PEMERINTAH KABUPATEN WAROPEN

dokumen-dokumen yang mirip
PEMERINTAH KABUPATEN WAROPEN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN NOMOR : 09 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

PEMERINTAH KABUPATEN WAROPEN

PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 5 TAHUN 2007 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN POSO

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PESAWARAN NOMOR 05 TAHUN 2011

BUPATI SIGI PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIGI NOMOR 8 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS - DINAS DAERAH KABUPATEN SIGI

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

PEMERINTAH KABUPATEN WAROPEN

PEMERINTAHAN KABUPATEN BINTAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN SIAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG NOMOR 20 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR 03 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR : 03 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN SIAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN TAHUN 2005

- 1 - PERATURAN DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SABU RAIJUA NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH KABUPATEN SABU RAIJUA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 5 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2008 NOMOR 16 SERI D

GUBERNUR PROVINSI KALIMANTAN UTARA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2008 NOMOR 16 SERI D

PEMERINTAH KABUPATEN MAJENE

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 16 TAHUN 2007 TENTANG

DINAS-DINAS DAERAH KABUPATEN JAYAPURA TUGAS DAN FUNGSI KEPALA DAERAH, SEKRETARIS, KEPALA BIDANG, KEPALA SUB BAGIAN, DAN KEPALA SEKSI 2014

PEMERINTAH KABUPATEN LAMONGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN LAMONGAN NOMOR 03 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGKA BARAT NOMOR 4 TAHUN 2008

PERATURAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU NOMOR : 8 TAHUN 2008 TENTANG DINAS DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI INDRAMAYU

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 16 TAHUN 2007 TENTANG

QANUN KABUPATEN ACEH BARAT NOMOR : 3 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 06 TAHUN 2005 T E N T A N G

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPAHIANG NOMOR 01 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI DONGGALA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI DONGGALA,

PEMERINTAH KABUPATEN BOJONEGORO

PEMERINTAH KABUPATEN KETAPANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN KETAPANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN KETAPANG

PEMERINTAH KABUPATEN MAMUJU UTARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAMUJU UTARA NOMOR: 06 TAHUN 2010 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUBANG NOMOR : 7 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 17 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN TUBAN Nomor 2 Tahun 2008 Seri D

PEMERINTAH KOTA MADIUN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 04 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

PERATURAN DAERAH KOTA BANJARBARU NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR : 13 TAHUN 2008 SERI : D NOMOR : 2 PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR 13 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PULAU MOROTAI NOMOR 3 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN PULAU MOROTAI

KEPALA DINAS SUB BAGIAN UMUM BIDANG PENGEMBANGAN SUMBER DAYA SYARIAT ISLAM SEKSI PEMBINAAN SUMBER DAYA TENAGA KEAGAMAAN SEKSI

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR : 29 TAHUN 2006 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR

PEMERINTAH KABUPATEN MUKOMUKO

PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO

BUPATI SUKAMARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI JENEPONTO Jalan Lanto Dg. Pasewang No. 34 Jeneponto Telp. (0419) Kode Pos 92311

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR : 20 TAHUN 2011 SERI : D NOMOR : 2

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BATANG HARI NOMOR 8 TAHUN 2011

PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO

PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT

BUPATI KEPULAUAN MERANTI

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MIMIKA NOMOR 4 TAHUN 2012 T E N T A N G

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MADIUN NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN MADIUN

PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO

LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 20 TAHUN 2008 TANGGAL 25 SEPTEMBER 2008

PERATURAN DAERAH KABUPATEN GROBOGAN NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN, KEDUDUKAN DAN TUGAS POKOK ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN GROBOGAN

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKALIS

DIN PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG

D I N A S SEKRETARIAT BUPATI SERANG, Cap/Ttd A. TAUFIK NURIMAN KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL U P T D BIDANG PELAYANAN KESEHATAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MIMIKA NOMOR 4 TAHUN 2012 T E N T A N G

PEMERINTAH KABUPATEN BOVEN DIGOEL

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI

PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA UTARA

PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO

PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO PERATURAN DAERAH PROVINSI GORONTALO NOMOR 6 TAHUN 2007 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN REJANG LEBONG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN BANYUMAS

PEMERINTAH KABUPATEN WAROPEN

ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

GUBERNUR PAPUA PERATURAN DAERAH PROVINSI PAPUA NOMOR 12 TAHUN 2013 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH PROVINSI PAPUA

BUPATI MAJENE PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJENE NOMOR 3 TAHUN 2011 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN CIREBON

PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGAWI NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

WALIKOTA PADANG PERATURAN DAERAH KOTA PADANG NOMOR 14 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 9 TAHUN 2013 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEPARA NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN JEPARA

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR NOMOR 08 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

PERATURAN DAERAH KOTA PAYAKUMBUH NOMOR : 03 TAHUN 2008 T E N T A N G ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA PAYAKUMBUH

PEMERINTAH KABUPATEN BOVEN DIGOEL

PEMERINTAH KABUPATEN TANGGAMUS

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah dengan U

PERATURAN DAERAH KOTA BANJAR NOMOR 3 TAHUN 2004 TENTANG DINAS DAERAH KOTA BANJAR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BANJAR,

BUPATI MUSI RAWAS 2 TAHUN 2001 TENTANG

2. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian (LNRI Tahun 1974 Nomor 55, TLNRI Nomor 3041); LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PURWAKARTA

PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT NOMOR 18 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO

PEMBENTUKAN ORGANISASI DINAS-DINAS DAERAH KABUPATEN BONE

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI

Transkripsi:

PEMERINTAH KABUPATEN WAROPEN PERATURAN DAERAH KABUPATEN WAROPEN NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH KABUPATEN WAROPEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KABUPATEN WAROPEN, Menimbang : a. bahwa kebijakan Otonomi Daerah berdasarkan Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 Tentang Pemerintah Daerah sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 8 Tahun 2005 dan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008, memberikan kewenangan penuh kepada Kabupaten Waropen untuk mengelola urusan rumah tangganya sendiri ; b. bahwa dengan mempertimbangkan kewenangan, karakteristik wilayah, potensi daerah, kemampuan keuangan daerah dan ketersediaan sumber daya aparatur, maka pembentukan organisasi dan tata kerja Dinas-Dinas Daerah telah sesuai dengan kondisi objektif daerah saat ini ; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b di atas, dipandang perlu ditetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Waropen. Mengingat : 1. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 1969 Tentang Pembentukan Propinsi Otonom di Irian Barat dan Kabupaten- Kabupaten Otonomi di Propinsi Irian Barat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1969 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2907) ; 2. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2001 Tentang Otonomi Khusus bagi Provinsi Papua (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 135, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4151) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Republik Indonesia Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2008 Tentang Perubahan Atas Undang-undang Republik Indonesia Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2001 Tentang Otonomi Khusus Bagi Provinsi Papua (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4842) ; 3. Undang-undang /2 1

3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2002 Tentang Pembentukan Kabupaten Sarmi, Kabupaten Keerom, Kabupaten Sorong selatan, Kabupaten Raja Ampat Kabupaten Pegunungan Bintang Kabupaten Yahukimo, Kabupaten Toli Kara, Kabupaten Waropen, Kabupaten Kaimana, Kabupaten Bovendigul, Kabupaten Mappi, Kabupaten Asmat, Kabupaten Teluk Bintuni dan Kabupaten Teluk Wondama di Propinsi Papua (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 129, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4245) ; Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2004 Tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 129, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3839) ; Undang-undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2005 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2005 Tentang Perubahan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah menjadi Undangundang Republik Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4548) ; Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438) ; Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4593) ; Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007 Tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737) ; Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2007 Tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4741). Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 57 Tahun 2007 Tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah. Dengan Persetujuan /3 2

Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN WAROPEN dan BUPATI KABUPATEN WAROPEN MEMUTUSKAN : Menetapkan : PEMBENTUKAN ORGANISASI DINAS-DINAS DAERAH KABUPATEN WAROPEN. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini, yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Kabupaten Waropen ; 2. Pemerintah Daerah adalah Bupati dan Perangkat Daerah sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah ; 3. Bupati adalah Bupati Kabupaten Waropen ; 4. Desentralisasi adalah penyerahan wewenang pemerintahan oleh Pemerintah kepada daerah otonom untuk mengatur dan mengurus urusan Pemerintahan dalam Sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia ; 5. Otonomi Daerah adalah hak, wewenang dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat sesuai dangan peraturan perundang-undangan ; 6. Daerah Otonom, selanjutnya disebut Daerah adalah kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai batas-batas wilayah yang berwenang mengatur dan mengurus urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia ; 7. Perangkat Daerah adalah unsur pembantu Kepala Daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan yang terdiri dari Sekretariat Daerah, Sekretariat DPRD, Dinas Daerah dan Lembaga Teknis Daerah ; 8. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten Waropen ; 9. Dinas Daerah adalah Dinas-Dinas Daerah Kabupaten Waropen ; 10. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas pada Dinas-Dinas Daerah Kabupaten Waropen ; 11. Bidang adalah Bidang-bidang pada Dinas-dinas Daerah Kabupaten Waropen. 12. Sub Bidang adalah Sub Bidang-Sub Bidang pada Dinas-dinas Daerah Kabupaten Waropen. 13. Unit Pelaksana Teknis Dinas yang selanjutnya disebut UPTD adalah unsur pelaksanaan operasional Dinas ; 14. Kelompok Jabatan Fungsional adalah Kelompok Pegawai Negeri Sipil yang diberi tugas, wewenang dan hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk melaksanakan kegiatan yang sesuai dengan profesinya dalam rangka mendukung tugas pokok Dinas ; 15. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, selanjutnya disebut APBD adalah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Waropen. BAB II Pembentukan, Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi Pasal 2 Dengan Peraturan Daerah ini, dibentuk Organisasi Dinas-Dinas Daerah Kabupaten Waropen, yang terdiri dari ; 1. Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga ; 2. Dinas Kesehatan /4 3

2. Dinas Kesehatan ; 3. Pekerjaan Umum ; 4. Dinas Pendapatan Daerah ; 5. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil ; 6. Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi ; 7. Dinas Kesejahteraan Sosial ; 8. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata ; 9. Dinas Pertanian; 10. Dinas Kelautan dan Perikanan ; 11. Dinas kehutanan ; 12. Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi dan UKM; 13. Dinas Pertambangan dan Energi. Pasal 3 Dinas Daerah merupakan unsur pelaksana Pemerintah Daerah yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Bagian Pertama Tugas Pokok dan Fungsi Paragraf 1 Dinas Pendidikan, Pemuda Dan Olahraga Pasal 4 (1) Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan otonomi daerah dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi di bidang Pendidikan, Pemuda dan Olah raga ; (2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1), Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Pendidikan, Pemuda dan Olah raga ; b. Penyelenggaraan urusan Pemerintahan dan pelayanan umum di bidang Pendidikan, Pemuda dan Olah raga ; c. Pembinaan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya ; d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya. Paragraf 2 Dinas Kesehatan Pasal 5 1) Dinas Kesehatan, mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan otonomi daerah dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi dibidang Kesehatan ; 2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Ayat (1) Dinas Kesehatan, menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Kesehatan ; b. Penyelenggaraan urusan Pemerintahan dan pelayanan umum di bidang Kesehatan ; 4 c. Pembinaan../5

c. Pembinaan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya ; d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya. Paragraf 3 Dinas Pekerjaan Umum Pasal 6 (1) Dinas Pekerjaan Umum, mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan otonomi daerah dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi dibidang Pekerjaan Umum ; (2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1), Dinas Pekerjaan Umum, menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Pekerjaan Umum ; b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum dibidang Pekerjaan Umum ; c. Pembinaan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya ; d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya. Paragraf 4 Dinas Pendapatan Daerah Pasal 7 (1) Dinas Pendapatan Daerah, mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan otonomi daerah dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi di bidang Pendapatan Daerah ; (2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1) Dinas Pendapatan Daerah, menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Pendapatan Daerah; b. Penyelenggaraan urusan Pemerintahan dan pelayanan umum di bidang Pendapatan Daerah ; c. Pembinaan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya ; d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya. Paragraf 5 Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Pasal 8 (1) Dinas Kependudukan dan Catatan sipil, mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan otonomi daerah dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi dibidang Kependudukan Dan Catatan Sipil ; (2) Dalam pelaksanaan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1) Dinas kependudukan dan Catatan Sipil menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis dibidang kependudukan dan catatan sipil ; b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang kependudukan dan catatan sipil ; c. Pembinaan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya; d. Pelaksanaan./6 5

d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya. Paragraf 6 Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi Pasal 9 (1) Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan Otonomi Daerah dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi di bidang Perhubungan, Komunikasi dan Informasi ; (2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1), Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Perhubungan, Komunikasi dan Informasi ; b. Penyelenggaraan urusan Pemerintahan dan pelayanan umum di bidang Perhubungan, Komunikasi dan Informasi ; c. Pembinaan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya ; d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya. Paragraf 7 Dinas Kesejahteraan Sosial Pasal 10 (1) Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan otonomi daerah dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi di bidang Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi ; (2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1) Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transportasi menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi ; b. Penyelenggaraan urusan Pemerintahan dan pelayanan umum di bidang Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi ; c. Pembinaan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya ; d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya. Paragraf 8 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pasal 11 (1) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan otonomi daerah dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi dibidang Kebudayaan dan pariwisata ; (2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Ayat (1) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menyelenggarakan fungsi: a. Perumusan Kebijakan teknis dibidang Kebudayaan dan pariwisata ; b. Penyelenggaraan../7 6

b. Penyelenggaraan urusan Pemerintahan dan pelayanan umum dibidang Kebudayaan dan pariwisata ; c. Pembinaan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya ; d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya. Paragraf 9 Dinas Pertanian Pasal 12 (1) Dinas Pertanian mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan otonomi daerah dalam rangka tugas desentralisasi dibidang Pertanian; (2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Ayat (1) Dinas Pertanian menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Pertanian ; b. Penyelenggaraan urusan Pemerintahan dan pelayanan umum dibidang Pertanian ; c. Pembinaan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya ; d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya. Paragraf 10 Dinas Kelautan dan Perikanan Pasal 13 (1) Dinas Kelautan dan Perikanan, mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan otonomi daerah dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi dibidang Kelautan dan Perikanan ; (2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Ayat (1) Dinas Kelautan dan Perikanan menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan Kebijakan teknis dibidang Kelautan dan Perikanan ; b. Penyelenggaraan urusan Pemerintahan dan pelayanan umum dibidang Kelautan dan Perikanan ; c. Pembinaan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya ; d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya. Paragraf 11 Dinas Kehutanan Pasal 14 (1) Dinas Kehutanan, mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan otonomi daerah dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi di bidang Kehutanan ; (2) Dalam pelaksanaan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1) Dinas Kehutanan, menyelenggarakan fungsi : b. Perumusan kebijakan teknis dibidang Kehutanan ; c. Penyelenggaran../8 7

c. Penyelenggaraan pelayanan umum dibidang Kehutanan ; d. Pembinaan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya; e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya. Paragraf 12 Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Pasal 15 (1) Dinas Perindustrian, Perdagangan Koperasi dan UKM, mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan otonomi daerah dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi di bidang Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM ; (2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1), Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM, menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan kebijaksanaan teknis dibidang Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM ; b. Penyelenggaraan urusan Pemerintahan dan pelayanan umum dibidang Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM ; c. Pembinaan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya ; d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya. Paragraf 13 Dinas Pertambangan dan Energi Pasal 16 (1) Dinas Pertambangan dan Energi, mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan otonomi daerah dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi dibidang Pertambangan dan Energi; (2) Dalam pelaksanaan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1) Dinas Pertambangan dan energi, menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis dibidang Pertambangan dan energi ; b. Penyelenggaraan pelayanan umum dibidang Pertambangan dan energi ; c. Pembinaan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya; d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya. BAB III STRUKTUR ORGANISASI Bagian Pertama Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Pasal 17 (1) Struktur Organisasi Dinas Pendidikan, terdiri dari: a. Kepala Dinas; b. Sekretaris./9 8

b. Sekretaris, membawahi : 1. Sub Bagian Umum dan Perencanaan ; 2. Sub Bagian Kepegawaian ; 3. Sub Bagian Keuangan; c. Bidang Pendidikan Dasar, membawahi : 1. Seksi Kurikulum dan Kesiswaan ; 2. Seksi Tenaga Guru dan Tenaga Teknis; 3. Seksi Prasarana dan Sarana ; d. Bidang Pendidikan Menengah dan Kejuruan, membawahi : 1. Seksi Kurikulum dan Kesiswaan ; 2. Seksi Tenaga Guru dan Tenaga Teknis; 3. Seksi Prasarana dan Sarana. e. Bidang Pendidikan Luar Sekolah, membawahi : 1. Seksi Pendidikan Luar Sekolah; 2. Seksi Pendidikan Masyarakat ; 3. Seksi Kelembagaan. f. Bidang Pemuda & Olah raga, membawahi : 1. Seksi Pemuda; 2. Seksi Olahraga. g. Cabang Dinas ; h. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan Struktur Organisasi Dinas Pendidikan, Pemuda Dan Olahraga adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran I dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. Bagian Kedua Dinas Kesehatan Pasal 18 (1) Struktur Organisasi Dinas Kesehatan, terdiri dari : a. Kepala Dinas; b. Sekretaris, terdiri dari : 1. Sub Bagian Umum dan Perencanaan Program ; 2. Sub Bagian Kepegawaian ; 3. Sub Bagian Keuangan ; c. Bidang Pelayanan Kesehatan, terdiri dari : 1. Seksi Pelayanan Medis ; 2. Seksi Gizi ; 3. Seksi Kesehatan Keluarga ; d. Bidang Kesehatan Masyarakat, terdiri dari : 1. Seksi Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit ; 2. Seksi Wabah dan Bencana ; e. Bidang Pengembangan Sumberdaya Kesehatan, terdiri dari : 1. Seksi Jaminan Kesehatan ; 2. Seksi Ketenagaan ; 3. Seksi Kefarmasian dan Sarana Kesehatan ; f. Bidang Penyehatan./10 9

f. Bidang Penyehatan Lingkungan, terdiri dari : 1. Seksi Kesehatan Lingkungan ; 2. Seksi Kesehatan Kerja ; 3. Seksi Sanitasi dan Hiegenis. f. Kelompok Jabatan Fungsional (UPTD) ; (2) Bagan Struktur Organisasi Dinas Kesehatan adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran II dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. Bagian Ketiga Dinas Pekerjaan Umum Pasal 19 (1) Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum, terdiri dari : a. Kepala Dinas ; b. Sekretaris, membawahi : 1. Sub Bagian Umum; 2. Sub Bagian Keuangan ; c. Bidang Bina Marga, membawahi : 1. Seksi Jalan dan Jembatan ; 2. Seksi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan ; 3. Seksi Peralatan ; d. Bidang Tata Ruang, Membawahi : 1. Seksi Tata Ruang Wilayah ; 2. Seksi Tata Ruang Kota ; 3. Seksi Penataan Kampung ; e. Bidang Cipta Karya, membawahi : 1. Seksi Tata Bangunan; 2. Seksi Teknik Penyehatan Lingkungan ; f. Bidang Irigasi dan Pengairan, membawahi : 1. Seksi Irigasi; 2. Seksi Rawa dan Sungai. g. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran III dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. Bagian Keempat Dinas Pendapatan Daerah Pasal 20 (1) Struktur Organisasi Dinas Pendapatan Daerah, terdiri dari : a. Kepala Dinas; b. Sekretaris, membawahi: 1. Sub Bagian Umum ; 2. Sub Bagian Keuangan ; c. Bidang Pajak /11 10

c. Bidang Pajak, membawahi: 1. Seksi Penetapan Pajak; 2. Seksi Penagihan Pajak ; d. Bidang Retribusi, membawahi: 1. Seksi Penetapan Retribusi ; 2. Seksi Penerimaan Retribusi ; e. Bidang Pendapatan lain-lain, membawahi: 1. Seksi Penerimaan Bagi Hasil Lain-lain ; 2. Seksi Pembinaan dan Pengembangan ; f. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) terdiri dari : g. Kelompok jabatan Fungsional. (2) Bagan Struktur Organisasi Dinas Pendapatan Daerah adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran IV dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. Bagian Kelima Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Pasal 21 (1) Struktur Organisasi Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, terdiri dari : a. Kepala Dinas; b. Sekretaris, membawahi : 1. Sub Bagian Umum; 2. Sub Bagian Evaluasi Dan Pelaporan 3. Sub Bagian Keuangan. c. Bidang Perencanaan dan Pengembangan, membawahi : 1. Seksi Perencanaan Kependudukan ; 2. Seksi Pengembangan Kependudukan ; d. Bidang Pengelolaan Kependudukan, membawahi : 1. Seksi Pendaftaran Kependudukan ; 2. Seksi Informasi Administrasi Kependudukan. e. Bidang Catatan Sipil, membawahi : 1. Seksi Administrasi Catatan Sipil; 2. Seksi Pelayanan Catatan sipil. f. Unit Pelaksana Teknis Dinas; g. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan Struktur Organisasi Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran V dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. Bagian Keenam Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Pasal 22 (1) Struktur Organisasi Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi terdiri dari: a. Kepala Dinas; b. Sekretaris /12 11

b. Sekretaris, membawahi : 1. Sub Bagian Umum ; 2. Sub Bagian Program ; 3. Sub Bagian Keuangan; c. Bidang Perhubungan Darat, membawahi: 1. Seksi Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ); 2. Seksi Lalu Lintas Sungai, Danau dan Penyeberangan (LLASDP) ; 3. Seksi Keselamatan dan Teknis Sarana. d. Bidang Perhubungan Laut, membawahi : 1. Seksi Lalu lintas Angkutan Laut ; 2. Seksi Kepelabuhanan; 3. Seksi Keselamatan Pelayaran ; e. Bidang Perhubungan Udara, Komunikasi dan Informasi, membawahi : 1. Seksi Kebandar Udaraan; 2. Seksi Pos dan Telekomunikasi ; 3. Seksi komunikasi dan Diseminasi Informasi ; f. UPTD g. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan Struktur Organisasi Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran VI dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. Bagian Ketujuh Dinas Kesejahteraan Sosial Pasal 23 (1) Struktur Organisasi Dinas Kesejahteraan Sosial terdiri dari: a. Kepala Dinas; b. Sekretaris, membawahi: 1. Sub Bagian Umum ; 2. Sub Bagian Program dan Evaluasi ; 3. Sub Bagian Keuangan; c. Bidang Bantuan Sosial dan Rehabilitasi Sosial, membawahi: 1. Seksi Bantuan Sosial ; 2. Seksi Bantuan Rehabilitasi ; 3. Seksi Bantuan Mental Spiritual ; d. Bidang Pemberdayaan Sosial, membawahi: 1. Seksi Kesejahteraan Anak, Remaja, Keluarga dan Lanjut Usia; 2. Seksi Komunitas Adat Terpencil; 3. Seksi UKPK; 4. Seksi Pembinaan Partisipasi Sosial Masyarakat. e. Bidang Tenaga Kerja : 1. Seksi Pendapatan dan Upah; 2. Seksi Keselamatan Kesehatan dan Kesejahteraan Kerja; 3. Seksi Pengawasan Tenaga Kerja. f. Bidang Transmigrasi../13 12

f. Bidang Transmigrasi/Pemukiman, membawahi ; 1. Seksi Penyiapan Pemukiman dan Penempatan ; 2. Seksi Pengembangan Masyarakat dan Kawasan Pemukiman. g. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD); h. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan Struktur Organisasi Dinas Kesejahteraan Sosial adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran VII dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. Bagian Kedelapan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pasal 24 (1) Struktur Organisasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, terdiri dari: a. Kepala Dinas; b. Sekretaris, membawahi: 1. Sub Bagian Umum ; 2. Sub Bagian Keuangan ; c. Bidang Obyek dan Daya Tarik Wisata, membawahi: 1. Seksi Objek Wisata dan Usaha Jasa Wisata ; 2. Seksi Atraksi Wisata dan Informasi Wisata; 3. Seksi Prasarana, Perjalanan Wisata, Rekreasi & Hiburan. d. Bidang Kebudayaan, membawahi: 1. Seksi Sejarah, Budaya & Kesenian Tari; 2. Seksi Bahasa dan Sastra ; e. Bidang Kepurbakalaan, membawahi : 1. Seksi Kepurbakalaan ; 2. Seksi Data dan Informasi Seni Budaya ; f. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) ; g. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan Struktur Organisasi Dinas Kebudayaan dan Parawisata adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran VIII dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. Bagian Kesembilan Dinas Pertanian Pasal 25 (1) Struktur Organisasi Dinas Pertanian, terdiri dari ; a. Kepala Dinas; b. Sekretaris, membawahi : 1. Sub Bagian Umum ; 2. Sub Bagian Perencanaan Dan Program ; 3. Sub Bagian Keuangan; c. Bidang Tanaman Pangan & Holtikultura, membawahi: 1. Seksi Produksi Tanaman ; 2. Seksi Holtikultura../14 13

2. Seksi Holtikultura ; 3. Seksi Perlindungan Tanaman ; d. Bidang Ketahanan Pangan, Penyuluhan Dan Agribisnis 1. Seksi Ketahanan Pangan ; 2. Seksi Penyuluhan ; 3. Seksi Agribisnis. e. Bidang Peternakan, membawahi : 1. Seksi Produksi Dan Pengembangan Ternak; 2. Seksi Pembibitan Ternak; 3. Seksi Kesehatan Hewan d. Bidang Perkebunan, membawahi : 4. Seksi Produksi Perkebunan; 5. Seksi Pengembangan Usaha Perkebunan; 6. Seksi Perlindungan Tanaman Perkebunan; e. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD); f. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan Struktur Organisasi Dinas Pertanian adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran IX dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. Bagian Kesepuluh Dinas Kelautan dan Perikanan Pasal 26 (1) Struktur Organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan, terdiri dari : a. Kepala Dinas; b. Sekretaris, membawahi : 1. Sub Bagian Umum ; 2. Sub Bagian Keuangan ; c. Bidang Sumber Daya Kelautan, Perlindungan dan Pengawasan, membawahi : 1. Seksi Data Pemanfaatan Sumber Daya Laut; 2. Seksi Perlindungan Potensi Sumber Daya Kelautan dan Pesisir ; 3. Seksi Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Pesisir d. Bidang Usaha Perikanan, membawahi : 1. Seksi Bimbingan Mutu; 2. Seksi Perijinan. e. Bidang Produksi : 1. Seksi Penangkapan; 2. Seksi Budidaya. f. Unit Pelaksanaan Teknis Dinas (UPTD); g. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan Struktur Organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran X dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. Bagian Kesebelas Dinas Kehutanan Pasal 27 (1) Struktur Organisasi../15 14

(1) Struktur Organisasi Dinas Kehutanan, terdiri dari: a. Kepala Dinas; b. Bagian Tata Usaha, membawahi : 1. Sub Bagian Umum; 2. Sub Bagian Keuangan. c. Bidang Pengendalian Hutan, membawahi : 1. Seksi Pengendalian Hutan ; 2. Seksi Rehabilitasi Hutan dan Lahan ; 3. Seksi Pembinaan Hutan. d. Bidang Produksi dan Pengamanan, membawahi: 1. Seksi Perijinan Peredaran dan Pengujian Hasil Hutan; 2. Seksi Tenaga, Sarana dan Prasarana ; 3. Seksi Aneka Usaha Kehutanan. e. Bidang Perencanaan Hutan, membawahi : 1. Seksi Inventarisasi Pemetaan, Pengukuan dan Tata Guna Hutan ; 2. Seksi Rencana Karya Pengusahaan Hutan ; f. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD); g. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan Struktur Organisasi Dinas Kehutanan adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran XI dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. Bagian Keduabelas Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Dan UKM Pasal 28 (1) Struktur Organisasi Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Dan UKM, terdiri dari : a. Kepala Dinas; b. Sekretaris, membawahi: 1. Sub Bagian Umum ; 2. Sub Bagian Keuangan; c. Bidang Perindustrian, membawahi: 1. Seksi Pembinaan dan Pengembangan; 2. Seksi Usaha Industri dan Perijinan. d. Bidang Perdagangan, membawahi: 1. Seksi Bimbingan Usaha Perdagangan & Perlindungan Konsumen; 2. Seksi Pendaftaran dan Informasi Perusahan; 3. Seksi Promosi & Kerjasama Perdagangan. e. Bidang Koperasi dan UKM, membawahi: 1. Seksi Pembinaan Koperasi ; 2. Seksi Simpan Pinjam ; 3. Seksi Pembinaan UKM. f. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD); g. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan Struktur Organisasi Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Dan UKM adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran XII dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. Bagian Ketiga Belas.../16 15

Bagian Ketiga Belas Dinas Pertambangan dan Energi Pasal 29 (1) Struktur Organisasi Dinas Pertambangan dan Energi, terdiri dari: a. Kepala Dinas ; b. Sekretaris, membawahi : 1. Sub Bagian Umum; 2. Sub Bagian Keuangan ; c. Bidang Pertambangan, membawahi : 1. Seksi Minyak dan Gas Bumi ; 2. Seksi Mineral ; 3. Seksi Geologi ; d. Bidang Energi, membawahi : 1. Seksi Perencanaan Ketenaga Listrikan ; 2. Seksi Perijinan ; 3. Seksi Pengelolaan Tenaga Listrik Perkampungan. e. Unit Pelaksana Teknis Dinas ; f. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan Struktur Organisasi Kantor Pertambangan dan Energi adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran XIII dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah BAB IV UPTD dan Jabatan Fungsional Pasal 30 Pembentukan Unit Pelaksana Teknis Dinas dan Jabatan Fungsional ditetapkan dengan Peraturan Bupati. BAB V KETENTUAN LAIN LAIN Pasal 31 Penjabaran lebih lanjut mengenai Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Dinas-Dinas Daerah ditetapkan dengan Peraturan Bupati. BAB VII KETENTUAN PENUTUP Pasal 32 (1) Segala ketentuan yang bertentangan dengan Peraturan Daerah ini dinyatakan tidak berlaku. (2) Peraturan Daerah.../17 16

(2) Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal di undangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kabupaten Waropen. Ditetapkan di Botawa pada tanggal 11 September 2008 BUPATI KABUPATEN WAROPEN, CAP/TTD ONES. J. RAMANDEY Diundangkan di Botawa pada tanggal 18 September 2008 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN WAROPEN, CAP/TTD CORNELIS SIMONAPENDI Untuk salinan yang sah sesuai dengan aslinya SEKRETARIS DAERAH u.b KEPALA BAGIAN HUKUM, TITUS YAPANANI, S.H. PENATA NIP. 19720527 200112 1 003 17

PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN WAROPEN NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH KABUPATEN WAROPEN I. PENJELASAN UMUM Bahwa dalam rangka pelaksanaan kebijakan Otonomi daerah Sesuai Pasal 120 ayat (2) Undangundang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, maka Pemerintah Kabupaten Waropen perlu mengatur dan menetapkan Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas-Dinas Daerah yang merupakan unsur pelaksana urusan daerah yang mana diwadahi dalam lembaga Dinas Daerah sebagai penyelenggara pemerintahan daerah sesuai kebutuhan dan kondisi daerah dengan mempertajam tugas dan fungsi, diarahkan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Peraturan Daerah ini mengatur pembentukan, kedudukan, tugas pokok, fungsi dan struktur organisasi Dinas-Dinas Daerah. Sedangkan penjabaran tugas pokok dan fungsi ditetapkan kemudian dengan Peraturan Bupati. II. PASAL DEMI PASAL Pasal 1 Pasal 2 Pasal 3 Pasal 4 Pasal 5 Pasal 6 Pasal 7 Pasal 8 Pasal 9 Pasal 10 Pasal 11 Pasal 12 Pasal 13 Pasal 14 Pasal 15 Pasal 16 Pasal 17 18

Pasal 18 Pasal 19 Pasal 20 Pasal 21 Pasal 22 Pasal 23 Pasal 24 Pasal 25 Pasal 26 Pasal 27 Pasal 28 Pasal 29 Pasal 30 Pasal 31 Pasal 32 LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAROPEN TAHUN 2008 NOMOR 4 19

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA Lampiran I : Peraturan Daerah Kab. Waropen Nomor : 4 Tahun 2008 Tanggal : 11 September 2008 KEPALA DINAS 20 JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIS SUB BAGIAN UMUM & PERENCANAAN SUB BAGIAN KEPEGAWAIAN SUB BAGIAN KEUANGAN DIK DAS DIK MEN JUR PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH PEMUDA & OLAH RAGA KURIKULUM & KESISWAAN KURIKULUM & KESISWAAN PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH PEMUDA TENAGA GURU & TENAGA TEKNIS PRASARANA & SARANA TENAGA GURU & TENAGA TEKNIS PRASARANA & SARANA PENDIDIKAN MASYARAKAT KELEMBAGAAN OLAH RAGA CABANG DINAS BUPATI KABUPATEN WAROPEN, CAP/TTD ONES J. RAMANDEY Untuk salinan yang sah sesuai dengan aslinya SEKRETARIS DAERAH u.b KEPALA BAGIAN HUKUM, TITUS YAPANANI, S.H. PENATA NIP. 19720527 200112 1 003 20

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS KESEHATAN Lampiran II : Peraturan Daerah Kabupaten Waropen Nomor : 4 Tahun 2008 Tanggal : 11 September 2008 KEPALA DINAS KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIS SUB BAGIAN UMUM DAN PERENCANAAN PROGRAM SUB BAGIAN KEPEGAWAIAN SUB BAGIAN KEUANGAN PELAYANAN KESEHATAN KESEHATAN MASYARAKAT PENGEMBANGAN SUMBER DAYA KESEHATAN PENYEHATAN LINGKUNGAN PELAYANAN MEDIS PENGENDALIAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT JAMINAN KESEHATAN KESEHATAN LINGKUNGAN GIZI WABAH DAN BENCANA KETENAGAAN KESEHATAN KERJA KESEHATAN KELUARGA UPTD KEFARMASIAN DAN SARANA KESEHATAN SANITASI DAN HIEGENIS BUPATI KABUPATEN WAROPEN, CAP/TTD ONES J. RAMANDEY Untuk salinan yang sah sesuai dengan aslinya SEKRETARIS DAERAH u.b KEPALA BAGIAN HUKUM, TITUS YAPANANI, S.H. PENATA NIP. 19720527 200112 1 003 21

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PEKERJAAN UMUM Lampiran III : Peraturan Daerah Kabupaten Waropen Nomor : 4 Tahun 2008 Tanggal : 11 September 2008 KEPALA DINAS KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIS SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN KEUANGAN BINA MARGA TATA RUANG CIPTA KARYA IRIGASI & PENGAIRAN JALAN & JEMBATAN TATA RUANG WILAYAH TATA BANGUNAN IRIGASI PEMELIHARAAN JALAN & JEMBATAN TATA RUANG KOTA TEKHNIK PENYEHATAN LINGKUNGAN RAWA & SUNGAI PERALATAN PENATAAN KAMPUNG UPTD BUPATI KABUPATEN WAROPEN, CAP/TTD ONES J. RAMANDEY Untuk salinan yang sah sesuai dengan aslinya SEKRETARIS DAERAH u.b KEPALA BAGIAN HUKUM, TITUS YAPANANI, S.H. PENATA NIP. 19720527 200112 1 003 22

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDAPATAN DAERAH Lampiran IV : Peraturan Daerah Kabupaten Waropen Nomor : 4 Tahun 2008 Tanggal : 11 September 2008 KEPALA DINAS KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIS SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN KEUANGAN PAJAK RETRIBUSI PENDAPATAN LAIN-LAIN PENETAPAN PAJAK PENAGIHAN PAJAK PENETAPAN RETRIBUSI PENERIMAAN RETRIBUSI PENERIMAAN BAGI HASIL LAIN-LAIN PEMBINAAN DAN PEMGEMBANGAN UPTD BUPATI KABUPATEN WAROPEN, CAP/TTD ONES J. RAMANDEY Untuk salinan yang sah sesuai dengan aslinya SEKRETARIS DAERAH u.b KEPALA BAGIAN HUKUM, TITUS YAPANANI, S.H. PENATA 23

NIP. 19720527 200112 1 003 BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL Lampiran V : Peraturan Daerah Kabupaten Waropen Nomor : 4 Tahun 2008 Tanggal : 11 September 2008 KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL KEPALA DINAS SEKRETARIS SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN PELAPORAN & EVALUASI SUB BAGIAN KEUANGAN PERENCANAAN & PENGEMBANGAN PENGELOLAAN KEPENDUDUKAN CATATAN SIPIL PERENCANAAN KEPENDUDUKAN PENGEMBANGAN KEPENDUDUKAN PENDAFTARAN KEPENDUDUKAN PENGELOLAAN INFORMASI ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN ADMINISTRASI CATATAN SIPIL PELAYANAN CATATAN SIPIL UPTD BUPATI KABUPATEN WAROPEN, CAP/TTD ONES J. RAMANDEY Untuk salinan yang sah sesuai dengan aslinya SEKRETARIS DAERAH u.b KEPALA BAGIAN HUKUM, TITUS YAPANANI, S.H. PENATA 24

NIP. 19720527 200112 1 003 25

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Lampiran VI : Peraturan Daerah Kabupaten Waropen Nomor : 4 Tahun 2008 Tanggal : 11 September 2008 KEPALA DINAS KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIAT SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN PROGRAM SUB BAGIAN KEUANGAN PERHUBUNGAN DARAT PERHUBUNGAN LAUT PERHUBUNGAN UDARA, KOMUNIKASI & INFORMATIKA LALU LINTAS ANGKUTAN JALAN (LLAJ) LALU LINTAS ANGKUTAN SUNGAI, DANAU DAN PENYEBERANGAN (LLASDP) LALU LINTAS ANGKUTAN LAUT KEPELABUHANAN KEBANDAR UDARAAN POS & TELEKOMUNIKASI KESELAMATAN DAN TEKHNIS SARANA KESELAMATAN PELAYARAN SARANA KOMUNIKASI & DISEMINASI INFORMASI UPTD BUPATI KABUPATEN WAROPEN, CAP/TTD ONES J. RAMANDEY Untuk salinan yang sah sesuai dengan aslinya SEKRETARIS DAERAH u.b KEPALA BAGIAN HUKUM, TITUS YAPANANI, S.H. PENATA NIP. 19720527 200112 1 003 26

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS KESEJAHTERAAN SOSIAL Lampiran VII : Peraturan Daerah Kabupaten Waropen Nomor : 4 Tahun 2008 Tanggal : 11 September 2008 KEPALA DINAS KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIS SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN PROGRAM & EVALUASI SUB BAGIAN KEUANGAN BANTUAN SOSIAL & REHABILITASI SOSIAL PEMBERDAYAAN SOSIAL TENAGA KERJA TRANSMIGRASI / PEMUKIMAN BANTUAN SOSIAL REHABILITASI BANTUAN MENTAL DAN SPRITUAL KESEJ.ANAK, REMAJA, KELUARGA & LANSIA KOMUNITAS ADAT TERPENCIL UKPK PEMBINAAN PARTISIPASI SOSIAL MASYARAKAT PENDAPATAN & UPAH KESELAMATAN KESEHATAN & KESEJAHTERAAN KERJA PENGAWASAN TENAGA KERJA PENYIAPAN PEMUKIMAN & PENEMPATAN PENGEMBANGAN MASY. & PEMUKIMAN UPTD BUPATI KABUPATEN WAROPEN, CAP/TTD ONES J. RAMANDEY Untuk salinan yang sah sesuai dengan aslinya SEKRETARIS DAERAH u.b KEPALA BAGIAN HUKUM, TITUS YAPANANI, S.H. PENATA NIP. 19720527 200112 1 003 27

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA Lampiran VIII : Peraturan Daerah Kabupaten Waropen Nomor : 4 Tahun 2008 Tanggal : 11 September 2008 KEPALA DINAS KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIS SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN KEUANGAN OBJEK & DAYA TARIK WISATA KEBUDAYAAN KEPURBAKALAAN OBJEK WISATA & USAHA JASA WISATA ATRAKSI WISATA & INFORMASI WISATA SEJARAH, BUDAYA DAN KESENIAN TARI BAHASA DAN SASTRA KEPURBAKALAN DATA DAN INFORMASI SENI BUDAYA PRASARANA, PERJALANAN WISATA, REKREASI & HIBURAN UPTD BUPATI KABUPATEN WAROPEN, CAP/TTD ONES J. RAMANDEY Untuk salinan yang sah sesuai dengan aslinya SEKRETARIS DAERAH u.b KEPALA BAGIAN HUKUM, TITUS YAPANANI, S.H. PENATA NIP. 19720527 200112 1 003 28

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PERTANIAN Lampiran IX : Peraturan Daerah Kabupaten Waropen Nomor : 4 Tahun 2008 Tanggal : 11 September 2008 KEPALA DINAS KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIS SUB BAGIANUMUM SUBBAG PERENCANAAN PROGRAM SUB BAGIAN KEUANGAN TANAMAN PANGAN & HOLTIKULTURA KETAHANAN PANGAN, PENYULUHAN DAN AGRIBISNIS PETERNAKAN PERKEBUNAN PRODUKSI TANAMAN PANGAN HORTIKULTURA KETAHANAN PANGAN PENYULUHAN PRODUKSI & PENGEMBANGAN TERNAK PEMBIBITAN TERNAK PRODUKSI PERKEBUNAN PENGEMBANGAN USAHA PERKEBUNAN PERLINDUNGAN TANAMAN AGRIBISNIS KESEHATAN HEWAN PERLINDUNGAN TANAMAN PERKEBUNAN U P T D BUPATI KABUPATEN WAROPEN, CAP/TTD ONES J. RAMANDEY Untuk salinan yang sah sesuai dengan aslinya SEKRETARIS DAERAH u.b KEPALA BAGIAN HUKUM, TITUS YAPANANI, S.H. PENATA NIP. 19720527 200112 1 003 29

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN Lampiran X : Peraturan Daerah Kabupaten Waropen Nomor : 4 Tahun 2008 Tanggal : 11 September 2008 KEPALA DINAS KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIS SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN KEUANGAN SUMBER DAYA KELAUTAN, PERLINDUNGAN DAN PENGAWASAN USAHA PERIKANAN PRODUKSI DATA DAN PEMANFAATAN SUMBER DAYA LAUT BIMBINGAN MUTU PENANGKAPAN PERLINDUNGAN POTENSI SDK DAN PESISIR PERIZINAN BUDIDAYA PENGAWASAN SDK DAN PESISIR UPTD BUPATI KABUPATEN WAROPEN, CAP/TTD ONES J. RAMANDEY Untuk salinan yang sah sesuai dengan aslinya SEKRETARIS DAERAH u.b KEPALA BAGIAN HUKUM, TITUS YAPANANI, S.H. PENATA NIP. 19720527 200112 1 003 30

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS KEHUTANAN Lampiran XI : Peraturan Daerah Kabupaten Waropen Nomor : 4 Tahun 2008 Tanggal : 11 September 2008 KEPALA DINAS KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIS SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIANKEUANGAN PENGENDALIAN HUTAN PRODUKSI & PENGAMANAN PERENCANAAN HUTAN PENGENDALIAN HUTAN REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN PEMBINAAN HUTAN PERIJINAN PEREDARAN & PENGUJIAN HASIL HUTAN TENAGA, SARANA & PRASARANA ANEKA USAHA HUTAN INVENTARISASI PEMETAAN, PENGUKUAN & TATA GUNA HUTAN RENCANA KARYA PENGUSAHAAN HUTAN UPTD BUPATI KABUPATEN WAROPEN, CAP/TTD ONES J. RAMANDEY Untuk salinan yang sah sesuai dengan aslinya SEKRETRAIS DAERAH u.b KEPALA BAGIAN HUKUM, TITUS YAPANANI, S.H. PENATA NIP. 19720527 200112 1 003 31

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN, KOPERASI DAN UKM Lampiran XII : Peraturan Daerah Kabupaten Waropen Nomor : 4 Tahun 2008 Tanggal : 11 September 2008 KEPALA DINAS KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIS SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN KEUANGAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOPERASI & UKM PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN USAHA INDUSTRI & PERIJINAN BIMBINGAN USAHA PERDAGANGAN & PERLINDUNGAN KONSUMEN PENDAFTARAN & INFORMASI PERUSAHAAN PROMOSI DAN KERJA SAMA PERDAGANGAN PEMBINAAN KOPERASI SIMPAN PINJAM PEMBINAAN UKM UPTD Untuk salinan yang sah sesuai dengan aslinya SEKRETARIS DAERAH u.b KEPALA BAGIAN HUKUM, BUPATI KABUPATEN WAROPEN, CAP/TTD ONES J. RAMANDEY TITUS YAPANANI, S.H. PENATA NIP. 19720527 200112 1 003 32

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI Lampiran XIII : Peraturan Daerah Kabupaten Waropen Nomor : 4 Tahun 2008 Tanggal : 11 September 2008 KEPALA DINAS KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIS SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN KEUANGAN PERTAMBANGAN ENERGI MINYAK DAN GAS BUMI MINERAL GEOLOGI UPTD PERENCANAAN KETENAGALISTRIKAN PERIJINAN PENGELOLAAN TENAGA LISTRIK PEDESAAN Untuk salinan yang sah sesuai dengan aslinya SEKRETARIS DAERAH u.b KEPALA BAGIAN HUKUM, BUPATI KABUPATEN WAROPEN, CAP/TTD ONES J. RAMANDEY TITUS YAPANANI, S.H. PENATA NIP. 19720527 200112 1 003 33