7 DESAIN KRIYA TEKSTIL DENGAN

dokumen-dokumen yang mirip
M A K R A M E (KERAJINAN DENGAN TEKNIK SIMPUL)

15 KERAJINAN TEKSTIL DARI LIMBAH

6 DESAIN KRIYA TEKSTIL DENGAN

11DESAIN KRIYA TEKSTIL DENGAN

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI. Kesimpulan dan implikasi yang akan diuraikan pada bab ini disusun

III DATA DAN ANALISIS PERANCANGAN

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG KUMIHIMO

KRIYA TEKSTIL SMK. Budiyono dkk

BAHAN PERKULIAHAN KRIYA TEKSTIL. Disusun Oleh : Dra. Marlina, M.Si Mila Karmila, S.Pd, M.Ds

PELATIHAN MEMBUAT TAS MAKRAME BAGI REMAJA PUTUS SEKOLAH DI UPTD BINA HARAPAN REMAJA PADANGPANJANG UNTUK MENUMBUHKAN MINAT BERWIRAUSAHA

MAKALAH PEMBELAJARAN SENI RUPA DI SD MAKRAME. Dosen Pengampu : Edy Siswanto, S.Pd., M.Pd

BAB IV KONSEP PENATAAN DISPLAY INOVASI BUSANA ETNIK

Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

KISI-KISI SEKOLAH DASAR DAN MADRASAH IBTIDAIYAH UJIAN PRAKTIK

4 PENGETAHUAN BAHAN DAN ALAT

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... ABSTRAK... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

PROGRAM PEMBELAJARAN SENI BUDAYA DAN KETRAMPILAN SEKOLAH DASAR KELAS V SEMESTER 2

EKSPLORASI SIMPUL PADA TALI KATUN UNTUK PELENGKAP BUSANA

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN BAGI GURU SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

BAB V TEKNIK PENATAAN DISPLAY INOVASI BUSANA ETNIK

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Hiasan pada suatu benda akan menambah nilai keindahan benda tersebut.

BAB III EKSPERIMEN & ANALISA

Peta Materi KERAJINAN TEKSTIL. Jenis dan Karakteristik. Kerajinan Tekstil. 1. Tapestri 2. Batik 3. Sulam 4. Jahit Aplikas

PENUMBUHKEMBANGAN JIWA KEWIRAUSAHAAN MAHASISWA MELALUI PELATIHAN TEKNIK DASAR MAKRAME DALAM PEMBUATAN TAS DARI TALIKUR

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

PELUANG BISNIS JAHIT DENGAN MOTIF SULAM PERCA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian

MODUL PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN

Indikator Esensial Mengindentifikasi tahapan dalam membuat benda kerajinan

TEKNIK MAKRAME MENGGUNAKAN BENANG KATUN UNTUK BUSANA PESTA

PENERAPAN RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL

BENDA DAN KEGUNAANNYA

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN BAGI GURU SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

KARYA SENI RUPA TIGA DIMENSI

PERBEDAAN HASIL JADI SULAM SISIR DENGAN MENGGUNAKAN BENANG WOOL, BENANG POLYESTER DAN BENANG NYLON PADA HIASAN DINDING

UJIAN NASIONAL Tahun Pelajaran 2011/2012 SOAL TEORI KEJURUAN

BAGIAN IX TEKNIK HIAS SULAMAN BERWARNA

IV. KONSEP PERANCANGAN

LOMBA KOMPETENSI SISWA SMK. TINGKAT PROVINSI JAWA TIMUR Sidoarjo, September 2014 KERAJINAN TEKSTIL

LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PROGRAM PERINTISAN INKUBATOR BISNIS SMU N I PENGASIH KULON PROGO MELALUI KETERAMPILAN SULAM MENYULAM

DAUR ULANG SAMPAH PLASTIK

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. tangan atau kegiatan yang berkaitan dengan barang yang dihasilkan melalui

TEKNIK BORDIR SASAK. Oleh: Emy Budiastuti PT. Busana FT UNY

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI. Kesimpulan, implikasi dan rekomendasi akan diuraikan pada bab ini, yang

MATA PELAJARAN : KETERAMPILAN JENJANG PENDIDIKAN : SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA)

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. ABSTRAK... v. DAFTAR ISI... vi. DAFTAR TABEL... xiii. DAFTAR GAMBAR... xiv. A. Latar Belakang Masalah...

Tali Satin RANGKAIAN BUNGA OLGA JUSUF. dari

BAB III METODE PENCIPTAAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar BelakangMasalah. Pada era globalisasi yang semakin berkembang, terutama di kota-kota

HASIL OBSERVASI IDENTIFIKASI PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATA DIKLAT MEMBUAT HIASAN BUSANA DI SMK N 2 GODEAN

KETERAMPILAN AKSESORIS BUSANA MENGGUNAKAN TEKNIK MAKRAME DAN TEKNIK JUMPUTAN DI KECAMATAN KOTA TIMUR KOTA GORONTALO

BAB II KERANGKA TEORITIS, KERANGKA BERPIKIR, DAN HIPOTESIS PENELITIAN. kegiatan misalnya membaca, mengamati, mendengar, dan meniru.

MENGENAL HANTARAN DAN DESAIN

BAB I PENDAHULUAN. kerja dan mengembangkan sikap professional dalam bidang keahlianyang. maupun melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Jenjang Pendidikan. Kompetensi Utama Kompetensi Inti. Indikator Esensial. Kompetensi Guru Mapel/Guru Kelas

SMP kelas 8 - BAHASA INDONESIA BAB 3. TEKS PROSEDURLatihan Soal 3.2

BAGIAN V POLA HIASAN A. Pola serak atau pola tabur Gambar 5.1 Pola Serak B. Pola berangkai

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sekolah merupakan lembaga pendidikan formal yang memiliki aktivitas

UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2017/2018 PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN (KERAJINAN) SMA/MA. Paket 04

Pengembangan Jenis Tenun Polos dan Tenun Kepar ABSTRAK

BAB 4 PENUTUP. Universitas Indonesia

Jobsheet Membuat Kerajinan Dari Limbah Organik (individu) : Membuat Kerajinan dari Limbah Organik

BAB III SURVEY LAPANGAN

BAB VI MENGANYAM UNTUK ANAK USIA DINI. menggunakan teknik anyaman sebagai pelengkap kebutuhan. Hal ini tidak

MATA PELAJARAN : KETERAMPILAN JENJANG PENDIDIKAN : SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)

BAB I PENDAHULUAN. diharapkan menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi sesuai dengan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan Seni Budaya merupakan satu diantara mata pelajaran yang ada di

WADAH HANTARAN. Abstrak

Jurnal FamilyEdu Persepsi Kader PKK Tentang Daur Ulang... 1

Bahan Belajar. Kreasi Kain Perca. (c) PP-PAUD DAN DIKMAS JABAR

Sektor Desain. Materi

Pot Bunga dari Botol Plastik Bekas

Kriya Hiasan Dinding Gorga Desa Naualu. Netty Juliana

b. Karya seni rupa tiga dimensi atau trimatra, contoh; patung, monumen, mebel. rumah, pesawat, sepatu, sandal, tas, dll.

Kajian bentuk kain Donggala Netty Juliana ( ) Abstrak

KREATIVITAS MAHASISWA DALAM MENCIPTA PRODUK KERAJINAN PADA MATA KULIAH REKAYASA LIMBAH TEKSTIL

Pengertian Seni Kriya, Fungsi, Macam & Contoh Seni Kriya

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

2016 PENERAPAN KEAMANAN, KESEHATAN DAN KESELAMATAN (K3) KERJA PADA PELAKSANAAN PRAKTIK MEMBATIK DI SMK NEGERI 3 TASIKMALAYA

pengukuran berat q ayah dan anak berboncengan

STUDI TENTANG KAITAN DI KOTA PARIAMAN

PEMANFAATAN LIMBAH SEDOTAN AQUA GELAS UNTUK PENINGKATAN KETRAMPILAN BAGI ANAK PANTI ASUHAN REKSO PUTRO YOGYAKARTA

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Mata kuliah Kriya Tekstil dan Batik III ini merupakan mata kuliah lanjutan dari Kriya

-2- Mesin dan/atau Peralatan Industri kecil dan/atau Industri menengah; Mengingat : 1. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi Kement

BAB I PENDAHULUAN. kemampuan yang dimilikinya. Manusia tidak dapat hidup sendiri-sendiri, mereka

BAB II METODE PERANCANGAN

PENAMAS ADI BUANA Volume 02, Nomer 2, 01 Oktober 2017

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI. Kesimpulan, implikasi dan rekomendasi disusun berdasarkan seluruh

Kata Kunci: Kontribusi, Dasar Desain, Pembuatan Sulaman Fantasi, Sarung Bantal Kursi, Mata Pelajaran Pembuatan Hiasan.

Pada pembuatan produk kriya kulit kertas karton digunakan pada pembuatan

Bidang Kegiatan: PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Indasari Purba, 2014 Manfaat Hasil Belajar Pengetahuan Tekstil Pada Pemilihan Kain Untuk Pembuatan Produk Kriya Tekstil


f. Memotong rambut dengan ketentuan model (atas :3,belakang :2, samping:1).

KRIYA KULIT. Oleh : B Muria Zuhdi

BAB II KARAKTERISTIK BUSANA ETNIK

Bisnis Modal Kecil Kreasi Kain Perca

Transkripsi:

7 DESAIN KRIYA TEKSTIL DENGAN TEKNIK MENJALIN Kompetensi yang akan diperoleh setelah mempelajari bab ini adalah pemahaman tentang pengertian teknik menjalin desain dan prinsip teknik menjalin, jenis bahan dan alat yang dipergunakan untuk teknik menjalin Setelah mempelajari desain kriya tekstil dengan teknik menganyam, mahasiswa diharapkan mampu : 1. Menjelaskan tentang pengertian teknik menjalin 2. Menjelaskan tentang desain dan prinsip teknik menjalin 3. Menjelaskan tentang jenis bahan dan alat yang dipergunakan untuk teknik menjalin. A. Pengertian Teknik Menjalin Menjalin adalah menyusun atau merangkai sesuatu, baik dengan cara dijahit, dilem, atau diikat. Sehingga menghasilkan produk kerajinan tekstil yang indah dan menarik. Menjalin dalam pembuatan produk kerajinan tekstil pada dasarnya merangkaikan suatu benda yang sudah dibentuk terlebih dahulu. Pada umumnya benda yang dijalin atau dirangkai tersebut tidak terlalu besar, benda tersebut dapat berbentuk kotak-kotak, bulatan, atau tali yang panjang. Benda yang berbentuk bulatan atau kotak-kotak, bila dijalin menghasilkan suatu rangkaian yang nantinya dapat dibentuk kembali menjadi suatu produk kerajinan yang indah sesuai dengan motif yang dikehendaki, misalnya dalam pembuatan boneka bagian tangan dan kaki merupakan hasil jalinan kain perca yang dibentuk bulatan serta diisi

dengan bahan yang empuk seperti dacron atau kapas. Jalinan dari tali yang panjang dapat berbentuk kepangan rambut boneka, tali tas, atau untuk ikat pinggang. Menjalin dapat juga disebut dengan macramé, seperti yang disebutkan oleh Wiyoso Yudoseputro (1995:109) Macramé adalah teknik membentuk struktur dengan teknik menjalin tali menggunakan pekerjaan tangan terbuat dari bahan benang wool, benang katun, tali plastik. Teknik makrame merupakan teknik menjalin tali dengan menggunakan berbagai simpul dasar dan variasi simpul yang dikombinasikan sehingga menciptakan suatu bentuk yang terangkai dengan indah dan menarik. Simpul-simpul dasar dalam teknik menjalin yang biasa digunakan yaitu: simpul kepala atau pengait I simpul kepala atau pengait II simpul ketupat simpul ganda datar simpul gording arah horizontal simpul bola simpul rantai arah kanan dan kiri simpul tunggal simpul mati simpul datar berseling simpul gording arah diagonal Gambar. Simpul Dasar Teknik Menjalin (Sumber : Job sheet aksesoris milineris, 2007) simpul pembungkus

Teknik-Teknik Dasar Pembuatan Makrame/Menjalin Teknik Dasar 1 : Teknik Dasar 2 :

Teknik Dasar 3 : Teknik Dasar 4 :

Teknik Dasar 5 : Teknik Dasar 6 : Teknik Dasar 7 : Teknik Dasar 8 :

Teknik Dasar 9 : Berbagai benda yang dapat dibuat dengan menggunakan teknik menjal antara lain: cap lampu, gantungan pot bunga, sarung bantal kursi, tempat penyimpanan botol, gantungan kunci,hiasan dinding, aksesoris hp.

Sarung bantal Cap lampu Hiasan dinding B. Desain dan Prinsip Teknik Menjalin Desain merupakan langkah awal dalam mewujudkan suatu karya seni, dan desain merupakan rancangan yang akan memudahkan dalam pencapaian tujuan atau penciptaan karya seni. Untuk menghasilkan produk kriya tekstil yang maksimal dari teknik menjalin, harus memperhatikan prinsip-prinsip sebagai berikut : 1. Buat desain produk yang akan dibuat 2. Pilih simpul-simpul sesuai dengan benda/produk yang akan dibuat 3. Pilih bahan untuk menjalin sesuai dengan produk yang akan dibuat, yaitu : tali linen, tali jute, tali koor, tali acrylic, benang nylon, benang kasur, benang wool, benang katun dan benda-benda variasi.

A. Jenis Bahan dan Alat yang Dipergunakan Untuk Teknik Menjalin. Bahan-bahan yang diperlukan dalam pembuatan produk kriya tekstil dengan teknik menjalin antara lain: tali linen, tali jute, tali koor, tali acrylic, benang nylon, benang kasur, benang wool, benang katun dan benda-benda variasi. Alat yang digunakan dalam pembuatan produk kriya tekstil dengan teknik menjalin antara lain : jarum T, papan landasan, alas gabus, pita ukuran, gunting, lilin bakar, solder. Untuk pembuatan produk kriya tekstil dengan teknik menjalin ini bahan dan alat yang digunakan dapat disesuaikan dengan jenis produk yang akan dibuat.