Analisis (Konvensional)
Tujuan Analisis Menjabarkan kebutuhan pemakai meletakkan dasar-dasar untuk proses perancangan PL mendefinisikan semua kebutuhan pemakai sesuai dengan lingkup kontrak yang disepakati kedua belah pihak Harus dapat di-tes pada saat PL sudah jadi Bagian II - RPLD 2
Elemen Analisis (1) Pemodelan Data Pemodelan Fungsional Pemodelan Status/Kelakuan Bagian II - RPLD 3
Elemen Analisis (2) Data Object Desc. E-R D Data Dict. DFD Process Spec. STD Control Spec. Bagian II - RPLD 4
Pemodelan Data Mendeskripsikan data yang terlibat dalam PL Tools: ERD diagram keterhubungan antar objek data Data Object Description deskripsi atribut dari setiap objek data Data Dictionary deskripsi semua objek data yang dibutuhkan maupun dihasilkan oleh PL Bagian II - RPLD 5
E-R Diagram (1) Contoh: Entitas: Buku Buku Atribut: ISBN, Judul, Pengarang, Penerbit,... Peminjam n m meminjam Atribut: NIM, Nama, Alamat,... Peminjam Bagian II - RPLD 6
ER Diagram (2) Relasi: Meminjam Atribut: ISBN, NIM, Kardinalitas: N-M Catatan: 1 buku dapat dipinjam oleh banyak peminjam dan 1 peminjam dapat meminjam banyak buku bedakan ERD dalam level abstraksi permasalahan sistem dengan ERD dalam level abstraksi kebutuhan PL Bagian II - RPLD 7
Data Object Description Menyimpan semua atribut entitas dan relasi yang muncul pada ERD Bagian II - RPLD 8
Data Dictionary (1) Menyimpan semua objek data yang dibutuhkan dan dihasilkan oleh PL objek data yang muncul pada: ERD DFD STD harus selengkap dan serinci mungkin contoh: Nama = nama_depan + nama_belakang Bagian II - RPLD 9
Data Dictionary (2) Berisi: Name nama utama yang muncul pada objek data, data store, atau external entity Alias nama lain yang digunakan Where-used/how-used daftar proses yang menggunakan data dan bagaimana menggunakannya Content description notasi untuk merepresentasikan isi data Supplementary information Bagian II - RPLD 10
Data Dictionary (3) Notasi: Jenis Notasi Arti ====================================== = Terdiri atas urutan + dan pilihan [ ] atau pengulangan { } n Pengulangan sebanyak n kali ( ) Data optional * * pembatas komentar Bagian II - RPLD 11
Data Dictionary (4) Contoh: nama mahasiswa = nama depan + nama belakang jenis kelamin = [perempuan laki-laki] nomor telepon = (kode negara) + kode wilayah + nomor Bagian II - RPLD 12
Pemodelan Fungsional Mendeskripsikan seluruh fungsi yang terlibat dalam PL Tools: DFD menggambarkan bagaimana data ditransformasikan pada PL menggambarkan fungsi-fungsi yang mentransformasikan data Process Specification berisi deskripsi dari setiap fungsi yang muncul pada DFD Bagian II - RPLD 13
Context Diagram Merepresentasikan sistem sebagai sebuah black box terhadap lingkungan sekitarnya Contoh: Id_ pemakai + jenis permintaan Pemakai Sistem Informasi Perpustakaan laporan Bagian II - RPLD 14
Data Flow Diagram (1) Penjabaran lebih lanjut dari Diagram Konteks dapat terdiri atas beberapa level level 0: level tertinggi level 1: penjabaran dari level 0 level 2: penjabaran dari level 1, dst semakin rendah levelnya, semakin rinci fungsinya Catatan: bedakan DFD dalam level abstraksi permasalahan sistem dengan DFD dalam level abstraksi kebutuhan PL Bagian II - RPLD 15
Data Flow Diagram (2) Notasi dasar: External Entity Process Data Object Data Store Setiap proses harus diberi nomor: level.nomor-urut Bagian II - RPLD 16
Data Flow Diagram (3) Contoh level 0: Id_ pemakai + jenis permintaan 0.1 Masukan data Id_ pemakai + jenis permintaan pustaka 0.2 Pencarian data pustaka 0.4 Pencetakan data laporan peminjam Id_ pemakai + jenis permintaan 0.3 Update data pustaka Bagian II - RPLD 17
Process Specification (1) Deskripsi rinci setiap proses yang muncul pada DFD proses yang harus mengandung P-SPEC adalah proses yang sudah tidak didekomposisi lagi menjadi sub-proses dibawahnya (sudah level terendah) Bagian II - RPLD 18
Process Specification (2) Contoh: P-SPEC 0.4: Input: id_pemakai data buku Output: file teks Algoritma: if found then print header else... Bagian II - RPLD 19
Pemodelan Status/Kelakuan Mendeskripsikan status sistem yang dapat muncul ketika perangkat lunak digunakan mendeskripsikan kelakuan sistem Tools: State Transition Diagram Control Specification Umumnya digunakan pada sistem waktu-nyata Bagian II - RPLD 20
State Transition Diagram Contoh STD untuk mesin otomatis penjual minuman (tidak ada hubungannya dengan contoh sebelumnya): Menunggu koin inisialisasi Terima koin baru Pembayaran dikembalikan Terima koin baru Minuman dikeluarkan Terima koin baru Koin sah terdeteksi Terima permintaan Menunggu masukan pilihan Pembayaran mencukupi Keluarkan minuman Permintaan pengembalian koin Kembalikan pembayaran Minuman tersedia = 0 Kembalikan pembayaran Mengembalikan pembayaran Mengeluarkan minuman Bagian II - RPLD 21
Control Specification Fungsi C-SPEC sama dengan P-SPEC namun berisi deskripsi dari setiap status yang dapat muncul pada sistem Bagian II - RPLD 22
Kaitan antara Data dan Control Model Data input Process Model DFD Data output Process activators PSPEC Control Model CFD Data conditions Control output CSPEC Control input Bagian II - RPLD 23
Kesimpulan Mekanisme Analisis Terstruktur: bangun ERD bangun DFD + Data Dictionary + P-SPEC (bangun CFD) bangun STD + C-SPEC Bagian II - RPLD 24