BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

Pengertian Dan Fungsi Virtual Box

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

Perbandingan Perangkat Lunak Aplikasi Virtualisasi Berbasis Open Source Antara Qemu, Kvm, Dan Xen

OPTIMALISASI KINERJA DUAL-CORE PROCESSOR PADASERVER MELALUI PENGALOKASIAN DAN PENGISOLASIAN PROSES- PROSES APLIKASI DENGAN SOLARIS CONTAINERS

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

VIRTUALISASI KOMPUTER DENGAN ORACLE VM VIRTUAL BOX

Bermain dengan Infrastruktur Virtual : VMware vsphere (Tulisan Pertama)

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan Masalah

Dalam suatu perusahaan besar yang sudah memiliki berbagai sistem informasi,

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. pilihan dalam peningkatan kinerja suatu pekerjaan, baik yang Jaringan, hingga

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan banyak cara seperti menggunakan jaringan LAN (Local Area Network) dengan

pengumpulan, pengolahan, penyimpanan hingga penemuan kembali data serta mampu memberikan dukungan dalam pengambilan keputusan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. belajar mengajar di laboratorium SMP Bhayangkari Karangpandan. Kendala

Artikel MEMBUAT LMS PORTABLE DENGAN POODLE. Oleh Muda Nurul Khikmawati

Bermain dengan Infrastruktur Virtual : VMware vsphere (Tulisan Pertama)

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1.1. Latar Belakang Masalah

Belajar Teknologi Virtualisasi : VMWare vsphere Hypervisor ESXi (1)

OPEN SOURCE SOFTWARE DAN MODEL BISNISNYA. Budi Maryanto. Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer LIKMI Jl. Ir. H. Juanda 96 Bandung 40132

Virtualisasi, Cloud Computing & Teknologi Open Source Dosen Pembina: Imam Suharjo, ST, M.Eng Ditulis Oleh:

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

IMPLEMENTASI LINUX TERMINAL SERVER PROJECT (LTSP) BERBASIS LINUX UBUNTU 7.04 SEBAGAI SOLUSI EKONOMIS DALAM PERANCANGAN LABORATORIUM KOMPUTER

BAB III METODOLOGI. Alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari perangkat lunak dan

BAB 1 PENDAHULUAN. Komputer berasal dari bahasa Inggris yaitu, computer yang berasal dari kata

METODOLOGI. Pemahaman masalah dan solusi algoritma. Perencanaan kebutuhan (fitur, input, output, software, hardware)

METODOLOGI PENELITIAN

Virtual Machine Hyper-V. Written by Khoirur Rosyidin Monday, 12 November :45

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM)

BAB 1 PENDAHULUAN. dibuat secara wireless oleh karena mobilitasnya yang tinggi dan kemudahan

PENERAPAN MULTI VIRTUAL APPLIANCE SERVER PADA PENGEMBANGAN LABORATORIUM MENGGUNAKAN TEKNOLOGI VIRTUALISASI

Adi Heru Utomo Jurusan Teknologi Informasi, Politeknik Negeri Jember Jalan Mastrip Kotak Pos 164 Jember

LAMPIRAN Lampiran A: Proses Konfigurasi Solaris Containers. Solaris Containers. Pengaturan dan Pemisahan Resource (Processor, dsb)

Sekilas Tentang Virtualisasi. Istilah Virtualisasi pada Buku Ini

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

@UKDW BAB 1 PENDAHULUAN


BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Berikut langkah-langkah penelitian yang dilakukan: 1. Menentukan kebutuhan data yang akan digunakan.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam melakukan penelitian ini, berikut alat dan bahan penelitian yang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III PERANCANGAN SISTEM

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. manajemen harus mengetahui tujuan yang akan dicapai, ha-hal yang harus

KONFIGURASI MAIL SERVER PADA DEBIAN 5

Gambar 4.1. router cisco

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

DESAIN DAN IMPLEMENTASI AUTENTIKASI JARINGAN HOTSPOT MENGGUNAKAN PFSENSE DAN RADIUS SERVER

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian dalam Perancangan Virtual Desktop Infrastructure (VDI) ini dilaksanakan dari bulan

Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem

MAKALAH. Virtualisasi Cloud Computing Dan Teknologi Open Source

PENGGUNAAN APLIKASI E-LEARNING (MOODLE)

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDUHULUAN. Dimulai sejak tahun 1989, World Wide Web atau WWW masa kini sudah

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

DESAIN DAN ANALISIS KINERJA VIRTUALISASI SERVER MENGGUNAKAN PROXMOX VIRTUAL ENVIRONTMENT

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Panduan Instalasi Database Oracle10g di Windows

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. PT. Bekaert Advanced Filtration adalah suatu perusahaan internasional

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi dan informasi memberikan pengaruh terhadap

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUUAN. Kemajuan teknologi informasi pada masa sekarang ini terus berkembang dengan

INSTALASI SISTEM OPERASI KOMPUTER. Nur Rahmad Suhendra. Pertemuan pertama

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. diinginkan. Dengan banyaknya penjual ikan secara konvensional untung yang

4. Custom Setup. Klik Next. epentengker Page 1. kekeseen.wordpress.com

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Kinerja Mail dan Web Server pada Layanan Cloud Computing dan Mesin Virtualisasi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Pengukuran overhead..., Ida Nurhaida, FT UI, 2009

BAB III PERANCANGAN. aplikasi pencarian judul buku terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat

PERANCANGAN VIRTUAL PRIVATE SERVER MENGGUNAKAN PROXMOX PADA AMIK IBNU KHALDUN PALOPO

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini teknologi informasi berkembang dengan sangat pesat sehingga

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI VIDEO STREAMING BERBASIS HTML 5 PADA MESIN VIRTUAL

BAB I PENDAHULUAN. Komputer merupakan salah satu perangkat teknologi yang berperan sangat penting

Gambar Tampilan Layar Cari Data Tabel Pemeliharaan Menu Grup Gambar Tampilan Layar Data Tabel Pemeliharaan Menu Grup

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi pada masa sekarang ini begitu pesat sehingga

BAB I PENDAHULUAN. dimanfaatkan secara optimal maka diperlukan adanya server. Tujuan. penelitian ini adalah untuk maintenance secara efesien.

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi informasi, khususnya internet telah berkembang dengan sangat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Server adalah sebuah komputer yang bertugas untuk menjalankan aplikasi, service, ataupun layanan yang digunakan oleh client, dimana setiap client akan melakukan permintaan (request) ke server dan server akan menanggapi dan memproses permintaan tersebut, kemudian memberikan hasil proses kembali ke client. Untuk dapat menjalankan tugasnya, server haruslah mempunyai kapasitas dan kemampuan yang mencukupi agar dapat melayani setiap client dengan sebaik mungkin. Untuk dapat melakukannya, server harus didukung oleh hardware dan software yang baik dan berkualitas. Server yang baik kadangkala merupakan server yang dibuat hanya menjalankan satu tugas atau service tertentu saja, walaupun tidak menutup kemungkinan sebuah server dibuat untuk menjalankan beberapa tugas tertentu dengan perhitungan server tersebut masih dapat menjalankan tugas-tugasnya dengan sebaik mungkin. Akan tetapi, suatu saat bisa saja muncul masalah yang menyebabkan server tidak dapat menjalankan tugasnya akibat ada tugas lainnya yang gagal atau tidak dapat berjalan karena mengalami masalah (error), gangguan, dan sebagainya. Hal ini tentunya sangat merugikan dan juga menjadi masalah bagi sistem itu sendiri maupun bagi administrator sistem tersebut. Umumnya untuk mengatasi masalah seperti ini, dilakukan restart keseluruhan sistem ataupun hanya beberapa bagian sistem saja, dimana hal ini menyebabkan server memiliki kinerja yang tidak maksimal.

2 Contoh masalah yang lainnya adalah, bagaimana membuat sebuah server yang menjalankan sebuah tugas atau service tertentu, dan tugas atau service tersebut tidak mengganggu maupun mengurangi kinerja tugas yang lainnya. Sebagai contoh, tugas A menggunakan resource mesin secara mendominasi terhadap tugas B, sehingga mengganggu dan mengurangi kinerja tugas B karena tidak bisa menggunakan resource mesin dengan mencukupi. Selain contoh-contoh di atas, ada banyak lagi masalah lainnya yang akan dihadapi dalam membuat atau membangun sebuah server atau sistem yang dapat bekerja dengan baik. Beberapa sistem operasi khusus server memiliki teknologi untuk mengatasi masalah-masalah seperti di atas. Namun setiap sistem operasi tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing dalam mengatasi hal-hal tersebut. Contohnya ada teknologi yang bernama Containers yang terdapat pada sistem operasi Solaris. Teknologi Containers atau disebut juga Solaris Containers ini sendiri adalah sebuah teknik virtualisasi dari sistem operasi Solaris yang terdiri dari beberapa teknologi yang bekerja bersamaan untuk membantu perkembangan dari pengelolaan resource yang meningkat, dan mengisolasi lingkungan (environment) dari sistem operasi yang ada. Manfaat dari penggunaan Solaris Containers ini adalah, dengan memanfaatkan teknologi ini dapat memanfaatkan resource yang ada secara optimal, mengatur penggunaan resource sedemikian rupa, dan mengisolasi lingkungan-lingkungan (environments) pada sebuah sistem, sehingga setiap lingkungan dapat menggunakan resource yang dialokasikan untuknya secara terisolasi dari lingkungan yang lain. Kadang teknologi membutuhkan biaya agar dapat digunakan, dan biaya tentunya juga menjadi perhitungan bagi pihak yang akan menggunakan teknologi tersebut. Salah satu nilai positif dari Containers ini adalah dapat digunakan secara bebas (free) tanpa perlu membayar lisensinya, karena sistem operasi Solaris itu sendiri memiliki lisensi yang membebaskan penggunaannya oleh siapa saja (free). Namun, apabila ingin memperoleh dukungan (support) dari pengembangnya yaitu Sun

3 Microsystem, pengguna dapat membeli paket dukungan yang disediakan. Solaris Containers ini juga telah tersedia pada sistem operasi OpenSolaris, yaitu sistem operasi Solaris versi komunitas yang juga dapat diperoleh secara bebas namun hanya didukung secara komunitas saja, bukan oleh Sun Microsystem. Dengan memanfaatkan Solaris Containers ini, diharapkan administrator yang menangani sebuah sistem, dapat membuat sebuah sistem yang baik dan berkualitas, dengan cara mengelola penggunaan resource yang ada secara optimal untuk menjalankan beberapa aplikasi sekaligus. Dan setiap aplikasi tersebut memiliki lingkungan kerjanya sendiri yang terisolasi terhadap lingkungan yang lainnya, sehingga setiap aplikasi dapat berjalan dengan aman dan optimal. 1.2 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian tugas akhir ini adalah bagaimana memanfaatkan kemampuan dual-core pada prosesor dengan seoptimal mungkin, yaitu dengan cara mengelola penggunaan resource prosesor oleh aplikasi-aplikasi server yang dijalankan secara bersamaan pada komputer server, dan juga tetap menjaga agar aplikasi-aplikasi yang dijalankan tersebut dapat bekerja dengan baik. 1.3 Rumusan Masalah Masalah yang akan dibahas pada penelitian tugas akhir ini adalah: a. Bagaimana mengoptimalkan fasilitas dual-core pada prosesor untuk menjalankan beberapa proses aplikasi. b. Bagaimana pengalokasian beban kerja (workload) aplikasi yang berjalan terhadap penggunaan resource komputer. c. Bagaimana pengaturan dan pemisahan servis-servis sistem operasi dan prosesproses aplikasi yang berjalan, sehingga tiap servis dan proses mempunyai batas dan alokasi untuk menggunakan resource.

4 d. Bagaimana membentuk lingkungan-lingkungan virtual (virtual environments) tempat berjalannya proses-proses aplikasi, agar tiap proses saling terisolasi sehingga tidak saling mempengaruhi satu sama lainnya. 1.4 Batasan Masalah Batasan masalah dalam pengerjaan tugas akhir ini adalah: a. Pembahasan nantinya tidak akan sampai membahas bagaimana cara sebuah sistem operasi bekerja, namun hanya membahas bagaimana Solaris Containers mengelola penggunaan prosesor dual-core oleh aplikasi-aplikasi server yang sedang berjalan di dalam sistem operasi. b. Pembahasan juga tidak akan sampai melakukan perbandingan Solaris Containers ini dengan teknologi lain yang memiliki tujuan yang serupa seperti VMware, Xen, ataupun teknologi yang lainnya, karena hal yang ingin dibahas dalam penelitian ini yaitu dampak sebelum dan sesudah penggunaan Solaris Containers ini pada server yang dibuat. 1.5 Manfaat Penelitian Diharapkan penelitian ini bermanfaat bagi calon administrator yang akan mengelola dan menjalankan beberapa aplikasi server dalam satu buah komputer server. Selain itu, karena Solaris Containers ini bersifat Open Source, maka tidak ada biaya yang akan dikeluarkan untuk membayar lisensinya. Solaris Containers ini juga dapat menghemat jumlah komputer yang digunakan untuk menjalankan beberapa aplikasi server. Penelitian ini juga diharapkan dapat bermanfaat bagi penulis dalam memahami bagaimana Solaris Containers ini bekerja pada sistem operasi Solaris.

5 1.6 Metodologi Penelitian Peralatan yang dibutuhkan dan juga metode yang dilakukan dalam penelitian ini antara lain: a. Peralatan yang digunakan 1. Perangkat keras sistem, yaitu 1 unit PC (Personal Computer) dengan prosesor AMD AthlonX2 dual-core 2,7GHz (boleh juga prosesor dual-core yang lain), RAM 2 GB, dan harddisk 12 GB, sebagai komputer server untuk uji coba penelitian. 2. Perangkat lunak sistem. a. Sistem Operasi OpenSolaris Nevada. b. Solaris Containers, yaitu fasilitas yang terdapat di dalam sistem operasi. c. Apache web server untuk aplikasi web server. d. Sendmail untuk aplikasi mail server. e. Program untuk melakukan pengujian seperti apache benchmark, smtpbenchmark, dan nspin. b. Prosedur penelitian 1. Studi Literatur Studi literatur dilakukan dengan mengumpulkan bahan-bahan referensi baik dari buku, artikel, paper, jurnal, makalah, forum, milis, maupun situs Internet mengenai apa itu prosesor dual-core, bagaimana cara kerja prosesor dual-core, apa itu Solaris Containers, bagaimana cara kerjanya di dalam sistem operasi, dan juga termasuk referensi-referensi lainnya yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan. 2. Analisis Analisis yang dilakukan adalah mengenai bagaimana cara Solaris Containers bekerja di dalam sistem operasi dalam mengelola proses dan servis yang berjalan, termasuk bagaimana cara pengalokasian penggunaan resource dan pengisolasian lingkungan (environment) di sistem operasi.

6 3. Implementasi dan uji coba Mulai Instalasi Sistem Operasi Solaris Pemasangan Aplikasi Web dan Mail server Pengaktifan fasilitas Solaris Containers Konfigurasi Solaris Containers Mengamati proses yang berjalan dan kinerja penggunaan resource untuk memilih konfigurasi yang paling baik OK Tidak Ya Membandingkan dampak setelah pemanfaatan Solaris Containers dengan sebelum pemanfaatan Solaris Containers Selesai Gambar 1. Diagram alir tahap implementasi

7 Pada tahap ini akan dilakukan pengerjaan pembuatan server yang akan memanfaatkan teknologi Solaris Containers dalam menjalankan dua aplikasi sekaligus di dalam satu buah server yang memiliki prosesor dual-core, yaitu aplikasi web server dan mail server. Nantinya akan dilakukan pencarian konfigurasi yang dianggap paling baik menjalankan masing-masing satu aplikasi, dengan tujuan resource server dapat digunakan secara optimal. Kemudian, nantinya akan dilakukan perbandingan ketika sebelum pemanfaatan Solaris Containers dengan sesudahnya, untuk mengetahui dampak dan perbedaan dengan menggunakan Solaris Containers. Pada saat melakukan perbandingan tersebut, sekaligus juga dilakukan uji coba terhadap sistem yang dibuat. 1.7 Sistematika Penulisan Dalam penulisan ini, penulis membuat suatu sistematika yang bertujuan untuk menggambarkan secara ringkas bab-bab yang mencakup hal-hal sebagai berikut: BAB 1 PENDAHULUAN Bab pendahuluan ini berisikan mengenai latar belakang penulisan, identifikasi masalah, pembatasan masalah tentang apa yang akan diberikan dalam penulisan, maksud dan tujuan dari penulisan, metode penelitian apa yang digunakan serta sistematika penulisan. BAB 2 LANDASAN TEORI Bab ini menjelaskan tentang tinjauan teoritis yang meliputi uraian singkat mengenai prosesor dual-core, sistem operasi Solaris, servis-servis dan proses-proses pada sistem operasi, alokasi resource dan beban kerja (workload), lingkungan virtual (virtual environtment), dan juga mengenai Solaris Containers.

8 BAB 3 ANALISIS Bab III memaparkan mengenai analisis cara Solaris Containers bekerja di dalam sistem operasi, yaitu bagaimana cara kerja servis-servis dan prosesproses aplikasi yang berjalan dapat dialokasikan dan diisolasi terhadap penggunaan resource prosesor. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM Berisi implementasi pembuatan web server dan mail server dengan menggunakan sistem operasi OpenSolaris Nevada pada sebuah komputer yang menggunakan prosesor dual-core. Kemudian selanjutkan dilakukan pengaturan terhadap penggunaan resource prosesor dengan memanfaatkan Solaris Containers. Dan akhirnya dilakukan pengujian sekaligus pemantauan untuk memperoleh perbandingan antara sebelum pemanfaatan Solaris Containers dengan sesudahnya pada komputer tadi. BAB 5 PENUTUP Berisi kesimpulan dari tugas akhir dan saran-saran untuk pengembangan lebih lanjut.