PEMBERITAAN KASUS KORUPSI PEMERINTAH DAERAH DI MEDIA LOKAL

PEMBERITAAN KASUS KORUPSI PEMERINTAH DAERAH DI MEDIA LOKAL Analisis Framing Surat Kabar Samarinda Pos dan Kaltim Pos Edisi 16 Mei 23 Mei 2006 SKRIPSI Oleh : Cahya Amalia Nim: 02220150 Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang 2007

PEMBERITAAN KASUS KORUPSI PEMERINTAH DAERAH DI MEDIA LOKAL Analisis Framing Surat Kabar Samarinda Pos dan Kaltim Pos Edisi 16 Mei 23 Mei 2006 SKRIPSI Diajukan kepada fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang Sebagai Persyaratan untuk Mendapatkan Gelar Sarjana (S-1) Oleh : Cahya Amalia Nim: 02220150 Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang 2007

PERNYATAAN ORISINALITAS Yang bertanda tangan di bawah ini; Nama : Cahya Amalia Tempat, tanggal lahir : Surabaya, 28 Juli 1983 NIM : 02220150 Fakultas : Fisip Jurusan : Ilmu Komunikasi Menyatakan bahwa karya ilmiah (skripsi) dengan judul : Pemberitaan Kasus Korupsi Daerah di Media Lokal (Analisis Framing Surat Kabar Samarinda Pos dan Kaltim Pos edisi 16 Mei 2006 23 Mei 2006) adalah bukan karya tulis ilmiah (skripsi) orang lain, baik sebagian ataupum seluruhnya, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah saya sebutkan sumbernya dengan benar. Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila pernyataan ini tidak benar, saya bersedia mendapatkan sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Malang,29 Januari 2007 Yang Menyatakan, Cahya Amalia

Nurudin, M.Si

KATA PENGANTAR Perkembangan pers di Indonesia semakin pesat, dimulai dengan munculnya banyak media baik cetak maupun elektronik. Dengan hal ini media cetak atau surat kabar dapat memenuhi kebutuhan untuk mengembangkan diri sebagai lembaga informasi dan penerangan. Pers yang dimaksud disini yaitu surat kabar, merupakan gambaran ataupun realitas masyarakat dimana masyarakat berinteraksi, sebab pers merupakan sarana pemenuhan kebutuhan masyarakat atau informasi terus menerus. Dalam artian realitas yang terjadi dan dikontruksi oleh pembuat berita (wartawan) dan redaksional harus dilihat netral dan objektif. Apabila berita yang disajikan ada pengaburan fakta, tidak netral ataupun tidak objektif, serta dimasukkannya emosinal ataupun ideology jurnalis dan redaksional tertentu terhadap berita, tentu saja realitas yang disajikan menjadi berita akan melebar dan bias sehingga menyebabkan konflik. Berlatar belakang tersebut diatas, penulis ingin mengetahui bagaimana surat kabar Samarinda Pos dan Kaltim Pos mengemas berita seputar dugaan kasus korupsi yang terjadi di daerah edisi 16 Mei 23 Mei 2006. Penulis berharap dari hasil penelitian ini nantinya bisa menjadi acuan atau arah pengantar pengetahuan bagi kita atau pihak lain untuk melakukan penelitian selanjutunya. Penulis selaku manusia biasa menyadari bahwa karya ilmiah ini masih banyak terdapat kekurangan karena keterbatasan wawasan serta literature dari penulis, maka penulis juga mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun guna menambah wawasan penulis dalam penyusunan karya-karya selanjutnya. Terwujudnya penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak, baik secara materi, nasihat, motivasi, dan segalanya yang sifatnya membantu hingga terselesaikannya penyusunan skripsi ini. Maka dari itu penulis mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya bagi pihak-pihak yang telah membantu penulis terutama kepada:

1. Sang Pencipta Allah SWT, yang telah memberikan kekuatan serta anugerah yang besar buat diriku. 2. Papa dan Mama, yang rela memberikan apa saja dan dukungannya hingga terselesaikan skripsi ini. 3. Adik-adikku dikos yang menyebut dirinya C2G Thanx All buat kalian yang telah menghibur dan mendukungku selama ini. 4. Keluarga besar K2N yang membiarkan saya menyelesaikan skripsi ini sendiri dan dibantu dengan doa. 5. Icha, Strike 40, dan seluruh anak-anak kelas C angkatan 2002 Thanx All atas dukungan dan semangat dari kalian, juga kenangan indah selama ini bersama kalian. 6. Bapak Nurudin S.Sos selaku dosen pembimbing I yang telah memberikan arahan dan saran hingga terselesaikan skripsi ini. 7. Bapak M. Himawan S. S.Sos selaku dosen pembimbing II beserta keluarga yang telah banyak membantu dengan memberikan dukungan, saran, serta motivasi. 8. Bapak Nasrullah yang telah sudi meluangkan waktunya untuk memberikan arahan, juga Bapak Joko Susilo selaku dosen wali beserta seluruh dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang telah berperan untuk memberikan ilmunya yang sangat berharga. Malang, 26 Februari 2007 Penulis Cahya Amalia

DAFTAR ISI LEMBAR PERSETUJUAN... LEMBAR PENGESAHAN... PERNYATAAN ORISINALITAS... BERITA ACARA BIMBINGAN... ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... i ii iii iv v vi vii Halaman BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah... 3 C. Tujuan Penelitian... 3 D. Kegunaan Penelitian... 4 E. Tinjauan Pustaka... 4 E.1. Media Massa... 4 E.2. Teori-Teori Pers... 8 E.3. Pers Indonesia... 12 E.4. Berita... 20 E.5. Kontroversi Dalam Pemberitaan... 21 E.6. Korupsi Pada Pemerintah Daerah... 22 E.7. Korupsi Dalam Pemberitaan Media Lokal... 23 F. Definisi Konseptual... 24 F.1. Konstruksi Berita... 24 F.2. Korupsi... 25 F.3. Pemberitaan Kasus Korupsi Pemda di Media Lokal... 26 G. Metode Penelitian... 26 G.1. Dasar Penelitian... 26 G.2. Fokus Penelitian... 32 G.3. Teknik Pengumpulan Data... 32 G.4. Teknik Analisis Data... 35 BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN A. Surat Kabar Samarinda Pos... 37 A.1. Sejarah Samarinda Pos... 37 A.2. Rubrik Samarinda Pos... 38 A.3. Kebijakan Redaksi Samarinda Pos... 39 A.4. Struktur Organisasi... 41 B. Surat Kabar Kaltim Pos... 42 B.1. Sejarah Kaltim Pos... 42 B.2. Anak Perusahaan Kaltim Pos... 43 B.3. Rubrik Kaltim Pos... 43 B.4. Kebijakan Redaksi Kaltim Pos... 45 B.5. Struktur Organisasi... 46

BAB III ANALISIS DATA A. Analisis Berita Samarinda Pos... 49 A.1. Kukar dan Langkat Kabupaten Terkorup... 51 A.2. Kejati Baru Terima SPDP... 55 A.3. Dua Tersangka Korupsi di DPRD Kaltim Segera Dipanggil 57 A.4. Uang Dipakai Masuk Tempat Hiburan... 60 A.5. Bupati Safi i Tolak Jadi Saksi... 65 A.6. Kejari Pilih Bungkam... 69 A.7. Hari Ini, AT-HO Dipanggil Kejati Kaltim... 72 A.8. HMPK Keberatan Syaukani Dituduh Korupsi... 75 B. Analisis Berita Kaltim Pos... 79 B.1. Tunggu Kemurahan Penyidik... 79 B.2. Dibilang Memfitnah, Kitok Siap Beberkan Bukti... 83 B.3. Kukar Tak Terkorup, Mungkin Kaltim... 87 B.4. Diduga Palsukan faktur Pajak Rp665 Juta... 90 B.5. Jual Kursi Tarifnya Rp 15-70 Juta Bisa Nego... 93 B.6. Kajari: Saya No Comment... 97 B.7. Jangan Hanya Omay yang Diseret... 100 B.8. Djarwo Diperiksa KPK... 104 C. Analisis Berita Keseluruhan Pada Harian Samarinda Pos... 107 D. Analisis Berita Keseluruhan Pada Harian Kaltim Pos... 107 BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan... 116 B. Saran...117 DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR TABEL Halaman Tabel I.1. Kasus Korupsi Pada Surat Kabar Kaltim Pos... 33 Tabel I.2. Kasus Korupsi Pada Surat Kabar Samarinda Pos... 33 Tabel I.3. Skema Framing Pan dan Kosicki... 35 Tabel II.4. Penempatan Berita Samarinda Pos dan Kaltim Pos Berdasarkan Halaman... 50 Tabel III.5. Struktur Berita Samarinda Pos tanggal 16 Mei 2006... 54 Tabel III.6. Struktur Berita Samarinda Pos tanggal 17 Mei 2006... 57 Tabel III.7. Struktur Berita Samarinda Pos tanggal 18 Mei 2006... 60 Tabel III.8. Struktur Berita Samarinda Pos tanggal 19 Mei 2006... 64 Tabel III.9. Struktur Berita Samarinda Pos tanggal 20 Mei 2006... 68 Tabel III.10. Struktur Berita Samarinda Pos tanggal 21 Mei 2006... 71 Tabel III.11. Struktur Berita Samarinda Pos tanggal 22 Mei 2006... 75 Tabel III.12. Struktur Berita Samarinda pos tanggal 23 Mei 2006... 78 Tabel III.13. Struktur Berita Kaltim Pos tanggal 16 Mei 2006... 82 Tabel III.14. Struktur Berita Kaltim Pos tanggal 17 Mei 2006... 86 Tabel III.15. Struktur Berita Kaltim Pos tanggal 18 Mei 2006... 89 Tabel III.16. Struktur Berita Kaltim Pos tanggal 19 Mei 2006... 93 Tabel III.17 Struktur Berita Kaltim Pos tanggal 20 Mei 2006... 96 Tabel III.18 Struktur Berita Kaltim Pos tanggal 21 Mei 2006... 100 Tabel III.19. Struktur Berita Kaltim Pos tanggal 22 Mei 2006... 103 Tabel III.20. Struktur Berita Kaltim Pos tanggal 23 Mei 2006... 106 Tabel IV.21 Struktur Berita Samarinda Pos tanggal 16-23 Mei 2006... 109 Tabel IV.22 Struktur Berita Kaltim Pos tanggal 16-23 Mei 2006... 112

DAFTAR LAMPIRAN 1. Kliping Surat Kabar Samarinda Pos Edisi 16 Mei 23 Mei 2006 2. Kliping Surat Kabar Kaltim Pos Edisi 16 Mei 23 Mei 2006

DAFTAR PUSTAKA Buku: Chazawi, Adami.2003. Hukum Pidana Materiil dan Formil Korupsi di Indonesia. Bayu Media Publishing: Jakarta Djuroto, Totok. 2002. Manajemen Penerbitan Pers. PT. Remaja Rosdakarya: Bandung. Eriyanto. 2002. Analisis Framing, Konstruksi, Ideologi, dan Politik Media. LKIS: Yogjakarta. Hikmat Kusumaningrat dan Purnama Kusumaningrat. 2006. Jurnalistik Teori dan Praktik. PT. Remaja Rosdakarya: Bandung. Lexy J. Moelong, 2001, Metodologi Penelitian Kualitatif, PT. Remadja Rosdakarya: Bandung. L. Jhon Marti dan Anju Grover Chaundary, 1994, Comparative Mass Media Systems. Nimmo, Dan. 2005. Komunikasi Politik, Komunikator, Pesan, dan Media. PT. Rosdakarya: Bandung. Nurudin, 2000, Sistem Komunikasi Indonesia, Bigraf: Yogyakarta. Sobur, Alex. 2001. Analisis Teks Media Suatu Pengantar untuk Analisis Wacana, Analisis Semiotik, dan Analisis Framing. PT. Rosdakarya: Bandung. UU, RI. 2006. Komisi Pemberantas Tindak Pidana Korupsi. Pustaka Yutisia: Jogjakarta. Widjaja, H.A.W. 2002. Otonomi Daerah dan Daerah Otonom. RajaGrafindo Persada: Jakarta. YS. Gunadi, 1998, Himpunan Istilah Komunikasi, Grasindo, Jakarta.

Artikel: Pusinfolahta Div Telematika Polri, Pers Indonesia Historis dan Prespektif Koran: Koran Kaltim Pos edisi 16 Mei -23 Mei 2006 Koran Samarinda Pos edisi 16 Mei 23 Mei 2006