PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI MELALUI KOMITMEN ORGANISASI

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN PENGHARGAAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI KEPUASAN KERJA DI PT PELINDO IV MAKASSAR

VI. KESIMPULAN DAN SARAN. dan gaya kepemimpinan terhadap komitmen organisasi dan kinerja pegawai di

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA

HUBUNGAN KUALITAS KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PETUGAS DI PUSKESMAS TAMALANREA MAKASSAR

Pengaruh Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan: Studi Empiris Pada Karyawan Non Medis Rumah Sakit

vii Universitas Kristen Maranatha

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA DALAM UPAYA MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI. Mini Setiyarti STIE AUB Surakarta

BAB VI PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. bagian ini dibahas hasil dari perhitungan yang telah dilakukan dari jawaban

(Studi Kasus pada Pegawai Negeri Sipil di Pemerintah Kabupaten Jepara) TESIS

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada karyawan tetap PG. Kebon Agung Malang)

Disusun Oleh : DEANDRA PRAYNA PARAMITHA S PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS NEGERI SEBELAS MARET

Disusun oleh : SAFIL RUDIARTO HENDROYOGI S PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

Analisis Pengaruh Kebijakan Manajemen Terhadap Kepuasan dan Kinerja Karyawan RS Perkebunan (Jember Klinik) PT Perkebunan Nusantara X (Pesero) Jember

PERAN KEPUASAN KERJA DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI

Dewi et al., Analisis Pengaruh Kepuasan Kerja dan Iklim Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan...

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN IKLIM ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. TELKOM INDONESIA SEMARANG

OLEH : MARCELINO CUNDAWAN

PENGARUH KEADILAN ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA

Pengaruh Pendidikan Budaya Korporasi, Kepuasan Kerja dan Loyalitas Terhadap Kinerja Dosen di IKIP PGRI Bojonegoro

MAGISTER MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MURIA KUDUS

Keywords: User competence, leadership style, and performance of accounting information system.

Created by Simpo PDF Creator Pro (unregistered version)

OLEH: MARTINA SECUNDA

Kata kunci : Kompensasi, Pengembangan Karir dan Komitmen Organisasi

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

Abstrak. Abstract. Agnes Aroma Pratiguna 1), Marchaban 1) dan Edi Prasetyo Nugroho 2)

ENYKA CUMALLA SARI B100

PENGARUH PERSEPSI ATAS PENGHARGAAN TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KOMITMEN PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) DI PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO TESIS

BAB I PENDAHULUAN. dalam perkembangan organisasi. Kualitas kinerja yang baik tidak dapat diperoleh

Y.Murib.,D.P.E.Saerang.,H.Tawas.,Analisis Pengaruh

Notoatmodjo, Soekidjo Pengembangan Sumber Daya Manusia.Jakarta : PT. Rineka Cipta.

Pengaruh Stres, Kepuasan, dan Komitmen Organisasional terhadap Turnover Intention pada Karyawan Telkomsel Distribution Center Kabupaten Jember

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) KOTA PADANG

Pengaruh Kompensasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Dan Kinerja Karyawan Pada PT. Perkebunan Nusantara X (Persero) Kebun Kertosari Jember

BAB I PENDAHULUAN. simpanan dan menyalurkannya dalam bentuk kredit. Bisnis perbankan merupakan

Nur Septi Aqmarina Hamidah Nayati Utami Arik Prasetya Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. BPR Harta Swadiri Pandaan - Pasuruan)

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan sumber daya tersebut. Sebagai institusi pendidikan, sekolah

BAB V PENUTUP. bagian operasional pada bank BRI (persero). Dari 45 kuisioner yang dibagikan

ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN MELALUI PERILAKU PRODUKTIF KARYAWAN

PROPOSAL SKRIPSI PENGARUH STRES KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN PT. BANK SYARIAH MANDIRI CABANG GAJAH MADA MEDAN

The Effect of Political Organization On The Organization Commitment, Job Satisfaction, Job Performance and Organizational Citizenship Behavior (OCB)

PENGARUH BUDAYA TERHADAP KEPEMIMPINAN DAN KINERJA (Studi pada Karyawan PT Bo Kyung, Beji - Pasuruan)

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN TEKNOLOGI INTERNET TERHADAP KINERJA MELALUI KEPUASAN KERJA KARYAWAN PT. BNI CABANG SURABAYA

PENGARUH KEPEMIMPINAN, MOTIVASI, KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN KINERJA KARYAWAN PADA KARYAWAN PT.SMARTFREN,Tbk DI SURABAYA

ABSTRAK. Kata-kata kunci: gaya kepemimpinan, motivasi, dan kinerja karyawan. vii. Universitas Kristen Maranatha

PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MURIA KUDUS

TESIS. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Magister Manajemen Minat Utama Manajemen Sumber Daya Manusia

ABSTRACT. Key Words: Charismatic Leadership, Job Satisfaction, and Organizational Commitment. Universitas Kristen Maranatha

SKRIPSI OLEH : WASTI SEMBIRING

ANALISIS PENGARUH REMUNERASI, MOTIVASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERATING

MAKSI Jurnal Ilmiah Manajemen & Akuntansi

PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL, KEMAMPUAN DIRI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN KLATEN TESIS

PENGARUH PENGEMBANGAN KARIR DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI MEDIASI

PENGARUH FAKTOR KEPUASAN KERJA TERHADAP NIAT UNTUK KELUAR PADA KARYAWAN YANG BEKERJA PADA BIDANG PELAYANAN KONSUMEN DI SURABAYA

PENGARUH INTERNAL CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY TERHADAP KETERIKATAN KARYAWAN PT PERUSAHAAN GAS NEGARA (PERSERO) TBK TUGAS AKHIR FIKA FAUZIATI

ABSTRAK. Kata-kata kunci: gaya kepemimpinan demokratis, motivasi, kinerja

TESIS. Disusun Oleh : NAMA : RAKHMAT BASUKI : P

ABSTRAK. Kata Kunci : partisipasi penyusunan anggaran, kinerja manajerial, komitmen organisasi, dan gaya kepemimpinan. viii

ANALISIS PENGARUH KETERLIBATAN KERJA DAN PERAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI UNTUK MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA PEGAWAI (Studi Empiris di Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Kudus)

Ratya Shafira Arifiani Endang Siti Astuti Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

ABSTRACT. Keyword: financial compensation, no financial compensation, job satisfaction, achievement employee work ABSTRAK

PENGARUH PERSEPSI KARYAWAN TENTANG KEADILAN KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA DI PERUSAHAAN X. Wahyudhi Sutrisno ABSTRACT

ANALISIS PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN SITUASIONAL DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL

Amdianti et al., Pengaruh Komitmen dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja... 1

ABSTRAK. iv Universitas Kristen Maranatha

LEADER MEMBER EXCHANGE (LMX) DAN KEPUASAN KERJA PADA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. DUA KELINCI PATI

VOLUME II No 1 Januari 2014 Halaman Hubungan Antara Faktor-Faktor Keinginan Berpindah Karyawan Di Rumah Sakit Baliméd Tahun 2013

ANALISIS PENGARUH PERILAKU KEPEMIMPINAN DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KERJA. (Studi Pada Karyawan RS. Dr.

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Motivasi Terhadap Semangat Kerja dan Kinerja Karyawan Pada PT. Sumber Cipta Multiniaga Cabang Jember.

PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI DI CV.BARUTAMA SAMARINDA

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BALAI LATIHAN KERJA (BLK) PERTANIAN KLAMPOK DI BANJARNEGARA

ABSTRACT. Keywords: The management commitment on service quality, training, empowerment, rewards, job satisfaction.

JST Kesehatan Januari 2014, Vol.4 No.1 : ISSN

ANALISIS PENINGKATAN KINERJA PENGRAJIN USAHA KECIL MELALUI BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI INTRINSIK DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

ANALISIS PENGARUH RELATIONSHIP MARKETING TERHADAP CUSTOMER LOYALTY MELALUI CUSTOMER SATISFACTION PADA BENGKEL NEW ARIESTA MOTOR DI SIDOARJO TESIS

ANALISA PENGARUH MOTIVASI, KEPUASAN KERJA, DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI DI RESTORAN PAVILLION J.W.

Tesis. Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Strata 2. Program Studi Magister Manajemen

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA SEKOLAH MENENGAH NEGERI DI TEGAL

TESIS. Oleh: SRI ENDANG WATI NIM

Tesis. Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan. Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Strata 2. Program Studi Magister Manajemen.

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA 2016

Pengaruh Budaya Organisasional terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Karyawan PT Coca-Cola Distribution Indonesia, Surabaya

BAB V PENUTUP Simpulan Implikasi dan Saran bagi Perusahaan Keterbatasan dan Saran bagi Penelitian Mendatang...

ANALISIS KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DAN PEMBELAJARAN ORGANISASI TERHADAP INOVASI PROSES PADA KINERJA PERUSAHAAN

ABSTRAK. Kata kunci: kompensasi finansial, gaya kepemimpinan, motivasi kerja, kinerja karyawan

PENGARUH PENEMPATAN, KOMPETENSI DAN KOMITMEN TERHADAP KINERJA PEGAWAI SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN JEPARA MELALUI KEPUASAN KERJA

Andika, et al,. Pengaruh Lingkungan Kerja dan Iklim Organisasi terhadap Kinerja Karyawan...

PENGARUH PARTISIPASI PENGANGGARAN DAN TINGKAT MANAJERIAL TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DAN KEPUASAN KERJA (STUDI PADA PURA GROUP PERSERO)

Analisis Pengaruh Rotasi Pekerjaan Dan Pelatihan Terhadap Motivasi Dan Kinerja Karyawan Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Cabang Jember

PROGRAM PASCA SARJANA MAGISTER MANAJEMEN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016

PENGARUH IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN DI YOKOBENTO CABANG KOTA BEKASI

TESIS. Oleh. Henry Haris NIM P

TESIS PASCA SARJANA MAGISTER MANAJEMEN UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA 2014 OLEH NOACK PARIARIBO

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. penulis mengambil kesimpulan sebagai berikut : atasan menerapkan gaya kepemimpinan Initianting Structure dan

ANALISIS PENGARUH IKLIM PSIKOLOGIS TERHADAP KETERLIBATAN KERJA DAN KEPUASAN KERJA DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI UP3AD SE-KOORDINATOR PATI

KKMA 02 TESIS. Disusun oleh : Nama. : M a s l u r i NIM : Q Jurusan TAHUN 20100

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN SITUASIONAL TERHADAP BUDAYA ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN

Transkripsi:

1 PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI MELALUI KOMITMEN ORGANISASI INFLUENCE OF STYLE LEADERSHIP AND JOB SATISFACTION TO PERFORMANCE OFFICER THROUGH ORGANIZATIONAL COMMITMENT Pahmi, Idrus Taba, Mahlia Muis Program Studi Manajemen dan Keuangan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Pasca Sarjana Unhas Alamat Korespondensi: Pahmi, SE Manajemen dan Keuangan Pasca Sarjana Universitas Hasanuddin Makassar, 90215 HP: 081237917317 E-mail: pahmi.parenrengi@yahoo.com

2 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai melalui komitmen organisasi. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kuantitatif. Data primer yang digunakan adalah berupa hasil kuesioner yang diperoleh dari pengawai negeri sipil dan pegawai honorer pada Rumah Sakit. Data dianalisis dengan menggunakan analisis kuantitatif melalui analisis jalur (path analysis), dengan menggunakan program Amos versi 20.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan secara langsung terhadap komitmen organisasi. Gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan secara langsung terhadap kinerja pegawai. Serta ada pengaruh signifikan secara tidak langsung antara gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai melalui komitmen organisasi. Kata Kunci: Gaya kepemimpinan, kepuasan kerja, kinerja pegawai, komitmen organisasi. ABSTRACK This research aim to to know and analyse influence of leadership style and job satisfaction to officer performance through organizational commitment. Data type in this research is quantitative data. Primary data the used in the form of result of obtained kuesioner of employee of civil country and officer of honorer at Hospital. Data analysed by using quantitative analysis through analysis path, by using program of Amos version 20.0. Result of research indicate that leadership style and job satisfaction have an effect on positive and significant directly to organizational commitment. Leadership style and job satisfaction have an effect on positive and significant directly to officer performance. And also there is influence of significant indirectly between leadership style and job satisfaction to officer performance through organizational commitment. Keywords: Style Leadership, job satisfaction, officer performance, organizational commitment.

3 PENDAHULUAN Dalam organisasi publik, bawahan bekerja selalu tergantung pada pimpinan. Bila pimpinan tidak memiliki kemampuan memimpin, maka tugas-tugas yang sangat kompleks tidak dapat dikerjakan dengan baik. Suatu organisasi membutuhkan pemimpin yang efektif, yang mempunyai kemampuan mempengaruhi perilaku anggotanya atau anak buahnya. (Alimuddin, 2002). Para pemimpin akan lebih mungkin dipandang lebih kharismatik jika mereka melakukan pengorbanan diri, mengambil resiko pribadi dan mendatangkan biaya tinggi untuk mencapai visi yang mereka inginkan (Gary Yukl, 1989). Pemimpin juga harus membuat jelas harapan kinerja terhadap suatu organisasi.(pearce dan Robinson, 2011). Ichak Adizes, dalam Thoha (2007) menyatakan bahwa peranan manajemen yang dilaksanakan oleh pimpinan dalam organisasi yaitu memproduksi, melaksanakan, menginformasikan, dan memandukan. Sasaran penting dalam perubahan meliputi sikap dan keterampilan yang berubah, peran kerja yang berubah, teknologi yang berubah, atau strategi kompetitif yang berubah.(gary Yukl, 2001). Jika komitmen karyawan telah diperoleh akan didapatkan karyawan yang setia, bekerja sebaik mungkin untuk kepentingan organisasi. Keadaan ini sangat baik bagi pencapaian tujuan organisasi, karena organisasi mendapat dukungan penuh dari anggotanya sehingga bisa berkonsentrasi secara penuh pada tujuan yang diprioritaskan. Luthan (2006). Menunjukkan hubungan negatif yang lemah antara kepuasan dan ketidakhadiran. Penelitian terhadap karyawan pemerintah menunjukkan bahwa orang yang yakin pekerjaannya penting memiliki ketidakhadiran rendah dibandingkan orang yang tidak merasa pekerjaannya penting. Selain itu. Penting untuk diingat bahwa kepuasan tinggi belum tentu mehasilkan ketidakhadiran rendah, tetapi kepuasan kerja yang rendah mungkin menyebabkan ketidakhadiran (Luthans, 2006). Penelitian terdahulu yang mendukung penelitian ini adalah Young et.al. (1998), Wibowo (2006), Darwish A. Yousef, (2000), Steffen, et.al., (1996), Mathiew & Jones, (1991), Wahyuni (2011), Koesmono (2005), Sriwidodo dan sugito (2007), dan Desianty (2005). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh langsung gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja terhadap komitmen organisasi. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh langsung gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh tidak langsung gaya kepemimpinan terhadap kinerja pegawai melalui komitmen organisasi. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh tidak langsung kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai melalui komitmen organisasi.

4 BAHAN DAN METODE Lokasi dan rancangan penelitian Jenis data dalam penelitian ini adalah data kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan pada Rumah Sakit Nene Mallomo Kabupaten Sidenreng Rappang. Populasi dan sampel Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai yang terdiri dari 25 unit kerja yang terdiri dari pimipinan dari masing-masing unit kerja, pengawai negeri sipil dan pegawai honorer pada Rumah Sakit Nene Mallomo Kabupaten Sidenreng Rappang yang berjumlah 243 orang. Teknik penarikan sampel menggunakan random sampling yaitu pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu. Jumlah sampel yang akan digunakan mengikuti aturan rumus Slovin yaitu dari total populasi (N = 243 orang) akan menghasilkan sampel responden sebesar 70,84 orang. Sampel dalam penelitian ini dibulatkan menjadi 100 orang. HASIL Gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja berpengaruh langsung secara positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi. Berdasarkan pengujian koefisien jalur, koefisien jalur variabel X1 (gaya kepemimpinan) terhadap variabel Y1 (komitmen organisasi) adalah signifikan sebesar 0,24, serta koefisien jalur variabel X2 (kepuasan kerja) terhadap variabel Y1 (komitmen organisasi) adalah signifikan sebesar 0,43. Dengan demikian hasil analisis ini memberikan informasi bahwa gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan secara langsung terhadap komitmen organisasi. Tanda positif menunjukkan bahwa antara gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja dengan komitmen organisasi memiliki pengaruh positif artinya semakin baik gaya kepemimpinan maka komitmen organisasi akan semakin baik demikian juga sebaliknya. Gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja berpengaruh langsung secara positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai Berdasarkan pengujian koefisien jalur, koefisien jalur variabel X1 (gaya kepemimpinan) dan X2 (kepuasan kerja) terhadap variabel Y2 (kinerja pegawai) adalah signifikan sebesar 0,21 dan 0,40. Dengan demikian hasil analisis ini memberikan informasi bahwa gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan secara langsung terhadap komitmen organisasi. Tanda positif menunjukkan bahwa antara gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja dengan komitmen organisasi memiliki pengaruh positif artinya semakin baik gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja maka komitmen organisasi akan semakin baik demikian juga sebaliknya.

5 Gaya kepemimpinan berpengaruh tidak langsung secara positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai melalui komitmen organisasi. Berdasarkan pengujian koefisien jalur, koefisien jalur variabel X1 (gaya kepemimpinan) terhadap variabel Y2 (kinerja pegawai) melalui Y1 (komitmen organisasi) sebesar 0,46. Dengan demikian hasil analisis ini memberikan informasi bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan secara langsung terhadap kinerja pegawai melalui komitmen organisasi. Tanda positif menunjukkan bahwa antara gaya kepemimpinan dengan kinerja pegawai melalui komitmen organisasi memiliki pengaruh positif artinya semakin baik gaya kepemimpinan maka kinerja pegawai melalui komitmen organisasi akan semakin baik demikian juga sebaliknya. Kepuasan kerja berpengaruh tidak langsung secara positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai melalui komitmen organisasi. Berdasarkan pengujian koefisien jalur, koefisien jalur variabel X2 (kepuasan kerja) terhadap variabel Y2 (kinerja pegawai) melalui Y1 (komitmen organisasi) sebesar 0,83. Dengan demikian hasil analisis ini memberikan informasi bahwa kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan secara langsung terhadap kinerja pegawai melalui komitmen organisasi. Tanda positif menunjukkan bahwa antara kepuasan kerja dengan kinerja pegawai melalui komitmen organisasi memiliki pengaruh positif artinya semakin baik kepuasan kerja maka kinerja pegawai melalui komitmen organisasi akan semakin baik demikian juga sebaliknya. PEMBAHASAN Pengaruh langsung gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja terhadap komitmen organisasi Nilai standardized direct effect sebesar 0,24 dapat ditafsirkan bahwa variabel gaya kepemimpinan yang mendeskripsikan fakta-fakta empiris di Rumah Sakit Nene Mallomo di Kabupaten Sidrap bahwa keputusan yang langsung ditentukan oleh pimpinan di RS. Nene Mallomo selalu dijelaskan kepada bawahannya. Gagasan-gagasan yang baik dari pimpinan di RS. Nene Mallomo dijadikan pertimbangan dalam pengambilan keputusan (decision making). Pegawai di RS. Nene Mallomo selalu dilibatkan oleh pimpinan dalam pengambilan keputusan yang strategis, serta pimimpinan di RS. Nene Mallomo selalu memberikan perintah-perintah khusus terhadap bawahannya yang tidak mampu dan tidak siap kerja. Nilai standardized direct effect sebesar 0,43 dapat ditafsirkan bahwa variabel kepuasan kerja yang mendeskripsikan fakta-fakta empiris di Rumah Sakit Nene Mallomo di Kabupaten Sidrap bahwa pada umunya pegawai di Rumah Sakit Nene Mallomo merasa puas dengan gaji yang diterima. Pegawai di Rumah Sakit Nene Mallomo merasa senang dengan promosi jabatan.

6 Hubungan yang baik antar pegawai di Rumah Sakit Nene Mallomo. Selanjutnya, pegawai merasa puas dengan pekerjaan yang dilakukan di Rumah Sakit Nene Mallomo. Jadi, dapat ditarik kesimpulan bahwa hasil penelitian ini telah menjelaskan adanya hubungan yang signifikan antara gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja terhadap komitmen organisasi dimana terdapat justifikasi teori yang relevan dengan fakta empiris. Pengaruh langsung gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai Hasil analisis data secara statistik membuktikan bahwa gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan secara langsung terhadap kinerja pegawai yang ditunjukkan dari nilai standardized direct effect sebesar 0,21 dan 0,40. Tanda positif menunjukkan bahwa antara gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja dengan kinerja pegawai memiliki pengaruh positif artinya semakin baik gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja maka kinerja pegawai akan semakin baik demikian juga sebaliknya. Nilai standardized direct effect sebesar 0,21 dapat ditafsirkan bahwa variabel gaya kepemimpinan yang mendeskripsikan fakta-fakta empiris di Rumah Sakit Nene Mallomo di Kabupaten Sidrap bahwa keputusan yang langsung ditentukan oleh pimpinan di RS. Nene Mallomo selalu dijelaskan kepada bawahannya. Gagasan-gagasan yang baik dari pimpinan di RS. Nene Mallomo dijadikan pertimbangan dalam pengambilan keputusan (decision making). Pegawai di RS. Nene Mallomo selalu dilibatkan oleh pimpinan dalam pengambilan keputusan yang strategis, serta pimimpinan di RS. Nene Mallomo selalu memberikan perintah-perintah khusus terhadap bawahannya yang tidak mampu dan tidak siap kerja. Nilai standardized direct effect sebesar 0,40 dapat ditafsirkan bahwa variabel kepuasan kerja yang mendeskripsikan fakta-fakta empiris di Rumah Sakit Nene Mallomo di Kabupaten Sidrap bahwa pada umunya pegawai di Rumah Sakit Nene Mallomo merasa puas dengan gaji yang diterima. Pegawai di Rumah Sakit Nene Mallomo merasa senang dengan promosi jabatan. Hubungan yang baik antar pegawai di Rumah Sakit Nene Mallomo. Selanjutnya, pegawai merasa puas dengan pekerjaan yang dilakukan di Rumah Sakit Nene Mallomo. Pengaruh tidak langsung gaya kepemimpinan terhadap kinerja pegawai melalui komitmen organisasi Hasil olahan data primer secara statistik membuktikan bahwa ada pengaruh signifikan secara tidak langsung antara gaya kepemimpinan terhadap kinerja pegawai melalui komitmen organisasi yang ditunjukkan dari nilai standardized indirect effect sebesar 0,046. Tanda positif menunjukkan bahwa antara gaya kepemimpinan dengan kinerja pegawai melalui komitmen

7 organisasi memiliki pengaruh positif artinya semakin baik gaya kepemimpinan maka kinerja pegawai melalui komitmen organisasi akan semakin baik demikian juga sebaliknya. Nilai standardized indirect effect sebesar 0,046 dapat ditafsirkan bahwa variabel gaya kepemimpinan yang mendeskripsikan fakta-fakta empiris di Rumah Sakit Nene Mallomo di Kabupaten Sidrap bahwa keputusan yang langsung ditentukan oleh pimpinan di RS. Nene Mallomo selalu dijelaskan kepada bawahannya. Gagasan-gagasan yang baik dari pimpinan di RS. Nene Mallomo dijadikan pertimbangan dalam pengambilan keputusan (decision making). Pegawai di RS. Nene Mallomo selalu dilibatkan oleh pimpinan dalam pengambilan keputusan yang strategis, serta pimimpinan di RS. Nene Mallomo selalu memberikan perintah-perintah khusus terhadap bawahannya yang tidak mampu dan tidak siap kerja. Variabel komitmen organisasi yang mendeskripsikan fakta-fakta empiris di Rumah Sakit Nene Mallomo di Kabupaten Sidrap bahwa para pegawai merasa senang menjadi bagian dari organisasi (di Rumah Sakit Nene Mallomo). Para pegawai merasa bangga bekerja di Rumah Sakit Nene Mallomo. Para pegawai merasa peduli dengan masalah-masalah yang dihadapi di Rumah Sakit Nene Mallomo. Para pegawai percaya bahwa dengan mematuhi nilai-nilai dan peraturan yang berlaku maka tujuan bersama dapat tercapai. Para pegawai di Rumah Sakit Nene Mallomo selalu berusaha untuk menjadi yang terbaik bagi organisasi. KESIMPULAN DAN SARAN Gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan secara langsung terhadap komitmen organisasi, gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan secara langsung terhadap kinerja pegawai, gaya kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai melalui komitmen organisasi, kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai melalui komitmen organisasi. Pada Gaya kepemimpinan partisipatif perlu adanya peningkatan pada indikator memperlakukan anak buah (karyawan) secara sama. Peningkatan ini dapat dikembangkan dengan memberikan teladan yang adil tanpa pilih kasih terhadap karyawan (anak buah). Pimpinan berusaha memberikan teguran yang sama terhadap semua karyawan apabila ada kesalahan kesalahan kecil serta memberikan hukuman (sangsi) terhadap semua karyawan apabila kesalahan karyawan dipandang berat. Pada gaya kepemimpinan pengasuhan perlu adanya peningkatan pada perhatian secara pribadi dan pada pemberian bantuan pada karyawan yang bekerja keras. Pimpinan harus dapat memanfaatkan momentum pribadi karyawan, misalnya tidak segan segan mengucapkan selamat (ulang tahun, menempati rumah baru, perkawinan, prestasi yang diraih dan lain lain) dari diri

8 karyawan. Karyawan yang secara suka rela bekerja keras perlu mendapat apresiasi, misalkan dengan diberikan reward pribadi atau konsultasi konsultasi mengenai beberapa hal yang dianggap positif dan tidak mengganggu hubungan kerja antar pimpinan dengan bawahan yang bekerja keras tersebut. DAFTAR PUSTAKA Alimuddin. (2002), Pengaruh Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Pegawai Badan Pengawasan Daerah Kota Makassar, Tesis, Program Pasca Sarjana Magister Manajemen Universitas Gajah Mada (tidak dipublikasikan) Desianty. (2005). Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Komitmen Organisasi Pada PT Pos Indonesia (Persero) Semarang Junal Studl Manajemen & Organisasi Vol. 2 Koesmono. (2005). Pengaruh Budaya Organisasi, Terhadap Motivasi dan Kepuasan Kerja Serta Kinerja Karyawan Pada Sub Sektor Industri Pengolahan Kayu Skala Menengah Di Jawa Timur, Jurnal Manajemen & Kewirausahaan, Vol. 7 No. 2 Luthans. (2006). Perilaku Organisasi,.Edisi Sepuluh. Yogyakarta: Penerbit Andi. Mathiew et.al. (1991). Further Evidence for The Discriminant Validity of Measures Of Organizational Commitment, Job Involvement & Job Satisfaction Pearce dan Robinson. (2009). Manajemen Strategis. Buku Satu Edisi Sepulu. Jakarta: Penerbit Salembah Empat. Sriwidodo dan sugito. (2007). Pengaruh Kepemimpinan, Kepercayaan Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia vol.2 Steffen, et.al. (1996). Satisfaction with Nurting Homes: The Design of Employee Jobs Can Ultimately Influence Family Member s Perception Thoha. (2007). Perilaku Organisasi; Konsep Dasar Dan Aplikasinya. Jakarta: Penerbit Rajawali Pers. Wibowo. (2006). Analisis Pengaruh Peran Kepemimpinan Dan Pengembangan Karir Terhadap Komitmen Organisasi Dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan, Tesis Wahyuni. (2011). Pengaruh Komitmen Organisasional Dan Motivasi Terhadap Kinerja Guru Sts Di Surabaya Jurnal Mitra Ekonomi Dan Manajemen Bisnis, Vol.2 Yousef. (2000). Organizational Commitment: A Mediator of Relationship of Leadership Behavior With Job Satisfaction and Performance in a Non-Western Country. Young et.al. (1998). Organizational Commitment Among Public Service Employee Yukl. (1989). Managerial Leadership: A Review of Theory and Research, Journal of Management, Vol 15, No.2, 251-289.

9 Tabel 1. Deskripsi Variabel Gaya Kepemimpinan Frekuensi Jawaban Responden tentang No Indikator Gaya Kepemimpinan Indeks 1 2 3 4 5 6 7 1 Gaya Direktif 3 9 8 15 21 25 19 70,43 2 Gaya Konsultatif 2 9 6 17 22 29 15 70,71 3 Gaya Partisipatif 3 6 14 15 27 17 18 68,57 4 Gaya Delegasi 9 7 15 17 19 14 19 64,00 Nilai Indeks Variabel Gaya Kepemimpinan 68,43 Tabel 2. Kepuasan Kerja No Indikator Frekuensi Jawaban Responden tentang Kepuasan Kerja Indeks 1 2 3 4 5 6 7 1 Kepuasan dengan gaji 5 5 11 18 24 25 12 67,71 2 Kepuasan dengan promosi 4 7 5 22 20 28 14 69,57 3 Kepuasan dengan rekan kerja 4 8 8 16 20 22 22 70,57 4 Kepuasan dengan pekerjaan itu sendiri 3 5 13 16 20 22 21 70,71 Nilai Indeks Variabel Kepuasan Kerja 69,64 Tabel 3. Komitmen Organisasi No Indikator Frekuensi Jawaban Responden tentang Komitmen Organisasi Indeks 1 2 3 4 5 6 7 1 Perasaan menjadi bagian dari organisasi 3 6 10 20 22 25 14 69,00 2 Kebanggaan terhadap organisasi 1 6 8 29 16 24 16 69,86 3 Kepedulian terhadap organisasi 6 2 9 19 24 27 13 69,43 4 Hasrat yang kuat untuk bekerja pada organisasi 1 10 7 21 18 30 13 69,57 5 Kepercayaan yang kuat terhadap nilai-nilai organisasi 2 7 9 20 22 25 15 69,71 6 Kemauan yang besar untuk 1 5 10 18 26 20 20 71,86 berusaha bagi organisasi Nilai Indeks Variabel Komitmen Organisasi 69,90

10 Tabel 4. Kinerja Pegawai No Indikator Frekuensi Jawaban Responden tentang Kinerja Pegawai Indeks 1 2 3 4 5 6 7 1 Proaktif dalam pendekatan pekerjaan 3 0 9 18 24 28 18 73,71 2 Berhubugan baik dengan staf lain 2 5 6 17 18 23 29 75,57 3 Menunjukkan keterampilan dan pengetahuan inti bekerja 1 3 5 24 15 35 17 74,57 aktivitas 4 Menunjukkan kebiasaan bekerja yang baik 3 3 4 17 25 31 17 74,14 5 Mempunyai sikap positif dalam pekerjaan 4 2 7 12 21 28 26 76,00 Nilai Indeks Variabel Kinerja Pegawai 74,80 Tabel 5. Regression Weights: (Group number 1 - Default model) Estimate S.E. C.R. P Label KOR <--- GKP.226.099 2.278.023 par_1 KOR <--- KPK.381.093 4.106 *** par_2 KNP <--- KOR.175.085 2.069.038 par_3 KNP <--- GKP.181.086 2.109.035 par_4 KNP <--- KPK.325.084 3.850 *** par_5