENDAHULUAN. Setiap negara memiliki mata uang yang menunjukkan harga-harga barang dan

KEBIJAKAN PENGUATAN SEKTOR RIIL DI INDONESIA Kamis, 16 Juli 2009

I. PENDAHULUAN. Krisis ekonomi yang terjadi pada tahun memberikan dampak pada

Analisis Asumsi Makro Ekonomi RAPBN 2011

BAB I PENDAHULUAN UKDW. perusahaan dan dapat digunakan untuk pembuatan keputusan investasi yang tepat.

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA- SAUDI ARABIA BULAN : JUNI 2015

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

2 Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3264) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009 (Lembaran Ne

PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR 15/17/ PBI/ 2013 TENTANG TRANSAKSI SWAP LINDUNG NILAI KEPADA BANK INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Buku GRATIS ini dapat diperbanyak dengan tidak mengubah kaidah serta isinya

ANALISIS TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan IV

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Sebagai negara berkembang, Indonesia membutuhkan dana yang tidak

I. PENDAHULUAN. yang lebih baik dengan mengubah penerimaan dan pengeluaran pemerintah

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan perekonomian suatu negara tidak terlepas dari peran perbankan dan

Pengendalian Konsumsi BBM Bersubsidi

Regulasi Kebijakan Umum

ANALISIS Perkembangan Indikator Ekonomi Ma kro Semester I 2007 Dan Prognosisi Semester II 2007

BAB IV GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. seiring dengan perkembangan ekonomi, baik perkembangan ekonomi domestik

BAB III ASUMSI-ASUMSI DASAR DALAM PENYUSUNAN RANCANGAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH (RAPBD)

SEJARAH BANK INDONESIA : MONETER Periode

BRIEFING SUBSIDI ENERGI INDONESIA

Written by David Dwiarto Wednesday, 11 September :48 - Last Updated Wednesday, 11 September :58

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Jakarta, 2000) Michael P Todaro, Ekonomi Untuk Negara Berkembang (Bumi Aksara:

BAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN

Bernavigasi melewati Kerentanan

Analisis Asumsi Makro Ekonomi RAPBN Nomor. 01/ A/B.AN/VI/2007 BIRO ANALISA ANGGARAN DAN PELAKSANAAN APBN SETJEN DPR RI

SEJARAH BANK INDONESIA : MONETER Periode

BAB I PENDAHULUAN. Sejak diberlakukannya sistem nilai tukar mengambang penuh/ bebas

I. PENDAHULUAN. Indonesia merupakan Negara berkembang yang menggunakan sistem perekonomian terbuka.

2016, No /17/PBI/2013 tentang Transaksi Swap Lindung Nilai Kepada Bank Indonesia; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1999 tentang Ban

BAB I PENDAHULUAN. banyak diminati oleh para investor karena saham tersebut sangat liquid. Sahamsaham

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan ekonomi suatu negara merupakan salah satu tolak ukur untuk

I. PENDAHULUAN. kebijakan moneter Bank Indonesia (BI) untuk mencapai tujuannya yaitu

Transkripsi:

1 AUGUST 2013 SEBAGAI BAGIAN DARI AKTIVITAS KAMI DI SEKTOR KEBIJAKAN ENERGI DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN DI INDONESIA, GLOBAL SUBSIDIES INITIATIVE (GSI) DARI INTERNATIONAL INSTITUTE FOR SUSTAINABLE DEVELOPMENT (IISD) MEMPUBLIKASIKAN SEBUAH TERBITAN BERKALA TENTANG ISU-ISU TERKAIT SUBSIDI ENERGI. UNTUK INFORMASI LEBIH LANJUT, HARAP HUBUNGI LUCKY LONTOH DI ALAMAT EMAIL LUCKY.LONTOH@IISD.ORG DAN CHRISTOPHER BEATON DI ALAMAT CBEATON@IISD.ORG. Langkah Selanjutnya bagi Indonesia: Subsidi BBM Tetap? Menteri Keuangan yang baru, Chatib Basri, telah mengumumkan bahwa Pemerintah Indonesia sedang mempertimbangkan sistem subsidi BBM tetap, yaitu sebuah sistem baru di mana biaya keseluruhan subsidi BBM akan lebih tidak terpengaruh secara signifikan oleh faktor-faktor eksternal seperti fluktuasi dalam harga minyak internasional dan nilai tukar. i Pengumuman ini dikeluarkan setelah pembicaraan di bulan Juli dengan komisi DPR yang menangani APBN, rencana pembangunan, dan perbankan (Komisi XI) dan Badan Anggaran. ii Inisiatif ini dibenarkan oleh Hatta Radjasa, Menteri Koordinasi Perekonomian, yang menambahkan bahwa diajukannya rencana tersebut dalam APBN 2014 akan dibahas dengan DPR tahun ini. iii Basri dan Radjasa menjelaskan lebih lanjut bahwa sistem baru tersebut akan tetap memberikan subsidi bahan bakar, namun harga BBM eceran akan berfluktuasi sesuai dengan harga BBM di pasar yang terus berubah. iv Hingga saat ini, Indonesia menyubsidi selisih antara harga pasar internasional dengan harga subsidi domestik pada sejumlah produk BBM. Pada saat harga minyak internasional melambung, mekanisme subsidi bahan bakar semacam ini telah mengakibatkan situasi fiskal yang rapuh dan tidak berkesinambungan bagi Indonesia. Inflasi, Nilai Tukar dan Valuta Asing setelah Kenaikan Harga di Bulan Juli Meskipun masih terlalu dini untuk dapat mengevaluasi dampak kenaikan harga bensin dan solar yang terjadi pada bulan Juni 2013, Bank Indonesia menyatakan bahwa dampak inflasi masih sejalan dengan tingkat yang diperkirakan. Inflasi pada bulan Juni tetap berada dalam prediksi BI, yaitu 1,03 persen, yang berkontribusi terhadap 5,9 persen inflasi keseluruhan tahun ini. v Harga rata-rata bahan pangan dan barang di Indonesia sudah naik sebelum diumumkannya kenaikan harga BBM, terutama karena adanya kenaikan permintaan musiman masyarakat untuk menyambut bulan Ramadhan yang berlangsung dari Juli hingga Agustus. Badan Pusat Statistik (BPS) telah memperingatkan pemerintah untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga inflasi total sepanjang 2013 di sekitar angka 7,2 persen. vi Inflasi yang tajam diperkirakan akan terjadi pada Juli 2013, sebagai dampak kenaikan harga BBM yang dikombinasikan dengan pengeluaran terkait bulan Ramadhan. Kepala Humas Bank Indonesia, Difi A. Johansyah, menjelaskan bahwa dampak inflasi kenaikan harga BBM diperkirakan 2013 BRIEFING INTERNATIONAL SUBSIDI ENERGI INSTITUTE INDONESIA FOR SUSTAINABLE AGUSTUS DEVELOPMENT 2013 PAGINA PAGE 1

akan berlangsung selama tiga bulan. Puncaknya diperkirakan akan terjadi pada Juli 2013, kemudian akan menurun pada dua bulan berikutnya. vi, vii Dampak inflasi setidaknya diperkirakan akan melambat setelah akhir Idul Fitri, yang akan jatuh viii, ix pada 8 Agustus 2013. Serupa dengan dampak pada inflasi, masih terlalu dini pula untuk menilai sejauh mana dampak perubahan harga BBM pada nilai rupiah. Sepanjang bulan Juli, nilai tukar rupiah terhadap US dollar terus melemah. Tren ini bermula pada akhir April 2013, ketika pemerintah secara tiba-tiba membatalkan suatu proposal untuk mengubah mekanisme penentuan harga BBM yang disebut dengan sistem harga ganda (dual pricing system). Pada 26 Juli 2013, US$1 mencapai Rp10.300, x yang merupakan titik terendah bagi rupiah tahun ini. xi Bank Indonesia merespons melemahnya nilai tukar dengan meningkatkan suku bunga sebanyak dua kali, yaitu dari 5,75 persen menjadi 6 persen pada 13 Juni, dan 6,5 persen pada 11 Juli. Gambar 1 Kurs Transaksi - USD. Sumber: Bank Indonesia (2013). xii Sejak akhir Mei 2013 hingga akhir Juni 2013, cadangan devisa Indonesia telah merosot dari US$ 105 milyar menjadi US$98 milyar. Hal ini terutama disebabkan oleh pembayaran hutang negara, impor bahan mentah oleh BUMN dan xiii, xiv intervensi bank sentral untuk mendukung rupiah. Terkait dengan subsidi BBM, Menteri Keuangan Chatib Basri menjelaskan bahwa investor mungkin belum mengetahui sepenuhnya mengenai kebijakan harga BBM baru di Indonesia. Ia berharap kebijakan harga BBM baru dapat membendung penurunan nilai mata uang rupiah, dan berkurangnya impor BBM di masa depan dapat menyebabkan rupiah kembali menguat. xv, xvi Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardoyo, menyampaikan pesan serupa. Ia menyambut baik kebijakan harga BBM baru dengan harapan kebijakan tersebut dapat mengurangi impor BBM dan dengan demikian mengurangi permintaan US dollar. xvii BRIEFING SUBSIDI ENERGI INDONESIA AGUSTUS 2013 PAGINA 2

Pendapat Mengenai Paket Kompensasi Reformasi Subsidi Pada 22 Juni 2013 Pemerintah Indonesia memutuskan untuk meningkatkan harga BBM bersubsidi (Premium, RON 88) dari Rp.4.500 menjadi Rp.6.500 dan solar dari Rp. 4.500 menjadi Rp.5.500. Pemerintah juga meluncurkan lima program bantuan yang bertujuan untuk memitigasi dampak peningkatan harga BBM, yatu BLSM, P4I, BSM, PKH, dan Raskin, dengan jumlah total mencapai sekitar US$2,9 milyar. xviii Implementasi paket kompensasi ini menjadi sasaran monitoring dan debat politik dan publik yang cukup signifikan. PDI-P sebagai partai oposisi terbesar memberikan perhatian khusus pada program BLSM. BLSM menerima porsi pendanaan terbesar di antara program-program kompensasi lainnya, yakni sejumlah US$968,75 juta. PDI-P amat kritis terhadap BLSM, khususnya terkait dengan ketidakakuratan dalam database yang digunakan untuk menentukan warga miskin penerima bantuan, serta transfer uang tunai yang tidak sinkron di sejumlah wilayah. xix Akun media sosial resmi PDI-P (@PDI_Perjuangan) xx melaporkan sejumlah komplain dan masalah dalam penyaluran dana bantuan. Sedikit banyak posisi PDI-P mencerminkan adanya kekhawatiran bahwa bantuan tunai tersebut dapat digunakan untuk meningkatkan popularitas koalisi partai yang berkuasa, khususnya Partai Demokrat (PD). Media online dan cetak di seluruh Indonesia juga telah memainkan peranan penting dalam melaporkan implementasi BLSM, khususnya sepanjang periode ketika bantuan tunai didistribusikan. Sebagian besar laporan mengenai pelaksanaan bantuan ini terjadi di tingkat lokal. Liputan berita yang disajikan beragam, dari penyebaran informasi pemerintah mengenai skema kegiatan, jadwal pendistribusian bantuan, dan cara mencari lokasi tempat pemberian bantuan tunai, hingga pelaporan masalah dan masukan dari masyarakat yang menjadi sasaran program. Kebanyakan kritik seputar BLSM berfokus pada putaran pertama pendistribusian bantuan tunai, yang seharusnya terlaksana pada hari yang sama dengan perubahan harga bahan bakar bersubsidi, melalui kantor pos di seluruh Indonesia. xxi, xxii Dalam praktiknya, jadwal di sejumlah wilayah berbeda disebabkan masalah teknis seperti penyesuaian daftar penerima, distribusi kartu identitas (KPS), dan masalah jaringan komunikasi. xiii, xxiv Walaupun demikian, hambatanhambatan ini, seharusnya, tidak akan menjadi halangan bagi masyarakat untuk mengakses dana setelah masalah tersebut dapat ditangani, karena para penerima BLSM tetap dapat mengambil bantuan tunai tersebut hingga akhir 2013. xxv TNP2K, badan pemerintah yang mengawasi pelaksanaan program-program pengentasan kemiskinan, melaporkan bahwa pada 26 Juli 2013 BLSM telah didistribusikan hingga 89,23 persen dari 15,5 juta masyarakat yang menjadi sasaran. TNP2K menjelaskan bahwa ketidakpuasan seputar BLSM berasal dari empat faktor utama. Pertama, daftar penerima bantuan tunai telah berubah semenjak dilakukannya intervensi serupa pada 2005 dan 2008 karena adanya perbaikan dalam metodologi yang digunakan untuk menentukan masyarakat miskin yang memerlukan bantuan. Kedua, ada kemungkinan ketidakakuratan dalam data yang baru karena kesalahan staf survei dalam proses menentukan penerima yang berhak. Dalam kasus ini, terdapat kemungkinan orang-orang yang tidak layak menerima bantuan dimasukkan ke dalam daftar penerima, atau sebaliknya, masyarakat yang seharusnya berhak tidak dimasukkan ke dalam daftar. Ketiga, perbedaan antara kelompok termiskin dengan kelompok yang sedikit di atas kategori tersebut sangatlah tipis, sehingga dapat menimbulkan kesan adanya warga miskin yang tidak dimasukkan ke dalam daftar penerima. Keempat, karena daftar penerima didasarkan pada data 2011, ada kemungkinan terdapat kesalahan karena adanya perubahan status ekonomi warga, mortalitas dan perpindahan tempat tinggal. xxvi Menyikapi kondisi tersebut, Pemerintah mengakui kelemahan program BLSM, dan telah berjanji untuk melakukan sejumlah upaya perbaikan. xxvii BRIEFING SUBSIDI ENERGI INDONESIA AGUSTUS 2013 PAGINA 3

Alat Identifikasi Frekuensi Radio Rencana untuk memasang alat identifikasi frekuensi radio (RFID) di SPBU mengalami penundaan hingga 1 Agustus. Alat ini dimaksudkan untuk memonitor pembelian produk BBM oleh setiap kendaraan bermotor di SPBU. Perusahaan telekomunikasi, Indonesian Telecommunications Industry (PT INTI) diperkirakan akan mulai memasang alat tersebut di 276 SPBU di Jakarta, sementara pemasangan alat pada kendaraan masih menunggu instruksi lebih lanjut dan regulasi dari pemerintah. Presiden Direktur PT INTI, Tikno Sutisna, menjelaskan bahwa pada tahap pertama RFID akan dipasang di kendaraan pemerintah, hingga klarifikasi lebih lanjut dari pemerintah untuk mulai memasangnya pada kendaraan pribadi. xxviii i ii iii iv v vi vii Detik Finance, 2013, July 12. Tak Mau Anggaran Jebol Terus, Ini Sistem Subsidi BBM yang Diajukan Chatib. Diakses dari: http://finance.detik.com/read/2013/07/12/152842/2301065/1034/tak-mau-anggaran-jebol-terus-ini-sistem-subsidibbm-yang-diajukan-chatib Okezone.com, 2013, July 16. Hatta Janjikan Subsidi Terus Mengalir ke BBM. Diakses dari: http://surabaya.okezone.com/ read/2013/07/16/20/837850/hatta-janjikan-subsidi-terus-mengalir-ke-bbm Suara Merdeka, 2013, July 16. Pemerintah Jamin BBM Tetap Disubsidi. Diakses dari: http://www.suaramerdeka.com/v1/ index.php/ramadan/ramadan_news/2013/07/16/164780/pemerintah-jamin-bbm-tetap-disubsidi BPS, 2013, June. Consumer Price Index. Diakses dari: http://www.bps.go.id/eng/brs_file/cpi_in_june_2013.pdf Ramadhanmu, 2013, June 19. Jelang BBM Naik, Harga Sembako Cenderung Naik. Diakses dari: http://ramadhan.kompas. com/read/2013/06/19/12584521/jelang.bbm.naik..harga.sembako.cenderung.naik Kompas.com, 2013, July 2. Puncak Inflasi akibat BBM Terjadi di Juli. Diakses dari: http://bisniskeuangan.kompas.com/ read/2013/07/02/0948461/puncak.inflasi.akibat.bbm.terjadi.di.juli ROL Republika Online, 2013, July 1. BI Klaim Inflasi Juni 2013 Sesuai Perkiraan. Diakses dari: http://www.republika.co.id/ berita/ekonomi/makro/13/07/01/mp9hge-bi-klaim-inflasi-juni-2013-sesuai-perkiraan viii 4-traders, 2013, August 1. Bank Indonesia : July Holds the Highest Inflation in 2013. Diakses dari: http://www.4-traders. com/news/bank-indonesia-july-holds-the-highest-inflation-in-2013--17145664/ ix x xi xii Indonesia Investments, 2013. Inflation in Indonesia. Diakses dari: http://www.indonesia-investments.com/finance/ macroeconomic-indicators/inflation-in-indonesia/item254 Tempo.co Bisnis, 2013, July 26. Rupiah Bakal Lampaui 10.300 per Dolar. Diakses dari: http://www.tempo.co/read/ news/2013/07/26/092499862 Kompas.com, 2013, July 23. Ini Sebab Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah. Diakses dari: http://bisniskeuangan.kompas. com/read/2013/07/23/1541395/ini.sebab.nilai.tukar.rupiah.terus.melemah Bank of Indonesia (2013). Exchange rate on Transaction. Diakses dari: http://www.bi.go.id/web/en/moneter/ Kurs+Bank+Indonesia/Kurs+Transaksi/ xiii Kompas.com, 2013, July 23. Ini Sebab Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah. Diakses dari: http://bisnis.news.viva.co.id/news/ read/426559-cadangan-devisa-ri-tergerus-us-7-miliar xiv Okezone.com, 2013, July 6. Ini Dia Penyebab Cadangan Devisa Turun. Diakses dari: http://economy.okezone.com/ read/2013/07/06/20/832943/ini-dia-penyebab-cadangan-devisa-turun xv Tribunnews.com, 2013, June 11. Rupiah Melemah Bukan karena Harga BBM Belum Naik. Diakses dari: http://www. tribunnews.com/bisnis/2013/06/11/rupiah-melemah-bukan-karena-harga-bbm-belum-naik BRIEFING SUBSIDI ENERGI INDONESIA AGUSTUS 2013 PAGINA 4

xvi BeritaSatu.com, 2013, July 30. Menkeu: Rupiah Baru Akan Stabil 3 Bulan Ke Depan. Diakses dari: http://www.beritasatu. com/ekonomi/129049-menkeu-rupiah-baru-akan-stabil-3-bulan-ke-depan.html xvii SindoNews.com, 2013, July 17. Ini saran Agus Marto agar rupiah menguat. Diakses dari: http://ekbis.sindonews.com/ read/2013/07/17/32/762199/ini-saran-agus-marto-agar-rupiah-menguat xviii Ministry of Energy and Ministerial Resources of the Republic of Indonesia, 2013, June 23. Lima Paket Program Kompensasi Iringi Kebijakan Penyesuaian Harga BBM. Diakses dari: http://www.esdm.go.id/berita/umum/37-umum/6340-limapaket-program-kompensasi-iringi-kebijakan-penyesuaian-harga-bbm.html xix ROL Republika Online, 2013, May 29. PDIP: BLSM Sangat Berbau Politis. Diakses dari: http://www.republika.co.id/berita/ nasional/politik/13/05/29/mnkbqo-pdip-blsm-sangat-berbau-politis xx Twitter.com. PDI_Perjuangan. Diakses dari: https://twitter.com/pdi_perjuangan xxi YTempo.co, 2013, June 21. Begini Mekanisme Pembagian BLSM. Diakses dari: http://www.tempo.co/read/ news/2013/06/21/090490295/begini-mekanisme-pembagian-blsm xxii Kementerian PPN / Bappenas, 2013, June 24. Menteri Armida Pantau Langsung Penyaluran Perdana BLSM. Diakses dari: http://www.bappenas.go.id/node/165/3812/menteri-armida-pantau-langsung-penyaluran-perdana-blsm/ xxiii Solopos.com, 2013, July 12. Tertunda Sepekan, BSLM di Ngemplak Bakal Dibagi Minggu. Diakses dari: http://www.solopos. com/2013/07/12/blsm-boyolali-tertunda-sepekan-bslm-di-ngemplak-bakal-dibagi-minggu-424973 xxiv Joglosemar, 2013, July 2. Pembagian KPS Tertunda Terima BLSM, Warga Mengaku Sedih. Diakses dari: http://edisicetak. joglosemar.co/berita/internet-error-pembagian-kps-tertunda-terima-blsm-warga-mengaku-sedih-145397.html xxv AntaraNews.com, 2013, July 6. Tak perlu ada kambing hitam dalam pembagian BLSM. Diakses dari: http://www. antaranews.com/berita/383846/tak-perlu-ada-kambing-hitam-dalam-pembagian-blsm xxvi Liputan6.com, 2013, July 25. Pemerintah Klaim Warga Miskin Penerima BLSM Tepat Sasaran. Diakses dari: http://bisnis. liputan6.com/read/648774/pemerintah-klaim-warga-miskin-penerima-blsm-tepat-sasaran xxvii MetroTVNews.com, 2013, July 6. Hatta Radjasa Akui Ada Kesalahan dalam Pembagian BLSM. Diakses dari: http://www. metrotvnews.com/metronews/read/2013/07/06/3/166254/hatta-radjasa-akui-ada-kesalahan-dalam-pembagian- BLSM xxviii Detik Finance, 2013, July 8. Pemasangan Alat Pengendali BBM Subsidi Mundur Sebulan. Diakses dari: http://finance.detik. com/read/2013/07/08/163406/2295938/1034/pemasangan-alat-pengendali-bbm-subsidi-mundur-sebulan BRIEFING SUBSIDI ENERGI INDONESIA AGUSTUS 2013 PAGINA 5

Dipublikasikan oleh International Institute for Sustainable Development International Institute for Sustainable Development Head Office 161 Portage Avenue East, 6th Floor, Winnipeg, Manitoba, Canada R3B 0Y4 Tel: +1 (204) 958-7700 Fax: +1 (204) 958-7710 Web site: www.iisd.org Tentang IISD International Institute for Sustainable Development (IISD) memberikan kontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan dengan memberikan rekomendasi-rekomendasi kebijakan di sektor perdagangan dan investasi, kebijakan ekonomi, perubahan iklim dan energi, pengelolaan kapital alam dan sosial, serta memperlancar penggunaan teknologi komunikasi di sektor-sektor tersebut. Kami mewartakan negosiasi-negosiasi internasional dan menyebarkan pengetahuan yang kami dapatkan melalui proyek-proyek kerja sama, yang pada akhirnya dapat berkontribusi untuk menghasilkan penelitianpenelitian yang lebih mendalam, pengembangan kapasitas di negara-negara berkembang, jaringan kerja sama Utara dan Selatan yang lebih kokoh, serta koneksi global yang lebih baik di kalangan peneliti, praktisi, warga dan pembuat kebijakan. Visi IISD adalah kehidupan yang lebih baik untuk semua --- yang berkelanjutan. Misi IISD adalah mendorong inovasi, dan memberdayakan masyarakat untuk hidup secara berkelanjutan. IISD terdaftar sebagai organisasi amal di Kanada dan memiliki status 501(c)(3) di Amerika Serikat. IISD menerima dukungan operasional utama dari Pemerintah Kanada, yang diberikan melalui Canadian International Development Agency (CIDA), International Development Research Centre (IDRC), dan dari Provinsi Manitoba. Institut ini menerima pendanaan proyek dari berbagai pemerintah di dalam dan di luar Kanada, lembaga-lembaga PBB, yayasan-yayasan dan sektor swasta. Tentang GSI GSI adalah sebuah prakarsa dari International Institute for Sustainable Development (IISD). GSI berfokus pada subsidi transfer dana publik untuk kepentingan swasta dan bagaimana dampak subsidi pada upaya-upaya untuk mengarahkan ekonomi dunia menuju pembangunan berkelanjutan. Dengan cara bekerjasama dengan jejaring penelitian internasional dan mitra media yang semakin berkembang. GSI berusaha untuk menjabarkan dampak positif atau negatif dari subsidi publik; GSI berupaya mendorong debat publik dan meningkatkan kesadaran mengenai pilihan-pilihan yang tersedia untuk perubahan yang lebih baik, serta memberikan para pembuat kebijakan alat-alat yang diperlukan untuk menghasilkan capaian-capaian yang berkelanjutan bagi masyarakat dan planet kita. International Institute for Sustainable Development Global Subsidies Initiative International Environment House 2 9 chemin de Balexert, 1219 Châtelaine, Geneva, Switzerland Tel: +41 22 917-8373 Fax: +41 22 917-8054 BRIEFING SUBSIDI ENERGI INDONESIA AGUSTUS 2013 PAGINA 6