PERATURAN KEPALA LIPI NOMOR 04/E/2009 TENTANG STANDAR JABATAN FUNGSIONAL PENELITI LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA TAHUN 2010 1
STANDAR JABATAN FUNGSIONAL PENELITI MENJAMIN OBJEKTIVITAS, KEADILAN DAN TRANSPARANSI PENGANGKATAN PNS DALAM JABATAN FUNGSIONAL PENELITI MENUNJANG PENGEMBANGAN IPTEK SERTA MENJAMIN PELAKSANAAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN IPTEK 2
STANDAR JABATAN FUNGSIONAL PENELITI PADUAN DAN ACUAN BAGI INSTANSI YANG MEMILIKI JABATAN FUNGSIONAL PENELITI (BALITBANG KEMENTERIAN, LPNK ATAU BALITBANGDA SEBAGAI PERSYARATAN MINIMAL PEMENUHAN SETIAP JENJANG JABATAN FUNGSIONAL PENELITI 3
1. UURI Nomor 8 tahun 1974 tentang Pokok- Pokok Kepegawaian, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 tahun 1999, Pasal 17 ayat (2) : Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam suatu jabatan dilaksanakan berdasarkan prinsip profesionalisme sesuai dengan kompetensi, prestasi kerja, dan jenjang pangkat yang ditetapkan untuk jabatan itu serta syarat obyektif lainnya tanpa membedakan jenis kelamin, suku, agama, ras, atau golongan. 4 4
2. Keputusan Bersama Kepala LIPI dan Kepala BKN Nomor 3719/D/2004 dan Nomor 60 Tahun 2004 tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan Fungsional Peneliti dan Angka Kreditnya, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bersama Kepala LIPI dan Kepala BKN Nomor 412/D/2009 dan Nomor 12 Tahun 2009, Pasal 20 : Untuk menjamin kualitas profesionalisme Peneliti dan kelancaran pelaksanaan Jabatan Fungsional Peneliti maka LIPI sebagai Instansi Pembina Jabatan Peneliti melakukan kegiatan sebagai berikut : 5
1. Menyusun Standar Kompetensi Peneliti 2. Menyusun Kurikulum Diklat 3. Menyelenggarakan Diklat 4. Menyusun pedoman formasi jabatan 5. Membangun sistem informasi jabatan 6. Fasilitasi pelaksanaan jabatan 7. Fasilitasi pembentukan organisasi profesi 8. Fasilitasi penyusunan kode etik profesi 9. Melakukan akreditasi majalah ilmiah 10. Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan jabatan 6 6
JABATAN FUNGSIONAL PENELITI KEPMENPAN KEP/128/MPAN/8/2004 PEMENUHAN, METODE DAN BENTUK INSTRUMEN PENGUKURAN IDENTIFIKASI TUGAS POKOK DAN FUNGSI DISUSUN DALAM UNIT-UNIT STANDAR JABATAN FUNGSIONAL PENELITI PENENTUAN MINIMAL PER JENJANG JABATAN DENGAN IDENTIFIKASI TUPOKSI (MELIHAT BUTIR-BUTIR YANG DINILAI DALAM ANGKA KREDIT) DISUSUN DALAM KERANGKA PENGETAHUAN, KECAKAPAN DAN SIKAP KERJA 7
PENELITI PERTAMA 8 7
RINCIAN TUGAS Rincian Tugas Peneliti Pertama Berdasarkan Kepmenpan Nomor. KEP/128/M.PAN/9/2004 Pasal 4: 1. Melaksanakan kegiatan dan membuat laporan penelitian dan pengembangan Iptek sesuai dengan bidang penelitian dan/atau kepakarannya di bawah bimbingan dan pembinaan; 2. Menyusun karya tulis ilmiah hasil penelitian dan pengembangan dan/atau hasil pemikiran ilmiah; 3. Mengikuti secara aktif perkembangan ilmiah pada taraf nasional dan internasional sesuai dengan bidang penelitian dan/atau kepakarannya; 4. Meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan keahlian yang berhubungan dengan tugas dan fungsinya sesuai dengan bidang penelitian dan/atau kepakarannya. 9
RINCIAN KEGIATAN & UNSUR Rincian Kegiatan dan Unsur Yang Dinilai Berdasarkan Kepmenpan Nomor. KEP/128/M.PAN/9/2004, Pasal 7 : 1.Membuat karya tulis ilmiah terbit dalam bentuk buku, penerbit internasional; 2.Membuat karya tulis ilmiah terbit dalam bentuk buku, penerbit nasional; 3.Membuat karya tulis ilmiah, bagian dari buku, penerbit internasional; 4.Membuat karya tulis ilmiah, bagian dari buku, penerbit nasional; 5.Membuat karya tulis ilmiah terbit dalam jurnal ilmiah internasional; 6.Membuat karya tulis ilmiah terbit dalam jurnal ilmiah nasional terakreditasi; 7.Membuat karya tulis ilmiah terbit dalam proceeding pertemuan ilmiah internasional; 8.Membuat karya tulis ilmiah terbit dalam proceeding pertemuan ilmiah nasional; 9.Membuat karya tulis ilmiah dalam majalah ilmiah nasional tidak terakreditasi; 10
RINCIAN KEGIATAN DAN UNSUR 10. Membuat makalah/komunikasi pendek hasil penelitian atau hasil pemikiran ilmiah, terbit dalam majalah ilmiah internasional; 11. Membuat makalah/komunikasi pendek hasil penelitian atau hasil pemikiran ilmiah, terbit dalam majalah ilmiah nasional terakreditasi; 12. Membuat makalah/komunikasi pendek hasil penelitian atau hasil pemikiran ilmiah terbit dalam majalah ilmiah tidak terakreditasi; 13. Membuat karya ilmiah hasil penelitian atau hasil pemikiran yang tidak/belum dipublikasikan, berupa makalah yang diajukan dalam pertemuan ilmiah organisasi penelitian yang diikuti oleh minimal tiga instansi, dan tersimpan di perpustakaan lembaga litbang; 14. Menciptakan prototipe/desain, konsep sosial ekonomi yang sudah dimanfaatkan secara nyata oleh masyarakat dan memperoleh pengakuan dari LIPI; 15. Mendapatkan paten yang sudah termasuk dalam daftar paten yang disetujui; 16. Menyusun buku pelajaran sekolah yang diterbitkan dan dimanfaatkan; 17. Menyusun buku penyuluhan/tulisan populer yang diterbitkan dan dimanfaatkan; 18. Menulis makalah iptek dalam kerangka pemasyarakatan hasil penelitian dalam buku/majalah ilmiah yang tidak terakreditasi/majalah semi populer; 19. Melaksanakan tugas memimpin kelompok Peneliti dan terlibat langsung dalam penelitian. 11
PERSYARATAN Persyaratan yang harus dipenuhi untuk pengangkatan pertama kali dari pendidikan Strata Satu (S1) : 1. Berijazah Sarjana S1 2. Telah mengikuti Kursus/ penataran ilmiah dan mendapatkan Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPP) / Sertifikat Diklat Fungsional Peneliti Tingkat Pertama Sedangkan untuk Strata Dua (S2) ditambah dengan : 1. Lembar persetujuan Tesis 2. Cover Tesis 3. Daftar Isi Tesis 4. Abstrak Tesis 12
HASIL KERJA & Hasil kerja minimal : PERATURAN KEPALA LIPI NOMOR 04/E/2009 1.Membuat karya tulis ilmiah dalam majalah jurnal ilmiah nasional tidak terakreditasi 2.Membuat karya tulis ilmiah hasil penelitian dan pengembangan atau tinjauan/ ulasan, tidak/ belum diterbitkan, makalah disampaikan dalam pertemuan ilmiah 3. Menulis karya ilmiah yang tidak diterbitkan PENELITI PERTAMA PENGETAHUAN KECAKAPAN SIKAP KERJA 1. Menguasai teknik penelusuran kepustakaan 2. Menguasai teknik pengumpulan data 3. Menguasai teknik pengolahan data 4. Menguasai teknik penulisan ilmiah 1. Mampu berkomunikasi dengan baik 2. Mampu mengoperasikan peralatan penunjang penelitian 3. Mampu mengolah dan menganalisis data 4. Mampu menulis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar 1. Jujur 2. Bertanggun g jawab 3. Disiplin 4. Dapat bekerja sama 13
PENELITI MUDA 14 7
RINCIAN TUGAS Rincian Tugas Peneliti Muda Berdasarkan Kepmenpan Nomor. KEP/128/M.PAN/9/2004 Pasal 4: 1.Menyiapkan bahan program rencana kegiatan litbang; 2.Melaksanakan kegiatan dan membuat laporan penelitian dan/atau pengembangan iptek, sesuai dengan bidang penelitian dan/atau kepakarannya dengan memperhatikan isu-isu nasional/internasional dan kebutuhan pasar yang mendukung pelaksanaan pembangunan berkelanjutan; 3.Menyusun karya tulis ilmiah hasil penelitian dan pengembangan dan/atau hasil pemikiran ilmiah; 4.Menyebarluaskan hasil penelitiannya dengan sasaran agar menghasilkan manfaat langsung maupun tidak langsung dengan tugas dan fungsinya; 5.Mengikuti secara aktif perkembangan ilmiah pada taraf nasional dan internasional sesuai dengan bidang penelitian dan/atau kepakarannya dengan diskusi mencari informasi, menghadiri seminar, pelatihan, dan lokakarya; 6.Meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan keahlian yang berhubungan dengan tugas dan fungsinya sesuai dengan bidang penelitian dan/atau kepakarannya. 15
RINCIAN KEGIATAN & UNSUR Rincian Kegiatan dan Unsur Yang Dinilai Berdasarkan Kepmenpan Nomor. KEP/128/M.PAN/9/2004, Pasal 7 : Rincian kegiatan dan unsur yang dinilai Peneliti Pertama ditambah : 20. Menciptakan produk baru berbentuk peta, bibit unggul, dan lain-lain yang sudah dimanfaatkan oleh masyarakat dan memperoleh pengakuan dari LIPI; 21. Menyusun buku untuk perguruan tinggi, diterbitkan, diedarkan, dan dipakai secara nasional; 22. Menyusun buku pegangan/tulisan teknis, diterbitkan dan diedarkan secara nasional; 23. Memberikan bimbingan/konsultasi teknis/ilmiah kepada Peneliti; 24. Menciptakan pilot project yang menghasilkan produk yang sudah dimanfaatkan oleh masyarakat dan memperoleh pengakuan dari LIPI; 16 5
PERSYARATAN & HASIL KERJA Persyaratan yang harus dipenuhi untuk pengangkatan pertama kali dari pendidikan Strata Tiga (S3) : 1. Berijazah Sarjana Strata Tiga (S3) 2. Mengikuti kursus/ penataran ilmiah dan mendapatkan Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPP)/ Sertifikat Diklat Fungsional Peneliti Tingkat Pertama 3. Lembar persetujuan Disertasi 4. Cover Disertasi 5. Daftar Isi Disertasi 6. Abstrak Disertasi Hasil kerja minimal: 1. Membuat karya tulis ilmiah terbit dalam jurnal ilmiah nasional 2. Membuat karya tulis ilmiah terbit dalam proceeding pertemuan ilmiah nasional 3. Memimpin kelompok peneliti dan terlibat langsung dalam penelitian 17
PENELITI MUDA PENGETAHUAN KECAKAPAN SIKAP KERJA PENELITI MUDA 1 s.d. 4 sama dengan Pengetahuan pada Peneliti Pertama 5.Menguasai teknik presentasi 6.Menguasai teknik memimpin kelompok 1 s.d 4 sama dengan Kecakapan pada Peneliti Pertama 5.Mampu menulis abstrak dalam bahasa Inggris dengan baik dan benar 6.Mampu mengoperasikan alat bantu presentasi dan peraga 1 s.d 4 sama dengan Sikap Kerja Peneliti Pertama 5. Kritis 6. Kreatif 18
PENELITI MADYA 19 7
RINCIAN TUGAS Rincian Tugas Peneliti Madya Berdasarkan Kepmenpan Nomor. KEP/128/M.PAN/9/2004Pasal 4: 1.Membuat program rencana kegiatan litbang; 2.Melaksanakan kegiatan penelitian dan/atau pengembangan dari penelitian dan/atau pengembangan, mengevaluasi hasil pengembangan penelitian dan/atau pengembangan dan/atau hasil pemikiran ilmiah; 3.Merumuskan konsep usulan kebijaksanaan nasional yang akan diterapkan; 4.Menyusun karya tulis ilmiah, dan menerbitkan serta menyebarluaskan hasil penelitian dan/atau pengembangan iptek sesuai bidang penelitian dan/atau kepakarannya dengan memperhatikan isu-isu nasional/internasional dan kebutuhan pasar yang mendukung pelaksanaan pembangunan berkelanjutan; 5.Mengarahkan, membimbing dan membina pejabat Peneliti dibawahnya dalam pelaksanaan kegiatan penelitian dan/atau pengembangan iptek sesuai bidang penelitian dan/atau kepakarannya dengan memperhatikan isu-isu nasional/internasional dan kebutuhan pasar yang mendukung pelaksanaan pembangunan berkelanjutan; 20
RINCIAN TUGAS, KEGIATAN DAN UNSUR 6. Menyebarluaskan hasil penelitiannya dengan sasaran agar menghasilkan manfaat langsung maupun tidak langsung dengan tugas dan fungsinya; 7. Mengikuti secara aktif perkembangan ilmiah pada taraf nasional dan internasional sesuai dengan bidang penelitian dan/atau kepakarannya dengan diskusi mencari informasi, menghadiri seminar, pelatihan, dan lokakarya; 8. Meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan keahlian yang berhubungan dengan tugas dan fungsinya sesuai dengan bidang penelitian dan/atau kepakarannya Rincian Kegiatan dan Unsur Yang Dinilai Berdasarkan Kepmenpan Nomor. KEP/128/M.PAN/9/2004, Pasal 7 : Rincian kegiatan dan unsur yang dinilai Peneliti Muda ditambah: 25.Menyusun dan menghasilkan suatu teori, konsep, proses/prosedur yang memiliki dampak sosial ekonomi secara internasional dan memperoleh pengakuan dari lembaga yang berwenang 26.Menyusun dan menghasilkan suatu teori, konsep, proses/prosedur yang memiliki dampak sosial ekonomi secara nasional dan memperoleh pengakuan dari lembaga yang berwenang. 21
PERSYARATAN, HASIL KERJA & Persyaratan yang harus dipenuhi : Telah mengikuti kursus/ penataran ilmiah dan mendapatkan Surat Tanda Tamat Pendididkan dan Pelatihan (STTPP)/ Sertifikat Diklat Jabatan Fungsional Peneliti Tingkat Lanjutan Hasil kerja minimal : 1. Pembinaan Kader Peneliti 2. Membuat Karya Tulis Ilmiah, bagian dari buku penerbit nasional PENELITI MADYA PENGETAHUAN KECAKAPAN SIKAP KERJA 1 s.d. 6 sama dengan Pengetahuan pada Peneliti Muda 7.Menguasai teknik perencanaan Penelitian 8.Mengusai teknik pengajaran dan pembimbingan 1 s.d. 6 sama dengan Kecakapan pada Peneliti Muda 7.Mampu memotivasi dengan baik diri sendiri dan orang lain 1 s.d 6 sama dengan Sikap Kerja pada Peneliti Muda 7. Motivatif 8. Inovatif 22 20
PENELITI UTAMA 23 7
RINCIAN TUGAS Rincian Tugas Peneliti Utama Berdasarkan Kepmenpan Nomor KEP/128/M.PAN/9/2004 Pasal 4: 1.Membuat program rencana kegiatan litbang; 2.Melaksanakan kegiatan penelitian dan/atau pengembangan dan/atau pemikiran ilmiah; 3.Mengevaluasi hasil pengembangan penelitian dan/atau pengembangan dan/atau pemikiran ilmiah; 4.Merumuskan konsep usulan kebijaksanaan nasional yang akan diterapkan; 5.Menyusun karya tulis ilmiah, dan menerbitkan serta menyebarluaskan hasil penelitian dan/atau pengembangan iptek sesuai bidang penelitian dan/atau kepakarannya dengan memperhatikan issue-issue nasional/internasional dan kebutuhan pasar yang mendukung pelaksanaan pembangunan berkelanjutan; 24
RINCIAN TUGAS 6. Mengarahkan, membimbing dan membina pejabat Peneliti dibawahnya dalam pelaksanaan kegiatan penelitian dan/atau pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai bidang penelitian dan/atau kepakarannya dengan memperhatikan issue-issue nasional/internasional dan kebutuhan pasar yang mendukung pelaksanaan pembangunan berkelanjutan; 7. Memupuk perkembangan kehidupan ilmiah pada taraf nasional dan internasional; 8. Menyebarluaskan hasil penelitiannya dengan sasaran agar menghasilkan manfaat langsung maupun tidak langsung dengan tugas dan fungsinya; 9. Mengikuti secara aktif perkembangan ilmiah pada taraf nasional dan internasional sesuai dengan bidang penelitian dan/atau kepakarannya dengan diskusi mencari informasi, menghadiri seminar, pelatihan, dan lokakarya; 10. Meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan keahlian yang berhubungan dengan tugas dan fungsinya sesuai dengan bidang penelitian dan/atau kepakarannya. 25 22
RINCIAN KEGIATAN, HASIL KERJA & Rincian Kegiatan dan Unsur Yang Dinilai Berdasarkan Kepmenpan Nomor. KEP/128/M.PAN/9/2004, Pasal 7 : Rincian kegiatan dan unsur yang dinilai Peneliti Madya ditambah : 27. Melaksanakan tugas mengajar pada diklat fungsional jabatan Peneliti Hasil kerja minimal : 1. KTI terbit dalam bentuk buku, penerbit nasional PENELITI UTAMA PENGETAHUAN KECAKAPAN SIKAP KERJA 1 s.d 7 sama dengan Kecakapan pada Peneliti Madya 8.Mampu menulis dalam bahasa Inggris dengan baik dan benar 1 s.d. 8 sama dengan Pengetahuan pada Peneliti Madya 9.Menguasai teknik penulisan buku 1 s.d. 8 sama dengan Sikap Kerja pada Peneliti Madya 9.Pengendalian diri 10.Adaptif 26 23
PEMENUHAN 27 7
PEMENUHAN Intrumen yang digunakan adalah metode penyetaraan dengan pendidikan dan pelatihan, penilaian hasil kerja, etika peneliti dan penelitian, dan daftar penilaian pelaksanaan pekerjaan (DP3) : A. Pendidikan dan Pelatihan : 1. Diklat Fungsional Peneliti Tingkat Pertama a. Pengetahuan (knowledge) : 1) Memahami teknik penelusuran kepustakaan 2) Memahami teknik pengumpulan data 3) Memahami teknik pengolahan data 4) Memahami teknik penulisan ilmiah 5) Memahami teknik presentasi b. Kecakapan (skill) : 1) Mampu mengolah dan menganalisis data 2) Mampu menulis dalam bahasa Indonesia dengan baik dan benar 28
PEMENUHAN 3. Mampu mengoperasikan peralatan penunjang penelitian 4. Mampu menulis abstrak dalam bahasa Indonesia dengan baik dan benar 5. Mampu mengoperasikan alat bantu presentasi dan peraga 6. Mampu memotivasi dengan baik diri sendiri dan orang lain 2. Diklat Fungsional Peneliti Tingkat Lanjutan a. Pengetahuan (knowledge): 1. Menguasai teknik perencanaan penelitian b. Kecakapan (skill) 1. Mampu menulis dalam bahasa Inggris dengan baik dan benar 29
PEMENUHAN B. Penilaian Hasil Kerja a. Pengetahuan (knowledge): 1. Menguasai teknik memimpin kelompok 2. Menguasai teknik pengajaran dan pembimbingan 3. Menguasai teknik penulisan buku b. Kecakapan (skill) 1. Mampu berkomunikasi dengan baik C. Etika Peneliti dan Penelitian a. Sikap kerja (attitude) : 1. Disiplin 2. Kritis 3. Kreatif 30
PEMENUHAN 4. Kreatif 5. Motivatif 6. Inovatif 7. Pengendalian diri 8. Adaptif D. Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) a. Sikap kerja (attitude) : 1. Jujur 2. Bertanggung jawab 3. Dapat bekerja sama 31
32