17. URUSAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) merupakan suatu kebutuhan bagi suatu organisasi, dalam mendukung kegiatan-kegiatan organisasi dalam pencapaian tujuannya, termasuk juga tentunya dalam lingkungan Pemerintahan. Banyak peluang dan nilai tambah yang bisa diperoleh khususnya berkaitan dengan peningkatan mutu proses kerja di bidang pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat. Selain untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas, penyelenggaraan pemerintahan yang berbasiskan teknologi informasi dan komunikasi juga merupakan suatu langkah penting untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas organisasi. Good governance di lingkungan pemerintah kabupaten harus dimulai dengan penataan sistem manajemen dan proses kerja yang terpadu atau modernisasi di bidang administrasi Pemerintah Daerah agar dapat mengaplikasikan telekomunikasi, multimedia dan informatika (telematika) yang tepat guna pada akhirnya diharapkan dapat mencapai tujuan utama, yaitu peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Dalam kajian RPJM Kabupaten Wonosobo tahun 2010-2015 disebutkan bahwa teknologi informasi dan komunikasi yang saat ini berkembang sangat pesat menuntut kesiapan pengguna dalam hal ini Pemerintah Daerah dalam memberikan layanan informasi yang mutakhir. Terbatasnya kualitas dan kuantitas sumber daya manusia dalam pengelolaan teknologi informasi menjadikan kurang efektifnya pemanfaatan sarana dan prasarana teknologi informatika. Selain itu perlunya peningkatan kerja sama informasi dengan berbagai media massa baik cetak maupun elektronik dalam menyampaikan program dan kebijakan pemerintah sehingga dapat terwujud komunikasi dua arah antara pemerintah dengan masyarakat secara intens untuk mendukung pembangunan daerah. Sejalan dengan perkembangan Teknologi Informasi, maka peningkatan akses informasi dilakukan juga dengan pemasangan Web Site, www.wonosobokab.go.id dan www.e-wonosobo.com (kerjasama Pemkab Wonosobo dengan swasta). Kegiatam pertemuan Forum Jurnalis Kabupaten Wonosobo diselenggarakan rutin setiap tahun bertujuan untuk menjalin silaturahmi dan memperkuat jaringan dangan wartawan dan sebagai ajang untuk saling bertukar informasi, koordinasi dalam pemberitaan dan sebagi bentuk control media kepada pemerintah.penyelenggaraan Halo Wonosobo dalah salah satu bentuk komunikasi interaktif pemerintah dengan masyarakat yang memeanfatkan Fasilitas teknologi informasi modern. Dialog antara pemerintah dan warganya yang dilaksanakan dua kali dalam satu bulan dan disiarkan secara langsung enam stasiun radio lokal di wilayah Kabupaten Wonosobo. Melalui kegiatan ini masyarakat dapat menyampaikan aspirasi melalui dialog dan diskusi dengan pemerintah, ormas, tokoh masyarakat dan pemuka agama. Tugas pemerintah kabupaten dalam hal urusan komunikasi dan informatika yang diampu oleh Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika serta bagian humas Setda diantaranya Menyelenggarakan layanan informasi publik; dan Menyelenggarakan pemanfaatan IT dalam penyelenggaraan pemerintahan dan layanan masyarakat. Pelayanan publik dalam bentuk layanan informasi dapat berupa layanan informasi yang menggunakan berbagai macam produk teknologi informasi, baik media tercetak, audio, audio visual, internet dan sebagainya. Permasalahan di lapangan yaitu masih rendahnya kualitas SDM aparatur pemerintah bidang komunikasi dan informasi dan masih kurangnya kegiatan pengkajian dan penelitian di bidang komunikasi dan informasi, serta belum maksimalnya penyebarluasan informasi yang terkait dengan kebijakan pemerintah, program maupun hasil pembangunan. Dengan demikian, sesuai yang tercantum pada LKPJ 2011 Bab IV Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah 144
RKPD 2011, urusan komunikasi dan informatika memiliki program pengujian dan pengkajian penelitian bidang informasi dan komunikasi. a. PROGRAM DAN KEGIATAN Total belanja untuk pelaksanaan program dan kegiatan pada urusan komunikasi dan informatika pada tahun 2011 berjumlah Rp 194.500.000 atau sekitar 0.02% dari total belanja APBD yang berjumlah Rp 1.014.666.738.473. Dari alokasi anggaran urusan kominfo terealisasi 97% atau sebesar Rp 189.232.400 dengan uraian sebagai berikut: Tabel IV.B.17.1 Program dan Realisasi Anggaran Urusan Komunikasi dan Informatika Tahun 2011 No. Program Alokasi Realisasi A Belanja Langsung 194.500.000 189.232.400 Program Pengembangan 182.000.000 176.732.400 Komunikasi, Informasi dan Media Massa Program pengkajian dan 12.500.000 12.500.000 penelitian bidang komunikasi dan informasi B Belanja Tidak langsung 0 0 1 Belanja Pegawai 0 0 2 Belanja Hibah 0 0 (Rp) (Rp) Jumlah total 194.500.000 189.232.400 Sumber : APBD Kabupaten Wonosobo 2011 (diolah) b. REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa, Pengkajian dan pengembangan sistem informasi Salah satu sasaran dari program ini yaitu media informasi yang dapat dinikmati oleh publik Wonosobo secara langsung, sekaligus sebagai bentuk akuntabilitas kinerja Pemkab melalui kegiatan informasi dan komunikasi, adapun kegiatannya meliputi: 1) Digitalisasi perangkat dokumentasi 2) Gelar Informasi masyarakat 3) Pameran dan Promosi Produk Unggulan Daerah 4) Pengadan peralatan expose potensi Wonosobo di internet 5) Operasional LPPL Radio Pesona FM 6) Penerbitan Majalah 7) Iklan, Pembuatan Film Pemutaran Film tetang cukai (DBCHT) 8) Pertemuan Forum Jurnalis Pemerintah Kab.Wonosobo 9) Penyelenggaraan Halo Wonosobo 10) Pembuatan Video Interaktif Kabupaten Wonosobo LKPJ 2011 Bab IV Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah 145
11) Kerjasama dengan media Televisi 12) Pengadaan Panggung Reklame (KPPT) Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa 1. Digitalisasi Sistem Dokumentasi Informasi Pembangunan Daerah Adanya teknologi informasi dan komunikasi sangat membantu upaya pengelolaan data dokumentasi ini melalui digitalisasi system dokumentasi informasi pembangunan daerah.dengan pengelolaan digital upaya penataan dan pencarian data dokumentasi ini akan lebih praktis dan mudah dalam pencariannya sehingga akan membantu kegiatan ekspose pembangun daerah yang lebih akurat karena didukung dengan data yang baik. 2. Pameran dan Promosi Produk Unggulan Daerah Pameran yang bertajuk WONOSOBO EXPO tahun 2011 mengusung Tema Budayakan Cinta Produk dan Potensi Lokal, Untuk Meraih Pasar Nasional dalam rangka Hari Jadi Ke-186 Kabupaten Wonosobo. Total transaksi selama penyelenggaraan Wonosobo Expo 2011 mencapai kurang lebih sebesar Rp. 6.594.000,00. Besaran ini meningkat kurang lebih 196,6% dari Wonosobo Expo tahun 2010, ditambah transaksi bulanan bagi UMKM makanan olahan dengan buyers senilai Rp 125.000.000,00 juta rupiah per bulan. 3. Pengadaan Peralatan Ekspose potensi Wonosobo di Internet Salah satu peralatan yang penting dalam ekspose adalah tersedianya computer multimedia yang mendukung pengelolaan media online ini. Dengan sarana ini upaya promosi potensi daerah akan lebih cepat dan lebih mudah dijangkau oleh semua lapisan masyarakat. 4. Operasional LPPL Radio Pesona FM Operasional LPPL Radio Pesona FM pada tahun 2011 ini dipergunakan untuk pembiayaan operasional radio selama 1 tahun yang meliputi pembiayaan panitia pelaksana dan honor Dewan pengawas sebanyak 3 orang, direktur Operasional 1 orang, dan penyiar 4 orang. Adapun hasilnya adalah meningkatnya kinerja Radio Pesona FM sebagai lembaga penyiaran publik lokal. Perubahan format acara dari format lama sebagai Radio Siaran Pemerintah Daerah yang semakin lama pendengarnya mengalami penyusutan kalah dengan format radio swasta lainnya, dengan format baru Radio Pesona FM yang merupakan satu-satunya radio publik di Wonosobo, mampu memberi warna dunia penyiaran di Wonosobo. Dengan format radio publik ini, materi siaran lebih banyak pada informasi publik yang dikemas dalam bentuk interaktif, sehingga mampu memberi daya tarik bagi masyarakat Wonosobo untuk memanfaatkan media ini sebagai media konsultasi publik terkait pelayanan publik dan problem pembangunan lainnya. 5. Penerbitan Majalah Penyebarluasan Informasi dan Komunikasi kepada Masyarakat melalui Penerbitan Majalah pencetakan Majalah yang berjudul ASRI, Hasil yang ingin dicapai adalah terpublikasikannya berbagai peristiwa daerah, potensi daerah, dan kegiatan pemerintahan sebagai informasi kepada publik. LKPJ 2011 Bab IV Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah 146
6. Iklan, Pembuatan Film, Pemutaran Film tentang cukai (DBHCHT) kegiatan sosialisasi DBHCHT dilaksanakan dalam bentuk sosialisai melalui pembuatan iklan layanan masyarakat untuk media radio, penerbitan advertorial kegiatan DBHCHT di media massa cetak, pembuatan baliho dan kalender sebagai media sosialisasi dalam bentuk penyusunan advertorial tentang berbagai kegiatan pelaksanaan DBHCHT di berbagai SKPD dengan bekerjasama dengan 5 buah media massa cetak dan 7 radio FM se-kabupaten Wonosobo. 7. Pertemuan Forum Jurnalis Pemerintah Kab.Wonosobo Hasil dari kegiatan ini selain pemberitaan di media massa dan elektronik terkait kegiatan SKPD dan potensi wilayah, juga berhasil menyusun produk kehumasan berupa Majalah Dinding dan berbagai informasi actual dari berbagai SKPD yang dipasang di Papan Informasi,pemberitaan di Radio Pesona FM, release di media massa dan media online wonosobokab.go.id. 8. Penyelenggaraan Hallo Wonosobo Penyelenggaraan Hallo Wonosobo, hasil dari kegiatan ini meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap program-program pemerintah dan pembangunan, serta adanya aspirasi masyarakat berupa saran, kritik membangun, dan apresiasi terhadap pemerintahan dan pembangunan yang tengah dijalankan. 9. Pembuatan Video Interaktif Kabupaten Wonosobo Video interaktif profil Wonosobo berisi materi profil Wonosobo meliputi profil Pemerintah Kabupaten Wonosobo, kondisi sosio georafis, potensi ekonomi, ketersediaan infrastruktur, dan pariwisata. Melalui video interaktif diharapkan mampu memberikan gambaran umum bagi para tamu daerah baik dari kalangan pemerintah, perguruan tinggi maupun swasta sebagai bahan penjajakan awal kerjasama daerah. 10. Kerjasama dengan Media Televisi Dalam rangka menyebarluaskan informasi serta mempublikasikan potensi Wonosobo khususnya bidang pariwisata, salah satunya ditunjang melalui media televisi. Media televisi akan memberikan gambaran baik visual maupun audio yang diharapkan mampu menarik wisatawan maupun investor yang akan mengembangkan pariwisata Wonosobo. Program tersebut ditayangkan di media televisi Regional Pro TV dengan judul acara Jejak Jelajah Wisata Dieng. 11. Pengadaan Panggung Reklame Pangung reklame ini dilaksanakan oleh SKPD KPPT dalam rangka menggandeng pihak swasta untuk ikut menyebarluaskan informasi. Program Pengkajian dan Penelitian Bidang Komunikasi dan Informatika Pendataan warnet, wartel, counter HP dan tower Latar belakang diadakan kegiatan untuk mengetahui/mendata bagi pemilik warnet,counter HP dan Tower sehingga tersedia data base yang berada di wilayah Kabupaten Wonosobo. LKPJ 2011 Bab IV Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah 147
Program kerjasama informasi dan media massa Era informasi begitulah saat ini kebanyakan orang menyebutnya, di masa sekarang laju informasi menuntut pemerintah kabupaten wonosobo untuk terus menghimpun informasi tersebut dan menyebarluaskan kepada masyarakat, untuk mendukung tujuan dari program ini kegiatan yang ada di tahun 2010 yaitu: Pengadaan Alat Studio dan Komunikasi Peralatan studio dan komunikasi yang memadai untuk mendukung kinerja komunikasi dan kehumasan yang lebih berkualitas Capaian Kinerja Urusan Komunikasi dan Informasi Pengukuran kinerja untuk mengetahui tingkat keberhasilan suatu Instansi Pemerintah berdasarkan sumber daya yang dikelola dan dokumen perencanaan yang telah disusun. Capaian kinerja urusan kominfo dapat dilihat dari indikator di bawah ini. Tabel IV.B.17.2 Capaian kinerja Urusan Komunikasi dan Informatika Tahun 2011 berdasarkan Indikator Kinerja Kunci (IKK) penyelenggaraan pemerintahan daerah No. Indikator Kinerja Berdasarkan EKPPD Capaian Kinerja 2010 2011 1 Web site milik pemerintah daerah ada ada 2 Pameran/expo 1 1 Sumber: Bagian Humas Indikator kinerja tidak menggunakan rumus persamaan. Indikator hanya menyajikan ada dan tidaknya suatu alat layanan berupa website resmi pemerintah kabupaten. Keberadaan situs yang dikelola oleh Pemkab Wonosobo dalam hal ini www.wonosobokab.go.id memiliki fungsi & manfaat, antara lain : Memperkenalkan dan mempromosikan kelebihan yang ada baik sumber daya alam maupun produk hasil bumi suatu daerah tertentu, agar dapat diketahui secara luas baik dalam skala nasional maupun internasional karena dapat diakses oleh siapapun melalui internet, agar dapat menarik minat investor dalam negeri atau investor asing menanamkan modal di wilayah Pemerintah Daerah. Memperlihatkan secara nyata kegiatan atau aktivitas yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah dalam melaksanakan urusan pemerintahan kepada masyarakat umum secara uptodate. Tersedianya sarana interaksi langsung antara Pemerintah Daerah dan masyarakat, baik dalam wilayah Pemerintah Daerah maupun diluar wilayah Pemerintah Daerah, terutama para perantau dari daerah asal yang ingin memperoleh informasi secara langsung akan perkembangan pembangunan di daerah asalnya dengan tersedianya konten berita dan forum. LKPJ 2011 Bab IV Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah 148
c. PERMASALAHAN DAN SOLUSI Permasalahan umum yang muncul pada urusan komunikasi dan informatikaantara lain: Kendala yang dijumpai dalam pelaksanaan kegiatan ini yakni, karena keterbatasan anggaran daerah dan belum adanya sponsor yang bisa mendukung, maka kegiatan selalu berkurang dari tahun ke tahun. Ini berdampak pada durasi komunikasi interaktif melalui radio yang dilakukan pemerintah kepada masyarakat Faktor kemampuan SDM aparat dan faktor budaya (kultur). Masih adanya tumpang tindih tupoksi yang belum jelas dalam pelaksanaan urusan kominfo khususnya antara bagian humas dan dsihubkominfo. Belum adanya beberapa faktor penunjang untuk penerapan pendayagunaan TIK, termasuk regulasi dan kelembagaan yang memungkinkan implementasi TIK secara optimal. Langkah untuk mengatasi permasalahan tersebut antara lain: Melanjutkan upaya pengarusutamaan cetak biru (blue print) Pendayagunaan Teknologi Informasi Kabupaten Wonosobo, bahkan apbila menungkinkan menetapkan perda/perbup agar bisa diimplementasikan secara optimal. Merevitalisasi sarpras TIK Pemkab Wonosobo termasuk jaringan dan Data Center. Menyiapkan perangkat dan sistem pendukung agar komunikasi dan informatika bisa didayagunakan sebagai instrumen reformasi birokrasi dan penunjang penyelenggaraan pemerintahan daerah. LKPJ 2011 Bab IV Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah 149