BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

dokumen-dokumen yang mirip
Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1. Bidang Studi Visual & Art Communication Fakultas Ilmu Komunikasi. Universitas Mercu Buana.

BAB I PENDAHULUAN. Organisasi Palang Merah Indonesia (PMI) merupakan organisasi yang

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI

BAB I PENDAHULUAN. badan usaha dan/atau ikut serta dalam suatu badan usaha.

BAB I PENDAHULUAN. Dunant. Bemula dari perjalanan bisnis yang Ia lakukan, namun pada. Kota kecil di Italia Utara bernama Solferino pada tahun 1859.

PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN NASIONAL PMI DI SALATIGA

Merah/Bulan Sabit Merah Internasional

-2- Konvensi Jenewa Tahun 1949 bertujuan untuk melindungi korban tawanan perang dan para penggiat atau relawan kemanusiaan. Konvensi tersebut telah di

PALANG MERAH INDONESIA. BUDI PURWANTO, SSi, MSi

2018, No d, perlu membentuk Undang-Undang tentang Kepalangmerahan; Mengingat : 1. Pasal 5 ayat (1) dan Pasal 20 Undang-Undang Dasar Negara Repub

BAB I PENDAHULUAN. 1

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG LAMBANG PALANG MERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

PELAKSANA TUGAS BUPATI SEMARANG

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG LAMBANG PALANG MERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

Sambutan Presiden RI pada Penganugerahan Satyalancana Kebaktian Sosial, Jakarta, 14 Desember 2012 Selasa, 04 Desember 2012

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN... TENTANG KEPALANGMERAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BAB I PENDAHULUAN. respon terhadap penanggulangan bencana sangat berperan penting.

BAB 1 PENDAHULUAN. derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya (Depkes RI, 2004).

BUPATI GRESIK PERATURAN BUPATI GRESIK NOMOR 10 TAHUN 2014

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

BAB 1 PENDAHULUAN. Keputusan Presiden No. 246 Tahun 1963 menjadikan PMI sebagai satu-satunya

BAB I PENDAHULUAN. Organisasi Palang Merah Indonesia (PMI) merupakan organisasi yang

PERANGKAT LUNAK PENGAJUAN LOGISTIK DI PMI JAWA BARAT BERBASIS WEB

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan oleh perusahaan-perusahaan di Indonesia, tidak hanya perusahaan

ANGGARAN DASAR Tunas Indonesia Raya TIDAR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BARITO KUALA NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG PALANG MERAH INDONESIA DI KABUPATEN BARITO KUALA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Ditetapkan oleh: Musyawarah Nasional XIX Palang Merah Indonesia di Jakarta tanggal Desember 2009

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26 TAHUN 2000 TENTANG PENGESAHAN PERUBAHAN ANGGARAN DASAR KORPS PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. bekerja sama dengan pemerintah Republik Indonesia dalam kegiatan sosial,

Setelah proses pembelajaran Pokok Bahasan ini, peserta diharapkan dapat:

PEDOMAN UMUM KORPS SUKARELA PALANG MERAH INDONESIA KOTA YOGYAKARTA. Ditetapkan oleh:

2017, No Indonesia Tahun 2002 Nomor 3, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4169); 2. Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Te

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kecerdasan, kepribadian, pengendalian diri serta keterampilan yang

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI

PETUNJUK PELAKSANAAN JUMPA BAKTI GEMBIRA (JUMBARA) PMR MADYA DAN WIRA PMI KABUPATEN TEGAL TAHUN 2014

Sambutan Presiden RI Pd Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Kary tgl 17 Des. 2013, di Jkt Selasa, 17 Desember 2013

BAB IV HASIL PENELITIAN

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2005 TENTANG BADAN KOORDINASI NASIONAL PENANGANAN BENCANA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

ANGGARAN DASAR Tunas Indonesia Raya TIDAR

WALIKOTA JAMBI PROVINSI JAMBI PERATURAN WALIKOTA JAMBI NOMOR 7 TAHUN 2017 TENTANG

Perwujudan Prinsip Kemanusiaan oleh Anggota Palang Merah Remaja di SMA Negeri 1 Rembang Purbalingga Jawa Tengah

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2005 TENTANG BADAN KOORDINASI NASIONAL PENANGANAN BENCANA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

SUSUNAN ANGGARAN DASAR K O B R A KOMANDO BERSAMA RAKYAT MUKADIMAH

mei s doc Sejarah Singkat PMI Keppres No. 25 Tahun 1950 Keppres No. 246 Tahun 1963 Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART)

PANDUAN TANDA KECAKAPAN PMR UNTUK MARKAS CABANG PMI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pada penelitian ini dilakukan kajian terhadap PMI cabang Kabupaten Demak yang dalam penyeleksian calon pendonor darah masih dilakukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

PEMERINTAH KOTA SURABAYA PERATURAN DAERAH KOTA SURABAYA NOMOR 6 TAHUN 2002 TENTANG PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA

ISBN : Disusun atas dukungan: International Federation Red Cross and Red Crescent Societies

Mukadimah. Anggaran Dasar Ruby Owners Club Munas III Hal : 1

WALIKOTA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA

ANGGARAN DASAR ASOSIASI SMASH INDONESIA

PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR NOMOR 4 TAHUN 2001 TENTANG

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BERITA DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 1 TAHUN 2005 SERI : E PERATURAN BUPATI MAJALENGKA NOMOR 1 TAHUN 2005

\f? + Palang. ffi PMI W PMI W PMI W PMI + PMI W PMI W PMI W PMI PAMERAN 70 TAHUN PALANG MERAH INDONESIA. Indonesia. Merah W PMI W PMI W PMI ~

ANGGARAN DASAR dan ANGGARAN RUMAH TANGGA

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1959 Nomor 72, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1820); 3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun

EVALUASI 6 BULAN PEMERINTAHAN JOKOWI-JK: Ini PESAN dari Rakyat untuk JOKOWI - JK. Periode Survei: April /05/ METODOLOGI

BAB V KESIMPULAN. human trafficking di Indonesia yang berkedok dengan menjadi TKI di luar negeri

1. NAMA KEGIATAN Kegiatan lomba kepalangmerahan tingkat Madya dan Wira se-kabupaten Blitar ini kami sebut Satgana Cup III 2014.

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... vi DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... xii DAFTAR LAMPIRAN...

KUESIONER. Identitas Responden

Bab 2. Data dan Analisa

BAB III NAMA, WAKTU DAN TEMPAT

BAB I PENDAHULUAN. darah manusia yang umum dikenal, dan merupakan penggolongan darah yang

WALIKOTA SURABAYA SALINAN

PERATURAN DAERAH KOTA MALANG NOMOR 2 TAHUN 2009 TENTANG PENDIRIAN POLITEKNIK KOTA MALANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MALANG,

penggunaan logo baru Panduan penggunaan logo baru Panduan KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN 1

PENJABAT BUPATI SEMARANG SAMBUTAN PENJABAT BUPATI SEMARANG PADA ACARA PENCANANGAN BULAN DANA PMI KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2015

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

KONVENSI DASAR ILO dan PENERAPANNYA DI INDONESIA

PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 82 / HUK / 2006 TENTANG TARUNA SIAGA BENCANA MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA,

BAB I PENDAHULUAN. York pada tanggal 30 Mei Pada tanggal 17 Agustus tahun yang sama,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II DATA DAN ANALISA

BAB I PENDAHULUAN. ataupun badan dapat terjadi atas bantuan publikasi. Publikasi adalah sarana

BAB III METODE PENELITIAN Sejarah Singkat Kmenenterian Dalam Negeri

BAB I PENDAHULUAN. penggunaan kendaraan, salah satunya berupa kendaraan bermotor. Semakin meningkatnya penggunaan alat transportasi maka akan

BAB I PENDAHULUAN. dengan catatan korban dari usia 15 hingga 19 tahun yang tertinggi mencapai 3.841

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2005 TENTANG BADAN KOORDINASI NASIONAL PENANGANAN BENCANA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1,24 juta jiwa meninggal dunia dan sekitar 50 juta jiwa mengalami luka berat dan

PEMERINTAH KABUPATEN PONOROGO

ANGGARAN DASAR ASOSIASI ANALIS KEBIJAKAN INDONESIA-AAKI (ASSOCIATION OF INDONESIAN POLICY ANALYSTS-AIPA PEMBUKAAN

BAB I PENDAHULUAN. nasional di Indonesia yang bergerak dalam bidang sosial kemanusiaan. Unit Pusat

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BULUNGAN NOMOR 7 TAHUN 2011 TENTANG PENGARUSUTAMAAN GENDER DALAM PEMBANGUNAN DAERAH

KESELAMATAN TRANSPORTASI DARAT Disampaikan Dalam Rangka Peringatan Hari Korban Kecelakaan Lalu Lintas Sedunia Tahun 2012

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV GAMBARAN UMUM PENELITIAN. 1. Sejarah Singkat Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Lampung

I. PENDAHULUAN. Lalu lintas jalan merupakan sarana masyarakat yang memegang peranan penting

BAB I PENDAHULUAN. Aman dalam berkendara, bukanlah sebuah slogan sebuah instansi

JUMBARA PMR DAN TEMU KARYA RELAWAN PALANG MERAH INDONESIA TINGKAT DAERAH KALIMANTAN BARAT (JUMTEK 2010 PMI KALBAR) Sungai Ambawang, 5 10 Oktober 2010

Transkripsi:

59 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Palang Merah Indonesia (PMI) adalah sebuah organisasi perhimpunan nasional di Indonesia yang bergerak dalam bidang sosial kemanusiaan. PMI selalu berpegang teguh pada tujuh prinsip dasar Gerakan Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah yaitu kemanusiaan, kesamaan, kesukarelaan, kemandirian, kesatuan, kenetralan, dan kesemestaan. Sampai saat ini PMI telah berada di 33 PMI Daerah (tingkat provinsi) dan sekitar 408 PMI Cabang (tingkat kota/kabupaten) di seluruh Indonesia. Palang Merah Indonesia tidak berpihak pada golongan politik, ras, suku, ataupun agama tertentu. Palang Merah Indonesia dalam pelaksanaannya juga tidak melakukan pembedaan tetapi mengutamakan objek korban yang paling membutuhkan pertolongan segera untuk keselamatan jiwanya. Berdirinya Palang Merah Indonesia sebetulnya sudah dimulai sebelum Perang Dunia II, tepatnya 12 Oktober 1873. Pemerintah Kolonial Belanda mendirikan Palang Merah di Indonesia dengan nama Nederlandsche Roode Kruts Afdeeling Indiê (NERKAI) yang kemudian dibubarkan pada saat pendudukan Jepang. 59

60 Proses pembentukan PMI dimulai 3 September 1945 saat itu Presiden Soekarno memerintahkan Menkes RI Kabinet I agar membentuk Palang Merah Nasional, 17 September 1945 PMI terbentuk. Sebagai perhimpunan nasional yang sah, PMI berdiri berdasarkan Keputusan Presiden No 25 tahun 1925 dan dikukuhkan kegiatannya sebagai satusatunya organisasi perhimpunan nasional yang menjalankan tugas kepalangmerahan melalui Keputusan Presiden No 246 tahun 1963. 7 (tujuh) Prinsip Dasar Gerakan Palang Merah Internasional dan Bulan Sabit Merah Internasional. 1. Kemanusiaan (humanity) 2. Kesamaan ( impartiality) 3. Kenetralan (neutrality) 4. Kemandirian (independence) 5. Kesukarelaan (voluntary service) 6. Kesatuan (unity) 7. Kesemestaan (universality) 1 Hingga saat ini, PMI telah memiliki beberapa jaringan yang tersebar luas di seluruh Nusantara, yang meliputi 31 lokasi di tingkat propinsi yang berfungsi sebagai koordinator untuk 389 cabang ditingkat daerah. Jumlah anak cabang tersebut merupakan peningkatan yang sangat signifikan dibandingkan dengan 1 http://pmi.or.id 60

61 jumlah sebelumnya. Untuk membantu operasional di Cabang, jaringan organisasi juga dikembangkan hingga Ranting atau tingkat Kecamatan. 4.1.1 Peran dan Tugas PMI Peran PMI adalah membantu pemerintah di bidang sosial kemanusiaan, terutama tugas kepalangmerahan sebagaimana dipersyaratkan dalam ketentuan Konvensi-Konvensi Jenewa 1949 yang telah diratifikasi oleh pemerintah Republik Indonesia pada tahun 1958 melalui UU No 59. Tugas pokok PMI antara lain : Kesiapsiagaan bantuan dan penanggulangan bencana Pelatihan pertolongan pertama untuk sukarelawan Pelayanan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Pelayanan transfusi darah ( sesuai dengan Peraturan Pemerintah no 18 tahun 1980) 4.1.2 Visi dan Misi Palang Merah Indonesia (PMI) Dalam rangka menghadapi perkembangan masyarakat Indonesia di masa depan yang semakin global dalam suasana yang semakin demokratis maka PMI harus mempersiapkan diri sebaik-baiknya sebagai stakeholder untuk ikut mengambil peran aktif di dalamnya. 61

62 Karena itu, PMI telah menetapkan misi dan visi dengan tetap berpegang teguh pada prinsip-prinsip kepalangmerahan dan digariskan di dalam garis-garis Kebijakan PMI 2000-2004 : a. Visi PMI diakui secara luas sebagai organisasi kemanusiaan yang mampu menyediakan pelayanan kepalangmerahan yang efektif dan tepat waktu, terutama kepada mereka yang paling membutuhkan, dalam semangat kenetralan dan kemandirian. b. Misi 1) Menyebarluaskan dan mengembangkan aplikasi prinsip dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan sabit Merah serta Hukum perikemanusiaan Internasional (HPI) dalam masyarakat Indonesia. 2) Melaksanakan pelayanan kepalangmerahan yang bermutu dan tepat waktu, mencakup: Bantuan kemanusiaan dalam keadaan darurat Pelayanan sosial dan kesehatan masyarakat Usaha Kesehatan Transfusi Darah 3) Pembinaan Generasi Muda dalam kepalangmerahan, kesehatan dan kesejahteraan. 62

63 4) Melakukan konsolidasi organisasi, pembinaan potensi dan peningkatan potensi sumber daya manusia dan sumber dana untuk menuju PMI yang efektif dan efiesien. 4.1.3 Susunan Kepengurusan Palang Merah Indonesia (PMI) Periode 2009-2014 Ketua Umum : Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla Wakil Ketua Umum : DR. Bachtiar Chamsjah, SE Sekretaris Jenderal : Ir. Budi Atmadi Adiputro, Dipl. HE Bendahara : Suryani Sidik Motik, Ph.D Anggota : 1. DR. dr. Hj. Ulla Nurchrawaty Usman, MM 2. dr.farid Husain, Sp.Bd 3. H. Muhammad Muas, SH 4. Letjen TNI (Purn) Sumarsono, SH 5. DR. Biantoro Wanandi 6. DR. H. Rachmat Gobel 7. Rapiuddin Hamarung 8. Bernhard S. Jonosisworo 9. Lily Kasoem 10. dr. Ritola Tasmaya, MPH 11. dr. Linda Lukitasari Waseso 63

64 4.1.4 Struktur Organisasi Palang Merah Indonesia (PMI) 64

65 4.2 Hasil Penelitian Penelitian ini dilakukan selama bulan September 2012. Pada tanggal 12 September 2012 penulis melakukan kampanye Safety Road dengan membagibagikan stiker Safety Road PMI yang sekaligus akan diteliti. Kemudian pada tanggal 19 September 2012 peneliti melakukan penyebaran kuisioner. Setelah kuisioner disebar, tahap selanjutnya adalah menganalisa data. Analisa data adalah proses penyederhanaan data ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan. Data yang dimaksud adalah jawaban-jawaban yang diberikan responden terhadap pernyataan dalam kuisioner yang berkaitan dengan judul penelitian, yaitu: Pengaruh Terpaan Media Stiker Kampanye Sosial Safety Road Palang Merah Indonesia (PMI) Terhadap Persepsi Pengendara Sepeda Motor Universitas Mercu Buana Tahun 2012. Berdasarkan hasil penyebaran kuisioner dan pengumpulan data terhadap 94 responden, dimana responden yang diteliti yaitu mahasiswa pengendara sepeda motor Universitas Mercu Buana. Berikut ini penulis memaparkan atau menjelaskan hasil penelitian. A. Deskripsi Mengenai Identitas Responden Deskripsi mengenai identitas responden dibagi menjadi 2 (dua) pertanyaan, yaitu jenis kelamin dan usia responden. Hal ini dilakukan untuk mengetahui jumlah responden berdasarkan kategori tersebut. Peneliti tidak menanyakan institusi ataupun status pekerjaan karena identitas responden sudah cukup menjelaskan bahwa responden merupakan mahasiswa Universitas Mercu Buana. Dan responden yang boleh mengisi kuisioner adalah responden 65

66 pengendara sepeda motor atau responden yang menggunakan sepeda motor sebagai alat transportasi setiap harinya. Hal ini dapat diketahui dengan menanyakan terlebih dahulu kepada calon responden. 1. Jenis Kelamin Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Jenis Kelamin No. Jawaban Frekuensi Persen (%) % Valid % Kumulatif 1 Laki-laki 61 64.9 64.9 64.9 2 Perempuan 33 35.1 35.1 100 TOTAL 94 100 100 Pada tabel 4.1 dapat dilihat karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin, bahwa 94 responden mahasiswa universitas Mercu Buana yang mengendarai sepeda motor, sebanyak 61 responden (64,9%) adalah laki-laki dan 33 responden (35,1%) adalah perempuan. Hal tersebut membuktikan bahwa responden berjenis kelamin laki-laki lebih banyak daripada responden berjenis kelamin perempuan. 66

67 2. Usia Responden Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Usia Responden No. Jawaban Frekuensi Persen (%) % Valid % Kumulatif 1 17-20 37 39.4 39.4 39.4 2 21-24 57 60.6 60.6 100 3 >25 tahun 0 0 0 0 TOTAL 94 100 100 Pada tabel 4.2 dapat dilihat karakteristik responden berdasarkan usia, bahwa dari 94 responden mahasiswa pengendara sepeda motor Universitas Mercu Buana, sebanyak 37 responden (39,4%) berusia antara 17-20 tahun, 57 responden (60,6%) berusia antara 21-24 tahun, dan 0 responden berusia diatas 25 tahun atau tidak ada responden yang berusia diatas 25 tahun. Hal tersebut membuktikan bahwa mayoritas responden berusia antara 21-24 tahun. B. Deskripsi Mengenai Variabel Independen, Pengaruh Terpaan Media Stiker (X) Pada bagian ini peneliti akan mendeskripsikan hasil kuisioner mengenai variable X. 67

68 B.1 Terpaan Media Stiker B.1.1 Responden Pernah Melihat Stiker Kampanye Safety Road PMI Tabel 4.3 Pertanyaan 1 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Responden Pernah Melihat Stiker Kampanye Safety Road PMI Frequency Valid Valid 1.00 14 14.9 14.9 14.9 2.00 12 12.8 12.8 27.7 3.00 21 22.3 22.3 50.0 4.00 41 43.6 43.6 93.6 5.00 6 6.4 6.4 100.0 Pada tabel 4.3 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 14 responden (14,9%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden pernah melihat stiker kampanye Safety Road PMI, 12 responden (12,8%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden pernah melihat stiker kampanye Safety Road PMI, 21 responden (22,3%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa responden pernah melihat stiker kampanye Safety Road, 41 responden (43,6%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa responden pernah melihat stiker kampanye Safety Road, dan 6 responden (6,4%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa responden pernah melihat stiker kampanye Safety Road. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai pernyataan bahwa responden pernah melihat stiker kampanye Safety Road. 68

69 Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 50% yang termasuk kedalam katagori Setuju dan Sangat Setuju dan 22,3% menjawab ragu-ragu, maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). B.1.2 Responden melihat banyak unsur pesan dalam stiker Safety Road PMI. Tabel 4.4 Pernyataan 2 Ditribusi Frekuensi Data Mengenai Responden Melihat Banyak Unsur Pesan Dalam Stiker Safety Road PMI. Frequency Valid Valid 1.00 4 4.3 4.3 4.3 2.00 9 9.6 9.6 13.8 3.00 21 22.3 22.3 36.2 4.00 47 50.0 50.0 86.2 5.00 13 13.8 13.8 100.0 Pada tabel 4.4 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 4 responden (4,3%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden melihat banyak unsur pesan dalam stiker Safety Road PMI, 9 responden (9,6%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden melihat banyak unsur pesan dalam stiker Safety Road PMI, 21 responden (22,3%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa responden melihat banyak unsur pesan dalam stiker Safety Road PMI, 47 responden (50%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa responden melihat banyak unsur pesan dalam stiker Safety Road PMI, dan 13 responden 69

70 (13,8%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa responden melihat banyak unsur pesan dalam stiker Safety Road PMI. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai pernyataan bahwa responden melihat banyak unsur pesan dalam stiker Safety Road PMI. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 63,8% yang termasuk kedalam katagori Setuju dan Sangat Setuju, dan 22,3% menjawab ragu-ragu, maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C. Deskripsi Mengenai Variable Dependen, Persepsi Pengendara Sepeda Motor (Y) Pada bagian ini peneliti akan mendeskripsikan hasil kuisioner mengenai variable Y yaitu proses persepsi, yang dibagi menjadi 4 (empat) sub-indikator yaitu: Stimulus, Atensi, Interpretasi, Kognisi. 70

71 C.1 Stimulus C.1.1 Responden Mengetahui Kampanye Safety Road Yang Diadakan PMI Tabel 4.5 Pernyataan 3 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Responden Mengetahui Kampanye Safety Road Yang Diadakan PMI Frequency Valid Valid 1.00 11 11.7 11.7 11.7 2.00 15 16.0 16.0 27.7 3.00 26 27.7 27.7 55.3 4.00 38 40.4 40.4 95.7 5.00 4 4.3 4.3 100.0 Pada tabel 4.5 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 11 responden (11,7%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden mengetahui kampanye Safety Road yang diadakan PMI, 15 responden (16,0%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden mengetahui kampanye Safety Road yang diadakan PMI, 26 responden (27,7%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa responden mengetahui kampanye Safety Road yang diadakan PMI, 38 responden (40,4%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa responden mengetahui kampanye Safety Road yang diadakan PMI, dan 4 responden (4,3%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa responden mengetahui kampanye Safety Road yang diadakan PMI. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Tidak Setuju dan Ragu-ragu mengenai pernyataan 71

72 bahwa responden mengetahui kampanye Safety Road yang diadakan PMI. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 55,4% yang termasuk kedalam katagori Tidak Setuju dan Ragu-ragu, maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah negatif (-). C.1.2 Responden Mengetahui Media Stiker Kampanye Safety Road PMI Tabel 4.6 Pernyataan 4 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Responden Mengetahui Media Stiker Kampanye Safety Road PMI Frequency Valid Valid 1.00 3 3.2 3.2 3.2 2.00 14 14.9 14.9 18.1 3.00 26 27.7 27.7 45.7 4.00 43 45.7 45.7 91.5 5.00 8 8.5 8.5 100.0 Pada tabel 4.6 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 3 responden (3,2%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden mengetahui media stiker kampanye Safety Road PMI, 14 responden (14,9%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden mengetahui media stiker kampanye Safety Road PMI, 26 responden (27,7%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa responden mengetahui media stiker kampanye Safety Road PMI, 43 responden (45,7%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa responden mengetahui media stiker 72

73 kampanye Safety Road PMI, dan 8 responden (8,5%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa responden mengetahui media stiker kampanye Safety Road PMI. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai pernyataan bahwa responden mengetahui media stiker kampanye Safety Road PMI. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 54,2% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 27,7% menjawab ragu-ragu, maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.1.3 Responden Pernah Mendapat Stiker Kampanye Yang Dibagikan Dalam Kampanye Safety Road Yang Serupa Sebelumnya Tabel 4.7 Pernyataan 5 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Responden Pernah Mendapat Stiker Kampanye Yang Dibagikan Dalam Kampanye Safety Road Yang Serupa Sebelumnya Frequency Valid Valid 1.00 16 17.0 17.0 17.0 2.00 17 18.1 18.1 35.1 3.00 18 19.1 19.1 54.3 4.00 31 33.0 33.0 87.2 5.00 12 12.8 12.8 100.0 Pada tabel 4.7 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 16 responden (17,0%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan 73

74 bahwa responden pernah mendapat stiker kampanye yang dibagikan dalam kampanye Safety Road yang serupa sebelumnya, 17 responden (18,1%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden pernah mendapat stiker kampanye yang dibagikan dalam kampanye Safety Road yang serupa sebelumnya, 18 responden (19,1%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa responden pernah mendapat stiker kampanye yang dibagikan dalam kampanye Safety Road yang serupa sebelumnya, 31 responden (33,0%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa responden pernah mendapat stiker kampanye yang dibagikan dalam kampanye Safety Road yang serupa sebelumnya, dan 12 responden (12,8%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa responden pernah mendapat stiker kampanye yang dibagikan dalam kampanye Safety Road yang serupa sebelumnya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai pernyataan bahwa responden pernah mendapat stiker kampanye yang dibagikan dalam kampanye Safety Road yang serupa sebelumnya. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 45,8% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 19,1% raguragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.1.4 Responden Pernah Mendapat Stiker Kampanye Safety Road PMI Sebelumnya Tabel 4.8 Pernyataan 6 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Responden Pernah Mendapat Stiker Kampanye Safety Road PMI Sebelumnya 74

75 Frequency Valid Valid 1.00 22 23.4 23.4 23.4 2.00 25 26.6 26.6 50.0 3.00 18 19.1 19.1 69.1 4.00 25 26.6 26.6 95.7 5.00 4 4.3 4.3 100.0 Pada tabel 4.8 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 22 responden (23,4%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden pernah mendapat stiker kampanye Safety Road PMI sebelumnya, 25 responden (26,6%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden pernah mendapat stiker kampanye Safety Road PMI sebelumnya, 4 responden (4,3%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa responden pernah mendapat stiker kampanye Safety Road PMI sebelumnya, 25 responden (26,6%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa responden pernah mendapat stiker kampanye Safety Road PMI sebelumnya, dan 12 responden (12,8%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa responden pernah mendapat stiker kampanye Safety Road PMI sebelumnya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden pernah mendapat stiker kampanye Safety Road PMI sebelumnya. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 50% yang termasuk kedalam katagori Sangat Tidak Setuju dan Tidak Setuju, dan 19,1% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah negatif (-). 75

76 C.1.5 Stiker Kampanye Safety Road Yang Responden Dapat Langsung Ditempel Tabel 4.9 Pernyataan 7 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Stiker Kampanye Safety Road Yang Responden Dapat Langsung Ditempel Frequency Valid Valid 1.00 6 6.4 6.4 6.4 2.00 13 13.8 13.8 20.2 3.00 21 22.3 22.3 42.6 4.00 37 39.4 39.4 81.9 5.00 17 18.1 18.1 100.0 Pada tabel 4.9 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 6 responden (6,4%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa stiker kampanye Safety Road yang responden dapat langsung ditempel, 13 responden (13,8%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa stiker kampanye Safety Road yang responden dapat langsung ditempel, 21 responden (22,3%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa stiker kampanye Safety Road yang responden dapat langsung ditempel, 37 responden (39,4%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa stiker kampanye Safety Road yang responden dapat langsung ditempel, dan 17 responden (18,1%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa stiker kampanye Safety Road yang responden dapat langsung ditempel. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, 76

77 mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai pernyataan bahwa stiker kampanye Safety Road yang responden dapat langsung ditempel. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 57,5% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 22,3% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.2 Atensi (Perhatian) C.2.1 Responden Memperhatikan Media Stiker Kampanye Safety Road PMI Tabel 4.10 Pernyataan 8 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Responden Memperhatikan Media Stiker Kampanye Safety Road PMI Frequency Valid Valid 1.00 2 2.1 2.1 2.1 2.00 12 12.8 12.8 14.9 3.00 20 21.3 21.3 36.2 4.00 48 51.1 51.1 87.2 5.00 12 12.8 12.8 100.0 Pada tabel 4.10 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 2 responden (2,1%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden memperhatikan media stiker kampanye Safety Road PMI, 12 responden (12,8%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden memperhatikan media stiker kampanye Safety Road PMI, 20 77

78 responden (21,3%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa responden memperhatikan media stiker kampanye Safety Road PMI, 48 responden (51,1%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa responden memperhatikan media stiker kampanye Safety Road PMI, dan 12 responden (12,8%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa responden memperhatikan media stiker kampanye Safety Road PMI. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai pernyataan bahwa stiker kampanye Safety Road yang responden dapat langsung ditempel. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 63,9% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 21,3% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.2.2 Responden Memperhatikan Isi Pesan Pada Stiker Safety Road Tabel 4.11 Pernyataan 9 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Responden Memperhatikan Isi Pesan Pada Stiker Safety Road Frequency Valid Valid 1.00 4 4.3 4.3 4.3 2.00 7 7.4 7.4 11.7 3.00 12 12.8 12.8 24.5 4.00 55 58.5 58.5 83.0 5.00 16 17.0 17.0 100.0 78

79 Pada tabel 4.11 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 4 responden (4,3%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden memperhatikan isi pesan pada stiker Safety Road, 7 responden (7,4%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden memperhatikan isi pesan pada stiker Safety Road, 12 responden (12,8%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa responden memperhatikan isi pesan pada stiker Safety Road, 55 responden (58,5%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa responden memperhatikan isi pesan pada stiker Safety Road, dan 16 responden (17,0%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa responden memperhatikan isi pesan pada stiker Safety Road. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai responden memperhatikan isi pesan pada stiker safety road. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 75,5% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 12,8% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). 79

80 C.2.3 Responden Memperhatikan Tampilan Visual Stiker Safety Road Tabel 4.12 Pernyataan 10 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Responden Memperhatikan Tampilan Visual Stiker Safety Road Frequency Valid Valid 2.00 7 7.4 7.4 7.4 3.00 11 11.7 11.7 19.1 4.00 55 58.5 58.5 77.7 5.00 21 22.3 22.3 100.0 Pada tabel 4.12 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 0 responden (0%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden memperhatikan tampilan visual stiker Safety Road, 7 responden (7,4%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden memperhatikan tampilan visual stiker Safety Road, 11 responden (11,7%) menjawab Ragu- Ragu mengenai pernyataan bahwa responden memperhatikan tampilan visual stiker Safety Road, 55 responden (58,5%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa responden memperhatikan tampilan visual stiker Safety Road, dan 21 responden (22,3%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa responden memperhatikan tampilan visual stiker Safety Road. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai responden memperhatikan tampilan visual stiker Safety Road. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 80,8% yang termasuk kedalam katagori Sangat 80

81 Setuju dan Setuju, dan 11,7% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.3 Interpretasi (Penafsiran) C.3.1 Kampanye Safety Road Yang Menggunakan Media Stiker Cukup Efektif Tabel 4.13 Pernyataan 11 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Kampanye Safety Road Yang Menggunakan Media Stiker Cukup Efektif Frequency Valid Valid 1.00 2 2.1 2.1 2.1 2.00 6 6.4 6.4 8.5 3.00 28 29.8 29.8 38.3 4.00 47 50.0 50.0 88.3 5.00 11 11.7 11.7 100.0 Pada tabel 4.13 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 2 responden (2,1%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa kampanye Safety Road yang menggunakan media stiker cukup efektif, 6 responden (6,4%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa kampanye Safety Road yang menggunakan media stiker cukup efektif, 28 responden (29,8%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa kampanye Safety Road yang menggunakan media stiker cukup efektif, 47 81

82 responden (50,0%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa kampanye Safety Road yang menggunakan media stiker cukup efektif, dan 11 responden (11,7%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa kampanye Safety Road yang menggunakan media stiker cukup efektif. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai kampanye Safety Road yang menggunakan media stiker cukup efektif. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 61,7% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 29,8% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.3.2 Kampanye Safety Road Yang Menggunakan Media Stiker Cukup Efisien Tabel 4.14 Pernyataan 12 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Kampanye Safety Road Yang Menggunakan Media Stiker Cukup Efisien Frequency Valid Valid 1.00 2 2.1 2.1 2.1 2.00 7 7.4 7.4 9.6 3.00 26 27.7 27.7 37.2 4.00 45 47.9 47.9 85.1 5.00 14 14.9 14.9 100.0 Pada tabel 4.14 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 2 responden (2,1%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan 82

83 bahwa kampanye Safety Road yang menggunakan media stiker cukup efisien, 7 responden (7,4%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa kampanye Safety Road yang menggunakan media stiker cukup efisien, 26 responden (27,7%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa kampanye Safety Road yang menggunakan media stiker cukup efisien, 45 responden (47,9%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa kampanye Safety Road yang menggunakan media stiker cukup efisien, dan 14 responden (14,9%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa kampanye Safety Road yang menggunakan media stiker cukup efisien. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai kampanye Safety Road yang menggunakan media stiker cukup efisien. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 62,8% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 27,7% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). 83

84 C.3.3 Visualisasi/Gambar Pada Stiker Menarik Tabel 4.15 Pernyataan 13 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Visualisasi/Gambar Pada Stiker Menarik Frequency Valid Valid 1.00 3 3.2 3.2 3.2 2.00 8 8.5 8.5 11.7 3.00 24 25.5 25.5 37.2 4.00 50 53.2 53.2 90.4 5.00 9 9.6 9.6 100.0 Pada tabel 4.15 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 3 responden (3,2%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa mengenai visualisasi/gambar pada stiker menarik, 8 responden (8,5%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa mengenai visualisasi/gambar pada stiker menarik, 24 responden (25,5%) menjawab Ragu- Ragu mengenai pernyataan bahwa mengenai visualisasi/gambar pada stiker menarik, 50 responden (53,2%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa visualisasi/gambar pada stiker menarik, dan 9 responden (9,6%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa visualisasi/gambar pada stiker menarik. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai mengenai visualisasi/gambar pada stiker menarik. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 62,8% yang termasuk kedalam katagori 84

85 Sangat Setuju dan Setuju, dan 25,5% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.3.4 Visualisasi/Gambar Pada Stiker Mudah Dipahami Tabel 4.16 Pernyataan 14 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Visualisasi/Gambar Pada Stiker Mudah Dipahami Frequency Valid Valid 1.00 3 3.2 3.2 3.2 2.00 4 4.3 4.3 7.4 3.00 10 10.6 10.6 18.1 4.00 55 58.5 58.5 76.6 5.00 22 23.4 23.4 100.0 Pada tabel 4.16 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 3 responden (3,2%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa mengenai visualisasi/gambar pada stiker mudah dipahami, 4 responden (4,3%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa mengenai visualisasi/gambar pada stiker mudah dipahami, 10 responden (10,6%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa visualisasi/gambar pada stiker mudah dipahami, 55 responden (58,5%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa visualisasi/gambar pada stiker mudah dipahami, dan 22 responden (23,4%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa visualisasi/gambar pada stiker mudah dipahami. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden 85

86 menyatakan Setuju mengenai mengenai visualisasi/gambar pada stiker mudah dipahami. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 81,9% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 10,6% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.3.5 Visualisasi/Gambar Pada Stiker Dapat Mewakili Pesan Kampanye Tabel 4.17 Pernyataan 15 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Visualisasi/Gambar Pada Stiker Dapat Mewakili Pesan Kampanye Frequency Valid Valid 1.00 1 1.1 1.1 1.1 2.00 3 3.2 3.2 4.3 3.00 14 14.9 14.9 19.1 4.00 60 63.8 63.8 83.0 5.00 16 17.0 17.0 100.0 Pada tabel 4.17 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 1 responden (1,1%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa visualisasi/gambar pada stiker dapat mewakili pesan kampanye, 3 responden (3,2%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa visualisasi/gambar pada stiker dapat mewakili pesan kampanye, 14 responden (14,9%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa visualisasi/gambar pada stiker dapat mewakili pesan kampanye, 60 responden (63,8%) menjawab 86

87 Setuju mengenai pernyataan bahwa visualisasi/gambar pada stiker dapat mewakili pesan kampanye, dan 16 responden (17,0%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa visualisasi/gambar pada stiker dapat mewakili pesan kampanye. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai mengenai visualisasi/gambar pada stiker mudah dipahami. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 80,8% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 14,9% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.3.6 Visualisasi/Gambar Pada Stiker Mendukung Keterangan Pesan Kampanye Tabel 4.18 Pernyataan 16 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Visualisasi/Gambar Pada Stiker Mendukung Keterangan Pesan Kampanye Frequency Valid Valid 1.00 1 1.1 1.1 1.1 2.00 3 3.2 3.2 4.3 3.00 12 12.8 12.8 17.0 4.00 66 70.2 70.2 87.2 5.00 12 12.8 12.8 100.0 Pada tabel 4.18 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 1 responden (1,1%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan 87

88 bahwa visualisasi/gambar pada stiker mendukung keterangan pesan kampanye, 3 responden (3,2%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa visualisasi/gambar pada stiker mendukung keterangan pesan kampanye, 12 responden (12,8%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa visualisasi/gambar pada stiker mendukung keterangan pesan kampanye, 66 responden (70,2%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa visualisasi/gambar pada stiker mendukung keterangan pesan kampanye, dan 12 responden (12,8%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa visualisasi/gambar pada stiker mendukung keterangan pesan kampanye. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai visualisasi/gambar pada stiker mendukung keterangan pesan kampanye. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 83% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 12,8% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). 88

89 C.3.7 Warna Dasar Yang Digunakan Pada Stiker Menarik Perhatian Tabel 4.19 Pernyataan 17 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Warna Dasar Yang Digunakan Pada Stiker Menarik Perhatian Frequency Valid Valid 1.00 6 6.4 6.4 6.4 2.00 10 10.6 10.6 17.0 3.00 18 19.1 19.1 36.2 4.00 42 44.7 44.7 80.9 5.00 18 19.1 19.1 100.0 Pada tabel 4.19 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 6 responden (6,4%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa warna dasar yang digunakan pada stiker menarik perhatian, 10 responden (10,6%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa warna dasar yang digunakan pada stiker menarik perhatian, 18 responden (19,1%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa warna dasar yang digunakan pada stiker menarik perhatian, 42 responden (44,7%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa visualisasi warna dasar yang digunakan pada stiker menarik perhatian, dan 18 responden (19,1%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan warna dasar yang digunakan pada stiker menarik perhatian. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai warna dasar yang digunakan pada stiker menarik perhatian. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 63,8% yang termasuk kedalam katagori Sangat 89

90 Setuju dan Setuju, dan 19,1% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.3.8 Ukuran Stiker 11 cm X 5 cm Dapat Terlihat Dengan Jelas Bentuk Dan Isinya Tabel 4.20 Pernyataan 18 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Ukuran Stiker 11 cm X 5 cm Dapat Terlihat Dengan Jelas Bentuk Dan Isinya Frequency Valid Valid 1.00 4 4.3 4.3 4.3 2.00 10 10.6 10.6 14.9 3.00 25 26.6 26.6 41.5 4.00 46 48.9 48.9 90.4 5.00 9 9.6 9.6 100.0 Pada tabel 4.20 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 4 responden (4,3%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa ukuran stiker 11 cm X 5 cm dapat terlihat dengan jelas bentuk dan isinya, 10 responden (10,6%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa ukuran stiker 11 cm X 5 cm dapat terlihat dengan jelas bentuk dan isinya, 25 responden (26,6%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa ukuran stiker 11 cm X 5 cm dapat terlihat dengan jelas bentuk dan isinya, 46 responden (48,9%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa ukuran stiker 11 cm X 5 cm dapat terlihat dengan jelas bentuk dan isinya, dan 9 responden (9,6%) 90

91 menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa ukuran stiker 11 cm X 5 cm dapat terlihat dengan jelas bentuk dan isinya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai ukuran stiker 11 cm X 5 cm dapat terlihat dengan jelas bentuk dan isinya. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 58,5% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 26,6% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.3.9 Headline KLIK Pada Stiker Safety Road Sesuai Dengan Tema Kampanye Tabel 4.21 Pernyataan 19 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Headline KLIK Pada Stiker Safety Road Sesuai Dengan Tema Kampanye Frequency Valid Valid 1.00 1 1.1 1.1 1.1 2.00 5 5.3 5.3 6.4 3.00 17 18.1 18.1 24.5 4.00 52 55.3 55.3 79.8 5.00 19 20.2 20.2 100.0 Pada tabel 4.21 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 1 responden (1,1%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa headline KLIK pada stiker safety road sesuai dengan tema kampanye, 5 responden (5,3%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa headline 91

92 KLIK pada stiker safety road sesuai dengan tema kampanye, 17 responden (18,1%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa headline KLIK pada stiker safety road sesuai dengan tema kampanye, 52 responden (55,3%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa headline KLIK pada stiker safety road sesuai dengan tema kampanye, dan 19 responden (20,2%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa headline KLIK pada stiker safety road sesuai dengan tema kampanye. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai headline KLIK pada stiker safety road sesuai dengan tema kampanye. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 75,5% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 18,1% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.3.10 Tipografi/Jenis Huruf Headline KLIK Pada Stiker Safety Road Mudah Dibaca Tabel 4.22 Pernyataan 20 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Tipografi/Jenis Huruf Headline KLIK Pada Stiker Safety Road Mudah Dibaca Frequency Valid Valid 2.00 3 3.2 3.2 3.2 3.00 12 12.8 12.8 16.0 4.00 52 55.3 55.3 71.3 5.00 27 28.7 28.7 100.0 92

93 Pada tabel 4.22 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 0 responden (0%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa headline KLIK pada stiker safety road sesuai dengan tema kampanye, 3 responden (3,2%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa headline KLIK pada stiker safety road sesuai dengan tema kampanye, 12 responden (12,8%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa headline KLIK pada stiker safety road sesuai dengan tema kampanye, 52 responden (55,3%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa headline KLIK pada stiker safety road sesuai dengan tema kampanye, dan 27 responden (28,7%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa headline KLIK pada stiker safety road sesuai dengan tema kampanye. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai headline KLIK pada stiker safety road sesuai dengan tema kampanye. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 84% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 12,8% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). 93

94 C.3.11 Headline KLIK Pada Stiker Safety Road Mudah Diingat Tabel 4.23 Pernyataan 21 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Headline KLIK Pada Stiker Safety Road Mudah Diingat Frequency Valid Valid 2.00 2 2.1 2.1 2.1 3.00 10 10.6 10.6 12.8 4.00 55 58.5 58.5 71.3 5.00 27 28.7 28.7 100.0 Pada tabel 4.23 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 0 responden (0%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa headline KLIK pada stiker Safety Road mudah diingat, 2 responden (2,1%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa headline KLIK pada stiker Safety Road mudah diingat, 10 responden (10,6%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa headline KLIK pada stiker Safety Road mudah diingat, 55 responden (58,5%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa headline KLIK pada stiker Safety Road mudah diingat, dan 27 responden (28,7%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa headline KLIK pada stiker Safety Road mudah diingat. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai headline KLIK pada stiker Safety Road mudah diingat. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 87,2% 94

95 yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 10,6% raguragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.3.12 Sub-Headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci Pada Stiker Safety Road Sesuai Dengan Tema Kampanye Tabel 4.24 Pernyataan 22 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Sub-Headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci Pada Stiker Safety Road Sesuai Dengan Tema Kampanye Frequency Valid Valid 2.00 3 3.2 3.2 3.2 3.00 11 11.7 11.7 14.9 4.00 58 61.7 61.7 76.6 5.00 22 23.4 23.4 100.0 Pada tabel 4.24 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 0 responden (0%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa Sub-Headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road sesuai dengan tema kampanye, 3 responden (3,2%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa Sub-Headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road sesuai dengan tema kampanye, 11 responden (11,7%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa Sub- Headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road 95

96 sesuai dengan tema kampanye, 58 responden (61,7%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa Sub-Headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road sesuai dengan tema kampanye, dan 22 responden (23,4%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa Sub- Headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road sesuai dengan tema kampanye, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai Sub-Headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road sesuai dengan tema kampanye. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 85,1% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 11,7% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.3.13 Tipografi/Jenis Huruf Sub-Headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci Pada Stiker Safety Road Mudah Dibaca Tabel 4.25 Pernyataan 23 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Tipografi/Jenis Huruf Sub- Headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci Pada Stiker Safety Road Mudah Dibaca Frequency Valid Valid 2.00 4 4.3 4.3 4.3 3.00 19 20.2 20.2 24.5 4.00 51 54.3 54.3 78.7 5.00 20 21.3 21.3 100.0 96

97 Pada tabel 4.25 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 0 responden (0%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa tipografi/jenis huruf sub-headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road mudah dibaca, 4 responden (4,3%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa tipografi/jenis huruf sub-headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road mudah dibaca, 19 responden (20,2%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa tipografi/jenis huruf sub-headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road mudah dibaca, 51 responden (54,3%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa tipografi/jenis huruf sub-headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road mudah dibaca, dan 20 responden (21,3%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa tipografi/jenis huruf sub-headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road mudah dibaca, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai tipografi/jenis huruf sub-headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road mudah dibaca. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 75,6% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 20,2% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). 97

98 C.3.14 Sub-Headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci Pada Stiker Safety Road Mudah Diingat Tabel 4.26 Pernyataan 24 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Sub-Headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci Pada Stiker Safety Road Mudah Diingat Frequency Valid Valid 2.00 7 7.4 7.4 7.4 3.00 18 19.1 19.1 26.6 4.00 52 55.3 55.3 81.9 5.00 17 18.1 18.1 100.0 Pada tabel 4.26 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 0 responden (0%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa sub-headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road mudah diingat, 7 responden (7,4%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa sub-headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road mudah diingat, 18 responden (19,1%) menjawab Ragu- Ragu mengenai pernyataan bahwa sub-headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road mudah diingat, 52 responden (55,3%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa sub-headline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road mudah diingat, dan 17 responden (18,1%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa subheadline Pakai Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road mudah diingat, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai sub-headline Pakai 98

99 Helm SNI Dan Pasang Tali Pengunci pada stiker Safety Road mudah diingat. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 73,4% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 19,1% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.3.15 Pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua Sesuai Dengan Tema Kampanye Tabel 4.27 Pernyataan 25 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua Sesuai Dengan Tema Kampanye Frequency Valid Valid 1.00 1 1.1 1.1 1.1 2.00 9 9.6 9.6 10.6 3.00 10 10.6 10.6 21.3 4.00 56 59.6 59.6 80.9 5.00 18 19.1 19.1 100.0 Pada tabel 4.27 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 1 responden (1,1%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua sesuai dengan tema kampanye, 9 responden (9,6%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua sesuai dengan tema kampanye, 10 responden (10,6%) menjawab Ragu-Ragu mengenai 99

100 pernyataan bahwa pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua sesuai dengan tema kampanye, 56 responden (59,6%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua sesuai dengan tema kampanye, dan 18 responden (19,1%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua sesuai dengan tema kampanye, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua sesuai dengan tema kampanye. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 78,7% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 10,6% raguragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.3.16 Tipografi/Jenis Huruf Pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua Pada Stiker Safety Road Mudah Dibaca Tabel 4.28 Pernyataan 26 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Tipografi/Jenis Huruf Pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua Pada Stiker Safety Road Mudah Dibaca Frequency Valid Valid 1.00 9 9.6 9.6 9.6 2.00 14 14.9 14.9 24.5 3.00 17 18.1 18.1 42.6 4.00 36 38.3 38.3 80.9 5.00 18 19.1 19.1 100.0 100

101 Pada tabel 4.28 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 9 responden (9,6%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa tipografi/jenis huruf pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua pada stiker Safety Road mudah dibaca, 14 responden (14,9%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa tipografi/jenis huruf pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua pada stiker Safety Road mudah dibaca, 17 responden (18,1%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa tipografi/jenis huruf pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua pada stiker Safety Road mudah dibaca, 36 responden (38,3%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa tipografi/jenis huruf pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua pada stiker Safety Road mudah dibaca, dan 18 responden (19,1%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa tipografi/jenis huruf pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua pada stiker Safety Road mudah dibaca, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai tipografi/jenis huruf pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua pada stiker Safety Road mudah dibaca. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 57,4% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 18,1% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). 101

102 C.3.17 Pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua Mudah Diingat Tabel 4.29 Pernyataan 27 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua Mudah Diingat Frequency Valid Valid 1.00 9 9.6 9.6 9.6 2.00 8 8.5 8.5 18.1 3.00 17 18.1 18.1 36.2 4.00 45 47.9 47.9 84.0 5.00 15 16.0 16.0 100.0 Pada tabel 4.29 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 9 responden (9,6%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa tipografi/jenis huruf pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua pada stiker Safety Road mudah diingat, 8 responden (8,5%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa tipografi/jenis huruf pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua pada stiker Safety Road mudah diingat, 17 responden (18,1%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa tipografi/jenis huruf pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua pada stiker Safety Road mudah diingat, 45 responden (47,9%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa tipografi/jenis huruf pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua pada stiker Safety Road mudah diingat, dan 15 responden (16,0%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa 102

103 tipografi/jenis huruf pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua pada stiker Safety Road mudah diingat, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai tipografi/jenis huruf pesan Cerdas Dan Santun Dijalan, Selamatkan Semua pada stiker Safety Road mudah diingat. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 63,9% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 18,1% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). C.4 Kognisi (Pengetahuan) C.4.1 Responden Mengerti Informasi/Pesan Yang Berjudul KLIK Yang Disampaikan Melalui Stiker Tabel 4.30 Pernyataan 28 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Responden Mengerti Informasi/Pesan Yang Berjudul KLIK Yang Disampaikan Melalui Stiker Frequency Valid Valid 2.00 3 3.2 3.2 3.2 3.00 10 10.6 10.6 13.8 4.00 60 63.8 63.8 77.7 5.00 21 22.3 22.3 100.0 Pada tabel 4.30 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 0 responden (0%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden mengerti informasi/pesan yang berjudul KLIK yang disampaikan 103

104 melalui stiker, 3 responden (3,2%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden mengerti informasi/pesan yang berjudul KLIK yang disampaikan melalui stiker, 10 responden (10,6%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa responden mengerti informasi/pesan yang berjudul KLIK yang disampaikan melalui stiker, 60 responden (63,8%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa responden mengerti informasi/pesan yang berjudul KLIK yang disampaikan melalui stiker, dan 21 responden (22,3%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa responden mengerti informasi/pesan yang berjudul KLIK yang disampaikan melalui stiker, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai responden mengerti informasi/pesan yang berjudul KLIK yang disampaikan melalui stiker. Dengan akumulasi jawaban mayoritas sebesar 86,1% yang termasuk kedalam katagori Sangat Setuju dan Setuju, dan 10,6% ragu-ragu maka nilai tersebut berada pada level analisis dengan arah positif (+). 104

105 C.4.2 Responden Memahami Isi Keseluruhan Informasi/Pesan Yang Disampaikan Melalui Stiker Tabel 4.31 Pernyataan 29 Distribusi Frekuensi Data Mengenai Responden Memahami Isi Keseluruhan Informasi/Pesan Yang Disampaikan Melalui Stiker Frequency Valid Valid 2.00 1 1.1 1.1 1.1 3.00 12 12.8 12.8 13.8 4.00 59 62.8 62.8 76.6 5.00 22 23.4 23.4 100.0 Pada tabel 4.31 dapat diketahui bahwa dari 94 responden (100%), terdapat 0 responden (0%) menjawab Sangat Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden memahami isi keseluruhan informasi/pesan yang disampaikan melalui stiker, 1 responden (1,1%) menjawab Tidak Setuju mengenai pernyataan bahwa responden memahami isi keseluruhan informasi/pesan yang disampaikan melalui stiker, 12 responden (12,8%) menjawab Ragu-Ragu mengenai pernyataan bahwa responden memahami isi keseluruhan informasi/pesan yang disampaikan melalui stiker, 59 responden (62,8%) menjawab Setuju mengenai pernyataan bahwa responden memahami isi keseluruhan informasi/pesan yang disampaikan melalui stiker, dan 22 responden (23,4%) menjawab Sangat Setuju mengenai pernyataan bahwa responden memahami isi keseluruhan informasi/pesan yang disampaikan melalui stiker, mayoritas responden menyatakan Setuju mengenai responden memahami isi keseluruhan informasi/pesan yang disampaikan melalui 105