Listrik Statis. Gambar 1 Benjamin Franklin

dokumen-dokumen yang mirip
CATUR ANGGORO AJI SMP GANDHI NASIONAL

Listrik Statis Paket A

Listrik yang tidak mengalir dan perpindahan arusnya terbatas, fenomena kelistrikan dimana muatan listriknya tidak bergerak.

Fisika Dasar. Pertemuan 11 Muatan & Gaya Elektrostatis

MUATAN LISTRIK dan HUKUM COULOMB. By : Muslimin, ST.

ULANGAN HARIAN 1 PAKET 2 KELAS IX Pilihlah satu jawaban yang benar dengan memberi tanda silang (X) pada huruf a, b, c,atau d!

BAB VIII LISTRIK STATIS

- - LISTRIK STATIS - - sbl1statis

BELAJAR FISIKA MELALUI ANIMASI MENYENANGKAN DAN MEMUDENGKAN MGMP IPA SMPN 45

mendeskripsikan muatan listrik untuk memahami gejala-gejala listrik statis serta kaitannya dalam kehidupan sehari-hari.

BAB I Muatan Listrik dan Hukum Coulomb

Muatan Listrik dan Hukum Coulomb

MUATAN LISTRIK DAN GEJALA LISTRIK STATIK

Muatan Listrik dan Hukum Coulomb

TOPIK 1. Hukum Coulomb. Fisika Dasar II TIP, TP, UGM 2009 Ikhsan Setiawan, M.Si.

Muatan Listrik. Kelistrikan yang teramati dapat dipahami karena pada masing-masing benda yang berinteraksi mempunyai muatan listrik.

Mata Kuliah: Fisika Komputerisasi

BAB 7 : LISTRIK STATIS

BAB 15. listrik STATIS

MODUL MATA PELAJARAN IPA

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 1. LISTRIK STATISLatihan Soal 1.1

Lembar Kerja Siswa. Konsep Listrik Statis. Kelas IX IPA. Kurikulum Identitas/Judul. Interaksi Dua Benda Bermuatan Terhadap Jaraknya

Muatan Listrik, Hukum Coulomb

Listrik Statis Kelas IX SMP

1. Sebuah benda dikatakan bermuatan negatif. Artinya adalah : a. Jumlah proton lebih banyak daripada elektron.

JURNAL FISIKA DASAR MUATAN & HUKUM COULOMB

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 1. LISTRIK STATISLATIHAN SOAL BAB 1

LATIHAN SOAL UAS FISIKA

Hukum Coulomb dan Medan Listrik

Pendahuluan Bagaimana Benda dapat Bermuatan Listrik? Cara membuat benda bermuatan listrik 1. Mengg gosok

B. Kegiatan Belajar. 1. Kegiatan Belajar 1 Muatan Listrik. a. Tujuan Kegiatan Pembelajaran

1. Gejala Listrik Statis

Fisika Umum (MA 301) Topik hari ini. Kelistrikan

Bab LISTRIK STATIS. Bab 7 Listrik Statis 131. (Sumber: Dok. Penerbit)

Kata Kunci V I. atom arus listrik listrik tegangan listrik rangkaian listrik hambatan. 94 Ilmu Pengetahuan Alam SMP dan MTs Kelas IX.

Fisika Umum (MA 301) Kelistrikan

MUATAN LISTRIK DAN MEDAN LISTRIK

Fisika Dasar Listrik Magnet PAP112/ (3 + P) Afdhal Muttaqin H.S. M.Si

Rudi Susanto

Muatan Listrik dan Hukum Coulomb

Menganalisis rangkaian listrik. Mendeskripsikan konsep rangkaian listrik

BAB 16. MEDAN LISTRIK

BAB III PERENCANAAN PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN DASAR-DASAR ELEKTRONIKA. yang harus dikuasai oleh peserta didik, diperlukan analisis terhadap SK-KD

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN PERTAMA

Rudi Susanto

LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR II

Fisika Umum (MA 301) To T p o ik h ari r i ni: Ke K listrikan

LATIHAN SOAL PTS SEMESTER 1 KELAS 9 TAHUN PELAJARAN

Ulangan Harian 1 : Elektrostatis 1

Medan Gravitasi Dan Medan Listrik

BAB I TEORI DASAR LISTRIK

MUATAN, MEDAN DAN POTENSIAL LISTRIK DEPARTEMEN FISIKA INSTITUT PERTANIAN BOGOR

I. Pendahuluan Listrik Magnet Listrik berkaitan dengan teknologi modern: komputer, motor dsb. Bukan hanya itu

MODUL FISIKA (KELAS XII SEMESTER GANJIL)

JADWAL MENGAJAR. Ja m ke- Hari/tangg al 1 Selasa, 26 Juli Kela s. N o. Materi

Rangkuman Listrik Statis

Kelistrikan dan. Teknologi Listrik di Lingkungan

PERCOBAAN LISTRIK STATIS

KUAT MEDAN ELEKTRIK DI PERMUKAAN ISOLATOR PENDUKUNG

BAGIAN PROYEK PENGEMBANGAN KURIKULUM

Fisika Umum (MA 301) Topik hari ini (minggu 9) Kelistrikan

OLEH: I MADE TISNA SAGITA

LISTRIK STATIS. Listrik statis adalah energi yang dikandung oleh benda yang bermuatan listrik.

ELEKTROSTATIKA. Kegiatan Belajar 1. Pengertian Elektrostatika

Rudi Susanto

B a b 3. Atom. tersusun oleh. Elektron. dapat berpindah menghasilkan. Listrik. berupa. Listrik dinamis mengalir dalam bentuk.

RINGKASAN DAN LATIHAN - - LISTRIK STATIS - LISTRIK STATI S

BAB II L I S T R I K. Muatan ada 3 : 1. Proton : muatan positif. 2. Neutron : muatan netral 3. Elektron : muatan negative

Uraian Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, dan Indikator

BAB II BUSUR API LISTRIK

RANGKAIAN LISTRIK BAYU SAPTA HARI

BINOVATIF LISTRIK DAN MAGNET. Hani Nurbiantoro Santosa, PhD.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Materi Pokok : 1. Listrik Statis Submateri Pokok :1.1.Memberi Muatan Listrik dengan Cara Menggosok

ARUS LISTRIK. Tiga hal tentang arus listrik. Potensial tinggi

WinHEC /15/2015. Materi. Pengenalan elektronika Dasar. Pertemuan ke II

BAB II A. KONSEP ATOM

Elektrostatik. atom netral bila jumlah proton = jumlah elektron

BBM 10 LISTRIK STATIS

DASAR DASAR KELISTRIKAN DAIHATSU TRAINING CENTER

LATIHAN UJIAN NASIONAL

FIS 14. Listrik Statis

FISIKA. Sesi DUA KEPING SEJAJAR DAN KAPASITOR A. DUA KEPING SEJAJAR

Materi Listrik. LISTRIK STATIS Hukum Coulomb Medan Listrik Potensial Listrik Kapasitor Contoh Soal

BAB 6. Kelistrikan. A. Listrik Statis. B. Listrik Dinamis. C. Rangkaian Listrik. D. Sumber Arus Listrik. E. Daya dan Energi Listrik

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN LISTRIK STATIS (EMPIRIS)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah : SMP Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester I Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)

BAB 1 RINGKASAN MATERI

Bab 2 Hukum Coulomb A. Pendahuluan

KALOR DAN KALOR REAKSI

Kemampuan Siswa dalam Menganalisis Soal Uraian Listrik Statis di SMPN 2 Kasimbar

Struktur Atom. Struktur atom merupakan satuan dasar materi yang terdiri dari inti atom beserta awan elektron bermuatan negatif yang

SOAL REVIEW MATERI FISIKA DASAR JURUSAN INFORMATIKA 2013/2014

K13 Revisi Antiremed Kelas 12 Fisika

Arus listrik bergerak dari terminal positif (+) ke terminal negatif (-). Sedangkan aliran listrik dalam kawat logam terdiri dari aliran elektron yang

KELISTRIKAN MAKALAH Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas matakuliah Pendalaman Materi IPA Sekolah Dasar Dosen : Abdur Rasyid, SPd.

BAB 1 PERKEMBANGAN TEORI ATOM

3. Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari

Struktur atom merupakan satuan dasar materi yang terdiri dari inti atom beserta awan elektron bermuatan negatif yang mengelilinginya.

MEDAN MAGNET KEMAGNETAN ( MAGNETOSTATIKA )

Transkripsi:

Listrik Statis Pelajaran listrik statis merupakan pelajaran yang membahas tentang muatan listrik yang untuk sementara diam pada suatu benda. Kajian tentang listrik statis pertama kali dilakukan oleh seorang matematikawan Yunani kuno bernama Thales of Miletus (625-574 SM). Ia menggosokkan batu ambar pada kain wol dan mendekatkannya pada benda ringan, seperti bulu ayam. Saat itu, bulu ayam tersebut terbang dan menempel pada batu ambar. Dari kata batu ambar inilah istilah listrik berasal. Listrik (electricity) diambil dari kata elektron, yang dalam bahasa Yunani berarti batu ambar. A. Muatan Listrik Atom sebagai unsur penyusun zat pada dasarnya tersusun dari partikel-partikel yang sangat kecil, disebut partikel subatom. Terdapat tiga jenis partikel subatom yang penting dan perlu kita kenali, yaitu proton, neutron, dan elektron. Subpartikel atom yang memiliki sifat sama, yaitu proton dan elektron, kemudian disebut sebagai muatan listrik. Muatan listrik ibarat udara yang tidak bisa dilihat, tetapi bisa dirasakan. Akibatnya, penelitian mengenai muatan listrik hanya bisa dilakukan berdasarkan efek reaksi yang diberikannya. Alat yang digunakan untuk mengetahui adanya muatan listrik disebut elektroskop. Besar muatan listrik proton dan elektron adalah sama, tetapi jenisnya berbeda. Muatan listrik ini pertama kali ditemukan oleh Benjamin Franklin. Ia kemudian memberikan tanda (+) atau (-) pada muatan listrik yang tak mengandung arti fisis. Jenis muatan listrik proton adalah positif (+), neutron adalah netral, dan elektron adalah (-). Gambar 1 Benjamin Franklin

Info Muatan listrik yang sejenis saling tolakmenolak dan muatan listrik yang tidak sejenis saling tarik menarik. 1. Sifat-Sifat Muatan Listrik Sifat-sifat yang dimiliki muatan listrik adalah: Muatan listrik yang sejenis (negatif dengan negatif atau positif dengan positif) jika didekatkan akan saling tolak-menolak. Muatan listrik yang tidak sejenis (negatif dengan positif) jika didekatkan akan saling tarik-menarik. Pemuatan Listrik Terdapat tiga cara untuk proses pemuatan listrik, yaitu: a. Menggosok Cara ini dapat dilakukan dengan menggosokkan dua benda dalam satu arah. Cara ini disebut juga metode gesekan. Jenis muatan yang diperoleh dengan metode gesekan, di antaranya: Benda berbahan plastik akan bermuatan negatif jika digosokkan pada kain wol. Benda berbahan ebonit akan bermuatan negatif jika digosokkan pada kain wol. Benda berbahan kaca akan bermuatan negatif jika digosokkan pada kain sutra. Pada kehidupan sehari-hari, benda yang dapat digosok dan menjadi bermuatan listrik tidak hanya balon yang digosok ke rambut. Perhatikan tabel abel berikut.

Tabel 1. Benda yang menyebabkan electron dapat berpindah No Penggosokan 1. Plastik digosok dengan kain woll 2. Penggaris digosok dengan rambut 3. Ebonit digosok dengan kain woll 4. Kaca digosok dengan kain sutra Muatan Listrik yang dihasilkan Negatif Negatif Negatif Positif Proses Perpindahan Elektron wol ke plastik rambut ke penggaris woll ke ebonit kaca ke sutra b. Induksi Metode ini dilakukan untuk memisahkan muatan listrik di dalam suatu penghantar dengan cara mendekatkan benda lain yang bermuatan listrik pada penghantar tersebut. Dengan cara induksi, muatan listrik yang dihasilkan akan berbeda jenis dengan muatan listrik pada benda yang digunakan untuk menginduksi. Contohnya adalah pemisahan muatan listrik pada elektroskop yang didekati oleh mistar plastik yang telah digosokkan pada kain wol. Pada induksi ini, muatan listrik yang dihasilkan elektroskop adalah muatan positif karena muatan listrik dari mistar plastik sebagai penghantar adalah muatan negatif. c. Konduksi Gambar 2 Induksi Muatan Listrik Metode ini hanya dapat dilakukan pada benda yang terbuat dari bahan- bahan tertentu. Dalam metode ini, untuk menghasilkan muatan listrik, kedua benda harus mengalami kontak langsung agar sejumlah elekton mengalir dari satu benda ke benda yang lainnya. Bahan yang dapat mengalirkan sejumlah elektron secara bebas pada bahan lain disebut konduktor. Berdasarkan kekuatannya, bahan konduktor terbagi dua, yaitu konduktor baik dan konduktor kurang baik. Bahan yang termasuk konduktor baik adalah logam, khususnya aluminium, tembaga, dan perak. Sedangkan, bahan yang termasuk konduktor kurang baik adalah air, badan

manusia, dan tanah. Sementara itu, bahan yang tidak dapat mengalirkan elektron pada bahan lain disebut isolator. Bahan yang termasuk isolator di antaranya karet, plastik-plastik seperti PVC, politen, dan perspek. BESARAN MUATAN LISTRIK Keterangan: F = Gaya tarik menerik atau tolak menolak (Newton) k = Konstanta plank (1/4π ) q r = Muatan listrik (C) = Jarak antar kedua muatan (m) = Permitas listrik dalam ruang hampa/udara = 8,85 x 10-12 C 2 /Nm 2 Muatan 1 elektron = -1,6.10-19 coulomb Muatan 1 elektron = +1,6.10-19 coulomb F udara/vakum < F medium Hal ini dikarenakan nilai permivitas listrik pada medium bukan pada medium bukan udara lebih besar. Permivitas diganti degan yakni Dalam vakum nilai adalah 1. Sedangkan dalam udara adalah 1,0006. Dengan demikian gaya coloumb dalam medium rumusnya adalah:

Hukum Coulomb Gambar 3 Neraca Puntir Hukum Coloumb adalah aturan yang mengemukakan tentang hubungan antara gaya listrik dan besar masingmasing muatan listrik. Nama Coloumb diambil dari nama fisikawan yang pertama kali mengamati gaya tarik-menarik atau tolak-menolak benda bermuatan listrik, yaitu Charles Augustin de Coloumb (1736-1804). Dalam pengamatannya, ia melakukan percobaan menggunakan alat yang bernama neraca puntir. Berdasarkan percobaan ini, Coloumb mengemukakan suatu aturan atau hukum yang berbunyi: Gaya listrik (tarik-menarik atau tolak-menolak) antara dua muatan sebanding dengan besar muatan listrik masing-masing dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak pisah antara kedua muatan listrik. Secara matematis, Hukum Coloumb dapat ditulis dalam F =. Dengan: F = gaya Coloumb (Newton = N) Q1,Q2 = muatan listrik benda 1 dan 2 (Coloumb = C) r = jarak antara dua muatan listrik (m) k = konstanta pembanding = konstanta gaya Coloumb = 9 109 Nm2C-2 = permitivitas ruang hampa = 8,854 10-12 C2N-1m-2 Pada umumnya, nilai permitivitas (ε) medium selain udara atau ruang hampa atau zat lainnya, lebih besar daripada permitivitas ruang hampa (ε0), dinotasikan ε > ε0.

Perbandingan antara ε dan ε0 disebut konstanta dielektrik suatu zat dan diberi lambang k. Jadi, k = dan gaya Coloumb benda itu adalah: