7 DESAIN KRIYA TEKSTIL DENGAN TEKNIK MENJALIN Kompetensi yang akan diperoleh setelah mempelajari bab ini adalah pemahaman tentang pengertian teknik menjalin desain dan prinsip teknik menjalin, jenis bahan dan alat yang dipergunakan untuk teknik menjalin Setelah mempelajari desain kriya tekstil dengan teknik menganyam, mahasiswa diharapkan mampu : 1. Menjelaskan tentang pengertian teknik menjalin 2. Menjelaskan tentang desain dan prinsip teknik menjalin 3. Menjelaskan tentang jenis bahan dan alat yang dipergunakan untuk teknik menjalin. A. Pengertian Teknik Menjalin Menjalin adalah menyusun atau merangkai sesuatu, baik dengan cara dijahit, dilem, atau diikat. Sehingga menghasilkan produk kerajinan tekstil yang indah dan menarik. Menjalin dalam pembuatan produk kerajinan tekstil pada dasarnya merangkaikan suatu benda yang sudah dibentuk terlebih dahulu. Pada umumnya benda yang dijalin atau dirangkai tersebut tidak terlalu besar, benda tersebut dapat berbentuk kotak-kotak, bulatan, atau tali yang panjang. Benda yang berbentuk bulatan atau kotak-kotak, bila dijalin menghasilkan suatu rangkaian yang nantinya dapat dibentuk kembali menjadi suatu produk kerajinan yang indah sesuai dengan motif yang dikehendaki, misalnya dalam pembuatan boneka bagian tangan dan kaki merupakan hasil jalinan kain perca yang dibentuk bulatan serta diisi
dengan bahan yang empuk seperti dacron atau kapas. Jalinan dari tali yang panjang dapat berbentuk kepangan rambut boneka, tali tas, atau untuk ikat pinggang. Menjalin dapat juga disebut dengan macramé, seperti yang disebutkan oleh Wiyoso Yudoseputro (1995:109) Macramé adalah teknik membentuk struktur dengan teknik menjalin tali menggunakan pekerjaan tangan terbuat dari bahan benang wool, benang katun, tali plastik. Teknik makrame merupakan teknik menjalin tali dengan menggunakan berbagai simpul dasar dan variasi simpul yang dikombinasikan sehingga menciptakan suatu bentuk yang terangkai dengan indah dan menarik. Simpul-simpul dasar dalam teknik menjalin yang biasa digunakan yaitu: simpul kepala atau pengait I simpul kepala atau pengait II simpul ketupat simpul ganda datar simpul gording arah horizontal simpul bola simpul rantai arah kanan dan kiri simpul tunggal simpul mati simpul datar berseling simpul gording arah diagonal Gambar. Simpul Dasar Teknik Menjalin (Sumber : Job sheet aksesoris milineris, 2007) simpul pembungkus
Teknik-Teknik Dasar Pembuatan Makrame/Menjalin Teknik Dasar 1 : Teknik Dasar 2 :
Teknik Dasar 3 : Teknik Dasar 4 :
Teknik Dasar 5 : Teknik Dasar 6 : Teknik Dasar 7 : Teknik Dasar 8 :
Teknik Dasar 9 : Berbagai benda yang dapat dibuat dengan menggunakan teknik menjal antara lain: cap lampu, gantungan pot bunga, sarung bantal kursi, tempat penyimpanan botol, gantungan kunci,hiasan dinding, aksesoris hp.
Sarung bantal Cap lampu Hiasan dinding B. Desain dan Prinsip Teknik Menjalin Desain merupakan langkah awal dalam mewujudkan suatu karya seni, dan desain merupakan rancangan yang akan memudahkan dalam pencapaian tujuan atau penciptaan karya seni. Untuk menghasilkan produk kriya tekstil yang maksimal dari teknik menjalin, harus memperhatikan prinsip-prinsip sebagai berikut : 1. Buat desain produk yang akan dibuat 2. Pilih simpul-simpul sesuai dengan benda/produk yang akan dibuat 3. Pilih bahan untuk menjalin sesuai dengan produk yang akan dibuat, yaitu : tali linen, tali jute, tali koor, tali acrylic, benang nylon, benang kasur, benang wool, benang katun dan benda-benda variasi.
A. Jenis Bahan dan Alat yang Dipergunakan Untuk Teknik Menjalin. Bahan-bahan yang diperlukan dalam pembuatan produk kriya tekstil dengan teknik menjalin antara lain: tali linen, tali jute, tali koor, tali acrylic, benang nylon, benang kasur, benang wool, benang katun dan benda-benda variasi. Alat yang digunakan dalam pembuatan produk kriya tekstil dengan teknik menjalin antara lain : jarum T, papan landasan, alas gabus, pita ukuran, gunting, lilin bakar, solder. Untuk pembuatan produk kriya tekstil dengan teknik menjalin ini bahan dan alat yang digunakan dapat disesuaikan dengan jenis produk yang akan dibuat.