DAKWAH MULTIMEDIA PENDAHULUAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan media komunikasi modern dewasa ini telah. Hal ini di mungkinkaan karena adanya berbagai media (Channel) yang dapat

sebagai pedoman hidup dan dilaksanakan dengan sungguh-sungguh. Usaha

BAB I PENDAHULUAN. kekuatan terbesar sebagai media imajinasi. 1. dengan cara modulasi dan radiasi elektromagnetik (gelombang

BAB I PENDAHULUAN. mengikuti petunjuk Allah dan rasul-nya. 1. perbuatan mungkar. Dan kini, dakwah mulai berkembang mengikuti

BAB I PENDAHULUAN. Berbagai informasi setiap hari dan setiap saat, berbagai pandanganpun

ALAT PERAGA INOVATIF DALAM PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

BAB V PENUTUP. kebaikan serta mengandung nilai-nilai ajaran Islam. Teater Wadas

BAB 1 PENDAHULUAN. globalisasi ini. Informasi merupakan hasil dari pengolahan, manipulasi dan

BAB I PENDAHULUAN. dan diamalkan oleh manusia dari generasi ke generasi berikutnya. 1 Dakwah. ulama` sepakat bahwa hukum dakwah adalah wajib.

Sifat Media Penyiaran

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) semakin hari

BAB I PENDAHULUAN. pada hakikatnya sudah dikenal sejak lama sebelum kebudayaan tulis atau

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

MEDIA TRADISIONAL. A. Pengertian Media Tradisional

BAB IV ANALISIS PERSEPSI MAHASISWA FAKULTAS DAKWAH IAIN WALISONGO SEMARANG TENTANG BLOG SEBAGAI MEDIA DAKWAH

BAB I PENDAHULUAN. Semakin majunya perkembangan zaman, dunia teknologi pun ikut

BAB 1 PENDAHULUAN. Periklanan sesungguhnya sama tuanya dengan peradaban manusia itu

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB V ANALISIS DATA. diketahui dengan jelas gambaran tentang informasi yang didapat dalam acara

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan akan informasi dan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. canggih, manusia telah mampu menembus batas-batas geografis, kejadian

BAB II DESKRIPSI TENTANG TANGGAPAN, TAYANGAN DAN TELEVISI Deskripsi Teoritik Tentang Tangapan. gambaran ingatan dari pengamatan.

BAB I PENDAHULUAN. pada saat mengkomunikasikan pesan dan informasi. Penggunaan media

BAB II KAJIAN PUSTAKA. berkaitan dengan penelitian penulis diantaranya: Sebagai Media Dakwah (Analisis Deskriftif Berita Foto di Tabloid Dialog

chating, dan lain sebagainya melalui smartphone.

BAB I PENDAHULUAN. dan persaingan kualitas dalam dunia pendidikan. Salah satu faktor yang

BAB V ANALISIS ACARA AL HIKAM DI TELEVISI BOROBUDUR. 5.1 Analisis Acara Al Hikam di Televisi Borobudur

BAB I PENDAHULUAN. dan efisien untuk mencapai tujuan yang telah diprogramkan dan tetap

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya zaman ke arah modern membuat kepopuleran ludruk

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran merupakan kunci keberhasilan sumber daya manusia untuk

BAB I PENDAHULULAN. sebenarnya ada makna yang terkandung di dalamnya yang diharapkan dimengerti oleh sasaran

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Indonesia. Pemanfaatan resensi..., Yusuf Margono, FIB UI, 2009

BAB IV ANALISIS DATA. yang berkaitan dengan pembahasan penelitian. Dalam hal ini, peneliti

BAB 1 PENDAHULUAN. imaniah yang manipestasikan dalam bentuk seruan, ajakan, panggilan, undangan doa. dan merekalah orang-orang yang beruntung

PERSEPSI MAHASIWA TERHADAP IKLAN LUX VERSI BANDAR UDARA ATIQAH HASIHOLAN. Ayu Maiza Faradiba. Universitas Paramadina

BAB I. komunikasi massa berasal dari pengembangan kata media of mass. communication (media komunikasi massa).

BAB I PENDAHULUAN. Agama Islam yang diturunkan oleh Allah SWT. melalui Rasul-Nya. dalam Al Quran maupun dalam Al Hadits yang diantaranya berbunyi:

BAB I PENDAHULUAN. Pesan bisa menjadi sebuah informasi yang sangat penting untuk

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Islam merupakan agama dakwah, artinya agama yang selalu mendorong

1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. menjauhkan diri dari segala hal yang dilarang oleh agama Islam.

2012, No BAB I PENDAHULUAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan)

BAB I PENDAHULUAN. interaksi. Komunikasi dapat di lakukan secara verbal yaitu suatu bentuk

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi kemajuan sebuah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang. Zaman sekarang ini ditemukan berbagai jenis peralatan teknologi yang

ETIKA & FILSAFAT KOMUNIKASI

BAB V ANALISIS HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN PERILAKU MENONTON. Kurt Lewin dalam Azwar (1998) merumuskan suatu model perilaku yang

BAB I PENDAHULUAN. dengan berbagai metode dan media yang besumber pada Al-Qur'an, sebagai

BAB I PENDAHULUAN. Pada masa sekarang ini banyak ditemukan berbagai jenis peralatan teknologi

BAB I. seseorang dan begitupun sebaliknya serta dengan adanya interaksi tersebut kita

BAB I PENDAHULUAN. Islam adalah agama risalah manusia untuk keseluruhannya. Umat Islam

BAB I PENDAHULUAN. dakwah, Islam dapat tersebar dan diterima oleh manusia. Sebaliknya tanpa

I. PENDAHULUAN. dan berkomunikasi dengan manusia lainnya dalam kehidupan sehari-hari, baik itu

BAB 1 PENDAHULUAN. Tujuan utama dari pendidikan nasional adalah mencerdaskan kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. semua peristiwa itu aktivitas menyimak terjadi. Dalam mengikuti pendidikan. peristiwa ini keterampilan menyimak mutlak diperlukan.

BAB 1 PENDAHULUAN. dilakukan oleh media massa. Secara sederhana komunikasi massa didefinisikan

BAB I PENDAHULUAN. shallallahu alaihi wa sallam, melalui wahyu Allah dan merupakan Nabi terakhir

ANALISIS ISI PROGRAM TELEVISI LOKAL BERJARINGAN DI BANDUNG (STUDI PADA PROGRAM KOMPAS TV, TVRI, DAN IMTV)

BAB I PENDAHULUAN. hidupnya. Sebagai makhluk sosial manusia tidak dapat hidup sendiri dan selalu

BAB I PENDAHULUAN. Radio merupakan media auditif yang hanya bisa didengar, tetapi murah,

BAB I PENDAHULUAN. Islam adalah agama dakwah, yaitu agama yang menugaskan umatnya

BAB I PENDAHULUAN. Islam kepada seluruh umat manusia. 1

MAKALAH UNSUR UNSUR DAKWAH DAN HUBUNGAN ILMU DAKWAH DENGAN PSIKOLOGI. Makalah Ini Diajukan Untuk Memenuhi Tugas. Mata Kuliah : ilmu dakwah

BAB I PENDAHULUAN. menyajikan informasi secara cepat kepada masyarakat yaitu televisi.

BAB I PENDAHULUAN. dibandingkan komunikasi dalam bentuk tulisan. bahasa Indonesia ragam lisan atau omong.

BAB III MATERI PENYULUHAN KEHUTANAN

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Manusia tidak lepas dari komunikasi. Komunikasi dapat dipahami

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. berbeda dengan surat kabar yang merupakan media cetak. Media televisi dengan

BAB I PENDAHULUAN. terjadi dalam dirinya. Rasa ingin tahu ini memaksa perlu berkomunikasi. Manusia lahir

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Perangkat televisi menjadi suatu kebiasaan yang popular dan hadir secara luas

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi massa mengalami perkembangan yang pesat ditandai dengan

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Setiadi (2003) Consumer Attitude merupakan makna. objek baik disenangi maupun tidak disenangi secara konsisten.

BAB I PENDAHULUAN. acara televisi itu merupakan hasil dari bentuk komunikasi massa.

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK. Dalam hal ini, praktikan bekerja pada Divisi Creative Production untuk program

BAB I PENDAHULUAN. bidang informasi dan komunikasi. Pengaruh media massa berbeda-beda

3 & 4. Modul Perkuliahan III dan IV Sosiologi Komunikasi. Proses Komunikasi Dalam Masyarakat. Ponco Budi Sulistyo., S.Sos., M.Comm.

BAB I PENDAHULUAN. hati, sikap, perasaan pikiran, ide, gagasan maupun informasi kepada orang lain

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. elektronik seperti televisi, internet, maupun radio. Radio adalah. memperoleh informasi dengan cepat sehingga meniadakan jarak,

BAB II PENDEKATAN TEORITIS

BAB 1 PENDAHULUAN. untuk mendapatkan sesuatu yang mereka inginkan, dengan otoritas dan memiliki organisasi yang

BAB I PENDAHULUAN. makhluk hidup, komunikasi sangat penting dimana komunikasi itu sendiri

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB IV HASIL PENELITIAN. peneliti dengan topik sesuai dalam pertanyaan-pertanyaan yang peneliti

BAB I PENDAHULUAN. Dengan membaca surat kabar, kita bisa terus mengikuti perkembanganperkembangan. kebutuhan pokok, yang tidak boleh dilewatkan.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Teknologi & Media Pembelajaran

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Penelitian

BAB V PEMBAHASAN. Siswa Kelas Unggulan di SMP Negeri 1 Gondang Tulungagung. berkaitan dengan indera pendengar, dimana pesan yang disampaikan

Transkripsi:

DAKWAH MULTIMEDIA PENDAHULUAN Dakwah merupakan suatu rangkaian kegiatan atau proses, dalam rangka mencapai suatu tujuan tertentu. Di zaman kemajuan sekarang ini dakwah tidaklah cukup disampaikan dengan lisan belaka tanpa bantuan alat-alat modern yang sekarang ini terkenal dengan sebutan alat-alat komunikasi massa, yaitu pers (percetakan), radio, film, dan televisi. Kata- kata terucapkan dari manusia hanya dapat menjangkau jarak yang sangat terbatas, sedang dengan alat-alat komunikasi massa itu jangkauan dakwah tidak lagi terbatas pada waktu dan ruang.[1] Dakwah dapat berjalan secara efektif dan efisien apabila terlebih dahulu mengidentifikasi dan mengantisipasi masalah masalah yang muncul dan bakal muncul dan dilengkapi dengan pengenalan objek secara tepat.[2]untuk menyampaikan pesan dakwah, seorang juru dakwah (da'i) dapat menggunakan berbagai macam media dakwah, baik itu media modern (media elektronika) maupun media tradisional (Azis, 2004 : 20) Media tradisional dalam dakwah menggunakan berbagai macam seni pertunjukan yang dipentaskan didepan umum terutama sebagai sarana hiburan yang memiliki sifat komunikatif, seperti seni ketoprak, karawitan, wayang, seni teater, dan sebagainya. Dengan demikian mempermudah bagi juru dakwah untuk menyampaikan dakwah dan juga agar mudah di pahami oleh sasaran dakwah ( mad'u ), maka sebaiknya dakwah dilakukan dengan menggunakan salah satu media yang ada. Hal ini untuk menyesuaikan keadaan masyarakat yang tidak sama, disatu sisi sudah modern disisi lain masih tradisional[3] II. RUMUSAN MASALAH l Pengertian dan Definisi dakwah l Media Dakwah l Prinsip-prinsip Media Dakwah l Karakteristik jenis-jenis Media Massa

III. PEMBAHASAN u Pengertian Dan Definisi Dakwah 1. Arti Dakwah Menurut Bahasa (etimologi) Ditinjau dari segi etimologi atau asal kata ( bahasa), dakwah berasal dari Bahasa Arab, yang berarti "panggilan, ajakan atau seruan" 2. Arti Dakwah Menurut istilah (semantik) Dakwah menurut arti istilahnya mengandung beberapa arti yang beraneka ragam. Banyak Ahli Ilmu Dakwah dalam memberikan pengertian atau definisi terhadap istilah dakwah terdapat beraneka ragam pendapat. Hal ini tergantung pada sudut pandang mereka didalam memberikan pengertian kepada istilah tersebut. Sehingga antara definisi menurut ahli yang satu dengan lainnya senantiasa terdapat perbedaan dan kesamaan. Untuk lebih jelasnya di bawah akan disajikan beberapa definisi dakwah. Menurut Drs.Hamzah Yaqup dalam bukunya" Publisistik Islam memberikan pengertian dakwah dalam islam ialah " mengajak umat manusia dengan hikmah kebijaksanaan untuk mengikuti petunjuk Allah dan RasulNya". (47: 9) Dalam Al Quran surat An-Nahl ayat 125 disebutkan bahwa dakwah adalah mengajak umat manusia kejalan Allah dengan cara yang bijaksana, nasihat yang baik serta berdebat dengan cara yang baik pula.[4] u MEDIA DAKWAH 1. Pengertian Media (wasilah) dakwah Media dakwah adalah alat yang digunakan untuk menyampaikan materi dakwah (ajaran islam) kepada mad'u. Untuk menyampaikan ajaran islam kepada umat, dakwah dapat menggunakan wasilah. Hamzah Yaqup membagi wasilah dakwah menjadi lima macam, yaitu:

a) Lisan : Merupakan wasilah dakwah yang paling sederhana menggunakan lidah dan suara, dakwah dengan wasilah ini dapat berbentuk pidato, ceramah, kuliah, bimbingan, penyuluhan, lagu, musik dan sebagainya. b) Tulisan : Merupakan wasilah dakwah yang menggunakan buku, majalah, surat kabar, surat menyurat, spanduk dan sebagainya. c) Lukisan : Merupakan wasilah dakwah yang menggunakan gambar, karikatur dan sebagainya. d) Audio Visual : Merupakan wasilah dakwah yang merangsang indra pendengaran atau lpenglihatan dan kedua-duanya.seperti: televisi, film, internet dan sebagainya. e) Akhlak : Merupakan wasilah dakawah dengan menggunakan perbuatan- perbuatan nyata yang mencerminkan ajaran islam dapat dinikmati serta didengarkan oleh mad'u[5] 2. Peranan Media Dakwah Dalam artian sempit media dakwah dapat diartikan sebagai alat bantu dakwah, atau yang populer di dalam proses belajar mengajar disebut dengan istilah "alat peraga". Alat bantu berarti media dakwah memiliki peranan atau kedudukan sebagai penunjang tercapainya tujuan. Artinya proses dakwah tanpa adanya media masih dapat mencapai tujuan. 3. Alasan Pentingnya Media Dakwah Dakwah adalah suatu proses yang kompleks dan unik. Kompleks artinya di dalam proses dakwah mengikut sertakan keseluruhan aspek kepribadian, baik bersifat jasmani maupun rohani. Sedangkan unik artinya didalam proses dakwah sebagai objek dakwahnya terdiri dari berbagai macam perbedaan, sperti berbeda dalam kemampuan, kehendak, sifat, kebudayaan, ideologi, filsafat dan sebagainya. Proses dakwah tersebut agar mencapai tujuan yang efektif dan efesien,

da'i harus mengorganisir komponen-komponen (unsur) dakwah secara baik dan tepat. Salah satu komponen adalah media dakwah.[6] u PRINSIP PRINSIP MEDIA DAKWAH Media dakwah dapat berfungsi sebagaimana mestinya apabila tepat dengan faktor-faktor yang mempengaruhinya serta prinsip prinsip penggunaannya. Dibawah ini dijelaskan mengenai : 1. Faktor-faktor yang harus dipertimbangkan di dalam memilih media dakwah. Hal-hal yang menjadi pertimbangan disaat memilih media dakwah adalah: a) Tujuan dakwah yang hendak dicapai Ø Sesuaikah dengan tujuan yang hendak di capai? Ø Dapatkah tujuan dakwah tercapai dengan efektif dan efisien jika menggunakan media dakwah tersebut? b) Materi Dakwah Ø Sesuaikah dengan bahan dakwah yang akan disampaikan? c) Sasaran Dakwah Ø Apakah dengan media itu, orang mudah menerimanya? Ø Apakah penggunaan media sesuai dengan kemampuannya? Ø Apakah sesuai dengan kondisi daerahnya? Ø Apakah dengan media itu sesuai dengan pola berfikirnya? d) Kemampuan Da'i Ø Mampukah menggunakan media itu?

e) Ketersediaan Media Ø Mudahkah mencari media yang dipilihnya? Ø Adakah biaya untuk mengadakannya? f) Kualitas Media Ø Bagaimana kualitas media itu? Ø Bagaimana keberhasilan itu, dalam pengalaman lampau? 2. Prinsip - prinsip Pemilihan Media Hal-hal yang perlu diperhatikan pada waktu memilih media dakwah : a) Tidak ada satu mediapun yang paling baik untuk keseluruhan masalah atau tujuan dakwah. Sebab setiap media memiliki karakteristik (kelebihan, kelemahan, dan keserasian) yang berbeda- beda. b) Media yang dipilih sesuai dengan tujuan dakwah yang hendak dicapai c) Media yang dipilih sesuai dengan kemampuan sasaran dakwahnya d) Media yang dipilih sesuai dengan sifat materi dakwahnya. e) Pemilihan media hendaknya dilakukan dengan cara obyektif. Artinya pemilihan media bukan atas dasar kesukaan da'i. 3. Prinsip prinsip Penggunaan Media ` Prinsip- prinsip yang dapat digunakan sebagai pedoman umum dalam mempergunakan media dakwah adalah: a) Penggunaan Media Dakwah bukan dimaksudkan untuk mengganti pekerjaan da'i atau mengurangi peranan da'i b) Tiada media satupun yang harus dipakai dengan meniadakan media yang lain.

c) Setiap media memiliki kelebihan dan kelemahan d) Setiap hendak menggunakan media harus benar-benar dipersiapkan atau diperkirakan apa yang dilakukan sebelum, selama dan sesudahnya[7] Dari segi sifatnya, media dakwah dibagi menjadi dua golongan yaitu: 1) Media Tradisional, yaitu berbagai macam seni pertunjukan yang secara tradisional dipentaskan didepan umum (khalayak) terutama sebagai sarana hiburan yang memiliki sifat komunikatif, seperti wayang, ludruk, drama, ketoprak, karawitan, panembromo dan sebagainya. 2) Media Modern, disebut juga sebagai media elektronika, yaitu media yang dilahirkan dari tekhnologi modern. Yang termasuk media modern ini antara lain televisi, radio, surat kabar dan sebagainya.[8] u Karakteristik jenis-jenis Media Massa a) Radio Radio Sebagai media dakwah memiliki beberapa keutamaan antara lain: 1. Program radio dipersiapkan oleh seorang ahli, sehingga bahan yang disampaikan benarbenar berbobot atau bermutu 2. Radio merupakan bagian dari budaya masyarakat 3. Harga dan biaya cukup murah, sehingga masyarakat mayoritas memiliki alat itu. 4. Mudah di jangkau oleh masyarakat. Artinya audien/ pendengar cukup dirumah 5. Mudah di bawa kemana-mana. Keterbatasan atau kelemahan media radio sebagai media dakk dakwah antara lain adalah:

1. Siaran hanya sekali didengar (tidak dapat diulang) 2. Siaran Radio tidak setiap saat dapat didengar menurut kehendaknya (obyek dakwah) 3. Terlalu peka akan gangguan sekitar, baik bersifat alami maupun tehnis. b) Televisi Televisi sebagai media dakwah adalah suatu penerapan dan pemanfaatan hasil tekhnologi modern, yang mana dengan pemanfaatan hasil tekhnologi itu di harapkan seluruh aktifitas dakwah dapat mencapai sasaran (tujuan) yang lebih optimal baik kuantitatif maupun kualitatif. Kelebihan media dakwah dengan televisi: Dapat dilihat dan didengar oleh seluruh penjuru tanah air bahkan luar negri, sedangkan mubalignya hanya pada pusat pemberitaan (studio) saja Kelemahan media dakwah menggunakan televisi Kadang-kadang masyarakat dalam menonton hanya sebagai pelepas lelah (hiburan), sehingga di lain hiburan mereka tidak senang. c) Surat kabar dan Majalah Surat kabar dan majalah merupakan media dakwah menggunakan tulisan a. Media ini memiliki keunggulan antara lain: Mudah dijangkau oleh masyarakat, karena harganya relatif murah. Dapat dibaca berulang kali, sehingga dapat dipahami atau dihafal sampai mendetail b. Kelemahan Memiliki keterbatasan pada mereka yang bisa membaca dan yang dapat memahami bahasa pers

Bilamana surat kabar itu sering dibaca akan menghabiskan uang yang relatif banyak jika dibandingkan dengan media lainnya.[9] d) Internet Internet adalah media dan sumber informasi yang paling canggih saat ini sebab tekhnologi ini menawarkan berbagai kemudahan, kecepatan, ketepatan akses dan kemampuan menyediakan berbagai kebutuhan informasi setiap orang, dimana saja dan pada tingkat apa saja. Tujuan Positif Orang Memanfaatkan Internet: 1. Berbagi data penelitian dan pekerjaan diantara rekan sejawat dan individu-individu dalam profesi yang sama. 2. Berkomunikasi dengan orang lain dan mengirim file melalui e-mail 3. Meminta dan memberikan bantuan dengan mengajukan permasalahan dan pertanyaan 4. Memasarkan dan memplubikasikan produk dan saja 5. Mengumpulkan umpan balik dan saran-saran dari para pelanggan dan rekan bisnis. Dan sesungguhnya potensi pemanfaatan internet semata -mata tergantung pada pandangan dankreatifitas pengguna. Dan selama internet terus berkembang, pemanfaatan baru dan inovasi pemanfaatan pasti akan terus berlanjut. Secara survey, sejauh ini memang belum ada penelitian mengenai efektifitas pemanfaatan internet bagi kepentingan dakwah islam. Tapi yang pasti, dilihat dalam beberapa tahun belakangan, dikalangan akademisi telah memanfaatkan sarana internet secara optimal bagi pengembangan syiar agama. Hal tersebut misalnya ditandai dengan banyak bermunculan situs baru bernuansakan islam. Sebab itu, bisa dikatakan dakwah melalui internet, dapat menjangkau siapapun dan dimanapun asalkan yang bersangkutan mengakses internet. Dari sisi dakwah, kekuatan internet sangat potensial untuk dimanfaatkan. Internet dapat mempererat ikatan ukhuwah islamiah yang terkadang dibatasi lingkup wilayah.[10]

IV. KESIMPULAN Dakwah dapat dilaksanakan dengan berbagai metode seperti, ceramah,diskusi, tanya jawab, dan sebagainya. Oleh karena itu dalam berdakwah walaupun sudah menggunakan media modern namun tidak menghilangkan media tradisional yang masih digunakan dengan baik, sehingga dalam berdakwah penggunaan media tersebut dapat disesuaikan dengan keadaan masyarakat setempat. Karena keadaan lingkungan masing- masing masyarakat tidak selalu sama, maka materinya juga harus bervariasi menyesuaikan keadaan dimana juru dakwah harus mencari masalah masalah yang dihadapi dan sekaligus memikirkan pemecahannya yang nantinya menjadi bahan pembicaraan dalam berdakwah. V. PENUTUP Demikian makalah ini saya buat semoga dapat bermanfaat dan menambah ilmu bagi pemakalah khususnya dan bagi pembaca umumnya. Saya yakin makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kritik dan saran dari pembaca sangat saya butuhkan. DAFTAR PUSTAKA n A,Abraham, Dampak Negatif Jejaring Media, Surabaya: PT.Java Pustaka Media Utama, 2010. n Baroroh,Umul, dkk, Efek Berdakwah Melalui Media Tradisional, Semarang: IAIN Walisongo,2009. n Syukir,Asmuni, Dasar-Dasar Strategi Dakwah Islam,Surabaya: Al-Ikhlas, 1983. n Mahmudin, Manajemen Dakwah Rosulullah, Jakarta: RESTU ILAHI, 2004. n Mulkhan,Abdul Munir, Ideologisasi Gerakan Dakwah, Yogyakarta: SIPRESS,1996