LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN

dokumen-dokumen yang mirip
IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung terletak di Jalan Drs. Warsito

PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

GUBERNUR JAWA TIMUR GUBERNUR JAWA TIMUR,

BUPATI MANDAILING NATAL

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 18 TAHUN 2004 TENTANG

BUPATI SUKAMARA PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 18 TAHUN 2008 T E N T A N G

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 94 TAHUN 2008

GUBERNUR BALI, Mengingat

PERATURAN BUPATI SUBANG NOMOR : TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN KABUPATEN SUBANG BUPATI SUBANG,

Dinas Perkebunan, Pertanian, Peternakan Perikanan dan Kehutanan Kota Prabumulih 1

PEMERINTAH KABUPATEN SITUBONDO

- 1 - Bupati Cirebon PERATURAN BUPATI CIREBON NOMOR 59 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN

PEMERINTAH KOTA TEGAL DINAS KELAUTAN DAN PERTANIAN Jalan Lele Nomor 6 (0283) Tegal BAB I

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN WALIKOTA TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN.

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 17 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN KABUPATEN SUMBAWA.

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

WALIKOTA BANJAR PERATURAN WALIKOTA BANJAR NOMOR 5 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI MUARA ENIM PROVINSI SUMATERA SELATAN PERATURAN BUPATI MUARA ENIM NOMOR 31 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI BONE PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BONE NOMOR 84 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 20 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN TASIKMALAYA

PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 541 TAHUN 2012 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS SUMBER DAYA AIR DAN PERTAMBANGAN KABUPATEN GARUT

BUPATI KOTAWARINGIN BARAT PERATURAN BUPATI KOTAWARINGIN BARAT NOMOR 20 TAHUN 2009 TENTANG

DRAFT PER TGL 22 OKT 2008

.000 WALIKOTA BANJARBARU

BUPATI BANTUL PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 66 TAHUN 2009 T E N T A N G

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

GUBERNUR PAPUA PERATURAN GUBERNUR PAPUA NOMOR 18 TAHUN 2011 TENTANG URAIAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI PAPUA

BUPATI GARUT PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 534 TAHUN 2012 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS DINAS KEHUTANAN KABUPATEN GARUT

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BULUKUMBA NOMOR 86 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR TAHUN 2017 TENTANG

LAMPIRAN X : PERATURAN BUPATI BULELENG NOMOR : 54 TAHUN 2015 TANGGAL : TENTANG : TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS DAERAH KABUPATEN BULELENG.

KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 35 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT DINAS PERMUKIMAN, TATA RUANG DAN LINGKUNGAN HIDUP BUPATI TASIKMALAYA

-1- GUBERNUR BALI, Jdih.baliprov.go.id

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 64 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK DINAS PERTANIAN TANAMAN PANGAN PROVINSI BALI

TUGAS, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PARIWISATA PROVINSI LAMPUNG

KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 64 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL PADA DINAS PEKERJAAN UMUM KOTA TASIKMALAYA

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 84 TAHUN 2016 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB IV GAMBARAN UMUM DAN LOKASI PENELITIAN. 4.1 Sejarah Singkat Kedudukan Tugas Pokok Dan Fungsi Badan. Badan Kepegawaian Daerah (BKD) merupakan unsur

GubernurJawaBarat. Jalan Diponegoro Nomor 22 Telepon : (022) Faks. (022) BANDUNG

BUPATI MUARA ENIM PROVINSI SUMATERA SELATAN PERATURAN BUPATI MUARA ENIM NOMOR 41 TAHUN 2017 TENTANG

GUBERNUR BALI, Mengingat

GUBERNUR PAPUA PERATURAN GUBERNUR PAPUA NOMOR 45 TAHUN 2015 TENTANG URAIAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PERKEBUNAN PROVINSI PAPUA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKAYANG NOMOR 12 TAHUN 2002 TENTANG

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA O G K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 28 TAHUN 2015

MEMUTUSKAN : PERATURAN BUPATI TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN JEMBRANA. BAB I KETENTUAN UMUM

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA,

KEPALA DINAS SEKRETARIS

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR : 35 TAHUN 2009 TENTANG URAIAN TUGAS DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROVINSI RIAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN WALIKOTA JAMBI NOMOR 9 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

BAB III TUGAS POKOK DINAS Pasal 5 Dinas mempunyai tugas membantu Gubernur melaksanakan urusan pemerintahan bidang lingkungan hidup yang menjadi

5. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004, tentang Sistim Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104,

BUPATI GARUT PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 554 TAHUN 2012 TENTANG BADAN PELAKSANA PENYULUHAN PERTANIAN, PERIKANAN DAN KEHUTANAN (BP4K)

BUPATI KARANGASEM PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI KARANGASEM NOMOR 40 TAHUN 2014 TENTANG URAIAN TUGAS LEMBAGA TEKNIS DAERAH KABUPATEN KARANGASEM

BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 53 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR : 33 TAHUN 2015

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 53 TAHUN 2011 TENTANG

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WALIKOTA BATAM PROPINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN WALIKOTA BATAM NOMOR 49 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN URAIAN TUGAS DINAS PERIKANAN

WALIKOTA PAREPARE PERATURAN WALIKOTA PAREPARE NOMOR 19 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN RINCIAN TUGAS BADAN KEPEGAWAIAN DAN DIKLAT DAERAH

WALIKOTA TASIKMALAYA,

LAPORAN KINERJA (LKj) INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2015 DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN KABUPATEN JOMBANG PENDAHULUAN

Masing-masing Sub Bagian sebagaimana dimaksud dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris.

MEMUTUSKAN: BAB II SUSUNAN ORGANISASI Pasal 2

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 32 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA BATU

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 43 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Dalam Negeri;

BUPATI TAPIN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TAPIN NOMOR 16 TAHUN 2014 TENTANG

GubernurJawaBarat GUBERNUR JAWA BARAT,

KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 21 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT DINAS PENDAPATAN BUPATI TASIKMALAYA B U P A T I TASIKMALAY A

Gubernur Jawa Barat GUBERNUR JAWA BARAT,

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 114 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI SUMBAWA BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

- 1 - BUPATI BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 55 TAHUN 2016

PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 30 TAHUN 2008 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS DAERAH PROVINSI JAMBI

GAMBARAN DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF PROVINSI LAMPUNG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 8 TAHUN 2008 T E N T A N G

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

BUPATI PACITAN PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI

BUPATI KULON PROGO DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 66 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 19 TAHUN 2004 TENTANG

PERATURAN BUPATI SUBANG NOMOR : TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PERTANIAN TANAMAN PANGAN KABUPATEN SUBANG BUPATI SUBANG,

PEMERINTAH KABUPATEN KARANGASEM

WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR : 56 TAHUN 2016 TENTANG

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA

-2- Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Re

PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR : TENTANG PEDOMAN URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL PADA BADAN LINGKUNGAN HIDUP WALIKOTA SURAKARTA,

DRAFT PER TGL 17 OKT 2008

PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 20-D TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL PADA KANTOR PENANAMAN MODAL WALIKOTA SURAKARTA,

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

WALIKOTA PAREPAREIKOTA PAREPARE

PERATURAN BUPATI KUNINGAN NOMOR 53 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA PONTIANAK PROVINSI KALIMANTAN BARAT PERATURAN WALIKOTA PONTIANAK NOMOR 26 TAHUN 2016 TENTANG

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pembangunan Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan disusun dengan mengacu pada Renstra Pembangunan Jangka Menengah Provinsi Sulawesi Selatan 2013-2018, Renstra Kementerian Kelautan dan Perikanan 2010-14, Revitalisasi Perikanan dan Kelautan, Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan 2013-2018. Salah satu indikstor makro ekonomi pada pembangunan Kelautan dan Perikanan Sulawesi Selatan adalah pertumbuhan produksi perikanan. Indikator ini diarahkan untuk mendukung kebijakan Industrialisasi Perikanan dalam rangka merespon kebijakan pembangunan nasional yaitu Pro-Poor (pengentasan kemiskinan), Pro-Growth (pertumbuhan), Pro-Job (penyerapan tenaga kerja) dan Pro-Environment (pemulihan dan pelestarian lingkungan). Selama kurun waktu 2013-2015 data pertumbuhan produksi perikanan Sulawesi Selatan mengalami pertumbuhan positif terutama pada Usaha Perikanan Budidaya, namun sejalan pencapaian pertumbuhan produksi di beberapa daerah masih terdapat beberapa permasalahan baik secara teknis, sosial dan lingkungan. Dalam rangka merespon tuntutan masyarakat menuju good governance, pemerintah telah bertekad untuk menerapkan prinsip akuntabilitas dengan mempertanggungjawabkan amanah yang dibebankan kepada masing-masing instansi pemerintah kepada pihak yang memberikan amanah melalui suatu laporan akuntabilitas atau laporan pertanggungjawaban secara periodik. Terselenggaranya kepemerintahan yang baik (good governance) merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta cita-cita bangsa dan bernegara. Dalam rangka itu diperlukan pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas, terukur dan legitimate sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Akuntabilitas suatu instansi pemerintah merupakan perwujudan kewajiban instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN 1

pelaksanaan misi instansi yang bersangkutan dan sebagai tindak lanjut maka telah diterbitkan Inpres No. 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. LAKIP merupakan laporan yang berisi informasi capaian kinerja instansi pemerintah yang dapat digunakan sebagai komunikasi pertanggungjawaban dan peningkatan kinerja instansi pemerintah. Atas dasar hal-hal di atas tersebut, Dinas Kelautan dan Perikanan sebagai Instansi Pemerintah dan Penyelenggara Negara telah menetapkan target kinerja tahun 2015 dilanjutkan dengan melakukan monitoring dan pengukuran kinerja yang telah dicapai, kemudian dituangkan ke dalam susunan Laporan Kinerja Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sul-Sel tahun 2015 sebagai wujud akuntabilitas dari mandat yang diemban yang mengacu pada Perpres RI No. 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Permenpan No. 53 tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata cara Riviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. B. MAKSUD DAN TUJUAN Maksud penyusunan LAKIP Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sul-Sel tahun 2015 adalah sebagai bentuk pertanggungjawaban Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sul-Sel atas pengelolaan anggaran dan pelaksanaan program/ kegiatan dalam rangka mencapai visi dan misi yang telah ditetapkan. Adapun tujuan penyusunan Laporan Kinerja adalah untuk menilai dan mengevaluasi pencapaian kinerja dan sasaran yang telah ditetapkan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sul-Sel. Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan kemudian dirumuskan beberapa rekomendasi yang dapat menjadi salah satu masukan dalam menetapkan kebijakan dan strategi yang akan datang, sehingga dapat meningkatkan kinerja pembangunan kelautan dan perikanan. LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN 2

C. SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS POKOK DAN FUNGSI a. Susunan Organisasi Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Dasar sebagai pengganti Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 2003, maka organisasi perangkat Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan sebagai berikut : 1. Kepala Dinas 2. Sekretaris membawahi 3 Sub Bagian 3. Kepala Bidang (empat) dengan membawahi masing-masing 3 Seksi 4. Kepala UPTD Adapun struktur organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan sebagai berikut : Struktur Organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan (Sesuai PerGub No. 40 Tahun 2008 Tanggal 16-12 - 2008 KEPALA DINAS SEKRETARIS KELOMPOK JAB. FUNGSIONAL SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN SUB BAGIAN PROGRAM SUB BAGIAN KEUANGAN BID. KELAUTAN, PESISIR & PERIKANAN ` BIDANG PERIKANAN BUDIDAYA BIDANG BINA MUTU, USAHA DAN KELEMBAGAAN BIDANG PENGAWASAN &PENGENDALIAN SUMBERDAYA KELAUTAN & PERIKANAN Seksi Kelautan dan Konservasi Seksi Budidaya Laut & Payau Seksi Pembinaan Mutu dan Pemasaran Hasil Perikanan Seksi Pengembangan Sumberdaya Manusia Pengawasan Kelautan & Perikanan Seksi Perikanan Tangkap Seksi Budidaya Air Tawar & PU Seksi Pembinaan Usaha Seksi Sarana dan Prasarana Seksi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir dan Pulau- Pulau Kecil Seksi Sarana & Prasarana Budidaya Seksi Pembinaan Kelembagaan dan Penyuluhan Seksi Penataan & Penegakan Hukum Kelautan dan Perikanan U P T D LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN 3

b. Tugas Pokok Kepala Dinas Melaksananakan urusan di bidang Kelautan dan Perikanan berdasarkan azas desentralisasi, dekonsentrasi dan tugas pembantuan serta kewenangan yang tidak atau belum dapat dilaksanakan oleh kabupaten/kota di bidang kelautan dan perikanan peraturan perundangan yang berlaku. Sekretaris Melaksanakan penyusunan program, urusan keuangan, kepegawaian, urusan umum serta pengendalian dan pengawasan. Sub. Bagian Umum dan Kepegawaian Melakukan urusan ketatausahaan dinas meliputi surat menyurat, kearsipan, penggandaan, ekspedisi, administrasi perjalanan dinas, perlengkapan, pemeliharaan dan urusan rumah tangga dinas. Mengelola administrasi kepegawaian meliputi rencana formasi, kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, cuti, pensiun, pengembangan karir dan kesejahteraan pegawai. Sub. Bagian Program Melakukan analisis, evaluasi dan penyiapan bahan, perumusan rencana program dan kegiatan. Sub. Bagian Keuangan Mengolah administrasi keuangan meliputi penyusunan anggaran, penggunaan anggaran, pembukuan, pertanggungjawaban dan laporan keuangan. Bidang Kelautan, Pesisir dan Perikanan Tangkap Melakukan pembinaan di bidang kelautan, pesisir dan perikanan tangkap LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN 4

Bidang Perikanan Budidaya Melaksanakan pembinaan teknologi Budidaya Perikanan Rincian Tugas : Melakukan fasilitasi transformasi teknologi budidaya laut, payau, air tawar dan perairan umum Melaksanakan pengembangan dan pengendalian budidaya perikanan Melakukan pembinaan dan pengaturan sarana dan prasarana budidaya Melakukan analisis data statistik dan informasi budidaya perikanan Melakukan koordinasi penyelenggaraan program, pelaksanaan penelitian dan pengembangan teknologi di bidang perikanan budidaya Merencanakan pembangunan perikanan budidaya Melakukan pembinaan dan bimbingan penerapan teknologi perikanan budidaya Bidang Bina Mutu, Usaha dan Kelembagaan Melakukan pembinaan mutu, usaha dan kelembagaan di bidang kelautan dan perikanan Rincian Tugas : Memfasilitasi pembinaan kelembagaan dan permodalan serta kerjasama usaha swasta di bidang perikanan Melakukan pelayanan, perizinan, pemantauan, pengawasan, pembinaan pemasaran dan promosi Memfasilitasi pembinaan teknolgi penanganan dan pengolahan hasil perikanan dan kelautan Melakukan bimbingan teknis pelaksanaan standarisasi, akreditasi, lembaga sertifikasi sistem mutu hasil perikanan Menetapkan kebijakan dan melaksanakan pungutan perikanan Melaksanakan kebijakan peningkatan kelembagaan dan ketenagakerjaan di bidang perikanan LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN 5

Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan Melaksanakan kebijakan sistem permodalan, promosi dan investasi di bidang perikanan Melaksanakan pembinaan dan pengawasan PMMT atau HACCP di unit pengolahan hasil perikanan Melaksanakan kebijakan pengendalian hasil perikanan sesuai prinsip PMMT atau HACCP Bidang Pengawasan dan Pengendalian Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Melakukan pembinaan pengawasan dan pengendalian sumberdaya kelautan dan perikanan. Rincian Tugas : c. Fungsi Melaksanakan sosialisasi dan monitoring terpadu serta pengawasan dan pengamanan sumberdaya ikan dan lingkungan Melakukan pembinaan dan pengembangan SDM pengawas kelautan dan perikanan Melaksanakan pembinaan, penataan dan penegakan hukum kelautan dan perikanan Meningkatkan kapasitas PPNS dan sarana pengawasan Pengembangan kapsitas kelembagaan masyarakat dalam pengawasan (SISWASMAS) Kepala Dinas Pembinaan umum berdasarkan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh pemerintah Pembinaan teknis di bidang kelautan dan perikanan Koordinasi penataan ruang dan pemberdayaan sosial ekonomi masyarakat pesisir dan pulau-pulau kecil di bidang kelautan dan perikanan Pemberian izin usaha, pembinaan mutu dan pemasaran sesuai tugas pokoknya LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN 6

Koordinasi penyelenggaraan pendidikan aparatur dan penyuluhan Kajian pengembangan teknologi dan informasi serta promosi dan pengembangan investasi Penyelenggaraan dan koordinasi usaha konservasi, rehabilitasi, pengawas-an dan pengendalian serta penegakan aturan perundangan yang berkaitan dengan pengelolaan sumberdaya kelautan dan perikanan Penyelenggaraan urusan tata usaha dinas Pengelolaan Unit Pelaksana Teknis Dinas Sekretaris Penyiapan penyusunan bahan rencana anggaran belanja dan pendapatan dinas yang meliputi pembukuan, perhitungan anggaran, verifikasi dan perbendaharaan Pelaksanaan urusan kepegawaian dinas, penyiapan penyusunan bahan rencana kebutuhan dan pengembangan pegawai, mutasi, kenaikan pangkat dan pengelolaan administrasi kepegawaian Perumusan rencana, evaluasi, pemantauan dan pelaporan serta pembinaan organisasi dan tata laksana Pengelolaan administrasi surat menyurat, sistem kearsipan, rumah tangga perlengkapan Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai bidang tugasnya Sub. Bagian Umum dan Kepegawaian Menyelenggarakan urusan rumah tangga dinas Merumuskan rencana kebutuhan perlengkapan dinas Melaksanakan dan mengatur administrasi, barang inventaris, pendistribusian, pemanfaatan dan pengusulan penghapusan barang Menyelenggarakan urusan kehumasan dan perpustakan dinas Menyusun laporan barang investasi dinas LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN 7

Menyelenggarakan urusan administrasi kepegawaian Menyusun rencana formasi jabatan dan data pegawai Melaksanakan usul mutasi, kenaikan pangkat, pensiun, pemberhentian, izin belajar, karpeg, kartu askes dan pembinaan karir pegawai Melaksanakan urusan kenaikan gaji berkala dan cuti Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait dalam rangka meningkatkan kualitas sumberdaya manusia melalui program pendidikan Mengurus dan membina peningkatan kesejahteraan, disiplin, absensi dan mengusulkan pemberian penghargaan kepada pegawai yang berprestasi serta mengusulkan pemberian sanksi kepada pegawai yang indisipliner Mengembangkan penerapan sistem informasi kepegawaian (SIMPEG) Mengevaluasi pelaksanaan kewajiban pelaporan LP2P Sub Bagian Program Melaksanakan evaluasi dan penyiapan bahan perumusan rencana program dan kegiatan Mengumpulkan, mengolah dan menganalisa bahan-bahan dalam rangka penyusunan rencana kegiatan dinas Mengkoordinasikan perencanaan kegiatan dinas dengan unit-unit kerja terkait Menyusun laporan tahunan dan data statistik kelautan dan perikanan Mengkoordinasikan rencana induk pengembangan perikanan Membuat konsep naskah dinas, keputusan dan ketatalaksanaan dinas Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diperintahkan atasan sesuai bidang tugasnya Sub. Bagian Keuangan Menginventaris sumber-sumber penerimaan dinas Menggali sumber-sumber penerimaan baru yang potensial Melaksanakan pencatatan terhadap pemungutan dan pelaporan Pendapat Asli Daerah (PAD) LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN 8

Menyusun realisasi perhitungan anggaran dan pembinaan administrasi bendaharawan lingkup dinas Melaksanakan verifikasi pertanggungjawaban keuangan Mengevaluasi pelaksanaan tugas-tugas bendaharawan lingkup dinas Menyusun laporan pertanggungjawaban keuangan dinas Mengklarifikasi dan menindaklanjuti laporan hasil pemeriksaan pengawasan fungsional Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diperintahkan atasan sesuai bidang tugasnya Bidang Kelautan, Pesisir dan Perikanan Tangkap Pelaksanaan inventarisasi, identifikasi, pembinaan, pengembangan dan pengendalian ikan di laut dan perairan umum termasuk pengembangan teknologi penangkapan spesifik daerah serta pengujian dan penerapan teknologi di bidang penangkapan ikan dan kapal perikanan Pelaksanaan identifikasi dan koordinasi kawasan konservasi laut, pesisir dan pulau-pulau kecil Pelaksanaan pembinaan sarana dan prasarana penangkapan ikan Pelaksanaan inventarisasi, identifikasi, pengembangan sumberdaya non hayati, analisa perhitungan dan pemetaan jasa kelautan Bidang Perikanan Budidaya Pelaksanaan inventarisasi, identifikasi, standarisasi dan memfasilitasi transformasi teknologi budidaya laut, payau, air tawar dan perairan umum Pelaksanaan inventarisasi, identifikasi, pembinaan, pengembangan dan pengendalian budidaya ikan air tawar, laut, payau dan perairan umum Pelaksanaan pembinaan dan pengaturan sarana dan prasarana budidaya Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai bidang tugasnya Bidang Bina Mutu, Usaha dan Kelembagaan Fasilitasi pembinaan mutu, pemasaran hasil perikanan, kelembagaan, permodalan, bimbingan pengelolaan dan kerjasama usaha perikanan Pelayanan perizinan, pemantauan dan pengawasan, pembinaan pemasaran dan promosi LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN 9

Fasilitasi pembinaan teknologi penanganan dan pengolahan hasil perikanan dan kelautan Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai bidang tugasnya Bidang Pengawasan dan Pengendalian Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Pelaksanaan inventarisasi, identifikasi dan analisis sumberdaya ikan dan kelautan Pembinaan dan pengembangan SDM pengawasan kelautan dan perikanan Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian kesehatan ikan Penyusunan petunjuk teknis pengawasan dan pengendalian pemanfaatan sumberdaya ikan dan kelautan Pembinaan penataan dan penegakan hukum kelautan dan perikanan D. LINGKUNGAN STRATEGIS a. Jumlah Pegawai Dalam penunjang tugas pokok dan fungsi Dinas Kelautan dan Perikanan salah satu faktor yang penting adalah faktor Sumberdaya Manusia Aparatur. Adapun jumlah PNS yang dipekerjakan pada Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sul-Sel tahun 2015 sampai dengan akhir bulan Desember 2015 adalah sebanyak 206 dengan rincin sebagai berikut: LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN 10

Tabel 1. Sebaran PNS Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sul-Sel TA. 2015 Berdasarkan Golongan/Ruang No. Gol. Ruang A B C D Jumlah P W P W P W P W P W Total 1 I 2 0 0 1 1 0 0 0 3 1 4 2 II 5 0 4 7 6 6 0 22 6 28 3 III 5 9 26 35 26 17 12 14 69 75 144 4 IV 13 6 9 1 0 0 1 0 23 7 30 Jumlah 25 15 39 37 34 23 19 14 117 89 206 Sebaran PNSD lingkup Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan menurut pendidikan dan jenis kelamin Tabel 2. Sebaran PNSD Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sul-Sel TA. 2015 Berdasarkan Tingkat Pendidikan No. Tingkat pendidikan Jenis kelamin P W Jumlah 1 S3 1 0 1 2 S2 23 13 36 3 S1 66 65 131 4 Sarjana muda 6 4 10 5 SLTA 17 6 23 6 SLTP 2 1 3 7 SD` 2 0 2 Jumlah 117 89 206 LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN 11

J u m l a h 160 140 120 100 80 60 40 20 0 I II III IV Golongan Grafik 1. Sebaran PNS Lingkup Dinas Kelautan dan Perikanan berdasarkan Golongan J u m l a h 70 60 50 40 30 20 10 0 SD SLTA S1 S3 Tingkat Pendidikan Grafik 2. Sebaran PNS Dinas Kelautan dan Perikanan berdasarkan Tingkat Pendidikan b. Isu Strategis Isu strategis Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan diperoleh dari analisis internal berupa identifikasi permasalahan pembangunan dan analisis ekstrenal berupa kondisi yang menciptakan peluang dan ancaman bagi Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan di masa lima tahun mendatang. Informasi berdasarkan perumusan isu-isu strategis sesuai dengan tugas dan fungsi sebagai berikut : LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN 12

Keterbatasan infrastruktur perikanan budidaya, tangkap dan pengolahan hasil kelautan dan perikanan : Jaringan saluran irigasi, jalan tani tambak, air bersih, listrik, BBM, sistem rantai dingin, pelabuhan perikanan. Kemiskinan masyarakat nelayan dan pembudidaya ikan Kualitas armada kapal penangkap ikan masih rendah Terbatasnya akses permodalan untuk usaha perikanan Inovasi teknologi pada usaha perikanan LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN 13