BAB III OBJEK PENELITIAN Sekilas Sejarah PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI)

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III PROSEDUR PELAKSANAAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

TUGAS UTS PERENCANAAN STRATEGIK ORGANISASI INFORMASI

BAB I PENDAHULUAN. seseorang. Komunikasi tidak saja dilakukan antar personal, tetapi dapat pula

BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN

BAB III PROFIL INSTANSI MITRA. lembaga penyiaran SCTV telah melakukan transisi ke platform siaran dan

BAB I PENDAHULUAN. untuk memperoleh informasi dan pengetahuan serta wadah untuk menyalurkan ide,

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

: Publicis Groupe - berpusat di Perancis. Ada 218 agencies, di 84 countries, over employees

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. GRAMEDIA MEDIA NUSANTARA pada tahun 2008 dengan brand name

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. konten tayangan televisi inspiratif dan menghibur untuk keluarga Indonesia.

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN. tersebut siarannya ditujukan untuk kepentingan negara. Sejak berdirinya

BAB I PENDAHULUAN. dengan adanya media massa masyarakat pun bisa dapat terpuaskan.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi telah mendukung

BAB I PENDAHULUAN. vindonesia ke-17 pada tanggal 17 Agustus Siaran langsung itu masih

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat indonesia yang semakin berkembang dan kritis, perkembangan

BAB III DISKRIPSI PERUSAHAAN. Alamat : Jl. Prof. Dr. Ida Bagus Mantra No.88A Ketewel. Telp : /

BAB II PROFILE PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan, pekerjaan dan semua unsur yang ada. Saat ini perkembangan media

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAN. 11 stasiun free-to-air (FTA) TV dan memiliki bisnis inti dalam memproduksi dan

BAB I PENDAHULUAN. dalam menyampaikan pesannya bersifat audio visual, yakni dapat dilihat dan

DAFTAR KUOTA PELATIHAN KURIKULUM 2013 PAI PADA MGMP PAI SMK KABUPATEN/KOTA

BAB I PENDAHULUAN. membuat setiap orang melakukan berbagai bentuk komunikasi, seperti

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi adalah hal mendasar yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Sudirman Kav.32 Jakarta, memulai siaran percobaannya pada tanggal 25 November

BAB III OBYEK PENELITIAN. RCTI merupakan televisi swasta pertama di Indonesia. Tujuannya adalah sebagai

BAB I PENDAHULUAN. tingkat pengetahuan masyarakat. Sekarang ini, media memiliki andil yang. budaya yang bijak untuk mengubah prilaku masyarakat.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian ANTV, Global TV, Indosiar, NET TV,

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat Indonesia, kemudian kemunculannya disusul oleh stasiun stasiun

BAB I PENDAHULUAN. kunci dari sukses tidaknya informasi dapat sampai ke masyarakat. Kehidupan

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. kertas. Seperti Koran, majalah, tabloid, dll. Media Massa Elektronik (Electronic Media).

BAB I PENDAHULUAN. jenis dan ragamnya, dari mulai drama, musik, olahraga, realita bahkan Fashion.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

BAB III OBJEK PENELITIAN. Bandung TV mulai mengudara pada 3 Januari 2005 selama 10 jam dengan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. cara yang ditempuh untuk dapat berkomunikasi seperti melalui media massa,

BAB V PENUTUP KESIMPULAN

BAB II PT. RADIO EKACITA SWARA BUANA (HARD ROCK FM BANDUNG)

Karya Bidang Program Tayangan Gitaran Sore-Sore Pro TV sebagai Penulis Naskah (Script Writer)

BAB 1 PENDAHULUAN. pada kehidupan manusia. 99% orang Amerika memiliki televisi di rumahnya.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Sejarah Singkat Stasiun Globaltv

BAB 1. masyarakat. Maraknya ragam bentuk acara yang ditayangkan oleh stasiun televisi

BAB I PENDAHULUAN. kepada orang lain secara timbal balik. tertentu, yang akhirnya semakin meningkatkan kebutuhan-kebutuhan pada

09FIKOM. DASAR-DASAR PENYIARAN Modul ke: Organisasi Media Penyiaran Struktur Organisasi Penyiaran Fungsi & Tanggung Jawab SDM

BAB II GAMBARAN UMUM

BAB III PROSEDUR PELAKSANAAN

Program NIHONGO Partners Pedoman Pendaftaran bagi Sekolah (2018/2019) Deadline Aplikasi 8 September 2017

BAB I PENDAHULUAN. menjadi sumber inspirasi dan keuntungan bagi para penggunanya, hal ini

Transkip Pertanyaan Wawancara Analis Program, di. Program Research & Development Department RCTI

BAB 1 PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan bidang informasi dan komunikasi telah melahirkan peradaban

BAB I PENDAHULUAN. Televisi merupakan sarana hiburan free-to-air yang tidak sedikit masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. mampu menyampaikan pesan kepada audience yang sangat luas. 1

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. untuk bisa meraih rating share yang mencapai atau melebihi target.

INFORMASI UPAH MINIMUM REGIONAL (UMR) TAHUN 2010, 2011, 2012

BAB I PENDAHULUAN. acara televisi itu merupakan hasil dari bentuk komunikasi massa.

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. memutarkan 100 % lagu lagu Indonesia, yang memiliki frekuensi gelombang 105,1

BAB I PENDAHULUAN. dalam program acara. Hal tersebut menjadikan banyaknya bermunculan televisi

LAMPIRAN 1 DATA KABUPATEN/KOTA PENERIMA PENGALIHAN PENGELOLAAN PBB-P2 SEBAGAI SAMPEL PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. stakeholders ataupun untuk mengkomunikasikan visi, misi, tujuan dan program

TEMA LAPORAN SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. Televisi dapat dikatakan telah mendominasi hampir semua waktu luang setiap

BAB I PENDAHULUAN. satu sumber informasi yang bersifat satu arah, linear communication.

BAB I PENDAHULUAN. waktu memaksakan media industri hiburan khususnya media televisi berlombalomba

BAB 1 PENDAHULUAN. bisa menyebarkan pesan secara cepat kepada audience yang luas dan heterogen.

BAB I PENDAHULUAN. yang berarti setiap manusia tidak dapat hidup sendiri dan sangat dianjurkan untuk

BAB I PENDAHULUAN. I. 1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dalam kehidupan masyarakat. Televisi sebagai media massa memiliki

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Televisi adalah salah satu media masa yang tidak hanya menampilkan

BAB 1 PENDAHULUAN. mengakibatkan kebutuhan masyarakat akan informasi semakin besar. Dan informasi

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat dibutuhkan manusia, dan manusia tidak bisa hidup tanpa

BAB 1 PENDAHULUAN. Dengan menggunakan pemancar maka teleivisi dapat menerima input gambar bergerak

DAFTAR UNDANGAN PENGADILAN TINGGI DAN PENGADILAN NEGERI YANG MENERIMA SERTIFIKAT AKREDITASI TAHUN 2017

BAB I PENDAHULUAN. sampaikan. Dan Komunikasi juga bisa dilakukan secara langsung (tatap muka) maupun melalui

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Pengaruh Tayangan Sinetron Ftv Bagi Perkembangan Psikis Remaja Indonesia Saat Ini

BAB I PENDAHULUAN. meresap banyak informasi secara langsung dari media. berubah sesuai dengan situasi yang berlaku. 2 Komunikasi mengacu tindakan

BAB III PROFIL GLOBAL TV. Prinsip Pendirian Lembaga Penyiaran Televisi Swasta No:801/MP/PM/199

BAB 1 PENDAHULUAN. Banyak stasiun stasiun televisi swasta baru yang mulai bermunculan untuk merebut

BAB 1 PENDAHULUAN. banyaknya program acara variety show, reality show, infotainment menjadi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin berkembangnya stasiun TV di Indonesia, tidak dipungkiri

BAB I PENDAHULUAN. membuat pemirsanya ketagihan untuk selalu menyaksikan acara-acara yang ditayangkan.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Teknologi dan media komunikasi saat ini berkembang sangat pesat. Hal ini

2017, No Penyesuaian dan Penetapan Kembali Pensiun Pokok Pensiunan Hakim dan Janda/Dudanya, serta Orang Tua dari Hakim yang Tewas dan Tidak Men

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. masyarakat. Kekuatan audio dan visual yang diberikan televisi mampu

BAB I PENDAHULUAN. media massa karena sifatnya yang lebih efisien dan cepat. Media massa kini tidak

KODE KANTOR WILAYAH DIREKTORAT JENDERAL PAJAK DAN KANTOR PELAYANAN PAJAK NO UNIT KANTOR KODE 1.

BAB I PENDAHULUAN. Radio sudah tidak asing lagi ditelinga masyarakat umum. Baik ketika

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Transkripsi:

84 BAB III OBJEK PENELITIAN 3.1. Sekilas Sejarah PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI) 3.1.1. Sejarah RCTI RCTI yang merupakan singkatan dari Rajawali Citra Televisi Indonesia adalah stasiun televisi swasta pertama di Indonesia. PT Rajawali Citra Televisi Indonesia atau yang lebih dikenal dengan nama RCTI berdiri pada tanggal 21 Agustus 1987 dan dibangun di atas tanah seluas 10 Hektar. RCTI memulai siaran percobaan pertama kali selama empat jam sehari pada tanggal 14 November 1988. Kemudian mulai mengudara pada tanggal 24 Agustus 1989, siaran RCTI hanya dapat ditangkap oleh pelanggan yang memiliki decoder dan membayar iuran setiap bulannya. Pada tanggal 1 Agustus 1990 berdasarkan keputusan Menteri Penerangan, perusahaan yang masih satu grup dengan TPI dan Global TV ini mulai melakukan pelepasan penggunaan dekoder. Sehingga masyarakat luas yang tidak berlangganan dekoder dapat melihat tayangan RCTI. Menayangkan berbagai macam program acara hiburan, informasi dan berita yang dikemas dengan menarik. RCTI tumbuh dengan cepat menjadi agen perubahan dan pembaharu dalam dinamika sosial masyarakat di Indonesia. Saat ini RCTI merupakan stasiun televisi yang memiliki jaringan terluas di Indonesia. Melalui 48 stasiun relay-nya program - program RCTI disaksikan oleh sekitar 180 juta pemirsa yang tersebar di 302 kota di seluruh nusantara, atau kira - kira 80 %

85 dari jumlah penduduk Indonesia. Kondisi demografi ini disertai rancangan program - program menarik diikuti rating yang bagus, menarik minat pengiklan untuk menayangkan promo mereka di RCTI. Sejak awal cita - cita RCTI adalah menciptakan serangkaian acara unggulan dalam satu saluran yang memungkinkan para pengiklan memilih RCTI sebagai media iklan - iklan mereka. Cita - cita itu menjadi nyata karena sejak berdiri hingga saat ini RCTI senantiasa menjadi market leader. Hingga tahun 2007 RCTI tetap mempertahankan posisi market leader dengan pangsa pemirsa mencapai 17,9 % (ABC 5+) dan 17,5% (all demo). RCTI juga berhasil mempertahankan pangsa periklanan televisi tertinggi sebesar 15,2 % seperti dilaporkan oleh AGB Nielsen Media Research. Di bawah naungan perusahaan induknya PT Media Nusantara Citra Tbk (MNC), RCTI berhasil menempati posisi nomor satu di antara stasiun televisi lainnya di Indonesia. Selain itu pengembangan teknologi yang dilakukan RCTI juga memungkinkan pemirsa menikmati program - program RCTI melalui saluran telpon dan internet. Didukung oleh tenaga profesional yang penuh semangat, berdedikasi tinggi terhadap perusahaan, berkomitmen tinggi, serta konsisten memberikan pelayanan terbaik mereka terhadap pemirsa menjadikan RCTI sebagai pelopor dalam hal penyediaan program - program informasi dan hiburan terbaik yang paling digemari oleh pemirsanya. Di RCTI kualitas bukanlah kata tanpa makna melainkan harmonisasi dari kreatifitas, idealisme, kesungguhan, kerja keras, kebersamaan, dan doa. Enam

86 aspek tersebut tercermin dan mewarnai program - program RCTI yang mengusung motto Kebanggaan Bersama Milik Bangsa namun tampil dalam kemasan yang Oke. Kualitas program - program RCTI pada akhirnya mengantarkan RCTI untuk selalu menjadi yang terdepan dalam industri penyiaran TV di Indonesia. 3.1.2. Profile PT Rajawali Citra Televisi Indonesia Nama Perusahaan : PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI) Alamat : Jl. Raya Pejuangan No. 1, Kebon Jeruk, Jakarta 11530, Indonesia Telepon : (021) 5303540, 5303550 Fax : (021) 5320906 Email Website : webmaster@rcti.tv : http://www.rcti.tv 3.1.3. Logo PT. Rajawali Citra Televisi Indonesia Setiap perusahaan memiliki logo sebagai simbol dari identitas diri perusahaan agar dapat dikenal oleh masyarakat. Demikian pula dengan PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI) memiliki logo dengan ciri khas tertentu. Ciri khas RCTI adalah bentuk burung rajawali yang ditambah dengan garis merah pada sorot mata burung rajawali, dipertegas dengan Huruf R,C,T,I berwarna biru seperti tampak dalam gambar 3.1 berikut ini :

87 Gambar 3.1 Logo Lama RCTI (Sudah tidak digunakan) Sumber : Company Profile RCTI Jakarta, 2009 Gambar 3.2 Logo Baru RCTI (Digunakan hingga sekarang) Sumber : Company Profile RCTI Jakarta, 2009 a. Arti Logo Logo dari RCTI menggambarkan sikap RCTI yang selalu tanggap serta sigap setiap saat, turut serta mencerdaskan bangsa dalam era pembangunan semesta nasional. Bermediakan teknologi televisi yang dilandasi semangat perjuangan serta wawasan nasional maupun internasional, demi mencapai kesejahteraan lahir dan batin seluruh rakyat.

88 b. Simbol Burung Rajawali Simbol burung rajawali menggambarkan tekad RCTI bahwa dengan kegiatan teknologi, komunikasi dan visual televisi khususnya yang berwawasan nasional, RCTI siap mengemban tugas menyebarkan informasi, pengetahuan dan hiburan. c. Huruf RCTI Huruf RCTI dengan tipografi karakter tebal namun dalam bentuk sederhana, lugas tanpa ornamen berwarna biru murni dengan latar belakang menyiratkan ilusi optis. Seluruh rangkaian disatukan oleh garis merah yang melintas di bagian kepala huruf. Tipografi ini menyiratkan kedinamisan langkah yang tidak dibatasi oleh rumit dan ketatnya aturan formal. Sedangkan segmen - segmennya menyiratkan aspek teknologi komunikasi visual. 3.1.4. Visi, Misi dan Tiga Pilar Utama PT Rajawali Citra Televisi Indonesia A. Visi Visi PT Rajawali Citra Televisi Indonesia adalah Media Utama Hiburan dan Informasi. Kata utama mengandung makna lebih dari yang pertama karena kata pertama hanya mencerminkan hierarki pada dimensi tertentu. Sedangkan kata utama mengandung unsur kemuliaan karena melibatkan aspek kualitas, integritas dan dedikasi.

89 Media utama hiburan dan informasi memiliki makna: 1. RCTI unggul dalam hal kualitas materi dan penyajian program hiburan dan informasi. 2. RCTI memperhatikan keseimbangan faktor bisnis dan tanggung jawab sosial atas sajian program - programnya. 3. RCTI menjadi pilihan yang utama dari para stakeholder (karyawan, pemirsa, pengiklan, pemegang saham, pemasok, pesaing, perusahaan afiliasi, mitra strategis, masyarakat, dan penyelenggara negara). B. Misi Sedangkan misinya adalah Bersama Menyediakan Layanan Prima, yang memiliki makna interaksi kerja di perusahaan lebih mengutamakan semangat kebersamaan sebagai sebuah tim kerja yang kuat. Hal ini memungkinkan seluruh komponen perusahaan mulai dari level teratas sampai dengan level terbawah mampu bersama - sama terstimulasi, terkoordinasi dan tersistemasi memberikan karya terbaiknya demi mewujudkan pelayanan terbaik dan utama kepada stakeholder. C. Tiga Pilar Utama Selain visi dan misi, RCTI memiliki tiga nilai sebagai pilar utama yang menjadi motivasi, inspirasi dan semangat juang insan RCTI, yaitu : 1. Keutamaan Dalam Kebersamaan 2. Bersatu Padu 3. Oke

90 Proses kerja dilakukan dengan semangat kebersamaan untuk sampai pada hasil yang mendapat pengakuan dari para stakeholder atas kualitas integritas dan dedikasi yang ditampilkan. 3.1.5. Strategi PT Rajawali Citra Televisi Indonesia Secara keseluruhan untuk selalu tampil ke depan sebagai televisi terbaik yang mampu mengatasi gejolak pasar, perhatian RCTI sangat dicurahkan kepada : 1. Peningkatan dan pendayagunaan sarana operasi dan teknologi sehingga dapat memberikan berbagai kemudahan dan kenyamanan bagi pemilik pesawat televisi. 2. Penyajian program yang menarik dan memuaskan sesuai dengan kebutuhan pemirsa baik berupa hiburan, pengetahuan, informasi aktual dan akurat, serta pengembangan kreativitas untuk melahirkan program - program acara baru yang menarik, memuaskan pemirsa dan dapat dipertanggungjawabkan. 3. Pemasaran iklan yang menunjang biaya operasional dengan tetap memperhatikan kepentingan masyarakat luas. 4. Peningkatan peran, kompetensi dan profesionalisme sumber daya manusia, melalui program pelatihan dan pemeliharaan motivasi kerja karyawan melalui berbagai perlindungan dan kesejahteraan. Pengembangan usaha yang tetap berorientasi kepada kepentingan masyarakat baik berupa penyajian program hiburan, informasi dan pengetahuan serta program - program sosial.

91 3.1.6. Target Pemirsa RCTI merupakan jaringan TV swasta nasional pertama di Indonesia dan menjadi jaringan siaran TV nasional terdepan berdasarkan pangsa pemirsa, dengan pangsa pemirsa rata-rata sekitar 17,6% dan memiliki persentase tertinggi dalam pendapatan iklan TV sebesar 14,1% selama tahun 2008. Sasaran pemirsa RCTI adalah semua lapisan masyarakat yang membutuhkan informasi dan hiburan sesuai dengan program acara yang disajikan. Program RCTI dirancang untuk mengakomodasi keluarga yang berpenghasilan menengah ke atas (target pemirsa ABC 5+). Susunan program RCTI mencakup drama serial, berita, olahraga, musik, hiburan, variety shows, acara anak - anak, dan film dokumenter. RCTI memusatkan upayanya pada peningkatan kualitas produksi lokal, sementara di saat yang sama secara selektif memperoleh hak untuk menyiarkan content asing, yang diyakini RCTI sesuai dengan selera lokal. 3.1.7. Slogan RCTI Slogan dari PT Rajawali Citra Televisi Indonesia yakni: Kebanggaan Bersama Milik Bangsa Makna dari motto diatas yakni RCTI mengeluarkan seluruh kemampuan dan keahliannya untuk menghasilkan suatu produk yang dihasilkan dari penelitian - penelitian, kemudian hasil riset tersebut diaplikasikan atau diterapkan guna membangun Indonesia ke arah yang lebih maju.

92 3.2. Struktur Organisasi PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI) Adapun struktur organisasi dari PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI) adalah sebagai berikut: Gambar 3.3 Struktur Organisasi PT Rajawali Citra Televisi Indonesia

93 Dari gambar di atas dapat dijelaskan bahwa President Director sebagai dewan tertinggi di PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI) yang dibantu oleh bagian Audit, kemudian bagian Audit bertugas melaksanakan penyusunan standar akuntansi, pemeriksaan dan pelaporan keuangan bursa berjangka perusahaan pada setiap bagian atau divisi yang dimiliki oleh perusahaan yang membawahi Programming Director, Corporate Affair Director, Sales and Marketing Director, Finance and Administration Director, Production Division. Setiap Director membawahi bagian divisi & departemen, masing - masing seperti yang dijelaskan di bawah ini : a. Program Director membawahi bagian Programming Division, Acquisition Departement, Program Planning & Scheduling Departement, Program Research & Development Departement dan Programming Operation Departement. b. Production Division membawahi bagian Production Office Department, Production Support Department dan Production Operation Department. c. News & Feature Division Division membawahi 4 bagian setiap bagian dibawahi oleh setiap department yakni: News Deputy, Features Deputy, Infotainment Deputy dan General Secretariat. News Deputy membawahi News Gathering Department, News Production Department, sedangkan Feature Deputy membawahi Features Department. d. Engineering & IT Division membawahi Master Control Deparment, Studion & Outside Broadcasting Department, Techical Facility Department, Transmission Department, IT Department.

94 e. Corporate Affair Director membawahi bagian Corporate Secretary dan Legal Department. f. Sales & Marketing Director membawahi Sales & Marketing Division, Sales Adm. Support Department, Marketing Communication Deepartment, Promotion Division. Sedangkan Salaes & Marketing membawahi Sales Department dan Marketing Research & Analysis Department. g. Finance and Administration Director membawahi Finance and Accounting Division, Purchasing Department, Corporate Policy & Procedure Improvement, HR & GA Department dan Safety Security Section. Sedangkan Finance Accounting Division membawahi bagian Accounting & Tax Department, Bidget Control Department, Finance Department. 3.2.1. Divisi Dan Department RCTI Seperti terlihat dalam stukturisasi organisasi RCTI, divisi dalam strukturpun terbagi menjadi beberapa bagian, antara lain: 1. Programming Division 2. Production Division 3. News and Feature Division 4. Sales and Marketing Division 5. Finance and Accounting Division 6. Promotion Division Selain divisi ada pula departemen - departemen dalam struktur organisasi RCTI yang masing - masing memiliki tugas dan kepentingan berbeda, antara lain:

95 1. Acquisition Department 2. Program Planning and Scheduling Department 3. Program Research and Development Department 4. Programing Operations Department 5. Production Office Department 6. Production Support Department 7. Production Operations Department 8. News and Gathering Department 9. News Production Department 10. Features Department 11. Infotainment Department 12. Studio and Ouside Broadcasting Department 13. Techical and Fasility Department 14. Transmission Department 15. IT Department 16. Legal Department 17. Sales Department 18. Merketing research and Analysis Department 19. Sales adm and Support Department 20. Marketing Communication Department 21. Accounting and tax Department 22. Budget and control Department 23. Finance Department

96 24. Purchasing Department 25. HR and GE Department 3.3. Job Description PT Rajawali Citra Televisi Indonesia 1. President Director Memimpin seluruh dewan atau komite eksekutif. Menawarkan visi dan imajinasi di tingkat tertinggi (biasanya bekerjasama dengan MD atau CEO). Memimpin rapat umum dalam hal: untuk memastikan pelaksanaan tata - tertib; keadilan dan kesempatan bagi semua untuk berkontribusi secara tepat; menyesuaikan alokasi waktu per-item masalah; menentukan urutan agenda; mengarahkan diskusi ke arah konsensus; menjelaskan dan menyimpulkan tindakan dan kebijakan. Bertindak sebagai perwakilan organisasi dalam hubungannya dengan dunia luar. Memainkan bagian terkemuka dalam menentukan komposisi dari board dan subkomite, sehingga tercapainya keselarasan dan efektivitas. Mengambil keputusan sebagaimana didelegasikan oleh BOD atau pada situasi tertentu yang dianggap perlu dan yang diputuskan dalam meeting - meeting BOD. Menjalankan tanggung jawab dari direktur perusahaan sesuai dengan standar etika dan hukum.

97 2. Executive Secretary Membantu President Director dalam menyusun jadwal atau program kerja yang sifatnya harian ataupun jangka panjang. 3. Corporate Affair Director Mengelola administrasi Direksi. Pengelolaan kinerja bisnis dan pengelolaan sinergi. 4. Sales & Marketing Director Merencanakan, mengontrol dan mengkoordinir proses penjualan dan pemasaran untuk mencapai target penjualan dan mengembangkan pasar secara efektif dan efisien. Menentukan harga jual produk yang akan di launching, jadwal kunjungan serta sistem promosi untuk memastikan tercapainya target penjualan. Menganalisa dan mengembangkan strategi marketing untuk meningkatkan jumlah pelanggan dan layanan sesuai dengan target yang ditentukan. 5. Finance & Administration Director Mengumpulkan bahan penyusunan dan petunjuk teknis pembinaan administrasi keuangan. Mengelola administrasi keuangan. Melakukan pemeriksaan keuangan dan pembinaan perbendaharaan. Melakukan pembinaan, pengawasan, pengendalian dan pengelolaan administrasi gaji pegawai.

98 DIVISI PRODUKSI: a. Executive Producer (EP) Bertanggung jawab terhadap pembuatan dan pengembangan ide. EP adalah orang yang membiayai/mensponsori produksi secara keseluruhan, dan bertanggung jawab atas tayangan program acara/hak siar. b. Producer adalah orang yang menyusun konsep secara keseluruhan (dari konsep dibuat sampai dengan pelaksanaannya). Bertanggung jawab terhadap proses penciptaan dan pengembangan suatu program sesuai dengan tema yang telah ditentukan dan telah disepakati oleh Production manager, Executive Producer ataupun dari Management. c. Production Assistant (PA) adalah orang yang bertangung jawab memproduksi langsung di lapangan / lokasi shooting, clip/ film, atas hasil produksi. Dalam hal ini seorang PA diatasi oleh produser, yang merumuskan konsep (dari hasil evaluasi para tim kreatif) yang telah dibuat, disepakati, atau diputuskan EP dan produser, serta membantu produser dalam persiapan praproduksi suatu program, membantu direktur produksi pada saat pelaksanaan produksi, melakukan control editing post - production. d. Creative (Tim Kreatif) Mengembangkan ide - ide kreatif dan membuat naskah untuk program yang akan diproduksi dengan arahan dari produser.

99 e. Director (Sutradara) Mengarahkan seluruh aspek teknis dan elemen kreatif dari suatu produksi program televisi yang disiapkan dan disepakati oleh produser dan mengaplikasikannya dalam produksi sesuai prinsip sinematografi, broadcast dan entertainment. f. Program Director (PD) Seorang Program Director berada pada ruang Master Control, sebuah ruangan yang digunakan untuk memonitor semua pergerakan kamera dan tata set panggung yang tampil dalam berbagai layar monitor. Program Director melakukan komando kepada kamerawan dan Floor Director untuk mengatur jalannya pertunjukan. g. Floor Director (FD) Bertanggung jawab terhadap semua aktivitas di lapangan (floor), yaitu sebagai perantara director di floor mem-brief talent untuk blocking panggung. h. SPV Unit Production Mengkoordinasi semua kegiatan dan melakukan pembagian tugas kepada staf UPM, talent, secara adil dan berimbang. i. Unit Production Manager (UPM) Bertanggung jawab terhadap semua proses produksi nonteknis. Biasanya bertindak mengurusi hal - hal yang berkaitan erat dengan akomodasi, pengurusan izin, dan pemilihan lokasi, manajemen transportasi dan distribusi, jadwal kerja lapangan dan segala hal praktis yang bertujuan memperlancar proses produksi.

100 j. Unit Talent Dealing dengan artis atau pengisi acara produksi, selain itu bertanggung jawab untuk mendatangkan pengisi acara dan menjaganya hingga proses produksi selesai. k. Unit Sponsorship Memantau jumlah dan melakukan analisis sponsorship pada setiap program produksi in-house dengan bekerja sama dengan marketing dan sales. l. Sekretariat Membantu seluruh proses administrasi proses produksi yang berhubungan dengan rutinitas penjadwalan, persetujuan administrasi, pelaporan keuangan ke pimpinan hingga masalah birokrasi teknis pra dan pasca produksi. 3.4. Sarana Berikut ini adalah sarana dari PT Rajawali Citra Televisi Indonesia atau RCTI: Tabel 3.1 Sarana PT Rajawali Citra Televisi Indonesia No Jenis Sarana Jumlah Keterangan 1. Satu stasiun penyiaran di Jakarta (lokasi Kebon Jeruk). 1 - Gedung Utama, Gedung 2. Gedung Kerja Karyawan 6 Annexe, Gedung Studio 4, Gedung Studio 1, Gedung Pergudangan, dan Gedung Koperasi.

101 No Jenis Sarana Jumlah Keterangan Studio berfasilitas lengkap termasuk studio dengan teknologi virtual. - Studio 1 & 4 3. - Studio 2 6 - Studio 3 - Studio 5 - Studio 6 4. Menara Pemancar 2 Peralatan Outside Broadcast 5. (OB) untuk meliput program 7 siaran langsung di luar studio. 6. Stasiun pemancar 48 Digunakan untuk acara yang memerlukan setting luas. Studio yang sedang luasnya dan khusus untuk set virtual. Tidak berfungsi. Studio khusus acara berita dan dialog. Studio khusus siaran langsung. 1 menara aktif setinggi 275 meter, dan 1 menara sebagai back up setinggi 151 meter. 1 Ukuran besar, 6 Ukuran kecil Jakarta, Bandung, Semarang, Solo, Yogyakarta, Ambon, Jayapura, Surabaya, Denpasar, Manado, UjungPandang, Medan, Palembang, Pontianak, Kupang, Batam, Balikpapan, Banjarmasin, Malang, Cirebon, Pekalongan, Purwokerto, Lhoksemauwe,

102 Mataram, Bandar Lampung, Pekanbaru, Padang, Palu, Serang, Kediri, Samarinda, Cilegon, Garut, Bengkulu, Palangkaraya, Aceh, Jambi, Kendari, Madiun, Ngawi, Ponorogo, Bukit Tinggi 7. Masjid 1 - D Podjok (Food Court) 8. Kantin 1 Kantin, Koperasi Karyawan dan Cafe 9. ATM 1 BCA 10. Sarana Olahraga 3 Lapangan Basket, Lapangan Voley dan Lapangan Sepak Bola. Klinik dokter umum dan dokter gigi terdapat di gedung 11. Sarana Kesehatan 1 koperasi, dilengkapi juga dengan apotik, dan ruang istirahat. 12. Area Parkir 6 - (Sumber: Annual Report PT Rajawali Citra Televisi Indonesia Tahun 2009) 3.5. Area Jangkauan RCTI Melalui 48 transmisi RCTI dapat menjangkau siaran di seluruh propinsi yang ada di Indonesia dan dapat diterima di 142 kota besar di Indonesia, antara lain:

103 Tabel 3.2 Area Jangkauan RCTI No Stasiun Relay Jangkauan 1 Jakarta DKI Jakarta, Tanggerang, Bekasi, Depok. Bogor, Karawang, Serang, Pandeglang, Cilegon dan Cikampek. 2 Bandung Bandung, Cimahi, Serang, Padalarang, Banjaran dan Cianjur. 3 Medan Medan, Langkat, Binjai, Tebing Tinggi, Pangkalan Brandan dan Besitang. 4 Semarang Semarang, Ungaran, Purwodadi, Demak, Kudus, Jepara, Pati, Rembang, dan Temanggung. 5 Surabaya Surabaya, Gresik, Sidoarjo, Pasuruan, Bangkalan, Sampang, Probolinggo, dan Jombang. 6 Yogyakarta Yogyakarta, Solo, Sleman, Sukoharjo, Karanganyar, Klaten, dan Bantul. 7 Makassar Kodya Makasar, Bonto Bonto, Malino, Takalar, dan Gowa. 8 Pekanbaru Pekanbaru, Bangkinang, Balapungul, dan Sungai Ampit. 9 Jambi Kodya Jambi Kodya Palembang, Kayu Agung, Tanjung Lubuk, 10 Palembang Prabumulih, Lubuk Linggau, Musi Banyuasin, Muara Enim, dan Batu Raja. 11 Bali Bali, Denpasar, Tabanan, Bangli, Gianyar, Nusa Penida, Klungkung, Negara, Banyuangi, dan Lombok Barat. 12 Manado Kodya Manado. 13 Pontianak Pontianak, Mempawah sungai Raya, Teluk Padai, dan Pahauman. 14 Banjarmasin Banjarmasin, Maartapura, Banjarbatu, Marahaban, dan Pleihari. 15 Samarinda Samarinda, Tenggarong, Anggana dan Murabadak. 16 Padang Padang Pariaman, Tabing, Teluk Banyur, dan Indarung. 17 Bandar Lampung Kodya Bandar Lampung, Kecamatan Natar, Kecamatan Tanjung Bintang, Kecamatan Kibang, Kecamatan Sekampung, Kecamatan Batanghari, Kecamatan Metro, dan Kecamatan Rejo. 18 Jayapura Kodya Jayapura. (Sumber: Annual Report PT Rajawali Citra Televisi Indonesia Tahun 2009)

104 3.6. Program Acara RCTI Setiap stasiun televisi pasti memiliki produk acara atau bermacam - macam program acaranya sendiri dan juga memiliki segmentasi audiens yang berbeda satu dengan yang lainnya. Begitu pula dengan RCTI, contoh program - program yang ada di RCTI antara lain yaitu : Reality Show Merupakan program yang mengangkat realitas. Contoh: Mata - mata, Minta Tolong, Bedah Rumah, Satu Lawan Banyak, Masihkah Kau Mencintaiku, Tak Ada Yang Abadi, The Master. Variety Show (Musik) Merupakan program acara yang berisi berbagai jenis lagu dan dipandu oleh satu atau dua orang presenter. Dalam program ini disisipi lelucon, atau acara lainnya agar musik tidak membosankan dipanggung (Stage) studio. Contoh : Hits, Dahsyat, Indonesian Idol, dll. Sport Merupakan jenis program acara olahraga. Contohnya : UEFA Champions League, Piala Dunia 2010. Games Show Merupakan jenis program acara yang menampilkan suatu permainan dengan cara dan hadiah tertentu, acara ini juga menyampaikan sebuah tokoh atau para penontonnya sebagai peserta. Contoh : Kuis Siapa Lebih Berani, Apa Ini Apa Itu, Tak Tik Bom, dll.

105 Infotainment Merupakan program acara gosip seputar artis dan event. Contoh : Go spot, Silet, Cek dan Ricek, dan Kabar - Kabari. News Tayangan program televisi yang mengandung informasi kepada pemirsa yang berdasarkan fakta atau peristiwa yang terjadi, dan bukan berdasarkan opini atau karangan semata. Contoh : Seputar Indonesia malam, Seputar Indonesia Pagi, Sergap, Delik dan lain - lain. Sitkom Merupakan jenis program acara mengenai cerita dramatik berkarakter ringan dan berisi humor, adegan adegannya menyenangkan dan menghibur. Contoh: OB (office boy) Shift 2. Sinetron Merupakan drama yang terdiri atas beberapa episode, dimana satu episode dengan episode lainnya ada keterkaitan, berhubungan atau bersambungan. Contoh : Cinta dan Anugrah, Safa & Marwah, Kemilau Cinta Kamila, dll. Film Merupakan film - film Box office pilihan yang ditayangkan khusus untuk penonton penyuka film mancanegara.

106 Acara lainnya Merupakan program acara yang dibuat langsung sesuai dengan event yang akan digelar secara live. Contoh: Kemilau Mandiri Viesta. 3.7. Tinjauan Tentang Dahsyat 3.7.1. Sekilas Tentang Dahsyat Nama Program Acara Format Durasi Segmentasi Acara : Dahsyat : Live : 120 Menit : Semua kalangan dan umur Dahsyat merupakan sebuah acara televisi yang ditayangkan oleh RCTI dari hari Senin s/d Minggu pada pukul 09.00 pagi. Acara ini pertama kali dimulai pada tanggal 24 Maret 2008. Berisi acara yang berhubungan dengan musik dan mengudara selama 2 jam. Acara ini dibawakan oleh Olga Syahputra, Raffi Ahmad, dan Luna Maya, yang kemudian Luna Maya digantikan oleh Astrid Tiar. Dahsyat pertama kali mengudara secara live di RCTI dengan konsep yang berbeda. Siaran dari luar studio menggunakan mobil trailer dengan menghadirkan group band. Bukan tanpa alasan konsep Dahsyat seperti itu, karena saat itu Dahsyat ingin lebih dekat dengan pecinta musik Indonesia sehingga bisa menyapa para pemirsanya yang ada di luar kota. Dahsyat! Deretan Lagu Hits Teratas! Kalimat ini menjadi andalan Raffi Ahmad, Olga Syahputra dan Astrid Tiar untuk menyapa pemirsa RCTI setiap pagi. Dahsyat tak hanya sekedar menyajikan tangga lagu dan video klip, tapi gaya

107 lucu dan kocak trio host Dahsyat saat membawakan acara, menjadi salah satu andalan untuk menghadirkan kesegaran di pagi hari. 3.7.2. Logo dari Dahsyat Gambar 3.4 Logo Dahsyat Musik Sumber : website RCTI (www.rcti.tv) 3.7.3. Sekilas Tentang Dahsyat Awards Kehadiran Dahsyat selama ini tidak lepas dari dukungan para sahabat Dahsyat dan seluruh masyarakat pencinta Dahsyat. Dahsyat selalu menjadi yang terdepan karena selalu menyajikan deretan lagu lagu yang sedang menjadi hits. Dahsyat Awards merupakan sebuah pesta penghargaan bagi musisi terfavorit dan terdahsyat yang pernah tampil dalam Dahsyat. Dengan konsep penilaian kategori, nominasi dinilai oleh para juri dan juga melalui polling sms. Total semua penghargaan terbagi dalam 10 kategori, berikut nominasi Dahsyat Awards : 1. Lagu Terdahsyat 2. Aksi Panggung Terdahsyat 3. Peran Di Video Klip Terdahsyat 4. Band Terdahsyat

108 5. Penyanyi Solo Terdahsyat 6. Penyanyi Duo/Grup Terdahsyat 7. Pendatang Baru Terdahsyat 8. Lokasi Terdahsyat 9. Aksi Panggung Terdahsyat 10. Band Yang Sering Tampil Di Dahsyat 3.7.4. Sekilas Tentang Penonton Dahsyat Dahsyat, program in-house yang ditayangkan RCTI sejak tahun 2008 ini merupakan program musik yang dalam sekejap menjadi pujaan banyak pemirsa atau dikenal dengan sebutan Sahabat Dahsyat. Penonton Dahsyat adalah para sahabat Dahsyat yang menjadi penonton dari suatu organisasi, universitas, atau datang atas nama perseorangan. Semua penonton berasal dari berbagai tempat baik dalam maupun luar kota. Untuk menjadi penonton, para sahabat Dahsyat bisa langsung datang ke studio 6 RCTI tanpa harus membayar atau mendaftar terlebih dahulu.