BAB III PROFIL INSTANSI MITRA. lembaga penyiaran SCTV telah melakukan transisi ke platform siaran dan

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III PROFIL INSTANSI MITRA. lembaga penyiaran SCTV telah melakukan transisi ke platform siaran dan"

Susanto Kurniawan
7 tahun lalu
Tontonan:

1 BAB III PROFIL INSTANSI MITRA A. SEJARAH SCTV SCTV adalah sebuah stasiun televisi swasta nasional di Indonesia. Sebagai lembaga penyiaran SCTV telah melakukan transisi ke platform siaran dan produksi digital, yang merupakan bagian dari kebijakan untuk secara konsisten mengadopsi kecanggihan teknologi dalam meningkatkan kinerja dan efisiensi operasional. Dalam semangat yang sama, kebijakan itu telah meletakkan penekanan yang kokoh pada pembinaan kompetensi individu di seluruh aspek untuk mempertajam basis pengetahuan seraya memupuk talenta, kreativitas dan inisiatif. Gambar 3.1 Logo SCTV Liputan 6 pagi merupakan salah satu program berita harian yang diproduksi dari divisi pemberitaan SCTV. Liputan 6 tak lepas dari perjalanan sejarah berdirinya stasiun televisi SCTV. Ketika SCTV lahir di Surabaya, SCTV sepakat menggandeng RCTI untuk membentuk lembaga produksi informasi yang kemudian dinamakan PT. SINDO (PT. Seputar Indonesia). 40

2 41 Pemakaian kata informasi dikarenakan saat itu pemerintah melarang televisi swasta memproduksi berita. Sekitar tahun , PT. SINDO merekrut sejumlah besar tenaga wartawan (reporter) dan kamerawan. Mereka kemudian ditempatkan di dua kota yaitu Jakarta (kompleks stasiun RCTI, Kebun Jeruk Jakarta) dan Surabaya (kompleks Darmo Permai III, Surabaya). Karena merupakan produksi bersama, mereka menggunakan identitas RCTI -SCTV dalam setiap peralatan sampai tampilan ketika siaran berita semua berita yang dihasilkan wajib di-relay oleh kedua stasiun televisi tersebut RCTI menayangkan Seputar Indonesia pukul WIB dari studio 5 RCTI di Kebon Jeruk, Jakarta, dan SCTV dengan peran yang lebih besar menayangkan Pagi Pukul WIB. Sementara itu di Jakarta, SCTV di bawah kendali Sumita Tobing juga tengah mempersiapkan sebuah tim pemberitaan dengan jumlah 12 orang. Akhirnya sekitar Juli 1994 terlahirlah Liputan 6 SCTV di Jakarta, dan semua tim pemberitaan yang semula berada di Surabaya kemudian masuk dalam divisi pemberitaan Liputan 6 SCTV di Jakarta. Divisi pemberitaan ini disebut Liputan 6 karena terilhami dari nama-nama program pemberitaan di Inggris atau Amerika, seperti Six O Clock Reports atau Seven O Clock Reports. Kebetulan pada saat itu alokasi slotnya berada pada pukul petang (Primadi,2006:52) Liputan 6 Pagi terdiri dari 6 segmen yang melengkapi berita yang tampil pada Liputan 6 Siang, Petang, dan Malam. Berita yang tersaji disertai dengan pernyataan saksi-saksi dan interview. Selain itu juga, Liputan 6 Pagi menyajikan berita yang akan terjadi hari itu. Misalnya saat akan diadakan

3 42 Pemilihan Ketua Umum sebuah partai yang terjadi hari itu, akan di beritakan dari mulai persiapan hingga akhir dari pemilihan tersebut. Liputan 6 Pagi tayang pada pukul WIB setiap hari. Liputan 6 Pagi dibagi menjadi enam segmen, dengan tiap segmen yang rata-rata berdurasi hampir 10 menit. Informasi yang berbeda di tiap segmennya juga beragam, mulai dari berita dari dalam negeri, kriminal, olahraga, mancanegara, hingga berita yang inovatif. B. Profil SCTV 1. Nama Perusahaan : PT. Surya Citra Televisi 2. Alamat : SCTV Tower Senayan City, Jln. Asia Afrika lot. 19 Jakarta, Slogan : SCTV Satu Untuk Semua. 4. Situs web : C. Visi dan Misi 1. Visi SCTV Visi SCTV adalah menjadi stasiun unggulan yang dapat memberikan kontibusi terhadapkesatuan dan persatuan bangsa, serta mencerdaskan kehidupan bangsa. 2. Misi SCTV membangun SCTV sebagai jaringan televisi swasta yang terkemuka di Indonesia, dengan menyediakan beragam program kreatif, inovatif, dan berkualitas untuk pemirsa, berdasarkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik.

4 43 D. Tujuan SCTV Pada dasarnya SCTV memiliki peranan penting dalam program mencerdaskan kehidupan bangsa. Hal ini sesuai dengan tujuan awal SCTV berdiri, yaitu sebagai media informasi untuk ikut berpartisipasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dengan terus memberikan pelayanan dan program yang berkualitas serta berkesinambungan. E. STRUKTUR ORGANISASI PT. SURYA CITRA TELEVISI Gambar 3.2 Struktur Organisasi SCTV

5 44 F. JUMLAH PENYIAR 1. Anastasya Putri 2. Beverly Gunawan 3. Boy Bakamaro 4. David Rizal 5. Djati Darma 6. Joy Astro 7. Mochamad Achir 8. Pramita Andini 9. Putri Permatasari 10. Retno Pinasti 11. Reza Ramadhansyah 12. Skolastika Sylvia G. TRANSMISI SCTV memiliki 41 stasiun transmisi yang mampu menjangkau lebih dari 133 juta penonton televisi di Indonesia. Jakarta 45 UHF Cirebon 36 UHF Ambon 10 VHF Denpasar 27 UHF Balikpapan 32 UHF Garut 30 UHF Banda Aceh 46 UHF Jambi 35 UHF Bandar Lampung 34 UHF Jayapura 30 UHF Bandung 52 UHF Jember 62 UHF Banjarmasin 34 UHF Kediri 53 UHF Banyuwangi 42 UHF Kebumen 51 UHF Batam 47 UHF Kendari 24 UHF Bengkulu 26 UHF Madiun 48 UHF Bontang 26 UHF Makassar 35 UHF Bukittinggi 60 UHF Malang 46 UHF Cilegon 55 UHF Manado 34 UHF

6 45 Mataram 32 UHF Pontianak 31 UHF Medan 35 UHF Purwokerto 45 UHF Padang 47 UHF Samarinda 47 UHF Palangkaraya 35 UHF Semarang 35 UHF Palembang 32 UHF Surabaya 34 UHF Palu 31 UHF Tegal 55 UHF Pekanbaru 26 UHF Yogyakarta 34 UHF

dokumen-dokumen yang mirip

Indeks Harga Konsumen di 66 Kota (2007=100),

Indeks Harga Konsumen di 66 Kota (2007=100), Umum Banda Aceh 216,59 246,43 278,90 295,67 112,07 139,01 172,41 190,86 109,37 115,47 119,06 124,90 127,19 Lhokseumawe 217,73 242,90 273,06 295,55 111,38 124,28 143,10 154,71 108,33 116,24 121,61 130,52