MODEL ANALISA Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Rekayasa Perangkat Lunak Dosen Pembimbing : Wachyu Hari Haji, S.Kom, MM Disusun Oleh : Fadhilla Eka Hentino / 41813120051 UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA FAKULTAS ILMU KOMPUTER JURUSAN SISTEM INFORMASI April 2015
ELEMEN MODEL ANALISA I. ELEMEN MODEL ANALISA Model analisa harus dapat mencapai tiga sasaran utama penting yakni : Menggambarkan apa yang dibutuhkanuntuk pelanggan. Membangun dasar bagi pembuatan desain perangkat lunak Membatasi serangkaian persyaratan yang dapat divalidasi begitu perangkat lunak dibangun. Untuk mencapai sasaran tersebut dibuatlah model analisa yang berisi : Data Dictionary Penyimpanan yang berisi diskripsi dari semua obyek data yang dikonsumsi atau diproduksi oleh perangkat lunak. Entity Relationship Diagram (ERD) Menggambarkan hubungan antara obyek data.
Data Flow Diagram (DFD) Memberikan indikasi mengenai bagaimanadata ditransformasi pada saat data bergerak melalui sistim dan Menggambarkan fungsi-fungsi (dan sub fungsi) yang mentransformasikan aliran data. State Transition Diagram Menunjukkan bagaimana sistim bertingkah laku sebagai akibat dari kejadian eksternal. Control Specification (CSPEC) Informasi tambahan mengenai aspek kontrol dari perangkat lunak. Design Data Mentransformasikan model domain informasi yang dibuat selama analisa ke dalam struktur data yang akan diperlukan untuk mengimplementasikan perangkat lunak Design Arsitektur Menentukan hubungan antara elemen-elemen struktural utama dari program. Representasi desain tersebut, kerangka kerja modular dari sebuah program komputer, sehingga dapat diperoleh dari model-model analisadan interaksi subsistim yang ditentukan dalam model analisa Design Interface Menggambarkan bagaimana perangkat lunak dapat berkomunikasi dalam dirinya sendiri dan dengan manusia yang menggunakannya. Interface mengimplikasi aliran informasi (misalnya data dan atau control) dengan demikian, data dan diagram aliran control memberikan informasi yang dibutuhkan bagi desain interface. Desain Prosedural Mentransformasikan elemen-elemen structural dari arsitektur program kedalam suatu diskripsi prosedural dari komponen-komponen perangkat lunak.
II. PEMODELAN DATA 1. OBYEK DATA, ATRIBUT DAN HUBUNGAN Pada model data ada 3 informasi yang saling berhubungan yaitu antara lain : OBYEK DATA Adalah representasi dari hampir semua informasi gabungan yang harus dipahami oleh perangkat lunak. ATRIBUT Menentukan property suatu obyek data dan mengambil salah satu dari tiga karakteristik yang berbeda. a) Menamai sebuah contoh dari obyek data. b) Menggambarkan contoh. c) Membuat referensi ke contoh yang lain pada tabel yang lain. HUBUNGAN Obyek data disambungkan satu dengan lainnya dengan berbagai macam cara. 2. KARDINALITAS DAN MODALITAS Merupakan spesifikasi dari sejumlah peristiwa dari suatu obyek yang dapat dihubungkan ke sejumlah peristiwa dari obyek yang lain. Berikut penjelasan dan contoh masing-masing. 3. KARDINALITAS Model data harus dapat merepresentasikan jumlah peristiwa dari obyek didalam hubungan yang diberikan. Satu ke satu (1:1) Contoh : seorang suami hanya dapat memiliki satu istri, dan seorang istri hanya mempunyai satu suami. Satu ke banyak (1:N) Contoh: seorang ibu dapat memiliki banyak anak tetapi seorang anak hanya dapat memiliki satu ibu.
Banyak ke banyak (M:N) Contoh: seorang paman dapat memiliki banyak keponakan, sementara itu seorang keponakan dapat memiliki banyak paman. III. PEMODELAN FUNGSIONAL DAN ALIRAN INFORMASI 1. DIAGRAM ALIRAN DATA / DATA FLOW DIAGRAM (DFD) Merupakan sebuah teknik grafis yang menggambarkan aliran informasi dan transformasi yang diaplikasikan pada saat data bergerak dari input menjadi output.dikenal juga dengan sebutan grafik aliran data atau Bubble Chart. Keuntungan menggunakan dataflow diagram adalah memudahkan pemakai (user) yang kurang menguasai bidang computer untuk mengerti sistim yang akan dikerjakan atau dikembangkan.arus dari data tersebut nantinya dapat di jelaskan dengan menggunakan kamus data (Data Dictionary).
berikut : Beberapa komponen yang disimbolkan dalam Data Flow Diagram antara lain sebagai PROSES a. Proses menunjukkan apa yang dikerjakan oleh sistim. b. Setiap proses memiliki nama yang unik dan nomor yang ditempatkan dalam simbol. c. Simbol proses terdiri dari : FILE ATAU DATA STORE a. File atau Data Store adalah tempat penyimpanan data. b. Proses dapat menempatkan data ke dalam data store atau mengambil / mendapatkan data store. c. Setiap data store rnempunyai nama yang unik. d. Simbol File atau Data Store terdiri dari : EXTERNAL ENTITY / SUMBER / SINK a. External entity adalah diluar sistim, tetapi mereka merupakan salah satu bagian yang memberikan b. input data kedalam sistim atau digunakan oleh output sistim. c. Source adalah External entity yang memberikan input data kedalam sistim. d. Sinks adalah External entity yang menggunakan data sistim. e. Simbol :
DATA FLOW Aliran data / data flow merupakan arus informasi yang mengalir dari atau ke proses, Entity ataupun data store. Aliran data / data flow pada sistim yang di perbolehkan adalah : a. Antara dua proses. b. Dari sebuah data store ke sebuah proses. c. Dari sebuah proses ke sebuah data store. d. Dari sebuah source ke sebuah proses. e. Dari sebuah proses ke sebuah sink. Gambar / Simbol Data Flow : 2. ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM (ERD) Diagram hubungan entitas (Entity Relationship Diagram) adalah diagram yang menerangkan tentang : Informasi apa saja yang terkandung didalam media penyimpanan (data storage). Hubungan apa yang ada diantara media penyimpanan (data storage). Hubungan entitas adalah model jaringan kerja yang menguraikan susunan data yang disimpan dari sistim secara acak. Abstraksi yang dipakai untuk mengurai data,lihat simbol dalam DFD, a. ENTITAS Entitas merupakan sebuah lingkungan elemen, sebuah sumber atau transaksi yang mana merupakan hal penting bagi perusahaan yang didokumentasikan dengan data. Entitas ini digambarkan dengan persegi panjang.
b. RELASI (RELATIONSHIP) Relationship merupakan hubungan antara entitas atau lebih. Digambarkan dengan diamond : c. CARDINALITY Cardinality merupakan hubungan antara entitas yang satu dengan yang lainnya, terdiri dari satu ke satu (one to one) 1 1 satu ke banyak (one to many) 1 M banyak ke banyak (many to many). M N
3. NORMALISASI DATA Normalisasi merupakan suatu pendekatan formal yang menguji data dan elemen data secara bersamaan kedalam suatu bentuk yang dapat menampung perubahan dimasa yang akan datang. Masing-masing atribut memiliki kesamaan kepentingan memudahkan memanggil ulang dalam perangkat lunak komputer mengunakan kunci atau key. Tabel adalah suatu kesatuan yang terdiri dari baris dan kolom (field) yang berisi data untuk ditampilkan ke user sebagai informasi. Sekelompok tabel untuk suatu keperluan dikelompokkan dalam sebuah database yang ditangani dan dihandle oleh database engine dan disimpan sebagai sebuah file. Dalam pembentukan sebuah tabel yang baik dibutuhkan tahapan tahapan antara lain tahap unnormalized yakni tabel yang berisi seluruh data yang akan ditangani tanpa memperdulikan faktor relation dan ke tergantungannya. Langkah selanjutnya adalah menormalisasi tabel menjadi bentuk 3NF dengan menghilangkan repetisi dan ketergantungan data antar kolom dalam sebuah tabel. Meskipun bukan suatu yang mutlak dan pasti, sebuah tabel dalam bentuk 3NF biasanya terdiri dari 3 sampai 5 kolom dan satu sama lain saling terhubung melalui pola relation yang diatur dalam foreign key. a. ATRIBUT KUNCI Merupakan field kunci dari sebuah file tabel yang dapat mewakili suatu record. Beberapa atribut kunci yang digunakan antara lain : KUNCI PRIMER (PRIMARY KEY) Adalah atribut atau minimal satu set atribut yang tidak hanya mengidentifikasi secara unik suatu kejadian spesifik tapi juga dapat mewakili setiap kejadian dari suatu entity.
KUNCI TAMU (FOREIGN KEY) Adalah satu atribut yang melengkapi satu hubungan (relationship) yang menunjukkan ke induknya.kunci Tamu ditempatkan pada entity anak dan sama dengan Kunci Primary induk direlasikan. Hubungan antara entity induk dengan anak adalah hubungan satu lawan banyak (one to many relationship). KUNCI ALTERNATIF (ALTERNATIVE KEY) Alternative Key adalah kunci kunci tertentu yang tidak dipakai sebagai Primary Key.Sering kali kunci ini hanya dipakai sebagai kunci pada saat terjadi pengurutan (sorting) dalam laporan.
DAFTAR PUSTAKA https://sthrborneo.files.wordpress.com/2012/03/rpl-4.pdf http://eprints.binadarma.ac.id/932/1/rekayasa%20perangkat%20lunak%20materi %201.pdf