Sasaran. Jumlah siswa pada jenjang SD/MI di 100% Jumlah siswa pada jenjang SMAMK/MA. thn x 100% thn x 100%

dokumen-dokumen yang mirip
PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN ROTE NDAO TAHUN 2016

LAMPIRAN Capaian Kinerja Sasaran Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan Tahun 2015

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN TAHUN 2016

Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Kuningan

Pengukuran Kinerja Pemerintah Kabupaten Badung Tahun 2013.

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN ROTE NDAO TAHUN 2017

Lampiran : Review Dokumen PK Tahun 2013 berdasarkan Hasil Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2014 oleh Tim Kementrian PAN dan RB

1 Jumlah perayaan bersama pada hari-hari besar agama. 1 Persentase anak usia sekolah yang tuntas wajib belajar 12 tahun

Tabel 5.1 Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran dan Target Sasaran Visi : "Bali Mandara Jilid 2", Bali yang Maju, Aman, Damai dan Sejahtera

Lampiran 4 : Realisasi RPJMD Kabupaten Bima Tahun

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

RPJMD Kabupaten Agam tahun IX - 1

RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) KABUPATEN MALANG TAHUN 2015

BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH

Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) PEMERINTAH KABUPATEN TANGGAMUS

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2016

Visi : Ponorogo Lebih Maju, Berbudaya dan Religius

Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintah Kota Surakarta 2021 A. 1

Pemerintah Kabupaten Luwu Utara, Prov. Sulawesi Selatan (1) (2) (3) Penetapan Kinerja Tahun

LAMPIRAN 1 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU TENGGARA BARAT

DAFTAR TABEL. Miskin Kabupaten Pati Tahun Kabupaten Pati dan Wilayah Sekitarnya Tahun

PROVINSI BANTEN TABEL PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH TERHADAP CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN

BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH

PENETAPAN KINERJA KABUPATEN LAMANDAU TAHUN 2014 PENETAPAN KINERJA TINGKAT PEMERINTAH KABUPATEN

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH ACEH TAHUN Pergub menjaga keberlanjutan perdamaian. 1.3 Persentase pembinaan terhadap LSM, Ormas dan OKP.

PEMERINTAH KOTA BANDAR LAMPUNG

BAB I PENDAHULUAN... I-1

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

BUPATI PARIGI MOUTONG PROVINSI SULAWESI TENGAH

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

Daftar Tabel. Halaman

BAB 9 PENTAHAPAN PEMBANGUNAN KOTA DAN PENETAPAN INDIKATOR KINERJA

Jumlah Siswa pada jenjang TK/RA/Penitipan Anak = x 100 % Jumlah anak usia 4-6 tahun =

PENGUKURAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS HULU Tahun 2015

PEMERINTAH KABUPATEN BADUNG BAB IV PENUTUP

Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Sleman Akhir Masa Jabatan Tahun DAFTAR TABEL

INDIKATOR KINERJA UTAMA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA LANGSA

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... DAFTAR ISI...

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

Tabel 9.2 Target Indikator Sasaran RPJMD

PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

SIINKRONISASI PROGRAM, INDIKATOR DAN OUTPUT (RPJMD, RKPD DAN KUA-PPAS)

BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2017

BAB II GAMBARAN UMUM DAERAH DAN ISU STRATEGIS... II-1

DAFTAR ISI BAB I. Pendahuluan BAB II. Gambaran Umum Kondisi Daerah BAB III. Gambaran Pengeloaan Keuangan Daerah Serta Kerangka Pendanaan

Lampiran : Peraturan Gubernur Papua Nomor : 33 Tahun 2014 Tanggal : 30 Desember 2014

PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014

LAMPIRAN KEPUTUSAN BUPATI SEMARANG NOMOR : 061/ 0217 / 2016 TENTANG RENCANA KINERJA TAHUN 2017 PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN MAGETAN. INDIKATOR KINERJA Meningkatkan kualitas rumah ibadah dan

ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN UNTUK PEMERINTAH KOTA

Pemerintah Kabupaten Bima Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2015 BAB IV PENUTUP

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN DAERAH

Tabel 9.1. Tabel Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Landak

BAB II PERENCANAAN KINERJA 2015

Jumlah Penduduk usia 15 thn ke atas dapat baca tulis x100% Jumlah penduduk usia 15th ke atas

PERJANJIAN KINERJA BUPATI SEMARANG TAHUN 2016 Form A

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2015 (PERUBAHAN) No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target 2015

Kata Pengantar menuju Bintan yang maju, sejahtera dan berbudaya

DAFTAR TABEL. Halaman

Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Tahun Anggaran 2009 DAFTAR TABEL

Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia untuk mewujudkan masyarakat yang memiliki daya saing dalam menghadapi tantangan global

BAB II PERENCANAAN KINERJA

EFISIENSI PENGGUNAAN SUMBER DAYA PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO TAHUN VISI : Menuju Sidoarjo Sejahtera, Mandiri, dan Berkeadilan

FORMULIR PENETAPAN KINERJA TINGKAT KABUPATEN

DAFTAR TABEL. Halaman

Laporan Kinerja Pemerintah Kabupaten Bangka Barat Tahun 2014 DAFTAR ISI

INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG

Tabel 4.3. Prioritas Pembangunan, Program, Indikator dan Target Kinerja SKPD Tahun 2016

RANCANGAN RPJMD PROVINSI BANTEN TAHUN

Lampiran 2 Matrix Pengukuran Kinerja Tahun 2015 Pemerintah Kabupaten Aceh Barat

FORMULIR PENGUKURAN KINERJA TINGKAT KABUPATEN

TARGET DAN REALISASI INDIKATOR RPJMD PROVINSI DIY TAHUN

PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014

Lampiran Meningkatnya cakupan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pemalang Tahun 2013 IKHTISAR EKSEKUTIF

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

WALIKOTA PALANGKA RAYA

Lampiran Perjanjian Kinerja Tahun 2015 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GOWA

Terwujudnya birokrasi sehat, masyarakat kuat dan lingkungan bersahabat demi tercapainya Kabupaten Sampang yang Bermartabat

IKHTISAR EKSEKUTIF. Ikhtisar Eksekutif

TABEL IX PENENTUAN INDIKATOR KINERJA KOTA MAKASSAR Kondisi Kinerja pada Awal Periode RPJMD (2014)

PENETAPAN KINERJA TINGKAT PEMERINTAH

3. TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN (IKK II.3)

PEMERINTAH KABUPATEN BADUNG DAFTAR ISI. Kata Pengantar... Daftar Isi... Daftar Tabel... Daftar Gambar... Iktisar Eksekutif...

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

INDIKATOR KINERJA UTAMA RPJMD KABUPATEN BIMA TAHUN

PENETAPAN KINERJA PEMERINTAH ACEH TAHUN Jumlah Qanun Aceh 1.4 Jumlah Peraturan Gubernur. Pemerintah Aceh *

DAFTAR ISI PERDA... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

FORMULIR PENETAPAN KINERJA TINGKAT KABUPATEN

PAPARAN Rancangan Awal RPJMD Tahun Wates, 27 September 2017

DATA SISTEM INFORMASI PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN KARANGANYAR SAMPAI DENGAN SEMESTER I TAHUN 2016

Transkripsi:

Lampiran 2 PENGUKURAN KINERJA PENCAPAIAN SASARAN LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH KOTA AMBON TAHUN 2014 No Sasaran Capaian Realisasi Uraian Indikator Sasaran Penjelasan Satuan Target Kinerja (%) 1 2 3 4 5 6 7 8 1 Akuntabilitas kinerja - Nilai akuntabilitas kinerja pemerintah Cukup jelas Nilai D C 166,6 pemerintahan daerah meningkat 2 Akuntabilitas pengelolaan - Opini pemeriksaan BPK Cukup jelas opini WDP WDP 100 keuangan daerah meningkat 3 Penerapan SPM dan - Jumlah SPM Jumlah SPM yang ditetapkan SPM 15 15 100 peningkatan kinerja di semua aspek pelayanan publik 4 Meningkatnya jangkauan layanan pendidikan - Angka partisipasi kasar SD/MI - Angka partisipasi kasar SMP/ MTS - Angka partisipasi kasar SMA/ SMK/ MA Jumlah siswa pada jenjang SD/MI di bagi jumlah pendudu k usia 7-12 thn x % 107,25 106,41 99,21 Jumlah siswa pada jenjang SMP/MTS di bagi jumlah pendu duk usia 13-15 % 94,25 87,88 93,24 thn x Jumlah siswa pada jenjang SMAMK/MA di bagi jumlah pendu duk usia 16-18 % 97,25 85,57 87,98 thn x - Angka partisipasi murni (APM)SD/MI Jumlah siswa usia 7-12 thn di jenjang SD/MI di bagi jumlah penduduk usia 7- % 88,00 95,54 108,56 12 x - Angka partisipasi murni SMP/MTs Jumlah siswa usia 13-15 thn di jenjang SMP/MTS di bagi jumlah penduduk % 66,00 80,47 121,92 usia 13-15 x

- Angka partisipasi murni (APM)SMA/SMK/MA Jumlah siswa usia 16-18 thn di jenjang SMA/SMK/MAdi bagi jumlah penduduk usia 16-18 x % 68,00 72,92 107,23 - Rata-rata lama sekolah Jumlah tahun belajar penduduk usia 15 tahun ke atas yang telah diselesaikan dalam pendidikan formal (tidak termasuk tahun mengulang) tahun 11,40 11,40 100 5 Meningkatkan mutu pendidikan dasar dan menengah - Angka kelulusan (AL) SD/MI Jumlah lulusan pada jenjang SD/MI di bagi dengan jumlah siswa tingkat tertinggi pada jenjang SD/MI pada tahun sebelumnya x - Angka kelulusan (AL) SMP/MTs Jumlah lulusan pada jenjang SMP/MTS di bagi dengan jumlah siswa tingkat tertinggi pada jenjang SMP/MTS pada tahun sebelumnya x - Angka kelulusan (AL) SMA/SMK/MA Jumlah lulusan pada jenjang SMA/SMK/MA di bagi dengan jumlah siswa tingkat tertinggi pada jenjang SMA/SMK/MA pada tahun sebelumnya x % 100 99,80 99,8 % 100 99,83 99,83 % 100 98,84 98,84 6 Meningkatnya mutu dan kapasitas guru - Presentase guru bersertifikasi Jumlah guru di bagi jumlah guru yang telah memiliki sertifikat pendidik x 100 % 70 66 94,28 7 Meningkatnya sarana dan - Ratio ruang kelas : siswa SD/MI cukup jelas ratio 1:33 1:40 78 prasaran pendidikan - Ratio ruang kelas : siswa SMP/ MTS cukup jelas ratio 1:34 1:40 82 - Ratio ruang kelas : siswa SMA/ SMK/ MA cukup jelas ratio 1:36 1:40 88 8 Peningkatan jangkauan layanan kesehatan - Kecamatan dengan puskesmas rawat inap jumlah puskesmas rawat inap yang ada di bagi target jumlah puskesmas rawat % 60 20 33,3 inap x 9 Meningkatnya mutu layanan - Usia Harapan hidup Rata-rata lama hidup penduduk tahun 73,45 73,03 99,42 kesehatan

10 Tersedianya sarana dan - Jumlah keluarga yang terlayani satuan cukup jelas kel 17.45 10.327 59,18 prasarana air bersih sambungan air bersih 11 Tersedianya sarana dan - Jumlah produksi listrik per tahun cukup jelas juta kwh 290 266 91,72 prasarana listrik 12 Tersedianya sarana dan - Pelayanan internet kecamatan Jumlah cakupan layanan internet kecamatan di bagi jumlah kecamatan x prasarana telekomunikasi % 60 60 100 13 Meningkatnya sarana dan - Ratio panjang jalan dalam kondisi baik Panjang jalan kota dalam kondisi baik prasarana jalan di bagi jumlah panjang jalan kota x % 87 100 114,94 14 Meningkatnya kes esuaian pemanfaatan kawasan perkotaan sesuai dengan rencana tata ruang wilayah - Kesesuaian pemanfaatan ruang terhadap RTRW luas pemanfaatan ruang dibagi jumlah % 75 75 100 kesesuaian arahan peruntukan ruang pada kawasan dimaksud 15 Berkurangnya kawasan - Luas kawasan kumuh cukup jelas Ha 103 94,51 108,24 kumuh di perkotaan 16 Tertatanya sistem transportasi masyarakat 17 Meningkatnya pelayanan persampahan - LOAD faktor angkutan umum Perbandingan antara jumlah angkutan % 67,50 99 146,6 -Cakupan pelayanan sampah masyarakat kota dengan pengguna jasa angkutan kota Jumlah produksi sampah dibagi jumlah % 65 70 107,69 sampah yang terangkut x 18 Meningkatkan pelayanan administrasi kependudukan - Jumlah penduduk ber KTP tehadap jumlah penduduk wajib KTP Jumlah masyarakat yang memiliki KTP di banding jumlah masyarakat yang wajib ber KTP % 80 56,51 70,63 19 Meningkatnya peserta KB - Jumlah peserta KB aktif terhadap jumlah PUS aktif Jlh peserta KB aktif dibagi jlh PUS x % 80 72,62 90,77

20 Meningkatnya ruang terbuka - Ratio ruang terbuka hijau hijau luas ruang terbuka hijau di bagi luas wilayah x % 17 16 94,11 21 Tersedianya peratu ran daerah yang mengatur pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup - Perda tentang pengelolaan sumberdaya cukup jelas bh 2 1 50 alam dan lingkungan hidup 22 Meningkatnya usa ha UMKM dan koperasi - Pertumbuhan UMKM dan Koperasi Jumlah koperasi yang terbentuk dibagi target jumlah koperasi yang % 7,5 15 200 dibentuk x 23 Meningkatnya kesempatan - Penyerapan tenaga kerja sektor UMKM dan cukup jelas % 25 25 100 kerja koperasi 24 Meningkatkan pendapatan - Pendapatan perkapita masyarakat cukup jelas juta 6,3 5,2 82,53 masyarakat 25 Meningkatkan produktifitas - Meningkatnya proporsi sektor industri terhadap jumlah sektor industri di bagi jumlah % 2,75 2,75 100 industri pengolahan berbasis perikanan, kelautan, pertanian, perkebunan dan - Angka kunjungan wisata mancanegara jumlah kunjungan wisatawan orang 550 5162 938 peternakan serta pariwisata 26 Meningkatnya keamanan - Gangguan kamtibmas Jumlah gangguan kamtibmas kasus 700 711 101 dan ketertiban di masyarakat 27 Meningkatnya pengelolaan seni dan budaya lokal 28 Terwujudnya penegakan dan pengembangan hukum secara adil dan bertanggung jawab - Pagelaran seni dan budaya lokal dalam 1 tahun jumlah pagelaran seni dan budaya kali 15 15 100 - Tingkat kepuasan masyarakat terhadap Jumlah perkara yang masuk di bagi % 45 30 66,6 penegakan jumlah perkara yang terselesaikan x