OL ONVEYOR - PLTU LONTR 3X35 MW -HR---PP-III-26 5/4/6 JOE HY 3.4 SEISMI LO alculation using SNI-3-726-22 Earthquake 3.4. etermine Risk ategories uilding Power Plant is included in ategories of risk : IV Factors virtue :.5 Jenis Pemanfaatan Karegori Resiko Faktor Keutamaa n (I) Gedung dan struktur lainnya yang memiliki resiko rendah terhadap jiwa manusia pada saat terjadi kegagalan Gedung dan struktur lain, kecuali yang termasuk dalam kategori resiko I, II, dan IV, termasuk, tetapi tidak dibatasi untuk: - Perumahan - Rumah Toko dan Rumah Kantor - Gedung Perkantoran Gedung dan struktur lainnya yang memiliki resiko rendah terhadap jiwa manusia pada saat terjadi kegagalan Gedung dan struktur lainnya yang ditunjukan sebagai fasilitas penting I. II. III.25 IV.5 3.4.2 etermine S s and S S s :,6 g S :,25 g Ss =,6g
OL ONVEYOR - PLTU LONTR 3X35 MW -HR---PP-III-26 5/4/6 JOE HY S =.25 g 3.4.3 etermine the site class (soil type) Soil conditions at the building site : Tanah Sedang lass Site : S Kelas Situs S (batuan keras) S (batuan) S (tanah keras sangat padat dan batuan lunak) S (tanah sedang) SE (tanah lunak) Sifat rata-rata pada 3 m Lapisan V s (m/detik) tas N or N ch S u (kpa) > 5 75<Vs 5 35 < Vs 75 75 < Vs 35 5<V s 55<Vs < 75 > 5 < 5 < 5 tau setiap profil tanah yang mengandung lebih dari 3 m tanah dengan karakteristik sebagai berikut :. indeks plastisitas, PI > 2 2. Kadar air, w 4 persen, dan kuat geser nir air S u < 25 kpa SF (tanah khusus, yang membutuhkan investigasi geoteknik spesifik dan analis respons spesifik situs) Setiap profil lapisan tanah yang memiliki salah satu atau lebih dari karakteristik sebagai berikut : Rawan dan berpotensi gagal atau runtuh akibat beban gempa seperti mudah likufaksi, lempung sangat sensitif, tanah tersedimentasi lemah. Lempung sangat organik dan/atau gambut (ketebalan H>3m) Lempung berplastisitas sangat tinggi (ketebalan H>35 m dengan indeks plastisitas PI>75) Lapisan lempung lunak/setengah keras dengan H>35 m dengan Su<5 kpa
OL ONVEYOR - PLTU LONTR 3X35 MW -HR---PP-III-26 5/4/6 JOE HY 3.4.4 etermine the value Fa and Fv Fa :.32 (Interpolasi) Fv :.9 Kelas Situs S S S S SE SF Kelas Situs S S S S SE SF Parameter Respon Spektra Percepatan Perioda Pendek, Fa S s.25.2.6 2.5.2.4.7 Ss =.75..2.2 Ss =..9 Ss.25.9 Situs yg membutuhkan investigasi geoteknik spesifik dan analisis respons spesifik situs S..7 2.4 Ss =.5 Parameter Respon Spektra Percepatan Perioda detik, Fv S =.2.6 2 S =.3 3.5 3.2 2.8.5.8 S =.4.4.6 2.4 S.5 Situs yg membutuhkan investigasi geoteknik spesifik dan analisis respons spesifik situs.3.5 2.4 Interpolasi Ss.4.32.2.5.6.75 Interpolasi S 2..9.8.2.25.3 3.4.5 etermine the value S S and S S S :.53 S :.32 T :.2 T s :.6
OL ONVEYOR - PLTU LONTR 3X35 MW -HR---PP-III-26 5/4/6 JOE HY 3.4.6 Respon Spektra esign T(s) (g) Respon Spektra esign..2.6.5.4.3.2....6.7.9..3.5.7.9 2. 2.3 2.5 2.7.2.53.6.53.6.53.7.45.4.9.35..32..29.2.26.3.24.4.23.5.2.6.2.7.9.8.9.7 2..6 2..5 2.2.4 2.3.4 2.4.3 2.5.3 2.6.2 2.7.2
OL ONVEYOR - PLTU LONTR 3X35 MW -HR---PP-III-26 5/4/6 JOE HY 3.4.7 etermination of seismic design category (KG) Nilai S S S S <.67.67<S S <.33.33<S S <.5.5 S S Kategori Resiko I stsu II atau III IV Nilai S S <.67.67<S <.33.33<S <.2.2 S Kategori Resiko I stsu II atau III IV 3.4.8 etermination of the level of seismic risk Kode RSNI 726- Tingkat Resiko Kegempaan Rendah Menengah Tinggi KS, KS KS,E,F 3.4.9 uilding Seismic Parameters Jenis Pemanfaatan angunan Gedung Fasilitas Penting Kategori Resiko angunan Faktor Keutamaan Gempa Ss S Kelas Situs Fa Fv S S S KS T (s) / T IV.5,6,25 S.32.9.53.32.6 (g) /.53
OL ONVEYOR - PLTU LONTR 3X35 MW -HR---PP-III-26 5/4/6 JOE HY 3.4. alculation of earthquake forces drawn from the program Staad Pro Estimated time of vibration (T) =.6 Second oefficient of virtue (I) =.5 uildings and other structures that are at risk Reduction of seismic coefficient (Rx) = 8.5 Steel with steel SRPMK Reduction of seismic coefficient (Rz) = 6.5 Steel with steel SRPMK SEISMI OPERTING ONITION Node L/ Force-X kn Force-Y kn Force-Z kn Moment-X kg-m Moment-Y kg-m Moment-Z kg-m 6 3 5 3 -.9.9 8.34 8.34 -.73 -.73 -.38 -.38...4 -.4 36.68 R x-dir R z-dir R x-dir R z-dir 8.5 6.5 I 3.42 4.47.53.5 d X-dir.93 d Z-dir.22 V X-dir V Z-dir Node Force-Y kg Wi Node Up Hi 6 8.34 8 8.7 5 8.34 8 7.7 Wi * Hi 3.6278 3.6278 6.2556 Wi * Hi S Wi*Hi.5.5 Sx 8 FX,7 7 FX,7 Sz 8 FZ 2,24 7 FZ 2,24
OL ONVEYOR - PLTU LONTR 3X35 MW -HR---PP-III-26 5/4/6 JOE HY Sistem dan subsistem struktur gedung. Sistem dinding penumpu (Sistem struktur yang tidak memiliki rangka ruang pemikul beban gravitasi secara lengkap. inding penumpu atau sistem bresing memikul hampir semua beban gravitasi. eban lateral dipikul dinding geser atau rangka bresing). 2. Sistem rangka gedung (Sistem struktur yang pada dasarnya memiliki rangka ruang pemikul beban gravitasi secara lengkap. eban lateral dipikul dinding geser atau rangka bresing). 3. Sistem rangka pemikul momen (Sistem struktur yang pada dasarnya memiliki rangka ruang pemikul beban gravitasi secara lengkap. eban lateral dipikul rangka pemikul momen terutama melalui mekanisme lentur) 4. Sistem ganda (Terdiri dari: ) rangka ruang yang memikul seluruh beban gravitasi; 2) pemikul beban lateral berupa dinding geser atau rangka bresing dengan rangka pemikul momen. Rangka pemikul momen harus direncanakan secara terpisah mampu memikul sekurangkurangnya 25% dari seluruh beban lateral; 3) kedua sistem harus direncanakan untuk memikul secara bersama-sama seluruh beban lateral dengan memperhatikan interaksi /sistem ganda) 5. Sistem struktur gedung kolom kantilever: (Sistem struktur yang memanfaatkan kolom kantilever untuk memikul beban lateral) 6. Sistem interaksi dinding geser dengan rangka 7. Subsistem tunggal (Subsistem struktur bidang yang membentuk struktur gedung secara keseluruhan) Uraian sistem pemikul beban gempa m Rm Pers. (6) f Pers. (39). inding geser beton bertulang 2,7 4,5 2,8 2. inding penumpu dengan rangka baja ringan dan,8 2,8 2,2 bresing tarik 3. Rangka bresing di mana bresingnya memikul beban gravitasi a.aja 2,8 4,4 2,2 b.eton bertulang (tidak untuk Wilayah 5 & 6),8 2,8 2,2. Rangka bresing eksentris baja (RE) 4,3 7, 2,8 2. inding geser beton bertulang 3,3 5,5 2,8 3. Rangka bresing biasa a.aja 3,6 5,6 2,2 b.eton bertulang (tidak untuk Wilayah 5 & 6) 3,6 5,6 2,2 4. Rangka bresing konsentrik khusus a.aja 4, 6,4 2,2 5. inding geser beton bertulang berangkai daktail 4, 6,5 2,8 6. inding geser beton bertulang kantilever daktail 3,6 6, 2,8 penuh 7. inding geser beton bertulang kantilever daktail parsial 3,3 5,5 2,8. Rangka pemikul momen khusus (SRPMK) a.aja 5,2 8,5 2,8 b.eton bertulang 5,2 8,5 2,8 2. Rangka pemikul momen menengah beton (SRPMM) 3,3 5,5 2,8 3. Rangka pemikul momen biasa (SRPM) a.aja 2,7 4,5 2,8 b.eton bertulang 2, 3,5 2,8 4. Rangka batang baja pemikul momen khusus 4, 6,5 2,8 (SRPMK). inding geser a.eton bertulang dengan SRPMK beton bertulang 5,2 8,5 2,8 b.eton bertulang dengan SRPM baja 2,6 4,2 2,8 c. eton bertulang dengan SRPMM beton bertulang 4, 6,5 2,8 2. RE baja a.engan SRPMK baja 5,2 8,5 2,8 b.engan SRPM baja 2,6 4,2 2,8 3. Rangka bresing biasa a.aja dengan SRPMK baja 4, 6,5 2,8 b.aja dengan SRPM baja 2,6 4,2 2,8 c.eton bertulang dengan SRPMK beton bertulang 4, 6,5 2,8 (tidak untuk Wilayah 5 & 6) d.eton bertulang dengan SRPMM beton bertulang 2,6 4,2 2,8 (tidak untuk Wilayah 5 & 6) 4. Rangka bresing konsentrik khusus a.aja dengan SRPMK baja 4,6 7,5 2,8 b.aja dengan SRPM baja 2,6 4,2 2,8 Sistem struktur kolom kantilever,4 2,2 2 eton bertulang biasa (tidak untuk Wilayah 3, 4, 5 & 6) 3,4 5,5 2,8. Rangka terbuka baja 5,2 8,5 2,8 2. Rangka terbuka beton bertulang 5,2 8,5 2,8 3. Rangka terbuka beton bertulang dengan balok beton pratekan (bergantung pada indeks baja total) 3,3 5,5 2,8 4. inding geser beton bertulang berangkai daktail 4, 6,5 2,8 penuh. 5. inding geser beton bertulang kantilever daktail parsial 3,3 5,5 2,8 Table. Faktor daktilitas maksimum, faktor reduksi gempa maksimum, faktor tahanan lebih stru dan faktor tahanan lebih total beberapa jenis sistem dan subsistem struktur gedung 3.5 LO OMITION a.,4l Remaks : b.,2l +,6LL L : ead Load c.,2l +,6WL +,5LL LL : Live Load d.,2l ± EL +,5LL WL : Wind Load e.,9l ± (,6WL or,el) EL : Earthquake Load