BAB I PERSYARATAN PRODUK

dokumen-dokumen yang mirip
PROTOTYPE PENGENALAN WAJAH MELALUI WEBCAM DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA PRICIPAL COMPONENT ALAYSIS (PCA) DAN LINIER DISCRIMINANT ANALYSIS (LDA)

BAB I PERSYARATAN PRODUK

ABSTRAK. Kata kunci : Principal Component Analysis, Linear Discriminant Analysis, Pengenalan wajah

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB I PENDAHULUAN. telinga, wajah, infrared, gaya berjalan, geometri tangan, telapak tangan, retina,

BAB 1 Persyaratan Produk

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

BAB I PENDAHULUAN. dengan memanfaatkan ciri wajah yang telah tersimpan pada database atau wajah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Sistem Pakar (Expert System), Jaringan Saraf Tiruan (Artificial Neural Network), Visi

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Pendahuluan

BAB I PERSYARATAN PRODUK

PEMANFAATAAN BIOMETRIKA WAJAH PADA SISTEM PRESENSI MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dan perangkat keras yang akan mendukung jalannya aplikasi. Perangkat lunak dan

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM. informasi telah digunakan oleh pengguna. Sebelum benar-benar bisa digunakan

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM. dari Perancangan Sistem Layanan Rental Bus pada PT. Nusa Jaya Indofast

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Desain penelitian ini mengacu pada tahapan proses yang ada pada sistem

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB V IMPLEMENTASI PERANGKAT LUNAK. Aplikasi setelah dianalisa dan dirancang, maka aplikasi tersebut siap

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM. Sistem setelah dianalisa dan dirancang, maka sistem tersebut siap

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI PROGRAM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB 1 PENDAHULUAN. pemograman juga mengalami peningkatan kerumitan dan fungsi. Salah satu bidang

1. Pendahuluan. 1.1 Latar belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB I PERSYARATAN PRODUK

Bab 1. Persyaratan Produk. 1.1 Pendahuluan Tujuan

BAB I PENDAHULUAN. dan militer, kini telah digunakan secara luas di berbagai bidang, misalnya Bisnis,

BAB I PENDAHULUAN. mengenali dan membedakan ciri khas yang dimiliki suatu objek (Hidayatno,

BAB 2 Landasan Teori

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB IV HASIL DAN UJI COBA


BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB I PENDAHULUAN I.1

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM. diterapkan atau diimplementasikan. Tahap implementasi aplikasi ini merupakan

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. tangan dengan menggunakan metode Support Vector Machine (SVM).

BAB I PERSYARATAN PRODUK

Bab 1 Persyaratan Produk

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB I PERSYARATAN PRODUK

Bab I : Persyaratan Produk

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Secara garis besar, arsitektur sistem Real Time Auto Door-Lock terbagi menjadi 6 bagian, yaitu:

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

Persyaratan Produk. I.1 Pendahuluan. I.1.1 Tujuan. I.1.2 Ruang Lingkup Proyek

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak untuk

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Adobe Photoshop Corel Draw 1.2 Rumusan Masalah

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI & EVALUASI

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Desain penelitian adalah tahapan-tahapan dalam penelitian. Berikut di bawah

1.4. Batasan Masalah Batasan-batasan masalah dalam pembuatan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

TUGAS KELAS PTIK 03 REKAYASA PERANGKAT LUNAK SRS SISTEM KOPERASI SIMPAN PINJAM RAHMATANG PTIK 03 PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER

BAB 1 PENDAHULUAN Pengantar

BAB I PENDAHULUAN. maupun non verbal. Komunikasi secara verbal menggunakan kata-kata lisan untuk. mengungkapkan ekspresi penggunanya.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha. Gambar 1.1 : Ilustrasi jaringan syaraf manusia yang diadaptasi untuk ANN (Kriesel, 2011)

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB I PERSYARATAN PRODUK

Bab I Persyaratan Produk

PENGAMAN RUMAH DENGAN SISTEM FACE RECOGNITION SECARA REAL TIME MENGGUNAKAN METODE PRINCIPAL COMPONENT ANALYSIS

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. genetik yang dibuat. Dalam mengimplementasi program aplikasi diperlukan syarat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN APLIKASI. Sistem pengolahan data merupakan satu kesatuan kegiatan pengolahan

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. orang lain. Tuntutan keamanan menjadi semakin kompleks, apalagi bila data itu dikirimkan, dan

Transkripsi:

BAB I PERSYARATAN PRODUK Berkembangnya teknologi informasi pasti menimbulkan masalah dalam pengamanan informasi. Salah satu cara untuk mengamankan informasi dapat dilakukan dengan autentikasi terhadap suatu keadaan yang harus dipenuhi misalnya permintaan password, sidik jari, retina mata, ataupun wajah manusia. 1.1 Pendahuluan Pada dasarnya setiap manusia memiliki suatu karakteristik yang membedakan dirinya dengan orang lain dan karakteristik tersebut sangat akurat. Letak keunikan itu berada pada struktur fisik dan fungsional bagian tubuh manusia. Adanya ciri keunikan itu menimbulkan gagasan untuk menjadikannnya sebagai indikator dalam proses pengidentifikasian atau dengan kata lain sebagai identitas diri. Beberapa bagian dari tubuh manusia yang bersifat unik/spesifik dan juga akurat adalah : a) Sidik jari b) Struktur wajah c) Iris dan retina mata namun diantara ketiga pengenalan bagian tubuh, yang cukup mudah di implementasikan adalah pengenalan wajah, karena tidak membutuhkan alat yang rumit dan tidak terpengaruh pada perubahan kecil yang terjadi pada bagian tubuh tersebut. 1

1.1.1 Tujuan Tujuan dari tugas akhir ini adalah untuk menciptakan sebuah modul aplikasi identifikasi wajah dengan mengunakan pendekatan algoritma Principal Component Analysis (PCA) dan Linear Discriminant Analysis (LDA) yang nantinya diharapkan dapat mengatasi kelemahan atau masalah dalam proses identifikasi wajah sebelumnya. 1.1.2 Ruang Lingkup Proyek Pengerjaan sistem ini sebatas pada proses autentifikasi saja setelah proses autentifikasi tidak dibahas dalam pembuatan sistem ini. Kedepannya, diharapkan sistem ini dapat di implementasikan di banyak sistem. 1.1.3 Definisi, Akronim, dan Singkatan Definisi, Akronim, Singkatan Penjelasan PCA Principal Component Analysis adalah suatu algoritma yang dapat mendefinisikan suatu nilai dari parameter input. LDA Linear Discriminant Analysis adalah algoritma mirip dengan PCA tetapi lebih banyak informasi yang dapat di olah. RECOGNITION Suatu proses pengenalan antara sesuatu dengan sesuatu dimana salah satu objek menjadi objek pembandingnya atau pengenalnya. 2

Definisi, Akronim, Singkatan Penjelasan PROSES GRAYSCALE Proses pengolahan warna suatu gambar menjadi gambar keabuan TRAINING Melatih suatu algoritma agar mempunyai ingatan yang dapat digunakan untuk proses selanjutnya. FITUR Nilai image yang di hasilkan dari sebuah perhitungan dengan metode algoritma tertentu. 1.1.4 Overview Gambaran untuk penyusunan dokumen secara keselurahan adalah sebagai berikut: Bab I Persyaratan Produk Bab II Spesifikasi Produk Bab III Desain Perangkat Lunak Bab IV Pengembangan Sistem Bab V Testing dan Evaluasi Bab VI Kesimpulan dan Saran 1.2 Gambaran Keseluruhan Aplikasi ini dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman Delphi 5.0 yang disambungkan dengan database Paradox sebagai penyimpanan data sistemnya dan memanfaatkan webcam sebagai perangkat untuk mengambil input sistem. 3

1.2.1 Perspektif Produk Dalam prosesnya, aplikasi ini membutuhkan penyimpanan data sebagai elemen utama karena aplikasi ini menghasilkan output yang di pergunakan untuk proses selanjutnya. Aplikasi ini menggunakan database mysql sebagai tempat penyimpanan data. a. Antarmuka Sistem Aplikasi dibangun menggunakan bahasa pemrograman Borland Delphi 5.0. b. Antarmuka Pengguna Pengguna hanya berinteraksi dengan dua form saja yaitu form utama dan form data. c. Antarmuka Perangkat Keras Persyaratan minimum untuk menjalankan aplikasi ini adalah CPU dengan kecepatan 800MHz. RAM 64 MB Video Graphic Accelerator sebesar 16 MB. Tetapi untuk peforma system yang maksimal, diajurkan menggunakan spesifikasi di atas spesifikasi minimum. d. Antarmuka Perangkat Lunak Aplikasi ini hanya dapat berjalan di system oprasi windows saja. e. Antarmuka Komunikasi Aplikasi ini meggunakan basis data, sehingga membutuhkan koneksi data dengan basis data yang digunakan. 4

f. Batasan Memori Memori yang digunakan adalah tergantung banyaknya data yang di training ke aplikasi ini. 1.2.2 Fungsi Produk Aplikasi ini berfungsi sebagai antarmuka autentikasi sistem yang membutuhkan autentikasi dari pengguna sebelum menggunakan sistem tersebut. 1.2.3 Karakteristik Pengguna Pengguna dalam sistem ini adalah pengguna yang sebelumnya sudah terdaftar datanya ke dalam sistem karena proses yang dilakukan adalah proses perbandingan dengan data yang sebelumnya telah masuk ke dalam sistem. 1.2.4 Batasan-Batasan Selama pengerjaan hingga pada akhir tugas akhir ini, diharapkan tetap berorientasi pada beberapa hal berikut: 1. Analisis algoritma LDA dan PCA. 2. Penggunaan webcam untuk mangambil image wajah pengguna. 3. Penggunaan bahasa pemrograman Delphi 5.0 dalam pengaksesan camera. 4. Tiga orang sampel yang digunakan untuk uji coba. 5

Dengan tetap berorientasi pada hal tersebut, diharapkan aplikasi dengan pendekatan algoritma PCA dan LDA yang dihasilkan memiliki performa yang lebih baik. 1.2.5 Asumsi dan Ketergantungan Aplikasi ini bergantung pada perangkat keras input yaitu webcam. Dalam proses pengambilan gambar juga diasumsikan ruangan cukup cahaya. 6