ANALISIS PENGARUH MEREK, MOTIVASI KONSUMEN, PERSEPSI KUALITAS, SIKAP KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOTOR HONDA

dokumen-dokumen yang mirip
SKRIPSI OLEH MUHAMMAD ARIFIN RITONGA

Pengaruh Motivasi Konsumen, Persepsi Kualitas dan Sikap Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda Supra X 125 di Purworejo

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONSUMEN DALAM MEMILIH MOTOR MERK HONDA (STUDI KASUS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA)

ANALISIS PENGARUH IKLAN TV OLI TOP 1 TERHADAP MINAT MEMBELI MASYARAKAT PERUMNAS SIMALINGKAR MEDAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari masing-masing variabel. Variabel yang digunakan dalam penelitian. menggunakan rasio return on asset (ROA).

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

ANALISIS KEPUASAN MAHASISWA PENGGUNA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. tahun terakhir yaitu tahun 2001 sampai dengan tahun Data yang. diambil adalah data tahun 2001 sampai 2015.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

ANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN PELANGGAN. (Studi Pada: Bengkel Mandiri Tekhnik Klaten)

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pengaruh Harga, Kualitas Produk dan Brand Equity. terhadap Keputusan Pembelian di Waroeng Makan Spesial Sambal Tembalang, Semarang

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPATU KW (IMITASI) DI PASAR KLITHIKAN YOGYAKARTA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. estimasi yang terbaik, terlebih dahulu data sekunder tersebut harus dilakukan

BAB 4 PEMBAHASAN. Penelitian ini menguji pengaruh perputaran persediaan dan perputaran piutang baik

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. data dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi Analisis bivariate

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN

BAB IV. Tabel 4.1. dan Pendapatan Bagi Hasil. Descriptive Statistics. Pembiayaan_Mudharabah E6 4.59E E E9

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND IMAGE TERDAHAP CUSTOMER SATISFACTION ATAS MEREK DAGANG PIZZA HUT (CABANG DUREN SAWIT)

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. asumsi klasik dan pengujian hipotesis adalah mengetahui gambaran atau

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. (ISSI). Dimana ISSI adalah indeks yang diterbitkan oleh Bapepam-LK dan

BAB IV HASIL PENELITIAN

PENGARUH FAKTOR - FAKTOR FUNDAMENTAL SAHAM PT. UNILEVER INDONESIA, TBK TAHUN : Faishal Febrian NPM :

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek

BAB IV ANALISIS DATA. penelitian tentang Price Earning Ratio (PER), Earning Per Share (EPS),

BAB IV PEMBAHASAN Pengumpulan Data. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian adalah Kerangka kerja dalam suatu studi tertentu, guna

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kedisiplinan dan Kepercayaan Diri terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. periode dan dipilih dengan cara purposive sampling artinya metode

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. bawah ini. Untuk membantu penulis dalam melakukan perhitungan yang cermat

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB 4 ANALISIS DAN HASIL PENELITIAN. Penggunaan analisis statistik deskriptif untuk memberikan gambaran data yang akan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. atau populasi dan untuk mengetahui nilai rata-rata (mean), minimum, Tabel 4.1. Hasil Uji Statistik Deskriptif

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh

PENGARUH CITRA MEREK, KUALITAS DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN AIR MINERAL MEREK AQUA (Studi pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta)

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman modern seperti sekarang ini, sarana transportasi telah menjadi

PENGARUH IKLAN, KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN ICE WALL S DI TEMPEL SUKOREJO SURABAYA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Nento, SH. untuk mendirikan Perseroan Terbatas (PT) yang dinamkan PT.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari kualitas website, uji

PENGARUH KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH BANK

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. website, uji validitas dan reabilitas, uji asumsi, analisis regresi linear berganda.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. responden, kualitas website, kepuasan pelanggan, uji validitas dan reliabilitas, uji

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

ANALISIS CITRA MEREK DAN KESADARAN MEREK TERHADAP EKUITAS MEREK SABUN MANDI LUX DI SAMARINDA

III. METODE PENELITIAN. Berdasarkan jenis penelitian diatas, tipe penelitian ini adalah penelitian asosiatif.

ANALISIS PENGARUH LABEL HALAL,CITRA MEREK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DENGAN KEPUASAN KONSUMEN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. obyek penelitian adalah para pengguna software akuntansi pada perusahaanperusahaan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dari tiga variabel independen yaitu Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Performing

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Deskripsi Pengumpulan Data Penelitian. Yamaha SS Cabang Kedungmundu Semarang. Kuesioner dibagikan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

ANALISIS REGRESI UNTUK MELIHAT KONTRIBUSI KEPUASAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN SEKOLAH ISLAM NABILAH KOTA BATAM

ANALISIS PENGARUH LOKASI, PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DI MOM MILK PABELAN

Fevri Setya Nugroho D2D ABSTRACT

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1

III. METODE PENELITIAN. Obyek penelitian ini adalah profitabilitas perbankan syariah yang ada di

BAB IV HASIL PENELITIAN. pola asuh orang tua, motivasi belajar dan prestasi belajar IPS. 1. Pola asuh orang tua

BAB IV HASIL PENELITIAN. Kepung Kabupaten Kediri adalah sebagai berikut : No. Nama Sekolah Alamat

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dilakukan oleh peneliti yaitu sebagai berikut: suatu keputusan pembelian.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

ANALISIS PENGARUH MEREK, MOTIVASI KONSUMEN, PERSEPSI KUALITAS, SIKAP KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOTOR HONDA Yulia Mujiaty Program Studi Komputerisasi Akuntansi AMIK BSI Jakarta yulia.ymt@bsi.ac.id ABSTRACT This study purposes were to determine the effect of Brand (X1), Consumer Motivation(X2), Perception of Quality ( X3) and Consumer Attitudes (X4) to the purchasing decision of Honda motorcycles in consumer. This research is an associative type of research, ie research that connects two or more variables. The population in this consumer who use Honda motorcycle. Methods of data collection in this study were questionnaires and interviews. Data processed by using SPSS 17.0 for windows. Methods of data analysis used multiple linear regression to measure the influence of brand,consumer motivation, perceived quality, and consumer attitudes toward purchasing decisions of Honda motorcycles in consumer. Based on F test of the free variable (consumer motivation, perceived quality, and consumer attitudes) together have a positive and significant influence on the bound variable (purchase decisions). Through testing the correlation coefficient (R) is obtained that the level of correlation or relationship between Bran, consumers' motivation, perceived quality and consumer attitudes toward the purchase of the Honda motorcycle is a high relationship. Consumer Attitudes, Brand, Consumer Motivation, Perception of Quality is the most dominant factor influencing the purchase decisions of Honda brand motorcycles at consumer s. Keywords: Brand, Customer Behavior, Customer Motivation, Purchasing Decision, Quality Perceived, I. PENDAHULUAN Berdasarkan informasi media internet, pada zaman modern seperti sekarang ini, sarana transportasi telah menjadi bagian yang penting dari kehidupan manusia. Hal ini dikarenakan transportasi merupakan sarana utama bagi manusia dalam kehidupan sehari hari untuk bergerak dan berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya dengan cepat. Seiring dengan perkembangan teknologi dan pembangunan yang ada di segala bidang saat ini, perkembangan sarana transportasi pun telah berlangsung dengan cepat. Pada umumnya masyarakat membeli motor untuk menikmati dua fungsi, yaitu: sebagai sarana untuk mengantarkan penumpang dari satu tempat ke tempat yang lainnya dan mengangkut barang barang dalam aktivitas kerja sehari hari, sedangkan fungsi lainnya adalah untuk mendapatkan suatu prestise yang akan memberikan kepuasan tersendiri bagi seseorang. Situasi pasar saat ini semakin kompetitif dengan persaingan yang semakin II. TINJAUAN PUSTAKA Menurut Kotler (2000:404), merek adalah tanda yang berupa gambar, nama, kata, meningkat pula diantara para produsen. Semakin ketatnya persaingan tersebut maka akan semakin mengarahkan perekonomian Indonesia ke mekanisme pasar yang memposisikan pemasar untuk selalu mengembangkan dan merebut market share (pangsa pasar). Honda yang sampai tahun 2008 dapat memimpin pangsa pasar industri sepeda motor di Indonesia mendapat persaingan yang ketat oleh dari kompetitornya. Persepsinya terhadap apa yang diinginkan serta sikap seseorang dalam menilai suatu objek yang akan diminati dan untuk dimiliki. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) pengaruh merek tehadap keputusan pembelian; (2) pengaruh motivasi konsumen terhadap keputusan pembelian; (3) pengaruh persepsi kualitas terhadap keputusan pembelian; (4) pengaruh sikap konsumen terhadap keputusan pembelian terutama pada produk-produk sepeda motor merek Honda yang sudah terkenal di pasaran huruf-huruf, angka-angka, susunanwarna, atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki daya pembeda dan digunakan dalam 163

kegiatan perdagangan dan jasa. Sedangkan Handoko (2003:252), mengemukakan bahwa motivasi adalah keadaan pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan tertentu guna mencapai tujuan. Pengertian Persepsi Kotler (2000:436) menjelaskan persepsi sebagai proses bagaimana seseorang menyeleksi, mengatur dan menginterpretasikan masukan-masukan informasi untuk menciptakan gambaran keseluruhan yang berarti. Mangkunegara dalam Miranti (2004:78) berpendapat bahwa persepsi adalah suatu proses pemberian arti atau makna terhadap lingkungan. Dalam hal ini persepsi mecakup penafsiran obyek, penerimaan stimulus (Input), pengorganisasian stimulus, dan penafsiran terhadap stimulus yang telah diorganisasikan dengan cara mempengaruhi perilaku dan pembentukan sikap. Selain persepsi akan muncul pula sikap seseorang dalam menilai suatu objek yang akan diminati dan untuk dimiliki. Sikap sebagai suatu evaluasi yang menyeluruh dan memungkinkan seseorang untuk merespon dengan cara yang menguntungkan atau tidak terhadap objek yang dinilai. Sikap adalah pernyataan-pernyataan atau penilaian evaluatif berkaitan dengan objek, orang atau suatu peristiwa (Robbins, 2006:257). Menurut Simamora (2002:187) bahwa didalam sikap terdapat tiga komponen yaitu: (1) cognitive component, merupakan kepercayaan konsumen dan pengetahuan tentang objek. Yang dimaksud objek adalah atribut produk, semakin positif kepercayaan terhadap suatu merek suatu produk maka keseluruhan komponen kognitif akan mendukung sikap secara keseluruhan; (2) affective component, yaitu emosional yang merefleksikan perasaan seseorang terhadap suatu objek, apakah objek tersebut diinginkan atau disukai; (3) behavioral component adalah mereflesikan kecenderungan dan perilaku aktualterhadap suatu objek, yang mana komponen ini menunjukkan kecenderungan melakukan suatu tindakan. Menurut Kotler (2005:202) karakteristik pembeli dan proses pengambilan keputusannya akan menimbulkan keputusan pembelian. Sebelum dilakukan pembahasan data, perlu dibuatkan kerangka pemikiran penelitian yang menggambarkan hubungan diantara variabel yang diteliti. Berdasarkan kerangka pemikiran tersebut dapat ditentukan hipotesis sebagai jawaban sementara dari objek yang diteliti. Kerangka pemikiran penelitian tersaji pada gambar 1. Merek (X1) Motivasi Konsumen (X2) Persepsi kualitas (X3) H3 H2 H1 Keputusan pembelian (Y) Sikap Konsumen (X4) H4 Gambar 1. Kerangka Pemikiran Penelitian Hipotesis yang dapat dikemukakan dalam tulisan ini adalah diduga merk, motivasi konsumen, persepsi kualitas, sikap konsumen akan berpengaruh terhadap keputusan pembelian khusus untuk produk sepeda motor Honda. 164

III. METODOLOGI PENELITIAN Dalam melakukan penelitian maka diperlukan merancang atau mendesain penelitian yang akan dilakukan dengan cara mengetahui karakteristik dari objek yang akan diteliti. Urutan dari desain penelitian dimulai dengan menentukan tema atau topik bahasan, menentukan variabel-variabelll yang digunakan, menentukan instrumen penelitian serta alat analisan dan teknik olah data, selanjutnya dilakukan olah data dengan bantuan software SPSS versi 18.0. Hasil dari olah data kemudian dilakukan analisis pembahasan dengan tujuan memperoleh jawaban atau permasalahan dan data-data yang digunakan. Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini seperti pada tabel 1. Tabel 1. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel Brand Definisi Operasional Indikator Association Penelitian Merek Meningkatkan dan menciptakan kelas-kelas produk agar konsumen punya beberapa pilihan membeli. Motivasi Konsumen Keadaan didalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan-kegiatan guna mencapai suatu tujuan. Brand Aw areness (kesadaran merek) (asosiasi merek) Kualitas produk Kenyamanan berkendara Harga purna jual yang menjanjikan Harga produk Jumlah dan kualitas bengkel resmi Persepsi kualitas Sikap Konsumen Persepsi pelanggan terhadap keseluruhan kualitas atau keunggulan dari suatu produk atau jasa layanan yang berkaitan dengan apa yang diharapkan oleh pelanggan. Kecenderungan memberikan tanggapan terhadap suatu objek baik disenangi ataupun tidak disenangi secara konsisten Keputusan pembelian Suatu proses pengambilan keputusan dalam membeli suatu produk yang dimulai dari pengenalan masalah, pencarian informasi, penilaian alternatif, membuat keputusan pembelian dan akhirnya didapatkan perilaku setelah membeli yaitu puas atau tidak puas atas suatu produk yang dibeli. Karakteristik tambahan untuk menjadi pembeda Jarang terjadi kerusakan Suku cadang berkualitas Daya tahan mesin yang baik Kestabilan mesin Model produk Kombinasi warna Striping stiker Konsumsi bahan bakar yang irit Jenis atau varian produk Tidak ada pemilihan merek lain Hampir semua orang membeli sepeda motor Honda Informasi tentang kualitas Kemudahan mendapatkan suku cadang Ketertarikan untuk membeli ulang Data-data yang digunakan dalam penelitian ini terbagi menjadi dua jenis yaitu data primer dan data sekunder. Data primer merupakan data yang diperoleh secara langsung dari sumbernya yakni data yang diperoleh dari responden melalui kuesioner yang diisi responden secara langsung. Dalam penelitian ini, menggunakan data primer dari konsumen yang memenuhi satu dari lima kriteria; pemrakarsa, pemberi pengaruh, pengambilan keputusan, pembeli, pemakai sepeda motor Honda yang berdomosili atau warga kota Serang. Sedangkan data sekunder merupakan data yang diperoleh tidak secara langsung dari sumbernya, akan tetapi data hasil olahan dari pengambilan data primer. Data sekunder dalam penelitian ini antara lain dari penelitian terdahulu, literatur-literatur, media cetak (surat kabar dan majalah, dan media elektronik (internet). 165

Metode analisis data menggunakan analisi regresi berganda untuk mengetahu hubungan antar variabel sehingga dapat diketahui tingkat pengaruhnya. Secara umum analisis ini digunakan untuk meneliti pengaruh dari beberapa variabel independen terhadap variabel dependen (Ghozali, 2006). Pada regresi berganda variabel independen (variabel X) yang diperhitungkan pengaruhnya terhadap variabel dependen (variabel Y), jumlahnya lebih dari satu. Dalam penelitian ini, variabel independen adalah Merek (X1), Motivasi Konsumen (X2), Persepsi Kualitas (X3), Sikap Konsumen (X4) sedangkan variabel dependen adalah Keputusan Pembelian Konsumen (Y) sehingga persamaan regresi bergandanya adalah: Y =a + b1x1 + b2x2 + b3x3 + b4x4 + e ; Dimana: Y = Keputusan Pembelian; a = Konstanta; b1, b2, b3,b4 = Koefisien masing-masing faktor; X1 = Merek; X2 = Motivasi Konsumen; X3 = Persepsi Kualitas ; X4 = Sikap Konsumen; e = Standar error IV. HASIL DAN PEMBAHASAN Deskripsi data yang akan disajikan dari hasil penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran secara umum mengenai penyebaran data yang diperoleh dilapangan. Data yang disajikan berupa data mentah yang diolah menggunakan teknik statistik deskripsi. Adapun dalam deskripsi data ini yang disajikan dengan bentuk distribusi frekuensi, total skor, harga skor rata-rata, simpangan baku, modus, median, skor maksimum dan skor minimum. Deskripsi tersebut berguna untuk menjelaskan penyebaran data menurut frekwensinya, untuk menjelaskan kecenderungan terbanyak, untuk menjelaskan kecenderugan tengah, untuk menjelaskan pola penyebaran (maksimum minimum) data. 1 Model Dilihat dari uji normalitas data, seluruh data variabel yang digunakan dalam penelitian ini dapat dikatakan bersifat normal. Distribusi data yang dihasilkan tidak memencar dan berkumpul dalam sebuah titik, terlihat pada diagram histogram dan diagram plot (gambar 2 dan 3). Uji selanjutnya adalah uji autokorelasi bertujuan menguji apakah dalam suatu model regresi linear ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan pada periode t-1 (sebelumnya). Jika terjadi korelasi, maka dinamakan ada problem autokorelasi. Autokorelasi muncul karena observasi yang berurutan sepanjang waktu berkaitan satu sama lain. Masalah ini timbul karena residual 3.. Tabel 2. Hasil Pengukuran Statistik Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. Collinearity Statistics B Std. Error Beta Tolerance VIF (Constant) 8.187 1.453 5.635.000 X1.183.062.265 2.937.004.746 1.340 X2.162.125.210 1.295.198.232 4.314 X3 -.034.117 -.045 -.291.771.252 3.974 X4.294.114.345 2.576.012.339 2.949 (kesalahan pengganggu) tidak bebas dari satu observasi ke observasi lainnya. Hal ini sering ditemukan pada data runtut waktu atau time series karena "gangguan" pada seseorang individu/kelompok cenderung mempengaruhi "gangguan" pada individu/kelompok yang sama pada periode berikutnya. Salah satu cara untuk menguji auto korelasi adalah dengan uji Durbin- Watson.Keputusan ada tidaknya autokorelasi adalah: 1. Bila nilai DW berada di antara du sampai dengan 4 - du maka koefisien autokorelasi sama dengan nol. Artinya, tidak ada autokorelasi. 2. Bila nilai DW lebih kecil daripada d L, koefisien autokorelasi lebih besar daripada nol. Artinya ada autokorelasi positif. 166

Gambar 2. Diagram Histogram 4. Bila nilai DW terletak di antara d L dan du, maka tidak dapat disimpulkan. 5. Bila nilai DW lebih besar daripada 4 -d L koefisien autokorelasi lebihbesar daripada nol. Artinyaada autokorelasi negatif. Model R R Square Gambar 3. Diagram Plot 6. Bila nilai DW terletak di antara 4 du dan 4- d L, maka tidak dapatdisimpulkan. 7. Di bawah ini tabel hasil pengolahan data mentah dengan SPSS V17 untuk uji Durbin-Watson. Tabel 3. Uji Korelasi Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin- Watson 1.674 a.455.432 2.2814522 1.412 Terlihat Durbin-Watson bernilai DW 1.412, sedangkan d L dan d u yang didapat dari tabel dengan derajat kebebasan 95 adalah 1.5922 dan 1.7582. Karena DW < d u maka 167

terjadi autokorelasi positif. Dilihat dari persamaan regresi linier berganda disusun untk menunjukan pengaruh hubungan Variabel independent X1 (Mer), X2 (Motivasi Konsumen), X3 (Persepsi Kualitas) dan X4 (Sikap konsumen) terhadap Variabel dependent Y (Keputusan Pembelian). Sedangkan untuk analisa hubungan antara variabel-variabel dapat dilihat pada tabel uji korelasi dimana nilai dari variabel-variabel independen dalam mempengaruhi keputusan pembelian memiliki nilai 0,455 atau 45,5%. Hal ini menggambarkan bahwa variabel X1, X2, X3, dan X4 memiliki hubungan yang agak lemah hanya 45,5% dengan keputusan pembelian. Sedangkan faktor lain yang tidak disebutkan berpengaruh sebesar 54,5% terhadap keputusan pembelian. V. PENUTUP Masalah yang menjadi dasar penelitian ini adalah adanya penurunan penjualan sepeda adanya penurunan keputusan pembelian konsumen pada produk sepeda motor Honda. Honda yang sampai tahun 2008 dapat memimpin pangsa pasar industri sepeda motor di Indonesia mendapat persaingan yang ketat oleh para kompetitornya. Bahkan rentang penguasaan pasar sepeda motor Honda dengan pesaingnya, terutama yamaha, semakin mengecil. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Variabel sikap konsumen memiliki pengaruh paling besar terhadap keputusan pembelian oleh konsumen diantara variabel bebas lainnyayang diteliti yaitu sebesar 0,954. Kemudian pengaruh terbesar lainnya adalah variabel Merk sebesar 0.196, variable MotivasiKonsumensebesar 0.145 danvariabel persepsi kualitas sebesar 0,115. 2. Hipotesis (H1) yang menyatakanbahwamerekvaribelberpengaru h positif terhadap keputusan pembelian sepeda motor Honda di kota Serang terbukti kebenarannya. Hal ini berarti motivasi konsumen merupakan salah satu faktor yang dapat mendorong konsumen untuk melakukan pembelian produk sepeda motor Honda. Pengaruh positif ini nampak pada sebagian besar pernyataan konsumen sepeda motor Honda yang menyatakan bahwa merk motor Honda mudah di ingat, punya kekhasan, fitur mudahdiingat, (H2) factor yang dapat mendorong untuk melakukan pembelian, (H3).berpengaruh positif pernyataan konsumen terhadap sepeda motor yang memiliki kualitas unggul baik da.ri segi model, desain, mesin dan suku cadang, (H4) berpengaruh positif diterima baik oleh masyarakat baik warna, striping yang sesuai dengan selera konsumen.. 3. Variabel keputusan pembelian dijelaskan oleh variabel Merkmotivasi konsumen, persepsi kualitas, dan sikap konsumen sebesar 45.5 % sedangkan sisanya 64.5 % dijelaskan oleh variabel-variabel atau aspek-aspek lain diluar model. DAFTAR PUSTAKA Engel, James F, et al.,1994. Perilaku Analisis Pengaruh Citra Merek, persepsi terhadap kualitas, nama merek dan brand awareness terhadap keputusan pembelian sabun mandi padat lifebuoy di ungaran. Skripsi tidak dipublikasikan. Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro Semarang. Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate dengan program SPSS. Semarang: Badan Penerbit UNDIP. Handoko, Hani. 2001. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia, Edisi Ketujuh. Yogyakarta; Penerbit BPFE. Hasan, Iqbal. 2002. Pokok-Pokok Materi Metode Penelitian dan Aplikasinya. Jakarta: Ghalia Indonesia. Kotler, Phillip. 2000. Manajemen Pemasaran. Edisi Milenium, Jakarta: PT indeks Kelompok Gramedia. Kotler, Phillip. 2005. Manajemen Pemasaran. Jilid 1. Jakarta: PT Indeks Kelompok Gramedia. Edition. Singapore: MC Graw Hill Inc. Miranti, Ermina. 2004. Prospek Industri Sepeda Motor di Indonesia. Economic Review Journal. No.198. Robbins, Stephen. 2006. Perilaku Organisasi. Jakarta: PT Indeks. Kelompok Gramedia. Simamora. 2002. Perilaku Konsumen: Konsep dan Implikasi untuk Strategi dan Penelitian Pemasaran. Jakarta: Prenada Media. 168